Integrated health promotion Berbicara mengenai Gerakan Kota Sehat di Makassar yang mencakup Gerakan Makassar Sehat, Gerakan

Makassar Bersih, Makassar Green and Clean, Gerakan Makassar Gemar Membaca, Gerakan Bersih Kanal, tentu kita harus mengetahui bagaimana sebenarnya integrasi antara promosi kesehatan dengan program healthy city tersebut. Untuk daerah Makassar, Pelaksanaan program pengembangan lingkungan sehat pada tahun anggaran 2009; alokasi anggaran Rp. 669.480.000.- realisasi fisik 99,62 % yang dilaksanakan melalui kegiatan-kegiatan : (1) Survei pendataan dan analisa data PHBS gerakan Makassar Sehat; (2) Workshop gerakan Makassar sehat (Gemas); (3) Monev program pengembangan kesehatan lingkungan; (4) Pemeriksaan sampel air Bakteriologis; (5) Pemeriksaan sampel makanan ; (6) Pemberantasan vektor lalat; (6) Kota Sehat; (7) Pelatihan kesehatan kerja sektor informasi. Pelaksaanaan program pengembangan lingkungan sehat ini tentu membantu dalam pengembangan gerakan kota sehat di Makassar. Adapun program promosi kesehatan mengenai gerakan kota sehat tentu telah dilakukan pemerintah dengan melakukan sosialisasi terhadap kecamatan-kecamatan untuk meningkatkan kebersihan wilayah tersebut. Hal ini tentu merupakan salah satu program pemerintah yaitu Makassar green and clean. Setelah terlaksananya program Makassar green and clean, banyak kecamatan yang sudah mulai menjaga dan meningkatkan kebersihan wilayahnya. Gerakan Makassar Gemar Membaca telah digalakkan pemerintah sejak beberapa tahun lalu. Gerakan ini telah disosialisasikan pemerintah pemerintah melalui berbagai kegiatan

pendidikan dan berbagai kegiatan yang dilakukan pemerintah yang melibatkan sebagian besar warga kota Makassar, terutama yang melibatkan siswa/ siswi kota Makassar baik yang masih menempuh sekolah dasar, sekolah menengah pertama, madrasah tsanawiyah, sekolah menengah atas, madrasah aliyah dan sekolah menengah kejuruan seperti pada upacara Hardiknas dan kegiatan jalan sehat kota makassar. Adapun salah satu bentuk program pemerintah untuk menyukseskan Gerakan Makassar Gemar Membaca adalah dengan Memfasilitasi Pengembangan Perpustakaan . Pengembangan perpustakaan ini tentu didasarkan karena Pengetahuan tidak hanya diperoleh melalui pendidikan formal, melainkan juga dapat diperoleh dengan membaca bukubuku literatur melalui perpustakaan sekolah melalui pengadaan buku-buku dan fasilitasi taman bacaan serta pengadaan buku cerita rakyat Makassar, pengadaan buku-buku kurikulum berbasis kompetensi, buku pelajaran muatan lokal siswa SD, pengadaan buku silabus guru SD, dan pengelolaan taman bacaan masyarakat. Pengembangan budaya baca, terhadap peserta didik dan masyarakat umum guna membangun masyarakat berpengetahuan, berbudaya, maju dan mandiri seiring dengan telah dicanangkannya Gerakan Makassar Gemar Membaca maka perpustakaan perlu dikembangkan antara lain dengan mengguna kan sistim multimedia untuk mendukung terjadinya proses pembelajaran dan pembuatan perpustakaan umum / taman bacaan di kecamatan. Pemerintah Kota Makassar memberikan kesempatan kapada pihak swasta dan pihakpihak lain untuk turut berpartisipasi dalam penyediaan fasilitas pendukung pelaksanaan Gerakan Makassar Gemar Membaca. Gerakan Bersih Kanal telah dilaksanakan Pemerintah Kota Makassar dengan mengajak warga secara bersama-sama membersihkan kanal pembuangan air dan saluran drainase kecil lain untuk mencegah terjadinya banjir di musim hujan ini. Hal ini sesuai dengan himbauan Walikota Makassar, Ilham Arief Sirajuddin, untuk mencanangkan Gerakan Makassar Bebas Banjir (Mabaji). Kepala Dinas Pekerjaan Umum Ridwan Muhadir saat meluncurkan gerakan bersih drainase, mengatakan, Makassar bisa berpotensi banjir jika sampah yang menumpuk di sejumlah titik saluran drainase tidak dibersihkan. Pemkot Makassar melalui camat dan lurah akan mengajak warga untuk mengeruk drainase. Dan untuk mempermudah pekerjaan, pemerintah

akan menyediakan alat berat. Warga juga difasilitasi perkakas untuk membantu pemerintah. Sementara itu, Wakil Wali Kota Makassar Supomo Guntur, berharap agar kebiasaan warga membuang sampah pada drainase dan kanal dihilangkan. Sebab, upaya pemerintah tidak bakal berhasil tanpa menghilangkan kebiasaan tersebut. Ia juga mengimbau warga yang memiliki drainase di dekat permukiman tidak senaknya membuat pelat pelintas atau beton sebagai penutup drainase. Harus ada lubang yang dibuka, agar sampah pada drainase bisa dikeluarkan. Saat ini bila hujan deras yang mengguyur Kota Makassar dalam sepekan maka dapat membuat sejumlah badan jalan di wilayah itu tergenang. Penyebabnya, sampah yang menyumbat saluran pembuangan menumpuk di sejumlah titik. Bukan hanya jalan-jalan kecil, jalan protokol pun tak luput dari genangan. Akibatnya belum sebulan intensitas hujan mengguyur, beberapa badan jalan di Makassar mulai mengalami kerusakan dan membahayakan pengendara.