PENGERTIAN Seperti telah di katakan di muka, baik hewan maupun manusia merupakan mahluk yang hidup, makhluk yang

berkembang dan aktif. Hewan dan manusia dalam berbuat atau bertindak selain terikat oleh faktor ekstern juga di tentukan oleh factor intern misalnya berupa kekuatan yang dating dari organisme yang bersangkutan yang menjadi pendorong dalam tindakannya. Dorongan yang datang dari dalam untuk berbuat itu yang disebut motif. Motif berasal dari bahasa latin movere yang berarti bergerak atau to move (Branca,1 !"#. $arena itu motif diartikan sebagai kekuatan yang terdapat dalam diri organisme yang mendorong untuk berbuat atau merupakan driving force. Motif sebagai pendorong pada umumnya tidak berdiri sendiri,tetapi saling kait%mengait dengan faktor%faktor lain.Hal%hal yang dapat mempengaruhi motif disebut moti&asi.$alau orang ingin mengetahui mengapa orang berbuat dan berperilaku kearah sesuatu seperti yang dikerjakan,maka orang tersebut akan terkait dengan moti&asi atau perilaku yang termoti&asi' motivated behavior#.Moti&asi merupakan keadaan dalam diri indi&idu atau organisme yang mendorong perilaku ke arah tujuan.Dengan demikian dapat dikemukakan bahwa moti&asi itu mempunyai ( aspek,yaitu) 1. keadaan terdorong dalam diri organisme'a driving state#,yaitu kesepian bergerak karena kebutuhan misalnya kebutuhan jasmani,karena keadaan lingkungan,atau keadaan mental seperti berpikir dan ingatan *. perilaku yang timbul dan terarah karena keadaan ini,dan (. goal atau tujuan yang dituju oleh perilaku tersebut. Sedangkan belajar merupakan istilah yang tidak asing lagi dalam kehidupan manusia sehari%hari.$arena telah sangat dikenal mengenai belajar ini,seakan%akan orang telah mengetahui dengan sendirinya apakah yang dimaksud belajar itu.$emungkinan besar jawaban atas pertanyaan tersebut akan

mendapatkan jawaban yang bermacam%macam,demikian pula di kalangan para ahli. +ukup banyak definisi mengenai belajar yang telah dikemukakan para ahli.Seperti yang dikemukakan definition of oleh learning Skinner'1 ,-# has been yang menyatakan tersebut bahwa.Countless given .Hal

dikemukakan karena memang definisi mengenai belajar itu cukup banyak. Mc/eoch 'lih. Bugelski,1 ,!# memberikan definisi mengenai belajar .Learning is a change in performance as a result of oractice .. 0ni berarti bahwa belajar membawa perubahan dalam performance,dan perubahan itu sebagai akibat dari latihan'practice#.1engertian tersebut mengandung arti bahwa adanya usaha dari indi&idu yang belajar.Baik yang dikemukakan oleh Skinner maupun yang dikemukakan oleh Mc/eoch memberikan gambaran bahwa sebagai akibat belajar adanya perubahan yang dialami oleh indi&idu yang bersangkutan.Hanya oleh Mc/eoch dikemukakan perubahan itu sebagai akibat dari latihan,sedangkan apa yang dikemukakan Skinner tidak secara jelas hal tersebut diajukan. Morgan, dkk.'1 -"# memberikan definisi mengenai belajar . Learning can be defined as any relatively permanent change in behavior which occurs as a result of practice or experience ..Hal yang muncul dalam definisi ini ialah bahwa perubahan perilaku atau performance itu relati&e permanent. Di samping itu juga dikemukakan bahwa perubahan perilaku itu sebagai akibat belajar karena latihan'practice) atau karena pengalaman'experience#

PERKENALAN MASALAH MENGEMBANGKAN MOTIVASI BELAJAR ANAK SEBAGAI PESERTA DIDIK 1engembangan pribadi merupakan proses terjadinya perubahan pribadi untuk menghasilkan peningkatan kualitas kepribadian. 1ada remaja kebutuhan akan pengembangan pribadi sangat penting, dalam rangka membantu menuju sebuah kepribadian yang berkualitas. $enyataan menunjukan bahwa banyak remaja yang sulit untuk mengembangkan pribadinya. Bukti yang dapat diangkat, bahwa banyak remaja sebagai peserta didik yang tidak bersungguh%sungguh dalam mengikuti pelajaran. Salah satu penyebab dari hal tersebut adalah kurangnya moti&asi dalam belajar dari peserta didik. 1embicaraan yang sering kita dengar antarpengajar di sekolah tentang permasalahan yang dihadapi siswanya adalah bahwa siswa tidak mempunyai moti&asi. Siswa cenderung melaksanakan tugas sekolah karena ada tekanan dari luar dirinya. 2idak adanya moti&asi membuat siswa kurang mandiri dalam belajar. Mereka belajar hanya untuk ujian. 3ika bukan untuk ujian, mereka belajar tanpa perhatian dan kesungguh%sungguhan. Dalam dunia pendidikan moti&asi mempunyai peranan penting dalam proses belajar mengajar, sebab moti&asi dapat mempengaruhi keinginan untuk belajar dan bagaimana siswa belajar. 3adi, moti&asi merupakan salah satu faktor yang mempunyai peran penting dalam pencapaian keberhasilan di pendidikan 'Diadaptasi dari diktat Mata $uliah Bimbingan 1endidikan *444, 5akultas psikologi 6ni&ersitas 0ndonesia#. 2ulisan di atas menggambarkan keresahan para pengajar dalam menghadapi peserta didiknya. Hal itu juga terjadi pada kebanyakan remaja yang masih berada di bangku sekolah, yaitu tidak adanya moti&asi untuk belajar atau berprestasi. Sangat menyedihkan, padahal moti&asi merupakan awal dari jalan menuju tercapainya keberhasilan, seperti ungkapan 7Di mana ada kemauan, di situ ada jalan.. 0tu adalah salah satu ungkapan yang sering kita dengar dari orangtua atau guru bila mengingatkan kita untuk lebih giat belajar. 6ngkapan tersebut tentu saja benar. 8pa yang dapat kita lakukan bila kita tidak mempunyai kemauan, semua yang kita lakukan dengan setengah hati tentu saja hasilnya

pun tidak akan maksimal. Berdasarkan pengamatan penulis, bahwa peserta didik sebaiknya dapat mengenal moti&asi, karena moti&asi itu penting dan sangat berpengaruh dalam proses belajar. 9ebih jauh seorang anak yang berperan sebagai peserta didik harus menumbuhkan dan meningkatkan moti&asi dalam dirinya. Bayangkan betapa menderitanya seorang anak jika ia tidak mampu untuk mengemukakan atau mengkomunikasikan segala keinginannya atau ia tidak mampu memusatkan perhatiannya untuk belajar. $ondisi ini akan membuat anak mengalami kesulitan di dalam kelas dan mungkin tertinggal dalam satu atau beberapa mata pelajaran tertentu. 2idak hanya anak yang merasa tertekan, orang tuanyapun mungkin akan merasakan kebingungan atas problematika yang dihadapi oleh sang anak.1roses belajar merupakan suatu proses yang berkesinambungan dalam membentuk sumber daya manusia yang tangguh. Sejak bayi dilahirkan, ia sudah mulai dengan proses belajarnya yang pertama yaitu, belajar untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan dunia. Hal ini akan berjalan terus sampai anak masuk sekolah dan proses pembelajaran formal mulai diterapkan pada dirinya. 1ada saat ini, seorang anak perlu dirangsang untuk mengembangkan rasa cinta akan belajar, kebiasaan%kebiasaan belajar yang baik dan rasa diri sebagai pelajar yang sukses. :amun demikian, proses pembelajaran tidak selalu berjalan mulus hanya dengan faktor di atas. $esulitan;/angguan belajar (Learning Disorders) merupakan suatu kesulitan;gangguan belajar pada anak dan remaja yang ditandai oleh adanya kesenjangan yang signifikan antara taraf intelengensi seorang anak dengan kemampuan akademik yang seharusnya sudah dapat dicapai oleh anak seusianya. Hal ini merupakan masalah, baik di sekolah maupun di rumah. <leh karena, gangguan ;kesulitan belajar yang tidak ditangani dengan baik akan menimbulkan berbagai bentuk gangguan emosional;psikiatrik yang akan berdampak lebih buruk lagi bagi perkembangan kualitas hidup anak di kemudian hari. Dengan demikian kepekaan orang tua dan guru kelas sangatlah membantu dalam deteksi dini kesulitan belajar, sehingga anak dapat memperoleh penanganan

sedini dan seoptimal mungkin dari tenaga professional sebelum semuanya menjadi terlambat. CONTOH KEJADIAN KESULITAN BELAJAR Bayangkan betapa menderitanya seorang anak jika ia tidak mampu untuk mengemukakan atau mengkomunikasikan segala keinginannya atau ia tidak mampu memusatkan perhatiannya untuk belajar. $ondisi ini akan membuat anak mengalami kesulitan di dalam kelas dan mungkin tertinggal dalam satu atau beberapa mata pelajaran tertentu. 2idak hanya anak yang merasa tertekan, orang tuanyapun mungkin akan merasakan kebingungan atas problematika yang dihadapi oleh sang anak. 1roses belajar merupakan suatu proses yang berkesinambungan dalam membentuk sumber daya manusia yang tangguh. Sejak bayi dilahirkan, ia sudah mulai dengan proses belajarnya yang pertama yaitu, belajar untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan dunia. Hal ini akan berjalan terus sampai anak masuk sekolah dan proses pembelajaran formal mulai diterapkan pada dirinya. 1ada saat ini, seorang anak perlu dirangsang untuk mengembangkan rasa cinta akan belajar, kebiasaan%kebiasaan belajar yang baik dan rasa diri sebagai pelajar yang sukses. :amun demikian, proses pembelajaran tidak selalu berjalan mulus hanya dengan faktor di atas. $esulitan;/angguan belajar (Learning Disorders) merupakan suatu kesulitan;gangguan belajar pada anak dan remaja yang ditandai oleh adanya kesenjangan yang signifikan antara taraf intelengensi seorang anak dengan kemampuan akademik yang seharusnya sudah dapat dicapai oleh anak seusianya. Hal ini merupakan masalah, baik di sekolah maupun di rumah. <leh karena, gangguan ;kesulitan belajar yang tidak ditangani dengan baik akan menimbulkan berbagai bentuk gangguan emosional;psikiatrik yang akan berdampak lebih buruk lagi bagi perkembangan kualitas hidup anak di kemudian hari. Dengan demikian kepekaan orang tua dan guru kelas sangatlah membantu dalam deteksi dini kesulitan belajar, sehingga anak dapat memperoleh penanganan

sedini dan seoptimal mungkin dari tenaga professional sebelum semuanya menjadi terlambat. BERAPA SERING ANGKA KEJADIAN KESULITAN BELAJAR ? 1ada tahun 1 =, dalam penelitian yang dilakukan di 8merika Serikat dikatakan bahwa 1,- > dari anak usia sekolah mengalami kesulitan belajar, dengan kesulitan membaca sebagai kesulitan belajar utama. *4 > dari anak yang di diagnosis kesulitan belajar tersebut dikatakan mengalami defisit neurologis yang ber&ariasi dari ringan sampai berat sehingga membuat mereka menjadi sulit untuk menulis dan membaca. Di 0ndonesia pada tahun 1 terhadap " ! 1usbang $urrandik ' 1usat 1engembangan $urikulum dan Sarana 1endidikan # Balitbang Dikbud melakukan penelitian " siswa sekolah dasar kelas 0 ? @0 di pro&insi 3abar, 9ampung, di antaranya mengalami $albar dan 3atim, mendapatkan hasil bahwa ! ! dari siswa SD' 1(, " > # tersebut mengalami kesulitan belajar umum, dan "= kesulitan membaca ' disleksia #. Hal ini memberikan gambaran bahwa kesulitan belajar di kalangan siswa SD perlu mendapat perhatian yang serius dari semua pihak, baik dari dunia pendidikan, medik, psikologik, orang tua dan pihak lainnya yang terkait, karena tahap sekolah dasar merupakan tahap preliminer dalam mencapai tahap pendidikan ke jenjang berikutnya. KRONOLOGIS KEJADIAN 2anda dari kesulitan belajar sangat ber&ariasi, tergantung dari usia anak pada saat itu. Sensiti&itas atau kepekaan orang tua dan guru seringkali sangat membantu dalam deteksi dini. <rang tua atau guru yang melihat adanya kesenjangan yang konsisten antara kemampuan akademik anak dengan kemampuan rata%rata teman sekelasnya atau prestasi anak yang tidak kunjung meningkat walaupun pelajaran tambahan sudah diberikan, haruslah mulai berpikir apa yang sebenarnya terjadi dalam diri sang anak. 8palagi jika disertai oleh beberapa gejala di bawah ini A

a. 6ntuk anak pra%sekolah : $eterlambatan berbicara jika dibandingkan anak seusianya 8danya kesulitan dalam pengucapan kata $emampuan penguasaan jumlah kata yang minim Seringkali tidak mampu menemukan kata yang sesuai untuk suatu kalimat $esulitan untuk mempelajari dan mengenali angka, huruf dan nama%nama hari dalam seminggu Mengalami kesulitan dalam menghubung%hubungkan kata dalam suatu kalimat $egelisahan yang sangat ekstrim dan mudah teralih perhatiannya $esulitan berinteraksi dengan anak seusianya Menunjukkan kesulitan dalam mengikuti suatu petunjuk atau rutinitas tertentu Selalu menghindari permainan BpuCClesD Menghindari pelajaran menggambar atau prakarya tertentu seperti menggunting b. 6ntuk anak usia sekolah : Mempunyai kemampuan daya ingat yang buruk Selalu membuat kesalahan yang konsisten dalam mengeja dan membaca, misalnya huruf b dibaca d, huruf m dibaca w, kesalahan transposisi yaitu kata roda dibaca dora 9ambat untuk mempelajari hubungan antara huruf dengan bunyi pengucapannya Bingung dengan operasionalisasi tanda%tanda dalam pelajaran matematika, misalnya tidak dapat membedakan antara tanda ? dengan E, tanda E dengan F, dll Sulit dalam mempelajari keterampilan baru, terutama yang membutuhkan kemampuan daya ingat yang baik Sangat aktif, tidak mampu menyelesaikan satu tugas;kegiatan tertentu secara tuntas

 Impulsif 'bertindak sebelum berpikir# Sulit konsentrasi atau perhatiannya mudah teralih Sering melakukan pelanggaran baik di sekolah atau di rumah 2idak bertanggung jawab terhadap kewajibannya 2idak mampu merencanakan kegiatan sehari%harinya 1roblem emosional seperti mengasingkan diri, pemurung, mudah tersinggung atau acuh terhadap lingkungannya Menolak bersekolah Mengalami kesulitan dalam mengikuti petunjuk atau rutinitas tertentu $etidakstabilan dalam menggenggam pensil;pen $esulitan dalam mempelajari pengertian tentang hari ; waktu SOLUSI 1emeriksaan terhadap anak dengan kesulitan belajar sebaiknya dilakukan oleh suatu tim kerja terpadu yang meliputi berbagai disiplin ilmu, seperti A 1. Dokter anak *. 1sikiater anak (. 1sikolog ". <rthopaedagog ,. dll Wawancara oran !"a #an ana$ Giwayat kehamilan Giwayat perkembangan fisik dan mental anak Giwayat medik anak termasuk fungsi indera penglihatan dan pendengaran Giwayat keluarga dan ada tidaknya perubahan struktur keluarga 6sia mulai timbulnya kesulitan belajar 8da tidaknya masalah kelurga yang dapat memicu timbulnya kesulitan belajar pada anak

 8pakah ada tanda%tanda pencenderaan pada anak, baik fisik, emosi atau seksual E%a&"a'( ana$ o&)* Dokter anak Dokter anak merupakan dokter yang sering melakukan skrining awal adanya kesulitan belajar pada anak. 1emeriksaan fisik dan neurologi lengkap biasanya telah dilakukan, termasuk pemeriksaan mata, pendengaran atau kondisi medik lainnya bila diperlukan 1sikiater anak Melakukan pemeriksaan kondisi mental emosional anak. H&aluasi perasaan anak terhadap ketidakmampuan dalam memenuhi harapan sekolah atau orang tuanya. <bser&asi bagaimana interaksi anak dengan lingkungannya, harapan dan cita%cita anak. Selain itu, melakukan analisa dan penyimpulan akan adanya gangguan psikiatrik lain yang menyertai kesulitan belajar 1sikolog 1emeriksaan oleh psikolog akan memberikan data mengenai sikap anak dalam menghadapi tugas dan tanggung jawabnya. Selain itu juga memberikan masukan mengenai fungsi kecerdasan, bakat dan minat anak secara keseluruhan /uru 0nformasi mengenai pola perilaku dan prestasi akademik anak di sekolah, khususnya di dalam kelas merupakan informasi yang penting diketahui. 0nformasi ini tidak hanya penting dalam menegakkan diagnosis, tetapi juga dalam tindak lanjut dari penanganan yang akan dan telah diberikan kepada anak. P)nan anan +an #(,)r($an -a#a ana$ #)n an $)'"&(!an ,)&a.ar /)&(-"!( 0 1enatalaksanaan di bidang medis

 1enatalaksanaan di bidang pendidikan

A1 P)na!a&a$'anaan #( B(#an M)#(' 2erapi obat 1engobatan yang diberikan adalah sesuai dengan gangguan fisik atau psikiatrik yang diderita oleh anak, misalnya A o Berbagai kondisi depresi dapat diberikan obat gol. 8ntidepresan o /11H diberikan obat gol. 1sikostimulansia, misalnya Gitalin o Dll. 2erapi perilaku 2erapi perilaku yang sering diberikan adalah modifikasi perilaku. Dalam hal ini anak akan mendapatkan penghargaan langsung jika ia dapat memenuhi suatu tugas atau tanggung jawab atau berperilaku positif tertentu. Di lain pihak, ia akan mendapatkan peringatan jika ia memperlihatkan perilaku negatif. Dengan adanya penghargaan dan peringatan langsung ini maka diharapkan anak dapat mengontrol perilaku negatif yang tidak dikehendaki, baik di sekolah atau di rumah. 1sikoterapi suportif Dapat diberikan kepada anak dan keluarganya. 2ujuannya ialah untuk memberi pengertian dan pemahaman mengenai kesulitan yang ada, sehingga dapat menimbulkan moti&asi yang konsisten dalam usaha untuk memerangi kesulitan ini. 1endekatan psikososial lainnya ialah A 1sikoedukasi orang tua dan guru 1elatihan keterampilan sosial bagi anak B1 P)na!a&a$'anaan #( B(#an P)n#(#($an

Dalam hal ini terapi yang paling efektif ialah terapi remedial, yaitu bimbingan langsung oleh guru yang terlatih dalam mengatasi kesulitan belajar anak. /uru remedial ini akan menyusun suatu metoda pengajaran yang sesuai bagi setiap anak. Mereka juga melatih anak untuk dapat belajar dengan baik dengan tehnik%tehnik pembelajaran tertentu ' sesuai dengan jenis kesulitan belajar yang dihadapi anak# yang sangat bermanfaat bagi anak dengan kesulitan belajar. /uru kelas biasanya tidak mempunyai waktu yang cukup untuk super&isi bagi setiap murid%muridnya. Di sini pentingnya mengapa anak memerlukan bimbingan belajar di luar jam sekolah. 8da orang tua yang mencarikan tenaga guru remedial bagi anaknya, namun ada juga yang mengerjakannya sendiri. Dengan demikian orang tua memainkan peranan yang penting dalam meningkatkan prestasi belajar anaknya.<leh karena itu ada beberapa petunjuk yang perlu diketahui oleh para orang tua )

1ilih waktu yang baik untuk belajar 1akai buku yang digunakan guru di sekolah +iptakan suasana belajar yang nyaman dan tenang Melatih anak untuk mendiskusikan isi suatu buku dengan hanya melihat judul buku;sampulnya sebelum anak mulai membaca Melatih anak untuk mengenal angka atau huruf dengan alat peraga yang dapat diraba dan dengan warna%warna menarik Melatih anak untuk mengenal operasionalisasi tanda dalam matematika dengan memberikan contoh%contoh dari kehidupan sehari%hari Hindari komentar yang negatif Berikan kesempatan kepada anak bila ingin mencoba menyelesaikan pekerjaan rumahnya sendiri Membantu anak belajar sambil bermain

B)r($"! (n( ,),)ra-a cara "n!"$ /)/,an $(!$an /o!(%a'( ,)&a.ar :

1. 2umbuhkan keyakinan pada diri kita bahwa kita memiliki kemampuan untuk mencapai tujuan yang telah kita canangkan. 3angan sampai timbul keraguan pada diri kita. *. $ita harus memiliki rasa tanggungjawab atas sesuatu yang menjadi tanggung jawab kita. (. Menerima setiap resiko yang kita alami dengan lapang dada. ". $atakan pada diri kita bahwa kegagalan yang kita alami adalah sukses yang tertunda dan akan tercapai dilain waktu sehingga kita punya semangat untuk terus belajar. ,. Merayakan prestasi anda jika dapat mencapai tujuan anda . !. +iptakan trik%trik baru yang dapat membuat kita besemangat, misalnya cara% cara belajar. +ita%cita atau tujuan hidup ini hanya bisa diraih jika kita memiliki moti&asi yang kuat dalam diri kita. 2anpa moti&asi apapun, sulit sekali kita menggapai apa yang kita cita%citakan. 2api tak dapat dipungkiri, memang cukup sulit membangun moti&asi di dalam diri sendiri. Bahkan mungkin kita nggak tahu pasti bagaimana cara membangun moti&asi di dalam diri sendiri. A#a ,an+a$ *a& +an 1. +iptakan sensasi +iptakan sesuatu yang dapat 7membangunkan. dan membangkitkan gairah anda saat pagi menjelang. Misalnya, anda berpikir esok hari harus mendapatkan keuntungan 1 milyar rupiah. Ialau kedengarannya mustahil, tapi sensasi ini kadang memacu semangat anda untuk berkarya lebih baik lagi melebihi apa yang sudah anda lakukan kemarin. *. $embangkan terus tujuan 3angan pernah terpaku pada satu tujuan yang sederhana. 2ujuan hidup yang terlalu sederhana membuat anda tidak memiliki kekuatan lebih. 1adahal untuk meraih sesuatu anda memerlukan tantangan yang lebih besar, untuk #a-a! #(&a$"$an "n!"$ /)n"/,"*$an /o!(%a'(2

#(an!aran+a '),a a( ,)r($"!:

mengerahkan kekuatan anda yang sebenarnya. 2ujuan hidup yang besar akan membangkitkan moti&asi dan kekuatan tersendiri dalam hidup anda. (. 2etapkan saat kematian 8nda perlu memikirkan saat kematian meskipun gejala ke arah itu tidak dapat diprediksikan. Membayangkan saat%saat terakhir dalam hidup ini sesungguhnya merupakan saat%saat yang sangat sensasional. 8nda dapat membayangkan Bflash backD dalam kehidupan anda. Sejak anda menjalani masa kanak%kanak, remaja, hingga tampil sebagai pribadi yang dewasa dan mandiri. 3ika anda membayangkan BajalD anda sudah dekat, akan memoti&asi anda untuk berbuat lebih banyak lagi hal hal yg baik selama hidup anda. ". 2inggalkan teman yang tidak perlu 3angan ragu untuk meninggalkan teman%teman yang tidak dapat mendorong anda mencapai tujuan. Sebab, siapapun teman anda, seharusnya mampu membawa anda pada perubahan yang lebih baik. $etahuilah bergaul dengan orang%orang yang optimis akan membuat anda berpikir optimis pula. Bersama mereka hidup ini terasa lebih menyenangkan dan penuh moti&asi. ,. Hampiri bayangan ketakutan Saat anda dibayang%bayangi kecemasan dan ketakutan, jangan melarikan diri dari bayangan tersebut. Misalnya selama ini anda takut akan menghadapi masa depan yang buruk. Datang dan nikmati rasa takut anda dengan mencoba mengatasinya. Saat anda berhasil mengatasi rasa takut, saat itu anda telah berhasil meningkatkan keyakinan diri bahwa anda mampu mencapai hidup yang lebih baik. !. 6capkan 7selamat datang. pada setiap masalah 3alan untuk mencapai tujuan tidak selamanya semulus jalan tol. Suatu saat anda akan menghadapi jalan terjal, menanjak dan penuh bebatuan. 3angan memutar arah untuk mengambil jalan pintas. Hadapi terus jalan tersebut dan pikirkan cara terbaik untuk bisa melewatinya. 3ika anda memandang masalah sebagai sesuatu yang mengerikan, anda akan semakin sulit termoti&asi. Sebaliknya bila anda selalu siap menghadapi setiap masalah,

anda seakan memiliki energi dan semangat berlebih untuk mencapai tujuan anda. =. Mulailah dengan rasa senang 3angan pernah merasa terbebani dengan tujuan hidup anda. +oba nikmati hidup dan jalan yang anda tempuh. 3ika sejak awal anda sudah merasa Btidak sukaD rasanya moti&asi hidup tidak akan pernah anda miliki.

-. Berlatih dengan keras 2idak bisa tidak, anda harus berlatih terus bila ingin mendapatkan hasil terbaik. 1ada dasarnya tidak ada yang tidak dapat anda raih jika anda terus berusaha keras. Semakin giat berlatih semakin mudah pula mengatasi setiap kesulitan. KESIMPULAN a. $esulitan belajar merupakan keluhan sering dilontarkan oleh orang tua. b. Berbagai gangguan psikiatrik seringkali mendasari timbulnya kesulitan belajar pada anak, seperti retardasi mental, gangguan tingkah laku, /11H dan gangguan depresif, dll c. 8nak dengan kesulitan belajar akan mengalami penurunan kualitas hidup, sehingga berdampak dalam pengembangan sumber daya manusia di kemudian hari. d. Deteksi dini haruslah dilakukan oleh orang tua di rumah, maupun guru di sekolah. e. 1enanganan dilakukan oleh tenaga profesional seperti psikiater anak, dokter anak, psikolog dan tenaga pendidik sehingga anak dapat kembali berprestasi di sekolah dan menjadi sumber daya manusia yang tangguh di kemudian hari. SARAN a. $iranya perlu ditanamkan sejak dini pada diri anak akan pentingnya moti&asi.

b. Moti&asi akan berkerkembang dengan baik apabila peran pendidik dan koselor lebih aktif dalam proses balajar mengajar, agar anak atau peserta didik dapat mengembangkan moti&asi belajarnya.

DA3TAR PUSTAKA 1ataki +S. Normal Child Development In! "adoc# $%& "adoc# '(& )ditors Comprehensive *extboo# of +sychiatry =tg ed. 9ippincott Iilliams J Iilkins ) *444. p.*,("%*," Spagna MH, +antwell D1, Baker 9. Learning Disorders In! "adoc# $%& "adoc# '(& editors +omprehensi&e 2eFtbook. Sumber ) Milist 8nak Berbakat Mulyaningtyas, Genita, dan Hadiyanto, Kusup 1urnomo. *44!. $imbingan dan ,onseling "-( 3akarta) Hsis. Gintyastini, Kulita, dan +harlotte, SuCy Kulia. *44!. $imbingan dan ,onseling "-+ %a#arta! Hsis. Sukmadinata, :ana Syaodih. *44=. $imbingan dan ,onseling dalam +ra#te# Bandung) Maestro. Ialgit,Bimo.1 -4.+engantar +si#ologi .mum.Kogyakarta)8ndi. http);;nilaieka.blogspot.com;*44 ;cara%menumbuhkan%moti&asi.html http);;portalhr.com;majalah;edisisebelumnya;pengembangan;11d"4.html http);;langen%basuki.blogspot.com;*44-.cara%menumbuhkan%moti&asi.htm <ktober,*- *414.1kl)1 .", I0B.