Hasil Observasi Permasalahan Kognitif Anak

Yosef Nenglo Pandri asal dari Nusa Tenggara Barat tinggal di Tidung 5. Ayahnya seorang karyawan swasta dan ibunya seorang pembantu rumah tangga. Yosef memiliki tubuh yang kecil atau kerdil dan memiliki kulit gelap serta berambut keriting. Jadi memiliki karakteristik tersendiri dibandingkan dengan temannya yang lain. Dalam proses pembelajaran Yosef termasuk anak yang terlambat dalam pemahaman isi materi pembelajaran. Hal ini terjadi karena ternyata pernah sebelumnya Yosef tidak hadir dalam kelas selama 1 bulan karena sakit. Jadi katanya sebelum sakit ia mampu menangkap materi walaupun agak lambat juga tapi setelah sakit tambah lambat dalam pemahaman isi materi. Selanjutnya Yosef memiliki karakteristik anak yang dari orang tuanya dimanja walaupun dari keluarga yang sederhana. Dalam pembelajaran yang diberikan orang tuanya sangat kurang karena pekerjaan yang sibuk baik sebagai karyawan swasta dan seorang pembantu. Tetapi sesibuk itupun ternyata pembelajaran yang sering diberikan orang tua yosef yaitu ketika yosef diajak ke tempat kerja Ibunya dan diajarkan menghitung barang-barang yang di dapur. Selain Yosef masih ada anak yang memiliki kurang dalam penerimaan dalam kognitignya yaitu Zen. Hal ini menurut informasi dari wali kelasnya diakibatkan karena Zen itu termasuk anak yang hyperaktif dan selama pembelajaran tidak pernah duduk lama di tempat duduknya jadi taraf pemahaman isi materinya sangat kurang. Dalam teori dikatakan memiliki ADD (Attention Deficit Disorder) yaitu karena ke hyperaktifannya memiliki ketidakmampuan berkonsentrasi lama terhadap sesuatu. Mengakibatkan pemahaman akan isi materi sangat kurang.