Anda di halaman 1dari 5

LAPORAN PRAKTIKUM SISTEM BASIS DATA

Y**** A*** PRA***** 113110*** MI

LABORATORIUM TERPADU
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AKAKOM

PERTEMUAN KE - 3

PERMODELAN ER-ENTITY RELATIONSHIP

Pada pertemuan ketiga ini, mahasiswa diajarkan tentang cara merancang system basis data secara konseptual menggunakan model data ER dalam bentuk ERD (Entity Relationship Diagram).

Pembahasan Praktikum

PEGAWAI

Himpunan Entitas Kuat / Bebas (Strong Entity Sets)

Yaitu himpunan yang tidak punya ketergantungan dengan himpunan entitas lainnya. Pada EER kasus proyek entitas Pegawai, Divisi, dan Proyek adalah entitas kuat/bebas.
Entitas Lemah TANGGUNGAN

Himpunan Entitas Lemah (Weak Entity Set) Yaitu himpunan yang bergantung pada entitas kuat. Pada EER kasus proyek entitas Tanggungan adalah entitas lemah.

NIP

Atribut NIP, dengan garis bawah maksudnya atribut tersebut sekaligus sebagai Primary key.

NAMA

Atribut NAMA, tanpa garis bawah maksudnya atribut biasa.

NAMA LOKPRO

Atribut LOKPRO, dengan garis doble artinya mempresentasikan atribut yang memiliki banyak nilai.

Atribut UMUR, dengan garis putus-putus artinya mempresentasikan atribut turunan.

Garis dobel maksudnya mempresentasikan total pertisipasi dari suatu entitas didalam relationship. Partisipasi suatu entitas terdapat dua tipe yakni: a. Partisipasi total, dimana keberadaan entitas tersebut bergantung pada hubungannya dengan entitas lain. Pada EER kasus proyek partisipasi totalnya yaitu:

b. Partisipasi parsial, dimana entitas tersebut tidak bergantung dengan keberadaan hubungan entitas tersebut dengan entitas lain.
Nm_dos Kd_dos Alamat

Kd_pem M DOSEN 1
Koordinir

Konsep Spesialisasi pada Entitas PEGAWAI:

Artinya proses pendefinisian suatu himpunan subclass dari suatu entitas (disebut superclass) berdasarkan karakteristik tertentu. Spesialisasi pada entitas PEGAWAI berdasarkan kontrak kerja, yaitu P.TETAP (Pegawai Tetap) dan P.TTETAP (Pegawai Tidak Tetap) Maksud dari EER kasus proyek di pertemuan 3 ini adalah Satu devisi beranggotakan banyak pegawai, satu devisi mempunyai banyak proyek, Satu pegawai mempunyai banyak tanggungan, satu pegawai membawai banyak pegawai, dan satu pegawai pimpin satu divisi. Banyak pegawai bekerja pada banyak proyek, Pegawai terdiri dari (didefinisikan) Pegawai Tetap dan Pegawai Tidak Tetap

Kesimpulan
Disini saya dapat menyimpulkan bahwa dengan menggunakan EER kita bisa tahu jenis entitas yang kita gunakan apakah itu entitas kuat/bebas (Strong Entity Sets) atau entitas lemah (Weak Entity Set). Serta dengan EER kita bisa membuat spesialisasi dari entitas tersebut. Selain itu pembentukan partisipasi total juga bisa dilakukan di dalam EER.

Anda mungkin juga menyukai