Anda di halaman 1dari 8

PENDAHULUAN Wilayah Pelabuhan Paotere yang berjarak + 5 km dari pusat Kota Makassar

merupakan pelabuhan rakyat warisan tempo doeloe. Sejak dibangun pada Abad ke - ! oleh raja "owa-#allo$ pelabuhan Paotere menjadi sentra militer laut dan perdagangan di Kawasan #imur %usantara dan menjadi bukti peninggalan Kerajaan "owa-#allo sejak abad ke- ! sewaktu memberangkatkan sekitar &'' armada perahu Phinisi ke Malaka. Pelabuhan Paotere lebih dikenal sebagai pelabuhan tradisional yang masih bertahan$ namun tetap menjadi primadona sebagai pusat niaga bagi warga pesisir dan pulau-pulau di sulawesi selatan untuk penumpang dan membongkar barang berbagai kebutuhan pokok yang diperoleh dari Makassar. (engan perkembangan pengelolaan pelabuhan$ maka pengoperasian pelabuhan perahu Paotere diresmikan pada tanggal &) %opember *++ oleh (irektur ,enderal Perhubungan -aut .apak /aryono %impono 0 laksamana Muda #%12. (an pelabuhan Paotere menjadi kawasan pelabuhan Makassar yang diperuntukkan bagi kapal-kapal perahu motor untuk bongkar muat barang-barang kebutuhan pokok$ pupuk$ semen dan ternak ke pelabuhan 1ntersuler seperti %#.$ %##$ kendari$ Seram$ Wan3i$ #ernate$ #olitoli. (ari tahun ke tahun kegiatan bongkar muat barang di pelabuhan Paotere makin meningkat dan ramai dikunjungi masyarakat lokal serta turis man3a negara karena keunikan pelabuhan Paotere yang merupakan pelabuhan tradisional dan lokasinya sangat dekat dengan pelabuhan Makassar. Pelabuhan Paotere memiliki dengan luas lahan + 5$5 ha. Sebagai salah satu pelabuhan di wilayah operasional P# Pelindo 16$ maka manajemen P# Pelindo 16 0Persero2 telah bertekad untuk mengembangkan dan menata pelabuhan Paotere menjadi pelabuhan lebih modern dalam segi kualitas pelayanan dan peralatannya tanpa menghilangkan keunikan dan 3iri khasnya dermaga dengan panjang yang ber4ariasi dari

panjang 55 hingga '' meter$ ) dermaga disisi timur dan 5 dermaga disisi barat

sebagai pelabuhan rakyat tradisional$ diantaranya dengan membangun7reno4asi dermaga$ mengadakan pengerukan kedalaman kolam dan menjaga kebersihan sehingga menjadi lebih menarik. ,awa Timur yang mempunyai potensi ekonomi yang cukup besar membutuhkan sarana dan prasarana transportasi yang murah dan efisien. Hal ini untuk menunjang proses pemasaran hasil-hasil ekonomi tersebut ke berbagai wilayah (antar pulau) maupun antar negara. Dengan demikian pengembangan transportasi laut di wilayah pesisir pantai Jawa Timur menjadi kebutuhan yang sangat mendesak guna mengimbangi perkembangan kegiatan ekonomi di wilayah Jawa Timur pada umumnya. Tanjung war- war Tuban Jawa Timur dikenal sebagai kawasan T!" (tempat pendaratan ikan) yang memberikan pelayanan dalam hal pendaratan perahu nelayan sekaligus sebagai tempat pelelangan ikan hasil tangkapan. Jangkauan pelayanan dari T!" Tanjung war- war ini telah mencapai wilayah yang cukup luas# karena para nelayan yang bersandar dan membongkar hasil tangkapannya tidak saja dari nelayan Tanjung war- war tetapi juga nelayan dari beberapa wilayah kabupaten di Jawa Timur seperti Jember# $anyuwangi# Tulungagung# Trenggalek dan bahkan dari luar pulau jawa seperti %alimantan# &ulawesi dan pulau-pulau lainnya. !erkembangan yang terjadi membawa dampak pada tuntutan pelayanan terhadap kebutuhan para nelayan semakin tinggi dan kompleks. 'leh karena itu penataan dan pengembangan kawasan Tanjung war war harus menjadi salah satu prioritas pembangunan sektor perikanan dan perhubungan laut. (amun sejalan dengan tuntutan perkembangan perhubungan dan produksi perikanan di wilayah selatan %abupaten Tuban ini# kawasan Tanjung war- war diharapkan mampu memberikan pelayanan tidak saja pada sektor perikanan tetapi juga pada sektorsektor lainnya seperti bongkar muat barang hasil produksi manufaktur yang tersebar di wilayah %abupaten Tuban dan daerah-daerah lainnya. )una memenuhi kebutuhan tersebut tentunya diperlukan peningkatan Tanjung war- war menjadi pelabuhan umum. *enurut %erangka cuan %erja# daerah yang akan menjadi +pusat pelabuhan, yaitu mencakup luas daratan sebesar - . Ha dan kawasan pantainya mencakup kawasan seluas - /0 Ha. !erencanaan dermaga di

!elabuhan Tanjung war-awar Tuban harus didesain dan direncanakan sedemikian rupa# hal ini di karenakan Jalur 1intas 2tara (J12) juga melintasi kawasan ini sehingga secara langsung maupun tidak langsung akan mendorong perkembangan kawasan ini menjadi lebih besar skala pelayanannya. 2. Analisa Teknis Dermaga adalah suatu bangunan pelabuhan yang digunakan untuk merapat dan menambatkan kapal yang melakukan bongkar muat barang dan menaik turunkan penumpang. Dimensi dermaga didasarkan pada jenis dan ukuran kapal yang merapat dan bertambat pada dermaga tersebut. Dalam mempertimbangkan ukuran dermaga harus didasarkan pada ukuran-ukuran minimal sehingga kapal dapat bertambat atau meninggalkan dermaga maupun melakukan bongkar muat barang dengan aman# cepat dan lancar. Di belakang dermaga terdapat halaman yang cukup luas. Di halaman dermaga ini terdapat apron# gudang transit# tempat bongkar muat barang dan jalan.

TINJAUAN PUSTAKA 1. Survey Data Perairan Aspek #opogra8i Keadaan topogra8i 0meliputi daratan dan bawah laut2 harus memungkinkan untuk membangun suatu pelabuhan dan untuk pengembangan di masa mendatang. (aerah daratan harus 3ukup luas untuk membangun 8asilitas pelabuhan. Apabila daratan sempit maka pantai harus 3ukup luas dan dangkal untuk memungkinkan perluasan daratan dengan menimbun pantai tersebut. (aerah yang akan digunakan untuk perairan pelabuhan harus mempunyai kedalaman yang 3ukup sehingga kapal dapat masuk pelabuhan. 9ungsi dari sur4ey topogra8i ini adalah untuk mengetahui ketinggian ratarata dari suatu lokasi sur4ey yang nantinya dijadikan a3uan dalam membangun 8asilitas pelabuhan ele4asi pasang surut$ orientasi medan$ hasil pengukuran geodetik. Kontur kedalaman pada peta bathimetri diukur terhadap -W- 0Low Water Level2. -uas areal yang diukur tergantung areal operasional yang harus men3akup seluruh wilayah pengelolaan pelabuhan. :ntuk kebutuhan design pemetaan se3ara detail$ dilakukan pada wilayah yang lebih sempit yaitu di sekitar areal yang diren3anakan. 9ungsi dari sur4ey bathimetri adalah ; untuk mengetahui kedalaman dasar laut$ untuk mengetahui struktur dermaga yang sesuai dengan kondisi yang ada$ untuk mengetahui daerahdaerah yang bahaya bagi kapal sehingga dapat diantisipasi dengan memberi tanda$ untuk mengetahui lokasi aman bagi peren3anaan pelabuhan baru sehingga didapatkan hasil e8isien.

Perencanaan Struktur Bawah (Tiang Pancang) Dermaga (Jetty) .erdasarkan hasil penelitian kondisi tanah$ yang dilakukan di titik yang terletak di kedalaman dasar laut -+ m sampai kedalaman -5' m terlihat bahwa lapisan pertama dari permukaan seabed 0muka tanah asli2 hingga kedalaman -5.'' meter$ dijumpai lempung berlanau warna abu-abu kondisi padat pada nilai SP# &5 blow78eet. Kedalaman -5 hingga - 5 meter dijumpai lempung padat warna kemerahan SP# antara &' blow78eet hingga &) blow78eet. Sedangkan pada kedalaman < 5 m dijumpai SP# sampai 5& blow78eet. Sehingga dapat disimpulkan se3ara umum bahwa kondisi tanah di Pelabuhan #anjung Awar-awar #uban adalah tanah lempung dengan kriteria lembek$ makin keras$ 3oklat kemerahan. Ada dua alternati8 pertimbangan dalam pemilihan jenis tiang pan3ang yang digunakan pada peren3anaan dermaga pelabuhan #anjung Awar-awar #uban ,awa #imur ; . Pre3ast Pile 0.eton2 Keuntungan ; - Pembuatannya dapat dilakukan didarat 7 di pesan melalui 8abri3ation sehingga lebih praktis - =o3ok untuk daerah dengan design load yang tinggi dan pada lapisan keras yang tidak telalu dalam Kerugian ; - #iang tidak panjang sehingga jika dibutuhkan tiang yang panjang maka pengerjaannya sangat sulit$ yaitu saat pengangkatan - Kemungkinan ujung tiang rusak 7 pe3ah saat peman3angan akibat tumbukan hammer $ SP# > 55 pukulan dan kekuatan bahannya lebih ke3il &. .aja Keuntungan ;

- Pelaksanaan lebih mudah dan kemungkinan rusaknya struktur tiang akibat pengangkatan 7pemindahan menjadi lebih ke3il karena steel tube pile ini elastisnya lebih besar - .eratnya lebih ke3il dibanding pre3ast pile untuk dimensi yang sama - Kedalaman pan3angnya lebih ke3il jika dibanding pre3ast untuk menahan design load yang sama - Sambungannya mudah dilas Kerugian ; - :ntuk men3egah karat$ pada permukaan tiang diberi 3oating 0lapisan anti karat2 yaitu pada bagian yang terkena air laut (ari kedua alternati8 di atas dengan memperhatikan 8aktor positi8 dan

Poer 0pile 3ap2 ber8ungsi sebagai penyambung antara ujung atas tiang pan3ang dengan balok memanjang maupun melintang. Poer 0pile 3ap2 untuk peren3anaan Pelabuhan #anjung Awar-awar #uban diren3anakan terdiri dari & tipe yaitu ; Poer tiang tunggal 0tegak2 yaitu ; ?' @ ?' @ ?' 3m dan - Poer tiang ganda 0miring2 yaitu ; &' @ '' @ ?' 3m :ntuk tulangan poer 0pile 3ap2 #iang pan3ang ber8ungsi mendukung semua struktur yang ada di atasnya. Pada dermaga ini digunakan - #iang tegak digunakan diameter tiang )'*$) mm dan tebal & mm$ terletak pada kedalaman - ) m - #iang miring digunakan diameter tiang )'*$) mm dan tebal & mm$ terletak pada kedalaman -&5 m holes 0jarak antar lubang + $5 3m2$ gaya reaksi 8ender A 5& ton dan energi A 5$! tm dan berdimensi 5 '@ !' 3m.

9ender Peren3anaannya menggunakan Bubber 9ender .ridgestone Super- Ar3h #ipe 96''&-5- $ dengan ' .oulder Peren3anaannya menggunakan jarak maksimum '- 5 m dan jumlah minimum tambatan ! buah. Agar tidak mengganggu kelan3aran kegiatan di dermaga$ maka ketinggian bolder tidak boleh lebih dari 5' 3m diatas lantai dermaga

Anda mungkin juga menyukai