Anda di halaman 1dari 34

hk am

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia


putusan.mahkamahagung.go.id

P U TU SAN

KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA "

ah

am

TONY HERMAWAN, Abdura hman No.

Wira swa s t a ,

be r a l am a t

Lawan :

ka

ah

ep

PENGADILAN NEGERI TERSEBUT :

ub

PT. BFI Fin a n c e Indon e s i a , Tbk Cq. FT. Indon e s i a , Tbk Cabang Bandung cq . HENGKY (p imp i n a n caba ng ) Cq, DADANG dengan Lengkong Kec i l No. 12B Kota Bandung , un t u k di s e b u t TERGUGAT;

BFI Fin a n c e KURNIAWAN S a l ama t Jl. se l a n j u t n y a

ah

lik

ng

gu

ik

Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)

In d

on
Halaman 1

es

In do ne si

A gu ng

213 Rt . 0 2 RW. 10 , Kel . Kota Kale r Sumedang Uta r a , Kabupa t e n Sumedang , yang da l am ha l in i memi l i h domi s i l i hukum pada UCOK ROLANDO PARULIAN TAMBA, S.H . , S. MARULI SITUMEANG, S.H . , dan MUSA DARWIN PANE, S.H . , Para Advoka t / P e n g a c a r a pada Kant o r Hukum "F IVE JUSTICE" be r a l ama t di Jl . Kele n t e n g No. 39B- 1 Kota Bandung , be r d a s a r k a n Sur a t Kuasa Khusu s tangga l 02 Ju l i 2010 ( t e r l a mp i r ) , Untuk se l a n j u t n y a c f i s e b u t sebaga i PENGGUGAT;

ah k

ep

ub lik
di Jl .

Pengad i l a n Nege r i KLs . I A Bandung , yang memer i k s a dan mengad i l i pe r k a r a - pe r k a r a Pe r d a t a da l am t i n g k a t pe r t am a , t e l a h menj a t u h k a n Pu t u s a n sepe r t i t e r s e b u t dib awah i n i , da l am pe r k a r a an t a r a ' Mayor

gu

Nomor : 274 / PDT/G / 201 0 / PN .BDG. " DEMI

In do ne si a

PENGADILAN NEGERI BANDUNG .

ng

ep u

hk am

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia


putusan.mahkamahagung.go.id

Menimbang, bahwa Penggugat dengan surat gugatannya tertanggal 5 Juli 2010 yang didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Kls.IA Bandung pada tanggal 6 Juli 2010 dibawah register Nomor : 274/PDT/G/2010/PN.Bdg , mengajukan hal-hal sebagai berikut :

ah

gu

ng

Te l a h mendenga r ke t e r a n g a n da r i pa r a p i h a k yang be r p e r k a r a denga n mela l u i Kuasan y a mas i n g - mas i n g dipe r s i d a n g an ;

TENTANG DUDUKNYA PERKARA:

1.

2.

Bahwa TERGUGAT telah berjanji akan member! fasilitas pembiayaan dalam bentuk penyediaan dana guna pembelian Kendaraan bermotor a quo dengan harga Rp. 145.000.000,- (seratus empat puluh lima juta rupiah);

3.

ka

ah

ep

4.

Bahwa

hingga

Juli

2010,

PENGGUGAT

ub

Bahwa berdasarkan Perjanjian a quo PENGGUGAT selaku debitor diwajibkan membayar angsuran, sebesar Rp. 5.812.000,-(lima juta delapan ratus dua betas ribu rupiah) perbulan selama untuk jangka waktu 24 (dua puluh empat) bulan, dengan kata lain perjanjian a quo berakhir tanggal 20 Januari 2012;

ah

lik
dalam

ng

gu

ik

Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)

In d

on
Halaman 2

es

In do ne si
hal

A gu ng

Bahwa antara PENGGUGAT dan TERGUGAT/ PT. BFI Finance Indonesia, Tbk Cq. PT. BFI Finance Indonesia, Tbk Cabang Bandung eg. HENGKY KURNIAWAN S (pimpinan cabang) telah terjadi PERJANJIAN PEMBIAYAAN KONSUMEN yakni terhadap kendaraan bermotor TOYOTA NEW AVANZA-1.3 G WTI-MT, Silver Metalik, 2007, No. Rangka MHFM1BA3J7K054844, No. Mesin DC37702, (No. Pol. : D 1077 JQ ), sebagaimana perjanjian No. 6310162660, tanggal 19 Januari 2010 yang ditandatangani oleh HENGKY KURNIAWAN S selaku kreditor dan TONY HERMAWAN selaku debitor ;

am

ah k

ep

ub lik

In do ne si a

Te l a h membaca su r a t - su r a t pe r k a r a in i ;

ep u

yang be r h u bu n g a n dengan

hk am

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia


putusan.mahkamahagung.go.id

ah

am

ah k

ep

ka

ah

ep

Bahwa diketahui kemudian oleh PENGGUGAT secara terang dan nyata perjanjian sebagaimana posita point 1 di atas dibuat dengan cara-cara yang tidak lazim dan melanggar hukum serta cenderung menguntungkan TERGUGAT semata yakni : a. Perjanjian No. 6310162660, tanggal 19 Januari 2010 dibuat secara di bawah tangan, bukan dihadapan NOTARIS (bukan akta otentik), hal mana bertentangan dengan Pasal 5 ayat (1) Undang-undang Rl. No. 42 tahun 1999 tentang JAMINAN FIDUSIA : " Pembebanan benda dengan jaminan Fidusia dibuat dengan akta Notaris dalam bahasa Indonesia dan merupakan akta Jaminan Fidusia ; b. Bahwa perjanjian a quo dibuat secara KLAUSULA BAKU, dan ditandatangani tidak di tempat

6.

ah

ub

lik

ng

gu

ik

Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)

In d

on
Halaman 3

es

In do ne si

A gu ng

ub lik

5.

Berdasarkan uraian di atas, maka jelas dapat dihitung sisa hutang PENGGUGAT kepada TERGUGAT Rp. 145.000.000,-; (seratus empat puluh lima juta rupiah)dikurangkan uang PENGGUGAT yang telah dikeluarkan sebesar Rp. 48.261.000,- (empat pulu delatan juta dua ratus enam puluh satu ribu rupiah)sehingga menjadi sisa Rp. 96.739.000,(sembilan puluh enam juta tujuh ratus tiga puluh sembilan ribu rupiah), oleh karenanya PENGGUGAT memohon kepada Majelis Hakim pemeriksa menyatakan dan menetapkan sisa hutang PENGGUGAT kepada TERGUGAT adalah Rp. 96.739.000.- (sembilan puluh enam iuta tuiuh ratus tiqa puluh sembilan ribu rupiah);

- Uang muka : Rp. 30.000.000,- Biaya Administrasi: Rp. 825.000,- Biaya Angsuran (3x Rp. 5.812.000,-) : Rp. 17.436.000.Jadi total dana PENGGUGAT yang telah dikeluarkan atas kendaraan bermotor tersebut sebesar Rp. 48.261.000,- (empat puluh delapan juta dua ratus enam puluh satu ribu rupiah);

In do ne si a

kepemilikan atas kendaraan bermotor TOYOTA NEW AVANZA-1.3 G WTI-MT, Silver Metalik, 2007, No. Rangka MHFM1BA3J7K054844, No. Mesin DC37702, telah mengeluarkan dana berupa :

gu

ng

ep u

hk am

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia


putusan.mahkamahagung.go.id

c.

am

ah k

ep

ka

ah

ep

a. menyatakan pengalihan tanggung jawab pelaku usaha; b. Menyatakan bahwa pelaku usaha berhak menolak penyerahan kembali barang yang dibeli konsumen; c. Menyatakan bahwa pelaku usaha berhak menolak penyerahan kembali uang yang dibayarkan atas barang dan/atau jasa yang dibeli konsumen! d. Menyatakan pemberian kuasa dari konsumen kepada pelaku usaha baik secara langsung maupun tidak langsung untuk melakukan segala tindakan sepihak yang berkaitan dengan barang yang dibeli oleh konsumen secara angsuran; e. Mengatur perihal pembuktian atas hilangnya kegunanaan barang atau pemanfatan jasa yang dibeli oleh konsumen; f. Memberi hak kepada pelaku usaha untuk mengurangi manfaat jasa atau mengurangi harta

ah

ub

lik

ng

gu

ik

Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)

In d

on
Halaman 4

es

In do ne si

Ayat 1 : " Pelaku usaha dalam menawarkan barang dan/atau jasa yang ditujukan untuk diperdagangkan dilarang membuat atau mencantumkan klausula baku pada setiap dokumen dan/atau perjanjian apabila:

A gu ng

ub lik

Perjanjian No. 6310162660, tanggal 19 Januari 2010 telah dibuat dalam bentuk baku oleh TERGUGAT dengan dalam font yang tidak wajar kecil (dibawah standar font ukuran 12), apalagi pada bagian belakang perjanjian ada syarat-syarat yang dibuat secara baku oleh TERGUGAT dengan ukuran yang sangat kecil, Perjanjian a quo juga di dalamnya dimuat sekaligus surat kuasa untuk mengalihkan kendaraan bermotor, kuasa untuk menarik kendaraan bermotor; hal ini jelas telah melanggar hukum perikatan sebagaimana diatur dalam KUH Perdata dan perjanjian a quo juga telah melanggar ketentuan pasal 18 ayat 1, 2, 3 dan 4 Undang-undang Rl. No. 8 tahun 1999 tentang PERLINDUNGAN KONSUMEN, yakni:

ah

In do ne si a

sebagaimana tertuang dalam perjanjian, hal mana PENGGUGAT disuruh menandatangani perjanjian tanpa ada dibacakan atau diterangkan terlebih dahulu oleh TERGUGAT;

gu

ng

ep u

hk am

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia


putusan.mahkamahagung.go.id

am

ah k

Ayat 3 menyatakan : "setiap klausula baku yang telah ditetapkan oleh pelaku usaha pada dokumen atau perjanjian yang memenuhi ketentuan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan ayat (2) dinyatakan batal demi hukum"

ep

ah

7.

ka

ah

ep

Bahwa telah terbukti secara terang dan nyata Perjanjian a quo dibuat di bawah tangan, padahal menurut ketentuan hukum perjanjian Fidusia dibuat dalam akte Notariat dan didaftarkan di lembaga fidusia dan kemudian mendapatkan sertipikat fidusia, dan oleh karena Perjanjian tersebut di

ub

lik

PENGGUGAT;

A gu ng

Berdasarkan hal-hal tersebut di atas, maka beralasan hukum bagi Ketua/Majelis Hakim pemeriksa menyatakan perjanjian a quo (Perjanjian No. 6310162660, tanggal 19 Januari 2010) haruslah dinyatakan cacat hukum dan haruslah dibatalkan dan kiranya Hakim yang mulia menghukum dan memerintahkan TERGUGAT untuk membuat perjanjian baru dengan akta otentik dan tanpa KLAUSULA BAKU juga TERGUGAT haruslah dihukum untuk melakukan penjadwalan sisa hutang

ng

gu

ik

Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)

In d

on
Halaman 5

es

In do ne si

ub lik

Ayat 2 yang menyatakan : "PELAKU DILARANG MENCANTUMKAN KLAUSULA BAKU YANG DAN BENTUK SULIT TERLIHAT ATAU TIDAK DIBACA SECARA JELAS, ATAU PENGUNGKAPANNYA DIMENGERTI"

ah

In do ne si a
USAHA LETAK DAPAT SULIT

kekayaan konsumen yang menjadi obyek jual beli jasa; g. Menyatakan tunduknya konsumen kepada peraturan yang berupa aturan baru, tambahan, lanjutan dan/atau pengubahan lanjutan yang dibuat sepihak oleh pelaku usaha dalam masa konsumen memanfaatkan jasa yang dibelinya ; h. Menyatakan bahwa konsumen memberi kuasa kepada pelaku usaha untuk pembebanan hak tanggungan, hak gadai, atau hak jaminan terhadap barang yang dibeli oleh konsumen secara angsuran;

gu

ng

ep u

hk am

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia


putusan.mahkamahagung.go.id

8.

ka

ah

ep

Bahwa saat angsuran ke 5 PENGGUGAT terjadi 2 bulan tunggakan dan/ atau keterlambatan pembayaran, karena PENGGUGAT sedang mengalami gangguan ekonomi, dan usahanya nyaris pailit (tidak berjalan normal) namun PENGGUGAT bermaksud membayar angsuran lanjutan, akan tetapi TERGUGAT melalui PEGAWAINYA/KOLEKTOR yang bernama DADANG bukannya memberikan surat tagihan, akan tetapi bermaksud menarik paksa kendaraan, hal mana PENGGUGAT sesungguhnya bermaksud membayar angsuran lanjutan pada tanggal 01. Juli 2010, namun TERGUGAT melalui DADANG telah melakukan intimidasi kepada PENGGUGAT baik via telepon maupun SHORT MESSAGE SERVICE/SMS, yang pada pokoknya bermaksud menarik paksa kendaraan dari PENGGUGAT. Berdasarkan hal tersebut PENGGUGAT memohon kepada Majelis Hakim pemeriksa agar menghukum TERGUGAT untuk melakukan penjadwalan ulang hutang (reschuduling) sesuai dengan kemampuan PENGGUGAT yang pada intinya menetapkan besarnya angsuran perbulannya sebesar Rp. 1.000.000,-(satu juta rupiah), dari total sisa hutang Rp. 96.739.000.-(sembilan puluh enam iuta tuiuh ratus tiqa puluh sembilan ribu rupiah); sebagaimana terurai di atas, dengan menetapkan pula jangka waktu pembayaran hutang diperpanjang dan menghentikan bunga berjalan atas perpanjangan jangka waktu tersebut, serta memerintahkan kepada TERGUGAT dan PENGGUGAT untuk membuat perjanjian baru secara notariat (otentik);

ah

am

ah k

ep

ah

ub

lik

ng

gu

ik

Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)

In d

on
Halaman 6

es

In do ne si

A gu ng

ub lik

In do ne si a

buat oleh TERGUGAT dengan melanggar prosedur perjanjian fidusia dan UU Pelindungan Konsumen, serta perjanjian mana tidak dibacakan seluruhnya kepada PENGGUGAT, sehingga PENGGUGAT yang awam akan hukum, merasa dikelabui karena perjanjian a quo cenderung menguntungkan TERGUGAT semata, berdasarkan hukum perjanjian, "terhadap perjanjian yang tidak seimbang dan melanggar prosedur hukum haruslah dibatalkan dan tidak memiliki kekuatan hukum yang mengikat"; selaku demikian beralasan bagi yang mulia ha^kim pemeriksa menyatakan TERGUGAT telah melakukan perbuatan melawan hukum ;

gu

ng

ep u

hk am

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia


putusan.mahkamahagung.go.id

ah

am

10.Bahwa PENGGUGAT tidak pernah menjual kendaraan bermotor TOYOTA NEW AVANZA-1.3 G WTI-MT, Silver Metalik, th. 2007, No. Rangka MHFM1BA3J7K054844, No. Mesin DC37702, (No. Pol. : D 1077 JQ ), kepada pihak lain, disamping itu terhadap kendaraan a quo juga diasuransikan, sehingga tidak perlu ada kekhawatiran dari TERGUGAT, dan dalam hal kendaraan obyek perkara telah dibebankan pula dengan biaya asuransi, namun sampai dengan gugatan ini diajukan TERGUGAT tidak pernah memberikan sertipikat asuransi tersebut kepada PENGGUGAT, selaku demikian semakin nyata PERBUATAN MELAWAN HUKUM yang dilakukan oleh TERGUGAT, dalam hal ingin mencari untung yang seluas-luasnya dan menghilangkan hak-hak privat dari pada PENGGUGAT, selaku demikian beralasan bagi Ketua/Majelis Hakim untuk mengabulkan gugatan PENGGUGAT untuk seluruhnya ;

ah k

ep

ah

ka

ah

ep

11. Bahwa dalam hal TERGUGAT mau menarik paksa kendaraan bermotor dimaksud atasdasar perjanjian di bawah tangan dan/ atas dasar perjanjian yangtidakseimbangadalah tidak berdasar dan melanggar hukum, oleh karenanya terhadap penarikan paksa haruslah terlebih

ub

lik ik In d on
Halaman 7

Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)

gu

ng

es

In do ne si

A gu ng

ub lik

In do ne si a

9.

Bahwa PENGGUGAT selalu beritikad baik untuk membayar hutangnya kepada TERGUGAT, hal mana kendaraan bermotor a quo dipakai oleh PENGGUGAT bukan saja untuk kepentingan keluarga akan tetapi menjalankan usaha yang hasil usaha dapat dipergunakan untuk menafkahi keluarga termasuk untuk membayar hutang kepada TERGUGAT, oleh karenanya mohon kepada Majelis Hakim memerintahkan kepada TERGUGAT atau kuasanya dan/ atau siapapun yang mendapat hak atasnya untuk tidak menarik/mengalihkan dan atau melakukan tindakan apapun terhadap Kendaraan bermotor TOYOTA NEW AVANZA-1.3 G WTI-MT, Silver Metalik, th. 2007, No. Rangka MHFM1BA3J7K054844, No. Mesin DC37702, (No. Pol. : D 1077 JQ), tanpa persetujuan dari PENGGUGAT sampai adanya putusan yang berkekuatan hukum tetap dalam perkara ini ;

gu

ng

ep u

hk am

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia


putusan.mahkamahagung.go.id

ah

13.

ah

ka

At.

1 & 2 .

ah

ep

ub

ASAS HUKUM i. ASAS KEADILAN; 2. ASAS KEPATUTAN; 3. ASAS KEPASTIAN HUKUM

lik

Bahwa gugatan ini selain didasarkan kepada ketentuan UU FIDUSIA, KUH PERDATA, UU PERLINDUNGAN KONSUMEN, juga didasari atas asas-asas hukum dan sumber hukum sebagai berikut:

ng

gu

ik

Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)

In d

on
Halaman 8

es

In do ne si

A gu ng

12. Bahwa akibat dari Perbuatan TERGUGAT baik dalam hal pembuatan perjanjian secara baku dan tidak seimbang maupun tindakan menolak pembayaran angsuran lanjutan dengan pemblokiran pembayaran, menolak keringanan dan berupaya menarik paksa kendaraan a quo secara sepihak dapat dikategorikan sebagai perbuatan melawan hukum dan menimbulkan kerugian bagi PENGGUGAT dan karenanya haruslah pula dinyatakan TERGUGAT telah melakukan perbuatan melawan hukum serta mohon kiranya Ketua/Majelis Hakim menghukum pula TERGUGAT untuk membayar ganti kerugian Immaterial kepada PENGGUGAT senilai Rp. 200.000.000,-(dua ratus juta rupiah) dan material berupa biaya-biaya yang dikeluarkan oleh PENGGUGAT yakni sebesar Rp. 12.500.000,-(dua belas juta lima ratus ribu rupiah)secara tunai dan seketika ;

am

ah k

ep

ub lik

dahulu ada putusan pengadilan yang telah memiliki kekuatan hukum tetap yang menyatakan kendaraan bermotor TOYOTA NEW AVANZA1.3 G WTI-MT, Silver Metalik, 2007, No. Rangka MHFM1BA3J7K054844, No. Mesin DC37702, (No. Pol. : D 1077 JQ ) tersebut disita, oleh karenanya mohon kiranyaMajelis Hakim yang mulia menyatakan melarang TERGUGAT ataukuasanya/pihakmanapun yang mendapat hak atasnya untuk melakukan penyitaantanpaadanyapenetapan dan/atau putusan Pengadilan Negeri yang telahmemilikikekuatanhukumtetap ;

ep u

b A gu ng R

In do ne si a

hk am

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia


putusan.mahkamahagung.go.id

ah k

ah

ka

ah

ep

Dalam Amar putusannya hal 20 baris 1 s/d 4 : " menghukum TERGUGAT untuk menjadwalkan HUTANG PENGGUGAT sehingga cicilan perbulannya yang harus

ub

lik

Dalam pertimbangan hukumnya pada hal. 18 alinea 1 yang menyatakan: "....bahwa Majelis berpendapat bahwa SESUAI RASA KEADILAN dan KEPATUTAN gugatan Penggugat untuk PENJADWALAN KREDIT KPRnya cukup beralasan dan dapat dikabulkan DISESUAIKAN DENGAN KEMAMPUAN PENGGUGAT..."

ng

gu

ik

Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)

In d

on
Halaman 9

es

In do ne si

A gu ng

SUMBER HUKUM Bandingkan pertimbangan dan amar putusan dalam perkara gugatan antara IRWAN KAHFI, S.E.dkk., VS. PT. BANK BUMIPUTERA INDONESIA, Tbk cq. PT. BANK BUMIPUTERA INDONESIA, Tbk Cabang Bandung sebagaimana Putusan Pengadilan Negeri Kelas IA Bandung No. 210/Pdt/G/2008/PN.Bdg tanggal 23 Desember 2008, putusan mana telah memiliki kekuatan hukum tetap.

ep

At. 3 Bahwa apabila terjadi perselisihan mengenai jumlah hutang baik pokok maupun bunga antara debitor dan kreditor, maka demi kepastian hukum dapat dimohonkan kepada pengadilan untuk menetapkan besarnya hutang baik pokok maupun bunganya yang harus dibayar oleh si debitor kepada kreditor; bahkan dalam keadaan tertentu bisa saja debitor memohon agar dibebaskan dari beban bunga, mengingat kemampuan dari pada si debitor tersebut;

ah

am

ub lik

In do ne si a

gu

Bahwa berdasarkan asas hukum tersebut debitor memiliki hak untuk mengajukan penjadwalan hutangnya yang disesuaikan dengan kemampuan dari pada debitor, si debitor juga berhak mendapat pertindungan hukum hal mana penagihan yang dilakukan oleh si kreditor atau kuasanya haruslah pula menjunjung tinggi hukum dan etika masyarakat, dengan kata lain tidak diperkenankan menggunakan tata cara itimidasi kepada si debitor, hal mana tindakan tersebut dapat menimbulkan akibat hukum yang lain ;

ng

ep u

hk am

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia


putusan.mahkamahagung.go.id

PRMAIR.

ka

ah

ep

1. Mengabulkan gugatan PENGGUGAT untuk seluruhnya; 2. Menyatakan TERGUGAT telah melakukan Perbuatan melawan hukum; 3. Menyatakan perjanjian a quo (Perjanjian No. 6310162660, tanggal 19 Januari 2010) haruslah dinyatakan cacat hukum/batal demi hukum; 4. Memerintahkan kepada TERGUGAT dan PENGGUGAT untuk membuat perjanjian Pembiayaan Konsumen yang baru secara notariat; 5. Menghukum TERGUGAT melakukan penjadwalan hutang PENGGUGAT dengan menetapkan besar angsuran perbulannya sebesar Rp. 1.000.000,-(satu juta rupiah), dari total sisa hutang Rp. 96.739.000.(sembiian puluh enam iuta tuiuh ratus tiqa puluh sembilan ribu rupiah) sebagaimana terurai di atas, dengan menetapkan pula jangka waktu pembayaran hutang diperpanjang dan menghentikan bunga berjaian atas perpanjangan jangka waktu tersebut ; 6. Menghukum TERGUGAT untuk membayar ganti kerugian Immaterial senilai Rp. 200.000.000,-,(dua ratus juta rupiah) dan kerugian material sebesar Rp. 12.500.000,-(dua belas juta lima ratus ribu rupiah) secara tunai dan seketika kepada PENGGUGAT; 7. Memerintahkan kepada TERGUGAT dan/atau siapapun yang mendapat hak atasnya untuk tidak menarik/melakukan pengalihan hak dan atau melakukan tindakan apapun terhadap kendaraan bermotor TOYOTA NEW AVANZA-1.3 G WTI-MT, Silver Metalik, Th. 2007, No. Rangka MHFM1BA3J7K054844, No. Mesin DC37702, (No. Pol. : D 1077 JQ) tanpa persetujuan dari PENGGUGAT sampai adanya putusan yang berkekuatan hukum tetap dalam perkara ini ; 8. Memerintahkan TERGUGAT atau kuasanya/pihak

ah

gu

ng

Berdasarkan hal tersebut di atas mohon kirannya kepada Ketua/Majelis Hakim Pengadilan Negeri Kelas IA Bandung dapat memberikan putusan yang pada pokoknya sebagai berikut :

am

ah k

ep

ah

ub

lik

ng

gu

ik

Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)

In d

on
Halaman 10

es

In do ne si

A gu ng

ub lik

In do ne si a

dibayar oleh PENGGUGAT sebesar Rp. 600.000,-(enam ratus ribu rupiah) "

ep u

hk am

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia


putusan.mahkamahagung.go.id

Mohon putusan yang seadil-adilnya, Ex Aquo Et Bono.

am

ka

ah

ep

Menimbang, bahwa Majelis Hakim telah berusaha untuk

ub

Untuk kepentingan Tergugat , datang menghadap Kuasanya masing-masing 1. SHELVIA 2. HENKY KURNIAWAN SURJAD1 3. BUDY SUPRIADY 4. MOHAMAD AGUS SARWONO DWI PUTRA 5. TOMIHERDAWIN 6. BAMBANG SUGENG RIADI 7. DADANG PRATIDINA Ketujuhnya merupakan karyawan PT. BFI FINANCE INDONESIA, Tbk.. berkedudukan di Jakarta, beralamat kantor pusat di MNC Tower (d/h Menara Kebon Sirih) Lantai 25, Jalan Kebon Sirih Nomor 17-19, Jakarta Pusat, 10340, dan beralamat kantor cabang di Jalan Lengkong Kecil Nomor 12 B, Bandung, 40261, bertindak selaku kuasa berdasarkan surat kuasa nomor SK/LGL/PW/VIV10-0362 tanggal 26 Juli 2010 dari YAN PETER WANGKAR yang diwakili dalam jabatannya selaku Direktur dari dan oleh karena itu sah mewakili Direksi bertindak untuk dan atas nama serta mewakili kepentingan PT. BFI FINANCE INDONESIA, Tbk.,

ah k

ep

ah

lik

ng

gu

ik

Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)

In d

on
Halaman 11

es

In do ne si

A gu ng

ub lik

Menimbang, bahwa pada hari persidangan yang telah ditentukan , untuk kepentingan Penggugat datang menghadap Kuasanya UCOK ROLANDO PARULIAN TAMBA, S.H., MUSA DARWIN PANE,S.H.,dan S.MARULI SITUMEANG, SH Para Advokat/Pengacara pada Kantor Hukum "FIVE JUSTICE" berdasarkan Surat Kuasa Khusus tanggal 2 JULI 2010 ;

ah

gu

SUBSIDAIR.

In do ne si a

ng

manapun yang mendapat hak atasnya untuk tidak melakukan penyitaan sepihak tanpa adanya penetapan dan/atau putusan Pengadilan Negeri yang telah berkekuatan hukum tetap ; 9. Membebankan biaya perkara kepada TERGUGAT seluruhnya ;

ep u

hk am

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia


putusan.mahkamahagung.go.id

ah

I. DALAM KONVENSI. -

am

ah k

A. HUTANG POKOK PENGGUGAT SEBESAR RP. 116.841.500,- DAN BUKAN SEBESAR RP. 96.739.000,2. Bahwa pada tanggal 19 Januari 2010 PENGGUGAT telah meminjam uang dari TERGUGAT untuk pembelian 1 unit TOYOTA AVANZA VVTI G 1.3 MT, warna SILVER METALIK, nomor polisi D 1077 JQ, tahun 2007, nomor rangka MHFM1BA3J7K054844, nomor mesin DC37702, BPKB nomor E5812988H (selanjutnya disebut "KENDARAAN") dari ANEKA MOBIL, beralamat di Man Moch Ramdhan Nomor 100, Kelurahan Ciateul, Kecamatan Regol, Bandung, 40252 (selanjutnya disebut "SHOWROOM") dengan harga pembelian KENDARAAN sebesar Rp. 145.000.000,- sesuai bukti PERJANJIAN PEMBIAYAAN KONSUMEN nomor 6310162660 (selanjutnya disebut "PERJANJIAN") (Bukti P-l) ;

ep

Bahwa TERGUGAT menolak secara tegas seluruh dalil yang dikemukakan oleh PENGGUGAT, kecuali apa yang dinyatakan benar oleh TERGUGAT.

ah

ka

ah

ep

3. Bahwa dalam rangka pembelian KENDARAAN tersebut dari SHOWROOM, maka PENGGUGAT wajib membayar uang inuka kepada SHOWROOM sebesar Rp. 30.000.000,-. Sedangkan sisa kekurangan harga pembelian

ub

lik

ng

gu

ik

Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)

In d

on
Halaman 12

es

In do ne si

A gu ng

ub lik

Menimbang, bahwa atas gugatan Penggugat tersebut, pihak Tergugat , dengan melalui Kuasanya telah mengajukan Jawabannya tertanggal 18 Agustus 2010 , yang pada pokoknya sebagai berikut:

gu

Menimbang, bahwa terhadap isi gugatan tersebut, pihak Penggugat melalui Kuasanya menyatakan tidak ada perubahan lagi dan tetap pada gugatannya ;

In do ne si a

ng

mendamaikan kedua belah pihak yang berperkara dengan melalui jalan Mediasi akan tetapi tidak berhasil, sehingga acara persidangan dilanjutkan ; Menimbang, bahwa selanjutnya surat gugatan Nomor : 274/PDT/G/2010/PN.Bdg tertanggal 6 Juli 2010 tersebut dibacakan dimuka persidangan ;

ep u

hk am

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia


putusan.mahkamahagung.go.id

4.

ah

am

5.

ka

ah

ep

Bahwa dengan adanya pembayaran PENGGUGAT sebesar Rp. 2.971.000,- kepada SHOWROOM, maka TERGUGAT hanya tinggal mengkompensasikan pembayaran PENGGUGAT tersebut (yang seharusnya menjadi hak yang diterima TERGUGAT dari PENGGUGAT) dengan kewajiban TERGUGAT membayar sisa kekurangan harga pembelian KENDARAAN kepada SHOWROOM sebesar Rp. 115.000.000,- sehingga demikian TERGUGAT hanya tinggal membayar sisa kekurangannya saja kepada SHOWROOM sebesar Rp. 112.029.000,-sesuai bukti

ah

ub

lik

ng

gu

ik

Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)

In d

on
Halaman 13

es

In do ne si

A gu ng

Namun oleh PENGGUGAT biaya-biaya tersebut dibayarkan bukan kepada PENGGUGAT, melainkan kepada SHOWROOM dalam jumlah hanya sebesar Rp. 2.971.000,- dengan perincian sebagai berikut: a. Biaya administrasi : Rp. 825.000,b. Premi asuransi : Rp. 2.146.000,-(kurang Rp. 1.841.500,-) dengan demikian total uang muka yang dibayarkan TERGUGAT kepada SHOWROOM (setelah ditambahkan dengan uang muka PENGGUGAT kepada SHOWROOM sebesar Rp. 30.000.000,-) adalah sebesar Rp. 32.971.000,- sesuai bukti kwitansi yang dikeluarkan oleh SHOWROOM tanggal 19 Januari 2010 (Bukti P-2) ;

ah k

ep

ub lik

Bahwa dalam rangka fasilitas pinjaman dana yang diberikan TERGUGAT kepada PENGGUGAT berdasarkan PERJANJIAN, maka PENGGUGAT seharusnya membayar biaya-biaya berikut kepada TERGUGAT dalam jumlah sebesar Rp. 4.812.500,dengan perincian sebagai berikut: a. Biaya administrasi : Rp. 825.000,b. Premi asuransi : Rp. 3.987.500,-

In do ne si a

KENDARAAN tersebut sebesar Rp. 1 15.000.000,dibayarkan kepada SHOWROOM melalui fasilitas pinjaman dana yang diberikan TERGUGAT kepada PENGGUGAT berdasarkan PERJANJIAN di atas ;

gu

ng

ep u

hk am

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia


putusan.mahkamahagung.go.id

6.

B.
7.

PENGGUGAT TELAH BERHUTANG BERDASARKAN PERJANJIAN.

gu

Bahwa mengingat kekurangan premi asuransi sebesar Rp. 1.841.500,-dibayarkan oleh PENGGUGAT dengan cara meminjam dari TERGUGAT, sehingga besarnya kekurangan premi asuransi tersebut dimasukkan ke dalam pokok hutang PENGGUGAT sebesar Rp. 115.000.000,- dengan demikian total hutang pokok PENGGUGAT kepada TERGUGAT menjadi sebesar Rp. 116.841.500,- sesuai bukti PERJANJIAN.

KEPADA

TERGUGAT

ah

am

Bahwa sesuai kesepakatan dalam PERJANJIAN, maka PENGGUGAT memiliki kewajiban untuk mengembalikan pinjaman uang tersebut kepada TERGUGAT secara mengangsur dengan struktur pembayaran sebagai berikut:

ka

Perjanjian

Pembayaran Penggugat

ah

ep

ub

Jangka waktu fasilitas (tenor ) : 24 bulan . Banyaknya angsuran : 24 kali angsuran dibayarkan setiap bulan . Pembayaran angsuran pertama dimualai sejak : 20 Februari 2010 . Pembayaran angsuran terakhir Pada tanggal : 20 Januari 2012 . Besarnya angsuran per bulan ' Rp. 5.812.000,Denda keterlambatan pembayaran Angsuran : 0,5 % perhari keterlambatan Tingkat bunga : Flat 19.382240 % pertenor Efektif 17,62397 % p.a 8. Bahwa mengingat faktanya sampai dengan saat ini Penggugat hanya melakukan pembayaran 2 angsuran saja sebagai berikut :

ah k

ep

ah

lik

ng

gu

ik

Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)

In d

on
Halaman 14

es

In do ne si

A gu ng

ub lik

In do ne si a

ng

kwitansi yang dikeluarkan oleh SHOWROOM tanggal 19 Januari 2010 (Bukti P-3) ;

ep u

hk am

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia


putusan.mahkamahagung.go.id
Angsuran Jatuh tempo besarnya tanggal. Jumlah pembayaran Hari ke angsuran pembayaran Pembayaran Denda Angsuran keterlambatan Alokasi

ep u
30-3-2010 30-3-2010

b ng
1. 20-2-2010 5.812.000. 2. 20-3-2010 5.812.000. 5.812.000 38 5.812.000 10

10.000.000.- 1.104.280. 3.019.000.290.600.

*) **)

(Bukti P-4 ) ( Bukti P-5 ) .

ah

am

9.

C.

KENDARAAN MENJADI JAMINAN PELUNASAN HUTANG PENGGUGAT KEPADA TERGUGAT ;

ah

ka

ah

ep

11. Bahwa mengingat KENDARAAN menjadi jaminan secara fidusia, maka sesuai pasal 1 ayat 1 UNDANG-UNDANG nomor 42 tahun 1999 mengenai JAMINAN FIDUSIA

ub

lik

10.Bahwa untuk menjamin pembayaran hutang PENGGUGAT kepada TERGUGAT berdasarkan PERJANJIAN di atas, maka PENGGUGAT menyerahkan KENDARAAN tersebut secara fidusia (jlduciare eigendoms overdraft) kepada TERGUGAT guna menjadi jaminan untuk pelunasan hutangnya tersebut (Bukti P-6).

ng

gu

ik

Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)

In d

on
Halaman 15

es

In do ne si

A gu ng

Bahwa berdasarkan hal-hal tersebut di atas, maka dalil-dalil yang dikemukakan PENGGUGAT yang menyatakan bahwa hutang pokok PENGGUGAT hanya sebesar Rp. 96.739.000,- sebagaimana dinyatakan PENGGUGAT pada nomor 4-5 dan nomor 8 Gugatannya, tidak terbukti kebenarannya dan tidak berdasar serta cendrerung menghilangkan sebagian kewajiban PENGGUGAT yang timbul berdasarkan PERJANJIAN, sehingga demikian perhitungan hutang pokok yang dilakukan PENGGUGAT tersebut menjadi tidak valid sama sekali ;

ah k

ep

ub lik

Dan bukan sebanyak 3 kali angsuran sebagaimana yang telah didalilkan oleh Penggugat pada nomor . 4 gugatannya , maka Penggugat mensommere Penggugat untuk membuktikan dalil-dalil yang dikemukakan tersebut ;

In do ne si a

gu

hk am

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia


putusan.mahkamahagung.go.id

ah

ah k

15.

ka

ah

ep

ub

Bahwa tidak ada satu pun ketentuan di dalam Undang-undang yang mensyaratkan dan/ atau mewajibkan untuk membuat suatu perjanjian hutang secara notariil di hadapan Notaris, sehingga atas hal tersebut maka beralasan perjanjian hutang sebagaimana dimaksud dalam PERJANJIAN tidak dibuat secara notariil, dengan demikian PERJANJIAN tersebut haruslall dipandang sah dan mengikat secara hukum.

ah

A gu ng

14. Bahwa kuasa hukum PENGGUGAT telah salah menafsirkan ketentuan UUJF, mengingat yang dibebankan oleh UUJF untuk dibuat dalam akta notariil adalah dalam rangka penjaminan tldusia (accesoir), dan bukan mengenai perjanjian hutangnya (perjanjian pokok).

lik

ng

gu

ik

Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)

In d

on
Halaman 16

es

In do ne si

13. Bahwa faktanya PERJANJIAN yang telah disepakati dan ditanda-tangani bersama oleh PENGGUGAT dengan TERGUGAT telah memenuhi ketentuan pasal 1320 KITAB UNDANG-UNDANG HUKUM PERDATA (selanjutnya disebut "KUHPerdata"), sehingga mengacu pada pasal 1338 KUHPerdata, PENGGUGAT dan TERGUGAT tunduk dan terikat serta diwajibkan untuk mematulii dan melaksanakan hal-hal yang tercantum dalam PERJANJIAN.

am

ep

ub lik

PERJANJIAN AQUO TELAH SAH, MENGIKAT DAN BERKEKUATAN HUKUM 12. Bahwa TERGUGAT membantah dengan tegas dalildalil yang dikemukakan oleh PENGGUGAT sebagaimana dimaksud pada nomor 6-7 Gugatannya, yang menyatakan bahwa PERJANJIAN telah cacat hukum ;

D.

In do ne si a

gu

(selanjutnya disebut "UUJF") hak kepemilikan atas KENDARAAN tersebut menjadi beralih kepada "TERGUGAT, sedangkan secara fisik KENDARAAN diserahkan secara kepercayaan oleh TERGUGAT kepada PENGGUGAT agar tetap dipergunakan dan dikuasai oleh PENGGUGAT, namun dalam hal ini PENGGUGAT hanyalah sebagai peminjain pakai saja(bruiklenner) atas KENDARAAN tersebut.

ng

ep u

hk am

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia


putusan.mahkamahagung.go.id

ah

E. PENGGUGAT TELAH MELAKUKAN TINDAKAN WANPRESTASI KEPADA TERGUGAT, SEHINGGA DEMIKIAN TERGUGAT BERHAK MELAKUKAN TINDAKAN PEMILKAN KEMBALI ATAS KENDARAAN.
19. Bahwa TERGUGAT menolak dengan tegas dalil-dalil yang dikemukakan oleh PENGGUGAT sebagaimana dimaksud nomor 8-11 Gugatannya dengan alasan sebagai berikut.

ah

20.

ka

ah

ep

Bahwa faktanya PENGGUGAT tidak melaksanakan kewajibannya dengan penuh itikad baik, mengingat PENGGUGAT seringkali melakukan keterlambatan pembayaran angsuran, bahkan (per tanggal Jawaban ini) PENGGUGAT telah menunggak pembayaran kepada TERGUGAT sebanyak 4 bulan angsuran.

ub

lik

ng

gu

ik

Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)

In d

on
Halaman 17

es

In do ne si

A gu ng

18. Bahwa faktanya PERJANJIAN aquo masih dapat terbaca dengan jelas, dan sebelum PERJANJIAN di tanda-tangani, TERGUGAT telah memberikan penjelasan singkat mengenai fasilitas pinjaman dana yang tercantum dalam PERJANJIAN, dan memberikan kesempatan kepada PENGGUGAT untuk membaca PERJANJIAN tersebut. Terlebih lagi PENGGUGAT telah melakukan pembayaran angsuran kepada TERGUGAT sebagaimana dimaksud pada nomor 8 di atas, sehingga demikian PENGGUGAT dianggap telah menyetujui hal-hal yang tercantum dalam PERJANJIAN tersebut.

am

ah k

ep

ub lik

17-Bahwa TERGUGAT juga membantah dengan tegas dalil-dalil PENGGUGAT yang menyatakan bahwa PERJANJIAN tersebut dibuat dengan ukuran huruf yang tidak wajar dan TERGUGAT tidak membacakan PERJANJIAN-nya kepada PENGGUGAT sebagaimana dimaksud pada nomor 6 Gugatannya.

In do ne si a

16.

gu

Bahwa untuk penjaminan fldusia atas KENDARAAN telah dilakukan TERGUGAT dengan mengacu dan memenuhi ketentuan dalam UUJF. Hal ini terbukti dengan dikeluarkannya Sertifikat Jaminan Fidusia oleh Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia Kantor Wilayah setempat, dengan demikian penjaminan fidusia yang dilakukan TERGUGAT atas KENDARAAN tersebut adalah sah, mengikat dan memiliki kekuatan hukum (Bukti P-6).

ng

ep u

hk am

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia


putusan.mahkamahagung.go.id

ah

am

28.

ah k

Bahwa mengingat PENGGUGAT telah melalaikan kewajibannya kepada TERGUGAT, maka sudah pasti pembayaran TERGUGAT kepada para krediturnya tersebut juga mengalami kendala sehingga dibebani dibebani denda atas keterlambatan TERGUGAT tersebut ;

ep

ah

ka

sebesar

Rp.

ep

1.000.000,-

ub
per bulan

30.

Bahwa keberatan melakukan pembayaran hutangnya

TERGUGAT juga sangat dengan tuntutan PENGGUGAT penjadwalan kembali atas

ah

lik

"...........bunga vang telah diperjanjikan hams dibayar sampaipadapengenibaliun atau penitipan uangnya pokok. hiarpun pengemhaHan atau penitipan ini telah clilakiikan selelah lewatnya waktu utangnya. "

A gu ng

29. Bahwa atas dasar hal tersebut, maka permintaan PENGGUGAT untuk meminta ganti kerugian dan dibebaskan dari bunga sudah sepatutnya di tolak oleh Majelis Hakim yang memeriksa perkara ini, karena hal ini jelas bertentangan dengan ketentuan dalam pasal 1766 KUHPerdata yang berbunyi sebagai berikut:

ng

gu

ik

Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)

In d

on
Halaman 18

es

In do ne si

ub lik

a.Surat Teguran nomor 201005463SP200064 tanggal 5 Mei 2010 (Bukti P-7), b.Surat PeringatanTerakhir nomor 201005463SP300191 tanggal 12 Mei 2010 (Bukti P-8), c.Surat Permintaan Pengembalian Unit tanggal 18 Mei 2010 (Bukti P-9). Bahkan TERGUGAT telah memberikan toleransi dan kesempatan kepada PENGGUGAT untuk melaksanakan janji pembayaran angsuran yang tertunggak selambat-lambatnya tanggal 31 Juni 2010

In do ne si a

gu

ng

21. Bahwa atas kelalaian yang dilakukan oleh PENGGUGAT tersebut, maka TERGUGAT telah berulang kali memberikan teguran kepada PENGGUGAT secara patut dan layak baik secara lisan maupun tertulis dengan bukti sebagai berikut:

ep u

hk am

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia


putusan.mahkamahagung.go.id

ah k

II. DALAM REKONVENSI -

ep

31. Bahwa dalam hal PENGGUGAT memang memiliki itikad baik di dalam melaksanakan kewajibannya kepada TERGUGAT, maka seharusnya PENGGUGAT melakukan pembayaran angsuran secara tepat waktu, atau dalam hal PENGGUGAT tidak memiliki kemampuan untuk membayar angsuran kepada TERGUGAT, maka sudah sepatutnya PENGGUGAT berinisiatif untuk mengembalikan KENDARAAN kepada TERGUGAT untuk dijadikan alat pelunasan kewajiban PENGGUGAT berdasarkan PERJANJIAN.

ah

am

ah

Bahwa guna menghindari pengulangan yang tidak perlu, maka dalil-dalil yang telah diuraikan oleh PENGGUGAT REKONVENSI dalam bagian Konvensi di atas menjadi satu kesatuan dan bagian yang tidak terpisahkan dengan bagian Rekonvensi ini.

A gu ng

Bahwa dengan diajukannya Gugatan Rekonvensi oleh TERGUGAT, maka untuk selanjutnya pada bagian gugat rekonvensi ini TERGUGAT selanjutnya disebut "PENGGUGAT REKONVENSI" dan PENGGUGAT selanjutnya disebut "TERGUGAT REKONVENSI".

G.

TERGUGAT REKONVENSI WAJffi MELUNASI KEWAJIBANNYA KEPADA PENGGUGAT REKONVENSI.

32.

ka

ah

ep

Bahwa mengingat TERGUGAT REKONVENSI telah melakukan tindakan cidera janji (wanprestasi) kepada PENGGUGAT REKONVENSI sebagaimana telah diuraikan pada huruf E di atas, maka sesuai

ub

lik

SELURUH

ng

gu

ik

Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)

In d

on
Halaman 19

es

In do ne si

ub lik

In do ne si a

gu

dengan pertimbangan selama ini PENGGUGAT tidak melakukan kewajibannya dengan penuh itikad baik, seringkali melakukan keterlambatan bahkan menunggak pembayaran angsuran kepada TERGUGAT, dan seringkali hanya memberikan janji-janji pembayaran saja tanpa ada realisasinya, sehingga demikian TERGUGAT tidak memperoleh kepastian di dalam pembayaran kewajiban PENGGUGAT tersebut. Oleh karena itu sudah sepatutnya Majeiis Hakim yang memeriksa perkara ini menolak permintaan PENGGUGAT tersebut.

ng

ep u

hk am

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia


putusan.mahkamahagung.go.id

gu

ANGSURAN HARI KE

JATUH TEMPO BESARNYA ANGSURAN

DENDA KETERLAMBATAN 5.812.000,120

KETERLAMBATAN

TOTAL : 127.864.000,8.659.880.-

297

ah

ka

ah

ep

ub

lik

33.

Bahwa mengingat hutang TERGUGAT REKONVENSI berdasarkan PERJANJIAN dihitung per tanggal Jawaban ini (in casu 18 Agustus 2010), namun kenyataannya selama proses perkara ini berjalan ternyata perhitungan hutang TERGUGAT REKONVENSI mengalami perubahan akibat dikenakan denda sebesar 0,5 % atau sebesar Rp. 29.060.- setiap hari keterlambatannya sesuai pasal 4.2 juncto

ng

gu

ik

Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)

In d

on
Halaman 20

es

In do ne si

A gu ng

4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20. 21. 22. 23. 24.

3. 20-4-2010 3.487.000.-

20-5-2010 20-6-2010 20-7-2010 20-8-2010 20-9-2010 20-10-2010 20-11-2010 20-12-2010 20-1-2011 20-2-2011 20-3-2011 20-4-2011 20-5-2011 20-6-2011 20-7-2011 20-8-2011 20-9-2011 20-10-2011 20-11-2011 20-12-2011 20-1-2012

5.812.000,5.812.000,5.812.000,5.812.000,5.812.000,5.812.000,5.812.000,5.812.000,5.812.000,5.812.000,5.812.000,5.812.000,5.812.000,5.812.000,5.812.000,5.812.000,5.812.000,5.812.000,5.812.000,5.812.000,5.812.000,-

2.615.400,1.714.540.842.740,842.740,842.740,842.740,842.740,842.740,842.740,842.740,842.740,842.740,842.740,842.740,842.740,842.740,842.740,842.740,842.740,842.740,842.740,-

120 59 29 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

ah

am

ah k

ep

ub lik

In do ne si a

ng

ketentuan pasal 13.2 huruf a PERJANJIAN, PENGGUGAT REKONVENSI berhak untuk mengakhiri PERJANJIAN untuk kemudian secara seketika dan sekaligus menagih seluruh jumlah hutang TERGUGAT REKONVENSI dalam jumlah per tanggal Jawaban ini (in casu 18 Agustus 2010) sebesar Rp. 136.523.880,- dengan perincian sebagai berikut :

ep u

hk am

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia


putusan.mahkamahagung.go.id

ah

ah

ka

ah

ep

SG.Bahwa disamping itu timbul kekuatiran pada PENGGUGAT REKONVENSI bahwa pada saat perkara ini diputus oleh Majelis Hakim Pengadilan Negeri Bandung putusan nantinya akan menjadi sia-sia, mengingat TERGUGAT

ub

lik

35. Bahwa mengingat sampai dengan saat ini TERGUGAT REKONVENSI tidak juga melunasi seluruh kewajibannya kepada PENGGUGAT REKONVENSI meskipun telah diberikan teguran untuk itu, padahal PENGGUGAT REKONVENSI berhak atas barang jaminan berupa KENDARAAN guna pembayaran hutang TERGUGAT REKONVENSI kepada PENGGUGAT REKONVENSI dalam jumlah di atas sesuai ketentuan pasal 13.2 PERJANJIAN juncto pasal 30 UUJF ;

ng

gu

ik

Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)

In d

on
Halaman 21

es

In do ne si

A gu ng

Bahwa mengingat hal-hal yang dikemukakan oleh PENGGUGAT REKONVENSI didasarkan pada bukti-bukti otentik yang tidak dapat disangkal kebenarannya, maka PENGGUGAT REKONVENSI mohon agar terhadap putusan perkara ini dapat dijalankan terlebih dahulu (uitvoerbaar bij vorraad) walaupun dilakukan perlawanan (verzet), bantahan, banding atau kasasi oleh TERGUGAT REKONVENSI. H. PENGGUGAT REKONVENSI MOHON UNTUK DILETAKKAN SITA JAM1NAN ATAS KENDARAAN (REVINDICATOIR BESLAAG) DAN HARTA BENDA MILK TERGUGAT REKQNVENSI LAINNYA (CONSERVATOIR BESLAAG) ;

am

34.

ah k

ep

ub lik

persyaratan pokok butir 8 huriif e PERJANJIAN, sehingga demikian dikuatirkan pada saat putusan pada perkara ini diperoleh kekuatan hukum tetap akan menimbulkan kerugian pada PENGGUGAT REKONVENSI mengingat jumlah hutang yang seharusnya dibayarkan TERGUGAT REKONVENSI tersebut seharusnya lebih besar daripada jumlah hutang saat ini. Oleh karena itu sehubungan dengan hal tersebut, maka PENGGUGAT REKONVENSI mohon agar TERGUGAT REKONVENSI tetap dibebankan untuk membayar denda keterlambatan untuk setiap harinya dalam jumlah di atas, terhitung sejak tanggal gugatan rekonvensi ini hingga TERGUGAT REKONVENSI melakukan pembayaran atas seluruh hutangnya tersebut kepada PENGGUGAT REKONVENSI ;

ep u

b A gu ng R

In do ne si a

hk am

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia


putusan.mahkamahagung.go.id

REKONVENSI akan berupaya untuk mengalihkan dan/ atau menghilangkan dan/ atau menjadikannya tidak utuh lagi baik untuk seluruhnya maupun untuk sebagian atas barang jaminan berupa KENDARAAN milik PENGGUGAT REKONVENSI yang hingga saat ini keberadaannya masih ada dalam penguasaan TERGUGAT REKONVENSI, sehingga dengan mengacu kepada pasal 720 REGLEMENT OP DE RECHTSVORDERING (selanjutnya disebut "Rv") dan pasal 227 HET HERZIENE INDONESISCH REGLEMENT (selanjutnya disebut "HIR"), maka beralasan apabila PENGGUGAT REKONVENSI mohon kepada Majelis Hakim Pengadilan Negeri Bandung yang memeriksa perkara ini untuk meletakkan sita jaminan (revindicatoir beslag) atas KENDARAAN dimaksud ;

ep u ep R

b A gu ng R R
37. Bahwa menunjuk pasal 226 juncto pasal 197 HIR sudali sepatutnya KENDARAAN yang diletakkan sita jaminan (revindicatoir beslag) diserahkan ke dalam penguasaan PENGGUGAT REKONVENSI, sehingga demikian PENGGUGAT REKONVENSI mohon kepada Majelis Hakim Pengadilan Negeri Bandung memerintahkan juru sita untuk mengambil fisik KENDARAAN tersebut dari TERGUGAT REKONVENSI dan menyerahkannya kepada PENGGUGAT REKONVENSI ;

ah

ah k

am

ka

ah

ep

ub

38. Bahwa mengingat jumlah hutang yang dimiliki oleh TERGUGAT REKONVENSI jumlahnya cukup besar, sehingga timbul kekuatiran pada PENGGUGAT REKONVENSI bahwa pada saat perkara ini diputus oleh Majelis Hakim Pengadilan Negeri Bandung, nilai jual atas KENDARAAN tersebut tidak lagi mencukupi untuk menutupi seluruh hutang yang dimiliki oleh TERGUGAT REKONVENSI, sehingga demikian wajar dan patut untuk dikabulkan apabila PENGGUGAT REKONVENSI mohon kepada Majelis Hakim Pengadilan Negeri Bandung yang memeriksa perkara ini untuk nieletakan sita jaminan (conservatoir beslaag) atas sebidang tanah berikut bangunan dan segala sesuatu yang berada di atasnya yang terletak di Jalan Mayor Abdurahman 213, Rukun Tetangga 002, Rukun Warga 010, Kelurahan Kota Kaler Sumedang Utara, Kabupaten Sumedang, Kode Pos 45322.

ah

lik

ng

gu

ik

Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)

In d

on
Halaman 22

es

In do ne si

A gu ng

ub lik

In do ne si a

hk am

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia


putusan.mahkamahagung.go.id

PRMAIR: I. 1.

ah

am

2.

ah k

Menyatakan sah dan berharga sita jaminan (conservatoir beslaag) atas sebidang tanah berikut bangunan dan segala sesuatu yang berada di atasnya yang terletak di Jalan Mayor Abdurahman 213, Rukun Tetangga 002, Rukun Warga 010, Kelurahan Kota Kaler Sumedang Utara, Kabupaten Sumedang, Kode Pos 45322 ;

ep

ah

3. Memerintahkan Juru Sita Pengadilan Negeri Bandung untuk menjalankan Penetapan Sita Jaminan (Conservatoir Beslag dan Revindicatoir Beslag) dalam perkara ini, termasuk namun tidak terbatas memerintahkan Juru Sita Pengadilan Negeri Bandung untuk mengambil fisik 1 unit Toyota Avanza VVTI G 1.3 MT, warna silver metalik, nomor polisi D 1077 JQ, tahun 2007, nomor rangka MHFM1BA3J7K054844, nomor mesin DC37702, BPKB nomor E5812988H atas nama Yeni Komalasari, dan menyerahkannya ke dalam penguasaan TERGUGAT KONVENSI/ PENGGUGAT REKONVENSI.

II. DALAM KONVENSI:


-

Menolak Gugatan PENGGUGAT untuk seluruhnya.

ka

ah

ep

in.

DALAM REKONVENSI:

ub

lik ng ik In d on
Halaman 23

Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)

gu

es

In do ne si

A gu ng

ub lik

Menyatakan sah dan berharga sita jaminan (revindiccttoir beslaag} atas 1 unit Toyota Avanza VVTI G 1.3 MT, warna silver metalik, nomor polisi D 1077 JO. tahun 2007, nomor rangka MHFM1BA3J7K054844, nomor mesin DC37702, BPKB nomor E5812988H atas nama Yeni Komalasari.

gu

DALAM PROVISI:

In do ne si a

ng

Bahwa berdasarkan hal-hal di atas, maka TERGUGAT KONVENSI/ PENGGUGAT REKONVENSI mohon kepada Majelis Hakim Pengadilan Negeri Bandung yang memeriksa perkara ini untuk memberikan putusan dengan amar putusan sebagai berikut:

ep u

hk am

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia


putusan.mahkamahagung.go.id

ah

4.

Menghukum TERGUGAT REKONVENSI untuk membayar kepada PENGGUGAT REKONVENSI atas hutangnya secara lunas dan sekaligus sebesar Rp. 136.523.880,-.

gu

Menyatakan TERGUGAT REKONVENSI telah melakukan tindakan cidera janji (wanprestasi) kepada PENGGUGAT REKONVENSI. 3. Menyatakan TERGUGAT REKONVENSI telah berhutang kepada PENGGUGAT REKONVENSI sebesarRp. 136.523.880,-.

ng

2.

5.

ah k

6.

IV. DALAM KQNVENS1 DAN REKONVENSI: Menghukum PENGGUGAT/ TERGUGAT REKONVENSI untuk membayar biaya-biaya yang timbul dalam perkara ini.

ah

ka

Menimbang,

bahwa

atas

Jawaban

ep

Tergugat

ah

ub

Apabila Majelis Hakim Pengadilan Negeri Bandung berpendapat lain, maka TERGUGAT/ PENGGUGAT REKONVENSI motion putusan yang seadil-adilnya (ex aquo et bono). tersebut,

lik

SUBSIDAIR:

ng

gu

ik

Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)

In d

on
Halaman 24

es

In do ne si

A gu ng

Menyatakan putusan dalam perkara ini dapat dijalankan terlebih dahulu (uitvoerbaar bij voorraad) meskipun ada perlawanan (verzet), bantahan, banding, kasasi dari TERGUGAT REKONVENSI maupun pihak manapun juga.

ep

Menghukum TERGUGAT REKONVENSI untuk membayar denda keterlambatan kepada PENGGUGAT REKONVENSI sebesar 0,5 % atau sebesar Rp. 29.060,- setiap harinya terhitung sejak tanggal Jawaban ini hingga TERGUGAT REKONVENSI melakukan pembayaran hutang kepada PENGGUGAT REKONVENSI dalam jumlah di atas.

am

ub lik

In do ne si a

1. Menerima Gugatan Rekonvensi dari PENGGUGAT REKONVENSI untuk seluruhnya atau setidak-tidaknya untuk sebagian.

ep u

hk am

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia


putusan.mahkamahagung.go.id

ah

Menimbang, bahwa untuk meneguhkan dalil-dalil gugatannya Penggugat dimuka perasidangan telah mengajukan bukti-bukti berupa foto copy surat yang telah dibubuhi materai secukupnya dan oleh Hakim Ketua telah dicocokan dengan aslinya, buktimana terdiri dari :

gu

ng

Menimbang, bahwa atas Replik Penggugat tersebut pihak Tergugat dengan melalui Kuasa Hukumnya telah mengajukan DupUknya tertanggal 22 September 2010 ;

P-l.

ah k

Surat Perjanjian Pembiayaan Konsumen Nomor . 6310162660 , tertanggal 19 Januari 2010 yang ditanda tangani oleh kedua belah pihak ; P-2. Surat dari Pimpinan Cabang PT.BFI Finance Indonesia Tbk tertanggal 20 Januari 2010 yang ditujukan kepada Sdr. Toni Hermawan Jl.Mayor Abdulrahman 213 Rt.002 Rw.010 Kota Kaler Sumedang Utara , perihal : Ucapan Terima kasih dan konfirmasi Pembiayaan ;

am

ep

P-4. P-5.

Lampiran Petunjuk Pembayaran secara Transfer untuk dan atas nama Toni Hermawan ; Kliping Koran Pikiran Rakyat hari Kamis Kliping Koran

tanggal 5 Nopember 2009 ; P-6.

ah

Patroli ;

A gu ng

P-3. Kartu Identitas Komsumen atas nama Toni Hermawan ;

ka

ah

ep

Menimbang, bahwa untuk meneguhkan sangkalannya pihak Tergugat I telah mengajukan bukti-bukti tertulisnya

ub

Menimbang, bahwa selain bukti-bukti tertulis tersebut diatas , pihak Penggugat tidak mengajukan saksi-saksi ;

lik

ng

gu

ik

Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)

In d

on
Halaman 25

es

In do ne si

ub lik

In do ne si a

Kuasa Penggugat telah mengajukan Repliknya tertanggal 1 September 2010 ;

ep u

hk am

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia


putusan.mahkamahagung.go.id

T-l.

Surat Perjanjian Pembiayaan Konsumen Nomor . 6310162660 , tertanggal 19 Januari 2010 yang ditanda tangani oleh kedua belah pihak I Kwitansi dikeluarkan oleh Januari 2010 ;

T-2.

Pembayaran uang muka yang Swowroom pada tanggal 19 oleh

T-3.

ah

T-4. Amortisasi

am

T-5.

ah k

ah

Perseroan Terbatas Keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Nomor. AHU31192.AH.01.02.Tahun 2008 Tentang Persetujuan Akta Perusahaan Anggaran Dasar Perseroan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia. T-8. Akta Pernyataan Keputusan Rapat Direksi PT. BFI. Finace Indonesia Tbk Nomor : 57 tertanggal 22 Oktober 2008 yang dibuat dihadapan Sutjipto.SH Notaris di Jakarta ;

T-7.

T-9.

ka

ah

ep

Akta Pernyataan Keputusan Rapat Perubahan Anggaran Dasar Nomor : 120 tanggal 14 Oktober 2009 yang dibuat dihadapan Aulia Taufani, SH Pengganti dari Sutjipto.SH Notaris di Jakarta dan Surat Pelaporannya telah diterima oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Nomor . AHU.AH.01.10.19887 tanggal 10 Nopember 2009 ;

ub

lik

ng

gu

ik

Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)

In d

on
Halaman 26

es

In do ne si

T-6. Surat Pemyataan tertanggal. Sumedang. 9 Juni 2010 yang dibuat oleh Sdr. Toni Hermawan ;

A gu ng

ep

Sertifikat Jaminan AH.05.01.Th.2010 yang Hukum dan Hak Asasi Kantor Wilayah Jawa 2010;

Fidusia Nomor : W8-0024636 dikeluarkan oleh Kementrian Manusia Republik Indonesia Barat tanggal. 20 Agustus

ub lik

Kwitansi Pelunasan yang dikeluarkan Swowroom pada tanggal 19 Januari 2010 ;

In do ne si a

gu

ng

berupa foto copy surat-surat yang telah diberi materai secukupnya dan telah dicocokan dengan aslinya , bukti mana terdiri dari :

ep u

hk am

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia


putusan.mahkamahagung.go.id

am

ah k

TENTANG PERTIMBANGAN HUKUMNYA :

Menimbang, bahwa maksud dan tujuan Penggugat sebagaimana tersebut diatas ,"

gugatan

ah

I. DALAM KONPENSI:

ka

ah

ep

Menimbang, bahwa menurut Penggugat, Tergugat telah melakukan perbuatan melawan hukum karena Perjanjian

ub

Menimbang, bahwa antara Penggugat dengan Tergugattelah terjadi Perjanjian Pembiayaan konsumen, Perjanjian Nomor . 6310162660 ;

lik

ng

gu

ik

Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)

In d

on
Halaman 27

es

In do ne si

A gu ng

Menimbang, bahwa untuk mempersingkat uraian Putusan ini, hendaknya segala sesuatu yang terurai didalam berita acara persidangan dianggap termuat pula didalam uraian Putusan ini ;

ep

Menimbang, bahwa pada akhirnya baik pihak Penggugat maupun Tergugat tidak akan mengajukan apa-apa lagi dan mohon putusan saja

ub lik

Menimbang, bahwa pada akhirnya para pihak baik pihak Penggugat maupun para Tergugat dan Turut Tergugat telah mengajukan Kesimpulan akhirnya masing-masing : Penggugat Tertanggal 27 Oktober 2010 dan Tergugat tertanggal 19 Oktrober 2010 ;

ah

tidak mengajukan bukti-bukti maupun saksi dalam perkara ini karena tidak pernah hadir kembali dipersidangan sehingga dianggap tidak menggunakan haknya ;

gu

Menimbang, bahwa pihak Tergugat selain mengajukan bukti-bukti tertulisnya tersebut , pihaknya tidak mengajukan saksi-saksi ;

In do ne si a

ng

T-10. Surat Ijin Insidentil Nomor . 19/BH/2010/PN.Bdg tanggal 27 Juli 2010 yang dikeluarkan oleh Pengadilan Negeri Kls.IA Bandung ;

ep u

hk am

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia


putusan.mahkamahagung.go.id

ah k

Menimbang, bahwa menurut ketentuan Pasal 1320 KUH Perdata , untuk sahnya suatu Perjanjian diperlukan adanya syarat-syarat :

ah

ka

ah

ep

Sedangkan menurut Pasal 1321 KUH Perdata tiada sepakat yang sah apabila sepakat itu diberikan karena kekhilafan , atau diperolehnya dengan paksaan atau

ub

lik ik In d on
Halaman 28

1. 2. 3. 4.

Sepakat mereka yang mengikatkan diri ; Kecakapan untuk membuat suatu Perjanjian ; Suatu hal tertentu ; Suatu sebab yang halal ;

A gu ng

Menimbang, bahwa tolak ukur untuk menentukan apakah suatu Perjanjian batal atau dapat dibatalkan haruslah didasarkan pada ketentuan Pasal 1320 dan Pasal 1321 KUH Perdata ;

Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)

gu

ng

es

In do ne si

Menimbang, bahwa untuk membuktikan dalil gugatannya tersebut , Penggugat telah mengajukan bukti surat bertanda P-l s/d P-6 dimana bukti surat bertanda P-l s/d P-4 adalah bukti yang hanya dapat menunjukan adanya hubungan berupa Perjanjian pembiayaan komsumen antara Penggugat dengan Tergugat, sedangkan bukti surat bertanda P-5 s/d P-6 adalah bukti dari berita Koran tentang kasus lain yang terjadi di Wilayah hukum Pengadilan Negeri yang berbeda, sehingga bukti surat tersebut dipandang tidak televan dan karenanya harus dikesampingkan ;

ah

Menimbang, bahwa dalil Penggugat tersebut dibantah seluruhnya oleh Tergugat, dan karenanya pembuktian dibebankan kepada Penggugat ;

am

ep

ub lik

In do ne si a

gu

pembiayaan komsumen tersebut dibuat dengan cara-cara yang tidak lazim dan melanggar hukum karena cenderung menguntungkan Tergugat semata , sehingga perjanjian tersebut dipandang bertentangan dengan Pasal 18 ayat 1, 2, 3 dan 4 Undang-undang Nomor . 8/1999dan Pasal 5 ayat (1) Undang-undang Nomor. 42/1999, dan karenanya Penggugat mohon agar Perjanjian tersebut dinyatakan batal demi hukum ;

ng

ep u

hk am

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia


putusan.mahkamahagung.go.id

ah k

II. DALAM REKONPENSI : Dalam Eksepsi:

Menimbang, bahwa Tergugat dalam Rekonpensi keberatan atas keberadaan Kuasa Penggugat dalam Rekonpensi, karena yang bersangkutan bukan seorang Advokat yang dapat beracara dimuka Pengadilan ;

ka

ah

ep

Menimbang, bahwa Kuasa Penggugat dalam Rekonpensi bertindak dalam kwalitas sebagai Karyawan PT. BFI Finance Indonesia , Tbk yang ditunjuk dan diberi kuasa khusus untuk mewakili PT. BFI Finance Indonesia, Tbk dan telah mendapatkan ijin insidentil dari Pengadilan Negeri Bandung untuk beracara dimuka Pengadilan ;

ah

ub

lik

ng

gu

ik

Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)

In d

on
Halaman 29

es

In do ne si

M<enimbang, bahwa dari gugatan Penggugat tersebut tidak ada satu dalilpun yang menyatakan bahwa perjanjian antara Penggugat dengan Tergugat bertentangan dengan kletentuan Pasal 1320 dan Pasal 1321 KUH Perdata , dan tidak ada satu bukti suratpun yang dapat membuktikan bahwa Perjanjian antara Penggugat dengan Tergugat tersebut bertentangan dengan Pasal 1320 dan 1321 KUH Perdata , sehingga oleh karenanya Perjanjian tersebut adalah sah dan berlaku sebagai Undang-undang bagi mereka yang membuatnya ( Vide Pasal 1338 KUH Perdata ) ; Menimbang, bahwa oleh karena Perjanjian tersebut adalah sah dan berlaku sebagai Undang-undang , maka Perjanjian tersebut harus dilaksanakan dan oleh karenanya gugatan Penggugat haruslah ditolak untuk seluruhnya ;

ah

gu

ng

Menimbang, bahwa oleh karena itu maka yang harus dibuktikan , apakah perjanjian pembiayaan konsumen tersebut sudah memenuhi ketentuan Pasal 1320 dan 1321 KUH Perdata , atau dengan kata lain apakah Perjanjian tersebut bertentangan atau tidak dengan ketentuan Pasal 1320 dan 1321 KUH Perdata ;

am

A gu ng

ep

ub lik

In do ne si a

penipuan!

ep u

hk am

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia


putusan.mahkamahagung.go.id

Dalam Provisi;

ah

am

Menimbang, bahwa tuntutan tersebut tidak termasuk alas an yang dapat dimohonkan dalam tuntutan provisi sehingga tuntutan tersebut haruslah ditolak I

ah k

DALAM POKOK PERKARA :

ka

ah

ep

Menimbang, bahwa oleh karena dalil Penggugat rekonpensi ditolak maka pembuktian dibebankan kepada Penggugat dalam rekonpensi ;

ub

Menimbang, bahwa Penggugat dalam rekonpensi mendalilkan bahwa Tergugat dalam rekonpensi telah ingkar janji karenanya menuntut agar Tergugat dalam rekonpensi membayar seluruh kewajibannya kepada Penggugat dalam rekonpensi sebesar Rp. 136.523.880,( Seratus tiga puluh enam juta lima ratus dua puluh tiga Ribu delapan ratus delapan puluh rupiah ) ditambnah dengan denda keterlambatan sebesar 0,5 % atau Rp. 29.060,- ( Dua puluh sembilan ribu enam puluh rupiah ) setiap harinya terhitung sejak gugatan rekonpensi ini diajukan sampai dibayar lunas ; Menimbang, bahwa atas dalil Penggugat dalam rekonpensi tersebut , Tergugat dalam rekonpensi menolak seluruhnya dengan alasan gugatan tersebut tidak berdasar , dan karenanya memohon agar gugatan rekonpensi tersebut untuk ditolak ;

ep

ah

lik

ng

gu

ik

Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)

In d

on
Halaman 30

es

In do ne si

A gu ng

ub lik

Menimbang, bahwa tuntutan provisi Tergugat dalam Rekonpensi meminta agar dinyatakan sah dan berharga Sita Jaminan dalam perkara ini ;

gu

Menimbang, bahwa tuntutan provisi dimaksudkan untuk menghentikan sementara segala tindakan yang dapat merugikan Penggugat yang tidak menyangkut pokok perkara ;

In do ne si a

Menimbang, bahwa oleh karena itu keberadaan Kuasa Penggugat dalam Rekonpensi sah secara hukum untuk beracara dimuka Pengadilan dan karenanya eksepsi Tergugat dalam Rekonpensi harus ditolak I

ng

ep u

hk am

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia


putusan.mahkamahagung.go.id

ah k

ka

ah

ep

Menimbang, bahwa dari bukti surat bertanda P-4 Tergugat dalam Rekonpensi telah 2 x membayar angsuran masing-masing untuk tanggal 20 Februari 2010 dan tanggal 20 Maret 2010 cicilan sebesar Rp. 11.624.000,-( Sebelas juta enam ratuis dua puluh empat ribu rupiah ) sehingga sisa hutang Tergugat dalam rekonpensi Rp. 139.488.000,- ( Seratus tiga puluh sembilan juta empat ratus delapan puluh delapan ribu rupiah ) - Rp. 11.624.000,- ( Sebelas juta enam ratus dua puluh empat ribu rupiah ) = Rp. 127.523.880,- ( Seratus dua puluh tujuh juta lima ratus dua puluh tiga ribu delkapan ratus delapan puluh rupiah ) ditambah dengan denda keterlambatan 5 permin/hari , Rp. 8.659.880,- ( Delapan juta enam ratus lima puluh sembilan ribu delapan ratus delapan puluh delapan rupiah ) = Rp. 136.523.880,- ( Seratus tiga puluh enam juta lima ratus dua puluh tiga ribu

ah

ub

lik

ng

gu

ik

Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)

In d

on
Halaman 31

es

In do ne si

Menimbang, bahwa berdasarkan bukti surat bertanda Tl/P-1 Penggugat dalam rekonpensi dengan Tergugat dalam rekonpensi telah mengadakan Perjanjian pembiayaan komsumen, dimana Penggugat dalam rekonpensi telah memberikan fasilitas pembiayaan pembelian 1 (satu) unit Toyota New Avanza seharga Rp. 145.000.000,- ( Seratus empat puluh lima juta rupiah ) , uang muka dibayar sendiri oleh Tergugat dalam rekonpensi sebesar Rp. 30.000.000,-( Tiga puluh juta rupiah ) sehingga jumlah yang dibiayai oleh Penggugat dalam rekonpensi Rp. 116.841.500,( Seratus enam belas juta rupiah delapan ratus empat puluh satu ribu lima ratus rupiah ) yang harus dibayar selama 24 bulan dengan angsuran Rp. 5.812.000,-( Lima juta delapan ratus dua belas ribu rupiah ) setiap bulan terhitung sejak tanggal 20 Februari 2010 s/d tanggal 20 Januari 2012 .sehingga total seluruhnya yang harus dibayar Tergugat dalam rekonpensi sebesar Rp. 139.488.000,- ( Seratus tiga puluh sembilan juta empat ratus delapan puluh delapan ribu rupiah ) dengan denda keterlambatan 5 permin/hari ;

ah

am

A gu ng

ep

ub lik

In do ne si a

gu

ng

Menimbang, bahwa untuk membuktikan dalilnya tersebut , Penggugat dalam rekonpensi mengajukan bukti surat bertanda T-1 s/d T-10 ;

ep u

hk am

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia


putusan.mahkamahagung.go.id

am

ah k

Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan diatas, maka gugatan Penggugat dapat dikabulkan sebagainiana amar putusan dibawah ini ; Mengingat akan Undang-undang yang bersangkutan ;

MENGADILI :

ah

I. DALAM KONPENSI : -

ka

II. DALAM REKONPENSI:

ah

ep

ub

Menolak gugatan Penggugat untuk seluruhnya ;

lik ik In d on
Halaman 32

Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)

gu

ng

es

In do ne si

Menimbang, bahwa tuntutan Penggugat dalam rekonpensi pada petitum nomor. 6, oleh karena tuntutan tersebut didasarkan pada perhitungan yang tidak dalam bentuk akta otentik sehingga tuntutan tersebut haruslah ditolak ;

A gu ng

ep

ub lik

Menimbang, bahwa berdasarkan alat bukti tersebut Tergugat dalam rekonpensi telah terbukti wanprestasi karena hanya melakukan pembayaran angsuran sebanyak 2 (dua) kali dari 24 kali yang dijanjikan, sehingga Tergugat dalam rekonpensi masih mempunyai kewajiban kepada Penggugat dalam rekonpensi sebesar Rp. 136.523.880,- ( Seratus tiga puluh enam juta lima ratus duapuluh tiga ribu delapan ratus delapan puluh rupiah ) oleh karenanya tuntutan Penggugat dalam rekonpensi pada petitum nomor . 2,3 dan 4 dapat dikabulkan ; Menimbang, bahwa tuntutan Penggugat dalam rekonpensi pada petitum nomor 5 , oleh karena Penggugat dalam rekonpensi telah menuntut pembayaran angsuran kepada Tergugat dalam rekonpensi secara tunai, maka denda keterlambatan tidak relevan lagi untuk dipertimbangkan oleh karenanya tuntutan pada petitum nomor. 5 tersebut haruslah ditolak ;

ah

In do ne si a

delapan ratus delapan puluh rupiah ) ;

gu

ng

ep u

hk am

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia


putusan.mahkamahagung.go.id

- Menolak Eksepsi Tergugat dalam rekonpensi ; 2. Dalam Provisi:

- Menolak tuntutan provisi Penggugat dalam rekonpensi;

ah

ka

ah

ep

DEMKIANLAH', diputuskan dalam rapat permusyawaratan Majelis Hakim pada hari : Senin , tanggal 8 Nopember

ub

lik

Menguhukun Tergugat dalam rekonpensi untuk membayar ongkos perkara ini berjumlah Rp. 266.000,- ( Dua ratus enam puluh enam ribu rupiah ) ;

ng

gu

ik

Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)

In d

on
Halaman 33

es

In do ne si

A gu ng

a. Mengabulkan gugatan Penggugat dalam rekonpensi untuk sebagian ; b. Menyatakan Tergugat dalam rekonpensi Wanprestasi ; c. Menyatakan Tergugat dalam rekonpensi telah berhutang kepada Penggughat dalam rekonpensi sebesar Rp. 136.523.880,- ( Seratus tiga puluh enam juta lima ratus dua puluh tiga ribu delapan ratus delapan puluh rupiah ) I d. Menghukum Tergugat dalam rekonpensi untuk membayar hutang kepada Penggugat dalam rekonpensi sebesar Rp. 136.523.880,(Seratus tiga puluh enam juta lima ratus dua puluh tiga ribu delapan ratus delapan puluh rupiah) ; e. Menolak gugatan Penggugat dalam rekonpensi untuk selain dan selebihnya ; IE. DALAM KONPENSI / REKONPENSI :

ah

3. Dalam Pokok Perkara :

am

ah k

ep

ub lik

In do ne si a

1. Dalam Eksepsi:

gu

ng

ep u

hk am

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia


putusan.mahkamahagung.go.id

ah

Hakim-HakimAnggota ,
JMiiMikS-ji

am

ah k

JHON D TAMBUNAN , SH

ep
PANITERA

TIWERY CH ROLOF, SH.

SULAEMAN AFFANDI, SH

ah

ka

ah

ep

ub

lik ng gu ik In d on
Halaman 34

Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)

es

In do ne si

A gu ng

ub lik
ttJL FUAD, Hakim Ketua , SH.MH

In do ne si a

gu

2010 , oleh Kami : KHAIRUL FUAD.SH.MH sebagai Hakim Ketua Majelis, JOHN D TAMBUNAN, SH. dan TIWERY CH ROLOF,SH sebagai Hakim Anggota dan putusan tersebut diucapkan dalam sidang yang terbuka untuk umum, pada Hari : R A B U , Tanggal : 10 NOPEMBER 2010 oleh Ketua Majelis KHAIRUL FUAD, SH.MH didampingi oleh HakimHakim anggota tersebut dan dibantu oleh SULAEMAN AFFANDI.SH Panitera Pengganti pada Pengadilan Negeri Kls.IA Bandung dengan dihadiri oleh Kuasa Penggugat dan Kuasa Tergugat.

ng

ep u

Anda mungkin juga menyukai