Anda di halaman 1dari 11

03/06/2014

BAHAN TAMBAHAN MAKANAN


2014

Kelompok 11

Arif Nanda
Hanna Indah
Kamilah Aminy
Sanindhyariesty

240210110031
240210110032
240210110033
240210110034

03/06/2014

Pendahuluan
Penambahan zat pewarna pada makanan bertujuan agar
makanan lebih menarik.
Di Indonesia, sejak dahulu orang banyak menggunakan
pewarna makanan tradisional yang berasal dari bahan alami,
misalnya kunyit untuk warna kuning, daun suji untuk warna hijau
dan daun jambu untuk warna merah.

Penggolongan Zat Pewarna Secara Umum


Pewarna
alami
Pewarna
sintetis

03/06/2014

Jenis-Jenis Pewarna Makanan


Pewarna pangan adalah zat yang digunakan untuk
memberikan atau meningkatkan warna suatu produk
pangan sehingga dapat membuat produk tersebut
lebih menarik.
Berdasarkan sumbernya, zat pewarna makanan dapat
diklasifikasikan menjadi zat pewarna alami dan
sintetik.

03/06/2014

Contoh-contoh
pewarna alami
diantaranya :

Klorofil

Kurkumin

Karotenoid

Karamel

Antosianin

Berdasarkan daftar FDA (Food and


Drugs Administration), pewarna
alami dan pewarna identik alami
tergolong dalam uncertified color
additives karena tidak memerlukan
sertifikat kemurnian kimiawi.

03/06/2014

03/06/2014

Dyes

merupakan zat warna larut air.


berbentuk granula, cairan, dan pasta.
biasanya digunakan dalam pembuatan minuman berkarbonasi, minuman
ringan, produk baking, produk susu, pembungkus sosis, dan lain-lain.
Contoh pewarna berjenis dyes antara lain : amaranth (merah), tertazine
(kuning), erythrosine (merah cherry)

Lakes

merupakan zat warna gabungan antara zat warna dye dan basa yang
dilapisi oleh suatu zat tertentu.
Tidak larut dalam air.

Digunakan untuk produk-produk yang mengandung lemak dan minyak.

Contoh Pewarna
Sintetik
Tartrazine
Memberi warna kuning pada makanan,
minuman dan obat-obatan.
Banyak terdapat pada mie instan, pudding,
dan permen.
Dampak negatif dalam penggunaan
tartrazine adalah zat warna tersebut
berpotensi meningkatkan hiperaktivitas
anak, menimbulkan efek samping langsung
seperti urtikaria (ruam kulit), rinitis (hidung
meler), asma, purpura (kulit lebam) dan
anafilaksis sistemik (shock).

03/06/2014

Sunset Yellow
Memberikan warna kuning
Sering ditemukan pada jus jeruk, eskrim, ikan kalengan, keju, jeli,
minuman soda, dan obat-obatan.
Konsumsi pewarna aditif ini dalam jangka panjang dapat menimbulkan
urtikaria, rinitis, alergi, hiperaktivitas, sakit perut, mual, dan muntah.

Allura red
Memberikan warna merah jingga.
Sering dijumpai pada permen dan
minuman.
Penggunaannya sudah dilarang di
berbagai negara seperti Belgia,
Perancis, Jerman, Swedia, Austria
dan Norwegia.
Pewarna jenis ini dapat menimbulkan
alergi pada kulit seperti ruam kulit
dan gatal-gatal.

03/06/2014

Penggunaan warna pangan yang


aman telah diatur melalui
peraturan Menteri Kesehatan RI
No. 772/Menkes/Per/IX/88, yang
mengatur mengenai pewarna
yang dilarang digunakan dalam
pangan, pewarna yang diizinkan
serta batas penggunaannya,
termasuk penggunaan bahan
pewarna alami.

PENGGUNAAN PEWARNA BUATAN


TERLARANG

03/06/2014

Menurut WHO, rhodamin B berbahaya bagi kesehatan manusia


karena sifat kimia dan kandungan logam beratnya. Rhodamin B
mengandung senyawa klorin (Cl). Senyawa klorin merupakan
senyawa halogen yang berbahaya dan reaktif.
Rhodamin B dapat menyebabkan iritasi saluran pernafasan,
iritasi kulit, iritasi pada mata, iritasi pada saluran pencernaan,
keracunan, gangguan hati dan dapat menyebabkan kanker

rhodamin B juga dapat menimbulkan efek akut jika tertelan


sebanyak 500 mg/kg BB, yang merupakan dosis toksiknya.
Efek toksik yang mungkin terjadi adalah iritasi saluran cerna

METANIL YELLOW
Metanil yellow merupakan bahan pewarna sintetik berbentuk
serbuk, berwarna kuning kecoklatan, bersifat larut dalam air
dan alkohol, agak larut dalam benzen dan eter, serta sedikit larut
dalam aseton.
Digunakan sebagai pewarna pada tekstil, kertas, tinta, plastik,
kulit, dan cat, serta sebagai indikator asam-basa di laboratorium.
Namun pada prakteknya, di Indonesia pewarna ini sering
disalahgunakan untuk mewarnai berbagai jenis pangan antara
lain kerupuk, mie, tahu, dan pangan jajanan yang berwarna
kuning, seperti gorengan

03/06/2014

Pada penelitian mengenai paparan kronik metanil yellow


terhadap tikus putih (Rattus norvegicus) yang diberikan
melalui pakannya selama 30 hari, diperoleh hasil bahwa
terdapat perubahan hispatologi dan ultrastruktural
pada lambung, usus, hati, dan ginjal. Hal tersebut
menunjukkan efek toksik metanil yellow terhadap tikus.

PENCEGAHAN KERACUNAN AKIBAT


METANIL YELLOW DAN RHODAMIN B
1. Kenali dan hindari pangan yang mengandung metanil
yellow dan rhodamin B
2. Konsumen sebaiknya lebih cerdas dan selektif dalam
memilih produk pangan.
3. Konsumen sebaiknya mencermati label kemasan produk
pangan yang akan dibeli
4. Perhatikan komposisi pangan olahan dengan membaca
label pada kemasan

10

03/06/2014

11

Anda mungkin juga menyukai