Anda di halaman 1dari 17

POTENSIOMETRI MAKALAH UNTUK MEMENUHI TUGAS MATAKULIAH Analisa Instrumentasi Yang dibina oleh Ibu Warlinda Eka Triastuti

S!Si M!T

"isusun #leh$ Kelom%ok I& Anggota$ '! &un Yan Marshush *! E-a Set.aningrum +! (ahmad Andrias S /! Eriska Wah.u Kusuma

N() *+'+,+,, N() *+'+,+,, N() *+'+,+,, N() *+'+,+,,00

PROGRAM STUDI DIII TEKNIK KIMIA FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER SURABAYA 2014

'

BAB I PENDAHULUAN

)otensiometri meru%akan salah satu metode analisis elektrokimia1i untuk menentukan konsentrasi larutan analit .ang menggunakan reaksi reduksi2oksidasi dan %ersamaan Nerst sebagai %rinsi% dasarn.a! Analisis %otensiometrik ini seringkali di%akai dalam kehidu%an sehari2hari disebabkan oleh bebera%a kelebihann.a 3ika dibandingkan dengan metode analisis elektrokimia1i lainn.a! Kelebihan dari analisis %otensiometrik ini adalah ekonomis 4membutuhkan bia.a .ang ke5il disebabkan harga2harga kom%onen %en.usunn.a .ang relati6 murah7 kom%ak kuat dan tahan lama mudah dirangkai tidak merusak dan mem%engaruhi kom%osisi larutan analit .ang ingin diu3i mudah di%antau dan diamati dan bersi6at stabil %ada berbagai tingkatan konsentrasi analit! Meski%un begitu analisis %otensiometrik ini 5enderung memiliki kekurangan dalam hal akurasi dan %resisin.a dikarenakan adan.a %otensial sambungan 5air .ang mun5ul di antara %ertemuan larutan elektroda a5uan dan larutan analit .ang berkontribusi 3uga %ada %otensial sel .ang terukur %ada -oltmeter! Kom%onen sel %otensiometri bersi6at sederhana .aitu terdiri dari sebuah elektroda a5uan elektroda indikator rangkaian 3embatan garam dan %engukur tegangan 4-oltmeter7! Elektroda a5uan meru%akan elektroda .ang telah diketahui %otensialn.a se5ara %asti dan %otensialn.a bernilai konstan %ada tem%eratur konstan selama %engukuran berlangsung! Nilai %otensial dari elektroda ini 3uga tidak tergantung %ada kom%osisi dari larutan u3i! Elektroda a5uan da%at beru%a elektroda hidrogen standar 4standard h.drogen ele5trode7 elektroda kalomel 3enuh 4saturated 5alomel ele5trode7 dan elektroda %erak2 %erak klorida! Sementara itu elektroda indikator meru%akan elektroda .ang %otensialn.a meres%ons %erubahan akti-itas dalam larutan u3i! Elektroda indikator da%at beru%a elektroda membran elektroda inert mau%un elektroda logam! (angkaian 3embatan garam .ang terda%at dalam sel %otensiometri ber6ungsi men5egah ter5am%urn.a kom%onen dari larutan u3i dengan

elektroda a5uan! 8embatan garam ini 3uga ber%eran dalam meminimalisasi besarn.a nilai %otensial sambungan 5air .ang terukur di -oltmeter! "alam melaksanakan analisis %otensiometrik terda%at / metode .ang mungkin di%ilih .aitu %otensiometri langsung 4dire5t %otentiometr.7 titrasi %otensiometri standard addition dan sam%le addition! Masing2masing metode memiliki kelebihan dan kekurangan masing2masing! #leh sebab itu dalam memeilih metode mana .ang akan digunakan %erlu di%ertimbagkan metode .ang akan memaksimalkan kelebihan dan meminimalkan kekurangan %ada situasi dan kondisi %engukuran! )otensiometri da%at dia%likasikan dalam kehidu%an sehari2hari baik dalam kimia teoritis mau%un %raktikal! )enera%an se5ara teoritis dari %otensiometri .aitu %enentuan teta%an kesetimbangan termodinamika se%erti Ka Kb dan Ks%! Sementara itu %enera%an se5ara %raktikal .aitu %embuatan %H meter %enentuan kadar %olutan dalam lingkungan dan %emeriksaan %H %roduk industri!

BAB II ISI
A! )otensiometri )otensiometri adalah suatu 5ara analisis berdasarkan %engukuran beda %otensial sel dari suatu sel elektrokimia! "i dalam %otensiometri da%at di%ela3ari hubungan antara konsentrasi dengan %otensial! Se3ak %ermulaan abad ini metode %otensiometri telah digunakan untuk mendeteksi titik akhir titrasi! Sekarang metode ini da%at digunakan se5ara langsung untuk menentukan konsentrasi suatu ion 4ion selective electrode7 %H suatu larutan dan menentukan titik akhir titrasi! Alat2alat .ang di%erlukan dalam metode %otensiometri adalah 4'7 elektrode %embanding (refference electrode7 4*7 elektroda indikator ( indicator electrode ) 4+7 alat %engukur %otensial! Kom%onen2kom%onen tersebut disusun membentuk suatu sel %otensiometri se%erti %ada gambar '!

Gambar 1 Sel Po e!"#ome r#

"ari diagram skematik %ada gambar ' terlihat bah1a sel %otensiometri disusun dari dua setengah sel .ang dihubungkan dengan 3embatan garam .ang ber6ungsi %en.eimbang muatan larutan %ada masing2masing setengah sel selain itu 3uga ber6ungsi sebagai %enghubung antara dua setengah sel tersebut! Masing2masing setengah sel terda%at elektroda .ang ter5elu% dalam larutan elektrolit untuk ditentukan konsentrasin.a oleh %otensial elektrodan.a! )emisahan elektrode ini di%erlukan untuk men5egah ter3adin.a reaksi redoks s%ontan dari laruan2larutan elektrolit .ang digunakan dalam sel %otensiometri

"ari aturan .ang di%akai dalam disi%lin ilmu kimia bah1a elektroda sebelah kiri diangga% sebagai anoda dimana ter3adi %roses oksidasi 9n sebagai berikut 9n 4s7 9n*: 4a;7 : *e2 dan elektroda sebelah kanan disebut sebagai katoda .aitu elektroda tem%at ter3adi reaksi reduksi sebagai berikut! Ag: 4a;7 : e2 Ag 4s7 "engan men3umlahkan kedua %ersaamaan setengah reaksi diatas maka %ersamaan reaksi untuk sel elektrokimia adalah sebagai berikut! 9n 4s7 : Ag: 4a;7 *Ag 4s7 : 9n*: 4a;7 Untuk menggambarkan sel elektrokimia dari %otensiometri tidak harus digambar diagram skematikn.a karena terda%at suatu notasi sel .ang mam%u menggambarkan %erbedaan 6asa dalam sel elektrokimia dan telah dise%akati oleh ilmu1an kimia dunia! )enulisan sel elektrokimia untuk %otensiometri memilki bebera%a aturan dalam 5ara %enulisann.a .aitu$ '! Urutan %enulisan dimulai dari elektroda logam kemudian elektrolitn.a dengan batas antar keduan.a digunakan garis tegak atau miring! *! Sistem %enulisan bila lebih dari satu kom%onen dalam satu larutan .ang terlibat dalam reaksi sel setia% kom%onen .ang terlibat di%isahkan dengan tanda koma 4 7! +! )emisahan sistem setengah sel dari dua 3enis setengah sel .ang membentuksel elektrokimia digunakan garis tegak ganda atau miring! Sehingga notasi sel untuk gambar ' adalah ! )otensiometri digunakan sebagai salah satu metode untuk mengukur konsentrasi suatu larutan dalam hal ini hubungan antara %otensial sel dan konsentrasi da%at di3elaskan melalaui %ersamaan nerst!

<<<<<<<<<<<<<<<!4'7 "imana E adalah standart %otensial reduksi ( konsanta gas T adalah tem%eratur dalam Kel-in n 3umlah elektron .ang terlibat dalam rekasi reduksi = adalah konstanta 6arada. dan > adalah reaksi ;uosien! 8ika tem%eratur dalam laboraorium *?o@ atau *0A K dan mengubah ln ke log maka di%eroleh %ersamaan berikut$
o

<<<<<<<<<<<<<!4*7 "imana E din.atakan dalam satuan -olt Mengingat bah1a %otensial dari sel elektrokimia %otensiometri adalah <<<<<<<<<<<<<<<<<<<4+7

Kemudian dengan menggunakan %ersaaman * untuk menghitung %otensial dari sel elektrokimia dari gambar ' dituliskan sebagai berikut$

Maka harga %otensial untuk sel elektrokimia dari gambar ' adalah

Walau%un %enentuan harga %otensial da%at ditntukan dengn mudah menggunakan %ersamaan nerst ada bebera%a kasus .ang diluar %erkiraan! Salah satun.a adalah bah1a standart %otensial sel bergantung dari tem%eratur dan keban.akan dari tabel re6erensi standart %otensial sel din.atakan dalam suhu *?o@! Kesulitan ini akan ditemui ketika mengatur tem%eratur teta% %ada suhu *?o@ atau ketika ingin mengukur %ada tem%eratur tersebut! Masalah lain dalam %enggunaan %ersamaan nerst adalah 6ungsi akti-itasn.a bukan konsentrasi dari larutan elektrolit .ang digunakan! Sebagai hasil dari %otensial sel dimungkinkan terbentukn.a e6ek matriks! Masalah ini mun5ul ketika analit terlibat dalam reaksi kesetimbangan! Misaln.a %otensial standart untuk reaksi redoks =e+:B=e*: dalam larutan ' M H@l#/ adalah :,!CDC E 'M H@l sebesar :, C, E dan dalam ', M H@l sebesar :, ?+ E! )ergantian larutan .ang semakin negati6 dengan %enambahan konsentrasi H@l mem%un.ai ke5enderungan untuk membentuk kom%leks dengan =e+: dari%ada =e*:! Masalah ini bisa diminimalisir dengan mengganti %otensial standart sel dengan 6ormal %otensial .ang bergantung %ada matriks! Keban.akan tabel standart %otensial reduksi 3uga memasukkan data mengenai da6tar %otensial 6ormal .ang digunakan! &! Elektroda %embanding "i dalam bebera%a %enggunaan analisis elektrokimia di%erlukan suatu elektrode dengan harga %otensial setengah sel .ang diketahui konstan dan sama sekali tidak %eka terhada% kom%osisi larutan .ang sedang diselidiki! Suatu elektrode .ang memenuhi %ers.aratan diatas disebut elektrode %embanding (refference electrode). )asangan elektrode %embanding adalah elektrode indikator 4disebut 3uga working electrode7 .ang %otensialn.a bergantung %ada konsentrasi Fat .ang sedang diselidiki! Ada dua 3enis elektrode %embanding akan diuraikan berikut ini!

'! Elektroda %embanding %rimer @ontoh dari elektroda 3enis ini adalah elektroda hidrogen stndart! Elektroda ini terbuat dari %latina hitam agar %en.era%an gas hidrogen %ada %ermukaan elektroda da%at ter3adi se5ara maksimal sehingga reaksi H* GHHHHI * H: : * e "a%at berlangsung dengan 5e%at dan re-ersible! )otensial setengah sel dari elektroda %embanding %rimer adalah nol -olt! (angakian dari setengah sel dengan elektroda standart hidrogen da%at dilihat %ada gambar *! Sehingga Notasi setengah sel dari elektroda hidrogen adalah $ )tBH* 4atm7 H: 4M7 atau H: 4M7 H* 4atm7B)t

Gambar 2 D#a$ram S%ema #% Ele% ro&a S a!&ar H#&ro$e!

Elektroda standart hidrogen 3arang digunakan dalam %roses analisis teta%i hal ini %enting karena elektroda standart .ang digunakan untuk menentukan standart %otensial sel %ada standart setengah sel elektrokimia! *! Elektroda %embanding sekunder Elektroda standart sekunder adalal elektroda .ang sering digunakan dan ban.ak terda%at di %asar daria%a elektroda standart sekunder karena %enggunaann.a .ang lebih %raktis! Ada dua ma5am elektroda standart sekunder .aitu elektroda kalomel dan elektroda %erakB%erak klorida! a! Elektroda kalomel Elektroda ini terbuat dari tabung gelas atau %lastik dengan %an3ang J ', 5m dan garis tengah , ?2' 5m .ang tdi5elu%kan ke dalam air raksa .ang kontak dengan la%isan %asta HgBHg@l * .ang terda%at %ada tabung bagian dalam .ang berisi 5am%uran Hg

Hg*@l* dan K@l 3enuh dan dihubungkan dengan larutan K@l 3enuh melalui lubang ke5il! Untuk lebih 3elasn.a da%at dilihat %ada gambar +! Kontak elektroda ini dengan larutan .ang akan diuur %etensialn.a melalui suatu %en.ekat .ang terbuat dari %orselin atau asbes ber%ori!

Gambar ' D#a$ram S%ema #% Ele% ro&a Kalomel

Setengah sel elektrode kalomel da%at ditun3ukan sebagai (( Hg*@I* 4satKd7 K@I 4L M7 ( Hg "engan L menun3ukkan konsentrasi K@I didalam larutan! (eaksi elektroda da%at dituliskan sebagai Hg *@I* 4s7 : * e2 * Hg {i) + 2 @l )otensial sel ini akan bergantung %ada konsentrasi klorida L 4%ada kalomel .ang tidak 3enuh7 dan harga konsentrasi ini harus dituliskan untuk men3elaskan elektroda! Elektroda kalomel 3enuh (saturated calomel electrode, SCE) biasan.a ban.ak digunakan oleh %ara %akar kimia analitik karena ban.ak tersedia di %asaran dan konsentrasi klorida tidak mem%engaruhi harga %otensial elektroda! Harga %otensial S@E adalah , *// E %ada *? )@ dibandingkan terhada% elektroda hidrogen standart! b! Elektroda %erak Elektroda %embanding .ang miri% dengan elektroda 5alomel adalah terdiri dari suatu elektroda %erak .ang di5elu%kan kedalam larutan K@I .ang di3enuhkan dengan Ag@I! Setengah sel elektroda %erak da%at ditulis $

(( Ag@I 4satKd7 K@I 4LM7 ( Ag (eaksi setengah seln.a adalah Ag@I 4s7 : e* +,- Ag 4s7 : @I2 &iasan.a elektroda ini terbuat dari suatu larutan 3enuh atau + ? M K@I .ang harga %otensialn.a dalah , '00 E 43enuh7 dan ,!*,? E 4+ ?M7 %ada *? M@! Elektroda ini da%at digunakan %ada suhu .ang lebih tinggi sedangkan elektroda kalomel tidak! Untuk lebih 3elasn.a da%at dilihat %ada gambar /!

Gambar 4 D#a$ram S%ema #% Ele% ro&a Pera%.Pera% Klor#&a

8ika dibandingkan dengan elektroda kalomel elektroda %erak lebih unggul dalam tem%eratur .ang tinggi! Namun elektroda %erakB%erak klorida mem%un.ai ke5enderungan untuk bereaksi dengan larutan membentuk kom%leks %erak .ang tidak larut .ang memungkinkan men.umbat 3embatan garam .ang menghubungkan larutan dan elektroda! @! Elektroda indikator Elektroda indikator dibagi men3adi dua kategori .aitu $ elektroda logam dan elektroda membran! Elektroda logam da%at dikelom%okkan ke dalam elektroda 3enis %ertama (first kind), elektroda 3enis kedua (second kind), elektroda 3enis ketiga (third kind), elektroda redoks! '! Elektroda logam )otensial dari elektroda logam ditentukan dari %osisi reaksi redoks ketika elektroda dan larutan bertemu!terda%at tiga ma5am elektroda logam .aitu elektroda logam 3enis %ertama elektroda logam 3enis kedua dan elektroda logam 3enis ketiga!

a!

b!

5!

Elektroda 3enis %ertama Elektroda 3enis %ertama adalah elektroda .ang langsung berkeseimbangan dengan kation .ang berasal dari logam tersebut! @ontoh elektroda tembaga! @u*: : *e GHHI @u 4s7 sehingga E H EM@u 2 4, ,?0B*7 log N'B@u*:O E H EM@u 2 4, ,?0B*7 %@u dengan %@u adalah 2 log N@u*:O 3adi elektroda tembaga mengukur langsung %@u! Logam lain .ang mem%un.ai si6at da%at balik 4re-ersibel7 meli%uti %erak raksa kadmium seng dan timbal! Elektroda 3enis kedua Elektroda 3enis kedua adalah elektroda .ang harga %otensialn.a bergantung %ada konsentrasi suatu anion .ang dengan ion .ang berasal dari elektroda membentuk enda%an aatau ion kom%leks .ang stabil! @ontoh elektroda %erak untuk halida reaksin.a da%at ditulis Ag@l 4s7 : e HH Ag : @l 4s7 2 sehingga E H E, 2 4, ,?0B'7 log N@l2 O E H E, 2 , ,?0 %@l @ontoh lain elektroda raksa untuk mengukur konsentrasi anion E"TA 4disingkat Y/27! )engukurann.a didasarkan %ada si6at elektroda raksa dalam larutan kom%leks stabil Hg4II72E"TA en5er! (eaksi %ada elektroda adalah HgY*2 : * e2 HH Hg 4l7 : Y /2 E H , *' E Untuk reaksi tersebut berlaku E H , *' 2 4, ,?0B*7 log P NY /2 O B NHgY *2 O Q Untuk menggunakan sistem elektroda ini %erlu ditambahkan sedikit HgY*2 ke dalam larutan! Karena kom%leks ini sangat stabil 4untuk HgY*2 K6 H D + L ',*'7 maka konsentrasi HgY*2 dianga% teta%! Sehingga %ersamaann.a men3adi E H K 2 4, ,?0B*7 log NY/2 O E H K 2 4, ,?0B*7 %Y dengan K H , *' 2 4, ,?0B*7 log P' B NHgY*2 O Q Elektroda 3enis ketiga Elektroda 3enis ketiga adalah elektroda logam .ang harga %otensialn.a bergantung %ada konsentrasi ion logam lain! @ontoh elektroda Hg da%at digunakan untuk menentukan konsentrasi @a*:

',

9n*: atau @d*: .ang terda%at dalam larutan! Untuk elektroda Hg dengan kom%leks E"TA se%erti %ada elektroda kedua %otensial elektrodan.a da%at ditulis kembali E H K 2 4, ,?0B*7 log NY/2 O &ila ditambahkan sedikit kom%leks @a4II72E"TA maka kesetimbangan baru akan terbentuk @aY*2 G HH I @a*: : Y /2K6 H N@a*:O NY /2O B N@aY*2 O "engan menggabungkan harga konstanta %embentukan kom%leks @aY*2dengan %ersamaan sebelumn.a dida%at E H K 2 4, ,?0B*7 log P K6 N@aY*2O B N@a*:O Q d! Elektroda untuk sistem redoks Logam mulia se%erti %latina emas dan %aladium bertindak sebagai elektroda indikator %ada reaksi redoks! @ontoh %otensial elektroda %latina di dalam larutan .ang mengandung ion2ion @e+: dan @e/: adalah E H E, 2 , ,?0 log N@e+:OBN@e/:O "engan demikian elektroda %latina da%at bertindak sebagai elektroda indikator di dalam titrasi 5erimetri! Elektroda membran Elektroda membran telah digunakan dan dikembangakan 5uku% luas karena da%at menentukan ion tertentu! Elektroda membran biasa disebut dengan elektroda selekti6 ion 4ion selective electrode, ISE). Elektroda membran 3uga digunakan untuk %enentuan %H dengan mengukur %erbedaan %otensial antara larutan %embanding .ang keasamann.a teta% dan larutan .ang dianalisis! Elektroda membran dibagi em%at ma5am .aitu elektroda membran ka5a elektroda membran 5airan elektroda %adatan dan elektroda %enun3uk gas! a! Elektroda membran ka5a Kualitas %aling bagus .ang di3ual di%asaran untuk elektroda membran ka5a terbuat dari @orning ,'? sebuah ka5a .ang terdiri dari **R Na*# DR @a# dan C*R Si#*! Ketika di5elu%kan ke dalam larutan berair maka %ada bagian luar dari membran akan terhidrat sam%ai ',nm sam%ai bebera%a 3am! Hasil hidrasi dari membran menghasilkan muatan negati6 2G hal ini meru%akan bagian dari 6ungsi ker3a membran silika! Ion natrium .ang mam%u bergerak menembus la%isan hidrat ber6ungsi sebagai ion %enghitung! Ion hidrogen dari larutan berdi6usi kedalam membran dan membentuk ikatan .ang lebih kuat dengan membran sehingga mam%u menggeser keberadaan ion Na: .ang mengakibatkan konsentrasi ion H: meningkat %ada membran! Elektroda membran ka5a sering di3ual dalam bentuk kombinasi antara indikator dan elektroda %embanding! )enggunaan

*!

''

satu elektroda sangat berman6aat untuk %engukuran %H! Salah satu 5ontoh ti%e kombinasi elektroda ditun3ukkan %ada gambar ?!

Gambar / D#a$ram S%ema #% Komb#!a"# ELe%ro&a membra! Ka0a 1! 1% me!$1%1r 2H

b!

Sesuai dengan 6ungsin.a elektroda membran ka5a ban.ak diman6aatkan untuk mengukur %H dari suatu larutan! )ersamaan .ang berlaku adalah Esel H Eo : , ,?0 log aH: Karena log a H: H %H maka E H Eo S , ,?0 %H Elektroda membran %adat Elektroda ini menggunakan %olikristal .ang terdiri dari satuan kristal garam anorganik! Elektroda selekti6 ion %olikristal ini dibentuk dari %elet ti%is Ag*S atau 5am%uran dari Ag*S dan garam %erak atau lugam sul6ida! @ontoh dari elektroda selekti6 ion =2 dengan notasi sebagai berikut$ HgBHg@l* K@l 43enuh7 BB larutan membran La=+ Na= 4, 'M7 Na@l 4, 'M7 Ag@lBAg Sebagai membran adalah kristal La=+! (eaksi setengah seln.a adalah sebagai berikut$

'*

5!

La=+ : e La=+ : =2 )otensia elektroda .ang timbul adalah$ E H Eo S , ,?0 log N=2O E H Eo S , ,?0 log %= Elektroda membran 5air Elektroda membran 5air adalah suatu 6asa 5air s%esi6ik .ang dibatasi oleh suatu dinding .ang ber%ori inert se%erti .ang terlihat %ada gambar D! @airan s%esi6ik tersebut terdiri atas sen.a1a organik dengan berat molekul .ang tinggi tidak larut dalam air dan memiliki struktur .ang memungkinkan ter3adin.a %ertukaran ion antara ion bebas dalam larutan .ang diukur dengan ion2ion .ang terletak %ada %usat kedudukan molekul 5airan s%esi6ik tersebut 5ontoh$ Na: K: @a*: )b*:!

F#$1re 3 D#a$ram S%ema #% ele% ro&a Sele% #4 Io! 5a#r 5a26

Adan.a membran )E@ .ang %ro%orsional untuk melindungi elektroda bagian dalam! )enggunaan elektroda ini ideal dengan %erembesan analit dengan rentang +,2D, menit! d! Elektroda %enun3uk gas Elektroda ini diran5ang untuk mendeteksi konsentrasi gas .ang terlarut dalm larutan! &entuk ran5angan dasar dari elektroda membran da%at dilihat %ada gambar C!

'+

F#$1re 7 D#a$ram S%ema #% &ar# Ele% ro&a Io! "ele% #4 Pe!1!81% Ga"

Terdiri dari membran %emisah .ang ti%is dari sam%el dan larutan .ang berada di dalam elektroda .ang ber6ungsi sebagai %en.eleksi ion! Membran %ermeabel untuk analit gas teta%i tidak %ermeabel untuk kom%onen .ang tidak -olatil dalam matriks sam%el! Ketika gas masuk ke dalam elektroda %enun3uk gas mele1ati membran gas beraksi dengan larutan dalam elektroda membentuk s%esies .ang konsentrasin.a da%at diamati dari keberadaan elektroda selekti6 ion! Sebagai 5ontoh dalam elektroda @#* @#* bereaksi dengan larutan dalam membentuk H+#:! )erubahan konsentrasi H+#: diamati dengan elektroda selekti6 ion %H dengan %otensial sel ditulis dengan %ersamaan sebagai berikut$

"imana K adalah konstanta kesetimbangan! 8ika 3umlah H@#+ di larutan dalam berkurang dalam 3umlah ban.ak maka konsentrasi @#* tidak akan ber%engaruh dan akan teta% konstan!
2

'/

)ada elektroda %enun3uk gas %rinsi%n.a adalah menem%atkan suatu membran .ang bersi6at %ermeabel terhada% gas %ada bagian u3ung seuah tabung! Tabung tersebut memisahkan larutan .ang akan dianalisis dengan suatu elektroda ion s%esi6ik! "! Analisis kuantitati6 '! )otensiometri langsung Teknik ini han.a memerlukan %engukuran %otensial sebuah indikator elektron ketika di5elu%kan dalam larutan .ang mengandung konsentrasi .ang tidak diketahui T diketahui dari sebuah analit! Elektroda indikator selalu diangga% sebagai katoda dan elektroda re6erensi sebagai anoda! Untuk %engukuran %otensiometri langsung %otensial sel da%at dieks%resikan sebagai %erkembangan %otensial oleh elektroda indikator elektroda re6erensi dan %otensial 3ungsi! )en.usunan kom%onen alat untuk titrasi %otensiometri da%at dilihat %ada gambar A!

Gambar 9 S1"1!a! ala T# ra"# Po e!"#ome r#

)enentuan titik akhir titrasi dengan 5ara %otensiometri akan memberikan hasil .ang lebih teliti dari%ada dengan menggunakan indikator! Titik akhir titrasi da%at dilihat dari besarn.a tegangan! Titik akhir dari %otensiometri mennun3ukkan lokasi titik eki-alen! "alam menentukan lokasi tersebut da%at dilakukan dengan bebera%a 5ara anara lain dengan membuat gra6ik %otensial atau %H -ersus -olume itrasn atau modi6ikasin.a .aitu turunan %ertama UEBUE atau U%HBUE -ersus -olume titran 4EL7 kemudian gra6ik .ang di%eroleh di5ari harga maksimum atau minimumn.a! @ara lain adalah dari turunan keduan.a

'?

.aitu U*EB UE* atau U*%HB UE* -ersus -olume titran 4E.7 kemudian dari gra6ik .ang di%eroleh di5ari titik noln.a!

DAFTAR PUSTAKA

'D

Har-e. "! *,,,! Modern nal!tic Chemistr!! &oston$ M5 ground Hill &udiasih E! Widarti H!(! MunFil! '000! nalisis Instrumen! Malang$ =MI)A UM

'C

Anda mungkin juga menyukai