MATRIAL KERAMIK
OLEH: ADITYA WAHYU AHDA R.MAULANA GALANG S.G GAOTO TAUFIK
KERAMIK
SEJARAH KERAMIK
Kata keramik berasal dari kata Yunani keramos yang berarti tembikar (pottery) atau peralatan terbuat dari tanah (earthenware). Bahan keramik adalah bahan dasar penyusun kerak bumi, yaitu: SiO2, Al2O3, CaO, MgO, K2O, Na2O dst. Dari unsur-unsur tersebut dapat dilihat terdapat paduan dua unsur yaitu logam dan non logam, sehingga dapat dikatakan keramik adalah bahan padat anorganik yang merupakan paduan dari unsur logam dan non logam.
PENGERTIAN KERAMIK
Keramik adalah semua benda-benda yang terbuat dari tanah liat/lempung yang mengalami suatu proses pengerasan dengan pembakaran suhu tinggi. Pengertian keramik yang lebih luas dan umum adalah Bahan yang dibakar dengan suhu yang sangat tinggi
JENIS JENIS KERAMIK : 1. Gerabah (Earthenware),. 2. Keramik Batu (Stoneware), 3. Porselin (Porcelain), 4. Keramik Baru (New Ceramic)
KERAMIK
MODEREN
Keramik modern mempunyai keunikan atau sifat yang menonjol yang tahan terhadap temperatur tinggi, sifat mekanis yang sangat baik, sifat elektrik yang istimewa, tahan terhadap bahan kimiaw
KERAMIK BARU
adalah keramik yang secara teknis, diproses untuk
keperluan teknologi tinggi seperti peralatan mobil, listrik, konstruksi, komputer, cerobong pesawat, kristal optik, keramik metal, keramik multi lapis, keramik multi fungsi, komposit magnit. keramik, Sifat khas silikon, dari bioceramic, material dan
keramik
jenis ini
keramik
disesuaikan dengan keperluan yang bersifat teknis seperti tahan benturan, tahan gesek, tahan panas, tahan karat, tahan suhu kejut seperti isolator, bahan pelapis dan komponen teknis lainnya.
SIFAT KERAMIK Merupakan senyawa paduan antara logam dan non logam Senyawa paduan tersebut memiliki ikatan ionik dan atau ikatan kovalen Pada umumnya ikatan atom pada material keramik didominasi oleh ikatan ionik Atom logam dalam keramik akan menjadi kation (bermuatan positif) dan atom non-logam menjadi anion (bermuatan negatif)
Keramik nitrida untuk refraktori (refractory = bahan tahan api), dan turbin gas Enamel untuk aluminium pada industri arsitektur Komposit logam-keramik untuk refraktori Keramik karbida untuk bahan abrasif (abrasive = bahan penghalus permukaan) Keramik borida untuk kekuatan dan temperatur tinggi, tahan terhadap oksidasi Keramik feroelektrik (barium titanat) mempunyai konstanta dielektrik yang tinggi Gelas-gelas nonsilika misal transmisi infra merah, peralatan semi konduktor Penyaring molekuler (molecular sieves) Keramik gelas Polikristal bebas oksida dibuat berbahan baku pada alumina, yttria, dan spinel Teknologi Pembuatan Keramik
PENERAPAN KRAMIK
TERIMA KASIH