Anda di halaman 1dari 2

PRINSIP KERJA PLTA

Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) merupakan pembangkit tenaga listrik


yang mengubahenergi potensial air (energi gravitas air) menjadi energi listrik.
Mesin penggerak yang digunakanadalah turbin air untuk mengubah energi
potensial air menjadi kerja mekanis poros yang akanmemutar rotor generator
untuk menghasilkan energi listrik.
Gambar 1: Prinsip Kerja Pembangkit Listrik Tenaga Air
Air sebagai bahan baku PLTA dapat diperoleh dari sungai secara langsung
disalurkan

untukmemutar

turbin, atau

dengan cara ditampung

dahulu (bersamaan dengan air hujan) denganmenggunakan kolam tandon atau


waduk

sebelum

disalurkan

untuk memutar

turbin.Daya

listrik yang

dibangkitkan dapat dihitung menggunakan pendekatan rumus :


P = 9,8 Q x H x t x g ( kW )
Dimana
P = Daya yang dihasilkan(kW)
Q = Debit air dalam (m3/detik)
H = Tinggi terjun (m)
t = Efisiensi turbin (%)
g = Efisiensi Generator (%)
http://rakhman.net/2013/04/prinsip-kerja-pembangkit-listrik-tenaga-air.html
April 23, 2013 by alief rakhman
PLTU
Dalam PLTU, energi primer yang dikonversikan menjadi energi listrik
adalah bahan bakar. Baban bakar yang digunakan dapat berupa batubara
(padat), minyak (cair), atau gas. Ada kalanya PLTU enggunakan kombinasi
beberapa macam bahan bakar. Konversi energi tingkat pertama yang
berlangsung dalam PLTU adalah konversi energi primer menjadi energi panas
(kalor). Hal ini dilakukan dalam ruang bakar dari ketel uap PLTU. Energi panas

ini kemudian dipindahkan ke dalam air yang ada dalam pipa ketel untuk
menghasilkan uap yang dikumpulkan dalam drum dari ketel. Uap dari drum
ketel dialirkan ke turbin uap. Dalam turbin uap, energi uap dikonversikan
menjadi energi mekanis penggerak generator, dan akhirnya energi mekanik dari
turbin uap ini dikonversikan menjadi energi listrik oleh generator. Secara
skematis, proses tersebut di atas digambarkan oleh Gambar 6.

Gambar 6

Siklus uap dan air yang berlangsung dalam PLTU,


yang dayanya relatif besar, di atas 200 MW

Anda mungkin juga menyukai