Disusun Oleh : 1. Abdul Halim 2. Liyla Alviana 3.

Maria Lutfiani

PENDAHULUAN
Dalam proses belajar mengajar, media punya peran cukup signifikan demi tercapainya tujuan. Media merupakan medium untuk memberikan pemahaman lebih terhadap peserta didik. Hal-hal yang kiranya tidak bisa disampaikan dengan kata-kata dapat dibantu dengan adanya media.

Rumusan Masalah
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. Pengertian Media Media sebagai Alat Bantu Media sebagai Sumber Belajar Macam-macam Media Prinsip Pemilihan dan Penggunaan Media Dasar Pertimbangan Pemilihan dan Penggunaan Media Pengembangan dan Pemanfaatan Media Sumber

A. Pengertian Media
Secara harfiah Media dari bahasa latin Medium yang berati Perantara atau Pengantar. Media merupakan Wahan Penyalur informasi belajar atau penyalur pesan. Dapat dipahami bahwa Media adalah alat bantu apa saja yang dapat dijadikan sebagai penyalur pesan guna mencapai tujuan pengajaran.

B. Media Sebagai Alat Bantu

Tanpa bantuan media, maka bahan pelajaran sukar untuk dicerna dan dipahami oleh setiap anak didik, terutama bahan pelajarn yang rumit atau kompleks.

C. Media sebagai Sumber Belajar

Media pendidikan sebagai sumber belajar ikut membantu guru memperkaya wawasan anak didik. Dimasa lalu, media masih terbatas dan pembelajaran cenderung bersifat tradisional. Sedangkan dimasa ini, hambatan untuk pengadaan media lebih pada terbatasnya dana.

D. Macam-macam Media
A. Dilihat dari Jenisnya, Media dibagi ke dalam:
1. 2. 3. Media Auditif Media Visual Media Audiovisual

B.

Dilihat dari Daya Liputnya, Media Dibagi Dalam:

1. 2. 3. 1. 2.

C. Dilihat dari Bahan Pembuatannya, Media Dibagi Dalam

Media Sederhana Media Kompleks

Media dengan Daya Liput Luas dan Serentak Media dengan Daya Liput yang Terbatas oleh Ruang dan Tempat Media untuk Pengajaran Individual

E. Prinsip Pemilihan dan Penggunaan Media

1. Tujuan Pemilihan 2. Karakteristik Media Pengajaran 3. Alternatif Pilihan

F. Dasar Pertimbangan Pemilihan dan Penggunaan Media 1. faktor dalam pemilihan media
2. Objektifitas Progam pengajaran Sasaran progam Situasi dan kondisi Kualitas teknik Keefektifan dan efisiensi penggunaan Kriteria pemilihan media pengajaran Topik,materi,relevansi dengan kurikulum, otentik dan aktual, kecermatan fakta dan konsep, format penyajian, pandangan objektif dan tidak propaganda, narasi, gambar, efek, warna, dsb telah memenuhi standart, penggunaa bahasa simbol-simbol dan ilustrasi sesuai dengan tingkat kematangan peserta didik, validitas.

Sebagai Alat Bantu ia Berfungsi:

1. 2. 3. 4. 5.

6.

Mewujudkan Stuasi Belajar Yang Efektif Menjadi Bagian Integral dari Situasi Belajar Kesatuan Tujuan Isi Pelajaran Daya Tarik perhatian siswa dalam belajar Mempercepat dan membantu siswa menangkap pengertian Mempertinggi mutu belajar mengajar.

Setelah fungsi dipahami, maka akan terlihat peranannya: a. Penjelas keterangan bahan yang guru sampaikan b. Munculkan permasalahan untuk dikaji dan dipecahkan. Guru memperolehnya sebagai sumber pertanyaan dan stimulasi. c. Sumber belajar siswa. Bahan konkret yang harus dipelajari (Individual/Kelompok). Kekonkretan membantu guru dalam KBM.

Enam langkah ketika hendak menggunakan media :

1. 2.

3.

4.

5. 6.

Merumuskan tujuan pengajaran Persiapan Guru. (Pemilihan media guna capai tujuan) Persiapan Kelas. Memotivasi siswa agar mencermati pelajaran dengan media. Langkah penyajian pelajaran dan Pemanfaatan Media Langkah kegiatan belajar siswa Langkah evaluasi pengajaran

PERTANYAAN
1.

2.

3.

Apakah media menghilangkan karakter seorang guru. Apakah masih pantas penggunaan media, dalam rangka agar tidak memutus kreatifitas. Media menimbulkan permasalahn baru. Guru cenderung memilih instan. Terkadang ada guru yang memaksakan pengadan media, padahal itu tidak cocok. Banyak guru yang tidak melek media. Permasalahannya itu pada apa?