Gedung Mahkamah Agung Israel memiliki keunikan tersendiri. Hadirnya symbol-symbol yang "tidak
biasa" dan ruangan serta arsitektur yang sarat dengan hal-hal spiritual, menjadikan gedung ini layak
untuk kita perhatikan dan pelajari. Khususnya mengenai apa yang tersembunyi di baliknya dan
mengetahui peran apa yang sedang dijalankan Iblis melalui keberadaannya symbol-symbolnya. Kita
berbicara tentang suatu produk Iblis dari hirarkhi tertinggi di Pusat Bumi Yerusalem, jelas berbeda
nilai dan bobot spiritualnya dibandingkan dengan bangunan-bangunan manapun di dunia ini.
Pengetahuan ini minimal akan membuka mata kita bahwa kerajaan Iblis sedang berada dalam
persiapan terakhir untuk menghadirkan Antikris sebagai penguasa tunggal dunia sebagaimana
dinubuatkan dalam Kitab Suci.
Di dalam gedung
dan juga diluarnya
terdapat beberapa altar Hindu. Semua itu membuat sensasi spiritual tersendiri (atmosfir kegelapan)
dimanapun posisi kita di dalam gedung tersebut. Dapat dibayangkan bagaimana kekuatan-kekuatan anti
Tuhan sedang mempersiapkan sesuatu diujung akhir zaman ini. Baik di dalam maupun diluar gedung
atmosfirnya merepresentasikan kehadiran Iblis melalui symbol-symbol dan roh-roh-penguasa-nya.
Rothschild emblem merupakan symbol peringatan dan penghargaan kepada dinasti Rothschild
generasi pertama, Rothschild dan lima anak laki-lakinya, sebagai pelopor berdirinya bank-bank central di
hampir semua Negara Eropa. Keluarga Rothschild membuat beberapa kesepakatan dengan pemerintah
Israel sebelum mereka membangun gedung-gedung di kompleks Knesset, khususnya The Supreme Court.
Kesepakatan tersebut antara lain memberikan ijin kepada Rothschild untuk membangun The Supreme Court
dengan arsitek sendiri, dan biaya pembangunan seluruhnya ditanggung oleh Rothschilds (tidak seorangpun
tahu berapa nilainya). Satu gedung ini saja menghabiskan waktu pembangunan selama tiga tahun ditambah
satu tahun untuk mengerjakan begitu banyak "rahasia" di dalamnya.
Memasuki gedung ini, setelah meliwati pemeriksaan sekuriti, hal yang pertama kita lihat adalah
gambar/foto besar di dinding sebelah kiri. Di bagian kiri foto itu terlihat Teddy Kollek, kemudian Lord
Rothschild, disebelah kanan berdiri Shimon Peres, di bawah kiri adalah Yitzhak Rabin. Yang lainnya adalah
keluarga Rothschild yang terlibat dalam pembangunan The Supreme Court. Dari tempat inilah kita mulai
memasuki gedung utama dalam cahaya penerangan yang redup, tetapi bila kita melihat keruangan diatas
tangga cahayanya terang benderang. Ini merupakan penggambaran cahaya Illuminati, yang katanya
membawa manusia dari kegelapan kepada terang dan akan mencapai terang benderang (Illuminati = cahaya
pencerahan). Di ruangan atas tersebut terdapat jendela kaca yang sangat besar dimana kita dapat melihat
sebagian kota Yerusalem.
Tangga tersebut terdiri dari 10 anak tangga pertama, 10 anak tangga kedua, dan 10 anak tangga ketiga.
Total 30 anak tangga. Filosofi ritual Illuminati menggambarkan, bila kita telah melalui 30 anak tangga tersebut
maka kita akan mencapat tingkat "pencerahan". 30 anak tangga adalah tingkatan-tingkatan/degrees atau
jenjang Illuminati untuk sampai pada level 31,32, dan tingkat tertinggi 33. Pada tingkat ini kita akan melihat
"dunia" melalui "jendela besar", melihat hal-hal yang belum pernah dilihat. Tiga level teratas ini merupakan
"tingkat pembelajaran dan persiapan" freemasonry untuk mencapai kesempurnaan pencerahan Illuminati,
ditandai dengan hadirnya ruangan perpustakaan yang besar yang berisi koleksi berbagai buku-buku kuno
dan buku-buku baru yang berharga sangat mahal. Perlu pula dicatat bahwa level ke-33 tersebut berakhir di
dasar pyramid.
Di ruangan tersebut juga terdapat "The Old Yerusalem Stone", sisa batu yang pernah menjadi tembok
Bait Suci Yahudi Kedua. Di dinding yang lain (dibuat dengan arsitektur modern) terdapat enam lampu yang
berdiri berjajar yang memiliki arti manusia (angka 6 = angka manusia) yang berjalan meraih pengetahuan
untuk sampai kepada pencerahan illuminati. Semua yang ada di ruangan ini terlihat begitu sempurna
sebagai gambaran filosofi Illuminati. Jelas bagi Rothschild adalah sangat penting membangun gedung
secara sempurna sesuai dengan perintah Illuminati, bahkan sampai hitungan-hitungan rincinya.
Kalau kita berjalan belok kiri menuju ke lokasi pyramid berada maka di lantainya kita akan melihat
garis-garis terbuat dari metal. Persilangan garis-garis "Ley" berada tepat dibawah pyramid, tepatnya berada
di tengah-tengah pyramid, dan dari sini menuju titik-titik tertentu di lokasi kompleks tersebut dan di bagian
kota Yerusalem lainnya. Disinilah 13 orang Hakim Agung Israel berdiri untuk menerima "pengetahuan dan
kuasa". Berdiri dibawah kristal all seeing eye-nya Lucifer, si pembawa cahaya, the light bearer. Dari jendela
besar di ruangan itu kita bisa melihat kota Yerusalem dan melihat pyramid di atas kita.
Terdapat lima ruang sidang utama, masing-masing dengan pintu masuk bergaya kuburan Yahudi
dengan ciri-ciri khas-nya berupa lubang diatas pintu untuk jalan masuk keluar roh-roh. Dinding pintu
membentuk kurva sementara dinding selebihnya polos. Ada dua pengertian mengenai kurva ini, yang
pertama adalah "jalan lurus kepada keadilan" dan arti yang kedua adalah "garis kurva anugerah". Ada juga
arti tersembunyi lain, yaitu "zaman yang bebas dari kekacauan", salah satu motto Illuminati. Ada tiga orang
Hakim Agung ditempatkan untuk bertugas di setiap ruang sidang utama ini. Diatas kursi Hakim ada pyramid
ukuran kecil yang berfungsi untuk memberikan "cahaya" kepada para Hakim Agung bilamana mereka duduk
mengadili para terdakwa yang dibawa dari ruang-ruang sel di bagian bawah gedung. Kamar kerja para
Hakim Agung ada di bagian atas ruang sidang. Mereka turun kebawah (ke ruang sidang) untuk memberi
terang pencerahan kepada mereka yang dibawa dari bawah, demikian filosofinya.
Berbagai detail yang kita lihat mengenai gedung Supreme Court ini merupakan gambaran atau
representasi dari "Jewish Miskan (evil) Temple", mezbah yang didirikan oleh kaum Yahudi Kabalis (Kabala),
dimana keberadaan pyramid merupakan keberadaan di ruang maha kudus.
Di halaman ruang sidang ada gambar lukisan batu yang dibawa dari padang pasir
dekat Mitzpe Ramon dimana ditemukan batu kawah kepundan terbesar di dunia. Ada
air yang mengalir di batu itu yang di klaim sebagai inspirasi dari Mazmur 85:11-12 =
"Kasih dan kesetiaan akan bertemu, keadilan dan damai sejahtera akan bercium-
ciuman. Kesetiaan akan tumbuh dari bumi, dan keadilan akan menjenguk dari
langit", dimana para Hakim Agung Israel duduk diatasnya.
Bila kita berjalan meninggalkan pusat ruang sidang utama langsung menyeberangi tempat terbuka kita
akan menemukan tangga turun naik, dan di dasar tangga tersebut kita akan menemukan symbol rahasia
yang selalu ada di setiap struktur Illuminati/Freemasonry yang sering tersembunyi tetapi selalu ada disana.
Symbol ini berupa kompas dengan lingkaran dimana terdapat huruf "G" ditengahnya.
KONKLUSI
Dari semua yang telah dijabarkan diatas, sedikitnya kita sekarang telah diterangi oleh pengetahuan
yang signifikan berdasarkan fakta mengenai keberadaan Gedung Mahkamah Agung Israel di Yerusalem. Itu
bukan sekedar bangunan biasa, ada ratusan detail yang menunjuk langsung kepada Illuminati dengan
rencana-rencana nya atas kehidupan manusia yang dinyatakan melalui symbol atau filosofinya. Kita
mengerti bahwa segala bentuk persiapan yang dinyatakannya adalah suatu bentuk pekerjaan untuk
mempersiapkan kemunculan seorang Antikris, yang bagi banyak orang Israel akan dianggap sebagai Mesias
yang mereka nantikan, sebelum Yeshua Hamasiah datang kembali untuk menegakkan Kerajaan-Nya dan
memerintah bumi. Tidak ada keragu-raguan bagi kita, The Covenant Holders yang berpengetahuan, dengan
mengerti apa arti suatu nubuatan dalam penggenapannya, untuk selanjutnya ditindaklanjuti dengan tindakan-
tindakan profetik sesuai dengan Visi Global Elohim. Jangan heran bahwa pengetahuan seperti ini akan
diterima oleh beberapa orang tetapi mungkin akan ditolak oleh yang lain yang tidak mengerti, but that is the
way it goes. Bagi The Covenant Holders pengetahuan ini akan menjadikan segala tindakan profetik kita di
Pusat Bumi berjalan dengan efektif karena rahasia kerajaan kegelapan telah kita telanjangi. Misi profetik kita
mendatang akan juga berurusan lokasi di kompleks Knesset ini dengan tugas "menahan" kekuatan musuh
untuk tetap berada dalam batas-batas yang telah dinubuatkan dan meminimize aktivitas mereka atas Tubuh
Hamasiah di 12 Wilayah Bangsa-bangsa. Pray for the "shalom" of Yerusalem, pray for this prophetic mission
and your part in it. (rp)