Anda di halaman 1dari 9

TUGAS ETIKA PROPESI E-COMMERCE

NAMA : I KADEK ADITYA KURNIAWAN NIM : 090010796 KELAS : P091

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN TEKNIK KOMPUTER

STIKOM BALI 2012

E-COMMERCE E-Commerce adalah pembelian, penjualan, pemasaran barang dan jasa melalui sistem elektronik seperti internet atau televisi, www, atau jaringan komputer lainnya. E-Commerce dapat melibatkan transfer dana elektronik, pertukaran data elektronik, sistem manajemen inventori otomatis, dan sistem pengumpulan data otomatis. Industri teknologi informasi melihat kegiatan E-Commerce ini sebagai aplikasi dan penerapan dari e-bisnis (e-business) yang berkaitan dengan transaksi komersial, seperti: transfer dana secara elektronik, SCM (supply chain management), e-pemasaran (e-marketing), atau pemasaran online (online marketing), pemrosesan transaksi online (online transaction processing), pertukaran data elektronik (electronic data interchange /EDI), dll. Jenis eCommerce eCommerce dapat dibagi menjadi dua jenis, yaitu Business to Business (B2B) dan Business to Consumer (B2C, retail). Kedua jenis eCommerce ini memiliki karakteristikyan berbeda. A. Business to Business eCommerce memiliki karakteristik sebagai berikut: 1. Trading partners yang sudah diketahui dan umumnya memiliki hubungan (relationship) yang cukup lama. Informasi hanya dipertukarkan dengan partner tersebut. Dikarenakan sudah mengenal lawan komunikasi, maka jenis informasi yang dikirimkan dapat disusun sesuai dengan kebutuhan dan kepercayaan (trust). 2. Pertukaran data (data exchange) berlangsung berulang-ulang dan secara berkala, misalnya setiap hari, dengan format data yang sudah disepakati bersama. Dengan kata lain, servis yang digunakan sudah tertentu. Hal ini memudahkan pertukaran data untuk dua entiti yang menggunakan standar yang sama. 3. Salah satu pelaku dapat melakukan inisiatif untuk mengirimkan data, tidak harus menunggu parternya. 4. Model yang umum digunakan adalah peer-to-peer, dimana processing intelligence dapat didistribusikan di kedua pelaku bisnis. Business to Business eCommerce umumnya menggunakan mekanisme Electronic Data Interchange (EDI). Standar yang ada saat ini antara lain: EDIFACT, ANSI X.12, SPEC 2000, CARGO-IMP, TRADACOMS, IEF, GENCOD, EANCOM,ODETTE, CII. Selain standar yang disebutkan di atas, masih ada formatformat lain yang sifatnya proprietary. Jika anda memiliki beberapa partner bisnis yang sudah menggunakan standar yang berbeda, maka anda harus memiliki sistem untuk melakukan konversi dari satu format ke format lain. Pendekatan yang paling sering digunakan dalam standarisasi pengiriman data adalah dengan menggunakan Extensible Markup Language (XML) yang dikembangkan oleh World Wide Web Consortium (W3C). XML menyimpan struktur dan jenis elemen data di dalam dokumennya dalam bentuk tags seperti HTML tags sehingga sangat efektif digunakan

untuk sistem yang berbeda. Kelompok yang mengambil jalan ini antara lain adalah XML/EDI group (www.xmledi.net). B. Business to Consumer eCommerce memiliki karakteristik sebagai berikut: 1. Servis yang diberikan bersifat umum (generic) dengan mekanisme yang dapat digunakan oleh khalayak ramai. Sebagai contoh, karena sistem Web sudah umum digunakan maka servis diberikan dengan menggunakan basis Web. 2. Servis diberikan berdasarkan permohonan (on demand). Konsumer melakuka inisiatif dan produser harus siap memberikan respon sesuai dengan permohonan. 3. Pendekatan client/server sering digunakan dimana diambil asumsi client (consumer) menggunakan sistem yang minimal (berbasis Web) dan processing (business procedure) diletakkan di sisi server. Business to Consumer eCommerce memiliki mekanisme untuk mendekati consumer pada saat ini menggunakan bermacam-macam pendekatan seperti misalnya dengan menggunakan electronic shopping mall atau menggunakan konsep portal. Electronic shopping mall menggunakan web sites untuk menjajakan produk dan servis. Para penjual produk dan servis membuat sebuah storefront yang menyediakan catalog produk dan servis yang diberikannya. Calon pembeli dapat melihat-lihat produk dan servis yang tersedia seperti halnya dalam kehidupan sehari-hari dengan melakukan window shopping. Bedanya, (calon) pembeli dapat melakukan shopping ini kapan saja dan darimana saja dia berada tanpa dibatasi oleh jam buka. Kerangka kerja (framework) dari eCommerce memiliki beberapa komponen, antara lain: 1. National Information Technology Committee (oneCommerce). Komite ini bertanggung jawab untuk memformulasikan Information Technology, specifically eCommerce, di Indonesia. Komite ini dapat membuat working group untuk meneliti penggunaan teknologi informasi lebih lanjut. Berbagai pihak yang terlibat dalam bidang commerce dan electronic commerce sebaiknya terwakili dalam komite ini, misalnya adanya wakil dari Perbankan. 2. Communication Infrastructure 3. EC/EDI standards / infrastructure. Menentukan standar yang dapat diterima oleh semua pihak merupakan salah satu kunci utama. 4. Cyberlaw: EC laws, Electronic Security laws. 5. Customers & related organizations

Faktor kunci sukses dalam e-commerce Dalam banyak kasus, sebuah perusahaan e-commerce bisa bertahan tidak hanya mengandalkan kekuatan produk saja, tapi dengan adanya tim manajemen yang handal, pengiriman yang tepat waktu, pelayanan yang bagus, struktur organisasi bisnis yang baik, jaringan infrastruktur dan keamanan, desain situs web yang bagus, beberapa faktor yang termasuk: 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. Menyediakan harga kompetitif Menyediakan jasa pembelian yang tanggap, cepat, dan ramah. Menyediakan informasi barang dan jasa yang lengkap dan jelas. Menyediakan banyak bonus seperti kupon, penawaran istimewa, dan diskon. Memberikan perhatian khusus seperti usulan pembelian. Menyediakan rasa komunitas untuk berdiskusi, masukan dari pelanggan, dan lain-lain. Mempermudah kegiatan perdagangan

Masalah e-commerce 1. Penipuan dengan cara pencurian identitas dan membohongi pelanggan. 2. Hukum yang kurang berkembang dalam bidang e-commerce ini. Aplikasi bisnis Beberapa aplikasi umum yang berhubungan dengan e-commerce adalah:

E-mail dan Messaging Content Management Systems Dokumen, spreadsheet, database Akunting dan sistem keuangan Informasi pengiriman dan pemesanan Pelaporan informasi dari klien dan enterprise Sistem pembayaran domestik dan internasional Newsgroup On-line Shopping Conferencing Online Banking/internet Banking Product Digital/Non Digital

Berikut printscreen dan contoh E-Commerce yang saya analisa :


Website yang di analisa adalah www.pasargame.com 1. Printscreen website : A. Tampilan Utama (HOME) website

Main menu Form animasi product

Form animasi produk Form belanjaan Form login / sign in Form jasa catagori produk

Form produk baru

Form info user

Form berita

Form search Form testimonial Form jasa

B. Tampilan How To Buy wesite

Info cara berbelanja

C. Tampilan Site Map website

Kategori produk yang dijual

D. Tampilan About Us website

Info tentang pemilik website

E. Tampilan Contact Us
Form untuk menghubungi pemilik website

2. Analisa website : A. Dari segi website Website ini masih sederhana dari segi disain, tepi memiliki kelangkapan yang cukup untuk website E-Commerce, baik dari info maupun produk yang dijual dan pada warna terdapat perpaduan warna yang lembut dan sederhana, dimana membuat website enak dilihat. Terdapat form testimonial pada website yang berisikan mengenai pelayanan yang di berikan, terutama pelayanan mengenai pengiriman barang. Tetapi terdapat info animasi produk yang membuat loading pada saat membuka website menjadi sangat berat, apalagi saat koneksi internet sedang menurun website akan jadi memerlukan waktu sangat lambat saat dibuka. B. Kelengkapan website Kelengkapan yang di miliki dari website ini sebagai berikut : 1. Terdapat info mengenai cara berbelanja, produk yang dijual, pemilik website, dan juga ada contak us untuk member pesan pada pemilik website. 2. Terdapat form login untuk masuk/ memulai pembelian produk dan daftar untuk mendaftar menjadi member baru di website. 3. Terdapat info update produk baru pada Form utama, sehingga memudahkan pembeli mengetahui produk baru yang dijual. 4. Pada bagian kiri website terdapat shortcut untuk memilih katagori produk yang ingin di beli. 5. Tedapat form search untuk mencari barang atau produk yang akan di beli. 6. Adanya form testimonial yang berisikan tentang kesan atau pesan yang di isikan oleh para pembeli mengenai pelayanan yang di berikan. C. Kelebihan website Kelebihan yang di dapat dari website: a. b. c. d. e. Warna yang tidak menyolok / norak. Navigasi yang mudah dan simple. Main Menu yang simple. Menggunakan SEF (Search Engine Friendly). Jasa pengiriman barang sekitar Indonesia sangat cepat (max 2 hari kerja sampai)

D. Kekurangan website Kekurangan yang di miliki website: a. Transaksi masih menggunakan media transfer uang kerekening, belum menggunakan kartu kredit seperti Master Card, atau Pay Pal. b. Untuk penanganan transaksi uang harus menghubungi pemilik website via sms untuk konfirmasi. c. Loading berat dan lambat d. Penenpatan form pada disain interface kurang bagus.

E. Saran pengembangan Saran yang dapat saya berikan pada website ini adalah pada bagian pene,patan disain interface website di buat lebih bagus, hilangkan animasi produk sehingga website bisa Loading lebih ringan dan cepat. Dan untuk transaksi di buatkan transaksi kartu kredit agar lebih mudah dalam bertransaksi, juga dalam konfirmasi transefer bisa langsung di respon cepat pada website .

Anda mungkin juga menyukai