Anda di halaman 1dari 22

A.Gerak Harmonik Sederhana 12.

1
Dari Crayonpedia
Langsung ke: navigasi, cari Gerak harmonik merupakan gerak suatu partikel atau benda, dengan gerak posisi partikel sebagai fungsi waktu berupa sinusoidal(dapat dinyatakan dalam bentuk sinus atau cosines). Contoh gerak harmonic diantaranya gerak pada pegas,gerak pada bandul atau ayunaan sederhana dan gerak melingkar. Gerak harmonic merupakan gerak periodic, yaitu gerak bolak balik secara periodic melalui titik keseimbangan. Pegas yang diberi simpangan sejauh y dari posisi keseimbangannya akan bergerak bolak balik melalui titik keseimbNgn tersebut ketika dilepaskan. Gerakan ini disebabkan oleh gaya pemulih yang bekerja pada pegas. Gaya pemulih ini berusaha untuk mengembalikan posisi benda ke posisi keseimbangannya. Besar gaya pemulih berbanding lurus dengan besar simpangan dan arahnya berlaanan dengan arah simpangan. Secara matematis besar gaya pemulih pada pegas dapat ditulis sebagai berikut:

F=-ky Keterangan: K = tetapan pegas (N/m) y = simpangan (m) F = gaya pemulih (N) (tanda minus menyatakan bahwa arah gaya pemulih berlawanan dengan arah simpangan) Besaran lain yang juga penting dalam gerak harmonic adalah periode dan frekwensi.

Periode dari suatu pegas yang bergetar dinyatakan melalui hubungan berikut: T = 2(m/k) Keterangan : M = masa benda (kg) = 3,14 k = tetapan pegas (N/m) T = periode (s)

Frekuensi merupakan kebalikan dari periode sehingga kita dapat menurunkan persamaan periodenya. Gambar Getaran yang dihasilkan oleh bandul

Gambar diatas menunjukkan sebuah benda bermassa m di gantungkan pada seutas tali yang panjangnya l. kemudian benda tersebut diberi simpangan sehingga benda bergerak bolak balik juga merupakan gaya pemulih. Namun besar gaya pemulihnya dapat dinyatakan melalui hubungan berikut: F= - sin Dengan : = berat bandul (N) = sudut simpangan bandul terhadap sumbu vertical F = gaya pemulih (N) Dalam hal ini, tanda minus (-) juga menunukkan arah gaya pemulih yang berlawanan dengan arah simpangan.

Periode dari gerakan bandul dinyatakan melalui hubungan berikut : T= 2(l/g) Dengan : l = panjang bandul (m) g = percepatan gravitasi (m/s2) = 3,14 T = periode ayunan (s) Kebalikan dari periode adalah frekuensi. Kamu dapat mencarinya dengan cara yang sama seperti diatas.

Contoh lain dari gerak harmonic sederhana adalah gerak melingkar. Simpangan gerak harmonic sederhana dapat dianggap sebagai proyeksi gerak melingkar pada suatu lingkaran. Gambar dibawah ini menunjukkan sebuah partikel yang bergerak sepanjang lintasan lingkaran yang berjari jari A dengan kecepatan sudut w. missalkan mula mula partikel berada di P1. Setelah beberapa saat (t), partikel tersebut berada di P2. Maka jauhnya lintasan yang ditempuh oleh partikel tersebut dari titik P1 ke P2 adalah :

Posisi simpangan P pada suatu saat tertentu dalam gerak melingkar y = A sin atau y = A sin 2/T t Jika benda mula mula berada pada posisi 0 maka perumusan simpangan diatas dapat dituliskan sebagai berikut: y = A sin ( + 0 atau y = A sin ( 2/T t + 0) atau y = A sin (2ft + 0) ' Contoh soal: Sebuah partikel melakukan gerak harmonic sederhana dengan frekuensi 0,2 Hz. Jika simpangan maksimum yang dapat dicapai oleh partikel tersebut adalah 10 cm, tentukanlah simpangan partikel tersebut pada saat t = 2 sekon!!! Penyelesaian Diketahui: f = 0,2 Hz A = 10 cm = 0,1 m t = 2 sekon y = A sin 2f.t = 0,1 . sin 2 (0,2).2

= 0,1. Sin 0,8 = 0,1 . 0,59 = 0,059 m = 5,9 cm Dalam hal ini, kita mengenal besaran fase getaran yang didefinisikan sebagai perbandingan antara waktu sesaat benda (t) dan waktu yang diperlukan untuk bergerak satu putaran penuh (T). = t/T =wt =2/T t t/T=/2= Dengan : = sudut fase =fase getaran

Page | player | file

Beri Penilaian Currently 3.32/5

Rating : 3.3/5 (34 votes cast) Diperoleh dari "http://www.crayonpedia.org/mw/A.Gerak_Harmonik_Sederhana_12.1" Kategori: Gerak Harmonik 12.1
Tampilan

Artikel Pembicaraan Lihat sumber Versi terdahulu Print sebagai PDF chat

Peralatan pribadi

Masuk log / buat akun

Navigasi

Halaman Utama Portal komunitas Peristiwa terkini Perubahan terbaru Halaman sembarang Bantuan Org. Pendukung Donasi

Pencarian
Tuju ke Cari

Kotak peralatan

Pranala balik Perubahan terkait Pemuatan Halaman istimewa Versi cetak Pranala permanen Print sebagai PDF

Share This!

BlogMarks del.icio.us digg Facebook Slashdot smarking Spurl Twitter Wists

Halaman ini terakhir diubah pada 16:45, 23 Oktober 2009. Halaman ini telah diakses sebanyak 4.782 kali. Kebijakan privasi Perihal Crayonpedia Penyangkalan

Kelas menulis Wikipedia untuk umum telah dibuka untuk setiap minggunya. Anda dapat mengikutinya!

Gerak harmonik sederhana


Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas Belum Diperiksa Langsung ke: navigasi, cari

Contoh gerak harmonik sederhana

Gerak harmonik sederhana adalah gerak bolak - balik benda melalui suatu titik keseimbangan tertentu dengan banyaknya getaran benda dalam setiap sekon selalu konstan[1].

Daftar isi
[sembunyikan]

1 Jenis, Contoh, dan Besaran Fisika pada Gerak Harmonik Sederhana o 1.1 Jenis Gerak Harmonik Sederhana o 1.2 Beberapa Contoh Gerak Harmonik Sederhana o 1.3 Besaran Fisika pada Ayunan Bandul 1.3.1 Periode (T) 1.3.2 Frekuensi (f) 1.3.3 Hubungan antara Periode dan Frekuensi 1.3.4 Amplitudo 2 Gaya Pemulih o 2.1 Gaya Pemulih pada Pegas 2.1.1 Hukum Hooke 2.1.2 Susunan Pegas o 2.2 Gaya Pemulih pada Ayunan Bandul Matematis 3 Persamaan, Kecepatan, dan Percepatan Gerak Harmonik Sederhana o 3.1 Persamaan Gerak Harmonik Sederhana o 3.2 Kecepatan Gerak Harmonik Sederhana o 3.3 Kecepatan untuk Berbagai Simpangan o 3.4 Percepatan Gerak Harmonik Sederhana 4 Hubungan Gerak Harmonik Sederhana (GHS) dan Gerak Melingkar Beraturan (GMB) 5 Aplikasi Gerak Harmonik Sederhana o 5.1 Shockabsorber pada Mobil o 5.2 Jam Mekanik o 5.3 Garpu Tala 6 Referensi 7 Lihat Pula 8 Pranala Luar

[sunting] Jenis, Contoh, dan Besaran Fisika pada Gerak Harmonik Sederhana

[sunting] Jenis Gerak Harmonik Sederhana


Gerak Harmonik Sederhana dapat dibedakan menjadi 2 bagian, yaitu[1] :

Gerak Harmonik Sederhana (GHS) Linier, misalnya penghisap dalam silinder gas, gerak osilasi air raksa / air dalam pipa U, gerak horizontal / vertikal dari pegas, dan sebagainya. Gerak Harmonik Sederhana (GHS) Angular, misalnya gerak bandul/ bandul fisis, osilasi ayunan torsi, dan sebagainya.

[sunting] Beberapa Contoh Gerak Harmonik Sederhana

Gerak harmonik pada bandul

Gerak harmonik pada bandul

Ketika beban digantungkan pada ayunan dan tidak diberikan gaya, maka benda akan dian di titik keseimbangan B[2]. Jika beban ditarik ke titik A dan dilepaskan, maka beban akan bergerak ke B, C, lalu kembali lagi ke A[2]. Gerakan beban akan terjadi berulang secara periodik, dengan kata lain beban pada ayunan di atas melakukan gerak harmonik sederhana[2].

Gerak harmonik pada pegas

Gerak vertikal pada pegas

Semua pegas memiliki panjang alami sebagaimana tampak pada gambar[2]. Ketika sebuah benda dihubungkan ke ujung sebuah pegas, maka pegas akan meregang (bertambah panjang) sejauh y. Pegas akan mencapai titik kesetimbangan jika tidak diberikan gaya luar (ditarik atau digoyang)[2].

[sunting] Besaran Fisika pada Ayunan Bandul

[sunting] Periode (T)

Benda yang bergerak harmonis sederhana pada ayunan sederhana memiliki periode[3]. Periode ayunan (T) adalah waktu yang diperlukan benda untuk melakukan satu getaran. Benda dikatakan melakukan satu getaran jika benda bergerak dari titik di mana benda tersebut mulai bergerak dan kembali lagi ke titik tersebut. Satuan periode adalah sekon atau detik[3].

[sunting] Frekuensi (f)

Frekuensi adalah banyaknya getaran yang dilakukan oleh benda selama satu detik, yang dimaksudkan dengan getaran di sini adalah getaran lengkap[3]. Satuan frekuensi adalah hertz[3].

[sunting] Hubungan antara Periode dan Frekuensi

Frekuensi adalah banyaknya getaran yang terjadi selama satu detik. Dengan demikian selang waktu yang dibutuhkan untuk melakukan satu getaran adalah[3] :

Selang waktu yang dibutuhkan untuk melakukan satu getaran adalah periode. Dengan demikian, secara matematis hubungan antara periode dan frekuensi adalah sebagai berikut[3] :

[sunting] Amplitudo

Pada ayunan sederhana, selain periode dan frekuensi, terdapat juga amplitudo. Amplitudo adalah perpindahan maksimum dari titik kesetimbangan[3].

[sunting] Gaya Pemulih


Gaya pemulih dimiliki oleh setiap benda elastis yang terkena gaya sehingga benda elastis tersebut berubah bentuk[4]. Gaya yang timbul pada benda elastis untuk menarik kembali benda yang melekat padanya di sebut gaya pemulih[4].

[sunting] Gaya Pemulih pada Pegas


Pegas adalah salah satu contoh benda elastis[4]. Oleh sifat elastisnya ini, suatu pegas yang diberi gaya tekan atau gaya regang akan kembali pada keadaan setimbangnya mula- mula apabila gaya yang bekerja padanya dihilangkan[4]. Gaya pemulih pada pegas banyak dimanfaatkan dalam bidang teknik dan kehidupan sehari- hari[4]. Misalnya di dalam shockbreaker dan springbed[4]. Sebuah pegas berfungsi meredam getaran saat roda kendaraan melewati jalan yang tidak rata[4]. Pegas - pegas yang tersusun di dalam springbed akan memberikan kenyamanan saat orang tidur[4].

[sunting] Hukum Hooke

Robert Hooke

Jika gaya yang bekerja pada sebuah pegas dihilangkan, pegas tersebut akan kembali pada keadaan semula[5]. Robert Hooke, ilmuwan berkebangsaan Inggris menyimpulkan bahwa sifat elastis pegas tersebut ada batasnya dan besar gaya pegas sebanding dengan pertambahan panjang pegas[5]. Dari penelitian yang dilakukan, didapatkan bahwa besar gaya pegas pemulih sebanding dengan pertambahan panjang pegas. Secara matematis, dapat dituliskan sebagai[5] :

, dengan k = tetapan pegas (N / m)

Tanda (-) diberikan karena arah gaya pemulih pada pegas berlawanan dengan arah gerak pegas tersebut.

[sunting] Susunan Pegas

Konstanta pegas dapat berubah nilainya, apabila pegas - pegas tersebut disusun menjadi rangkaian[5]. Besar konstanta total rangkaian pegas bergantung pada jenis rangkaian pegas, yaitu rangkaian pegas seri atau paralel[5].

Seri / Deret

Gaya yang bekerja pada setiap pegas adalah sebesar F, sehingga pegas akan mengalami pertambahan panjang sebesar dan . Secara umum, konstanta total pegas yang disusun seri dinyatakan dengan persamaan[5] :

, dengan kn = konstanta pegas ke - n.

Paralel

Jika rangkaian pegas ditarik dengan gaya sebesar F, setiap pegas akan mengalami gaya tarik [5] sebesar F1 dan F2, pertambahan panjang sebesar dan . Secara umum, konstanta [5] total pegas yang dirangkai paralel dinyatakan dengan persamaan :

ktotal = k1 + k2 + k3 +....+ kn, dengan kn = konstanta pegas ke - n.

[sunting] Gaya Pemulih pada Ayunan Bandul Matematis

Ayunan Bandul Matematis

Ayunan matematis merupakan suatu partikel massa yang tergantung pada suatu titik tetap pada seutas tali, di mana massa tali dapat diabaikan dan tali tidak dapat bertambah panjang[6]. Dari gambar tersebut, terdapat sebuah beban bermassa m tergantung pada seutas kawat halus sepanjang l dan massanya dapat diabaikan. Apabila bandul itu bergerak vertikal dengan membentuk sudut , gaya pemulih bandul tersebut adalah mgsin[6]. Secara matematis dapat dituliskan[6] : F = mgsin

Oleh karena

, maka :

[sunting] Persamaan, Kecepatan, dan Percepatan Gerak Harmonik Sederhana

[sunting] Persamaan Gerak Harmonik Sederhana


Persamaan Gerak Harmonik Sederhana adalah[6] :

Keterangan : Y = simpangan A = simpangan maksimum (amplitudo) F = frekuensi t = waktu Jika posisi sudut awal adalah 0, maka persamaan gerak harmonik sederhana menjadi [6]:

[sunting] Kecepatan Gerak Harmonik Sederhana


Dari persamaan gerak harmonik sederhana Kecepatan gerak harmonik sederhana[6] :

Kecepatan maksimum diperoleh jika nilai A

atau

, sehingga : vmaksimum =

[sunting] Kecepatan untuk Berbagai Simpangan

Persamaan tersebut dikuadratkan , maka[6] :

...(1) Dari persamaan :

...(2) Persamaan (1) dan (2) dikalikan, sehingga didapatkan :

Keterangan : v =kecepatan benda pada simpangan tertentu = kecepatan sudut A = amplitudo Y = simpangan

[sunting] Percepatan Gerak Harmonik Sederhana


Dari persamaan kecepatan : , maka[6] :

Percepatan maksimum jika

atau

= 900 =

Keterangan : a maks = percepatan maksimum

A = amplitudo = kecepatan sudut

[sunting] Hubungan Gerak Harmonik Sederhana (GHS) dan Gerak Melingkar Beraturan (GMB)

Gerak Melingkar

Gerak Melingkar Beraturan dapat dipandang sebagai gabungan dua gerak harmonik sederhana yang saling tegak lurus, memiliki Amplitudo (A) dan frekuensi yang sama namun memiliki beda fase relatif atau kita dapat memandang Gerak Harmonik Sederhana sebagai suatu komponen Gerak Melingkar Beraturan[7]. Jadi dapat diimpulkan bahwa pada suatu garis lurus, proyeksi sebuah benda yang melakukan Gerak Melingkar Beraturan merupakan Gerak Harmonik Sederhana[7]. Frekuensi dan periode Gerak Melingkar Beraturan sama dengan Frekuensi dan periode Gerak Harmonik Sederhana yang diproyeksikan[7]. Misalnya sebuah benda bergerak dengan laju tetap (v) pada sebuah lingkaran yang memiliki jarijari A sebagaimana tampak pada gambar di samping[7]. Benda melakukan Gerak Melingkar Beraturan, sehingga kecepatan sudutnya bernilai konstan[7]. Hubungan antara kecepatan linear dengan kecepatan sudut dalam Gerak Melingkar Beraturan dinyatakan dengan persamaan[7] :

Karena jari-jari (r) pada Gerak Melingkar Beraturan di atas adalah A, maka persamaan ini diubah menjadi :

... (1)

Simpangan sudut (teta) adalah perbandingan antara jarak linear x dengan jari-jari lingkaran (r), dan dinyatakan dengan persamaan :

... (2), x adalah jarak linear, v adalah kecepatan linear dan t adalah waktu tempuh (x = vt adalah persamaan Gerak Lurus alias Gerak Linear). Kemudian v pada persamaan 2 digantikan dengan v pada persamaan 1 dan jari-jari r digantikan dengan A :

Dengan demikian, simpangan sudut benda relatif terhadap sumbu x dinyatakan dengan persamaan : ... (3) (0 adalah simpangan waktu pada t = 0}) Pada gambar di atas, posisi benda pada sumbu x dinyatakan dengan persamaan : x = Acos ...(4)

Persamaan posisi benda pada sumbu y :

Keterangan : A = amplitudo = kecepatan sudut 0 = simpangan udut pada saat t = 0

[sunting] Aplikasi Gerak Harmonik Sederhana

[sunting] Shockabsorber pada Mobil

Shockabsorber pada mobil

Peredam kejut (shockabsorber) pada mobil memiliki komponen pada bagian atasnya terhubung dengan piston dan dipasangkan dengan rangka kendaraan[8]. Bagian bawahnya, terpasang dengan silinder bagian bawah yang dipasangkan dengan as roda[8]. Fluida kental menyebabkan gaya redaman yang bergantung pada kecepatan relatif dari kedua ujung unit tersebut[8]. Hal ini membantu untuk mengendalikan guncangan pada roda[8].

[sunting] Jam Mekanik

Jam mekanik

Roda keseimbangan dari suatu jam mekanik memiliki komponen pegas[8]. Pegas akan memberikan suatu torsi pemulih yang sebanding dengan perpindahan sudut dan posisi kesetimbangan[8]. Gerak ini dinamakan Gerak Harmonik Sederhana sudut (angular)[8].

[sunting] Garpu Tala

Garpu tala

Garpu tala dengan ukuran yang berbeda menghasilkan bunyi dengan pola titinada yang berbeda[8]. Makin kecil massa m pada gigi garpu tala, makin tinggi frekuensi osilasi dan makin tinggi pola titinada dari bunyi yang dihasilkan garpu tala[8].

[sunting] Referensi
^ a b Praktis Belajar Fisika. Penulis Aip Saripudin, dkk. Penerbit PT Grafindo Media Pratama ^ a b c d e Fisika Universitas Jl. 1/10. Penerbit Erlangga. ISBN 979-688-472-0, 9789796884728 ^ a b c d e f g Giancoli, Douglas C., 2001, Fisika Jilid I (terjemahan), Jakarta : Penerbit Erlangga ^ a b c d e f g h Fisika Universitas Jl. 1/10. Penerbit Erlangga. ISBN 979-688-472-0, 9789796884728 ^ a b c d e f g h Cerdas Belajar Fisika. Penulis Kamajaya. Penerbit PT Grafindo Media Pratama. ISBN 979-758-439-9, 9789797584399 6. ^ a b c d e f g h Mudah dan Aktif Belajar Fisika. Penulis Dudi Indrajit. Penerbit PT Grafindo Media Pratama. ISBN 979-1192-02-2, 9789791192026 7. ^ a b c d e f Tipler, P.A.,1998, Fisika untuk Sains dan Teknik-Jilid I (terjemahan), Jakarta : Penebit Erlangga 8. ^ a b c d e f g h i Mengerti Fisika. Penulis Dra. Lea Prasetio,M.Sc., Drs. Sandi Setiawan, Drs. Tan Kian Hien. Penerbit Penerbit Andi. ISBN 979-533-088-8, 9789795330882 1. 2. 3. 4. 5.

[sunting] Lihat Pula


Gaya Torsi

[sunting] Pranala Luar


Situs Gurumuda Fisika

Diperoleh dari "http://id.wikipedia.org/wiki/Gerak_harmonik_sederhana" Kategori: Fisika | Mekanika klasik


Akun

Masuk log / buat akun

Ruang nama Varian Halaman

Halaman Pembicaraan

Baca Sunting Versi terdahulu

Tindakan

Pencarian
Istimew a:Pencari

Navigasi

Halaman Utama Perubahan terbaru Peristiwa terkini Halaman sembarang

Komunitas

Warung Kopi Portal komunitas Bantuan

Wikipedia

Tentang Wikipedia Pancapilar Kebijakan Menyumbang

Cetak/ekspor

Buat buku Unduh versi PDF Versi cetak

Peralatan

Pranala balik Perubahan terkait Halaman istimewa Pranala permanen Kutip halaman ini

Bahasa lain

Cymraeg English Espaol Eesti slenska Polski Portugus Halaman ini terakhir diubah pada 14:27, 30 Maret 2011. Teks tersedia di bawah Lisensi Atribusi/Berbagi Serupa Creative Commons; ketentuan tambahan mungkin berlaku. Lihat Ketentuan Penggunaan untuk lebih jelasnya. Kebijakan privasi Tentang Wikipedia Penyangkalan

Anda mungkin juga menyukai

  • 1 SM
    1 SM
    Dokumen5 halaman
    1 SM
    Nuraini Fauziyah
    Belum ada peringkat
  • 2 SM
    2 SM
    Dokumen4 halaman
    2 SM
    Nuraini Fauziyah
    Belum ada peringkat
  • 2 SM
    2 SM
    Dokumen6 halaman
    2 SM
    Nuraini Fauziyah
    Belum ada peringkat
  • 1 SM
    1 SM
    Dokumen7 halaman
    1 SM
    Nuraini Fauziyah
    Belum ada peringkat
  • 1 SM
    1 SM
    Dokumen5 halaman
    1 SM
    Nuraini Fauziyah
    Belum ada peringkat
  • Perlindungan Komposit
    Perlindungan Komposit
    Dokumen11 halaman
    Perlindungan Komposit
    Nuraini Fauziyah
    Belum ada peringkat
  • Perlindungan Komposit
    Perlindungan Komposit
    Dokumen11 halaman
    Perlindungan Komposit
    Nuraini Fauziyah
    Belum ada peringkat
  • 1 SM
    1 SM
    Dokumen5 halaman
    1 SM
    Nuraini Fauziyah
    Belum ada peringkat
  • File PDF
    File PDF
    Dokumen44 halaman
    File PDF
    Nuraini Fauziyah
    Belum ada peringkat
  • Sillabus 5.1
    Sillabus 5.1
    Dokumen4 halaman
    Sillabus 5.1
    Nuraini Fauziyah
    Belum ada peringkat
  • Ijin Operasi Pembangkit Listrik (Pertambangan & Energi)
    Ijin Operasi Pembangkit Listrik (Pertambangan & Energi)
    Dokumen10 halaman
    Ijin Operasi Pembangkit Listrik (Pertambangan & Energi)
    Nuraini Fauziyah
    Belum ada peringkat
  • Izin API.P Kemendag
    Izin API.P Kemendag
    Dokumen4 halaman
    Izin API.P Kemendag
    Nuraini Fauziyah
    Belum ada peringkat
  • Ips 6
    Ips 6
    Dokumen4 halaman
    Ips 6
    Nuraini Fauziyah
    Belum ada peringkat
  • Sillabus 5.1
    Sillabus 5.1
    Dokumen4 halaman
    Sillabus 5.1
    Nuraini Fauziyah
    Belum ada peringkat
  • Rencana Pelaksanaan Pelajaran Guided Discovery
    Rencana Pelaksanaan Pelajaran Guided Discovery
    Dokumen16 halaman
    Rencana Pelaksanaan Pelajaran Guided Discovery
    Nuraini Fauziyah
    Belum ada peringkat
  • DAFTAR SK TKF 2
    DAFTAR SK TKF 2
    Dokumen3 halaman
    DAFTAR SK TKF 2
    Nuraini Fauziyah
    Belum ada peringkat
  • COMMENTARq
    COMMENTARq
    Dokumen4 halaman
    COMMENTARq
    Nuraini Fauziyah
    Belum ada peringkat
  • Kunci Jawaban IPA Fisika 3
    Kunci Jawaban IPA Fisika 3
    Dokumen27 halaman
    Kunci Jawaban IPA Fisika 3
    chua_charly
    Belum ada peringkat
  • A
    A
    Dokumen22 halaman
    A
    Nuraini Fauziyah
    Belum ada peringkat