Anda di halaman 1dari 7

NAMA NIM

: I Nyoman Cita Artawa : 1104405025

KOMUNIKASI DATA

1. Quadrature Amplitude Modulation (QAM) adalah merupakan sebuah bentuk dari modulasi digital yang informasinya terdiri atas amplitudo dan fasa yang keduanya ditransmisikan oleh pembawa (carrier).

2. a. Transmisi asinkron digunakan bila pengiriman data dilakukan satu karakter setiap kali. Antara satu karakter dengan yang lainnya tidak ada waktu antara yang tetap. Karakter dapat dilakukan sekaligus ataupun beberapa karakter kemudian berhenti untuk waktu tidak tentu, lalu mengirimkan sisanya. Akibatnya setiap kali penerima harus selalu melakukan sinkronisasi supaya bit data yang dikirimkan diterima dengan benar. Dengan demikian penerima harus mengetahui mulainya bit pertama dari sinyal data. b. Transmisi asinkron digunakan bila pengiriman data dilakukan satu karakter setiap kali, sedangkan transmisi sinkron digunakan untuk transmisi kecepatan tinggi dan mentransmisikan satu blok data.

3. a. Dalam komunikasi data topologi merupakan cara pasang dari system pengkabelan, atau cara merangkaikan komputer satu dengan lainnya.

Topologi juga bisa disebut arsitektur network, karena strukturnya tidak jauh berbeda dengan arsitektur gedung atau bangunan. Topologi hanya semata menggambarkan bagaimana cara komputer-komputer dirangkaikan tanpa memperhatikan jenis kabelnya apakah twisted, coaxial, apakah diletakkan di langit2 atau di dalam dinding. Ada tiga kategori topologi: Bus, Star dan Ring. BUS Terdiri dari sebuah kabel sentral tunggal dimana seluruh komputer dan peripheral terhubung. Bus sendiri adalah kabel yang secara fisik mengkoneksikan komputer ke peripheral dan alat lainnya. Bus ini bisa mengirimkan data, instruksi, dan informasi secara bolak-balik. Namun satu kali pengiriman data hanya bisa dilakukan oleh sebuah komputer saja, tidak bisa berbarengan. Alamat tujuan akan dikirim bersama data sehingga ia akan tiba ditujuan yang sesuai. Umumnya topology bus digunakan untuk LAN. RING Didesain sedemikian rupa sehingga membentuk cincin atau lingkaran, dengan komputer dan peripheral dipasang di sekelilingnya. Pengiriman data dilakukan satu arah sehingga untuk mencapai sebuah komputer yang dituju, data harus melewati sejumlah komputer yang ada di jalan yang dilaluinya. Ring biasa digunakan pada LAN, tetapi ia juga dipakai untuk menghubungkan komputer mainframe ke WAN. STAR Disini semua komputer dan peralatan dipasang ke sebuah komputer sentral, sehingga kalau dilihat bentuknya menyerupai bintang. Komputer sentral ini disebut hub, dan ia menyediakan sejumlah saluran koneksi bagi semua alat yang akan dipasang. Data yang dikirimkan akan selalu melewati hub ini. Biasanya tersedia lebih dari satu hub untuk antisipasi jika hub yang satunya rusak. b. Transmisi data dapat dibedakan menjadi dua macam, transmisi serial dan transmisi paralel. Transmisi serial adalah transmisi data dimana dalam satu

satuan waktu hanya satu bit yang disalurkan, dengan demikian data yang terdiri atas banyak bit, dikirim secara ber-urutan, satu persatu. Setiap komputer diperlengkapi dengan saluran serial atau serial-port (RS-232C), yaitu saluran yang bisa menerima / mengirim data secara serial. Transmisi paralel adalah transmisi data dimana dalam satu satuan waktu beberapa bit (biasanya 8-bit) bisa disalurkan bersamaan. Pada komputer tersedia juga saluran paralel atau paralel-port misalnya saluran yang dihubungkan dengan printer ketika akan mencetak data.

4. a. Komunikasi data adalah proses pengiriman dan penerimaan data/informasi dari dua atau lebih device (alat,seperti komputer/laptop/printer/dan alat komunikasi lain)yang terhubung dalam sebuah jaringan. Sirkuit komunikasi data ada 2 yaitu konfigurasi sirkuit dan mode transmisi. a). Konfigurasi sirkuit terdiri dari twopoint konfigurasi dan multipoint

konfigurasi. Twopoint konfigurasi hanya mencakup dua lokasi atau stasiun, sedangkan multipoint konfigurasi mencakup tiga atau lebih lokasi atau stasiun. b). Mode transmisi terdiri dari simplex (SX) mode, half-duplex (HDX) mode, full-duplex (FDX) mode, dan full/full duplex (F/FDX) mode. b. Organisasi Komunikasi Data

International Standard Organization (ISO) International Telecommunications Union-Telecommunication Sector (ITU-T) Institute of Electrical and Electronics Engineers (IEEE) American National Standards Institute (ANSI) Electronics Industry Association (EIA) Telecommunications Industry Association (TIA) Internet Architecture Board (IAB) Internet Engineering Task Force (IETF) Internet Research Task Force (IRTF)

5.

Dimulai dari layer transport sampai physical diorientasikan untuk aliran data melalui jaringan, dan layer session sampai application diorientasikan untuk pelayanan aplikasi. Layer physical adalah lapisan terendah untuk mengkoordinasikan fungsi yang diperlukan untuk mengirimkan aliran

bit melalui media trasmisi. Pada layer data link, paket data dari layer physical dimasukkan ke dalam kelompok yang disebut blok, frame atau paket. Lapisan jaringan menyediakan rincian yang memungkinkan dialihkan antar perangkat dengan menggunakan beberapa jaringan, subnetwork atau keduanya juga bertanggung jawab untuk menangani pesan dan data. Lapisan

transport mengendalikan dan menjamin integritas end-to-end dari pesan data yang disebarkan melalui jaringan antara dua perangkat juga mentransfer data antara dua titik akhir, termasuk pesan routing, segmenting, pemulihan

kesalahan serta memberikan pelacakan data, koneksi kontrol aliran, urutan data, pengecekan error, dan identifikasi. Layer session menyediakan

mekanisme untuk mengendalikan dialog antara kedua sistem akhir. Fungsi presentasi meliputi data format file, encoding, dan enskripsi. dalam

Lapisan presentasi memberikan

kebebasan

untuk proses aplikasi

menangani kode atau konversi sintaks yang diperlukan untuk menyajikan data kejaringan dalam komunikasi umum. Layer application menyediakan layanan informasi yang didistribusikan dan mengontrol urutan kegiatan aplikasi

juga urutan kejadian antara computer aplikasi dengan pengguna aplikasi lain.

6. a. Sistem digital merupakan bentuk sampling dari sytem analog. digital pada dasarnya di code-kan dalam bentuk biner (atau Hexa). besarnya nilai suatu sistem digital dibatasi oleh lebarnya / jumlah bit (bandwidth). jumlah bit juga sangat mempengaruhi nilai akurasi sistem digital. Contoh kasus ada sistem digital dengan lebar 1 byte (8 bit). maka nilai-nilai yang dapat dikenali oleh sistem adalah bilangan bulat dari 0 255 ( 256 nilai : 2 pangkat 8 ). b. Data adalah sesuatu yang belum mempunyai arti bagi penerimanya dan masih memerlukan adanya suatu pengolahan, sedangkan sinyal merupakan sesuatu yang dihasilkan oleh pemancar dan ditransmisikan melalui media.

7. Bentuk biner dan glombang ASK, FSK, PSK, dan QPSK Binary ASK

Binary FSK

Binary PSK

Binary QPSK

a). Hubungan antara

8. a.Tahap-shift keying (PSK) adalah skema modulasi digital yang menyampaikan data dengan perubahan, atau modulasi, fase dari sinyal referensi (gelombang pembawa). PSK menggunakan sejumlah terbatas fase; masing-masing diberi pola yang unik digit biner. Biasanya, setiap tahap encode jumlah yang sama bit. PSK tidak rentan terhadap degradasi suara yang mempengaruhi ASK atau keterbatasan bandwidth FSK. b.Biner fase-shift keying: Teknik PSK paling sederhana disebut biner fase-shift keying (BPSK), dimana N = 1 dan M = 2. Karena itu, dengan BPSK dua fase yang mungkin untuk carrier. Menggunakan dua fase sinyal berlawanan (0 dan 180 derajat). Sinyal digital ini dipecah menjadi bit timewise individu (digit biner). Keadaan setiap bit ditentukan menurut keadaan sedikit sebelumnya.

Jika fase gelombang tidak berubah, maka negara sinyal tetap sama (0 atau 1). Jika fase perubahan gelombang dengan 180 derajat - yaitu, jika fase membalikkan - maka perubahan negara sinyal (dari 0 ke 1 atau dari 1 ke 0). Karena ada dua fase gelombang mungkin, kadang-kadang disebut BPSK modulasi biphase atau fase-pembalikan keying (PRK). c. M-ary Encoding M-ary adalah istilah yang berasal dari biner kata. M hanya merupakan angka yang sesuai dengan beberapa kondisi, tingkat, atau kombinasi yang mungkin untuk angka yang diberikan variabel biner. Sebagai contoh, sebuah sinyal digital dengan empat kondisi yang mungkin adalah sistem M-ary di mana M = 4 dan jika ada delapan kondisi memungkinkan, maka M = 8. Jumlah bit yang diperlukan untuk memproduksi sejumlah tertentu kondisi dinyatakan secara matematis sebagai: N = log2 M atau dapat ditulis sebagai M = 2N, dimana N ada bit yang diperlukan dan M adalah beberapa kondisi, level atau kombinasi yang mungkin dengan bit N. Dari persamaan, dapat dikatakan bahwa jika ada sedikit pun, hanya 21 atau dua kondisi yang mungkin. Selama dua bit 22 atau empat kondisi yang mungkin.

Anda mungkin juga menyukai