Anda di halaman 1dari 6

Praktikum 2 Barr Body dan Drum Stick

A. Pendahuluan Kromosom X yang dimiliki wanita berjumlah lebih banyak daripada pria. Namun protein yang dihasilkan wanita sama banyak dengan yang dihasilkan pria. Hal ini mengidentifikasikan adanya suatu mekanisme perbedaan pada kromosom X pria dan wanita. Tujuan dari praktikum ini adalah untuk membuktikan adanya suatu perbedaan mekanisme pada salah satu kromosom X wanita berupa suatu inaktivasi kromosom X yang tidak dimiliki oleh pria.

B. Landasan Teori Kromosom manusia terdiri dari 23 pasang (22 pasang autosom dan satu pasang kromosom seks) memberikan total sebanyak 46. Pada pria pasangan kromosom seksnya berupa XY sedangkan pada wanita adalah XX. Walaupun wanita memiliki jumlah kromosom X lebih banyak dari pria namun protein yang dihasilkan oleh wanita sama banyak dengan yang dihasilkan pria. Hal ini disebabkan oleh inaktivasi satu kromosom X pada setiap sel wanita. Akibatnya sel sel pria dan wanita memiliki dosis efektif yang sama (satu salinan) dari gen gen ini. Kromosom X yang inaktif dalam setiap sel wanita terkondensasi menjadi objek pada yang disebut badan Barr (Barr Body) apabila ditemukan pada sel sel epitel tubuh dan Drum Stick apabila ditemukan pada Neutrofil. Disebut sebagai Drum Stick karena bentuknya yang menyerupai alat penabuh drum. Ahli genetika Inggris, Mary Lyon, mendemonstrasikan bahwa pemilihan kromosom X yang akan menjadi inaktif terjadi secara acak dan bebas pada setiap sel embrio yang ada saat inaktivasi X. Akibatnya, wanita merupakan mosaik dari dua jenis sel, dengan X aktif berasal dari ayah dan X aktif yang berasal dari ibu. Setelah kromosom X diinaktivasi dalam sel tertentu, semua keturunan hasil mitosis dari sel tersebut

memiliki X inaktif yang sama. Dengan demikian, wanita heterozigot untuk suatu sifat tertaut seks, sekitar separuh sel selnya akan mengekspresikan salah satu alel, sedangkan separuh yang lain mengekspresikan alel yang satu lagi. Inaktivasi kromosom X melibatkan modifikasi DNA, termasuk pelekatan gugus metil ( CH3 ) ke salah satu basa bernitrogen nukleotida DNA. Banyak salinan produk RNA gen ini tampaknya melekat ke kromosom X tempat protein protein tersebut dibuat sehingga akhirnya nyaris menutupi kromosom itu. Interaksi RNA ini dengan kromosom tampaknya menginisiasi inaktivasi X.1

C. Alat dan Bahan Pemeriksaan Barr Body

1. Objek glass 2. Stik Es Krim 3. Epitel Mukosa Pipi Pria dan Wanita 4. Larutan Giemsa 5. Alkohol 6. Air 7. Pipet 8. Label 9. Mikroskop

Pemeriksaan Drum Stick 1. Preparat Darah Pria dan Wanita 2. Mikroskop

D. Cara Kerja Pemeriksaan Barr Body

1. Sediakanlah 2 objek glass bersih 2. D e n g a n m e n g g u n a k a n s t i k e s k r i m a m b i l l a h s e l e p i t e l m u k o s a p i p i d e n g a n c a r a mengerok sisi dalam pipi pada 1 orang pria dan 1 orang wanita 3. Buatlah sediaan apus setipis mungkin dari hasil kerokan tersebut

4. T u n g g u k i r a k i r a 1 0 1 5 m e n i t h i n g g a k e r i n g 5. B i l a s dengan alkohol d a n biarkan selama 5 menit

6. W a r n a i d e n g a n larutan Giemsa selama 15 menit 7. L a l u b i l a s d e n g a n a i r , k e r i n g k a n d e n g a n k e r t a s t i s u d a n p e r i k s a di bawah mikroskop dengan perbesaran 40x10 lalu digambar

Pemeriksaan drum stick

1. Sediakanlah 2 preparat darah, 1 preparat darah pria dan 1 preparat darah wanita 2. P e r i k s a di bawah mikroskop dengan perbesaran 40 X 10 lalu digambar

E. Hasil Pemeriksaan Barr Body di epitel mukosa pipi

Gambar 1. Epitel Mukosa Pipi Pria Perbesaran : 40 x 10

Barr Body

Gambar 2. Epitel Mukosa Pipi Wanita Perbesaran 40 x 10

Gambar 3.Barr Body Perbesaran : 40 x 10

Pemeriksaan Drum Stick pada darah

Gambar 4. Sel Darah Pria Perbesaran : 40 x 10

Drum Stick

Gambar 5. Sel Darah Wanita Perbesaran : 40 x 10

F. Kesimpulan Kromosom X inaktif yang mengalami kondensasi menjadi objek padat yang ditemukan dalam bentuk Barr Body pada epitel tubuh dan Drum Stick pada neutrofil hanya ditemukan pada wanita. Kromosom X inaktif tidak ditemukan pada pria, karena pria tidak memiliki kromosom X inaktif. G. Daftar Pustaka 1. Campbell, Neil et al. Biologi Jilid 1. Ed 8th. Erlangga. 2008 : 315.

Anda mungkin juga menyukai