Anda di halaman 1dari 33

Dasar2 Kepemerintahan Yang Baik

Saturday, September 28, 13

GAMBAR!2! CAPAIAN!INDEKS!PERSEPSI!KORUPSI!INDONESIA! !

Indeks'Persepsi'Korupsi
2009 2008 2007 2006 2005 2004 0.0 2004 I ndeks 'Per s eps i 'Kor ups i 2 .0 0.5 2005 2 .2 1.0 2006 2 .4 1.5 2007 2 .3

2.8

2.0

2.0 2008 2 .6

2.5 2009 2 .8

3.0

Sumber:!UNDP!! ! Selanjutnya,! keberhasilan! pembangunan! hukum! tidak! terlepas! dari! peran! lembaga! peradilan.! Penanganan! perkara! di! 4! lingkungan! peradilan,! yaitu! lingkungan! Peradilan!Umum,!Peradilan!Agama,!Peradilan!Militer,!dan!Peradilan!Tata!Usaha!Negara,! menunjukkan!kinerja!yang!meningkat!dalam!kurun!waktu!5!(lima)!tahun!terakhir.!Jika! Saturday, September 28, 13

GAMBAR!3!! GRAFIK!PERBANDINGAN!! PERKARA!MASUK!DENGAN!SISA!PERKARA! !


25000

20000

15000

2004, 20314

2005, 15975

10000

2006, 12025

2008, 11338

2007, 10827

2007, 9516

2008, 8280

2006, 7825

2005, 7468

5000

0 2004 2005 2006 2007 2008

Jumlah Perkara yg Masuk

Sisa Perkara Belum Putus

Dalam! upaya! peningkatan! kesejahteraan,! tantangan! yang! dihadapi! oleh! pemerintah! pada! periode! 2004992009! sangat! besar.! Pada! bulan! Desember! 2004,! bencana! alam! tsunami! melanda! Aceh,! yang! diikuti! dengan! bencana! yang! terjadi! di! kepulauan!Nias.!Di!samping!itu,!goncangan!ekonomi!global!yang!berlanjut!dengan!krisis! energi!dan!pangan!pada!akhir!tahun!200692007,!telah!memberikan!tekanan!yang!kuat! terhadap! perekonomian! Indonesia.! Tekanan! ini! berlanjut! dengan! terjadinya! krisis! Saturday, September 28, 13 finansial! di! Amerika! Serikat! sejak! tahun! 2008! yang! telah! memicu! terjadinya! krisis!

GAMBAR!6!! JUMLAH!ANGKATAN!KERJA,!BEKERJA,!DAN!PENGANGGURAN!TERBUKA! !
120
11.24%

12%

105
9.86%

10.28% 9.11% 8.39%

10%

90

Jumlah (Juta orang)

75 60 45 30

7.87% 8%

6%

4%

2% 15 0
Angkatan Kerja Bekerja Pengangguran Terbuka TPT(%)

2004 103.97 93.72 10.25 9.86%

2005 105.86 93.96 11.9 11.24%

2006 106.39 95.46 10.93 10.28%

2007 109.94 99.93 10.01 9.11%

2008 111.95 102.55 9.39 8.39%

2009 113.83 104.87 8.96 7.87%

0%

Di! bidang! sarana! dan! prasarana,! beberapa! infrastruktur! yang! cukup! strategis! telah! berhasil! diselesaikan! pembangunannya,! antara! lain! penyelesaian! pembangunan! Bandara!Hasanuddin!Makassar,!pembangunan!Jembatan!Suramadu!dan!pengembangan! terhadap! 11! pelabuhan! peti! kemas! (full$ container$ terminal)! untuk! menunjang! eksporA Saturday, September 28, 13

TPT (%)

GAMBAR!7!! PERKEMBANGAN!PRODUKSI!PANGAN! !
80 60
(juta ton)

40 20 0
Padi (GKG) 54.2 54.6 57.1 60.3 62.6 Jagung 12.5 11.6 13.3 16.3 17 Kedelai 0.8084 0.7476 0.5925 0.7765 0.9245 Tebu 2.2 2.3 2.6 2.8 2.9 Daging 1.8 2.1 2.1 2.1 2.2 Perikanan 6.9 7.5 8.2 8.7 10.5

2005 2006 2007 2008 2009*) *) Perkiraan

Saturday, September 28, 13

Dalam! bidang! pendidikan,! peningkatan! anggaran! secara! dramatis! telah! dilakukan.! Jika! pada! tahun! 2005! anggaran! pendidikan! hanya! Rp! 78,5! triliun,! maka! sesuai! dengan! amanat! konstitusi! anggaran! pendidikan! telah! berhasil! ditingkatkan! dua!

HARAPAN
PATUH PADA HUKUM EFISIEN AKUNTABEL TRANSPARAN

EFEKTIF

GOOD GOVERNANCE

RESPONSIF

PARTISIPATIF ORIENTASI KONSENSUS INKLUSIF

SETARA

Saturday, September 28, 13

FAKTA?
MELANGGAR HUKUM BOROS TIDAK AKUNTABEL TERTUTUP

TIDAK EFEKTIF

BAD GOVERNANCE

TIDAK RESPON

TIDAK PARTISIPATIF ORIENTASI KEPENTINGAN TIDAK EKSLUSIF

TIDAK SETARA

Saturday, September 28, 13

Sejarah

Saturday, September 28, 13

Saturday, September 28, 13

Hutang Indonesia
(Harian Merdeka 7 Juni 2009)

Rp.1667 T
(Januari 2009)

Rp. 1.667.000.000.000.000

atau

Rp. 7.000.000/jiwa
Saturday, September 28, 13

Hutang Indonesia
(METRO TV 30 Maret 2010)

Rp.2000 T
Rp. 2.000.000.000.000.000

atau

Rp. 8 s/d 9 JT-an/


Saturday, September 28, 13

1. Pemerintah harus membuat UndangUndang Bank Indonesia yang otonom.


Article V Section 1, menyatakan bahwa IMF hanya berhubungan dengan bank sentral (atau institusi sejenis, tetapi bukan pemerintah) dari negara anggota. Article IV Section 2, menyatakan bahwa sebagai anggota IMF harus mengikuti aturan IMF dalam hal nilai tukar uangnya, termasuk didalamnya larangan menggunakan emas sebagai patokan nilai tukar.

Saturday, September 28, 13

Article IV Section 3.a., menyatakan bahwa IMF memiliki hak untuk mengawasi kebijakan moneter yang ditempuh oleh anggota, termasuk mengawasi kepatuhan negara anggota terhadap aturan IMF. Article VIII Section 5, menyatakan bahwa sebagai anggota harus selalu melaporkan ke IMF untuk halhal yang menyangkut cadangan emas, produksi emas, export import emas, neraca perdagangan internasional dan hal-hal detil lainnya.

Saturday, September 28, 13

2. Pemerintah harus membuat perubahan Undang-Undang yang mencabut batasan kepemilikan asing pada bank-bank yang sudah go public. 3. Pemerintah harus melakukan merger empat bank pemerintah menjadi satu dan mendorong satu lagi bank pemerintah untuk go public.

Saturday, September 28, 13

4. Pemerintah Indonesia harus secara bertahap menurunkan tarif pajak untuk produk pertanian non-pangan dari luar sampai akhirnya tercapai maksimum pajak 10 %. 5. Pemerintah harus menurunkan tarif bahan kimia, baja, metal dan alat-alat perikanan sampai dikisaran 5%-10%.

Saturday, September 28, 13

6. Pemerintah harus menurunkan pajak ekspor untuk kayu gelondongan, kayu gergajian, rotan dan mineral maksimum pada angka 30%. 7. Pemerintah harus mencabut larangan ekspor minyak sawit dan boleh menggantinya dengan pajak ekspor maksimum 40 %.

Saturday, September 28, 13

8. Pemerintah harus menambah saham yang dilepas ke publik dari Badan Usaha Milik Negara, minimal hal ini harus dilakukan untuk perusahaan yang bergerak di telekomunikasi domestik maupun internasional. 9. Pemerintah harus mencabut larangan investor asing masuk dalam bisnis ritel dan penjualan skala besar.

Saturday, September 28, 13

Sejarah
Bretton Wood Agreement pada tahun 1944. Emas dijadikan standar nilai uang. Lahirnya IMF & Bank Dunia Kebijakan Presiden Richard Nixon pada tahun 1971. Pemisahan standar uang terhadap emas. IMF dan Bank Dunia adalah perpanjangan tangan Federal Reserves dan bank-bank sentral Eropa lainnya. IMF dan Bank Dunia meminta bank-bank sentral di seluruh dunia untuk mengganti uang mereka menjadi mata uang fiat. Kesepakatan RI - IMF

Saturday, September 28, 13

lunasi hutangnya. berani memutuskan untuk bangkit dari diri


sendiri dari ketergantungan pihak luar.

mulai menempatkan diri menjadi produsen. mencintai produk dalam negeri. level kita: menjalankan tugas sesuai tupoksi,
tidak takut untuk menolak. berani atau tidak?
Saturday, September 28, 13

John Perkins, The Confession of Economic


Hitman, Pinguin 2009. neokolonialisme.

Memberi pinjaman --> menjajah --> Jangan Bubarkan KPK.

Saturday, September 28, 13

wirausahawan. 2 jt ---> 20% 250 jt ---> <1% HP: 270 jt BMW: 30 % - 40%
Saturday, September 28, 13

Budaya? Mengapa harus pakai dasi? Batik? Reward???? Otonomi Daerah, otonomi khusus -->
apakah tantang good governance.

Perda --> tradisi/budaya.


Saturday, September 28, 13

Pesanan sponsor, dampak kecil dari

otoda...power besar pd bupati/walikota. apakah di daerah pemekaran ini dapat menerapkan good gov? belah??

Sangat berhubungan dg good governance. Good Gov..tujuannya adalah memecah Sulitnya kontrol kepada daerah? Lawan GG?
Saturday, September 28, 13

Siapa yg menciptakan GG? GG ---> otonomi daerah? GG --> negara konsumen? GG ---> tidak pro rakyat, GG hanyalah
jargon? pengalihan opini publik? siapa yg melihat.

GG ---> semua konsep bagus, tergantung


Saturday, September 28, 13

Sebagai topeng tidak melaksanakan konsep


GG.

Otonomi. Mengurusi dari lahir. Konsep pemekaran adalah memperpendek


birokrasi.

Pemekaran membebani keuangan negera -> dana pelayanan publik berkurang.

Batasan pemekaran?
Saturday, September 28, 13

Negara dikondisikan menjadi konsumen. GG hanyalah konsep. Trial & Error. Karena GG hanyalah konsep, maka kita
harus kritis terhadap konsep tersebut.

GG hanya merugikan negara yg

menerapkannya sementara menguntungkan yang menawarkan konsep ini.

Saturday, September 28, 13

GG, menghambat inovasi? GG, menghambat menjadi produsen? tetap


menjadi konsumen.

Produsen vs konsumen.

Saturday, September 28, 13

Reinventing Government:
How Entepreneurial Spirit is Transforming the Public Sector
David Osborne & Ted Gaebler (1992)

Saturday, September 28, 13

HARAPAN
ORIENTASI PASAR DESENTRALISASI KATALIS MILIK RAKYAT

ANTISIPATIF

REINVENTING GOVERNANCE

KOMPETITIF

WIRAUSAHA ORIENTASI PELANGGAN ORIENTASI HASIL

DIGERAKKAN VISI/MISI

Saturday, September 28, 13

Ekonomi Pancasila... ekonomi kerakyatan. Identitas/ jati diri bangsa Indonesia. Kontribusi terhadap masyarakat?

Saturday, September 28, 13

Reinventing government
Pemerintahan katalis: mengarahkan
ketimbang mengayuh.

Pemerintahan milik rakyat: memberi


wewenang ketimbang melayani.

Pemerintahan yg kompetitif:

menyuntikkan persaingan ke dalam pemberian pelayanan.

Saturday, September 28, 13

Pemerintahan yg digerakkan oleh


hasil: membiayai hasil bukan masukan. pelanggan: memenuhi kebutuhan pelanggan bukan birokrasi.

misi: mengubah organisasi yg digerakkan oleh peraturan.

Pemerintahan yg berorientasi pada Pemerintahan yg berorientasi

Saturday, September 28, 13

Pemerintahan wirausaha: menghasilkan


ketimbang membelanjakan. daripada mengobati.

Pemerintahan antisipatif: mencegah Pemerintahan desentralisasi: dari


hirarki menuju partisipasi dan tim kerja. mendongkrak perubahan melalui pasar.

Pemerintahan berorientasi pasar:


Saturday, September 28, 13

Anda mungkin juga menyukai