Anda di halaman 1dari 9

Cara Install Aplikasi Pada Linux 9 Oktober 2011 Posted by aGHi 182 in LINUX, UBUNTU.

Tags: LINUX, UBUNTU trackback

1 Votes Instalasi Program Aplikasi di Ubuntu Category: Indonesian, Ubuntu kamaruddin @ 9:12 am Anda sudah menginstal Ubuntu, memakainya dan menyukainya. Lalu bagaimana jika anda memerlukan aplikasi tambahan? Atau mengupgrade program aplikasi yang sudah terinstal? Ikuti artikel berikut. Sistem operasi Linux sangat internet ready. Bayangkan Anda bisa mencari program aplikasi idaman di belantara ribuan paket software gratis dan opensource di internet dan jika menyukainya bisa langsung menginstalnya di komputer Anda. Bahkan Anda juga bisa mengupgrade kernel linux ke versi terbaru. Ya, langsung melalui internet! Instalasi software di Linux terkadang sesuatu yang mengerikan bagi pemula karena terlalu banyak dependency yang diperlukan untuk program aplikasi yang kita inginkan. Terkadang saling keterkaitan antar dependency membuat pengguna Linux sakit kepala hanya untuk masalah instalasi program aplikasi. Inilah istilah yang disebut Dependencies Hell. Dependency adalah library external yang dipakai untuk menjalankan program. Sama seperti DLL (Dynamic Linking Library) di program aplikasi Windows. Tetapi tidak seperti aplikasi Windows yang mana setiap kita menginstalnya maka semua DLL yang diperlukan akan ikut diinstal sehingga duplikatnya memenuhi ruang harddisk. Di Linux, program aplikasi akan memeriksa apakah library yang diperlukan sudah ada? Jika belum maka kita akan diberitahu dependency apa saja yang diperlukan untuk menginstal dan menjalankan program yang dimaksud. Ubuntu dan distro linux lain dengan kernel modern masa sekarang umumnya sudah mempermudah pengguna dengan program Package

Manager. Dengan Package Manager pengguna hanya tinggal mengklik atau mengetikkan nama program aplikasi apa yang akan diinstall maka aplikasi berikut dependency yang dibutuhkan akan ikut diinstall ke dalam komputer. Cukup mudah bukan? Di Ubuntu package Manager itu bernama APT (Advanced Packaging Tool) yang berbasis command line atau Synaptic Package Manager (Frontend GUI). Semudah 1,2,3 Instalasi melalui frontend GUI Synaptic sangat menyenangkan. Hanya dibutuhkan 3 langkah mudah: Search, Mark, Apply dan program aplikasi idaman akan segera dinstalasikan ke dalam komputer. Anda dapat mengaktifkan Synaptic di System-Administration-Synaptic Package Manager. Sebelumnya, pastikan bahwa source list repository Ubuntu anda sudah up to date dengan paket Universe dan Multiverse di dalamnya. Lihat Menambah Extra Repository di Ubuntu. Pertama, search program aplikasi yang diinginkan. Kedua klik kanan program yang diinginkan dan pilih Mark for Installation. Ketiga klik Apply pada toolbar. Dan program aplikasi akan langsung diinstalasi berikut dependency-nya. Selain cara di atas, ada juga cara yang lebih efisien, mudah dan cepat untuk update dan instalasi melalui command line. Buka terminal dan ketikkan perintah berikut.

apt cache search misalnya:apt cache search chess3d.

sudo apt-get install misalnya:sudo apt-get install chess3d. Cara ini digunakan untuk distribusi turunan Debian seperti Ubuntu. Selain perintah di atas, terdapat perintah yang umum digunakan.

apt-get autoclean

untuk menghapus file-file instalasi aplikasi lama.

apt-get update

untuk update source list repository Ubuntu.

apt-get remove

untuk menghapus program aplikasi yang diinginkan.

apt-get remove --purge

untuk menghapus program aplikasi beserta konfigurasinya.

apt-get upgrade

untuk melakukan upgrade aplikasi yang sudah terinstal. Kernel linux juga diupgrade melalui perintah ini. Untuk versi GUI bisa diakses melalui System Administration Update Manager.

apt-get -help

untuk bantuan pemakaian Apt-get. Jangan lupa untuk menyertakan Sudo di depan perintah Apt-Get untuk mendapatkan hak menjalankan perintah tersebut. Kemudian masukkan password Anda ketika diminta. Hal ini untuk mempraktekkan cara berkomputer yang aman. Kernel adalah inti dari setiap sistem operasi, demikian juga di linux. Kernel Update adalah hal yang paling menakutkan di masa lalu. Selain harus melakukan compiling anda juga harus hati-hati karena kesalahan sedikit bisa berakibat sangat fatal karena linux anda bisa-bisa tidak jalan. Dengan Apt-Get hal menakutkan tersebut bisa dihilangkan. Anda hanya perlu menunggu hingga proses upgrading selesai dijalankan dan reboot. Ajaklah teman-teman anda untuk mencoba Ubuntu dan aplikasi opensource-nya. Ubuntu akan mengubah cara pandang anda mengenai Linux. Instalasi aplikasi di Linux susah dan menyeramkan? Please deh..!

Menambahkan Extra Repository di Ubuntu Pada instalasi default, Ubuntu hanya mengaktifkan repository Main. Untuk mencari aplikasi, misalnya decoder MP3, Frozen Bubble dan lainnya, anda harus mengaktifkan repository Restricted, Universe, dan Multiverse dengan mengedit file source list Ubuntu di/etc/apt/sources.list Jalankan perintah berikut:

sudo cp -p /etc/apt/sources.list /etc/apt/sources.list_backup

sudo gedit /etc/apt/sources.list

Select seluruh isi file kemudian timpa dengan source list berikut: ## MAIN REPOSITORY deb http://kambing.vlsm.org/ubuntu dapper main restricted universe multiverse deb-src http://kambing.vlsm.org/ubuntu/ dapper main restricted universe multiverse ## MAJOR BUG FIX UPDATES deb http://ubuntu.cbn.net.id/Ubuntu dapper-updates main restricted universe multiverse deb-src http://ubuntu.cbn.net.id/Ubuntu dapper-updates main restricted universe multiverse ## UBUNTU SECURITY UPDATES deb http://ubuntu.cbn.net.id/Ubuntu dapper-security main restricted universe multiverse deb-src http://ubuntu.cbn.net.id/Ubuntu dapper-security main restricted universe multiverse Save file tersebut dan lakukan perintah berikut untuk mengupdate source list. Sudo apt-get update Source list di atas adalah repository lokal yang berada di server mirror Indonesia. Untuk repository yang lebih lengkap dapat dilihat di situshttp://ubuntuguide.org/ dan timpa source list di atas dengan source list yang tersedia. Jangan lupa untuk membackup file source list terlebih dahulu. Selamat mencoba!

Jika annda terbiasa dengan windows kesangannya anda, dan baru migrasi keLinux apalagi linuxnya pakai Ubuntu.Pasti muncul benak dari awal2 anda memakai Sistem operasi ini.Apa itu? salah satunya cara install aplikasi di Ubuntu tersebut. saat masih memakai windows, dengan mudahnya anda di manjakan install aplikasi dengan double klik.namung apa yg terjadi jika di linux.Double jg

bisa dan ok,tapi anda tentu akan di bodohi dengan kemudahan dan kemanjaan yg di kasih windows.lepas dari itu ni posting yg pernah mengalami seperti saya saat saat mau install aplikasi di linux tapi menggunakan perintah perintah shell.di linux dalam posting ini pakai ubuntu.Untuk install aplikasi yg biasanya menggunakan extensi file *.deb jika di windows anda ketemu dengan file*.exe . *deb adalah file installer untuk linux turunan debian.Anda tinggal klik dua kali maka file setup langsung jalan.permasalahannya tidak sampai di sini saja, namun ada seni laen yg tidak dengan mudahnya menekan 2x tombol kiri mouse anda.tapi dengan shell command.perintah perintah yg biasa di gunakan untuk install aplikasi di ubuntu ada berbagai cara diantaranya di bawah ini sedikit saya uraikan untuk install langsung pakai repo bisa langsung dengan command $sudo apt-get install nama_aplikasi untuk install file yg extensi *.deb $sudo dpkg -i *.deb sedangkan untuk file ber extensi .tar.gz or .tgz & .bz or .tbz tar zxvf *.tar.gz atau tar jzvf *.tar.bz kemudian ./configure make (as root) make install File eksekusi : $ sudo dpkg -i (paket yang kita install) -> perintah install masukkan password anda setelah itu proses >>>>>>>>>>>>>>>>>> File Arsip : $ sudo zxvf (file arsip .tar.gz) -> Perintah ekstrak file

$ sudo dpkg -i *.deb -> Perintah install all .deb Cara Uninstall : $ sudo dpkg -u (paket debian) >>>>>>>>>>>>>>>>>>>>> proses unistall

Bisa juga kita mencari file yang ber-extention .shell (caranya open file tsb kemudian run in consol) udah deh ikuti aja petunjuknya.

Mungkin teman-teman semua yang baru mengunakan/lagi belajar mengunakan OS Linux masih bingung cara untuk menginstal program di linux karena memang sedikit berbeda dengan menginstall program di OS windows,so disini saya akan coba sedikit berbagi cara mengintall program di linux. caranya adalah sebagai berikut: 1.Yang harus kita lakukan pertama adalah mencoba mencari informasi mengenai turunan dari apa OS linux kita/berbasis apa OS linux kita,karena kali ini saya mengunakan Linux Ubuntu 7.04(7.10 yang baru..)dan Ubuntu merupakan OS yang berbasis Debian Linux jadi carilah installer program linux yang ber extensi .deb (Googling aj). 2.Setelah mendapatkan file installer yang ber extensi .deb kemudian kopikan file tersebut ke Home folder atau folder rumah pada Ubuntu contoh: saya ingin menginstall xmms-skins_06-1_all.deb,maka saya harus mengopikan xmms-skins_06-1_all.deb ke folder rumah 3.Setelah itu buka program terminal (Aksesoris > terminal ) 4.ketikan di terminal tersebut : sudo dpkg -i xmms-skins_06-1_all.deb keterangan: sudo = merupakan perintah yang digunakan untuk mendapatkan akses root dpkg -i = merupakan perintah untuk memasang aplikasi pada komputer

(harus yang ber extensi .deb) 5.kita akan diminta untuk memasukan password root 6.tunggulah beberapa saat sampai proses berakhir 7.jika telah sukses terinstall berarti kita telah dapat mengunakan program tersebut,carilah di aplikasi. NB:untuk yang berextensi lain tutorialnya menyusul ya. thanks to : Allah swt,my parent and all my friend.

Jika anda seorang linuxer atau seorang ubuntero (pokoknya hobinya main ubuntu), tetapi anda tidak mempunyai sambungan ke internet, jangan khawatir, karena di Indonesia punya repository untuk ubuntu versi apapun. Sebelumnya saya jelaskan apa itu repository. Repository adalah tempat berkumpulnya file-file master aplikasi di ubuntu, biasanya hanya bisa diakses online via ubuntu software center atau synaptic manager (setelah anda update via koneksi internet dengan cara mengetik sudo apt-get update). Namun ada kendala apabila komputer atau laptop anda tidak terhubung dengan internet. Maka, inilah solusinya : 1. Buka repository online Indonesia di repo.ugm.ac.id/apt-web. 2. Jika anda buka yang pertama, anda akan disuguhkan kotak pencarian beserta versi ubuntunya. Ketik aplikasi yang anda cari. 3. Setelah itu, akan muncul berbagai link download yang siap untuk didownload. 4. Masukkan file-file tersebut ke satu folder, contohnya folder bernama app 5. Lalu, buka terminal 6. Ketik cd <direktori tempat file> contohnya ketikcd/home/USERKAMU/app/ 7. Lalu ketikdpkg -i *.deb 8. Klik enter, maka aplikasi pun dapat terinstal Selamat mencoba.

11 Langkah yang harus dilakukan setelah instalasi ubuntu 10.10 (Maverick Meerkat)

Berikut adalah hal-hal yang harus dilakukan setelah anda sukses menginstall Ubuntu 10.10 Maverick Meerkat. 1. Tambahkan Driver Installer Ubuntu tak selalu sukses mengkonfigurasi hardware anda, anda bisa saja mendapati beberapa hardware tidak berjalan sebagaimana mestinya. Untuk itu anda perlu menambahkan/menambal kekurangan driver tersebut dengan melakukan penambahan Driver via menu System>Administration>Additional Drivers. Cukup mudah, tinggal pindai sistem anda dan centang driver wireless maupun kartu grafis yang cocok dengan sistem anda. 2. Jalankan Efek Visual Ubuntu tidak menjalankan efek visual 3D untuk komputer anda. Untuk menjalankannya silakan klik kanan pada desktop anda, pilih menu Change Desktop Background. Pada tab Visual Effects, silakan pilih efek Extra sehingga semua efek visual dijalankan. 3. Atur Font Atur ulang besar dan jenis Font yang dipakai sistem anda. Kalau saya lebih enak memandang sistem dengan font yang smooth dan berukuran kecil (max. 9pt), ukuran font 11 terlalu besar/tua tampaknya. 4. Gunakan Repositori Partner Silakan jalankan System>Administration>Update Manager, klik settings, pilih Other Software dan centang pilihan partner repository. hal ini berguna jika ingin menginstall aplikasi tambahan seperti Java dan Skype. 5. Pilih Server Repositori terdekat Anda harus memilih sendiri repositori server Ubuntu yang terdekat/tercepat disekitar anda. Di Indonesia sudah cukup banyak pilihan, dari FOSS Indonesia, sejumlah perguruan tinggi dan Perusahaan. Silakan pilih Indonesia -> dan salah satu server. 6. Install aplikasi restricted Hal ini berguna jika anda ingin menikmati audio dan video dengan bebas, memutar DVD, memutar Flash, memanfaatkan Java dan

lain-lain. Anda bisa lakukan via Ubuntu Software center atau via terminal dengan mengetik
sudo apt-get install ubuntu-restricted-extras

7. Install Java6 JRE Langkah 6 diatas memang menginstalasikan Java ke dalam sistem kita, namun versi yang diinstall adalah versi OpenJDK. Jika anda lebih nyaman dengan versi aslinya (JRE Sun), silakan install via Ubuntu Software Center atau ketik
sudo apt-get install sun-java6-jre

8. Install Samba Jika komputer anda terpasang jaringan dan terhubung dengan komputer lain yang kebetulan ber-OS Windows, anda bisa melakukan file sharing dengan mudah via protokol Samba. Untuk menginstallnya, silakan gunakan Ubuntu Software Center atau ketik pada terminal:
sudo apt-get install samba

9. Install Compiz Config Settings Manager Jika anda mengaktifkan efek visual ekstra dengan Compiz, anda dapat mengelola setting dan konfigurasinya dengan mudah via Compiz Config Settings Manager. Install via USC atau ketik:
sudo apt-get install compizconfig-settings-manager

10. Tambakan repo Medibuntu Tambahkan media repo milik Medibuntu (http://packages.medibuntu.org/) untuk menginstall beberapa aplikasi seperti Google Earth dll. 11.Aktifkan repo GetDeb dan PlayDeb Aktifkan repo GetDeb dan PlayDeb untuk menikmati aplikasi ekstra dan game.

Anda mungkin juga menyukai