Anda di halaman 1dari 3

PEMANFAATAN AMPAS TAHU PADA UNGGAS

Oleh : Misnadi

Abstak Ransum merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi produksi. Biaya yang dikeluarkan untuk pemberian ransum adalah 70% dari total biaya produksi ( istiyo!ati dan Roospitasari" #$$%& 'saha untuk menekan biaya makanan adalah men(ari bahan makanan yang tidak bersaing dengan manusia" harganya murah" memiliki nilai gi)i yang (ukup tinggi" tersedia se(ara kontinyu" disukai ternak serta tidak membahayakan bagi ternak yang memakannya (*ulistio!ati (#$$+& Ampas tahu adalah salah satu bahan yang dapat digunakan sebagai bahan penyusun ransum ,alam pemanfaatan bahan pakan yang belum umum digunakan" harus memperhatikan beberapa hal" seperti: -umlah ketersediaan" kandungan )at gi)i sehingga perlu diolah sebelum digunkan sebagai pakan ternak" yaitu dengan tekhnologi fermentasi. pemberian ransum yang mengandung tepung ampas tahu .0% dengan kandungan serat kasar ransum /7% masih menghasilkan pertambahan bobot badan yang tidak berbeda denganransum kontrol. 0ata kun(i: Ampas 1ahu" 2akan 'nggas" 1erfermentasi PENDAHULUAN Ransum merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi produksi. Biaya yang dikeluarkan untuk pemberian ransum adalah 70% dari total biaya produksi (Listiyowati dan Roospitasari, 1 !". #ingginya biaya produksi ini perlu ditanggulangi dengan menyusun ransum sendiri dengan memanfaatkan bahan$bahan yang mudah didapat, dengan harga yang relatif lebih murah, tetapi masih mempunyai kandungan gi%i yang baik untuk produksi dan kesehatan ternak itu sendiri (&airi%al, 1 1". 'saha untuk menekan biaya makanan adalah men(ari bahan makanan yang tidak bersaing dengan manusia, harganya murah, memiliki nilai gi%i yang (ukup tinggi, tersedia se(ara kontinyu, disukai ternak serta tidak membahayakan bagi ternak yang memakannya ()ulistiowati (1 *" +mpas tahu adalah salah satu bahan yang dapat digunakan sebagai bahan penyusun ransum. )arnpai saat ini ampas tahu (ukup mudah didapat dengan harga murah, bahkan bisa didapat dengan (ara (uma$(uma. ,itin-au dari komposisi kimianya ampas tahu dapat digunakan sebagai sumber protein. &engingat kandungan protein dan lemak pada ampas tahu yang tinggi yaitu protein .,//%0 lemak 1,7 %0 air *1,/1% dan abu 1,!1%, maka sangat memungkinkan ampas tahu dapat diolah men-adi bahan makanan ternak. Potensi Ampas Tahu Sebagai Bahan Makanan Ternak +mpas tahu merupakan limbah dalam bentuk padatan dari bubur kedelai yang diperas dan tidak berguna lagi dalam pembuatan tahu dan (ukup potensial dipakai sebagai bahan makanan ternak karen ampas tahu masih mengandung gi%i yang baik dan dapat digunakan sebagai ransum ternak besar dan ke(il. 2enggunaan ampas tahu masih sangat terbatas bahkan seririg sekali men-adi limbah yang tidak termanfaatkan sama sekali (3iriano 1 .*"

+mpas tahu dalam keadaan segar berkadar air sekitar .4,*% dari bobotnya. 5adar air yang tinggi dapat menyebabkan umur simpannya pendek. +mpas tahu kering mengandung air sekitar 10,0$ 1*,*%, sehingga umur simpannya lebih lama dibandingkan dengan ampas tahu segar (3idyatmoko,1 /". +mpas tahu basah akan segera men-adi asam dan busuk dalam !$1 hari sehingga tidak disukai oleh ternak. &asalah itu dapat ditanggulangi dengan (ara men-emur dibawah panas matahari atau dimasukkan dalam o6en. Peningkatan nilai gi i pa!a ampas tahu 2roduk sampingan pabrik tahu ini apabila telah mengalami fermentasi dapat meningkatkan kualitas pakan dan mema(u pertumbuhan ayam pedaging. telah digunakan sebagai pakan babi, sapi bahkan ayam pedaging. 7amun karena kandungan air dan serat kasarnya yang tinggi, maka penggunaannya men-adi terbatas dan belum memberikan hasil yang baik. 8una mengatasi tingginya kadar air dan serat kasar pada ampas tahu maka dilakukan fermentasi. 2roses fermentasi dengan menggunakan ragi yang mengandung kapang Rhi%opus 9ligosporus dan R 9ry%ae. 2roses fermentasi akan menyederhanakan partikel bahan pakan, sehingga akan meningkatkan nilai gi%inya. Bahan pakan yang telah mengalami fermentasi akan lebih baik kualitasnya dari bahan bakunya. :ermentasi ampas tahu dengan ragi akan mengubah protein men-adi asam$asam amino, dan se(ara tidak langsung akan menurunkan kadar serat kasar ampas tahu. +nalisis proksimat ampas tahu mempunyai kandungan nutrisi (ukup baik sebagai bahan ransum sumber protein. +mpas tahu mengandung protein kasar !1,! %, lemak , /%, )5 1 , 4% ()yaiful, !00!" kalsium 0,/1%, phospor 0,1*%, lisin 0,.0%, methionin 1,11% (Lab. ;2B, 1 *". Aman Untuk Unggas &enurut L. ,. &ahfud%, <. )upri-atna dan 3. )arengat melakukan riset untuk mangka-i ampas tahu fermentasi sebagai bahan pakan serta menganalisa pengaruhnya sebagai bahan penyusun ransum ayam pedaging strain +rbor +(res umur 1 minggu =unse>? dengan berat badan rata$rata 1!0,0.@1*,*. g. +mpas tahu sebelum dipakai sebagai bahan penyusun ransum difermentasi dengan ragi yang mengandung kapang Rhy%opus 9ligosporus dan R. 9ry%ae. Ransum disusun dengan kandungan protein dan energi yang sama (iso protein dan iso energi". Ransum periode awal mengandung protein !!% dan energi metabolis !. 00 kkalAkg, sedang ransum periode akhir mengandung protein !0% dan energi metabolis 1.000 kkalAkg. se(ara nyata memperlihatkan adanya peningkatan konsumsi pakan, pertambahan berat badan, berat badan akhir dan berat karkas, seiring dengan meningkatnya le6el ampas tahu dalam pakan. 7amun persentase karkas se(ara nyata tidak berbeda, sedangkan kon6ersi pakan se(ara nyata lebih baik dengan pemberian ampas tahu fermentasi. Basil penelitian lain yang dilakukan oleh #anwiriah.3, 8arnida ,, +smara.;.C, pemberian ransum yang mengandung tepung ampas tahu 10% dengan kandungan serat kasar ransum .7% masih menghasilkan pertambahan bobot badan yang tidak berbeda denganransum kontrol. Bal ini membuktikan bahwa entok bisa mentolerir kandungan serat kasarransum yang lebih tinggi dari .%. Begitupun kon6ersi ransum, pemberian ransum yang mengandung tepung ampas tahu tidak berbeda, karenakonsumsi ransum tidak berbeda demikian -uga dengan pertambahan bobot badan. )elainitu kon6ersi yang sama memperlihatkan bahwa semua ransum mempunyai tingkat efisiensiyang sama, meskipun mempunyai kandungan serat kasar yang berbeda.

"esimpulan #ekhnologi fermentasi dapat merubah komposisi kimia ampas tahu men-adi bernilai gi%i lebih baik, fermentasi ampas tahu dengan ragi akan mengubah protein men-adi asam$asam amino, dan se(ara tidak langsung akan menurunkan kadar serat kasar ampas tahu. 2emberian ransum yang mengandung tepung ampas tahu 10% menghasilkan pertambahan bobot badan yang tidak berbeda dengan ransum kontrol, begitupun pada kon6ersi ransum. ,engan demikian pemberian ampas tahu dengan batasan tertentu memberikan dapak yang positif terhadap unggas. Da#tar pustaka +mrullah, +. 5. !001. 7utrisi unggas. Lembaga )atu 8unung budi, Bogor. +nggorodi, 1 .*. 5ema-uan &utakhir dalam ;lmu &akanan #ernak 'nggas. '$; 2ress. Dakarta. +nggorodi, 1 *. 7utrisi +neka #ernak 'nggas. 8ramedia 2ustaka 'tama, Dakarta. &airi%al, 1 1. 2enggunaan ampas tahu dalam ransum unggas. 2oultry ;ndonesia, 7o. 111. Rasyaf, &. 1 .7. &emelihara Burung 2uyuh. 2enerbit. 5anisius, Cogyakarta.

Anda mungkin juga menyukai