Anda di halaman 1dari 34

LAPORAN KASUS

SEORANG PEREMPUAN 58 TAHUN DENGAN FRAKTUR RADIUS


DEXTRA
Untuk memenuhi tugas Kepaniteraan Klinik Bagian Ilmu Bedah
di RSUD Tugurejo Semarang
Disusun Oleh :
Dani Pramana Putra
H2A000!0
Pembimbin :
Dr" H" Rudians#ah Harahap$ Sp"%T
K&PA'IT&RAA' K(I'IK I()U B&DAH RSUD TU*UR&+% S&)ARA'*
,AKU(TAS K&D%KT&RA' U'I-&RSITAS )UHA))ADI.AH
S&)ARA'*
20!/
I" ID&'TITAS PASI&'
'ama 0 '#" )
Umur 0 12 tahun
Alamat 0 Semarang
Pekerjaan 0 Pem3antu rumah tangga
Agama 0 Islam
Status 0 )enikah
'o 4) 0 /150657
Tanggal masuk 0 !8 +uni 20!/
II" A'A)'&SIS
Anamnesis dilakukan pada tanggal !6 +uni 20!/ di 3angsal Dahia 2 pukul
!/"00 9IB se:ara autoanamnesis"
Keluhan utama 0 n#eri lengan 3a;ah kanan
Ri;a#at Pen#akit Sekarang
Pasien datang ke U*D RSUD Tugurejo Semarang dalam keadaan
sadar diantar oleh keluarga" Pasien mengeluhkan n#eri lengan 3a;ah
kanann#a dan tidak dapat digerakkan serta mem3engkak"
Pasien mengaku 3ah;a telah mengalami ke:elakaan ! jam se3elum
)RS" Pasien mengendarai sepeda motor 3ersama dengan tetanggan#a"
Pasien mengaku mengendarai sepeda motor dengan pelan" 'amun di
perjalanan pasien 3eserta keluargan#a terpeleset dari sepeda motor oleh
karena ada oli #ang 3er:e:eran di jalan" Setelah itu pasien merasakan
kesakitan dan tidak dapat menggerakan lengan 3a;ah kanan" %leh ;arga
sekitar$ pasien di3a;a ke RSUD Tugurejo Semarang"
Ri;a#at Pen#akit Dahulu
5 Ri;a#at sakit serupa 0 disangkal
5 Ri;a#at alergi 0 disangkal
5 Ri;a#at trauma se3elumn#a 0 disangkal
5 Ri;a#at operasi se3elumn#a 0 disangkal
Ri;a#at Pen#akit Keluarga
5 Ri;a#at sakit serupa 0 disangkal
5 Ri;a#at alergi 0 disangkal
Ri;a#at Ke3iasaan
5 Ri;a#at merokok 0 disanglal
5 Ri;a#at konsumsi alkohol 0 disangkal
5 Ri;a#at makan makanan pedas 0 diakui$ sering"
Ri;a#at Sosial &konomi
Pasien merupakan seorang pem3antu rumah tangga" Pasien tinggal
3ersama dengan suami dan anakn#a" Bia#a pengo3atan ditanggung
+amkesmas"
Kesan 0 Status ekonomi kurang"
III" P&)&RIKSAA' ,ISIK
Pemeriksaan <isik dilakukan pada tanggal !6 +uni 20!/ pukul !/"20 di
3angsal Dahlia 2"
a= Keadaan umum 0 tampak sakit ringan
3= Kesadaran 0 :ompos mentis
:= Status gi>i 0 BB 0 10 kg
TB 0 !61 :m
B)I 0 !2$88 kg?m
2
Kesan 0 normo;eight
d= -ital sign
TD 0 !!0?20 mmHg
'adi 0 2/ @?menit$ reguler$ isi dan tegangan :ukup
RR 0 !2 @?menit
Suhu 0 86$8
0
4 Aa@iller=
e= Status Internus
!= Kepala 0 kesan meso:ephal
2= )ata 0
konjungtiBa anemis A5?5=
sklera ikterik A5?5=
pupil isokor 8 mm
re<lek pupil AC?C=
8= Hidung 0
napas :uping hidung A5=
n#eri tekan A5=
krepitasi A5=
Sekret A5=
septum deBiasi A5=
konka0 hiperemis A5= dan de<ormitas A5=
/= )ulut 0
sianosis A5=
Pursed lips53reathing A5=
lidah kotor A5=
uBula simetris AC=
1= Telinga 0
Sekret A5?5=
Serumen A5?5=
(aserasi A5?5=
6= (eher 0
'#eri tekan trakea A5=
Pem3esaran lim<onodi A5?5=
Pem3esaran tiroid A5?5=
Pergerakan otot 3antu perna<asan A5?5=
7= Thoraks
!"# :
Inspeksi 0 i:tus :ordis tidak tampak
Palpasi 0 i:tus :ordis tera3a di I4S - 2 :m ke medial linea
mid:laBi:ula sinistra$ kuat angkat A5=$ thrill A5=$
pulsus parasternal A5=$ pulsus epigastrium A5=$
sternal li<t A5=
Perkusi 0 kanan atas 0 I4S II linea parasternal de@tra
kiri atas 0 I4S II linea parasternal sinistra
pinggang jantung 0 I4S III linea parasternal sinistra
kanan 3a;ah 0 I4S - linea sternalis de@tra
kiri 3a;ah 0 I4S - 2 :m ke arah medial linea mid
:laBi:ula sinistra
Kes$n 0 kon<igurasi jantung dalam 3atas normal
Auskultasi 0 Suara jantung murni0 Suara I dan Suara II reguler
Suara jantung tam3ahan gallop A5=$ murmur A5=
Pulm" 0
Pulm" : Sinis%#$ De&%#$
De'$n
() Ins'e*si
Bentuk dada
Hemitorak
9arna
+) P$l'$si
'#eri tekan
Stem <remitus
,) Pe#*usi
-) Aus*ul%$si
Suara dasar
Suara tam3ahan
9hee>ing
Ronki kasar
RBH
Stridor
datar
Simetris statis dinamis
Sama dengan kulit
sekitar
A5=
AC= normal$ Kanan D kiri
Sonor di seluruh lapang
paru
-esikuler AC=
A5=
A5=
A5=
A5=
datar
Simetris statis dinamis
Sama dengan kulit
sekitar
A5=
AC= normal$ kanan D kiri
Sonor di seluruh lapang
paru
-esikuler AC=
A5=
A5=
A5=
A5=
.el$*$n
() Ins'e*si
9arna
+) P$l'$si
'#eri tekan
Stem ,remitus
,) Pe#*usi
-) Aus*ul%$si
Suara dasar
Suara tam3ahan
9hee>ing
Ronki kasar
RBH
Stridor
Sama dengan kulit
sekitar
A5=
AC= normal$ kanan D kiri
Sonor di seluruh lapang
paru
-esikuler AC=
A5=
A5=
A5=
A5=
Sama dengan kulit
sekitar
A5=
AC= normal$ kanan D kiri
Sonor di seluruh lapang
paru
-esikuler AC=
A5=
A5=
A5=
A5=
2= A3domen
Inspeksi 0
Bentuk 0 datar
9arna 0 sama dengan ;arna kulit sekitar
-enektasi 0 A5=
Auskultasi 0 Bising usus @?menit
Palpasi 0
Supel AC=$ '#eri tekan A5=
De<an:e mus:ular 0 A5=
Hepar 0 normal
(ien 0 normal
*injal 0 normal$ tidak tera3a
Perkusi 0
Timphani"
Pekak hati sulit dinilai
Pekak sisi sulit dinilai
= &kstremitas
Superior In<erior
Akral dingin
%edem
Sianosis
*erak
5?5
5?5
5?5
Dalam 3atas normal
1?1
1?1
5?5
5?5
5?5
Dalam 3atas normal
1?1
1?1
<= Status (okalis 0
Regio ante3ra:hii de@tra
(ook 0 Tak tampak luka ter3uka$ pem3engkakan AC=$ tak terdapat
pemendekan panjang lengan 3a;ah kanan 3ila di3andingkan
dengan regio ante3ra:hii sinistra"
,eel 0 Didapatkan adan#a n#eri tekan setempat$ krepitasi A5=$ suhu sama
dengan 3agian #ang normal$ tera3a hangat$ sensi3ilitas AC=$ kapiler
re<il E 8 detik" Arteri radialis tera3a"
)oBe 0 *erakan akti< dan pasi< terham3at$ *erakan a3duksi lengan 3a;ah
kanan terham3at$ gerakan adduksi lengan 3a;ah kanan terham3at$
sakit 3ila digerakkan$ gangguan persara<an tidak ada$ tampak$
gerakan ter3atas AC=$
I-" P&)&RIKSAA' P&'U'+A'*
Radiologi
Kesan 0 <raktur os radius kuadra !?8 distal
(a3oratorium 0
NO PEMERIKSAAN HASIL NILAI NORMAL
A)
D$#$h Ru%in /0.
EDTA1
! (ekosit 2"7 8"25 !0"6
2 &ritrosit 1"22 /"/51"
8 Hemoglo3in !8"20 !8"25!7"8
/ Hematokrit /0"2 /0512
1 )4- 22"!0 205!00
6 )4H 2"80 2758/
7 )4H4 81"60 82586
2 Trom3osit 276 !105//0
RD9 !8"/0 !!"15!/"1
!0 &osinoil A3solute 0"06 0"0/150"//
!! Baso<il A3solut 0"08 050"2
!2 'etro<il A3solute 1"/8 !"252
!8 (im<osit A3solute !"70 0"51"2
!/ )onosite a3solute 0"8 0"!65!
!1 &osino<il 2"!6 25/F
!6 Baso<il 0"20 05!
!7 'eutro<il 62"/0 10570
!2 (im<osit 2"20 215/0
! )onosit 6"60 252
Kesan 0 normal
-" DIA*'%SIS
,raktur tertutup radius de@tra !?8 distal
-I" I'ITIA( P(A'
,raktur tertutup radius de@tra !?8 distal
IP D@ 0 5
IP T@ 0
5 In<us R( 20 tpm
5 Inj :e<ota@im 2@! gr I-
5 Inj ketorola: 2@80 mg I-
5 Rujuk dokter spesialis orthopedi
IP )@
5 Keadaan umum dan tanda Bital
5 Keluhan
IP &@
5 )enjelaskan kepada pasien dan keluarga mengenai pen#akit #ang
diderita pasien meliputi de<inisi$ pen#e3a3$ dan gejala"
5 )enjelaskan kepada keluarga untuk ikut memantau kondisi pasien"
5 )enjelaskan kepada keluarga mengenai terapi #ang akan di3erikan$
komplikasi dan prognosis pen#akit pasien"
TIN2AUAN PUSTAKA
DEFINISI FRAKTUR
,raktur atau patah tulang adalah terputusn#a kontinuitas jaringan tulang$
tulang ra;an sendi$ tulang ra;an epi<isis 3aik 3ersi<at total ataupun parsial #ang
umumn#a dise3a3kan oleh tekanan #ang 3erle3ihan$ sering diikuti oleh kerusakan
jaringan lunak dengan 3er3agai ma:am derajat$ mengenai pem3uluh darah$ otot
dan persara<an" Trauma #ang men#e3a3kan tulang patah dapat 3erupa trauma
langsung dan trauma tidak langsung" Trauma langsung men#e3a3kan tekanan
langsung pada tulang dan terjadi <raktur pada daerah tekanan" Trauma tidak
langsung$ apa3ila trauma dihantarkan ke daerah #ang le3ih jauh dari daerah
<raktur$ misaln#a jatuh dengan tangan ekstensi dapat men#e3a3kan <raktur pada
klaBikula$ pada keadaan ini 3iasan#a jaringan lunak tetap utuh"
,raktura adalah patah atau ruptur kontinuitas struktur dari tulang atau
:artilago dengan atau tanpa disertai dislokasio <ragmen" ,raktur os radius dan
<raktus os ulna adalah trauma #ang terjadi pada 3agian tungkai depan" Kadang
kala sering terjadi <raktur #ang ter3uka$ hal ini sering terjadi karena trauma terjadi
pada lapisan jaringan #ang tipis dan lem3ut" ,raktur tulang radius dan tulang ulna
sering terjadi pada he;an ku:ing dan anjing$lokasi <raktur sering terjadi pada
3agian tengah dari tulang radus atau pada 3agian distal tulang raduis dan ulna atau
pada 3agian distal atau keduan#a"
,raktura os radius ulna Pen#e3a3 <raktur se:ara umum dapat dise3a3kan
menjadi 2$ #aitu 0 pen#e3a3 ekstrinsik dan intrinsik" Pen#e3a3 ekstinsik juga
dapat di3edakan menjadi 2 3agian #aitu pen#e3a3 <raktur aki3at gangguan
langsung #aitu 3erupa trauma #ang merupakan pen#e3a3 utama terjadin#a <raktur$
misaln#a ke:elakaan$ terta3rak$ jatuh" Pen#e3a3 #ang lainn#a adalah <raktur
aki3at gangguan tidak langsung seperti perputaran$ kompresi" Pen#e3a3 <raktur
se:ara intrinsik dapat diaki3atkan kontraksi dari otot #ang men#e3a3kan aBulsion
<raktur$ seperti <raktur #angsering terjadi pada he;an #ang 3elum de;asa" ,raktur
patologis adalah <raktur #ang diaki3atkan oleh pen#akit sistemik seperti neoplasia$
:#ste tulang$ ri:ketsia$ osteoporosis$ hiperparat#roidisme$ osteomalasia" Tekanan
#ang 3erulang juga dapat men#e3a3kan <raktura"
PEN3E.A. FRAKTUR
Tulang 3ersi<at relati< rapuh$ namun :ukup mempun#ai kekuatan dan ga#a
pegas untuk menahan tekanan" ,raktur dapat terjadi aki3at0
!" Peristi;a trauma
Se3agian 3esar <raktur dise3a3kan oleh kekuatan #ang ti3a5ti3a dan 3erle3ihan$
#ang dapat 3erupa pemukulan$ penghan:uran$ penekukan$ pemuntiran$ atau
penarikan" Bila terkena kekuatan langsung$ tulang dapat patah pada tempat
#ang terkena$ jaringan lunakn#a juga pasti rusak" Bila terkena kekuatan tak
langsung$ tulang dapat mengalami <raktur pada tempat #ang jauh dari tempat
#ang terkena kekuatan itu$ kerusakan jaringan lunak di tempat <raktur mungkin
tidak ada"
2" ,raktur kelelahan atau tekanan
Keadaan ini paling sering ditemukan pada ti3ia atau <i3ula atau metatarsal$
terutama pada atlet$ penari$ dan :alon tentara #ang jalan 3er3aris dalam jarak
jauh"
8" ,raktur patologik
,raktur dapat terjadi oleh tekanan #ang normal kalau tulang itu lemah
Amisaln#a oleh tumor= atau kalau tulang itu sangat rapuh Amisaln#a pada
pen#akit Paget="
Da#a pemuntir men#e3a3kan <raktur spiral pada kedua tulang kaki dalam
tingkat #ang 3er3edaG da#a angulasi menim3ulkan <raktur melintang atau o3lik
pendek$ 3iasan#a pada tingkat#ang sama" Pada :edera tak langsung$ salah satu
dari <ragmen tulang dapat menem3us kulitG :edera langsung akan menem3us atau
mero3ek kulit diatas <raktur" Ke:elakaan sepeda motor adalah pen#e3a3 #ang
paling la>im"
Ban#ak diantara <raktur itu dise3a3kan oleh trauma tumpul$ dan resiko
komplikasin#a 3erkaitan langsung dengan luas dan tipe kerusakan jaringan lunak"
Ts:herne A!2/= menekankan pentingn#a menilai dan menetapkan tingkat :edera
jaringan lunak0
40 D kerusakan jaringan lunak sedikit dengan <raktur 3iasa
4! D a3rasi dangkal atau kontusio dari dalam
42 D a3rasi dalam$ kontusio jaringan lunak dan pem3engkakan$ dengan <raktur
3erat
48 D kerusakan jaringan lunak #ang luas dengan an:aman sindroma
kompartemen"
ANATOMI RADIUS DAN ULNA
An$%"mi R$4ius
Ujung pro@imal radius mem3entuk :aput radii AD:apitulum radii=$
3er3entuk roda$ letak melintang" Ujung :ranial :aput radii mem3entuk <oBea
arti:ularis AD<ossa arti:ularis= #ang serasi dengan :apitulum radii" 4aput radii
dikelilingi oleh <a:ies arti:ularis$ #ang dise3ut :ir:um<erentia arti:ularis dan
3erhu3ungan dengan in:isura radialis ulnae" :aput radii terpisah dari :orpus radii
oleh :ollum radii" Di se3elah :audal :ollum pada sisi medial terdapt tu3erositas
radii" 4orpus radii di 3agian tengah agak :epat mem3entuk margo interossea
AD:rista interossea=$ margo anterior ADmargo Bolaris=$ dan margo posterior" Ujung
distal radius mele3ar ke arah lateral mem3entuk pro:essus st#loideus radii$ di
3agian medial mem3entuk in:isura ulnaris$ dan pada <a:ies dorsalis terdapat
sul:us5sul:us #ang ditempati oleh tendo" Permukaan ujung distal radius
mem3entuk <a:ies arti:ularis :arpi"
A2=
*am3ar 8" Tulang Radius
Adikutip dari atlas anatomi So3otta =
An$%"mi Uln$
Ujung pro@imal ulna le3ih 3esar daripada ujung distaln#a" Hal #ang
se3alikn#a terdapat pada radius" Pada ujung pro@imal ulna terdapat in:isura
tro:hlearis AD in:isura semiulnaris=$ menghadap ke arah Bentral$ mem3entuk
persendian dengan tro:hlea humeri" Tonjolan di 3agian dorsal dise3ut ole:ranon"
Di se3elah :audal in:isura tro:hlearis terdapat pro:essus :oronoideus$ dan di
se3elah :audaln#a terdapat tu3erositas ulnae$ tempat perlekatan m"3ra:hialis" di
3agian lateral dan in:isura tro:hlearis terdapat in:isura radialis$ #ang 3erhadapan
dengan :aput radii" Di se3elah :audal in:isura radialis terdapat :rista mus:uli
supinatoris" 4orpus ulnae mem3entuk <a:ies anterior$ <a:ies posterior$ <a:ies
medialis$ margo interosseus$ margo anterior dan margo posterior"

Ujung distal
ulna dise3ut :aput ulnae AD :apitulum ulnae=" 4aput ulnae 3er3entuk
:ir:um<erentia arti:ularis$ dan di 3agian dorsal terdapt pro:essus st#loideus serta
sil:us m"e@tensoris :arpi ulnaris" Ujung distal ulna 3erhadapan dengan :artilago
triangularis dan dengan radius"
A2=
*am3ar /" Tulang Ulna
Adikutip dari atlas anatomi So3otta =
Kedua tulang lengan 3a;ah dihu3ungkan oleh sendi radioulnar #ang
diperkuat oleh ligamentum anulare #ang melingkari kapitulum radius$ dan di
distal oleh sendi radioulnar #ang diperkuat oleh ligamen radioulnar$ #ang
mengandung <i3rokartilago triangularis" )em3ranes interosea memperkuat
hu3ungan ini sehingga radius dan ulna merupakan satu kesatuan #ang kuat" %leh
karena itu$ patah #ang han#a mengenai satu tulang agak jarang terjadi atau 3ila
patahn#a han#a mengenai satu tulang$ hampir selalu disertai dislokasi sendi
radioulnar #ang dekat dengan patah terse3ut"
Selain itu$ radius dan ulna dihu3ungkan oleh otot antartulang$ #aitu otot
supinator$ m"pronator teres$ m"pronator kuadratus #ang mem3uat gerakan pronasi5
supinasi" Ketiga otot itu 3ersama dengan otot lain #ang 3erinsersi pada radius dan
ulna men#e3a3kan patah tulang lengan 3a;ah disertai dislokasi angulasi dan
rotasi$ terutama pada radius"
A!=
*am3ar 1" Anatomi radius dan ulna
Adikutip dari atlas anatomi So3otta =
DIAGNOSIS
,ilm polos tetap merupakan pemeriksaan penunjang radiologis #ang utama
pada sistem skeletal" *am3ar harus selalu diam3il dalam dua pro#eksi"
A!!=
,ilm polos merupakan metode penilaian a;al utama pada pasien dengan
ke:urigaan trauma skeletal" Setiap tulang dapat mengalami <raktur ;alaupun
3e3erapa diantaran#a sangat rentan"
Tanda dan gam3aran #ang khas pada <raktur adalah 0
*aris <raktur 0 garis <raktur dapat melintang di seluruh diameter tulang atau
menim3ulkan keretakan pada tepi kortikal luar #ang normal pada <raktur
minor"
Pem3engkakan jaringan lunak 0 3iasan#a terjadi setelah terjadi <raktur"
Iregularis kortikal 0 sedikit penonjolan atau 3erupa anak tangga pada korteks"
A1=
Posisi #ang dianjurkan untuk melakukan plain @5ra# adalah AP dan lateral
Bie;" Posisi ini di3utuhkan agar letak tulang radius dan tulang ulna tidak
3ersilangan$ serta posisi lengan 3a;ah menghadap ke arah datangn#a sinar Aposisi
anatomi=" Sinar datang dari arah depan sehingga dise3ut AP AAntero5Posterior=
A!2=
Terdapat tiga posisi #ang diperlukan pada <oto pergelangan tangan untuk
menilai se3uah <raktur distal radius #aitu AP$ lateral$ dan o3lik" Posisi AP
3ertujuan untuk menilai kemiringan dan panjang os radius$ posisi lateral 3ertujuan
untuk menilai permukaan artikulasi distal radius pada posisi normal Bolar Aposisi
anatomis="
A!8=
Berikut ini gejala klinis dari 3e3erapa jenis <raktur #ang terdapat pada
<raktur radius dan ulna 0
,raktur Kaput Radius
,raktur kaput radius sering ditemukan pada orang de;asa tetapi hampir
tidak pernah ditemukan pada anak5anak" ,raktur ini kadang5kadang terasa n#eri
saat lengan 3a;ah dirotasi$ dan n#eri tekan pada sisi lateral siku mem3eri
petunjuk untuk mendiagnosisn#a"
,raktur (eher Radius
+atuh pada tangan #ang terentang dapat memaksa siku ke dalam Balgus
dan mendorong kaput radius pada kapitulum" Pada orang de;asa kaput radius
dapat retak atau$ patah sedangkan pada anak5anak tulang le3ih mungkin
mengalami <raktur pada leher radius" Setelah jatuh$ anak mengeluh n#eri pada
siku" Pada <raktur ini kemungkinan terdapat n#eri tekan pada kaput radius dan
n#eri 3ila lengan 3erotasi"
,raktur Dia<isis Radius
Kalau terdapat n#eri tekan lokal$ se3aikn#a dilakukan pemeriksaan sinar5H
,raktur Distal Radius
,raktur Distal Radius di3agi dalam 0
!= ,raktur *alea>>i
,raktur *alea>>i #aitu ,raktur pada !?8 distal radius disertai dislokasi
sendi radio5ulna distal" ,ragmen distal mengalami pergeseran dan angulasi ke
arah dorsal" Dislokasi mengenai ulna ke arah dorsal dan medial" ,raktur ini
aki3at terjatuh dengan tangan terentang dan lengan 3a;ah dalam keadaan
pronasi$ atau terjadi karena pukulan langsung pada pergelangan tangan 3agian
dorsolateral" ,raktur *alea>>i jauh le3ih sering terjadi daripada <raktur
)onteggia" Ujung 3agian 3a;ah ulna #ang menonjol merupakan tanda #ang
men:olok" Perlu dilakukan pemeriksaan untuk lesi sara< ulnaris$ #ang sering
terjadi"
A!$!/$!1=
*am3ar 6" ,raktur *alea>>i
2= ,raktur 4olles
,raktur ini aki3at terjatuh dengan tangan terentang" ,raktur radius terjadi
di korpus distal$ 3iasan#a sekitar 2 :m dari permukaan artikular" ,ragmen
distal 3ergeser ke arah dorsal dan proksimal$ memperlihatkan gam3aran
de<ormitas Igarpu5makan malamJ Adinner-fork=" Kemungkinan dapat disertai
dengan <raktur pada prosesus st#loideus ulna"
A!/=
,raktur radius 3agian distal Asampai ! in:i dari ujung distal= dengan
angulasi ke posterior$ dislokasi ke posterior dan deBiasi pragmen distal ke
radial" Dapat 3ersi<at kominutiBa" Dapat disertai <raktur prosesus stiloid ulna"
,raktur :ollees dapat terjadi setelah terjatuh$ sehingga dapat men#e3a3kan
<raktur pada ujung 3a;ah radius dengan pergeseran posterior dari <ragmen
distal
A!$6=
8= ,raktur Smith
,raktur ini aki3at jatuh pada punggung tangan atau pukulan keras se:ara
langsung pada punggung tangan" Pasien mengalami :edera pergelangan
tangan$ tetapi tidak terdapat de<ormitas" ,raktur radius 3agian distal dengan
angulasi atau dislokasi <ragmen distal ke arah Bentral dengan diBiasi radius
tangan #ang mem3erikan gam3aran de<ormitas Isekop ke3unJ Agarden
spade="
A!$6$!/=
*am3ar 7" ,raktur 4olles dan <raktur Smith
*am3ar 2" *am3aran radiologi <raktur Smith
*am3ar " *am3aran radiologi <raktur 4olles
/= ,raktur (empeng &pi<isis
,raktur (empeng &pi<isis merupakan <raktur pada tulang panjang di
daerah ujung tulang pada dislokasi sendi serta ro3ekan ligamen"
A2!=
Klasi<ikasi menurut Salter5Harris merupakan klasi<ikasi #ang dianut dan
di3agi dalam 1 tipe 0
A2!=
*am3ar !0" Klasi<ikasi Salter Harris
Paling umum adalah tipe II$ dengan <ragmen meta<isis triangular terlihat di
dorsal"
A20=
5 Tipe I
Terjadi pemisahan total lempeng epi<isis tanpa adan#a <raktur pada tulang$
sel5sel pertum3uhan lempeng epi<isis masih melekat pada epi<isis" ,raktur
ini terjadi oleh karena adan#a shearing <or:e dan sering terjadi pada 3a#i
3aru lahir dan pada anak5anak #ang le3ih muda" Pengo3atan dengan
reduksi tertutup mudah oleh karena masih ada perlekatan periosteum #ang
utuh dan intak" Prognosis 3iasan#a 3aik 3ila direposisisdengan :epat"
A2!=
*am3ar !!" 4edera Salter Harris tipe I
5 Tipe II
)erupakan jenis <raktur #ang sering ditemukan" *aris <raktur melalui
sepanjang lempeng epi<isis dan mem3elok ke meta<isis dan akan
mem3entuk suatu <ragmen meta<isis #ang 3er3entuk segitiga #ang dise3ut
tanda Thurson5Holland" Sel5sel pertum3uhan pada lempeng epi<isis juga
masih melekat" Trauma #ang menghasilkan jenis <raktur ini 3iasan#a
terjadi pada anak5anak #ang le3ih tua" Periosteum mengalami ro3ekan
pada daerah konBeks tetapi tetap utuh pada daerah konka<" Pengo3atan
dengan reposisi se:epatn#a tidak 3egitu sulit ke:uali 3ila reposisi
terlam3at harus dilakukan tindakan operasi" Prognosis 3iasan#a 3aik$
tergantung kerusakan pem3uluh darah"
A2!=
*am3ar !2" 4edera Salter Harris tipe II pada tulang radius ulna
5 Tipe III
,raktur lempeng epi<isis tipe III merupakan <raktur intra5artikuler" *aris
<raktur mulai permukaan sendi mele;ati lempeng epi<isis kemudian
sepanjang garis lempeng epi<isis" +enis <raktur ini 3ersi<at intra5artikuler
dan 3iasan#a ditemukan pada epi<isis ti3ia distal" %leh karena <raktur ini
3ersi<at intra5artikuler dan diperlukan reduksi #ang akurat maka se3aikn#a
dilakukan operasi ter3uka dan <iksasi interna dengan mempergunakan pin
#ang halus"
*am3ar !8" 4edera Salter Harris tipe III atau Tillau@ <ra:ture
5 Tipe I-
,raktur tipe ini juga merupakan <raktur intra5artikuler #ang melalui
permukaan sendi memotong epi<isis serta seluruh lapisan epi<isis dan
3erlanjut pada se3agian meta<isis" +enis <raktur ini misaln#a <raktur
kondilus lateralis humeri pada anak5anak" Pengo3atan dengan operasi
ter3uka dan <iksasi interna dilakukan karena <raktur tidak sta3il aki3at
tarikan otot" Prognosis jelek 3ila reduksi tidak dilakuakn"
*am3ar !/" 4edera Salter Harris tipe I-
5 Tipe -
,raktur tipe - merupakan <raktur aki3at han:urn#a epi<isis #ang
diteruskan pada lempeng epi<isis" Biasan#a terjadi pada daerah sendi
penopang 3adan #aitu sendi pergelangan kaki dan sendi lutut" Diagnosa
sulit karena se:ara radiologik tidak dapat dilihat" Prognosis jelek karena
dapat terjadi kerusakan se3agian atau seluruh lempeng pertum3uhan"
*am3ar !1" 4edera Salter Harris tipe -
1= ,raktur )onteggia
,raktur jenis ini dise3a3kan oleh pronasi lengan 3a;ah #ang dipaksakan
saat jatuh atau pukulan se:ara langsung pada 3agian dorsal sepertiga
proksimal dengan angulasi anterior #ang disertai dengan dislokasi anterior
kaput radius"
A!/=
*am3ar !6" ,raktur )onteggia
4T s:an di gunakan untuk mendeteksi letak struktur <raktur #ang
kompleks dan menentukan apakah <raktur terse3ut merupakan <raktur kompresi$
3urst <raktur atau <raktur dislokasi" Biasan#a dengan s:an )RI <raktur ini akan
le3ih jelas mengeBaluasi trauma jaringan lunak$ kerusakan ligament dan adan#a
pendarahan"
A22=
*am3ar !7" *am3aran 4T S:an ,raktur Radius Ulna
PENATALAKSANAAN
,raktur dari distal radius adalah jenis <raktur #ang paling sering terjadi"
,raktur radius dan ulna 3iasan#a selalu 3erupa peru3ahan posisi dan tidak sta3il
sehingga umumn#a mem3utuhkan terapi operati<" ,raktur #ang tidak disertai
peru3ahan posisi ekstraartikular dari distal radius dan <raktur tertutup dari ulna
dapat diatasi se:ara e<ekti< dengan primar# :are proBider" ,raktur distal radius
umumn#a terjadi pada anak5anak dan remaja$ serta mudah sem3uh pada
ke3an#akan kasus"
A!8=
Terapi <raktur diperlukan konsep Jempat RJ #aitu 0 rekognisi$
reduksi?reposisi$ terensi?<iksasi$ dan reha3ilitasi"
!" Rekognisi atau pengenalan adalah dengan melakukan 3er3agai diagnosa
#ang 3enar sehingga akan mem3antu dalam penanganan <raktur karena
peren:anaan terapin#a dapat dipersiapkan le3ih sempurna"
2" Reduksi atau reposisi adalah tindakan mengem3alikan <ragmen5<ragmen
<raktur semirip mungkin dengan keadaan atau kedudukan semula atau keadaan
letak normal"
8" Retensi atau <iksasi atau imo3ilisasi adalah tindakan mempertahankan atau
menahan <ragmen <raktur terse3ut selama pen#em3uhan"
/" Reha3ilitasi adalah tindakan dengan maksud agar 3agian #ang menderita
<raktur terse3ut dapat kem3ali normal"
A2=
*am3ar !2 " Proses pen#em3uhan <raktur
Adikutip dari re<erensi 6=
Se:ara rin:i proses pen#em3uhan <raktur dapat di3agi dalam 3e3erapa
tahap se3agai 3erikut 0
!" ,ase hematoma
Pada mulan#a terjadi hematoma dan disertai pem3engkakan jaringan
lunak$ kemudian terjadi organisasi Aproli<erasi jaringan pen#am3ung muda dalam
daerah radang= dan hematoma akan mengempis" Tiap <raktur 3iasan#a disertai
putusn#a pem3uluh darah sehingga terdapat penim3unan darah di sekitar <raktur"
Pada ujung tulang #ang patah terjadi is:hemia sampai 3e3erapa milimeter dari
garis patahan #ang mengaki3atkan matin#a osteo:#t pada daerah <raktur terse3ut"
2" ,ase proli<erati<
Proli<erasi sel5sel periosteal dan endoosteal$ #ang menonjol adalah
proli<erasi sel5sel lapisan dalam periosteal dekat daerah <raktur" Hematoma
terdesak oleh proli<erasi ini dan dia3sor3si oleh tu3uh" Bersamaan dengan
aktiBitas sel5sel su3 periosteal maka terjadi akti<itas sel5sel dari kanalis medularis
dari lapisan endosteum dan dari 3one marro; masing5masing <ragmen" Proses
dari periosteum dan kanalis medularis dari masing5masing <ragmen 3ertemu
dalam satu preses #ang sama$ proses terus 3erlangsung kedalam dan keluar dari
tulang terse3ut sehingga menjem3atani permukaan <raktur satu sama lain" Pada
saat ini mungkin tampak di 3e3erapa tempat pulau5pulau kartilago$ #ang mungkin
3an#ak sekali$;alaupun adan#a kartilago ini tidak mutlak dalam pen#em3uhan
tulang" Pada <ase ini sudah terjadi pengendapan kalsium"
8" ,ase pem3entukan :allus
Pada <ase ini ter3entuk <i3rous :allus dan disini tulang menjadi
osteoporotik aki3at resor3si kalsium untuk pen#em3uhan" Sel5sel osteo3las
mengeluarkan matriks intra selluler #ang terdiri dari kolagen dan polisakarida$
#ang segera 3ersatu dengan garam5garam kalsium$ mem3entuk tulang immature
atau young callus, karena proses pem3auran terse3ut$ maka pada akhir stadium ter
dapat dua ma:am :allus #aitu didalam dise3ut internal :allus dan diluar dise3ut
e@ternal :allus"
/" ,ase konsolidasi
Pada <ase ini :allus #ang ter3entuk mengalami maturisasi le3ih lanjut oleh
aktiBitas osteo3las$ :allus menjadi tulang #ang le3ih de;asa Amature= dengan
pem3entukan lamela5lamela=" Pada stadium ini se3enarn#a proses pen#em3uhan
sedah lengkap" Pada <ase ini terjadi pergantian fibrous callus menjadi primary
callus. Pada saat ini sudah mulai diletakkan sehingga sudah tampak jaringan #ang
radioopaque. ,ase ini terjadi sesudah / Aempat= minggu$ namun pada umur5umur
le3ih mudah le3ih :epat" Se:ara 3erangsur5angsur primary bone callus diresor3si
dan diganti dengan se:ond 3one :allus #ang sudah mirip dengan jaringan tulang
#ang normal"
1" ,ase remodeling
Pada <ase ini secondary bone callus sudah ditim3uni dengan kalsium #ang
3an#ak dan tulang sedah ter3entuk dengan 3aik$ serta terjadi pem3entukan
kem3ali dari medula tulang" Apa3ila union sudah lengkap$ tulang 3aru #ang
ter3entuk pada umumn#a 3erle3ihan$ mengelilingi daerah <raktur di luar maupun
didalam kanal$ sehingga dapat mem3entuk kanal medularis" Dengan mengikuti
stress?tekanan dan tarik mekanis$ misaln#a gerakan$ kontraksi otot dan
se3again#a$ maka :allus #ang sudah mature se:ara pelan5pelan terhisap kem3ali
dengan ke:epatan #ang konstan sehingga ter3entuk tulang #ang sesuai dengan
aslin#a"
A2=
Ili>aroB$ Bone lengthening$ Bone distra:tion osteogenesis atau 4allota@is
adalah suatu istilah #ang sama dalam program pemanjangan tulang" Ili>aroB
dikem3angkan pertama kali oleh seorang dari Si3eria Rusia #ang 3ernama *a3riel
A3ramoBi:h Ili>aroB" Ili>aroB adalah suatu alat eksternal <iksasi #ang 3er<ungsi
untuk menjaga agar tidak terjadi pergeseran tulang dan untuk mem3antu dalam
proses pemanjangan tulang"
*am3ar !" 4allota@is
ADikutip dari re<erensi !7=
Indikasi pemasangan Ili>aroB 0
!" )en#amakan panjang lengan atau tungkai #ang tidak sama$
2" )en#amakan dan menum3uhkan daerah tulang #ang hilang aki3at patah tulang
ter3uka #ang hilang$
8" )em3uang tulang #ang in<eksi dan diisi dengan :ara menum3uhkan tulang
#ang sehat$
/" )enam3ah tinggi 3adan"

Kontra indikasi pemasangan Ili>aroB 0
!" %pen <raktur dengan so<t tissue #ang perlu penanganan lanjut #ang le3ih 3aik
3ila dipasang single planar fiksator$
2" ,raktur intra artikuler #ang perlu %RI,$
8" Simple <raktur A3isa dengan pemasangan plate and screw nail wire="
A!7=
KOMPLIKASI
A" K"m'li*$si Dini
Sirkulasi darah pada jari harus diperiksaG pem3alut #ang menahan sla3
perlu di3uka atau dilonggarkan" 4edera sara< jarang terjadi$ dan #ang
mengherankan tekanan sara< medianus pada saluran karpal pun jarang terjadi"
Kalau hal ini terjadi$ ligamen karpal #ang melintang harus di3elah sehingga
tekanan saluran dalam karpal 3erkurang" Distro<t re<leks simpatetik mungkin amat
sering ditemukan$ tetapi untungn#a ini jarang 3erkem3ang lengkap menjadi
keadaan atro<i Sude:k" )ungkin terdapat pem3engkakan dan n#eri tekan pada
sendi5sendi jari$ ;aspadalah jangan sampai melalaikan latihan tiap hari" Pada
sekitar 1F kasus$ pada saat gips dilepas tangan akan kaku dan n#eri Berta ter5
dapat tanda5tanda ketidaksta3ilan Basomotor" Sinar5H memperlihatkan
osteoporosis dan terdapat peningkatan aktiBitas pada s:an tulang"
A!=
Komplikasi patah tulang dapat di3agi menjadi komplikasi segera$
komplikasi dini$ dan komplikasi lam3at atau kemudian" Komplikasi segera terjadi
pada saat patah tulang atau segera set8elahn#a$ komplikasi dini terjadi dalam
3e3erapa hari setelah kejadian$ dan komplikasi kemudian terjadi lama setelah
tulang patah" Pada ketigan#a$ di3agi lagi menjadi komplikasi umum dan lokal"
A!2=
.) K"m'li*$si l$n5u%
M$luni"n
)alunion sering ditemukan$ 3aik karena reduksi tidak lengkap atau karena
pergeseran dalam gips #ang terle;atkan" Penampilann#a 3uruk$ kelemahan dan
hilangn#a rotasi dapat 3ersi<at menetap" Pada umumn#a terapi tidak diperlukan"
Bila ketidakmampuan he3at dan pasienn#a relati< muda$ 2$1 :m 3agian 3a;ah
ulna dapat dieksisi untuk memulihkan rotasi$ dan de<ormitas radius dikoreksi
dengan osteotomi"
Pen#atuan lam3at dan non5union pada radius tidak terjadi$ tetapi prosesus
stiloideus ulnar sering han#a diikat dengan jaringan <i3rosa saja dan tetap
mengalami n#eri dan n#eri tekan selama 3e3erapa 3ulan" Kekakuan pada 3ahu$
karena kelalaian$ adalah komplikasi #ang sering ditemukan" Kekakuan
pergelangan tangan dapat terjadi aki3at pem3e3atan #ang lama"
A!=
Os%e"m6eli%is
Adapun komplikasi in<eksi jaringan tulang dise3ut se3agai
osteom#elitis$ dan dapat tim3ul akut atau kronik" Bentuk akut di:irikan
dengan adan#a a;itan demam sistemik maupun mani<estasilo:al #ang 3erjalan
dengan :epat" Pada anak5anak in<eksi tulang seringkali tim3ul se3agaikomplikasi
dari in<eksi pada tempat5tempat lain seperti in<eksi <aring A<aringitis=$ telinga
Aotitis media= dan kulit Aimpetigo=" Bakterin#a AStaph#lo:o::us
aureus$ Strepto:o::us$ Haemoph#lus in<luen>ae= 3erpindah melalui aliran
darah menuju meta<isis tulang didekat lempeng pertum3uhan dimana darah
mengalir ke dalam sinusoid"
Aki3at perkem3ang3iakan 3akteri dan nekrosis jaringan$ maka tempat
peradangan #ang ter3atas ini akan tersas n#eri dan n#eri tekan" Perlu sekali
mendiagnosis ini sedini mungkin$ terutama pada anak5anak$ sehingga pengo3atan
dengan anti3iotika dapat dimulai$ dan pera;atan pem3edahan #ang sesuai dapat
dilakukan dengan pen:egahan pen#e3aran in<eksi #ang masih terlokalisasi dan
untuk men:egah jangan sampai seluruh tulang mengalami kerusaskan #ang
dapatmenim3ulkan kelumpuhan" Diagnosis #ang salah pada anak5anak
#ang menderita osteom#elitis dapat mengaki3atkan keterlam3atan dalam
mem3erikan pengo3atan #ang memadai"
Aa= A3=
*am3ar 20" Aa= %steom#elitis Akut pada Radius Ulna A3= %steom#elitis Kronik
ADikutip dari re<erensi 2/=
Pada orang de;asa$ osteom#elitis juga dapat a;ali oleh 3akteri dalam
aliran darah$ 'amun 3iasan#a aki3at kontaminasi jaringan saat :edera atau
operasi" %steom#elitis kronik adalah aki3at dari osteom#elitis akut
#ang tidak di tangani dengan 3aik" Seperti #ang sudah dise3utkan
se3elumn#a$ osteom#elitis sangan resisten terhadap pengo3atan dengan
anti3iotika" In<eksi tulang sangat sulit untuk ditangani$ 3ahkan tindakan drainase
dan de3ridement$ serta pem3erian anti3iotika #ang tepat masih tidak :ukup untuk
menghilangkan pen#akit"
A 8 =
PROGNOSIS
Proses pen#em3uhan patah tulang adalah proses 3iologis alami #ang akan
terjadi pada setiap patah tulang$ tidak peduli apa #ang telah dikerjakan dokter
pada patahan tulang terse3ut" Pada permulaan akan terjadi perdarahan di sekitar
patahan tulang$ #ang dise3a3kan oleh terputusn#a pem3uluh darah pada tulang
dan periost #ang dise3ut dengan <ase hematoma$ kemudian 3eru3ah menjadi <ase
jaringan <i3rosis$ lalu pen#atuan klinis$ dan pada akhirn#a <ase konsolidasi"
A!2=
9aktu #ang diperlukan untuk pen#em3uhan <raktur tulang sangat
3ergantung pada lokasi <raktur dan umur pasien" Rata5rata masa pen#em3uhan
<raktur0
(okasi ,raktur )asa Pen#em3uhan (okasi ,raktur )asa Pen#em3uhan
!" Pergelangan tangan 85/ minggu 7" Kaki 85/ minggu
2" ,i3ula /56 minggu 2" )etatarsal 156 minggu
8" Ti3ia /56 minggu " )etakarpal 85/ minggu
/" Pergelangan kaki 152 minggu !0" Hairline 25/ minggu
1" Tulang rusuk /51 minggu !!" +ari tangan 258 minggu
6" Jones fracture 851 minggu !2" +ari kaki 25/ minggu
Rata5rata masa pen#em3uhan0 Anak5anak A85/ minggu=$ de;asa A/56 minggu=$
lansia AK 2 minggu="
+umlah Kematian dari <raktur0 /$8 per !00"000 dari !"802 kasus di Kanada pada
tahun !7"
Tingkat kematian dari <raktur0
Kematian 0 !!"66
Insiden 0 !"/"
0$72F rasio dari kematian per insiden
A!=
DAFTAR PUSTAKA
4arter )i:hel A"$ ,raktur dan Dislokasi dalam0 Pri:e S#lBia A$ 9ilson (orraine
):4art#" P$%"7isi"l"i K"nse' Klinis P#"ses8P#"ses Pen6$*i%) &disi 6" Pener3it
Buku Kedokteran &*4" +akarta" 2006" Hal !8615!87!
&ka#uda I;an$ Trauma Skelet ARudapaksa Skelet= dalam0 Rasad Sjahriar$
R$4i"l"i Di$n"s%i*) &disi kedua$ :etakan ke56" Pener3it Buku Balai Pener3itan
,KUI" +akarta" 200" Hal 8!5/8"
*oh (esle# A"$ Peh 9il<red 4" *"$ ,raktur5klasi<ikasi$pen#atuan$ dan komplikasi
dalam 0 4orr Peter" Menen$li P"l$ F"%"8F"%" Di$n"s%i*) Pener3it Buku
Kedokteran &*4" +akarta" 20!!" Hal !!25!2!"
Patel Pradip R"$ Trauma Skeletal dalam0 Patel Pradip R" Le9%u#e N"%es
R$4i"l"i) &disi kedua" Pener3it Buku &rlangga" +akarta" 2001" Hal 22!5280"
Rasjad 4hairuddin$ Struktur dan ,ungsi Tulang dalam0 Rasjad 4hairuddin"
Pen$n%$# Ilmu .e4$h O#%"'e4i) 4etakan keenam" Pener3it PT" .arsi<
9atampone" +akarta" 200" Hal 65!!"

Anda mungkin juga menyukai