Anda di halaman 1dari 23

SISTEM MONITORING PEMELIHARAAN JARINGAN BERBASIS SMS

Tim Inovasi:
Luthfi Wiraputra (3.39.10.0.19)
Meira Dewi Arianingrum (3.39.10.1.09)



Unit OJT:
Rayon Takalar
PT PLN (PERSERO) AREA MAKASSAR
2014
ii

Abstrak
Sehubungan dengan olimpiade sains merupakan program akhir dari OJT,
dimana kami siswa-siswi OJT dituntut untuk menurunkan Gangguan Penyulang
di Rayon Takalar maka dengan itu harus ada terobosan-terobosan baru untuk
mengatasi masalah tersebut mengingat tingkat Gangguan Penyulang di Rayon
ini yang tinggi. Tingginya gangguan penyulang di Rayon ini erat hubungannya
dengan pekerjaan pemeliharaan yang kurang terkoordinir dan terjadwal yang
dikarenakan tidak adanya briefing atau berkumpul tiap pagi untuk melaporkan
kegiatan hari ini dan hari kemarin. Karena apabila dilakukan pemeliharaan yang
baik pada suatu peralatan ataupun jaringan, dapat mengurangi gangguan
penyulang dan meningkatkan kontinuitas pelayanan pelanggan.
Mengingat hal tersebut maka diperlukan gagasan yaitu monitoring pemeliharaan
untuk mempermudah proses briefing dari Manager hingga Koordinator YANTEK,
dengan demikian kami membuat suatu sistem yaitu Sistem Monitoring
Pemeliharaan Jaringan Berbasis SMS yang bekerja otomatis menjalankan
fungsinya yaitu mengirim sms kegiatan pemeliharaan yang harus dilakukan hari
ini kepada Manager, Supervisor Distribusi dan Koordinator YANTEK. Sistem
monitoring ini juga dilengkapi program kerja yaitu Pemangkasan Begaransi,
program ini dimaksudkan agar petugas pemeliharaan dilapangan bekerja sesuai
target, karena apabila terjadi gangguan akibat pohon setelah dilakukan
pemangkasan, maka pihak petugas pemangkasan akan terkena penalti sesuai
dengan perjanjian.

Kata kunci : Gangguan, Garansi, Monitoring, Pemeliharaan










iii

KATA PENGANTAR

Puji syukur atas rahmat dan nikmat penulis panjatkan kehadirat Allah YME,
sehingga dapat menyelesaikan penulisan makalah inovasi dalam rangka
Olimpiade Sains Teknologi Angkatan 37 Tahun 2014, dengan judul Sistem
Monitoring Pemeliharaan Jaringan Berbasis SMS. Laporan ini disusun
berdasarkan data, informasi, dan pengalaman yang diperoleh penulis selama
melaksanakan program On The Job Training (OJT) yang diikuti tim penulis di PT
PLN (Persero) Rayon Takalar Area Makassar Wilayah Sulselrabar. Penulis
mengucapkan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh pihak yang
telah membantu dalam penyusunan makalah ini antara lain :
1. Bapak Ismail Hartanto Kartojo selaku mentor OJT Rayon Takalar,
2. Bapak Iswandi Nugraha Hasing selaku co-mentor OJT Rayon Takalar,
3. Seluruh pegawai PLN maupun karyawan outsourcing PT. PLN (Persero)
Rayon Takalar,
4. Kedua orang tua kami yang senatiasa mendoakan dan memberi dukungan.
5. Keluarga Diklat Prajabatan D3/S1 PT. PLN (Persero) Angkatan 37,
khususnya rekan satu Rayon Takalar,
6. Semua pihak yang telah memberi motivasi dan bantuan dalam menjalani
OJT Diklat Prajabatan PT. PLN (Persero) Angkatan 37 Tahun 2014.
Tim penulis menyadari sepenuhnya bahwa dalam penulisan laporan ini masih jauh
dari sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran sangat diperlukan untuk
perbaikan ke depan. Semoga laporan ini dapat memberikan manfaat bagi kita
semua.

Takalar, Maret 2014



Tim Distribusi OJT angkatan 37


iv

PENGESAHAN


























v

DAFTAR ISI

Halaman
HALAMAN JUDUL .................................................................................. i
ABSTRAK ................................................................................................. ii
KATA PENGANTAR ................................................................................ iii
PEGESAHAN ............................................................................................. iv
DAFTAR ISI .............................................................................................. v
DAFTAR TABEL ....................................................................................... vii
DAFTAR GAMBAR .................................................................................. vii
BAB I LATAR BELAKANG.. ................................................................. 1
BAB II ISU STRATEGIS
2.1 Kondisi Kelistrikan Rayon Takalar .......................................... 3
2.2 Permasalahan Yang Dihadapi ................................................. 3
BAB III PERUMUSAN OFI ...................................................................... 5
BAB IV USULAN AFI
4.1 Perencanaan ............................................................................ 7
4.2 Pengerjaan .............................................................................. 7
4.3 Sistem Monitoring Pemeliharaan Jaringan Berbasis SMS ........ 8


vi

4.4 Rincian Biaya .......................................................................... 8
4.5 Pengoprasian Sistem Monitoring Pemeliharaan Jaringan
Berbasis SMS ......................................................................... 9
4.6 Keuntungan ............................................................................. 14
BAB V PENUTUP
5.1 Kesimpulan ............................................................................ 15
5.2 Saran ...................................................................................... 15














vii

DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 1. Wilayah kerja Rayon Takalar ..................................................... 3
Tabel 2. Peralatan pendukung inovasi ...................................................... 8

DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 1. Diagram RCPS (Root Cause Problem Solving) ....................... 5
Gambar 2 Diagram Prinsip Kerja Inovasi................................................ 7
Gambar 3. Rencana Pemeliharaan Bulan Maret ....................................... 9
Gambar 4. Database Jadwal Pemeliharaan dan One Line
Diagram Jaringan ................................................................... 10
Gambar 5. Home Dari SMS Persada ........................................................ 10
Gambar 6. Tampilan Mengambil Database Dari Ms Excel ....................... 11
Gambar 7. Tampilan Format Dan Pengaturan Waktu Pengiriman SMS .... 11
Gambar 8. Tampilan Sent Item Pada SMS Persada .................................. 12
Gambar 9. Tampilan Auto-Forwarder Pada SMS Persada ....................... 12
Gambar 10. Tampilan Auto-Responder Pada SMS Persada ........................ 13
Gambar 11. Tampilan Penandaan Pada One Line Diagram ........................ 14


1

BAB I
LATAR BELAKANG

Listrik merupakan salah satu kebutuhan utama manusia pada era saat ini,
dan hal tersebut tidak dapat dipungkiri. Dapat dibayangkan apabila tidak ada
tenaga listrik; mesin-mesin tidak dapat bekerja, anak-anak sekolah tidak dapat
belajar dengan maksimal, dan kota menjadi gelap gulita ketika malam. Itulah
mengapa slogan Listrik untuk kehidupan yang lebih baik telah dicanangkan di
PT. PLN (Persero). Sebagai perusahaan pengelolaan listrik milik Negara
Indonesia, terus berusaha meningkatkan elektrifikasi di seluruh Indonesia agar
semua lapisan masyarakat dapat menikmati listrik. PT. PLN (Persero) juga terus-
menerus berusaha meningkatkan profesionalisme dan menjadikan kepuasan
pelayanan terhadap pelanggan sebagai acuan untuk mewujudkan visi dan misi
PLN.
Perkembangan teknologi di Indonesia saat ini mengalami banyak
kemajuan, hal ini dapat terlihat dari penggunaan teknologi-teknologi terbaru di
setiap perusahaan dalam rangka peningkatan kinerja yang lebih baik sehingga
perusahaan tersebut dapat bersaing di era globalisasi saat ini. PT. PLN (Persero)
saat ini terus mengembangkan dan memanfaatkan teknologi-teknologi terbaru
untuk meningkatkan mutu dan kinerja perusahaan. Untuk mencapai itu semua,
PT. PLN (Persero) juga bersiap untuk menghadapi tantangan dengan
mempersiapkan insan-insan terbaik yang dilatih dan dibina.
Salah satu program untuk mempersiapkan insan utama di PT PLN (Persero)
adalah OJT (On Job Training) berbasis Project sebagai salah satu syarat sebelum
menjadi pegawai perusahaan. Olimpiade Sains dan Teknologi merupakan
kegiatan akhir dari Program OJT Berbasis Project yang diselenggarakan oleh
Pusdiklat. Olimpiade Sains dan Teknologi ini merupakan suatu kegiatan dimana
para siswa prajabatan peserta OJT berbasis Project dapat menyampaikan ide-ide
ataupun gagasan-gagasan yang timbul dari hasil pengamatan, pengalaman serta
pemahaman terhadap hasil pelaksanaan kegiatan yang mereka lakukan pada saat
menjalankan OJT. Pada saat OJT, kami siswa siswi dituntut untuk menurunkan
gangguan penyulang di Rayon Takalar oleh karena itu harus ada terobosan


2

terobosan baru untuk mengatasi masalah tersebut. Tingginya gangguan penyulang
di Rayon ini erat hubungannya dengan pekerjaan pemeliharaan dan banyaknya
gangguan pada jaringan listrik. Karena pemeliharaan yang baik pada suatu alat
ataupun jaringan dapat mengurangi terjadinya gangguan penyulang serta
meningkatkan kontinuitas pelayanan pelanggan. Mengingat banyaknya gangguan
dan kurangnya koordinasi dari pihak Rayon dengan petugas pemeliharaan
jaringan dilapangan, untuk itu diperlukan suatu sistem untuk membuat semua
kegiatan pemeliharaan lebih terjadwal dan terkoordinir.
Berdasarkan permasalahan diatas maka kami membuat Sistem Monitoring
Pemeliharaan Jaringan Berbasis SMS yang setiap harinya akan mengirim pesan
untuk kegiatan pemeliharaan yang harus dilakukan petugas hari tersebut kepada
Manager, Supervisor Distribusi dan Koordinator YANTEK.
Dalam sistem monitoring ini juga dilengkapi dengan program Pemangkasan
Bergaransi. Program ini dimaksudkan untuk membuat petugas pemeliharaan
benar-benar bekerja dan memangkas pohon sesuai dengan target. Karena apabila
masih terjadi gangguan akibat pohon pada penyulang yang setelah dirampal, maka
mereka akan terkena penalti sesuai dengan perjanjian yang telah disetujui.


3

BAB II
ISU STRATEGIS

2.1. Kondisi Kelistrikan Rayon Takalar
Sistem jaringan tenaga listrik Rayon Takalar bertanggung jawab menyuplai
listrik ke pelanggan di seluruh wilayah Takalar dan sebagian wilayah dari Kali
Bajeng dan Jeneponto. Dalam kondisi normal, Rayon Takalar memperoleh
pasokan energi listrik dari GI Tallasa yang kemudian dibagi menjadi 4 penyulang.
Tabel 1. Wilayah kerja Rayon Takalar
No. Suplai Penyulang
Panjang
(kms)
Jumlah GD
(buah)
1. GI TALLASA Paleko 45 60
Pabrik Gula 90 92
Gallesong 95 47
Lengkese 45 59

Selama tahun 2013 beberapa penyulang yang mengalami gangguan baik itu
gangguan yang diakibatkan oleh faktor cuaca ataupun dari faktor peralatan itu
sendiri. Berdasarkan data pada bulan Januari tahun 2013 terjadi bencana puting
beliung yang menyebabkan gangguan sebanyak 99 kali.

2.2. Permasalahan Yang Dihadapi
Dari hasil pengamatan selama OJT di Rayon Takalar, terdapat banyak
permasalahan yang terjadi. Salah satunya adalah proyek OJT yang ditugaskan ke
kami yaitu penurunan gangguan penyulang. Gangguan penyulang di Rayon
Takalar didominasi oleh faktor cuaca, namun hal tersebut dapat diminimalisir
dengan melakukan pemeliharaan yang terjadwal dan termonitor. Salah satu
permasalahan di Rayon Takalar adalah kurangnya koordinasi antara pihak
pengawas dan perencana yaitu pegawai PLN Rayon Takalar terhadap petugas
pemeliharaan di lapangan. Sehingga petugas di lapangan tidak mempunyai jadwal
pasti untuk kegiatan pemeliharaan, begitu juga pihak Rayon Takalar tidak dapat
me-monitor kegiatan apa yang dilakukan oleh petugas pemeliharaan jaringan.


4

Dengan adanya permasalahan tersebut, kami membuat sistem monitoring
pemeliharaan jaringan berbasis sms yang akan memudahkan koordinasi antara
pihak pengawas dengan petugas lapangan. Sistem monitoring ini juga dilengkapi
dengan program Pemangkasan Bergaransi, program ini dimaksudkan untuk
membuat petugas pemeliharaan benar-benar bekerja dan memangkas pohon sesuai
dengan target. Karena apabila masih terjadi gangguan akibat pohon pada
penyulang yang setelah dirampal, maka petugas pemeliharaan akan
terkena sanksi sesuai dengan perjanjian yang telah disetujui.


5

BAB III
PERUMUSAN OFI
(Opportunity For Improvement)

Dengan permasalahan yang ada, maka kesempatan untuk membuat sebuah
inovasi semakin besar. Inovasi ini berguna untuk mempermudah koordinasi antara
pihak PLN Rayon Takalar dengan petugas pemeliharaan untuk jadwal kegiatan
pemeliharaan. Sebagai dasar dari perumusan OFI (Opportunity For Improvement)
maka dapat dilakukan metode analisa dengan menggunakan metode diagram Root
Cause Problem Solving (RCPS). Untuk RCPS dapat dilihat dilihat dibawah ini:









Gambar 1. Diagram RCPS (Root Cause Problem Solving)

Berdasarkan RCPS yang telah disusun, didapat beberapa akar permasalahan,
yaitu:
1. Tidak ada jadwal yang pasti
Jadwal pemeliharaan di Rayon Takalar kurang terkoordinir dengan baik,
karena pembuatan jadwal tidak berkoordinasi dengan petugas lapangan dan
jadwal pemeliharaan tidak disosialisasikan. Sehingga petugas lapangan
bekerja semaunya sendiri tanpa mengikuti jadwal yang ada.
2. Tidak ada COC/pertemuan
Selama melakukan kegiatan On the Job Training di Rayon Takalar
sekalipun kami tidak pernah menemui adanya pertemuan rutin atau briefing
untuk menyampaikan kegiatan yang telah dilakukan atau rencana kegiatan
Jadwal
Tidak Terkoordinir
Pemeliharaan
Tidak Terjadwal
Tidak ada COC
Pengawasan
kurang
Tidak Ada Jadwal
Yang Pasti
Kurangnya SDM


6

yang akan segara dilakukan. Sehingga koordinasi antara pihak pengawas
yaitu Rayon Takalar dengan petugas lapangan kurang terkoordinir dengan
baik.
3. Kurangnya SDM
Kenyataannya di Rayon Takalar hanya ada dua orang pegawai PLN
bagian distribusi yang tugas rutinitas sehari-harinya sudah sangat banyak,
sehingga kegiatan pengawasan di lapangan kurang diperhatikan. Akibatnya
ketika pekerjaan tidak diawasi, petugas lapangan tidak memperhatikan
ketentuan dan jadwal yang sudah ada.

Berdasarkan analisis terhadap permasalahan, maka dibutuhkan suatu
program monitoring pekerjaan agar semua kegiatan pemeliharaan lebih
terkoordinir dan terjadwal dengan nama Sistem Monitoring Pemeliharaan
Jaringan Berbasis SMS. Dengan dibuatnya inovasi ini, maka dapat
menyelesaikan ketiga akar permasalahan yang ada, yaitu jadwal pemeliharaan
yang lebih terkoordinir, pertemuan untuk pembahasan kegiatan dapat dialihkan
menjadi SMS dengan inovasi ini, dan kurangnya pengawasan
dapat diantisipasi dengan pemberian sanksi atau hukuman.


7

BAB IV
USULAN AFI
(Action For Improvement)

Setelah ditentukan apa yang menjadi OFI (Oppurtunity For Improvement)
maka dapat diambil action sebagai tindak lanjut dalam kesempatan membuat
inovasi. Inovasinya adalah Sistem Monitoring Pemeliharaan J aringan Berbasis
SMS. Dalam mengimplementasikan usulan yang akan dilaksanakan mengenai
inovasi tersebut maka diperlukan langkah perencanaan dan pengerjaan. Langkah
kerja yang akan dilaksanakan sebagai berikut :

4.1 Perencanaan
Sebelum mewujudkan inovasi tersebut, maka diperlukan perencanaan
sebagai berikut :
1. Mencari aplikasi SMS Gateaway.
2. Mengumpulkan nomor telepon pihak-pihak yang akan menerima
pemberitahuan jadwal perampalan.
3. Membuat jadwal pemeliharaan pada bulan Maret 2014.
4. Membuat database pada ms excel dan ms visio.
5. Menyusun keseluruhan aplikasi sistem monitoring.

4.2 Pengerjaan
Setelah ditentukan tahap-tahap perencanaan maka selanjutnya memasuki
tahap pengerjaan. Berikut adalah langkah-langkah pengerjaan Sistem Monitoring
Pemeliharaan Jaringan berbasis SMS :
1. Menyiapkan aplikasi untuk mendukung pengiriman SMS dengan
database ms excel dalam hal ini menggunakan aplikasi SMS PERSADA
yang dapat diunduh secara gratis dari www.smspersada.com.
2. Membuat database di ms excel yang berisi jadwal pemeliharaan dengan
nama serta nomor telepon pihak yang akan mendapatkan SMS jadwal
pemeliharaan.


8

3. Membuat database di ms visio yang berisi one line diagram penyulang-
penyulang yang masuk dalam jadwal perampalan dan pemeliharaan
gardu.
4. Menyusun kedua database tersebut agar terhubung dan memudahkan
dalam me-monitoring pemeliharaan.
5. Membuat format SMS yang tiap harinya akan dikirimkan kepada pihak-
pihak terkait.
6. Melakukan pengujian awal.
7. Menyempurnakan penyusunan sistem monitoring dan format sms yang
akan dikirim.
8. Melakukan pengujian akhir.

4.3 Sistem Monitoring Pemeliharaan Jaringan Berbasis SMS
Prinsip kerja dari inovasi ini adalah sebagai berikut :


Gambar 2. Diagram prinsip kerja inovasi




9

Alat dan software yang dibutuhkan dalam pembuatan inovasi ini :
1. PC/Laptop
Laptop digunakan sebagai media display tampilan dari sistem monitoring
pemeliharaan. Tentunya tampilan dari laptop lebih bagus daripada
menggunakan telepon genggam. Penginstalan software dilakukan melalui
PC/laptop, yang tentunya menjadi alat yang vital.
2. Modem GSM
Sistem monitoring ini sudah mendukung penggunaan modem USB 3G
GSM yang banyak dijual dipasaran. Selain harganya tentu murah, kita juga
mudah untuk memperolehnya. Fungsi dari modem ini sendiri ialah
perangkat keras yang digunakan sebagai media yang akan mengkoneksikan
aplikasi di laptop melalui server jaringan GSM menuju handphone pihak-
pihak terkait.
3. Kartu Perdana
Guna mengirimkan pesan berupa SMS ke masing-masing pihak
digunakan kartu perdana. Dalam hal ini dapat digunakan berbagai provider
guna mengirimkan pesan tersebut.
4. Aplikasi SMS Persada
Aplikasi ini digunakan sebagai sarana untuk mengirimkan SMS dengan
mengambil database dari ms ecxel. Aplikasi ini dapat diunduh secara gratis
di internet.
5. Database jadwal pemeliharaan, one line diagram jaringan dan nomor
telepon pihak terkait.

4.4 Rincian Biaya
Untuk membuat aplikasi ini diperlukan biaya dengan perincian sebagai
berikut :
Tabel 2. Peralatan pendukung inovasi
No. Peralatan Jumlah Harga Satuan Keterangan
1. Laptop 1 Inventaris Pribadi
2. Modem GSM 1 Inventaris Pribadi
3. Kartu Perdana dan Pulsa 1 Rp. 100.000,-
Total biaya pembuatan aplikasi adalah Rp. 100.000,-


10

4.5 Pengoprasian Sistem Monitoring Pemeliharaan Jaringan Berbasis SMS
1. Rencana Pemeliharaan Bulan Maret
Rencana pemeliharaan ini dibuat berdasarkan jaringan-jaringan yang
belum dirampal pada Triwulan 1 tahun 2014, untuk lebih detailnya dapat
dilihat pada gambar 3.


Gambar 3. Rencana pemeliharaan bulan Maret

2. Database jadwal pemeliharaan dan One Line Diagram
Tampilan database jadwal pemeliharaan dan nomor telepon pihak terkait
dalam ms excel yang dihubungkan dengan gambar one line diagram
penyulang yang akan dilakukan pemeliharaan.


11


Gambar 4. Database jadwal pemeliharaan dan one line diagram jaringan

3. Tampilan Home dari SMS Persada
Buka aplikasi SMS Persada maka akan muncul tampilan awal (home)
dari aplikasi tersebut. Tampilan dapat dilihat pada gambar 5. Setelah itu
pilih menu send to many (ecxel sheet) untuk mengambil jadwal
pemeliharaan dan nomer telepon dari ms excel.


Gambar 5. Home dari SMS PERSADA


12

4. Pilih database yang telah disusun
Akan muncul tampilan seperti pada gambar 6, lalu pilih menu buka file
ms excel, setelah itu isikan sesuai dengan format yang telah ditentukan.


Gambar 6. Tampilan mengambil database dari ms excel

5. Isikan format SMS yang akan dikirim
Setelah memilih database dari ms excel selanjutnya adalah membuat
format SMS yang akan dikirimkan dan mengatur jadwal pengiriman SMS.

Gambar 7. Tampilan format dan pengaturan waktu pengiriman SMS


13

6. Hasil pengiriman SMS
Setelah mengatur format dan waktu pengiriman SMS, maka sent item
dapat dilihat pada gambar 8.

Gambar 8. Tampilan sent item pada SMS PERSADA

7. Auto-Forwarder
Fungsi dari menu ini sebagai penerus pesan yang dikirimkan ke nomer
ini. Dimaksudkan guna meneruskan informasi dari koordinator yang sedang
dilakukan oleh tim pemeliharaan kepada manajer dan supervisor. Pada
gambar 9 ditampilkan no asal yaitu nomor telepon dari koordinator dan *
(semua nomor pengirim), untuk no tujuan ditujukan kepada manajer dan
supervisor.

Gambar 9. Tampilan auto-forwarder pada SMS PERSADA


14

8. Auto-Responder
Menu auto-responder digunakan untuk membalas pesan yang ditujukan
ke nomer ini, sebagai balasan informasi yang telah diberitahukan dari tim
pemeliharaan dalam hal ini koordinator yantek. Seperti yang ditampilkan
pada gambar 10.

Gambar 10. Tampilan auto-responder pada SMS PERSADA

9. Halaman laporan pemeliharaan
Setelah melakukan pemeliharaan, petugas diwajibkan segera melapor
kepada pegawai baik dengan mengirimkan pesan ke nomer ini maupun
secara lisan. Untuk selanjutnya pegawai akan menandai pada one line
diagram dititik mana yang telah dipelihara. Hal ini bertujuan apabila terjadi
gangguan pohon pada titik yang telah dirampal dengan selang waktu yang
telah ditentukan, maka petugas pemeliharaan akan mendapatkan penalti atau
sanksi. Seperti yang ditampilkan pada gambar 11.


15


Gambar 11. Tampilan penandaan pada one line diagram

4.6 Keuntungan
1. Dapat menggantikan kegiatan briefing setiap pagi dikantor.
2. Kegiatan pemeliharaan di Rayon lebih terkoordinir dan terjadwal.
3. Mempermudah pegawai me-monitoring kegiatan pemeliharaan jaringan
karena adanya database dalam bentuk ms excel dan ms visio.
4. Penyimpanan jadwal pemeliharaan yang akan dan telah dilakukan lebih
terkoordinir dan lebih mudah dalam pencarian kembali.


16

BAB V
PENUTUP

5.1. Kesimpulan
Dari pembahasan penyusunan inovasi Sistem Monitoring Pemeliharaan
Jaringan Berbasis SMS, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut :
1. Aplikasi ini dapat membantu kita dalam pemberitahuan jadwal kegiatan
pemeliharaan jaringan yang harus dikerjakan pada hari tersebut, hanya
dengan mengirimkan SMS yang sudah terjadwal.
2. Dengan adanya aplikasi ini pemeliharaan jaringan di Rayon Takalar lebih
terjadwal dan terkoordinir.
3. Jadwal pemeliharaan lebih tertata rapi dengan adanya database dalam
bentuk ms excel dan ms visio.

5.2. Saran
Dari aplikasi yang sudah dibuat, masih banyak kekurangan yang harus
diperbaiki agar sistem monitoring ini lebih sempurna, sarannya adalah sebagai
berikut :
1. Membuat aplikasi SMS sendiri dengan menggunakan bahasa
pemrograman, sehingga sistem pada SMS bisa sesuai dengan apa yang
kita inginkan.
2. Membuat database jadwal pemeliharaan lebih sederhana daripada yang
kami aplikasikan sekarang.

Anda mungkin juga menyukai