Anda di halaman 1dari 99

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)
Nama Sekolah
Mata Pelajaran
Kelas / Program
Semester

:
:
:
:

SMK
Matematika
X (Sepuluh) / Teknologi, Kesehatan, dan Pertanian
Ganjil

Standar Kompetensi

: 1.

Memecahkan masalah berkaitan dengan konsep operasi bilangan


real.

Kompetensi Dasar

: 1.1. Menerapkan operasi pada bilangan real.

Indikator

: 1.

Alokasi Waktu

: 10 tatap muka (5 pertemuan)

A.

Tujuan Pembelajaran
a.
b.
c.
d.
e.

B.

Mengoperasikan dua atau lebih bilangan real (bulat dan pecahan)


(menjumlahkan, mengurangkan, mengali, dan membagi) sesuai
dengan prosedur.
2. Mengonversi bilangan pecahan ke bentuk persen dan sebaliknya.
3. Mengonversi bilangan pecahan ke bentuk desimal dan sebaliknya.
4. Mengaplikasikan konsep perbandingan (senilai dan berbalik nilai)
dan skala dalam penyelesaian masalah program keahlian.
5. Mengaplikasikan konsep bilangan real dalam menyelesaikan
masalah program keahlian.

Peserta didik dapat mengoperasikan dua atau lebih bilangan real (bulat dan pecahan)
(menjumlahkan, mengurangkan, mengali, dan membagi) sesuai dengan prosedur.
Peserta didik dapat mengonversi bilangan pecahan ke bentuk persen dan sebaliknya.
Peserta didik dapat mengonversi bilangan pecahan ke bentuk desimal dan sebaliknya.
Peserta didik dapat mengaplikasikan konsep perbandingan (senilai dan berbalik nilai)
dan skala dalam penyelesaian masalah program keahlian.
Peserta didik dapat mengaplikasikan konsep bilangan real dalam menyelesaikan
masalah program keahlian.

Materi Ajar
a. Sistem bilangan real
b. Operasi pada bilangan real (bulat dan pecahan)
- Penjumlahan dan pengurangan
- Perkalian dan pembagian
c. Konversi bilangan
- Pecahan ke persen dan sebaliknya
- Pecahan ke desimal dan sebaliknya
d. Perbandingan (senilai dan berbalik nilai) dan skala.
e. Penerapan bilangan real dalam menyelesaikan masalah program keahlian.

C.

Metode Pembelajaran
Ceramah, tanya jawab, diskusi kelompok.

D.

Langkah-langkah Kegiatan
Pertemuan Pertama
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali beberapa jenis bilangan dan penulisannya.
Motivasi : Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik akan dapat
mengoperasikan dua atau lebih bilangan real
(bulat dan pecahan)
(menjumlahkan, mengurangkan, mengali, dan membagi) sesuai dengan
prosedur.
Kegiatan Inti
a. Peserta didik diberikan stimulus berupa pemberian materi oleh guru (selain itu
misalkan dalam bentuk lembar kerja, tugas mencari materi dari buku paket atau bukubuku penunjang lain, dari internet/materi yang berhubungan dengan lingkungan, atau
pemberian contoh-contoh materi untuk dapat dikembangkan peserta didik, dari media
interaktif, dsb) mengenai operasi pada bilangan real, kemudian antara peserta didik dan
guru mendiskusikan materi tersebut. (Bahan : buku paket, yaitu buku Matematika
Erlangga Program Keahlian Teknologi, Kesehatan, dan Pertanian Kelas X hal. 2 7
mengenai sistem bilangan real dan operasi pada bilangan real).
b. Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan bagaimana cara
melakukan penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian baik pada bilangan
bulat maupun pada pecahan.
c. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku paket pada
hal. 3 mengenai mengubah bilangan desimal berulang menjadi bentuk pecahan, hal. 5
mengenai penjumlahan dan pengurangan pada bilangan bulat dan pecahan, serta hal. 16
dan 7 mengenai perkalian dan pembagian pada bilangan bulat dan pecahan.
d. Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai operasi pada bilangan bulat dan
pecahan dari Aktivitas Kelas dalam buku paket hal. 9 sebagai tugas individu.
e. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas jawaban soal-soal dari
Aktivitas Kelas dalam buku paket pada hal. 9.
Penutup
a. Peserta didik membuat rangkuman dari materi operasi pada bilangan bulat dan pecahan.
b. Peserta didik dan guru melakukan refleksi.
c. Peserta didik diberikan pekerjaan rumah (PR) berkaitan dengan materi operasi pada
bilangan bulat dan pecahan dari soal-soal pada Aktivitas Kelas yang belum terselesaikan
di kelas atau dari referensi lain.
Pertemuan Kedua
Pendahuluan
Apersepsi : - Mengingat kembali operasi pada bilangan real.
- Membahas PR.
Motivasi : Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik dapat
menentukan hasil konversi bilangan dari suatu bentuk ke bentuk yang lain.

Kegiatan Inti
a. Peserta didik diberikan stimulus berupa pemberian materi secara garis besar oleh guru
(selain itu misalkan dalam bentuk lembar kerja, tugas mencari materi dari buku paket
atau buku-buku penunjang lain, dari internet/materi yang berhubungan dengan
lingkungan, atau pemberian contoh-contoh materi untuk dapat dikembangkan peserta
didik, dari media interaktif, dsb) mengenai cara melakukan konversi bilangan dari
suatu bentuk ke bentuk yang lain. (Bahan : buku paket, yaitu buku Matematika
Erlangga Program Keahlian Teknologi, Kesehatan, dan Pertanian Kelas X hal.7 8
mengenai cara mengonversikan pecahan ke persen dan sebaliknya serta hal. 8 9
mengenai cara mengonversikan pecahan ke desimal dan sebaliknya).
b. Peserta didik dikondisikan dalam beberapa kelompok diskusi dengan masing-masing
kelompok terdiri dari 3-5 orang.
c. Dalam kelompok, masing - masing peserta didik berdiskusi mengenai:
1. Cara mengonversikan pecahan ke persen dan sebaliknya.
2. Cara mengonversikan pecahan ke desimal dan sebaliknya.
d. Masing-masing kelompok diminta menyampaikan hasil diskusinya, sedangkan
kelompok yang lain menanggapi.
e. Setiap kelompok mengerjakan soal-soal mengenai konversi bilangan dari Aktivitas
Kelas dalam buku paket pada hal. 9 sebagai tugas kelompok berupa uraian singkat.
f. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas jawaban soal-soal dari
Aktivitas Kelas dalam buku paket pada hal. 9.
g. Setiap kelompok mengerjakan beberapa soal latihan dalam buku paket pada hal. 9 - 10
sebagai tugas kelompok.
Penutup
a. Peserta didik membuat rangkuman dari materi konversi bilangan.
b. Peserta didik dan guru melakukan refleksi.
c. Peserta didik diberikan pekerjaan rumah (PR) berkaitan dengan materi konversi
bilangan berdasarkan latihan dalam buku paket pada hal. 9 10 yang belum
terselesaikan di kelas atau dari referensi lain.
Pertemuan Ketiga
Pendahuluan
Apersepsi : Motivasi

Mengingat kembali mengenai operasi pembagian pada bilangan bulat


dan pecahan.
Membahas PR.
Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik dapat
mengaplikasikan konsep perbandingan (senilai dan berbalik nilai) dan
skala dalam penyelesaian masalah program keahlian

Kegiatan Inti
a. Peserta didik diberikan stimulus berupa pemberian materi oleh guru (selain itu
misalkan dalam bentuk lembar kerja, tugas mencari materi dari buku paket atau bukubuku penunjang lain, dari internet/materi yang berhubungan dengan lingkungan, atau
pemberian contoh-contoh materi untuk dapat dikembangkan peserta didik, dari media
interaktif, dsb) mengenai perbandingan dan skala, kemudian antara peserta didik dan
guru mendiskusikan materi tersebut. (Bahan : buku paket, yaitu buku Matematika
Erlangga Program Keahlian Teknologi, Kesehatan, dan Pertanian Kelas X hal. 10 11
mengenai perbandingan senilai, hal. 11 13 mengenai perbandingan berbalik nilai, dan
hal. 15 16 mengenai skala).

b. Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan cara


menentukan jenis perbandingan, apakah perbandingan senilai atau perbandingan
berbalik nilai.
c. Peserta didik dan guru secara bersama - sama membahas contoh dalam buku paket
pada hal. 11, 12 13, dan 15 mengenai perbandingan senilai, berbalik nilai, dan skala.
d. Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai perbandingan dari Aktivitas Kelas
dalam buku paket hal. 11, 13, dan 16 sebagai tugas individu berupa uraian singkat.
e. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas jawaban soal-soal dari
Aktivitas Kelas dalam buku paket pada hal. 11, 13, dan 16.
f. Peserta didik mengerjakan beberapa soal latihan dalam buku paket hal. 16 sebagai
tugas individu.
Penutup
a. Peserta didik membuat rangkuman dari materi mengenai perbandingan dan skala.
b. Peserta didik dan guru melakukan refleksi.
c. Peserta didik diberikan pekerjaan rumah (PR) berkaitan dengan materi perbandingan
dan skala dari soal-soal latihan hal. 16 yang belum terselesaikan di kelas atau dari
referensi lain.
Pertemuan Keempat
Pendahuluan
Apersepsi : Motivasi

Mengingat kembali mengenai operasi pada bilangan real, konversi


bilangan, perbandingan dan skala.
Membahas PR.
Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik dapat
mengaplikasikan konsep bilangan real dalam kehidupan sehari-hari.

Kegiatan Inti
a. Peserta didik diberikan stimulus berupa pemberian materi oleh guru (selain itu
misalkan dalam bentuk lembar kerja, tugas mencari materi dari buku paket atau bukubuku penunjang lain, dari internet/materi yang berhubungan dengan lingkungan, atau
pemberian contoh-contoh materi untuk dapat dikembangkan peserta didik, dari media
interaktif, dsb) mengenai aplikasi bilangan real, kemudian antara peserta didik dan guru
mendiskusikan materi tersebut. (Bahan : buku paket, yaitu buku Matematika Erlangga
Program Keahlian Teknologi, Kesehatan, dan Pertanian Kelas X hal. 16 18 mengenai
aplikasi bilangan real).
b. Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mengaplikasikan konsep bilangan
real dalam kehidupan sehari-hari.
c. Peserta didik dan guru secara bersama - sama membahas contoh dalam buku paket
pada hal. 116 18 mengenai aplikasi bilangan real.
d. Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai aplikasi bilangan real dari latihan
dalam buku paket hal. 18 - 19 sebagai tugas individu berupa uraian obyektif.
e. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas jawaban soal-soal dari latihan
dalam buku paket pada hal. 18 19.
Penutup
a. Peserta didik dan guru melakukan refleksi.
b. Peserta didik diberikan pekerjaan rumah (PR) berkaitan dengan materi aplikasi
bilangan real dari soal-soal latihan hal. 18 - 19 yang belum terselesaikan di kelas atau
dari referensi lain.

c. Peserta didik diingatkan untuk mempelajarinya kembali di rumah materi tentang


bilangan real.
Pertemuan Kelima
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali mengenai sistem bilangan real, operasi aljabar pada
bilangan real, konversi bilangan, dan perbandingan dan skala.
Motivasi : Agar peserta didik dapat menyelesaikan soal-soal yang berkaitan dengan
materi sistem bilangan real, operasi aljabar pada bilangan real, konversi
bilangan, dan perbandingan dan skala.
Kegiatan Inti
a. Guru memberikan review materi tentang bilangan real, kemudian diadakan sesi tanya
jawab tentang soal-soal yang belum dimengerti.
b. Peserta didik diminta untuk menyiapkan kertas kosong dan peralatan tulis secukupnya
di atas meja karena akan diberikan tugas / kuis.
c. Peserta didik diberikan lembar soal.
d. Peserta didik diingatkan mengenai waktu pengerjaan soal tugas / kuis, serta diingatkan
untuk mengerjakannya dengan baik.
e. Guru mengumpulkan kertas tugas / kuis jika pengerjaan tugas / kuis telah selesai.
Penutup
Peserta didik diingatkan untuk mempelajari materi berikutnya, yaitu tentang bilangan
berpangkat.
E.

Alat dan Sumber Belajar


Sumber :
- Buku paket, yaitu buku Matematika Erlangga Program Keahlian Teknologi, Kesehatan,
dan Pertanian Kelas X hal. 2 - 19.
- Buku referensi lain.
Alat :
- Laptop
- LCD
- OHP

F.

Penilaian
Teknik
:
Bentuk Instrumen :
Contoh Instrumen :

tugas individu, tugas kelompok, kuis.


uraian singkat, uraian obyektif.

1. Ubahlah pecahan berikut ke dalam bentuk persen dan desimal.


7
3
5
a.
b.
c.
16
50
400
2.

Hitunglah:
a. 2 7

b. 2 7

c. 2 ( 7)

d. 2 7

d.

e. 2 7

5
8
f. 2 (7)

3. Perbandingan panjang, lebar, dan tinggi suatu balok adalah 5 : 3: 2 . Jika lebarnya 15
cm, tentukanlah:
a. Panjang dan tinggi balok,
b. Jumlah seluruh panjang rusuknya.
4. Suatu gedung direncanakan akan dibangun dengan 200 pekerja selama 75 minggu.
Setelah berjalan 15 minggu pembangunan dihentikan sementara selama 20 minggu.
Jika pembangunan ingin selesai sesuai dengan rencana semula, berapakah pekerja yang
harus ditambahkan dalam pembangunan tersebut?
5. Suatu peta dibuat dengan ukuran setiap 8 cm mewakili jarak sebenarnya 96 km. Jika
jarak 2 kota adalah 120 km, berapakah jarak pada peta?
6. Karena prestasinya baik, seorang karyawan mendapatkan bonus 21% dan ia menerima
gaji termasuk bonusnya sebesar Rp1.512.500,00. Tentukan gaji karyawan tersebut
sebelum ditambah bonus.

Jakarta,............................................
Mengetahui,
Kepala Sekolah

Guru Mata Pelajaran Matematika

_______________________
NIP.

_______________________
NIP.

Kompetensi Dasar

Indikator

1.

Alokasi Waktu

10 tatap muka (5 pertemuan).

A.

1.2. Menerapkan operasi pada bilangan berpangkat.


Mengoperasikan bilangan berpangkat sesuai dengan sifatsifatnya.
2. Menyederhanakan bilangan berpangkat atau menentukan
nilainya dengan menggunakan sifat-sifat bilangan berpangkat.
3. Menerapkan konsep bilangan berpangkat dalam penyelesaian
masalah program keahlian.

Tujuan Pembelajaran
a. Peserta didik dapat mengoperasikan bilangan berpangkat sesuai dengan sifat-sifatnya.
b.Peserta didik dapat menyederhanakan bilangan berpangkat atau menentukan nilainya
dengan menggunakan sifat-sifat bilangan berpangkat.
c. Peserta didik dapat m enerapkan konsep bilangan berpangkat dalam penyelesaian
masalah program keahlian.

B.

Materi Ajar
a. Konsep bilangan berpangkat dan sifat-sifatnya
Perkalian bilangan berpangkat
Pembagian bilangan berpangkat
Perpangkatan bilangan berpangkat
Perpangkatan dari perkalian dua atau lebih bilangan
Perpangkatan bilangan pecahan
Bilangan berpangkat nol
Bilangan berpangkat negatif
Bilangan berpangkat pecahan
b.Notasi ilmiah / bentuk baku
c. Menyelesaikan persamaan dalam bentuk pangkat (pengayaan)

C.

Metode Pembelajaran
Ceramah, tanya jawab, diskusi kelompok.

D.

Langkah-langkah Kegiatan
Pertemuan Pertama dan Kedua
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali konsep bilangan berpangkat.
Motivasi : Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan
dapat mengoperasikan bilangan berpangkat sesuai dengan sifat-sifatnya.
Kegiatan Inti
a. Peserta didik diberikan stimulus berupa pemberian materi oleh guru (selain itu
misalkan dalam bentuk lembar kerja, tugas mencari materi dari buku paket atau bukubuku penunjang lain, dari internet/materi yang berhubungan dengan lingkungan, atau
pemberian contoh-contoh materi untuk dapat dikembangkan peserta didik, dari media

b.
c.
d.
e.

interaktif, dsb) mengenai sifat-sifat bilangan berpangkat, kemudian antara peserta didik
dan guru mendiskusikan materi tersebut (Bahan : buku paket, yaitu buku Matematika
Erlangga Program Keahlian Teknologi, Kesehatan, dan Pertanian Kelas X hal. 20 23
mengenai sifat-sifat bilangan berpangkat (perkalian bilangan berpangkat, perpangkatan
bilangan berpangkat, perpangkatan dari perkalian dua atau lebih bilangan,
perpangkatan bilangan pecahan, bilangan berpangkat nol, bilangan berpangkat negatif,
dan bilangan berpangkat pecahan)).
Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan cara
mengoperasikan bilangan berpangkat sesuai sifat-sifatnya.
Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku paket pada
hal. 20, 21, 22, dan 23 tentang sifat-sifat bilangan berpangkat.
Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai sifat-sifat bilangan berpangkat dari
Aktivitas Kelas dalam buku paket hal. 23 sebagai tugas individu.
Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas jawaban soal-soal dari
Aktivitas Kelas dalam buku paket pada hal. 23.

Penutup
a. Peserta didik membuat rangkuman dari materi mengenai sifat-sifat bilangan berpangkat
b. Peserta didik dan guru melakukan refleksi.
c. Peserta didik diberikan pekerjaan rumah (PR) berkaitan dengan materi mengenai sifatsifat bilangan berpangkat dari Aktivitas Kelas yang belum terselesaikan di kelas dan
latihan hal. 24 atau dari referensi lain.
Pertemuan Ketiga
Pendahuluan
Apersepsi : - Mengingat kembali bilangan berpangkat dan sifat-sifatnya.
- Membahas PR
Motivasi : Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan
dapat menuliskan bilangan yang terlalu besar atau terlalu kecil dalam bentuk
baku atau notasi ilmiah.
Kegiatan Inti
a. Peserta didik diberikan stimulus berupa pemberian materi oleh guru (selain itu
misalkan dalam bentuk lembar kerja, tugas mencari materi dari buku paket atau bukubuku penunjang lain, dari internet/materi yang berhubungan dengan lingkungan, atau
pemberian contoh-contoh materi untuk dapat dikembangkan peserta didik, dari media
interaktif, dsb) mengenai bentuk baku, kemudian antara peserta didik dan guru
mendiskusikan materi tersebut (Bahan : buku paket, yaitu buku Matematika Erlangga
Program Keahlian Teknologi, Kesehatan, dan Pertanian Kelas X hal. 23 - 24 tentang
bentuk baku).
b. Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan mengenai cara
menyatakan suatu bilangan ke dalam bentuk baku.
c. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku paket pada
hal. 23 mengenai bagaimana menyatakan suatu bilangan ke dalam bentuk baku.
d. Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai cara menyatakan suatu bilangan ke
dalam bentuk baku dari Aktivitas Kelas dalam buku paket hal. 24 sebagai tugas
individu.
e. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas jawaban soal-soal dari
Aktivitas Kelas dalam buku paket pada hal. 24.
Penutup

a. Peserta didik membuat rangkuman dari materi mengenai cara menyatakan suatu bilangan
ke dalam bentuk baku
b. Peserta didik dan guru melakukan refleksi.
c. Peserta didik diberikan pekerjaan rumah (PR) berkaitan dengan materi mengenai cara
menyatakan suatu bilangan ke dalam bentuk baku dari Aktivitas Kelas yang belum
terselesaikan di kelas atau dari referensi lain.
Pertemuan Keempat
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali bilangan berpangkat dan sifat-sifatnya.
Motivasi : Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan
dapat menyelesaikan persamaan dalam bentuk pangkat.
Kegiatan Inti
a. Peserta didik diberikan stimulus berupa pemberian materi oleh guru (selain itu
misalkan dalam bentuk lembar kerja, tugas mencari materi dari buku paket atau bukubuku penunjang lain, dari internet/materi yang berhubungan dengan lingkungan, atau
pemberian contoh-contoh materi untuk dapat dikembangkan peserta didik, dari media
interaktif, dsb) mengenai persamaan dalam bentuk pangkat, kemudian antara peserta
didik dan guru mendiskusikan materi tersebut (Bahan : buku paket, yaitu buku
Matematika Erlangga Program Keahlian Teknologi, Kesehatan, dan Pertanian Kelas X
hal. 29 30 tentang persamaan dalam bentuk pangkat).
b. Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan mengenai cara
menyelesaikan persamaan dalam bentuk pangkat.
c. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku paket pada
hal. 30 mengenai bagaimana menyelesaikan persamaan dalam bentuk pangkat.
d. Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai cara menyelesaikan persamaan
dalam bentuk pangkat dari Aktivitas Kelas dalam buku paket hal. 30 sebagai tugas
individu.
e. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas jawaban soal-soal dari
Aktivitas Kelas dalam buku paket pada hal. 30.
Penutup
a. Peserta didik membuat rangkuman dari materi mengenai cara menyelesaikan persamaan
dalam bentuk pangkat.
b. Peserta didik dan guru melakukan refleksi.
c. Peserta didik diberikan pekerjaan rumah (PR) berkaitan dengan materi mengenai cara
menyelesaikan persamaan dalam bentuk pangkat dari Aktivitas Kelas yang belum
terselesaikan di kelas atau dari referensi lain.
Pertemuan Kelima
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali mengenai konsep bilangan berpangkat, pangkat bulat
positif, pangkat bulat negatif dan nol, dan bentuk baku.
Motivasi : Agar peserta didik dapat menyelesaikan soal-soal yang berkaitan dengan
materi bilangan berpangkat, bentuk baku, dan menyelesaikan persamaan
dalam bentuk pangkat.
Kegiatan Inti

a. Guru memberikan review materi tentang bilangan berpangkat, kemudian diadakan sesi
tanya jawab tentang soal-soal yang belum dimengerti.
b. Peserta didik diminta untuk menyiapkan kertas kosong dan peralatan tulis secukupnya
di atas meja karena akan diberikan tugas / kuis.
c. Peserta didik diberikan lembar soal.
d. Peserta didik diingatkan mengenai waktu pengerjaan soal tugas / kuis, serta diingatkan
untuk mengerjakannya dengan baik.
e. Guru mengumpulkan kertas tugas jika pengerjaan tugas / kuis telah selesai.
Penutup
Peserta didik diingatkan untuk mempelajari materi berikutnya, yaitu tentang bentuk akar.
E.

Alat dan Sumber Belajar


Sumber :
- Buku paket, yaitu buku Matematika Erlangga Program Keahlian Teknologi, Kesehatan,
dan Pertanian Kelas X hal 20 24, 29 - 30.
- Buku referensi lain.
Alat :
- Laptop
- LCD
- OHP

F.

Penilaian
Teknik
:
Bentuk Instrumen :
Contoh Instrumen :
1.

tugas individu, kuis.


uraian singkat, uraian obyektif.

Sederhanakanlah:
a. (2 ) 2
4 5

1
b. 52

125
c. (a 4 b 3 )7

d.

1 4

10.000

: 252

e.

24 52 33

a 3 b 2 c 6
, untuk a 5, b 2, dan c 1 .
abc
3. Tuliskan bilangan-bilangan berikut ke dalam bentuk baku:
a. 160.000
b. 0,4000560
c. 3.400.000.000
d. 1.250.000.000
e. 0,0001234
2. Hitunglah nilai dari

4. Tentukan nilai x dari

x 3

1

3

6 x

Jakarta,............................................
Mengetahui,
Kepala Sekolah

Guru Mata Pelajaran Matematika

_______________________
NIP.

_______________________
NIP.

Kompetensi Dasar

1.3. Menerapkan operasi pada bilangan irrasional .

Indikator

1. Mengoperasikan bilangan bentuk akar sesuai dengan sifatsifatnya.


2. Menyederhanakan bilangan bentuk akar atau menentukan
nilainya dengan menggunakan sifat-sifat bentuk akar.
3. Menerapkan konsep bilangan irrasional (bentuk akar) dalam
penyelesaian masalah.

Alokasi Waktu

10 tatap muka (5 pertemuan).

A.

Tujuan Pembelajaran
a. Peserta didik dapat mengoperasikan bilangan bentuk akar sesuai dengan sifat-sifatnya.
b. Peserta didik dapat menyederhanakan bilangan bentuk akar atau menentukan nilainya
dengan menggunakan sifat-sifat bentuk akar.
c. Peserta didik dapat menerapkan konsep bilangan irrasional (bentuk akar) dalam
penyelesaian masalah.

B.

Materi Ajar
a. Definisi bentuk akar
b. Menyederhanakan bentuk akar
c. Mengoperasikan bentuk akar
Penjumlahan dan pengurangan bentuk akar
Perkalian bilangan real dengan bentuk akar
Perkalian bentuk akar dengan bentuk akar
Pembagian bentuk akar

C.

Metode Pembelajaran
Ceramah, tanya jawab, diskusi kelompok.

D.

Langkah-langkah Kegiatan
Pertemuan Pertama
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali perbedaan antara bilangan rasional dengan bilangan
irrasional
Motivasi : Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan
dapat menyederhanakan bentuk akar.
Kegiatan Inti
a. Peserta didik diberikan stimulus berupa pemberian materi oleh guru (selain itu
misalkan dalam bentuk lembar kerja, tugas mencari materi dari buku paket atau bukubuku penunjang lain, dari internet/materi yang berhubungan dengan lingkungan, atau

b.
c.
d.
e.

pemberian contoh-contoh materi untuk dapat dikembangkan peserta didik, dari media
interaktif, dsb) mengenai konsep bilangan irrasional (bentuk akar), kemudian antara
peserta didik dan guru mendiskusikan materi tersebut (Bahan : buku paket, yaitu buku
Matematika Erlangga Program Keahlian Teknologi, Kesehatan, dan Pertanian Kelas X
hal 25 tentang definisi bentuk akar dan menyederhanakan bentuk akar).
Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan cara
menyederhanakan bentuk akar.
Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku paket pada
hal. 25 mengenai penyederhanaan bentuk akar.
Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai penyederhanaan bentuk akar dari
Aktivitas Kelas dalam buku paket hal. 25 sebagai tugas individu.
Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas jawaban soal-soal dari
Aktivitas Kelas dalam buku paket pada hal. 25.

Penutup
a. Peserta didik membuat rangkuman dari materi mengenai bentuk akar.
b. Peserta didik dan guru melakukan refleksi.
c. Peserta didik diberikan pekerjaan rumah (PR) berkaitan dengan materi mengenai
bentuk akar dari Aktivitas Kelas yang belum terselesaikan di kelas atau dari referensi
lain.
Pertemuan Kedua
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali bentuk akar.
Motivasi : Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan
dapat melakukan operasi aljabar pada bentuk akar.
Kegiatan Inti
a. Peserta didik diberikan stimulus berupa pemberian materi oleh guru (selain itu
misalkan dalam bentuk lembar kerja, tugas mencari materi dari buku paket atau bukubuku penunjang lain, dari internet/materi yang berhubungan dengan lingkungan, atau
pemberian contoh-contoh materi untuk dapat dikembangkan peserta didik, dari media
interaktif, dsb) mengenai operasi pada bentuk akar, kemudian antara peserta didik dan
guru mendiskusikan materi tersebut (Bahan : buku paket, yaitu buku Matematika
Erlangga Program Keahlian Teknologi, Kesehatan, dan Pertanian Kelas X hal 26 27
tentang penjumlahan dan pengurangan bentuk akar, perkalian bilangan real dengan
bentuk akar, dan perkalian bentuk akar dengan bentuk akar).
b. Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan operasi aljabar
pada bentuk akar.
c. Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai operasi aljabar pada bentuk akar
dari Aktivitas Kelas dalam buku paket hal. 27 sebagai tugas individu.
d. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas jawaban soal-soal dari
Aktivitas Kelas dalam buku paket pada hal. 27.
Penutup
a. Peserta didik membuat rangkuman dari materi mengenai operasi aljabar pada bentuk
akar.
b. Peserta didik dan guru melakukan refleksi.
c. Peserta didik diberikan pekerjaan rumah (PR) berkaitan dengan materi mengenai operasi
aljabar pada bentuk akar dari Aktivitas Kelas yang belum terselesaikan di kelas atau
dari referensi lain.

Pertemuan Ketiga dan Keempat


Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali bentuk akar dan operasi aljabarnya.
Motivasi : Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan
dapat merasionalkan / menyederhanakan penyebut pecahan bentuk akar.
Kegiatan Inti
a. Peserta didik diberikan stimulus berupa pemberian materi oleh guru (selain itu
misalkan dalam bentuk lembar kerja, tugas mencari materi dari buku paket atau bukubuku penunjang lain, dari internet/materi yang berhubungan dengan lingkungan, atau
pemberian contoh-contoh materi untuk dapat dikembangkan peserta didik, dari media
interaktif, dsb) mengenai penyederhanaan bilangan bentuk akar, kemudian antara
peserta didik dan guru mendiskusikan materi tersebut (Bahan : buku paket, yaitu buku
Matematika Erlangga Program Keahlian Teknologi, Kesehatan, dan Pertanian Kelas X
hal 28 29 tentang penyederhanaan pembagian bentuk akar atau perasionalan penyebut
pecahan bentuk akar).
b. Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan mengenai cara
merasionalkan penyebut pecahan bentuk akar.
c. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku paket pada
a
k
hal. 28 mengenai perasionalan bentuk
dan
, serta hal. 29 mengenai
b
a b
k
perasionalan bentuk
.
a b
d. Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai cara merasionalkan penyebut
pecahan bentuk akar dari Aktivitas Kelas dalam buku paket hal. 29 sebagai tugas
individu.
e. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas jawaban soal-soal dari
Aktivitas Kelas dalam buku paket pada hal. 29.
Penutup
a. Peserta didik membuat rangkuman dari materi mengenai cara merasionalkan penyebut
pecahan bentuk akar
b. Peserta didik dan guru melakukan refleksi.
c. Peserta didik diberikan pekerjaan rumah (PR) berkaitan dengan materi mengenai cara
merasionalkan penyebut pecahan bentuk akar dari Aktivitas Kelas yang belum
terselesaikan di kelas dan latihan hal. 30 atau dari referensi lain.
Pertemuan Kelima
Pendahuluan
Apersepsi : - Mengingat kembali mengenai konsep bilangan irrasional, operasi aljabar
pada bentuk akar, dan merasionalkan penyebut pecahan bentuk akar.
- Membahas PR.
Motivasi : Agar peserta didik dapat menyelesaikan soal-soal yang berkaitan dengan
materi mengenai konsep bilangan irrasional, operasi aljabar pada bentuk
akar, dan merasionalkan penyebut pecahan bentuk akar.
Kegiatan Inti

a. Guru memberikan review materi tentang bilangan irrasional, kemudian diadakan sesi
tanya jawab tentang soal-soal yang belum dimengerti.
b. Peserta didik diminta untuk menyiapkan kertas kosong dan peralatan tulis secukupnya
di atas meja karena akan diberikan tugas.
c. Peserta didik diberikan lembar soal.
d. Peserta didik diingatkan mengenai waktu pengerjaan soal tugas, serta diingatkan untuk
mengerjakannya dengan baik.
e. Guru mengumpulkan kertas tugas jika pengerjaan tugas telah selesai.
Penutup
Peserta didik diingatkan untuk mempelajari materi berikutnya, yaitu tentang logaritma.
E.

Alat dan Sumber Belajar


Sumber :
- Buku paket, yaitu buku Matematika Erlangga Program Keahlian Teknologi, Kesehatan,
dan Pertanian Kelas X hal 25 - 31.
- Buku referensi lain.
Alat :
- Laptop
- LCD
- OHP

F.

Penilaian
Teknik
:
Bentuk Instrumen :
Contoh Instrumen :

tugas individu, tugas kelompok.


uraian singkat, uraian obyektif.

1. Rasionalkan bentuk-bentuk di bawah ini.


2
4
a.
c.
3
2 3
15
b.
d.
2 5
2.

Sederhanakan bentuk akar berikut.


a.

3.

12 27

1 2

Bentuk sederhana dari


a.

2 22 5

b.

2 2 2 5

c.

4 22 5

Jakarta,............................................
Mengetahui,

b.

8 5
8 5

96 2 2 2 3
4 3

6
adalah....
8 5
d. 4 2 5
e. 4 2 2 5

Guru Mata Pelajaran Matematika

Kepala Sekolah

_______________________
NIP.

_______________________
NIP.

Kompetensi Dasar

1.4. Menerapkan konsep logaritma.

Indikator

1. Menyelesaikan operasi logaritma sesuai dengan sifat-sifatnya.


2. Menyelesaikan soal-soal logaritma dengan menggunakan tabel
dan tanpa tabel.
3. Menyelesaikan permasalahan program keahlian dengan
menggunakan logaritma.

Alokasi Waktu

8 tatap muka (4 pertemuan).

A.

Tujuan Pembelajaran
a. Peserta didik dapat menyelesaikan operasi logaritma sesuai dengan sifat-sifatnya.
b. Peserta didik dapat menyelesaikan soal-soal logaritma dengan menggunakan tabel dan
tanpa tabel.
c. Peserta didik dapat menyelesaikan permasalahan program keahlian dengan
menggunakan logaritma.

B.

Materi Ajar
a. Pengertian logaritma.
b. Sifat-sifat logaritma (operasi aljabar logaritma).
c. Tabel logaritma dan antilogaritma dalam menentukan nilai logaritma dan antilogaritma
suatu bilangan.

C.

Metode Pembelajaran
Ceramah, tanya jawab, diskusi kelompok.

D.

Langkah-langkah Kegiatan
Pertemuan Pertama
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali konsep bilangan berpangkat.
Motivasi : Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan
dapat mengubah bentuk pangkat ke bentuk logaritma, dan sebaliknya.
Kegiatan Inti
a. Peserta didik diberikan stimulus berupa pemberian materi oleh guru (selain itu
misalkan dalam bentuk lembar kerja, tugas mencari materi dari buku paket atau bukubuku penunjang lain, dari internet/materi yang berhubungan dengan lingkungan, atau
pemberian contoh-contoh materi untuk dapat dikembangkan peserta didik, dari media
interaktif, dsb) mengenai konsep logaritma, kemudian antara peserta didik dan guru
mendiskusikan materi tersebut (Bahan : buku paket, yaitu buku Matematika Erlangga

Program Keahlian Teknologi, Kesehatan, dan Pertanian Kelas X hal. 31 tentang


pengertian logaritma).
b. Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan cara mengubah
bentuk pangkat ke bentuk logaritma, dan sebaliknya.
c. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku paket pada
hal. 31 tentang bagaimana menyatakan bentuk pangkat ke dalam logaritma.
d. Peserta didik diberikan beberapa soal mengenai bagaimana mengubah bentuk pangkat
menjadi bentuk logaritma atau sebaliknya.
Penutup
a. Peserta didik membuat rangkuman dari materi mengenai konsep logaritma.
b. Peserta didik dan guru melakukan refleksi.
Pertemuan Kedua
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali bilangan berpangkat dan konsep logaritma.
Motivasi : Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan dapat
melakukan operasi aljabar pada bentuk logaritma dengan menggunakan sifatsifatnya.
Kegiatan Inti
a. Peserta didik diberikan stimulus berupa pemberian materi oleh guru (selain itu
misalkan dalam bentuk lembar kerja, tugas mencari materi dari buku paket atau bukubuku penunjang lain, dari internet/materi yang berhubungan dengan lingkungan, atau
pemberian contoh-contoh materi untuk dapat dikembangkan peserta didik, dari media
interaktif, dsb) mengenai sifat-sifat logaritma, kemudian antara peserta didik dan guru
mendiskusikan materi tersebut (Bahan : buku paket, yaitu buku Matematika Erlangga
Program Keahlian Teknologi, Kesehatan, dan Pertanian Kelas X hal. 31 - 33 tentang
sifat-sifat logaritma).
b. Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan mengenai cara
melakukan operasi aljabar pada bentuk logaritma.
c. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku paket pada
hal. 32 - 33 mengenai sifat-sifat logaritma.
d. Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai cara melakukan operasi aljabar
pada bentuk logaritma dari Aktivitas Kelas dalam buku paket hal. 33 sebagai tugas
individu.
e. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas jawaban soal-soal dari
Aktivitas Kelas dalam buku paket pada hal. 33.
Penutup
a. Peserta didik membuat rangkuman dari materi mengenai cara melakukan operasi aljabar
pada bentuk logaritma.
b. Peserta didik dan guru melakukan refleksi.
c. Peserta didik diberikan pekerjaan rumah (PR) berkaitan dengan materi mengenai cara
melakukan operasi aljabar pada bentuk logaritma. dari Aktivitas Kelas yang belum
terselesaikan di kelas atau dari referensi lain.
Pertemuan Ketiga
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali logaritma dan sifat-sifatnya.

Motivasi

: Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan
dapat menentukan nilai logaritma dan antilogaritma dengan menggunakan
tabel.

Kegiatan Inti
a. Peserta didik diberikan stimulus berupa pemberian materi oleh guru (selain itu
misalkan dalam bentuk lembar kerja, tugas mencari materi dari buku paket atau bukubuku penunjang lain, dari internet/materi yang berhubungan dengan lingkungan, atau
pemberian contoh-contoh materi untuk dapat dikembangkan peserta didik, dari media
interaktif, dsb) mengenai penentuan logaritma dan antilogaritma dengan menggunakan
tabel, kemudian antara peserta didik dan guru mendiskusikan materi tersebut (Bahan :
buku paket, yaitu buku Matematika Erlangga Program Keahlian Teknologi, Kesehatan,
dan Pertanian Kelas X hal. 34 - 36 tentang penentuan nilai logaritma suatu bilangan
dengan tabel logaritma dan hal. 37 38 tentang penentuan antilogaritma suatu bilangan
dengan tabel antilogaritma).
b. Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan mengenai cara
menentukan nilai logaritma dan antilogaritma dengan menggunakan tabel.
c. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku paket pada
hal. 34 mengenai cara mengubah suatu logaritma menjadi bentuk logaritma berbasis
10, hal. 35 - 36 mengenai cara menentukan nilai logaritma dengan tabel logaritma, dan
hal. 37 38 mengenai cara menentukan antilogaritma dengan tabel antilogaritma.
d. Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai cara menentukan logaritma dan
antilogaritma dengan menggunakan tabel dari Aktivitas Kelas dalam buku paket hal. 36
dan 38 sebagai tugas individu.
e. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas jawaban soal-soal dari
Aktivitas Kelas dalam buku paket pada hal. 36 dan 38.
Penutup
a. Peserta didik membuat rangkuman dari materi mengenai cara menentukan logaritma dan
antilogaritma dengan menggunakan tabel.
b. Peserta didik dan guru melakukan refleksi.
c. Peserta didik diberikan pekerjaan rumah (PR) berkaitan dengan materi mengenai cara
menentukan logaritma dan antilogaritma dengan menggunakan tabel dari Aktivitas
Kelas yang belum terselesaikan di kelas dan latihan hal. 38 - 39 atau dari referensi lain.
Pertemuan Keempat
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali mengenai konsep logaritma, operasi aljabar pada
logaritma, dan menentukan nilai logaritma dan antilogaritma dengan
menggunakan tabel.
Motivasi : Agar peserta didik dapat menyelesaikan soal-soal yang berkaitan dengan
materi logaritma.
Kegiatan Inti
a. Guru memberikan review materi tentang logaritma, kemudian diadakan sesi tanya
jawab tentang soal-soal yang belum dimengerti.
b. Peserta didik diminta untuk menyiapkan kertas kosong dan peralatan tulis secukupnya
di atas meja karena akan diberikan tugas / kuis / ulangan.
c. Peserta didik diberikan lembar soal.

d. Peserta didik diingatkan mengenai waktu pengerjaan soal tugas / kuis / ulangan, serta
diingatkan untuk mengerjakannya dengan baik.
e. Guru mengumpulkan kertas tugas / kuis jika pengerjaan tugas / kuis / ulangan telah
selesai.
Penutup
Peserta didik diingatkan untuk mempelajari materi bilangan real karena akan diadakan
ulangan akhir bab.
E.

Alat dan Sumber Belajar


Sumber :
- Buku paket, yaitu buku Matematika Erlangga Program Keahlian Teknologi, Kesehatan,
dan Pertanian Kelas X hal. 31 - 39.
- Buku referensi lain.
Alat :
- Laptop
- LCD
- OHP

F.

Penilaian
Teknik
:
Bentuk Instrumen :
Contoh Instrumen :

tugas individu, tugas kelompok, kuis, ulangan harian.


uraian singkat, uraian obyektif.

1. Sederhanakanlah.
2
log 50 2 log8 2 log100
a.
1
2

b.
2.

log 9 3 log 7 49 log 32

Diketahui 2 log 3 a . Tentukanlah:


a.

b.

27

log 9
log 4

Jakarta,............................................
Mengetahui,
Kepala Sekolah

Guru Mata Pelajaran Matematika

_______________________
NIP.

_______________________
NIP.

Ulangan Akhir Bab (1 pertemuan)


Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali mengenai konsep bilangan real, bilangan berpangkat,
bilangan bentuk akar, dan logaritma.
Motivasi : Agar peserta didik dapat menyelesaikan soal-soal yang berkaitan dengan
materi bilangan real, bilangan berpangkat, bilangan bentuk akar, dan
logaritma.
Kegiatan Inti
a. Peserta didik diminta untuk menyiapkan kertas ulangan dan peralatan tulis secukupnya
di atas meja karena akan diadakan ulangan akhir bab.
b. Peserta didik diberikan lembar soal ulangan akhir bab.
c. Peserta didik diingatkan mengenai waktu pengerjaan soal ulangan akhir bab, serta
diberi peringatan bahwa ada sanksi bila peserta didik mencontek.
d. Guru mengumpulkan kertas ulangan jika waktu pengerjaan soal ulangan harian telah
selesai.
Penutup
Peserta didik diingatkan untuk mempelajari materi berikutnya, yaitu tentang aproksimasi
kesalahan.
Alat dan Sumber Belajar
Sumber :
- Buku paket, yaitu buku Matematika Erlangga Program Keahlian Teknologi, Kesehatan,
dan Pertanian Kelas X hal.2 - 44.
- Buku referensi lain.
Alat :
- Laptop
- LCD
- OHP
Penilaian
Teknik
:
Bentuk Instrumen :
Contoh Instrumen :

ulangan akhir bab.


uraian obyektif, pilihan ganda.

1
2 3
1. Hasil dari 3 3 : ....
4
5 4
97
33

a.
d.
20
20
33
97

b.
e.
20
20
26
c.
20
2. Nilai x yang memenuhi 53 x 2 252 x 1 adalah....
a.
-4
b. -3
c. -2
d. 3
e. 4
3. Jika 2 log 5 p dan 3 log 5 q , nyatakan 30 log150 dalam p dan q .
4.Rasionalkan bentuk berikut.
8 2
a.
3 2 14
2 5
b.
4 3 7

Jakarta,............................................
Mengetahui,
Kepala Sekolah

Guru Mata Pelajaran Matematika

_______________________
NIP.

_______________________
NIP.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


(RPP)
Nama Sekolah
Mata Pelajaran
Kelas / Program
Semester

:
:
:
:

SMK
Matematika
X (Sepuluh) / Teknologi, Kesehatan, dan Pertanian
Ganjil

Standar Kompetensi

: 2. Memecahkan masalah berkaitan dengan konsep aproksimasi


kesalahan.

Kompetensi Dasar

: 2.1. Menerapkan konsep kesalahan pengukuran.

Indikator

: 1.
2.
3.
4.
5.

Alokasi Waktu
A.

: 8 tatap muka (4 pertemuan)

Tujuan Pembelajaran
a.
b.
c.
d.
e.

B.

Membedakan hasil membilang dan mengukur berdasarkan


pengertiannya.
Melakukan pembulatan hasil pengukuran menggunakan
pendekatan-pendekatan yang ada.
Menentukan salah mutlak dan salah relatif dari hasil pengukuran.
Menghitung persentase kesalahan berdasar hasil pengukurannya.
Menghitung toleransi pengukuran berdasar hasil pengukurannya.

Peserta didik dapat membedakan hasil membilang dan mengukur berdasarkan


pengertiannya.
Peserta didik dapat melakukan pembulatan hasil pengukuran menggunakan pendekatanpendekatan yang ada.
Peserta didik dapat menentukan salah mutlak dan salah relatif dari hasil pengukuran.
Peserta didik dapat menghitung persentase kesalahan berdasar hasil pengukurannya.
Peserta didik dapat menghitung toleransi pengukuran berdasar hasil pengukurannya.

Materi Ajar
a. Membilang dan mengukur

b.
c.
d.
e.
f.
g.
C.

Pembulatan ke satuan ukuran terdekat


Pembulatan ke banyaknya angka / tempat desimal
Pembulatan ke banyaknya angka penting (signifikan)
Menentukan salah mutlak
Menentukan salah relatif dan persentase kesalahan
Menentukan toleransi hasil pengukuran

Metode Pembelajaran
Ceramah, tanya jawab, diskusi kelompok.

D.

Langkah-langkah Kegiatan
Pertemuan Pertama
Pendahuluan
Apersepsi : - Mengetahui jenis-jenis alat ukur yang biasa digunakan dalam kehidupan
sehari-hari.
- Menyiapkan beberapa alat ukur yang biasa digunakan dalam kehidupan
sehari-hari, misalnya jangka sorong, milimeter sekrup, gelas ukur,
penggaris, multimeter, dll.
Motivasi : Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik akan dapat
mengetahui perbedaan antara membilang dan mengukur, serta dapat
menggunakan beberapa alat ukur yang biasa digunakan sehari-hari.
Kegiatan Inti
a. Peserta didik diberikan stimulus berupa pemberian materi oleh guru (selain itu
misalkan dalam bentuk lembar kerja, tugas mencari materi dari buku paket atau bukubuku penunjang lain, dari internet/materi yang berhubungan dengan lingkungan, atau
pemberian contoh-contoh materi untuk dapat dikembangkan peserta didik, dari media
interaktif, dsb) mengenai perbedaan antara membilang dan mengukur, kemudian antara
peserta didik dan guru mendiskusikan materi tersebut. (Bahan : buku paket, yaitu buku
Matematika Erlangga Program Keahlian Teknologi, Kesehatan, dan Pertanian Kelas X
hal. 46 mengenai pengertian membilang dan mengukur).
b. Peserta didik dikondisikan dalam beberapa kelompok dengan masing-masing kelompok
terdiri dari 3-5 orang.
c. Masing-masing kelompok mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan
bagaimana cara menggunakan alat-alat ukur yang ada dengan benar.
d. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas bagaimana cara menggunakan
alat-alat ukur yang ada dengan benar.
Penutup
a. Peserta didik membuat rangkuman dari materi pengertian membilang dan mengukur.
b. Peserta didik dan guru melakukan refleksi.
Pertemuan Kedua
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali pengertian membilang dan mengukur.
Motivasi : Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik dapat melakukan
pembulatan hasil pengukuran.

Kegiatan Inti
a. Peserta didik diberikan stimulus berupa pemberian materi secara garis besar oleh guru
(selain itu misalkan dalam bentuk lembar kerja, tugas mencari materi dari buku paket
atau buku-buku penunjang lain, dari internet/materi yang berhubungan dengan
lingkungan, atau pemberian contoh-contoh materi untuk dapat dikembangkan peserta
didik, dari media interaktif, dsb) mengenai cara melakukan pembulatan hasil
pengukuran (Bahan : buku paket, yaitu buku Matematika Erlangga Program Keahlian
Teknologi, Kesehatan, dan Pertanian Kelas X hal. 47 - 48 mengenai pembulatan ke
satuan ukuran terdekat, hal. 48 49 mengenai pembulatan ke banyaknya angka
desimal, dan hal. 8 9 mengenai pembulatan ke banyaknya angka penting
(signifikan)).
b. Peserta didik dikondisikan dalam beberapa kelompok diskusi dengan masing-masing
kelompok terdiri dari 3-5 orang.
c. Dalam kelompok, masing - masing peserta didik berdiskusi mengenai:
1. Cara melakukan pembulatan ke satuan ukuran terdekat.
2. Cara melakukan pembulatan ke banyaknya angka desimal.
3. Cara melakukan pembulatan ke banyaknya angka penting (signifikan).
d. Masing-masing kelompok diminta menyampaikan hasil diskusinya, sedangkan
kelompok yang lain menanggapi.
e. Setiap kelompok mengerjakan soal-soal mengenai pembulatan hasil pengukuran dari
Aktivitas Kelas dalam buku paket pada hal. 48, 49, dan 50 sebagai tugas kelompok
berupa uraian singkat.
f. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas jawaban soal-soal dari
Aktivitas Kelas dalam buku paket pada hal. 48, 49, dan 50.
g. Peserta didik mengerjakan beberapa soal latihan dalam buku paket pada hal. 50 - 51
sebagai tugas individu.
Penutup
a. Peserta didik membuat rangkuman dari materi pembulatan hasil pengukuran.
b. Peserta didik dan guru melakukan refleksi.
c. Peserta didik diberikan pekerjaan rumah (PR) berkaitan dengan materi pembulatan
hasil pengukuran berdasarkan latihan dalam buku paket pada hal. 50 - 51 yang belum
terselesaikan di kelas atau dari referensi lain.
Pertemuan Ketiga
Pendahuluan
Apersepsi
:
Motivasi

- Mengingat kembali mengenai konsep pengukuran dan pembulatan


hasil pengukuran.
- Membahas PR.
Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik dapat
menerapkan konsep kesalahan pengukuran.

Kegiatan Inti
a. Peserta didik diberikan stimulus berupa pemberian materi oleh guru (selain itu
misalkan dalam bentuk lembar kerja, tugas mencari materi dari buku paket atau bukubuku penunjang lain, dari internet/materi yang berhubungan dengan lingkungan, atau
pemberian contoh-contoh materi untuk dapat dikembangkan peserta didik, dari media
interaktif, dsb) mengenai kesalahan pengukuran, kemudian antara peserta didik dan
guru mendiskusikan materi tersebut. (Bahan : buku paket, yaitu buku Matematika

b.
c.
d.
e.
f.

Erlangga Program Keahlian Teknologi, Kesehatan, dan Pertanian Kelas X hal. 10 11


mengenai perbandingan senilai, hal. 51 mengenai kesalahan pengukuran, hal. 52 53
mengenai salah mutlak, hal. 53 54 mengenai salah relatif dan persentase kesalahan,,
dan hal. 54 - 56 mengenai toleransi pengukuran).
Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan cara
menghitung salah mutlak, salah relatif, persentase kesalahan, dan toleransi pengukuran.
Peserta didik dan guru secara bersama - sama membahas contoh dalam buku paket
pada hal. 52 53, 54, dan 55 56 mengenai salah mutlak, salah relatif dan persentase
kesalahan, serta toleransi pengukuran.
Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai perbandingan dari Aktivitas Kelas
dalam buku paket hal. 53, 54, dan 56 sebagai tugas individu berupa uraian singkat.
Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas jawaban soal-soal dari
Aktivitas Kelas dalam buku paket pada hal. 53, 54, dan 56.
Peserta didik mengerjakan beberapa soal latihan dalam buku paket hal. 56 - 57 sebagai
tugas individu.

Penutup
a. Peserta didik membuat rangkuman dari materi mengenai kesalahan pengukuran.
b. Peserta didik dan guru melakukan refleksi.
c. Peserta didik diberikan pekerjaan rumah (PR) berkaitan dengan materi perbandingan
dan skala dari soal-soal latihan hal. 56 - 57 yang belum terselesaikan di kelas atau dari
referensi lain.
Pertemuan Keempat
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali mengenai pengertian membilang dan mengukur,
pembulatan hasil pengukuran, dan kesalahan pengukuran.
Motivasi : Agar peserta didik dapat menyelesaikan soal-soal yang berkaitan dengan
materi membilang dan mengukur, pembulatan hasil pengukuran, serta
kesalahan pengukuran.
Kegiatan Inti
a. Guru memberikan review materi tentang pengukuran, kemudian diadakan sesi tanya
jawab tentang soal-soal yang belum dimengerti.
b. Peserta didik diminta untuk menyiapkan kertas kosong dan peralatan tulis secukupnya
di atas meja karena akan diberikan tugas.
c. Peserta didik diberikan lembar soal.
d. Peserta didik diingatkan mengenai waktu pengerjaan soal tugas, serta diingatkan untuk
mengerjakannya dengan baik.
e. Guru mengumpulkan kertas tugas jika pengerjaan tugas telah selesai.
Penutup
Peserta didik diingatkan untuk mempelajari materi berikutnya, yaitu tentang operasi hasil
pengukuran.
E.

Alat dan Sumber Belajar


Sumber :
- Buku paket, yaitu buku Matematika Erlangga Program Keahlian Teknologi, Kesehatan,
dan Pertanian Kelas X hal. 46 - 57.

Buku referensi lain.

Alat :
- Laptop
- LCD
- OHP
F.

Penilaian
Teknik
:
Bentuk Instrumen :
Contoh Instrumen :

tugas individu, tugas kelompok.


uraian singkat, uraian obyektif.

2
sebagai bilangan desimal dan dibulatkan sampai:
7
Dua tempat desimal,
Dua angka penting,
Tiga tempat desimal,
Tiga angka penting.

1. Nyatakan 1
a.
b.
c.
d.

2. Untuk mengetahui atau mengontrol tegangan dan arus listrik yang mengalir pada suatu
gedung bertingkat dipasang sebuah alat ukur. Hasil bacaan pada alat di sore hari
menunjukkan 218,75 volt. Tentukanlah:
a. Banyaknya angka penting,
b. Hasil bacaan apabila dinyatakan dalam volt terdekat.
3. Potongan pipa diperlukan dengan panjang yang dinyatakan oleh 6 0, 2 cm . Yang
mana berikut ini dapat diterima dan yang mana ditolak?
a.
6, 3 cm
c. 6,09 cm
b,
5,6 cm
d. 5,82 cm

Jakarta,............................................
Mengetahui,
Kepala Sekolah

Guru Mata Pelajaran Matematika

_______________________
NIP.

_______________________
NIP.

Kompetensi Dasar

Indikator

1.

Alokasi Waktu

5 tatap muka (3 pertemuan).

A.

2.2. Menerapkan konsep operasi hasil pengukuran.


Menghitung jumlah dan selisih hasil pengukuran untuk
menentukan hasil maksimum dan minimumnya.
2. Menghitung hasil kali pengukuran untuk menentukan hasil
maksimum dan minimumnya.

Tujuan Pembelajaran
a. Peserta didik dapat menghitung jumlah dan selisih hasil pengukuran untuk menentukan
hasil maksimum dan minimumnya.
b.Peserta didik dapat menghitung hasil kali pengukuran untuk menentukan hasil maksimum
dan minimumnya.

B.

Materi Ajar
a. Penjumlahan dan pengurangan hasil pengukuran.
b. Hasil kali pengukuran.

C.

Metode Pembelajaran
Ceramah, tanya jawab, diskusi kelompok.

D.

Langkah-langkah Kegiatan
Pertemuan Pertama
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali konsep pengukuran, pembulatan hasil pengukuran, dan
kesalahan pengukuran.
Motivasi : Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan dapat
menghitung jumlah dan selisih hasil pengukuran untuk menentukan hasil
maksimum dan minimumnya.

.
Kegiatan Inti
a. Peserta didik diberikan stimulus berupa pemberian materi oleh guru (selain itu
misalkan dalam bentuk lembar kerja, tugas mencari materi dari buku paket atau bukubuku penunjang lain, dari internet/materi yang berhubungan dengan lingkungan, atau
pemberian contoh-contoh materi untuk dapat dikembangkan peserta didik, dari media

b.
c.
d.
e.

interaktif, dsb) mengenai penjumlahan dan pengurangan hasil pengukuran, kemudian


antara peserta didik dan guru mendiskusikan materi tersebut (Bahan : buku paket, yaitu
buku Matematika Erlangga Program Keahlian Teknologi, Kesehatan, dan Pertanian
Kelas X hal. 57 - 59 mengenai hasil maksimum dan minimum dari hasil penjumlahan
dan pengurangan pengukuran).
Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan cara
menentukan hasil maksimum dan hasil minimum dari hasil penjumlahan dan
pengurangan pengukuran.
Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku paket pada
hal. 57 - 58 tentang hasil maksimum dan minimum dari hasil penjumlahan dan
pengurangan pengukuran.
Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai hasil maksimum dan minimum dari
hasil penjumlahan dan pengurangan pengukuran dari Aktivitas Kelas dalam buku paket
hal. 59 sebagai tugas individu.
Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas jawaban soal-soal dari
Aktivitas Kelas dalam buku paket pada hal. 59.

Penutup
a. Peserta didik membuat rangkuman dari materi mengenai hasil maksimum dan minimum
dari hasil penjumlahan dan pengurangan pengukuran.
b. Peserta didik dan guru melakukan refleksi.
c. Peserta didik diberikan pekerjaan rumah (PR) berkaitan dengan materi mengenai
penjumlahan dan pengurangan hasil pengukuran dari Aktivitas Kelas yang belum
terselesaikan di kelas dan latihan hal. 59 - 60 atau dari referensi lain.
Pertemuan Kedua
Pendahuluan
Apersepsi : - Mengingat kembali konsep pengukuran, pembulatan hasil pengukuran,
kesalahan pengukuran, dan hasil maksimum dan minimum penjumlahan
dan pengurangan hasil pengukuran.
- Membahas PR
Motivasi : Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan
dapat menghitung hasil kali pengukuran untuk menentukan hasil maksimum
dan minimumnya.
Kegiatan Inti
a. Peserta didik diberikan stimulus berupa pemberian materi oleh guru (selain itu
misalkan dalam bentuk lembar kerja, tugas mencari materi dari buku paket atau bukubuku penunjang lain, dari internet/materi yang berhubungan dengan lingkungan, atau
pemberian contoh-contoh materi untuk dapat dikembangkan peserta didik, dari media
interaktif, dsb) mengenai hasil kali pengukuran, kemudian antara peserta didik dan
guru mendiskusikan materi tersebut (Bahan : buku paket, yaitu buku Matematika
Erlangga Program Keahlian Teknologi, Kesehatan, dan Pertanian Kelas X hal. 59 60
tentang menentukan hasil maksimum dan minimum dari hasil kali pengukuran).
b. Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan mengenai cara
menentukan hasil maksimum dan minimum dari hasil kali pengukuran.
c. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku paket pada
hal. 59 mengenai bagaimana cara menentukan hasil maksimum dan minimum dari hasil
kali pengukuran.

d. Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai cara menentukan hasil maksimum
dan minimum dari hasil kali pengukuran dari Aktivitas Kelas dalam buku paket hal. 59
sebagai tugas individu.
e. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas jawaban soal-soal dari
Aktivitas Kelas dalam buku paket pada hal. 59.
Penutup
a. Peserta didik membuat rangkuman dari materi mengenai cara menentukan hasil
maksimum dan minimum dari hasil kali pengukuran.
b. Peserta didik dan guru melakukan refleksi.
c. Peserta didik diberikan pekerjaan rumah (PR) berkaitan dengan materi mengenai cara
menentukan hasil maksimum dan minimum dari hasil kali pengukuran dari Aktivitas
Kelas yang belum terselesaikan di kelas dan latihan hal. 59 60 atau dari referensi lain.
Pertemuan Ketiga
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali mengenai penentuan hasil maksimum dan minimum dari
hasil penjumlahan, pengurangan, dan perkalian pengukuran.
Motivasi : Agar peserta didik dapat menyelesaikan soal-soal yang berkaitan dengan
materi penentuan hasil maksimum dan minimum dari hasil penjumlahan,
pengurangan, dan perkalian pengukuran.
Kegiatan Inti
a. Guru memberikan review materi tentang penentuan hasil maksimum dan minimum dari
hasil penjumlahan, pengurangan, dan perkalian pengukuran, kemudian diadakan sesi
tanya jawab tentang soal-soal yang belum dimengerti.
b. Peserta didik diminta untuk menyiapkan kertas kosong dan peralatan tulis secukupnya
di atas meja karena akan diberikan tugas.
c. Peserta didik diberikan lembar soal.
d. Peserta didik diingatkan mengenai waktu pengerjaan soal tugas, serta diingatkan untuk
mengerjakannya dengan baik.
e. Guru mengumpulkan kertas tugas jika pengerjaan tugas telah selesai.
Penutup
Peserta didik diingatkan untuk mempelajari materi pengukuran karena akan diadakan
ulangan akhir bab pada pertemuan selanjutnya.
E.

Alat dan Sumber Belajar


Sumber :
- Buku paket, yaitu buku Matematika Erlangga Program Keahlian Teknologi, Kesehatan,
dan Pertanian Kelas X hal. 57 - 60.
- Buku referensi lain.
Alat :
- Laptop
- LCD
- OHP

F.

Penilaian

Teknik
:
Bentuk Instrumen :
Contoh Instrumen :

tugas individu.
uraian singkat.

Carilah jumlah dan selisih maksimum serta minimum dari hasil-hasil pengukuran berikut
ini.
a. 12 g dan 17 g
b.4,3 m dan 4,7 m
c. 2,4 ton dan 8 ton
d.1,42 kg dan 0,90 kg

Jakarta,............................................
Mengetahui,
Kepala Sekolah

Guru Mata Pelajaran Matematika

_______________________
NIP.

_______________________
NIP.

Ulangan Akhir Bab (1 pertemuan)


Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali mengenai konsep pengukuran, pembulatan hasil
pengukuran, kesalahan hasil pengukuran, dan penentuan hasil maksimum
dan minimum dari hasil penjumlahan, pengurangan, dan hasil kali
pengukuran.
Motivasi : Agar peserta didik dapat menyelesaikan soal-soal yang berkaitan dengan
materi pengukuran, pembulatan hasil pengukuran, kesalahan hasil
pengukuran, dan penentuan hasil maksimum dan minimum dari hasil
penjumlahan, pengurangan, dan hasil kali pengukuran.
Kegiatan Inti
a. Peserta didik diminta untuk menyiapkan kertas ulangan dan peralatan tulis secukupnya
di atas meja karena akan diadakan ulangan akhir bab.
b. Peserta didik diberikan lembar soal ulangan akhir bab.
c. Peserta didik diingatkan mengenai waktu pengerjaan soal ulangan akhir bab, serta
diberi peringatan bahwa ada sanksi bila peserta didik mencontek.
d. Guru mengumpulkan kertas ulangan jika waktu pengerjaan soal ulangan harian telah
selesai.
Penutup
Peserta didik diingatkan untuk mempelajari materi berikutnya, yaitu tentang persamaan dan
pertidaksamaan.
Alat dan Sumber Belajar
Sumber :
- Buku paket, yaitu buku Matematika Erlangga Program Keahlian Teknologi, Kesehatan,
dan Pertanian Kelas X hal. 46 - 64.
- Buku referensi lain.
Alat :
- Laptop
- LCD
- OHP

Penilaian
Teknik
:
Bentuk Instrumen :
Contoh Instrumen :

ulangan akhir bab.


uraian obyektif, pilihan ganda.

1. Hasil pengukuran panjang suatu benda 60,23 mm. Salah mutlaknya adalah....
a. 0,1 mm
d. 0,005 mm
b. 0,05 mm
e. 0,001 mm
c. 0,01 mm
2.

Massa sebuah zat setelah ditimbang adalah 57,214 kg. Toleransi pengukuran
tersebut adalah ....
a. 0,8%
d. 0,000891%
b. 0,0085%
e. 0,0789%
c. 0,000874%

3.

Tentukan luas maksimum dan minimum persegi panjang dengan panjang sisisisi sebagai berikut.
a. 7 cm x 6 cm
b. 2,5 mm x 3,5 mm
c. 17,5 cm x 210 mm

4. Perbandingan zat A, zat B, dan zat C dalam sebuah obat adalah 2 : 3: 5 . Jika diketahui
massa obat tertentu 1,75 gram, tentukan massa masing-masing zat beserta batasbatasnya.

Jakarta,............................................
Mengetahui,
Kepala Sekolah

Guru Mata Pelajaran Matematika

_______________________
NIP.

_______________________
NIP.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


(RPP)
Nama Sekolah
Mata Pelajaran
Kelas / Program
Semester

:
:
:
:

Standar Kompetensi

Kompetensi Dasar

: 3.1. Menentukan
himpunan
pertidaksamaan linear.

Indikator

Memecahkan masalah berkaitan


pertidaksamaan linear dan kuadrat.

sistem

penyelesaian

persamaan
persamaan

: 8 tatap muka (4 pertemuan)

Tujuan Pembelajaran
a.
b.
c.

B.

3.

: 1. Menentukan penyelesian persamaan linear.


2. Menentukan penyelesaian pertidaksamaan linear.
3. Menerapkan persamaan dan pertidaksamaan linear dalam
menyelesaikan masalah program keahlian.

Alokasi Waktu
A.

SMK
Matematika
X (Sepuluh) / Teknologi, Kesehatan, dan Pertanian
Ganjil

Peserta didik dapat menentukan penyelesian persamaan linear.


Peserta didik dapat menentukan penyelesaian pertidaksamaan linear.
Peserta didik dapat menerapkan persamaan dan pertidaksamaan linear dalam
menyelesaikan masalah program keahlian.

Materi Ajar
a. Persamaan linear dan penyelesaiannya.
b. Pertidaksamaan linear dan penyelesaiannya.
c. Aplikasi persamaan dan pertidaksamaan linear.

dan
dan

C.

Metode Pembelajaran
Ceramah, tanya jawab, diskusi kelompok.

D.

Langkah-langkah Kegiatan
Pertemuan Pertama
Pendahuluan
Apersepsi : Motivasi : Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik akan dapat
menentukan penyelesaian persamaan linear.
Kegiatan Inti
a. Peserta didik diberikan stimulus berupa pemberian materi oleh guru (selain itu
misalkan dalam bentuk lembar kerja, tugas mencari materi dari buku paket atau bukubuku penunjang lain, dari internet/materi yang berhubungan dengan lingkungan, atau
pemberian contoh-contoh materi untuk dapat dikembangkan peserta didik, dari media
interaktif, dsb) mengenai persamaan linear dan penyelesaiannya, kemudian antara
peserta didik dan guru mendiskusikan materi tersebut. (Bahan : buku paket, yaitu buku
Matematika Erlangga Program Keahlian Teknologi, Kesehatan, dan Pertanian Kelas X
hal. 66 - 67 mengenai persamaan linear).
b. Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan pengertian
persamaan linear dan bagaimana menentukan himpunan penyelesaiannya.
c. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku paket pada
hal. 67 mengenai cara menentukan nilai variabel dari sebuah persamaan linear.
d. Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai persamaan linear dari Aktivitas
Kelas dalam buku paket hal. 67 sebagai tugas individu.
e. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas jawaban soal-soal dari
Aktivitas Kelas dalam buku paket pada hal. 67.
Penutup
a. Peserta didik membuat rangkuman dari materi persamaan linear.
b. Peserta didik dan guru melakukan refleksi.
c. Peserta didik diberikan pekerjaan rumah (PR) berkaitan dengan materi persamaan linear
dari soal-soal pada Aktivitas Kelas yang belum terselesaikan di kelas atau dari referensi
lain.
Pertemuan Kedua
Pendahuluan
Apersepsi : - Mengingat kembali persamaan linear.
- Membahas PR.
Motivasi : Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik dapat
menentukan himpunan penyelesaian pertidaksamaan linear.
Kegiatan Inti
a. Peserta didik diberikan stimulus berupa pemberian materi secara garis besar oleh guru
(selain itu misalkan dalam bentuk lembar kerja, tugas mencari materi dari buku paket
atau buku-buku penunjang lain, dari internet/materi yang berhubungan dengan
lingkungan, atau pemberian contoh-contoh materi untuk dapat dikembangkan peserta

b.
c.
d.
e.

didik, dari media interaktif, dsb) mengenai cara menentukan himpunan penyelesaian
pertidaksamaan linear, kemudian antara peserta didik dan guru mendiskusikan materi
tersebut. (Bahan : buku paket, yaitu buku Matematika Erlangga Program Keahlian
Teknologi, Kesehatan, dan Pertanian Kelas X hal.67 - 70 mengenai cara menentukan
himpunan penyelesaian pertidaksamaan linear).
Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan pengertian
pertidaksamaan linear dan bagaimana menentukan himpunan penyelesaiannya.
Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku paket pada
hal. 69 mengenai cara menentukan himpunan penyelesaian dari sebuah pertidaksamaan
linear.
Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai pertidaksamaan linear dari
Aktivitas Kelas dalam buku paket hal. 70 sebagai tugas individu.
Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas jawaban soal-soal dari
Aktivitas Kelas dalam buku paket pada hal. 70.

Penutup
a. Peserta didik membuat rangkuman dari materi pertidaksamaan linear.
b. Peserta didik dan guru melakukan refleksi.
c. Peserta didik diberikan pekerjaan rumah (PR) berkaitan dengan materi pertidaksamaan
linear dari soal-soal pada Aktivitas Kelas yang belum terselesaikan di kelas atau dari
referensi lain.
Pertemuan Ketiga
Pendahuluan
Apersepsi : Motivasi

Mengingat kembali mengenai cara menentukan himpunan penyelesaian,


baik pada persamaan linear maupun pada pertidaksamaan linear.
Membahas PR.
Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik dapat
mengaplikasikan konsep persamaan dan pertidaksamaan linear dalam
penyelesaian masalah program keahlian.

Kegiatan Inti
a. Peserta didik diberikan stimulus berupa pemberian materi oleh guru (selain itu
misalkan dalam bentuk lembar kerja, tugas mencari materi dari buku paket atau bukubuku penunjang lain, dari internet/materi yang berhubungan dengan lingkungan, atau
pemberian contoh-contoh materi untuk dapat dikembangkan peserta didik, dari media
interaktif, dsb) mengenai aplikasi persamaan dan pertidaksamaan linear, kemudian
antara peserta didik dan guru mendiskusikan materi tersebut. (Bahan : buku paket, yaitu
buku Matematika Erlangga Program Keahlian Teknologi, Kesehatan, dan Pertanian
Kelas X hal. 10 11 mengenai perbandingan senilai, hal. 70 71 mengenai aplikasi
persamaan dan pertidaksamaan linear).
b. Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan bagaimana
penerapan persamaan dan pertidaksamaan linear dalam menyelesaikan masalah
program keahlian.
c. Peserta didik dan guru secara bersama - sama membahas contoh dalam buku paket
pada hal. 70 - 71 mengenai aplikasi persamaan dan pertidaksamaan linear.
d. Peserta didik mengerjakan beberapa soal latihan dalam buku paket hal. 71 - 72 sebagai
tugas individu.

e. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas jawaban soal-soal dari latihan
dalam buku paket pada hal. 71 - 72.
Penutup
a. Peserta didik membuat rangkuman dari materi mengenai aplikasi persamaan dan
pertidaksamaan linear.
b. Peserta didik dan guru melakukan refleksi.
c. Peserta didik diberikan pekerjaan rumah (PR) berkaitan dengan materi perbandingan
dan skala dari soal-soal latihan hal. 71 - 72 yang belum terselesaikan di kelas atau dari
referensi lain.
Pertemuan Keempat
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali mengenai persamaan dan pertidaksamaan linear, serta
penerapannya dalam menyelesaikan masalah program keahlian.
Motivasi : Agar peserta didik dapat menyelesaikan soal-soal yang berkaitan dengan
materi persamaan dan pertidaksamaan linear, serta penerapannya dalam
menyelesaikan masalah program keahlian.
Kegiatan Inti
a. Guru memberikan review materi tentang bilangan real, kemudian diadakan sesi tanya
jawab tentang soal-soal yang belum dimengerti.
b. Peserta didik diminta untuk menyiapkan kertas kosong dan peralatan tulis secukupnya
di atas meja karena akan diberikan tugas / kuis.
c. Peserta didik diberikan lembar soal.
d. Peserta didik diingatkan mengenai waktu pengerjaan soal tugas / kuis, serta diingatkan
untuk mengerjakannya dengan baik.
e. Guru mengumpulkan kertas tugas / kuis jika pengerjaan tugas / kuis telah selesai.
Penutup
Peserta didik diingatkan untuk mempelajari materi berikutnya, yaitu tentang persamaan dan
pertidaksamaan kuadrat.
E.

Alat dan Sumber Belajar


Sumber :
- Buku paket, yaitu buku Matematika Erlangga Program Keahlian Teknologi, Kesehatan,
dan Pertanian Kelas X hal.66 - 72.
- Buku referensi lain.
Alat :
- Laptop
- LCD
- OHP

F.

Penilaian
Teknik
:
Bentuk Instrumen :
Contoh Instrumen :

tugas individu, kuis.


uraian singkat, uraian obyektif.

1. Tentukan nilai x dari persamaan 20(3x 1) 50(5 x) .


2. Tentukan himpunan penuelesaian pertidaksamaan berikut.
5b 3 7b 11
a.
r 2
r4
4 2
b.
3
4
3.

Berat astronot dan pesawatnay ketika mendarat di bulan tidak boleh melebihi 200 kg.
1
Jika berat pesawat di bumi 900 kg dan berat benda di bulan
dari berat benda di
6
bumi, tentukan berat maksimum astronot di bumi.

Jakarta,............................................
Mengetahui,
Kepala Sekolah

Guru Mata Pelajaran Matematika

_______________________
NIP.

_______________________
NIP.

Kompetensi Dasar

Indikator

1. Menentukan penyelesaian persamaan kuadrat.


2. Menentukan penyelesaian pertidaksamaan kuadrat.

Alokasi Waktu

10 tatap muka (5 pertemuan).

A.

3.2. Menentukan himpunan penyelesaian persamaan dan


pertidaksamaan kuadrat.

Tujuan Pembelajaran
a. Peserta didik dapat menentukan penyelesaian persamaan kuadrat.
b. Peserta didik dapat menentukan penyelesaian pertidaksamaan kuadrat.

B.

Materi Ajar
a. Definisi persamaan kuadrat
b. Menentukan akar-akar persamaan kuadrat dengan faktorisasi, melengkapkan bentuk
kuadrat sempurna, dan rumus abc
c. Jenis-jenis akar persamaan kuadrat
d. Rumus jumlah dan hasil kali akar-akar persamaan kuadrat
e. Pertidaksamaan kuadrat

C.

Metode Pembelajaran
Ceramah, tanya jawab, diskusi kelompok.

D.

Langkah-langkah Kegiatan
Pertemuan Pertama
Pendahuluan
Apersepsi : Motivasi : Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan
dapat menentukan akar-akar persamaan kuadrat dengan faktorisasi,
melengkapkan bentuk kuadrat sempurna, dan rumus abc.
Kegiatan Inti

a. Peserta didik diberikan stimulus berupa pemberian materi oleh guru (selain itu
misalkan dalam bentuk lembar kerja, tugas mencari materi dari buku paket atau bukubuku penunjang lain, dari internet/materi yang berhubungan dengan lingkungan, atau
pemberian contoh-contoh materi untuk dapat dikembangkan peserta didik, dari media
interaktif, dsb) mengenai pengertian persamaan kuadrat dan menyelesaikan persamaan
kuadrat dengan faktorisasi., melengkapkan kuadrat sempurna, dan rumus abc,
kemudian antara peserta didik dan guru mendiskusikan materi tersebut (Bahan : buku
paket, yaitu Buku Matematika Program Keahlian Teknologi, Kesehatan, dan Pertanian
untuk SMK dan MAK Kelas X hal. 73 mengenai definisi persamaan kuadrat, hal. 73
74 mengenai penyelesaian persamaan kuadrat dengan faktorisasi, hal. 74 - 75 mengenai
penyelesaian persamaan kuadrat dengan melengkapkan bentuk kuadrat sempurna, hal.
76 - 77 mengenai penyelesaian persamaan kuadrat dengan rumus abc).
b. Peserta didik dikondisikan dalam beberapa kelompok diskusi dengan masing-masing
kelompok terdiri dari 3-5 orang.
c. Dalam kelompok, masing - masing peserta didik berdiskusi mengenai:
1. Definisi persamaan kuadrat.
2. Cara menyelesaikan persamaan kuadrat dengan faktorisasi.
3. Cara menyelesaikan persamaan kuadrat dengan melengkapkan bentuk kuadrat
sempurna.
4. Cara menyelesaikan persamaan kuadrat dengan menggunakan rumus abc.
d. Masing-masing kelompok diminta menyampaikan hasil diskusinya, sedangkan
kelompok yang lain menanggapi.
e. Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan cara
menyelesaikan persamaan kuadrat dengan faktorisasi, melengkapkan bentuk kuadrat
sempurna, dan rumus abc.
f. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku paket pada
hal. 74 mengenai penyelesaian persamaan kuadrat dengan faktorisasi, hal. 75 mengenai
penyelesaian persamaan kuadrat dengan melengkapkan bentuk kuadrat sempurna, dan
hal. 76 mengenai penyelesaian persamaan kuadrat dengan rumus abc.
g. Setiap kelompok mengerjakan soal-soal mengenai penyelesaian persamaan kuadrat dari
Aktivitas Kelas dalam buku paket pada hal. 74, 75, dan 77 sebagai tugas kelompok
berupa uraian singkat.
h. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas jawaban soal-soal dari
Aktivitas Kelas dalam buku paket pada hal. 74, 75, dan 77.
i. Setiap kelompok mengerjakan beberapa soal latihan tentang penyelesaian persamaan
kuadrat dengan faktorisasi, melengkapkan bentuk kuadrat sempurna, dan rumus abc
dalam buku paket pada hal. 81 82 sebagai tugas kelompok.
Penutup
a. Peserta didik membuat rangkuman dari materi mengenai penyelesaian persamaan
kuadrat.
b. Peserta didik dan guru melakukan refleksi.
c. Peserta didik diberikan pekerjaan rumah (PR) berkaitan dengan materi penyelesaian
persamaan kuadrat dari soal-soal pada Aktivitas Kelas dalam buku paket hal. 74, 75,
dan 77 maupun latihan hal. 81 - 82 yang belum terselesaikan di kelas atau dari referensi
lain.
Pertemuan Kedua
Pendahuluan
Apersepsi : Membahas PR.

Motivasi

: Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan
dapat menentukan jenis-jenis akar persamaan kuadrat.

Kegiatan Inti
a. Peserta didik diberikan stimulus berupa pemberian materi oleh guru (selain itu
misalkan dalam bentuk lembar kerja, tugas mencari materi dari buku paket atau bukubuku penunjang lain, dari internet/materi yang berhubungan dengan lingkungan, atau
pemberian contoh-contoh materi untuk dapat dikembangkan peserta didik, dari media
interaktif, dsb) mengenai jenis-jenis akar persamaan kuadrat, kemudian antara peserta
didik dan guru mendiskusikan materi tersebut (Bahan : buku paket, yaitu buku
Matematika Erlangga Program Keahlian Teknologi, Kesehatan, dan Pertanian Kelas X
hal. 77 - 78 tentang jenis-jenis akar persamaan kuadrat).
b. Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan mengenai cara
mengetahui jenis-akar persamaan kuadrat berdasarkan nilai diskriminan.
c. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku paket pada
hal. 77 - 78 mengenai bagaimana mengetahui jenis-jenis akar persamaan kuadrat tanpa
mencari akarnya terlebih dahulu.
d. Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai cara mengetahui jenis akar
persamaan kuadrat dari Aktivitas Kelas dalam buku paket hal. 80 sebagai tugas
individu.
e. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas jawaban soal-soal dari
Aktivitas Kelas dalam buku paket pada hal. 80.
Penutup
a. Peserta didik membuat rangkuman dari materi mengenai cara mengetahui jenis-akar
persamaan kuadrat berdasarkan nilai diskriminan.
b. Peserta didik dan guru melakukan refleksi.
c. Peserta didik diberikan pekerjaan rumah (PR) berkaitan dengan materi mengenai cara
mengetahui jenis-akar persamaan kuadrat berdasarkan nilai diskriminan dari Aktivitas
Kelas yang belum terselesaikan di kelas atau dari referensi lain.
Pertemuan Ketiga
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali cara menyelesaikan persamaan kuadrat dengan
menggunakan rumus abc.
Motivasi : Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan
dapat menentukan jumlah dan hasil kali akar-akar persamaan kuadrat.
Kegiatan Inti
a. Peserta didik diberikan stimulus berupa pemberian materi oleh guru (selain itu
misalkan dalam bentuk lembar kerja, tugas mencari materi dari buku paket atau bukubuku penunjang lain, dari internet/materi yang berhubungan dengan lingkungan, atau
pemberian contoh-contoh materi untuk dapat dikembangkan peserta didik, dari media
interaktif, dsb) mengenai rumus jumlah dan hasil kali akar-akar persamaan kuadrat,
kemudian antara peserta didik dan guru mendiskusikan materi tersebut (Bahan : buku
paket, yaitu buku Matematika Erlangga Program Keahlian Teknologi, Kesehatan, dan
Pertanian Kelas X hal. 78 - 80 tentang rumus jumlah dan hasil kali akar-akar persamaan
kuadrat).
b. Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan mengenai cara
menentukan jumlah dan hasil kali akar-akar persamaan kuadrat.

c.

Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku paket pada
hal. 78 - 80 mengenai bagaimana menentukan jumlah dan hasil kali akar-akar
persamaan kuadrat.
d. Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai cara menentukan jumlah dan hasil
kali akar-akar persamaan kuadrat dari Aktivitas Kelas dalam buku paket hal. 80 sebagai
tugas individu.
e. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas jawaban soal-soal dari
Aktivitas Kelas dalam buku paket pada hal. 80.
Penutup
a. Peserta didik membuat rangkuman dari materi mengenai cara menentukan jumlah dan
hasil kali akar-akar persamaan kuadrat.
b. Peserta didik dan guru melakukan refleksi.
c. Peserta didik diberikan pekerjaan rumah (PR) berkaitan dengan materi mengenai cara
menentukan jumlah dan hasil kali akar-akar persamaan kuadrat dari Aktivitas Kelas
yang belum terselesaikan di kelas atau dari referensi lain.
Pertemuan Keempat
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali mengenai persamaan kuadarat dan penyelesaiannya.
Motivasi : Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan
dapat mencari himpunan penyelesaian pertidaksamaan kuadrat.
Kegiatan Inti
a. Peserta didik diberikan stimulus berupa pemberian materi oleh guru (selain itu
misalkan dalam bentuk lembar kerja, tugas mencari materi dari buku paket atau bukubuku penunjang lain, dari internet/materi yang berhubungan dengan lingkungan, atau
pemberian contoh-contoh materi untuk dapat dikembangkan peserta didik, dari media
interaktif, dsb) mengenai pertidaksamaan kuadrat, kemudian antara peserta didik dan
guru mendiskusikan materi tersebut (Bahan : buku paket, yaitu buku Matematika
Erlangga Program Keahlian Teknologi, Kesehatan, dan Pertanian Kelas X hal. 80 - 81
tentang pertidaksamaan kuadrat).
b. Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan mengenai cara
mencari himpunan penyelesaian pertidaksamaan kuadrat.
c. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku paket pada
hal. 80 - 81 mengenai bagaimana mencari himpunan penyelesaian pertidaksamaan
kuadrat.
d. Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai cara mencari himpunan
penyelesaian pertidaksamaan kuadrat dari Aktivitas Kelas dalam buku paket hal. 81
sebagai tugas individu.
e. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas jawaban soal-soal dari
Aktivitas Kelas dalam buku paket pada hal. 81.
Penutup
a. Peserta didik membuat rangkuman dari materi mengenai cara mencari himpunan
penyelesaian pertidaksamaan kuadrat.
b. Peserta didik dan guru melakukan refleksi.
c. Peserta didik diberikan pekerjaan rumah (PR) berkaitan dengan materi mengenai cara
mencari himpunan penyelesaian pertidaksamaan kuadrat dari Aktivitas Kelas yang
belum terselesaikan di kelas atau dari referensi lain.

Pertemuan Kelima
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali mengenai persamaan kuadrat dan cara mencari
penyelesaiannya, jenis-jenis akar persamaan kuadrat, rumus jumlah dan hasil
kali akar-akar persamaan kuadrat, pertidaksamaan kuadrat dan cara mencari
penyelesaiannya.
Motivasi : Agar peserta didik dapat menyelesaikan soal-soal yang berkaitan dengan
materi persamaan kuadrat dan cara mencari penyelesaiannya, jenis-jenis akar
persamaan kuadrat, rumus jumlah dan hasil kali akar-akar persamaan
kuadrat, pertidaksamaan kuadrat dan cara mencari penyelesaiannya.
Kegiatan Inti
a. Guru memberikan review materi tentang persamaan dan pertidaksamaan kuadrat,
kemudian diadakan sesi tanya jawab tentang soal-soal yang belum dimengerti.
b. Peserta didik diminta untuk menyiapkan kertas kosong dan peralatan tulis secukupnya
di atas meja karena akan diberikan tugas / kuis / ulangan.
c. Peserta didik diberikan lembar soal.
d. Peserta didik diingatkan mengenai waktu pengerjaan soal tugas / kuis / ulangan, serta
diingatkan untuk mengerjakannya dengan baik.
e. Guru mengumpulkan kertas tugas jika pengerjaan tugas / kuis / ulangan telah selesai.
Penutup
Peserta didik diingatkan untuk mempelajari materi berikutnya, yaitu tentang menerapkan
persamaan dan pertidaksamaan kuadrat.
E.

Alat dan Sumber Belajar


Sumber :
- Buku paket, yaitu buku Matematika Erlangga Program Keahlian Teknologi, Kesehatan,
dan Pertanian Kelas X hal 73 - 82.
- Buku referensi lain.
Alat :
- Laptop
- LCD
- OHP

F.

Penilaian
Teknik
:
Bentuk Instrumen :
Contoh Instrumen :

tugas individu, tugas kelompok, kuis, ulangan harian.


uraian singkat, uraian obyektif.

1. Tentukan himpunan penyelesaian dari persamaan kuadrat x 2 64 0 .


2. Tentukan himpunan penyelesaian dari pertidaksamaan kuadrat 5 x 2 2 x 10 .
3.

Salah satu akar persamaan kuadrat x 2 7 x c 0 adalah 2, tentukan nilai c


dan akar yang lainnya.

Jakarta,............................................
Mengetahui,
Kepala Sekolah

Guru Mata Pelajaran Matematika

_______________________
NIP.

_______________________
NIP.

Kompetensi Dasar

Indikator

Alokasi Waktu
A.

3.3. Menerapkan persamaan dan pertidaksamaan kuadrat.


:

1. Menyusun persamaan kuadrat berdasarkan akar-akar yang


diketahui.
2. Menyusun persamaan kuadrat baru berdasarkan akar-akar
persamaan kuadrat lain.
3. Menerapkan persamaan dan pertidaksamaan kuadrat dalam
menyelesaikan masalah program keahlian.
8 tatap muka (4 pertemuan).

Tujuan Pembelajaran
a. Peserta didik dapat menyusun persamaan kuadrat berdasarkan akar-akar yang
diketahui.
b. Peserta didik dapat menyusun persamaan kuadrat baru berdasarkan akar-akar
persamaan kuadrat lain.
c. Peserta didik dapat menerapkan persamaan dan pertidaksamaan kuadrat dalam
menyelesaikan masalah program keahlian.

B.

Materi Ajar
a. Menyusun persamaan kuadrat yang diketahui akar-akarnya
b. Menyusun persamaan kuadrat berdasarkan akar-akar persamaan kuadrat lain
c. Penerapan persamaan dan pertidaksamaan kuadrat dalam program keahlian

C.

Metode Pembelajaran
Ceramah, tanya jawab, diskusi kelompok.

D.

Langkah-langkah Kegiatan
Pertemuan Pertama

Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali persamaan kuadrat dan cara mencari penyelesaiannya.
Motivasi : Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan
dapat menyusun persamaan kuadrat yang diketahui akar-akarnya.
Kegiatan Inti
a. Peserta didik diberikan stimulus berupa pemberian materi oleh guru (selain itu
misalkan dalam bentuk lembar kerja, tugas mencari materi dari buku paket atau bukubuku penunjang lain, dari internet/materi yang berhubungan dengan lingkungan, atau
pemberian contoh-contoh materi untuk dapat dikembangkan peserta didik, dari media
interaktif, dsb) mengenai cara menyusun persamaan kuadrat yang diketahui akarakarnya, kemudian antara peserta didik dan guru mendiskusikan materi tersebut (Bahan
: buku paket, yaitu buku Matematika Erlangga Program Keahlian Teknologi,
Kesehatan, dan Pertanian Kelas X hal 82 - 83 tentang cara menyusun persamaan
kuadrat yang diketahui akar-akarnya).
b. Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan cara menyusun
persamaan kuadrat yang diketahui akar-akarnya.
c. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku paket pada
hal. 83 mengenai cara menyusun persamaan kuadrat yang diketahui akar-akarnya.
d. Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai cara menyusun persamaan kuadrat
yang diketahui akar-akarnya dari Aktivitas Kelas dalam buku paket hal. 84 sebagai
tugas individu.
e. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas jawaban soal-soal dari
Aktivitas Kelas dalam buku paket pada hal. 84.
Penutup
a. Peserta didik membuat rangkuman dari materi mengenai cara menyusun persamaan
kuadrat yang diketahui akar-akarnya.
b. Peserta didik dan guru melakukan refleksi.
c. Peserta didik diberikan pekerjaan rumah (PR) berkaitan dengan materi mengenai cara
menyusun persamaan kuadrat yang diketahui akar-akarnya dari Aktivitas Kelas yang
belum terselesaikan di kelas atau dari referensi lain.
Pertemuan Kedua
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali persamaan kuadrat dan cara mencari penyelesaiannya.
Motivasi : Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan
dapat menyusun persamaan kuadrat berdasarkan akar-akar persamaan
kuadrat lain.
Kegiatan Inti
a. Peserta didik diberikan stimulus berupa pemberian materi oleh guru (selain itu
misalkan dalam bentuk lembar kerja, tugas mencari materi dari buku paket atau bukubuku penunjang lain, dari internet/materi yang berhubungan dengan lingkungan, atau
pemberian contoh-contoh materi untuk dapat dikembangkan peserta didik, dari media
interaktif, dsb) mengenai cara menyusun persamaan kuadrat berdasarkan akar-akar
persamaan kuadrat lain, kemudian antara peserta didik dan guru mendiskusikan materi
tersebut (Bahan : buku paket, yaitu buku Matematika Erlangga Program Keahlian
Teknologi, Kesehatan, dan Pertanian Kelas X hal 83 - 84 tentang cara menyusun
persamaan kuadrat berdasarkan akar-akar persamaan kuadrat lain).

b. Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan bagaimana cara


menyusun persamaan kuadrat berdasarkan akar-akar persamaan kuadrat lain.
c. Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai cara menyusun persamaan kuadrat
berdasarkan akar-akar persamaan kuadrat lain dari Aktivitas Kelas dalam buku paket
hal. 84 sebagai tugas individu.
d. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas jawaban soal-soal dari
Aktivitas Kelas dalam buku paket pada hal. 84.
Penutup
a. Peserta didik membuat rangkuman dari materi mengenai cara menyusun persamaan
kuadrat berdasarkan akar-akar persamaan kuadrat lain.
b. Peserta didik dan guru melakukan refleksi.
c. Peserta didik diberikan pekerjaan rumah (PR) berkaitan dengan materi mengenai cara
menyusun persamaan kuadrat berdasarkan akar-akar persamaan kuadrat lain dari
Aktivitas Kelas yang belum terselesaikan di kelas atau dari referensi lain.
Pertemuan Ketiga
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali persamaan kuadrat dan penyelesaiannya, serta
pertidaksamaan kuadrat dan penyelesaiannya.
Motivasi : Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan
dapat menerapkan persamaan dan pertidaksamaan kuadrat dalam
menyelesaikan masalah pada program keahlian.
Kegiatan Inti
a. Peserta didik diberikan stimulus berupa pemberian materi oleh guru (selain itu
misalkan dalam bentuk lembar kerja, tugas mencari materi dari buku paket atau bukubuku penunjang lain, dari internet/materi yang berhubungan dengan lingkungan, atau
pemberian contoh-contoh materi untuk dapat dikembangkan peserta didik, dari media
interaktif, dsb) mengenai aplikasi persamaan dan pertidaksamaan kuadrat, kemudian
antara peserta didik dan guru mendiskusikan materi tersebut (Bahan : buku paket, yaitu
buku Matematika Erlangga Program Keahlian Teknologi, Kesehatan, dan Pertanian
Kelas X hal 84 - 86 tentang aplikasi persamaan dan pertidaksamaan kuadrat).
b. Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan mengenai cara
menerapkan persamaan dan pertidaksamaan kuadrat dalam menyelesaikan masalah
pada program keahlian .
c. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku paket pada
hal. 85 - 86 mengenai aplikasi persamaan dan pertidaksamaan kuadrat dalam
menyelesaikan masalah pada program keahlian.
d. Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai aplikasi persamaan dan
pertidaksamaan kuadrat dari soal latihan dalam buku paket hal. 86 sebagai tugas
individu.
Penutup
a. Peserta didik membuat rangkuman dari materi mengenai aplikasi persamaan dan
pertidaksamaan kuadrat.
b. Peserta didik dan guru melakukan refleksi.
c. Peserta didik diberikan pekerjaan rumah (PR) berkaitan dengan materi mengenai aplikasi
persamaan dan pertidaksamaan kuadrat dari soal latihan yang belum terselesaikan di
kelas atau dari referensi lain.

Pertemuan Keempat
Pendahuluan
Apersepsi : - Mengingat kembali mengenai cara menyusun persamaan kuadrat yang
diketahui akar-akarnya, cara menyusun persamaan kuadrat berdasarkan
akar-akar persamaan kuadrat lain, dan aplikasi persamaan dan
pertidaksamaan kuadrat.
- Membahas PR.
Motivasi : Agar peserta didik dapat menyelesaikan soal-soal yang berkaitan dengan
materi mengenai cara menyusun persamaan kuadrat yang diketahui akarakarnya, cara menyusun persamaan kuadrat berdasarkan akar-akar persamaan
kuadrat lain, dan aplikasi persamaan dan pertidaksamaan kuadrat.
Kegiatan Inti
a. Guru memberikan review materi tentang menerapkan persamaan dan pertidaksamaan
kuadrat, kemudian diadakan sesi tanya jawab tentang soal-soal yang belum dimengerti.
b. Peserta didik diminta untuk menyiapkan kertas kosong dan peralatan tulis secukupnya
di atas meja karena akan diberikan tugas.
c. Peserta didik diberikan lembar soal.
d. Peserta didik diingatkan mengenai waktu pengerjaan soal tugas, serta diingatkan untuk
mengerjakannya dengan baik.
e. Guru mengumpulkan kertas tugas jika pengerjaan tugas telah selesai.
Penutup
Peserta didik diingatkan untuk mempelajari materi berikutnya, yaitu tentang sistem
persamaan.
E.

Alat dan Sumber Belajar


Sumber :
- Buku paket, yaitu buku Matematika Erlangga Program Keahlian Teknologi, Kesehatan,
dan Pertanian Kelas X hal 82 - 86.
- Buku referensi lain.
Alat :
- Laptop
- LCD
- OHP

F.

Penilaian
Teknik
:
Bentuk Instrumen :
Contoh Instrumen :
1.

tugas individu, tugas kelompok.


uraian obyektif, pilihan ganda.

Jika x1 dan x 2 akar-akar suatu persamaan kuadrat dengan x1 x 2 2


dan x1 x 2 3 , persamaan kuadrat tersebut adalah ....
a. x 2 3x 2 0
d. x 2 2 x 3 0
2
b. x 3x 2 0
e. x 2 2 x 3 0
c. x 2 2 x 3 0

2. Sebuah industri rumah tangga memproduksi suatu jenis barang dan menjualnya seharga
Rp7.000,00 per unit. Biaya pembuatan x unit barang tersebut didapat menurut
persamaan B 2 x 2 2.000 x . Berapa unit barang harus diproduksi dan dijual agar
mendapatkan laba paling banyak Rp2.000.000,00?

Jakarta,............................................
Mengetahui,
Kepala Sekolah

Guru Mata Pelajaran Matematika

_______________________
NIP.

_______________________
NIP.

Kompetensi Dasar

3.4. Menyelesaikan sistem persamaan.

Indikator

1. Menentukan penyelesaian sistem persamaan linear dua variabel


(SPLDV).
2. Menentukan penyelesaian sistem persalaan linear tiga variabel
(SPLTV).
3. Menentukan penyelesaian sistem persamaan linear dan kuadrat
(SPLK).
4. Menerapkan sistem persamaan dalam menyelesaikan masalah
program keahlian.

Alokasi Waktu

12 tatap muka (6 pertemuan).

A.

Tujuan Pembelajaran
a. Peserta didik dapat menentukan penyelesaian sistem persamaan linear dua variabel
(SPLDV).
b. Peserta didik dapat menentukan penyelesaian sistem persalaan linear tiga variabel
(SPLTV).
c. Peserta didik dapat menentukan penyelesaian sistem persamaan linear dan kuadrat
(SPLK).
d. Peserta didik dapat menerapkan sistem persamaan dalam menyelesaikan masalah
program keahlian.

B.

Materi Ajar
a. Sistem persamaan linear dua variabel (SPLDV) dan penyelesaiannya (metode eliminasi,
substitusi, dan gabungan)
b. Sistem persamaan linear tiga variabel (SPLTV) dan penyelesaiannya
c. Sistem persamaan dua variabel: linear dan kuadrat (SPLK)
d. Aplikasi sistem persamaan

C.

Metode Pembelajaran
Ceramah, tanya jawab, diskusi kelompok.

D.

Langkah-langkah Kegiatan
Pertemuan Pertama dan Kedua
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali konsep persamaan linear.
Motivasi : Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan
dapat menyelesaikan sistem persamaan linear dua variabel (SPLDV) dengan
metode eliminasi, substitusi, dan gabungan keduanya.
Kegiatan Inti
a. Peserta didik diberikan stimulus berupa pemberian materi oleh guru (selain itu
misalkan dalam bentuk lembar kerja, tugas mencari materi dari buku paket atau bukubuku penunjang lain, dari internet/materi yang berhubungan dengan lingkungan, atau
pemberian contoh-contoh materi untuk dapat dikembangkan peserta didik, dari media
interaktif, dsb) mengenai SPLDV dan penyelesaiannya, kemudian antara peserta didik
dan guru mendiskusikan materi tersebut (Bahan : buku paket, yaitu Buku Matematika
Program Keahlian Teknologi, Kesehatan, dan Pertanian untuk SMK dan MAK Kelas X
hal. 87 mengenai bentuk umu SPLDV, hal. 87 - 88 mengenai penyelesaian SPLDV
dengan metode eliminasi, hal. 88 - 89 mengenai penyelesaian SPLDV dengan metode
substitusi, hal. 89 - 90 mengenai penyelesaian SPLDV dengan metode gabungan:
eliminasi dan substitusi).
b. Peserta didik dikondisikan dalam beberapa kelompok diskusi dengan masing-masing
kelompok terdiri dari 3-5 orang.
c. Dalam kelompok, masing - masing peserta didik berdiskusi mengenai:
1. Cara menyelesaikan SPLDV dengan metode eliminasi.
2. Cara menyelesaikan SPLDV dengan metode substitusi.
3. Cara menyelesaikan SPLDV dengan metode gabungan: eliminasi dan substitusi.
d. Masing-masing kelompok diminta menyampaikan hasil diskusinya, sedangkan
kelompok yang lain menanggapi.
e. Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan cara
menyelesaikan SPLDV dengan metode eliminasi, substitusi, dan gabungan.
f. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku paket pada
hal. 87 - 88 mengenai penyelesaian SPLDV dengan metode eliminasi, hal. 89 mengenai
penyelesaian SPLDV dengan metode substitusi, dan hal. 90 mengenai penyelesaian
SPLDV dengan metode gabungan: eliminasi dan substitusi.
g. Setiap kelompok mengerjakan soal-soal mengenai penyelesaian persamaan kuadrat dari
Aktivitas Kelas dalam buku paket pada hal. 88, 89, dan 90 sebagai tugas kelompok
berupa uraian obyektif.
h. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas jawaban soal-soal dari
Aktivitas Kelas dalam buku paket pada hal. 88, 89, dan 90.
Penutup
a. Peserta didik membuat rangkuman dari materi mengenai penyelesaian SPLDV.
b. Peserta didik dan guru melakukan refleksi.

c. Peserta didik diberikan pekerjaan rumah (PR) berkaitan dengan materi penyelesaian
SPLDV dari soal-soal pada Aktivitas Kelas dalam buku paket hal. 88, 89, dan 90 yang
belum terselesaikan di kelas atau dari referensi lain.
Pertemuan Ketiga
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali cara mencari himpunan penyelesaian SPLDV.
Motivasi : Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan dapat
mencari himpunan penyelesaian sistem persamaan linear tiga variabel
(SPLTV).
Kegiatan Inti
a. Peserta didik diberikan stimulus berupa pemberian materi oleh guru (selain itu
misalkan dalam bentuk lembar kerja, tugas mencari materi dari buku paket atau bukubuku penunjang lain, dari internet/materi yang berhubungan dengan lingkungan, atau
pemberian contoh-contoh materi untuk dapat dikembangkan peserta didik, dari media
interaktif, dsb) mengenai SPLTV dan penyelesaiannya, kemudian antara peserta didik
dan guru mendiskusikan materi tersebut (Bahan : buku paket, yaitu buku Matematika
Erlangga Program Keahlian Teknologi, Kesehatan, dan Pertanian Kelas X hal. 91 - 92
tentang SPLTV).
b. Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan mengenai cara
mencari himpunan penyelesaian SPLTV.
c. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku paket pada
hal. 91 - 92 mengenai cara mencari himpunan penyelesaian SPLTV.
d. Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai cara mencari himpunan
penyelesaian SPLTV dari Aktivitas Kelas dalam buku paket hal. 92 sebagai tugas
individu.
e. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas jawaban soal-soal dari
Aktivitas Kelas dalam buku paket pada hal. 92.
Penutup
a. Peserta didik membuat rangkuman dari materi mengenai cara mencari himpunan
penyelesaian SPLTV.
b. Peserta didik dan guru melakukan refleksi.
c. Peserta didik diberikan pekerjaan rumah (PR) berkaitan dengan materi mengenai cara
mencari himpunan penyelesaian SPLTV dari Aktivitas Kelas yang belum terselesaikan
di kelas atau dari referensi lain.
Pertemuan Keempat
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali cara mencari himpunan penyelesaian persamaan kuadrat.
Motivasi : Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan
dapat menentukan himpunan penyelesaian sistem persamaan dua variabel:
linear dan kuadrat (SPLK).
Kegiatan Inti
a. Peserta didik diberikan stimulus berupa pemberian materi oleh guru (selain itu
misalkan dalam bentuk lembar kerja, tugas mencari materi dari buku paket atau bukubuku penunjang lain, dari internet/materi yang berhubungan dengan lingkungan, atau

b.
c.
d.
e.

pemberian contoh-contoh materi untuk dapat dikembangkan peserta didik, dari media
interaktif, dsb) mengenai SPLK dan penyelesaiannya, kemudian antara peserta didik
dan guru mendiskusikan materi tersebut (Bahan : buku paket, yaitu buku Matematika
Erlangga Program Keahlian Teknologi, Kesehatan, dan Pertanian Kelas X hal. 92 93
tentang SPLK).
Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan mengenai cara
menentukan himpunan penyelesaian SPLK.
Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku paket pada
hal. 92 - 93 mengenai cara menentukan himpunan penyelesaian SPLK.
Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai cara menentukan himpunan
penyelesaian SPLK dari Aktivitas Kelas dalam buku paket hal. 93 sebagai tugas
individu.
Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas jawaban soal-soal dari
Aktivitas Kelas dalam buku paket pada hal. 93.

Penutup
a. Peserta didik membuat rangkuman dari materi mengenai cara menentukan himpunan
penyelesaian SPLK.
b. Peserta didik dan guru melakukan refleksi.
c. Peserta didik diberikan pekerjaan rumah (PR) berkaitan dengan materi mengenai cara
menentukan himpunan penyelesaian SPLK dari Aktivitas Kelas yang belum
terselesaikan di kelas atau dari referensi lain.
Pertemuan Kelima
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali cara mencari himpunan penyelesaian sistem persamaan.
Motivasi : Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan
dapat menggunakan sistem persamaan dalam menyelesaikan masalah pada
program keahlian.
Kegiatan Inti
a. Peserta didik diberikan stimulus berupa pemberian materi oleh guru (selain itu
misalkan dalam bentuk lembar kerja, tugas mencari materi dari buku paket atau bukubuku penunjang lain, dari internet/materi yang berhubungan dengan lingkungan, atau
pemberian contoh-contoh materi untuk dapat dikembangkan peserta didik, dari media
interaktif, dsb) mengenai aplikasi sistem persamaan, kemudian antara peserta didik dan
guru mendiskusikan materi tersebut (Bahan : buku paket, yaitu buku Matematika
Erlangga Program Keahlian Teknologi, Kesehatan, dan Pertanian Kelas X hal. 93 - 94
tentang aplikasi sistem persamaan).
b. Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan mengenai cara
menggunakan konsep sistem persamaan dalam menyelesaikan masalah pada program
keahlian.
c. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku paket pada
hal. 93 94 mengenai aplikasi sistem persamaan.
d. Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai aplikasi sistem persamaan dari
Aktivitas Kelas dalam buku paket hal. 94 - 95 sebagai tugas individu.
Penutup
a. Peserta didik membuat rangkuman dari materi mengenai cara menggunakan konsep
sistem persamaan dalam menyelesaikan masalah pada program keahlian.
b. Peserta didik dan guru melakukan refleksi.

c. Peserta didik diberikan pekerjaan rumah (PR) berkaitan dengan materi mengenai cara
menggunakan konsep sistem persamaan dalam menyelesaikan masalah pada program
keahlian dari soal latihan yang belum terselesaikan di kelas atau dari referensi lain.
Pertemuan Keenam
Pendahuluan
Apersepsi : - Mengingat kembali mengenai konsep sistem persamaan dan
penyelesaiannya.
- Membahas PR.
Motivasi : Agar peserta didik dapat menyelesaikan soal-soal yang berkaitan dengan
sistem persamaan dan penyelesaiannya.
Kegiatan Inti
a. Guru memberikan review materi tentang sistem persamaan dan penyelesaiannya,
kemudian diadakan sesi tanya jawab tentang soal-soal yang belum dimengerti.
b. Peserta didik diminta untuk menyiapkan kertas kosong dan peralatan tulis secukupnya
di atas meja karena akan diberikan tugas / kuis / ulangan.
c. Peserta didik diberikan lembar soal.
d. Peserta didik diingatkan mengenai waktu pengerjaan soal tugas / kuis / ulangan, serta
diingatkan untuk mengerjakannya dengan baik.
e. Guru mengumpulkan kertas tugas / kuis jika pengerjaan tugas / kuis / ulangan telah
selesai.
Penutup
Peserta didik diingatkan untuk mempelajari materi persamaan dan pertidaksamaan karena
akan diadakan ulangan akhir bab.
E.

Alat dan Sumber Belajar


Sumber :
- Buku paket, yaitu buku Matematika Erlangga Program Keahlian Teknologi, Kesehatan,
dan Pertanian Kelas X hal. 87 - 95.
- Buku referensi lain.
Alat :
- Laptop
- LCD
- OHP

F.

Penilaian
Teknik
:
Bentuk Instrumen :
Contoh Instrumen :

tugas individu, tugas kelompok, kuis, ulangan harian.


uraian obyektif.
x y3
.
x 2 y 1

1. Tentukan himpunan penyelesaian dari SPLDV


2. Selesaikan sistem persamaan berikut.

x y 2z 4
a. 2 x 4 y z 14
3 x 2 y z 3

y x 2 22
y 4x 1

b.

3. Selisih dua bilangan positif adalah 3 dan jumlah kuadratnya adalah 65. Carilah
bilangan-bilangan itu.

Jakarta,............................................
Mengetahui,
Kepala Sekolah

Guru Mata Pelajaran Matematika

_______________________
NIP.

_______________________
NIP.

Ulangan Akhir Bab (1 pertemuan)


Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali mengenai konsep persamaan dan pertidaksamaan linear,
persamaan dan pertidaksamaan kuadrat, sistem persamaan, dan aplikasinya.
Motivasi : Agar peserta didik dapat menyelesaikan soal-soal yang berkaitan dengan
materi persamaan dan pertidaksamaan linear, persamaan dan pertidaksamaan
kuadrat, sistem persamaan, dan aplikasinya.
Kegiatan Inti
a. Peserta didik diminta untuk menyiapkan kertas ulangan dan peralatan tulis secukupnya
di atas meja karena akan diadakan ulangan akhir bab.
b. Peserta didik diberikan lembar soal ulangan akhir bab.
c. Peserta didik diingatkan mengenai waktu pengerjaan soal ulangan akhir bab, serta
diberi peringatan bahwa ada sanksi bila peserta didik mencontek.
d. Guru mengumpulkan kertas ulangan jika waktu pengerjaan soal ulangan harian telah
selesai.
Penutup
Peserta didik diingatkan untuk mempelajari materi berikutnya, yaitu tentang matriks.
Alat dan Sumber Belajar
Sumber :

Buku paket, yaitu buku Matematika Erlangga Program Keahlian Teknologi, Kesehatan,
dan Pertanian Kelas X hal. 66 - 100.
Buku referensi lain.

Alat :
- Laptop
- LCD
- OHP
Penilaian
Teknik
:
Bentuk Instrumen :
Contoh Instrumen :

ulangan akhir bab.


uraian obyektif, pilihan ganda.

1.Himpunan penyelesaian dari 6 3 x 1 9 adalah ....


a. x | 2 x 3
b. x | 1 x 3

c. x | 2 x 2

d. x |1 x 4

e. x | 1 x 4
x y 5
adalah ....
2
x y 45
dan 7, 2

2. Himpunan penyelesaian dari sistem persamaan


a. 7, 2
b. 7, 2

c. 7, 2 dan

d. 7, 2

7, 2

e. 7, 2 dan

7, 2

3. Tentukan persamaan kuadrat yang akar-akarnya 10 kali akar-akar persamaan


x 2 10 x 3 .

Jakarta,............................................
Mengetahui,
Kepala Sekolah

Guru Mata Pelajaran Matematika

_______________________
NIP.

_______________________
NIP.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


(RPP)
Nama Sekolah
Mata Pelajaran
Kelas / Program
Semester

:
:
:
:

Standar Kompetensi

: 4. Memecahkan masalah berkaitan dengan konsep matriks.

Kompetensi Dasar

: 4.1. Mendeskripsikan macam-macam matriks.

Indikator

: 1. Menentukan unsur dan notasi matriks.


2. Membedakan matriks menurut jenis (banyak baris dan kolom) dan
relasinya (kesamaan dan transpos matriks).

Alokasi Waktu

: 4 tatap muka (2 pertemuan)

A.

SMK
Matematika
X (Sepuluh) / Teknologi, Kesehatan, dan Pertanian
Ganjil

Tujuan Pembelajaran
a. Peserta didik dapat menentukan unsur dan notasi matriks.

b. Peserta didik dapat membedakan matriks menurut jenis (banyak baris dan kolom) dan
relasinya (kesamaan dan transpos matriks).
B.

Materi Ajar
a. Definisi matriks
b. Notasi, elemen, dan ordo matriks
c. Macam-macam matriks

Matriks baris

Matriks kolom

Matriks persegi

Matriks nol

Matriks identitas (satuan)


d. Kesamaan matriks
e. Transpos matriks

C.

Metode Pembelajaran
Ceramah, tanya jawab, diskusi kelompok.

D.

Langkah-langkah Kegiatan
Pertemuan Pertama
Pendahuluan
Apersepsi : Motivasi : Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik akan dapat
menentukan unsur dan notasi matriks, serta membedakan matriks menurut
jenis (banyak baris dan kolom) dan
relasinya (kesamaan dan transpos
matriks).
Kegiatan Inti
a. Peserta didik diberikan stimulus berupa pemberian materi oleh guru (selain itu
misalkan dalam bentuk lembar kerja, tugas mencari materi dari buku paket atau bukubuku penunjang lain, dari internet/materi yang berhubungan dengan lingkungan, atau
pemberian contoh-contoh materi untuk dapat dikembangkan peserta didik, dari media
interaktif, dsb) mengenai pengertian matriks, kemudian antara peserta didik dan guru
mendiskusikan materi tersebut. (Bahan : buku paket, yaitu buku Matematika Erlangga
Program Keahlian Teknologi, Kesehatan, dan Pertanian Kelas X hal. 106 - 107
mengenai definisi matriks, hal. 107 108 mengenai notasi, elemen, dan ordo matriks,
hal. 108 109 mengenai macam-macam matriks, hal. 109 110 mengenai kesamaan
matriks, dan hal. 110 111 mengenai transpos matriks).
b. Peserta didik dikondisikan dalam beberapa kelompok dengan masing-masing kelompok
terdiri dari 3-5 orang.
c. Dalam kelompok, masing - masing peserta didik berdiskusi mengenai definisi matriks,
notasi, elemen, dan ordo matriks, macam-macam matriks, kesamaan matriks, serta
transpos matriks.
d. Masing-masing kelompok diminta menyampaikan hasil diskusinya, sedangkan
kelompok yang lain menanggapi.
e. Setiap kelompok mengerjakan soal-soal mengenai pengertian matriks dari Aktivitas
Kelas dalam buku paket pada hal. 111 sebagai tugas kelompok berupa uraian singkat.

f.

Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas jawaban soal-soal dari
Aktivitas Kelas dalam buku paket pada hal. 111.
g. Setiap kelompok mengerjakan beberapa soal latihan dalam buku paket pada hal. 112 113 sebagai tugas kelompok.
Penutup
a. Peserta didik membuat rangkuman dari materi pengertian matriks.
b. Peserta didik dan guru melakukan refleksi.
c. Peserta didik diberikan pekerjaan rumah (PR) berkaitan dengan materi pengertian
matriks berdasarkan latihan dalam buku paket pada hal. 112 - 113 yang belum
terselesaikan di kelas atau dari referensi lain.
Pertemuan Kedua
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali mengenai definisi matriks, notasi, elemen, dan ordo
matriks, macam-macam matriks, kesamaan matriks, serta transpos matriks.
Motivasi : Agar peserta didik dapat menyelesaikan soal-soal yang berkaitan dengan
materi definisi matriks, notasi, elemen, dan ordo matriks, macam-macam
matriks, kesamaan matriks, serta transpos matriks.
Kegiatan Inti
a. Guru memberikan review materi tentang pengukuran, kemudian diadakan sesi tanya
jawab tentang soal-soal yang belum dimengerti.
b. Peserta didik diminta untuk menyiapkan kertas kosong dan peralatan tulis secukupnya
di atas meja karena akan diberikan tugas.
c. Peserta didik diberikan lembar soal.
d. Peserta didik diingatkan mengenai waktu pengerjaan soal tugas, serta diingatkan untuk
mengerjakannya dengan baik.
e. Guru mengumpulkan kertas tugas jika pengerjaan tugas telah selesai.
Penutup
Peserta didik diingatkan untuk mempelajari materi berikutnya, yaitu tentang operasi pada
matriks.
E.

Alat dan Sumber Belajar


Sumber :
- Buku paket, yaitu buku Matematika Erlangga Program Keahlian Teknologi, Kesehatan,
dan Pertanian Kelas X hal. 106 - 113.
- Buku referensi lain.
Alat :
- Laptop
- LCD
- OHP

F.

Penilaian

Teknik
:
Bentuk Instrumen :
Contoh Instrumen :

tugas individu.
uraian singkat, uraian obyektif.

1. Nyatakan apakah pernyataan di bawah ini benar dengan disertai alasannya.


a. Matriks identitas termasuk matriks diagonal.
b. Matriks persegi panjang tidak memiliki matriks identitas.
c. Matriks kolom berordo 1 x n .
0 1
d. Matriks
juga termasuk matriks identitas.
1 0
2 8
a b
T
T
dan Q
. Jika P Q , tentukan nilai a, b, c, dan d .
5 3
c d

2. Diketahui P

Jakarta,............................................
Mengetahui,
Kepala Sekolah

Guru Mata Pelajaran Matematika

_______________________
NIP.

_______________________
NIP.

Kompetensi Dasar

4.2. Menyelesaikan operasi matriks.

Indikator

1. Menentukan hasil penjumlahan atau pengurangan dua matriks atau


lebih.
2. Menentukan hasil kali skalar dengan matriks.
3. Menentukan hasil kali dua matriks atau lebih.
4. Menyelesaikan kesamaan matriks menggunakan penjumlahan,
pengurangan, perkalian skalar dengan matriks, dan perkalian
matriks dengan matriks.

Alokasi Waktu

A.

6 tatap muka (3 pertemuan).

Tujuan Pembelajaran
a.

Peserta didik dapat menentukan hasil penjumlahan atau pengurangan dua matriks atau
lebih.
b.Peserta didik dapat menentukan hasil kali skalar dengan matriks.
c. Peserta didik dapat menentukan hasil kali dua matriks atau lebih.
d.Peserta didik dapat menyelesaikan kesamaan matriks menggunakan penjumlahan,
pengurangan, perkalian skalar dengan matriks, dan perkalian matriks dengan matriks.
B.

Materi Ajar

a Penjumlahan dan pengurangan pada matriks


b. Perkalian skalar dengan matriks
c. Perkalian matriks dengan matriks
C.

Metode Pembelajaran
Ceramah, tanya jawab, diskusi kelompok.

D.

Langkah-langkah Kegiatan
Pertemuan Pertama
Pendahuluan
Apersepsi : Motivasi : Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan dapat
melakukan penjumlahan, pengurangan, dan perkalian skalar dengan matriks.

.
Kegiatan Inti
a. Peserta didik diberikan stimulus berupa pemberian materi oleh guru (selain itu
misalkan dalam bentuk lembar kerja, tugas mencari materi dari buku paket atau bukubuku penunjang lain, dari internet/materi yang berhubungan dengan lingkungan, atau
pemberian contoh-contoh materi untuk dapat dikembangkan peserta didik, dari media
interaktif, dsb) mengenai penjumlahan, pengurangan, dan perkalian skalar dengan
matriks, kemudian antara peserta didik dan guru mendiskusikan materi tersebut
(Bahan : buku paket, yaitu buku Matematika Erlangga Program Keahlian Teknologi,
Kesehatan, dan Pertanian Kelas X hal. 113 116 mengenai penjumlahan dan
pengurangan matriks, hal. 116 117 mengenai perkalian skalar dengan matriks).
b. Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan cara melakukan
penjumlahan dan pengurangan pada matriks, serta mengalikan skalar dengan matriks.
c. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku paket pada
hal. 114, 115, dan 116 - 117 tentang penjumlahan matriks, pengurangan matriks, dan
perkalian skalar dengan matriks.
d. Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai penjumlahan pada matriks dari
Aktivitas Kelas dalam buku paket hal. 121 sebagai tugas individu.
e. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas jawaban soal-soal dari
Aktivitas Kelas dalam buku paket pada hal. 121.
Penutup
a. Peserta didik membuat rangkuman dari materi mengenai penjumlahan dan pengurangan
pada matriks, serta perkalian skalar dengan matriks.
b. Peserta didik dan guru melakukan refleksi.
c. Peserta didik diberikan pekerjaan rumah (PR) berkaitan dengan materi mengenai
penjumlahan dan pengurangan pada matriks, serta perkalian skalar dengan matriks dari
Aktivitas Kelas yang belum terselesaikan di kelas atau dari referensi lain.
Pertemuan Kedua
Pendahuluan
Apersepsi : Membahas PR
Motivasi : Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan
dapat melakukan perkalian matriks dengan matriks.

Kegiatan Inti
a. Peserta didik diberikan stimulus berupa pemberian materi oleh guru (selain itu
misalkan dalam bentuk lembar kerja, tugas mencari materi dari buku paket atau bukubuku penunjang lain, dari internet/materi yang berhubungan dengan lingkungan, atau
pemberian contoh-contoh materi untuk dapat dikembangkan peserta didik, dari media
interaktif, dsb) mengenai perkalian matriks dengan matriks, kemudian antara peserta
didik dan guru mendiskusikan materi tersebut (Bahan : buku paket, yaitu buku
Matematika Erlangga Program Keahlian Teknologi, Kesehatan, dan Pertanian Kelas X
hal. 117 121 mengenai perkalian matriks dengan matriks).
b. Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan mengenai cara
melakukan perkalian matriks dengan matriks.
c. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku paket pada
hal. 118 dan 119 120 mengenai perkalian matriks dengan matriks.
d. Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai perkalian matriks dengan matriks
dari Aktivitas Kelas dalam buku paket hal. 121 sebagai tugas individu.
e. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas jawaban soal-soal dari
Aktivitas Kelas dalam buku paket pada hal. 121.
f. Peserta didik mengerjakan beberapa soal latihan dalam buku paket pada hal. 121 - 122
sebagai tugas individu.
Penutup
a. Peserta didik membuat rangkuman dari materi perkalian matriks dengan matriks.
b. Peserta didik dan guru melakukan refleksi.
c. Peserta didik diberikan pekerjaan rumah (PR) berkaitan dengan materi perkalian matriks
dengan matriks dari latihan yang belum terselesaikan di kelas dan latihan hal. 121 - 122
atau dari referensi lain.
Pertemuan Ketiga
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali mengenai penjumlahan dan pengurangan matriks,
perkalian skalar dengan matriks, serta perkalian matriks dengan matriks.
Motivasi : Agar peserta didik dapat menyelesaikan soal-soal yang berkaitan dengan
materi penjumlahan dan pengurangan matriks, perkalian skalar dengan
matriks, serta perkalian matriks dengan matriks.
Kegiatan Inti
a. Guru memberikan review materi tentang penentuan hasil maksimum dan minimum dari
hasil penjumlahan, pengurangan, dan perkalian pengukuran, kemudian diadakan sesi
tanya jawab tentang soal-soal yang belum dimengerti.
b. Peserta didik diminta untuk menyiapkan kertas kosong dan peralatan tulis secukupnya
di atas meja karena akan diberikan tugas / kuis / ulangan.
c. Peserta didik diberikan lembar soal.
d. Peserta didik diingatkan mengenai waktu pengerjaan soal tugas / kuis / ulangan, serta
diingatkan untuk mengerjakannya dengan baik.
e. Guru mengumpulkan kertas tugas jika pengerjaan tugas / kuis / ulangan telah selesai.
Penutup
Peserta didik diingatkan untuk mempelajari materi selanjutnya, yaitu tentang determinan
dan invers matriks.

E.

Alat dan Sumber Belajar


Sumber :
- Buku paket, yaitu buku Matematika Erlangga Program Keahlian Teknologi, Kesehatan,
dan Pertanian Kelas X hal. 113 - 122.
- Buku referensi lain.
Alat :
- Laptop
- LCD
- OHP

F.

Penilaian
Teknik
:
Bentuk Instrumen :
Contoh Instrumen :

1.

tugas individu, kuis, ulangan harian.


uraian singkat, uraian obyektif.

4 12 6
16 3 7
0 0 2

Diketahui A 1 10 3 , B 2 4 9 , dan C 11 4 0 .
0
5 5 8
3 6 1
9
8

Tentukan:
a. A 2 B 4C
b. ( A 2 B) ( A 5C )
c. ( A 2 B)T 3C
2.

1 0
2
, carilah A 5 A .
2 4

Diketahui A

Jakarta,............................................
Mengetahui,
Kepala Sekolah

Guru Mata Pelajaran Matematika

_______________________
NIP.

_______________________
NIP.

Kompetensi Dasar
Indikator

Alokasi Waktu
A.

4.3. Menentukan determinan dan invers.

1. Menentukan determinan matriks ordo 2 x 2 dan 3 x 3.


2. Menentukan invers matriks ordo 2 x 2 dan 3 x 3.
3. Menyelesaikan sistem persamaan linear dengan menggunakan
matriks.
4. Menerapkan konsep matriks dalam penyelesaian masalah program
keahlian.

8 tatap muka (4 pertemuan).

Tujuan Pembelajaran
a. Peserta didik dapat menentukan determinan matriks ordo 2 x 2 dan 3 x 3.
b. Peserta didik dapat menentukan invers matriks ordo 2 x 2 dan 3 x 3.
c. Peserta didik dapat menyelesaikan sistem persamaan linear dengan menggunakan
matriks.
d. Peserta didik dapat menerapkan konsep matriks dalam penyelesaian masalah program
keahlian.

B.

Materi Ajar
a.
b.
c.
d.
e.
f.
g.
h.
i.

C.

Determinan matriks ordo 2 x 2


Invers matriks ordo 2 x 2
Determinan matriks ordo 3 x 3
Pengertian minor, kofaktor, dan adjoin
Invers matriks ordo 3 x 3
Persamaan matriks
Menyelesaikan sistem persamaan linear dua variabel dengan menggunakan matriks
Aturan Cramer
Menyelesaikan sistem persamaan linear tiga variabel dengan menggunakan matriks
(pengayaan)

Metode Pembelajaran
Ceramah, tanya jawab, diskusi kelompok.

D.

Langkah-langkah Kegiatan
Pertemuan Pertama
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali operasi pada matriks.
Motivasi : Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan
dapat menentukan determinan dan invers matriks ordo 2 x 2.
Kegiatan Inti
a. Peserta didik diberikan stimulus berupa pemberian materi oleh guru (selain itu
misalkan dalam bentuk lembar kerja, tugas mencari materi dari buku paket atau bukubuku penunjang lain, dari internet/materi yang berhubungan dengan lingkungan, atau
pemberian contoh-contoh materi untuk dapat dikembangkan peserta didik, dari media
interaktif, dsb) mengenai cara menentukan determinan dan invers matriks ordo 2 x 2,
kemudian antara peserta didik dan guru mendiskusikan materi tersebut (Bahan : buku
paket, yaitu buku Matematika Erlangga Program Keahlian Teknologi, Kesehatan, dan
Pertanian Kelas X hal 122 123 tentang determinan matriks ordo 2 x 2 dan hal. 123
125 tentang invers matriks ordo 2 x 2).
b. Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan cara
menentukan determinan dan invers matriks ordo 2 x 2.
c. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku paket pada
hal. 123 mengenai cara menentukan determinan matriks ordo 2 x 2 serta hal. 124 dan
125 mengenai invers matriks ordo 2 x 2.
d. Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai cara menentukan determinan dan
invers matriks ordo 2 x 2 dari Aktivitas Kelas dalam buku paket hal. 125 sebagai tugas
individu.
e. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas jawaban soal-soal dari
Aktivitas Kelas dalam buku paket pada hal. 125.
Penutup
a. Peserta didik membuat rangkuman dari materi mengenai cara menentukan determinan
dan invers matriks ordo 2 x 2.
b. Peserta didik dan guru melakukan refleksi.

c. Peserta didik diberikan pekerjaan rumah (PR) berkaitan dengan materi mengenai cara
menentukan determinan dan invers matriks ordo 2 x 2 dari Aktivitas Kelas yang belum
terselesaikan di kelas atau dari referensi lain.
Pertemuan Kedua
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali cara menentukan determinan dan invers matriks 2 x 2.
Motivasi : Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan
dapat menentukan determinan dan invers matriks ordo 3 x 3.
Kegiatan Inti
a. Peserta didik diberikan stimulus berupa pemberian materi oleh guru (selain itu
misalkan dalam bentuk lembar kerja, tugas mencari materi dari buku paket atau bukubuku penunjang lain, dari internet/materi yang berhubungan dengan lingkungan, atau
pemberian contoh-contoh materi untuk dapat dikembangkan peserta didik, dari media
interaktif, dsb) mengenai cara menentukan determinan dan invers matriks ordo 3 x 3,
kemudian antara peserta didik dan guru mendiskusikan materi tersebut (Bahan : buku
paket, yaitu buku Matematika Erlangga Program Keahlian Teknologi, Kesehatan, dan
Pertanian Kelas X hal 126 tentang determinan matriks ordo 3 x 3, hal. 127 129
tentang pengertian minor, kofaktor, dan adjoin, hal. 129 tentang invers matriks 3 x 3).
b. Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan bagaimana cara
menentukan determinan dan invers matriks ordo 3 x 3.
c. Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai cara menentukan determinan dan
invers matriks ordo 3 x 3 dari Aktivitas Kelas dalam buku paket hal. 130 sebagai tugas
individu.
d. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas jawaban soal-soal dari
Aktivitas Kelas dalam buku paket pada hal. 130.
Penutup
a. Peserta didik membuat rangkuman dari materi mengenai cara menentukan determinan
dan invers matriks ordo 3 x 3.
b. Peserta didik dan guru melakukan refleksi.
c. Peserta didik diberikan pekerjaan rumah (PR) berkaitan dengan materi mengenai cara
menentukan determinan dan invers matriks ordo 3 x 3 dari Aktivitas Kelas yang belum
terselesaikan di kelas atau dari referensi lain.
Pertemuan Ketiga
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali cara menentukan determinan dan invers matriks ordo
2 x 2 dan 3 x 3.
Motivasi : Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan
dapat menyelesaikan sistem persamaan linear dengan menggunakan matriks.
Kegiatan Inti
a. Peserta didik diberikan stimulus berupa pemberian materi oleh guru (selain itu
misalkan dalam bentuk lembar kerja, tugas mencari materi dari buku paket atau bukubuku penunjang lain, dari internet/materi yang berhubungan dengan lingkungan, atau
pemberian contoh-contoh materi untuk dapat dikembangkan peserta didik, dari media
interaktif, dsb) mengenai cara menyelesaikan sistem persamaan linear dengan
menggunakan matriks, kemudian antara peserta didik dan guru mendiskusikan materi

b.
c.

d..
e.
f.

tersebut (Bahan : buku paket, yaitu buku Matematika Erlangga Program Keahlian
Teknologi, Kesehatan, dan Pertanian Kelas X hal 130 131 tentang persamaan matriks,
hal. 131 133 tentang menyelesaikan SPLDV dengan menggunakan matriks, hal. 133
134 tentang Aturan Cramer, dan hal. 134 136 tentang menyelesaikan SPLTV
dengan menggunakan matriks (pengayaan)).
Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan mengenai cara
menyelesaikan sistem persamaan linear dengan menggunakan matriks.
Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku paket pada
hal. 130 - 131 mengenai persamaan matriks, hal. 132 133 mengenai cara
menyelesaikan SPLDV dengan menggunakan matriks, hal. 133 134 mengenai Aturan
Cramer, hal. 135 dan 136 mengenai cara menyelesaikan SPLTV dengan menggunakan
matriks.
Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai cara menyelesaikan sistem
persamaan linear dengan menggunakan matriks dari Aktivitas Kelas dalam buku paket
hal. 131, 134, dan 136 sebagai tugas individu.
Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas jawaban soal-soal dari
Aktivitas Kelas dalam buku paket pada hal. 131, 134, dan 136.
Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai cara menyelesaikan sistem
persamaan linear dengan menggunakan matriks dari latihan dalam buku paket hal. 137
- 138 sebagai tugas individu.

Penutup
a. Peserta didik membuat rangkuman dari materi mengenai cara menyelesaikan sistem
persamaan linear dengan menggunakan matriks.
b. Peserta didik dan guru melakukan refleksi.
c. Peserta didik diberikan pekerjaan rumah (PR) berkaitan dengan materi mengenai cara
menyelesaikan sistem persamaan linear dengan menggunakan matriks dari soal latihan
yang belum terselesaikan di kelas atau dari referensi lain.
Pertemuan Keempat
Pendahuluan
Apersepsi : - Mengingat kembali mengenai cara menentukan determinan dan invers pada
matriks ordo 2 x 2 dan 3 x 3, menyelesaikan sistem persamaan linear
dengan menggunakan matriks, dan menerapkan konsep matriks dalam
menyelesaikan masalah pada program keahlian.
- Membahas PR.
Motivasi : Agar peserta didik dapat menyelesaikan soal-soal yang berkaitan dengan
materi mengenai cara menentukan determinan dan invers pada matriks ordo
2 x 2 dan 3 x 3, menyelesaikan sistem persamaan linear dengan
menggunakan matriks, dan menerapkan konsep matriks dalam
menyelesaikan masalah pada program keahlian.
Kegiatan Inti
a. Guru memberikan review materi tentang menerapkan persamaan dan pertidaksamaan
kuadrat, kemudian diadakan sesi tanya jawab tentang soal-soal yang belum dimengerti.
b. Peserta didik diminta untuk menyiapkan kertas kosong dan peralatan tulis secukupnya
di atas meja karena akan diberikan tugas / kuis / ulangan.
c. Peserta didik diberikan lembar soal.
d. Peserta didik diingatkan mengenai waktu pengerjaan soal tugas / kuis / ulangan, serta
diingatkan untuk mengerjakannya dengan baik.

e. Guru mengumpulkan kertas tugas jika pengerjaan tugas / kuis / ulangan telah selesai.
Penutup
Peserta didik diingatkan untuk mempelajari materi tentang matriks karena akan diadakan
ulangan akhir bab pada pertemuan berikutnya.
E.

Alat dan Sumber Belajar


Sumber :
- Buku paket, yaitu buku Matematika Erlangga Program Keahlian Teknologi, Kesehatan,
dan Pertanian Kelas X hal 122 - 138.
- Buku referensi lain.
Alat :
- Laptop
- LCD
- OHP

F.

Penilaian
Teknik
:
Bentuk Instrumen :
Contoh Instrumen :

tugas individu, tugas kelompok, kuis, ulangan harian.


uraian obyektif.

1. Tentukan determinan dan invers dari matriks-matriks berikut.


3 1
a.

2 4
1 2 3

b. 4 5 6
7 8 9

2. Tentukan himpunan penyelesaian system persamaan berikut dengan menggunakan


matriks.

3x 4y -5

a. 5 x 7 y 17

3 x 3 y 2 z 13
b. 2 x y 5 z 9
4 x 2 y 3 z 13

3. Seorang petani membeli 24 kg pupuk A dan 10 kg pupuk B dengan harga Rp170.000,00.


Sedangkan petani lainnya membeli 9 kg pupuk A dan 15 kg pupuk B dengan harga
Rp120.000,00. Dengan menggunakan matriks, tentukan harga masing-masing pupuk
tiap kilogramnya.

Jakarta,............................................

Mengetahui,
Kepala Sekolah

Guru Mata Pelajaran Matematika

_______________________
NIP.

_______________________
NIP.

Ulangan Akhir Bab (1 pertemuan)


Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali mengenai konsep matriks, macam-macam matriks,
kesamaan matriks, transpos matriks, operasi pada matriks, determinan dan
invers matriks, serta menyelesaikan sistem persamaan dengan menggunakan
matriks.
Motivasi : Agar peserta didik dapat menyelesaikan soal-soal yang berkaitan dengan
materi matriks, macam-macam matriks, kesamaan matriks, transpos matriks,
operasi pada matriks, determinan dan invers matriks, serta menyelesaikan
sistem persamaan dengan menggunakan matriks.
Kegiatan Inti
a. Peserta didik diminta untuk menyiapkan kertas ulangan dan peralatan tulis secukupnya
di atas meja karena akan diadakan ulangan akhir bab.
b. Peserta didik diberikan lembar soal ulangan akhir bab.
c. Peserta didik diingatkan mengenai waktu pengerjaan soal ulangan akhir bab, serta
diberi peringatan bahwa ada sanksi bila peserta didik mencontek.

d. Guru mengumpulkan kertas ulangan jika waktu pengerjaan soal ulangan harian telah
selesai.
Penutup
Peserta didik diingatkan untuk mempelajari materi berikutnya, yaitu tentang program
linear.
Alat dan Sumber Belajar
Sumber :
- Buku paket, yaitu buku Matematika Erlangga Program Keahlian Teknologi, Kesehatan,
dan Pertanian Kelas X hal. 106 - 144.
- Buku referensi lain.
Alat :
- Laptop
- LCD
- OHP
Penilaian
Teknik
:
Bentuk Instrumen :
Contoh Instrumen :

ulangan akhir bab.


uraian obyektif, pilihan ganda.

1

1. Jika A 2 5 1 dan B 4 , maka AB adalah matriks berordo ....
5

a. 1 x 1
b. 1 x 2
c. 1 x 3

d. 3 x 1
e. 3 x 3
2 5
1 2
dan B
. Tentukanlah:
5 12
1 3
c. ( A B) 1

2. Diketahui A
a. ( ABT ) 1
b. ( B 1 )T

d. (2 B 3 A)T

Jakarta,............................................
Mengetahui,
Kepala Sekolah

Guru Mata Pelajaran Matematika

_______________________

_______________________

NIP.

NIP.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


(RPP)
Nama Sekolah
Mata Pelajaran
Kelas / Program
Semester

:
:
:
:

SMK
Matematika
X (Sepuluh) / Teknologi, Kesehatan, dan Pertanian
Ganjil

Standar Kompetensi

: 5. Memecahkan masalah program linear.

Kompetensi Dasar

: 5.1. Membuat grafik himpunan penyelesaian sistem pertidaksamaan


linear.

Indikator

: 1.

Menentukan daerah penyelesaian pertidaksamaan linear (satu


variabel dan dua variabel).
2. Menentukan daerah penyelesaian sistem pertidaksamaan linear dua
variabel.

Alokasi Waktu
A.

Tujuan Pembelajaran
a.
b.

B.

: 6 tatap muka (3 pertemuan)

Peserta didik dapat menentukan daerah penyelesaian pertidaksamaan linear (satu


variabel dan dua variabel).
Peserta didik dapat menentukan daerah penyelesaian sistem pertidaksamaan linear dua
variabel.

Materi Ajar
a. Pengertian program linear.
b. Grafik himpunan penyelesaian pertidaksamaan linear satu variabel.
c. Grafik himpunan penyelesaian pertidaksamaan linear dua variabel.
d. Grafik himpunan penyelesaian sistem pertidaksamaan linear dua variabel.

C.

Metode Pembelajaran
Ceramah, tanya jawab, diskusi kelompok.

D.

Langkah-langkah Kegiatan
Pertemuan Pertama
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali materi mengenai pertidaksamaan linear satu variabel dan
dua variabel
Motivasi : Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik akan dapat
menggambarkan grafik himpunan penyelesaian pertidaksamaan linear satu
variabel dan dua variabel.
Kegiatan Inti
a. Peserta didik diberikan stimulus berupa pemberian materi oleh guru (selain itu
misalkan dalam bentuk lembar kerja, tugas mencari materi dari buku paket atau bukubuku penunjang lain, dari internet/materi yang berhubungan dengan lingkungan, atau
pemberian contoh-contoh materi untuk dapat dikembangkan peserta didik, dari media
interaktif, dsb) mengenai grafik himpunan penyelesaian pertidaksamaan linear satu
variabel dan dua variabel, kemudian antara peserta didik dan guru mendiskusikan
materi tersebut. (Bahan : buku paket, yaitu buku Matematika Erlangga Program
Keahlian Teknologi, Kesehatan, dan Pertanian Kelas X hal. 146 tentang pengertian
program linear, hal. 146 148 tentang grafik pertidaksamaan linear satu variabel, dan
hal. 149 150 tentang grafik pertidaksamaan linear dua variabel).
b. Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan pengertian
program linear dan bagaimana membuat grafik pertidaksamaan linear satu variabel dan
dua variabel.
c. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku paket pada
hal. 147 - 148 mengenai cara menggambar grafik pertidaksamaan linear satu variabel
dan hal. 149 150 mengenai cara menggambar grafik pertidaksamaan linear dua
variabel.

d. Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai grafik pertidaksamaan linear satu
variabel dan dua variabel dari Aktivitas Kelas dalam buku paket hal. 154 dan dari
latihan hal. 155 sebagai tugas individu.
e. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas jawaban soal-soal dari
Aktivitas Kelas dalam buku paket pada hal. 154 dan dari latihan hal. 155.
Penutup
a. Peserta didik membuat rangkuman dari materi program linear dan grafik pertidaksamaan
linear satu variabel dan dua variabel.
b. Peserta didik dan guru melakukan refleksi.
c. Peserta didik diberikan pekerjaan rumah (PR) berkaitan dengan materi program linear
dan grafik pertidaksamaan linear satu variabel dan dua variabel dari soal-soal pada
Aktivitas Kelas maupun latihan yang belum terselesaikan di kelas atau dari referensi
lain.
Pertemuan Kedua
Pendahuluan
Apersepsi : Motivasi

Mengingat kembali cara menggambar grafik pertidaksamaan linear satu


variabel dan dua variabel.
- Membahas PR.
: Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik dapat
menggambarkan grafik himpunan penyelesaian sistem pertidaksamaan linear
dua variabel.

Kegiatan Inti
a. Peserta didik diberikan stimulus berupa pemberian materi secara garis besar oleh guru
(selain itu misalkan dalam bentuk lembar kerja, tugas mencari materi dari buku paket
atau buku-buku penunjang lain, dari internet/materi yang berhubungan dengan
lingkungan, atau pemberian contoh-contoh materi untuk dapat dikembangkan peserta
didik, dari media interaktif, dsb) mengenai cara menggambar grafik himpunan
penyelesaian sistem pertidaksamaan linear dua variabel, kemudian antara peserta didik
dan guru mendiskusikan materi tersebut. (Bahan : buku paket, yaitu buku Matematika
Erlangga Program Keahlian Teknologi, Kesehatan, dan Pertanian Kelas X hal.151 - 154
mengenai cara menggambarkan grafik himpunan penyelesaian sistem pertidaksamaan
linear dua variabel).
b. Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan bagaimana cara
menggambarkan grafik himpunan penyelesaian sistem pertidaksamaan linear dua
variabel.
c. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku paket pada
hal. 151 - 152 mengenai cara menggambarkan grafik himpunan penyelesaian dari
sistem pertidaksamaan linear dua variabel dan hal. 153 154 mengenai cara
menentukan sistem pertidaksamaan dari grafik yang ada.
d. Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai grafik sistem pertidaksamaan linear
dua variabel dari Aktivitas Kelas dalam buku paket hal. 154 sebagai tugas individu.
e. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas jawaban soal-soal dari
Aktivitas Kelas dalam buku paket pada hal. 154.
Penutup
a. Peserta didik membuat rangkuman dari materi grafik sistem pertidaksamaan linear dua
variabel.

b. Peserta didik dan guru melakukan refleksi.


c. Peserta didik diberikan pekerjaan rumah (PR) berkaitan dengan materi grafik sistem
pertidaksamaan linear dua variabel dari soal-soal pada Aktivitas Kelas yang belum
terselesaikan di kelas dan soal latihan hal. 155 atau dari referensi lain.
Pertemuan Ketiga
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali mengenai program linear, grafik pertidaksamaan linear
satu variabel dan dua variabel, serta sistem pertidaksamaan linear dua
variabel.
Motivasi : Agar peserta didik dapat menyelesaikan soal-soal yang berkaitan dengan
materi program linear, grafik pertidaksamaan linear satu variabel dan dua
variabel, serta sistem pertidaksamaan linear dua variabel.
Kegiatan Inti
a. Guru memberikan review materi tentang bilangan real, kemudian diadakan sesi tanya
jawab tentang soal-soal yang belum dimengerti.
b. Peserta didik diminta untuk menyiapkan kertas kosong dan peralatan tulis secukupnya
di atas meja karena akan diberikan tugas.
c. Peserta didik diberikan lembar soal.
d. Peserta didik diingatkan mengenai waktu pengerjaan soal tugas, serta diingatkan untuk
mengerjakannya dengan baik.
e. Guru mengumpulkan kertas tugas jika pengerjaan tugas telah selesai.
Penutup
Peserta didik diingatkan untuk mempelajari materi berikutnya, yaitu tentang model
matematika.
E.

Alat dan Sumber Belajar


Sumber :
- Buku paket, yaitu buku Matematika Erlangga Program Keahlian Teknologi, Kesehatan,
dan Pertanian Kelas X hal. 146 - 155.
- Buku referensi lain.
Alat :
- Laptop
- LCD
- OHP

F.

Penilaian
Teknik
:
Bentuk Instrumen :
Contoh Instrumen :

tugas individu, tugas kelompok.


uraian obyektif.

1. Gambarlah grafik himpunan penyelesaian pertidaksamaan berikut ini.


a. x 1
b. 2 y 0

c. x 2 y 4
2. Tentukan himpunan penyelesaian sistem pertidaksamaan linear di bawah ini.
a. x 0; y 0; x y 4
b. 1 x 2; 1 y 3
3. Diketahui grafik himpunan penyelesaian pertidaksamaan sebagai berikut. Tentukan
sistem pertidaksamaan yang dimaksud.

Jakarta,............................................
Mengetahui,
Kepala Sekolah

Guru Mata Pelajaran Matematika

_______________________
NIP.

_______________________
NIP.

Kompetensi Dasar

Indikator

Alokasi Waktu

A.

5.2. Menentukan model matematika dari soal ceritera (kalimat


verbal).
1.

Menerjemahkan soal ceritera (kalimat verbal) ke dalam kalimat


matematika.
2. Menentukan daerah penyelesaian dari sistem pertidaksamaan
linear yang telah disusun dalam model matematika.
3 tatap muka (2 pertemuan).

Tujuan Pembelajaran
a. Peserta didik dapat menerjemahkan soal ceritera (kalimat verbal) ke dalam kalimat
matematika.
b. Peserta didik dapat menentukan daerah penyelesaian dari sistem pertidaksamaan linear
yang telah disusun dalam model matematika.

B.

Materi Ajar

Model matematika.
C.

Metode Pembelajaran
Ceramah, tanya jawab, diskusi kelompok.

D.

Langkah-langkah Kegiatan
Pertemuan Pertama
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali cara menggambar grafik sistem pertidaksamaan linear
dua variabel.
Motivasi : Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan
dapat menerjemahkan soal ceritera (kalimat verbal) ke dalam kalimat
matematika.
Kegiatan Inti
a. Peserta didik diberikan stimulus berupa pemberian materi oleh guru (selain itu
misalkan dalam bentuk lembar kerja, tugas mencari materi dari buku paket atau bukubuku penunjang lain, dari internet/materi yang berhubungan dengan lingkungan, atau
pemberian contoh-contoh materi untuk dapat dikembangkan peserta didik, dari media
interaktif, dsb) mengenai model matematika, kemudian antara peserta didik dan guru
mendiskusikan materi tersebut (Bahan : buku paket, yaitu Buku Matematika Program
Keahlian Teknologi, Kesehatan, dan Pertanian untuk SMK dan MAK Kelas X hal. 73
mengenai definisi persamaan kuadrat, hal. 155 159 mengenai model matematika).
b. Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan bagaimana cara
menerjemahkan soal ceritera (kalimat verbal) ke dalam kalimat matematika.
c. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku paket pada
hal. 156 - 158 mengenai cara menerjemahkan soal ceritera (kalimat verbal) ke dalam
kalimat matematika.
d. Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai model matematika dari soal-soal
latihan dalam buku paket hal. 158 - 159 sebagai tugas individu.
e. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas jawaban soal-soal dari latihan
dalam buku paket pada hal. 158 - 159.
Penutup
a. Peserta didik membuat rangkuman dari materi mengenai cara menerjemahkan soal
ceritera (kalimat verbal) ke dalam kalimat matematika.
b. Peserta didik dan guru melakukan refleksi.
c. Peserta didik diberikan pekerjaan rumah (PR) berkaitan dengan materi model
matematika dari soal-soal pada latihan dalam buku paket hal. 158 - 159 yang belum
terselesaikan di kelas atau dari referensi lain.
Pertemuan Kedua
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali mengenai cara menerjemahkan soal ceritera (kalimat
verbal) ke dalam kalimat matematika.

Motivasi

: Agar peserta didik dapat menyelesaikan soal-soal yang berkaitan dengan


materi bagaimana cara menerjemahkan soal ceritera (kalimat verbal) ke
dalam kalimat matematika.

Kegiatan Inti
a. Guru memberikan review materi tentang persamaan dan pertidaksamaan kuadrat,
kemudian diadakan sesi tanya jawab tentang soal-soal yang belum dimengerti.
b. Peserta didik diminta untuk menyiapkan kertas kosong dan peralatan tulis secukupnya
di atas meja karena akan diberikan tugas / kuis.
c. Peserta didik diberikan lembar soal.
d. Peserta didik diingatkan mengenai waktu pengerjaan soal tugas / kuis, serta diingatkan
untuk mengerjakannya dengan baik.
e. Guru mengumpulkan kertas tugas jika pengerjaan tugas / kuis telah selesai.
Penutup
Peserta didik diingatkan untuk mempelajari materi berikutnya, yaitu tentang nilai optimum
fungsi objektif.
E.

Alat dan Sumber Belajar


Sumber :
- Buku paket, yaitu buku Matematika Erlangga Program Keahlian Teknologi, Kesehatan,
dan Pertanian Kelas X hal 155 - 159.
- Buku referensi lain.
Alat :
- Laptop
- LCD
- OHP

F.

Penilaian
Teknik
:
Bentuk Instrumen :
Contoh Instrumen :

tugas individu, tugas kelompok, kuis.


uraian obyektif.

Untuk membuat campuran (adukan) beton untuk pembuatan sebuah rumah diperlukan
material berupa semen, pasir, dan batu split dengan perbandingan 2 : 3: 5 . Luas lantai yang
akan dicor tidak lebih dari 200 m2 dengan ketebalan 10 cm. Buatlah model matematika
yang menyatakan hubungan antara banyaknya semen, pasir, dan batu split yang diperlukan
untuk membuat lantai dengan luas yang ditentukan tersebut.

Jakarta,............................................
Mengetahui,
Kepala Sekolah

Guru Mata Pelajaran Matematika

_______________________
NIP.

_______________________
NIP.

Kompetensi Dasar

5.3. Menentukan nilai optimum dari sistem pertidaksamaan linear.

Indikator

1. Menentukan fungsi objektif dari soal.


2. Menentukan nilai optimum berdasar fungsi objektif
menggunakan metode uji titik pojok.

Alokasi Waktu

6 tatap muka (3 pertemuan).

A.

Tujuan Pembelajaran
a. Peserta didik dapat menentukan fungsi objektif dari soal.
b. Peserta didik dapat menentukan nilai optimum berdasar fungsi objektif menggunakan
metode uji titik pojok.

B.

Materi Ajar

a.
b.
C.

Fungsi objektif.
Nilai optimum (maksimum / minimum).

Metode Pembelajaran
Ceramah, tanya jawab, diskusi kelompok.

D.

Langkah-langkah Kegiatan
Pertemuan Pertama dan Kedua
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali program linear dan cara menggambar grafik himpunan
penyelesaian sistem pertidaksamaan linear dua variabel, serta bagaimana
menerjemahkan soal ceritera (kalimat verbal) ke dalam kalimat matematika.
Motivasi : Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan
dapat menentukan nilai optimum fungsi objektif dengan menggunakan
metode uji titik pojok.
Kegiatan Inti
a. Peserta didik diberikan stimulus berupa pemberian materi oleh guru (selain itu
misalkan dalam bentuk lembar kerja, tugas mencari materi dari buku paket atau bukubuku penunjang lain, dari internet/materi yang berhubungan dengan lingkungan, atau
pemberian contoh-contoh materi untuk dapat dikembangkan peserta didik, dari media
interaktif, dsb) mengenai nilai optimum fungsi objektif, kemudian antara peserta didik
dan guru mendiskusikan materi tersebut (Bahan : buku paket, yaitu buku Matematika
Erlangga Program Keahlian Teknologi, Kesehatan, dan Pertanian Kelas X hal. 159
163 mengenai nilai optimum fungsi objektif).
b. Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan bagaimana
menentukan nilai optimum fungsi objektif dengan menggunakan metode uji titik pojok.
c. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku paket pada
hal. 160 - 163 mengenai cara menentukan nilai optimum fungsi objektif dengan
menggunakan metode uji titik pojok.
d. Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai cara menentukan nilai optimum
fungsi objektif dengan menggunakan metode uji titik pojok dari Aktivitas Kelas dalam
buku paket hal. 163 sebagai tugas individu.
e. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas jawaban soal-soal dari
Aktivitas Kelas dalam buku paket pada hal. 163.
f. Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai cara menentukan nilai optimum
fungsi objektif dengan menggunakan metode uji titik pojok dari soal-aoal latihan dalam
buku paket hal. 164 - 165 sebagai tugas individu.
Penutup
a. Peserta didik membuat rangkuman dari materi mengenai cara menentukan nilai optimum
fungsi objektif dengan menggunakan metode uji titik pojok.
b. Peserta didik dan guru melakukan refleksi.
c. Peserta didik diberikan pekerjaan rumah (PR) berkaitan dengan materi mengenai cara
menentukan nilai optimum fungsi objektif dengan menggunakan metode uji titik pojok
dari Aktivitas Kelas maupun latihan yang belum terselesaikan di kelas atau dari
referensi lain.
Pertemuan Ketiga

Pendahuluan
Apersepsi : - Mengingat kembali mengenai cara menentukan nilai optimum fungsi
objektif dengan menggunakan metode uji titik pojok.
- Membahas PR.
Motivasi : Agar peserta didik dapat menyelesaikan soal-soal yang berkaitan dengan
materi mengenai cara menentukan nilai optimum fungsi objektif dengan
menggunakan metode uji titik pojok.
Kegiatan Inti
a. Guru memberikan review materi tentang bagaimana menentukan nilai optimum fungsi
objektif dengan menggunakan metode uji titik pojok, kemudian diadakan sesi tanya
jawab tentang soal-soal yang belum dimengerti.
b. Peserta didik diminta untuk menyiapkan kertas kosong dan peralatan tulis secukupnya
di atas meja karena akan diberikan tugas.
c. Peserta didik diberikan lembar soal.
d. Peserta didik diingatkan mengenai waktu pengerjaan soal tugas, serta diingatkan untuk
mengerjakannya dengan baik.
e. Guru mengumpulkan kertas tugas jika pengerjaan tugas telah selesai.
Penutup
Peserta didik diingatkan untuk mempelajari materi berikutnya, yaitu tentang garis selidik.
E.

Alat dan Sumber Belajar


Sumber :
- Buku paket, yaitu buku Matematika Erlangga Program Keahlian Teknologi, Kesehatan,
dan Pertanian Kelas X hal 159 - 163.
- Buku referensi lain.
Alat :
- Laptop
- LCD
- OHP

F.

Penilaian
Teknik
:
Bentuk Instrumen :
Contoh Instrumen :

tugas individu.
uraian obyektif.

Seorang pengusaha material hendak mengangkut 120 ton barang dari gudang A ke gudang
B. Untuk keperluan ini sekurang-kurangnya diperlukan 50 kendaraan truk yang terdiri dari
truk jenis 1 dengan kapasitas 3 ton dan truk jenis 2 dengan kapasitas 2 ton. Biaya sewa truk
jenis 1 adalah Rp50.000,00 dan truk jenis 2 adalah Rp40.000,00. Buatlah model
matematikanya agar pengusaha tersebut mengeluarkan biaya penyewaan truk seminimal
mungkin, dan tentukan besar biayanya.

Jakarta,............................................

Mengetahui,
Kepala Sekolah

Guru Mata Pelajaran Matematika

_______________________
NIP.

_______________________
NIP.

Kompetensi Dasar

5.4. Menerapkan garis selidik.

Indikator

1. Menggambarkan garis selidik dari fungsi objektif.


2. Menentukan nilai optimum menggunakan garis selidik.
3. Menerapkan konsep program linear dalam penyelesaian masalah
program keahlian.

Alokasi Waktu

3 tatap muka (2 pertemuan).

A.

Tujuan Pembelajaran
a. Peserta didik dapat menggambarkan garis selidik dari fungsi objektif.
b. Peserta didik dapat menentukan nilai optimum menggunakan garis selidik.
c. Peserta didik dapat menerapkan konsep program linear dalam penyelesaian masalah
program keahlian.

B.

Materi Ajar

Garis selidik.
C.

Metode Pembelajaran
Ceramah, tanya jawab, diskusi kelompok.

D.

Langkah-langkah Kegiatan
Pertemuan Pertama
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali bagaimana menggambar grafik sistem pertidaksamaan
linear dua variabel.
Motivasi : Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan
dapat menentukan nilai optimum menggunakan garis selidik dan menerapkan
konsep program linear dalam penyelesaian masalah program keahlian.
Kegiatan Inti
a. Peserta didik diberikan stimulus berupa pemberian materi oleh guru (selain itu
misalkan dalam bentuk lembar kerja, tugas mencari materi dari buku paket atau bukubuku penunjang lain, dari internet/materi yang berhubungan dengan lingkungan, atau
pemberian contoh-contoh materi untuk dapat dikembangkan peserta didik, dari media
interaktif, dsb) mengenai garis selidik, kemudian antara peserta didik dan guru
mendiskusikan materi tersebut (Bahan : buku paket, yaitu Buku Matematika Program
Keahlian Teknologi, Kesehatan, dan Pertanian untuk SMK dan MAK Kelas X hal. 165
168 mengenai garis selidik).
b. Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan mengenai cara
menentukan nilai optimum menggunakan garis selidik.
c. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku paket pada
hal. 166 - 167 mengenai cara menentukan nilai optimum menggunakan garis selidik.
d. Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai cara menentukan nilai optimum
menggunakan garis selidik dari soal latihan dalam buku paket hal. 168 sebagai tugas
individu.
e. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas jawaban soal-soal dari latihan
dalam buku paket pada hal. 168.
Penutup
a. Peserta didik membuat rangkuman dari materi mengenai cara menentukan nilai optimum
menggunakan garis selidik.
b. Peserta didik dan guru melakukan refleksi.
c. Peserta didik diberikan pekerjaan rumah (PR) berkaitan dengan materi penentuan nilai
optimum menggunakan garis selidik dari soal-soal pada latihan dalam buku paket hal.
168 yang belum terselesaikan di kelas atau dari referensi lain.
Pertemuan Kedua
Pendahuluan
Apersepsi : - Mengingat kembali mengenai bagaimana menentukan nilai optimum
menggunakan garis selidik.

Motivasi

- Membahas PR.
: Agar peserta didik dapat menyelesaikan soal-soal yang berkaitan dengan cara
menentukan nilai optimum menggunakan garis selidik.

Kegiatan Inti
a. Guru memberikan review materi tentang cara menentukan nilai optimum menggunakan
garis selidik, kemudian diadakan sesi tanya jawab tentang soal-soal yang belum
dimengerti.
b. Peserta didik diminta untuk menyiapkan kertas kosong dan peralatan tulis secukupnya
di atas meja karena akan diberikan tugas / kuis / ulangan.
c. Peserta didik diberikan lembar soal.
d. Peserta didik diingatkan mengenai waktu pengerjaan soal tugas / kuis / ulangan, serta
diingatkan untuk mengerjakannya dengan baik.
e. Guru mengumpulkan kertas tugas / kuis jika pengerjaan tugas / kuis / ulangan telah
selesai.
Penutup
Peserta didik diingatkan untuk mempelajari materi program linear karena akan diadakan
ulangan akhir bab.
E.

Alat dan Sumber Belajar


Sumber :
- Buku paket, yaitu buku Matematika Erlangga Program Keahlian Teknologi, Kesehatan,
dan Pertanian Kelas X hal. 165 - 168.
- Buku referensi lain.
Alat :
- Laptop
- LCD
- OHP

F.

Penilaian
Teknik
:
Bentuk Instrumen :
Contoh Instrumen :

tugas individu, tugas kelompok, kuis, ulangan harian.


uraian obyektif.

Sebuah rumah sakit merawat pasiennya setiap hari membutuhkan paling sedikit 150.000
unit kalori dan 130.000 unit protein. Setiap kg daging sapi mengandung 500 unit kalori dan
200 unit protein, sedangkan setiap kg ikan segar mengandung 300 unit kalori dan 400 unit
protein. Harga per kg daging sapi dan ikan segar masing-masing Rp25.000,00 dan
Rp20.000,00. Tentukan berapa kg daging sapi dan ikan segar yang harus disediakan rumah
sakit supaya mengeluarkan biaya sekecil mungkin.

Jakarta,............................................
Mengetahui,
Kepala Sekolah

Guru Mata Pelajaran Matematika

_______________________
NIP.

_______________________
NIP.

Ulangan Akhir Bab (1 pertemuan)


Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali mengenai konsep program linear, menggambar grafik
himpunan penyelesaian sistem pertidaksamaan linear dua variabel,
menerjemahkan soal ceritera (kalimat verbal) ke dalam kalimat matematika,
serta menentukan nilai optimum menggunakan metode uji titik pojok dan
garis selidik.
Motivasi : Agar peserta didik dapat menyelesaikan soal-soal yang berkaitan dengan
materi program linear, menggambar grafik himpunan penyelesaian sistem
pertidaksamaan linear dua variabel, menerjemahkan soal ceritera (kalimat
verbal) ke dalam kalimat matematika, serta menentukan nilai optimum
menggunakan metode uji titik pojok dan garis selidik.

Kegiatan Inti
a. Peserta didik diminta untuk menyiapkan kertas ulangan dan peralatan tulis secukupnya
di atas meja karena akan diadakan ulangan akhir bab.
b. Peserta didik diberikan lembar soal ulangan akhir bab.
c. Peserta didik diingatkan mengenai waktu pengerjaan soal ulangan akhir bab, serta
diberi peringatan bahwa ada sanksi bila peserta didik mencontek.
d. Guru mengumpulkan kertas ulangan jika waktu pengerjaan soal ulangan harian telah
selesai.
Penutup
Peserta didik diingatkan untuk mempelajari materi berikutnya, yaitu tentang logika
matematika.
Alat dan Sumber Belajar
Sumber :
- Buku paket, yaitu buku Matematika Erlangga Program Keahlian Teknologi, Kesehatan,
dan Pertanian Kelas X hal. 146 - 175.
- Buku referensi lain.
Alat :
- Laptop
- LCD
- OHP
Penilaian
Teknik
:
Bentuk Instrumen :
Contoh Instrumen :

ulangan akhir bab.


uraian obyektif, pilihan ganda.

1. Sistem pertidaksamaan dari daerah penyelesaian pada grafik di bawah ini adalah ....

a. x 3 y 6; 2 x y 4; x 0; y 0
b. x 3 y 6; 2 x y 4; x 0; y 0
c. x 3 y 6; 2 x y 4; x 0; y 0
d. 3x y 6; 2 x y 4; x 0; y 0
e. 3x y 6; x 2 y 4; x 0; y 0

2.

a. Gambarlah daerah penyelesaian dari sistem pertidaksamaan:


x 0; y 0;2 x y 10; x y 8 .
b. Tentukanlah nilai optimum (maksimum dan minimum) f ( x, y ) 5 x 2 y dari
daerah penyelesaian di atas.

Jakarta,............................................
Mengetahui,
Kepala Sekolah

Guru Mata Pelajaran Matematika

_______________________
NIP.

_______________________
NIP.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


(RPP)
Nama Sekolah
Mata Pelajaran
Kelas / Program
Semester

:
:
:
:

SMK
Matematika
X (Sepuluh) / Teknologi, Kesehatan, dan Pertanian
Ganjil

Standar Kompetensi

: 6. Menerapkan logika matematika dalam pemecahan masalah yang


berkaitan dengan pernyatan majemuk dan pernyataan berkuantor.

Kompetensi Dasar

: 6.1. Mendeskripsikan pernyataan dan bukan pernyataan (kalimat


terbuka).

Indikator

: 1. Membedakan pernyataan dan bukan pernyataan.


2. Menentukan nilai kebenaran suatu pernyataan.

Alokasi Waktu

: 4 tatap muka (2 pertemuan)

A.

Tujuan Pembelajaran
a.
b.

B.

Materi Ajar
a.
b.
c.

C.

Peserta didik dapat membedakan pernyataan dan bukan pernyataan.


Peserta didik dapat menentukan nilai kebenaran suatu pernyataan.

Pengertian logika matematika


Kalimat berarti
Kalimat deklaratif (pernyataan atau proposisi)
Kalimat non deklaratif
Kalimat terbuka

Metode Pembelajaran
Ceramah, tanya jawab, diskusi kelompok.

D.

Langkah-langkah Kegiatan
Pertemuan Pertama
Pendahuluan
Apersepsi : Motivasi : Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik akan dapat
membedakan antara pernyataan dan bukan pernyataan, serta menentukan
nilai kebenaran dari suatu pernyataan.
Kegiatan Inti
a. Peserta didik diberikan stimulus berupa pemberian materi oleh guru (selain itu
misalkan dalam bentuk lembar kerja, tugas mencari materi dari buku paket atau bukubuku penunjang lain, dari internet/materi yang berhubungan dengan lingkungan, atau
pemberian contoh-contoh materi untuk dapat dikembangkan peserta didik, dari media
interaktif, dsb) mengenai pernyataan dan bukan pernyataan serta nilai kebenaran dari
suatu pernyataan, kemudian antara peserta didik dan guru mendiskusikan materi
tersebut. (Bahan : buku paket, yaitu buku Matematika Erlangga Program Keahlian
Teknologi, Kesehatan, dan Pertanian Kelas X hal. 178 tentang pengertian logika
matematika, hal. 178 179 tentang kalimat berarti, dan kalimat 180 tentang kalimat
terbuka).
b. Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan tentang
pernyataan dan bukan pernyataan serta bagaimana menentukan nilai kebenaran dari
suatu pernyataan.
c. Peserta didik mengerjakan soal mengenai pernyataan dan bukan pernyataan dari
Aktivitas Kelas dalam buku paket hal. 180 dan dari latihan hal. 180 sebagai tugas
individu.
d. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas jawaban soal-soal dari
Aktivitas Kelas dalam buku paket pada hal. 180 dan dari latihan hal. 180.
Penutup
a. Peserta didik membuat rangkuman dari materi pernyataan dan bukan pernyataan.
b. Peserta didik dan guru melakukan refleksi.

c. Peserta didik diberikan pekerjaan rumah (PR) berkaitan dengan materi pernyataan dan
bukan pernyataan dari soal-soal pada Aktivitas Kelas maupun latihan yang belum
terselesaikan di kelas atau dari referensi lain.
Pertemuan Kedua
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali mengenai pengertian logika matematika, pernyataan dan
bukan pernyataan, serta nilai kebenaran dari suatu pernyataan.
Motivasi : Agar peserta didik dapat menyelesaikan soal-soal yang berkaitan dengan
materi logika matematika, pernyataan dan bukan pernyataan, serta nilai
kebenaran dari suatu pernyataan.
Kegiatan Inti
a. Guru memberikan review materi tentang pernyataan dan bukan pernyataan, kemudian
diadakan sesi tanya jawab tentang soal-soal yang belum dimengerti.
b. Peserta didik diminta untuk menyiapkan kertas kosong dan peralatan tulis secukupnya
di atas meja karena akan diberikan tugas.
c. Peserta didik diberikan lembar soal.
d. Peserta didik diingatkan mengenai waktu pengerjaan soal tugas, serta diingatkan untuk
mengerjakannya dengan baik.
e. Guru mengumpulkan kertas tugas jika pengerjaan tugas telah selesai.
Penutup
Peserta didik diingatkan untuk mempelajari materi berikutnya, yaitu tentang ingkaran,
konjungsi, disjungsi, implikasi, dan biimplikasi.
E.

Alat dan Sumber Belajar


Sumber :
- Buku paket, yaitu buku Matematika Erlangga Program Keahlian Teknologi, Kesehatan,
dan Pertanian Kelas X hal. 178 - 180.
- Buku referensi lain.
Alat :
- Laptop
- LCD
- OHP

F.

Penilaian
Teknik
:
Bentuk Instrumen :
Contoh Instrumen :

tugas individu.
uraian singkat.

Tentukan apakah kalimat-kalimat berikut merupakan pernyataan benar, pernyataan salah,


pernyataan faktual, atau bukan pernyataan.
a. Dasar negara Republik
b. Indonesia adalah Pancasila.
c. Dani telah bekerja di PT. ABC sebagai seorang teknisi.

d. Ada nilai x untuk 4 x 3 9 .


e. Setiap orang membutuhkan oksigen untuk bernapas.
f. Seratus sebelas merupakan bilangan prima.

Jakarta,............................................
Mengetahui,
Kepala Sekolah

Guru Mata Pelajaran Matematika

_______________________
NIP.

_______________________
NIP.

Kompetensi Dasar

Indikator

Alokasi Waktu

A.

6.2. Mendeskripsikan ingkaran, konjungsi, disjungsi, implikasi,


biimplikasi dan ingkarannya.
1.

Membedakan negasi, konjungsi, disjungsi, implikasi, biimplikasi


dan negasinya.
2. Membuat tabel kebenaran dari negasi, konjungsi, disjungsi,
implikasi, biimplikasi dan negasinya.
3. Menentukan nilai kebenaran negasi, konjungsi, disjungsi,
implikasi, biimplikasi dan negasinya.
8 tatap muka (4 pertemuan).

Tujuan Pembelajaran
a. Peserta didik dapat membedakan negasi, konjungsi, disjungsi, implikasi, biimplikasi
dan negasinya.
b. Peserta didik dapat membuat tabel kebenaran dari negasi, konjungsi, disjungsi, implikasi,
biimplikasi dan negasinya.

c. Peserta didik dapat menentukan nilai kebenaran negasi, konjungsi, disjungsi, implikasi,
biimplikasi dan negasinya.
B.

Materi Ajar
a.
b.

Ingkaran (negasi)
Pernyataan majemuk

Konjungsi

Disjungsi

Implikasi

Biimplikasi
c. Negasi pernyataan majemuk

Negasi konjungsi

Negasi disjungsi

Negasi implikasi

Negasi biimplikasi
d. Analogi konjungsi dan disjungsi pada rangkaian listrik

C.

Metode Pembelajaran
Ceramah, tanya jawab, diskusi kelompok.

D.

Langkah-langkah Kegiatan
Pertemuan Pertama
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali tentang pernyataan dan nilai kebenarannya.
Motivasi : Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan
dapat membedakan konjungsi, disjungsi, implikasi, dan biimplikasi beserta
ingkarannya, serta menentukan nilai kebenarannya.
Kegiatan Inti
a. Peserta didik diberikan stimulus berupa pemberian materi oleh guru (selain itu
misalkan dalam bentuk lembar kerja, tugas mencari materi dari buku paket atau bukubuku penunjang lain, dari internet/materi yang berhubungan dengan lingkungan, atau
pemberian contoh-contoh materi untuk dapat dikembangkan peserta didik, dari media
interaktif, dsb) mengenai pernyataan majemuk antara lain konjungsi, disjungsi,
implikasi, dan biimplikasi, kemudian antara peserta didik dan guru mendiskusikan
materi tersebut (Bahan : buku paket, yaitu Buku Matematika Program Keahlian
Teknologi, Kesehatan, dan Pertanian untuk SMK dan MAK Kelas X hal. 181 182
tentang ingkaran (negasi) dan hal. 182 189 tentang pernyataan majemuk antara lain
konjungsi, disjungsi, implikasi, dan biimplikasi).
b. Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan bagaimana
membedakan berbagai pernyataan majemuk.
c. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku paket pada
hal. 181 dan 182 mengenai negasi dari suatu pernyataan, hal. 184 mengenai konjungsi,
hal. 185 mengenai disjungsi, hal. 187 mengenai implikasi, dan hal. 188 189 mengenai
biimplikasi.

d. Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai pernyataan majemuk dari soal-soal
latAktivitas Kelas dalam buku paket hal. 182, 184, 186, 188, dan 189 sebagai tugas
individu.
e. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas jawaban soal-soal dari
Aktivitas Kelas dalam buku paket pada hal. 182, 184, 186, 188, dan 189.
Penutup
a. Peserta didik membuat rangkuman dari materi mengenai pernyataan majemuk antara lain
konjungsi, disjungsi, implikasi, dan biimplikasi.
b. Peserta didik dan guru melakukan refleksi.
c. Peserta didik diberikan pekerjaan rumah (PR) berkaitan dengan materi pernyataan
majemuk antara lain konjungsi, disjungsi, implikasi, dan biimplikasi dari soal-soal pada
Aktivitas Kelas buku paket hal. 182, 184, 186, 188, dan 189 yang belum terselesaikan
di kelas dan soal latihan hal. 190 atau dari referensi lain.
Pertemuan Kedua
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali mengenai pernyataan majemuk dan tabel kebenarannya.
Motivasi : Agar peserta didik dapat menentukan nilai kebenaran dari negasi pernyataan
majemuk.
Kegiatan Inti
a. Peserta didik diberikan stimulus berupa pemberian materi oleh guru (selain itu
misalkan dalam bentuk lembar kerja, tugas mencari materi dari buku paket atau bukubuku penunjang lain, dari internet/materi yang berhubungan dengan lingkungan, atau
pemberian contoh-contoh materi untuk dapat dikembangkan peserta didik, dari media
interaktif, dsb) mengenai negasi dari pernyataan majemuk antara lain negasi konjungsi,
negasi disjungsi, negasi implikasi, dan negasi biimplikasi, kemudian antara peserta
didik dan guru mendiskusikan materi tersebut (Bahan : buku paket, yaitu Buku
Matematika Program Keahlian Teknologi, Kesehatan, dan Pertanian untuk SMK dan
MAK Kelas X hal. 190 - 191 tentang negasi konjungsi, hal. 191 192 tentang negasi
disjungsi, hal. 192 193 tentang negasi implikasi, dan hal. 193 195 tentang negasi
biimplikasi).
b. Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan bagaimana
menentukan negasi dari pernyataan majemuk.
c. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku paket pada
hal. 191 mengenai negasi konjungsi, hal. 192 mengenai negasi disjungsi, hal. 193
mengenai negasi implikasi, dan hal. 194 - 195 mengenai negasi biimplikasi.
d. Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai negasi dari pernyataan majemuk
dari soal-soal latAktivitas Kelas dalam buku paket hal. 195 sebagai tugas individu.
e. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas jawaban soal-soal dari
Aktivitas Kelas dalam buku paket pada hal. 195.
Penutup
a. Peserta didik membuat rangkuman dari materi mengenai negasi dari pernyataan
majemuk antara lain negasi konjungsi, negasi disjungsi, negasi implikasi, dan negasi
biimplikasi.
b. Peserta didik dan guru melakukan refleksi.

c. Peserta didik diberikan pekerjaan rumah (PR) berkaitan dengan materi negasi dari
pernyataan majemuk dari soal-soal pada Aktivitas Kelas buku paket hal. 195 yang
belum terselesaikan di kelas atau dari referensi lain.
Pertemuan Ketiga
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali mengenai pernyataan majemuk dan tabel kebenarannya
serta negasi dari pernyataan majemuk.
Motivasi : Agar peserta didik dapat menentukan analogi konjungsi dan disjungsi pada
rangkaian listrik.
Kegiatan Inti
a. Peserta didik diberikan stimulus berupa pemberian materi oleh guru (selain itu
misalkan dalam bentuk lembar kerja, tugas mencari materi dari buku paket atau bukubuku penunjang lain, dari internet/materi yang berhubungan dengan lingkungan, atau
pemberian contoh-contoh materi untuk dapat dikembangkan peserta didik, dari media
interaktif, dsb) mengenai analogi konjungsi dan disjungsi pada rangkaian listrik,
kemudian antara peserta didik dan guru mendiskusikan materi tersebut (Bahan : buku
paket, yaitu Buku Matematika Program Keahlian Teknologi, Kesehatan, dan Pertanian
untuk SMK dan MAK Kelas X hal. 195 197 tentang analogi konjungsi dan disjungsi
pada rangkaian listrik).
b. Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan bagaimana
analogi konjungsi dan disjungsi pada rangkaian listrik.
c. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku paket pada
hal. 197 mengenai analogi konjungsi dan disjungsi pada rangkaian listrik.
d. Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai analogi konjungsi dan disjungsi
pada rangkaian listrik dari soal-soal Aktivitas Kelas dalam buku paket hal. 197 sebagai
tugas individu.
e. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas jawaban soal-soal dari
Aktivitas Kelas dalam buku paket pada hal. 197.
f. Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai analogi konjungsi dan disjungsi
pada rangkaian listrik dari soal-soal latihan dalam buku paket hal. 198 sebagai tugas
individu.
Penutup
a. Peserta didik membuat rangkuman dari materi mengenai analogi konjungsi dan disjungsi
pada rangkaian listrik.
b. Peserta didik dan guru melakukan refleksi.
c. Peserta didik diberikan pekerjaan rumah (PR) berkaitan dengan materi analogi
konjungsi dan disjungsi pada rangkaian listrik dari soal-soal pada Aktivitas Kelas buku
paket hal. 197 dan latihan hal. 198 yang belum terselesaikan di kelas atau dari referensi
lain.
Pertemuan Keempat
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali mengenai negasi, pernyataan majemuk, negasi dari
pernyataan majemuk, dan analogi konjungsi dan disjungsi pada rangkaian
listrik.

Motivasi

: Agar peserta didik dapat menyelesaikan soal-soal yang berkaitan dengan


materi negasi, pernyataan majemuk, negasi dari pernyataan majemuk, dan
analogi konjungsi dan disjungsi pada rangkaian listrik.

Kegiatan Inti
a. Guru memberikan review materi tentang negasi, pernyataan majemuk, negasi dari
pernyataan majemuk, dan analogi konjungsi dan disjungsi pada rangkaian listrik,
kemudian diadakan sesi tanya jawab tentang soal-soal yang belum dimengerti.
b. Peserta didik diminta untuk menyiapkan kertas kosong dan peralatan tulis secukupnya
di atas meja karena akan diberikan tugas / kuis.
c. Peserta didik diberikan lembar soal.
d. Peserta didik diingatkan mengenai waktu pengerjaan soal tugas / kuis, serta diingatkan
untuk mengerjakannya dengan baik.
e. Guru mengumpulkan kertas tugas jika pengerjaan tugas / kuis telah selesai.
Penutup
Peserta didik diingatkan untuk mempelajari materi berikutnya, yaitu tentang konvers,
invers, dan kontraposisi.
E.

Alat dan Sumber Belajar


Sumber :
- Buku paket, yaitu buku Matematika Erlangga Program Keahlian Teknologi, Kesehatan,
dan Pertanian Kelas X hal 1181 - 198.
- Buku referensi lain.
Alat :
- Laptop
- LCD
- OHP

F.

Penilaian
Teknik
:
Bentuk Instrumen :
Contoh Instrumen :
1.

tugas individu, tugas kelompok, kuis, ulangan harian.


uraian singkat, uraian obyektif.

Buatlah masing-masing 3 contoh pernyataan konjungsi, disjungsi, implikasi, dan


biimplikasi serta ingkarannya.

2. Buatlah tabel kebenaran dari pernyataan majemuk berikut ini.


a. : p q
b. p : q
c. : p : q
d. ( p : q) : r

Jakarta,............................................

Mengetahui,
Kepala Sekolah

Guru Mata Pelajaran Matematika

_______________________
NIP.

_______________________
NIP.

Kompetensi Dasar

6.3. Mendeskripsikan invers, konvers, dan kontraposisi.

Indikator

Menentukan invers, konvers, dan kontraposisi dari suatu implikasi.

Alokasi Waktu

3 tatap muka (2 pertemuan).

A.

Tujuan Pembelajaran
Peserta didik dapat menentukan invers, konvers, dan kontraposisi dari suatu implikasi.

B.

Materi Ajar
Invers, konvers, dan kontraposisi dari implikasi.

C.

Metode Pembelajaran

Ceramah, tanya jawab, diskusi kelompok.


D.

Langkah-langkah Kegiatan
Pertemuan Pertama
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali tabel kebenaran dari negasi dan implikasi.
Motivasi : Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan
dapat menentukan invers, konvers, dan kontraposisi dari suatu implikasi.
Kegiatan Inti
a. Peserta didik diberikan stimulus berupa pemberian materi oleh guru (selain itu
misalkan dalam bentuk lembar kerja, tugas mencari materi dari buku paket atau bukubuku penunjang lain, dari internet/materi yang berhubungan dengan lingkungan, atau
pemberian contoh-contoh materi untuk dapat dikembangkan peserta didik, dari media
interaktif, dsb) mengenai invers, konvers, dan kontraposisi dari suatu implikasi,
kemudian antara peserta didik dan guru mendiskusikan materi tersebut (Bahan : buku
paket, yaitu buku Matematika Erlangga Program Keahlian Teknologi, Kesehatan, dan
Pertanian Kelas X hal. 199 201 mengenai invers, konvers, dan kontraposisi dari suatu
implikasi).
b. Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan bagaimana
menentukan invers, konvers, dan kontraposisi dari suatu implikasi.
c. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku paket pada
hal. 199 - 200 mengenai cara menentukan invers, konvers, dan kontraposisi dari suatu
implikasi.
d. Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai cara menentukan invers, konvers,
dan kontraposisi dari suatu implikasi dari Aktivitas Kelas dalam buku paket hal. 201
sebagai tugas individu.
e. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas jawaban soal-soal dari
Aktivitas Kelas dalam buku paket pada hal. 201.
f. Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai cara menentukan invers, konvers,
dan kontraposisi dari suatu implikasi dari soal-soal latihan dalam buku paket hal. 201
sebagai tugas individu.
Penutup
a. Peserta didik membuat rangkuman dari materi mengenai cara menentukan invers,
konvers, dan kontraposisi dari suatu implikasi.
b. Peserta didik dan guru melakukan refleksi.
c. Peserta didik diberikan pekerjaan rumah (PR) berkaitan dengan materi mengenai cara
menentukan invers, konvers, dan kontraposisi dari suatu implikasi dari Aktivitas Kelas
maupun latihan yang belum terselesaikan di kelas atau dari referensi lain.
Pertemuan Kedua
Pendahuluan
Apersepsi : - Mengingat kembali mengenai cara menentukan invers, konvers, dan
kontraposisi dari suatu implikasi.
- Membahas PR.

Motivasi

: Agar peserta didik dapat menyelesaikan soal-soal yang berkaitan dengan


materi mengenai cara menentukan invers, konvers, dan kontraposisi dari
suatu implikasi.

Kegiatan Inti
a. Guru memberikan review materi tentang bagaimana menentukan invers, konvers, dan
kontraposisi dari suatu implikasi, kemudian diadakan sesi tanya jawab tentang soal-soal
yang belum dimengerti.
b. Peserta didik diminta untuk menyiapkan kertas kosong dan peralatan tulis secukupnya
di atas meja karena akan diberikan tugas.
c. Peserta didik diberikan lembar soal.
d. Peserta didik diingatkan mengenai waktu pengerjaan soal tugas, serta diingatkan untuk
mengerjakannya dengan baik.
e. Guru mengumpulkan kertas tugas jika pengerjaan tugas telah selesai.
Penutup
Peserta didik diingatkan untuk mempelajari materi berikutnya, yaitu tentang penarikan
kesimpulan.
E.

Alat dan Sumber Belajar


Sumber :
- Buku paket, yaitu buku Matematika Erlangga Program Keahlian Teknologi, Kesehatan,
dan Pertanian Kelas X hal 199 - 201.
- Buku referensi lain.
Alat :
- Laptop
- LCD
- OHP

F.

Penilaian
Teknik
:
Bentuk Instrumen :
Contoh Instrumen :

tugas individu.
uraian singkat.

Tentukan invers, konvers, kontraposisi, dan negasi dari implikasi berikut.


a. Jika a 2 , maka a 2 4 .
b. Jika terjadi pemanasan global, maka cuaca di dunia tidak dapat diprediksi.
c. Jika semua siswa naik kelas, maka ada guru yang tidak senang.

Jakarta,............................................
Mengetahui,
Kepala Sekolah

Guru Mata Pelajaran Matematika

_______________________
NIP.

_______________________
NIP.

Kompetensi Dasar

6.4. Menerapkan modus ponens, modus tollens, dan prinsip


silogisme dalam menarik kesimpulan.

Indikator

1. Menjelaskan perbedaan modus ponens, modus tollens, dan


silogisme.
2. Menggunakan modus ponens, modus tollens, dan silogisme
untuk menarik kesimpulan.
3. Menentukan kesahihan penarikan kesimpulan.

Alokasi Waktu

3 tatap muka (2 pertemuan).

A.

Tujuan Pembelajaran

a. Peserta didik dapat menjelaskan perbedaan modus ponens, modus tollens, dan
silogisme.
b. Peserta didik dapat menggunakan modus ponens, modus tollens, dan silogisme untuk
menarik kesimpulan.
c. Peserta didik dapat menentukan kesahihan penarikan kesimpulan.
B.

Materi Ajar
Penarikan kesimpulan
Modus ponens
Modus tollens
Silogisme

C.

Metode Pembelajaran
Ceramah, tanya jawab, diskusi kelompok.

D.

Langkah-langkah Kegiatan
Pertemuan Pertama
Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali tabel kebenaran dari negasi, implikasi, dan komjungsi.
Motivasi : Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan
dapat menarik kesimpulan dengan menggunakan modus ponens, modus
tollens, dan silogisme.
Kegiatan Inti
a. Peserta didik diberikan stimulus berupa pemberian materi oleh guru (selain itu
misalkan dalam bentuk lembar kerja, tugas mencari materi dari buku paket atau bukubuku penunjang lain, dari internet/materi yang berhubungan dengan lingkungan, atau
pemberian contoh-contoh materi untuk dapat dikembangkan peserta didik, dari media
interaktif, dsb) mengenai penarikan kesimpulan, kemudian antara peserta didik dan
guru mendiskusikan materi tersebut (Bahan : buku paket, yaitu Buku Matematika
Program Keahlian Teknologi, Kesehatan, dan Pertanian untuk SMK dan MAK Kelas X
hal. 202 203 tentang modus ponens, hal. 203 tentang modus tollens, hal. 204 205
tentang silogisme, dan hal. 205 206 tentang menentukan kesahihan argumen dengan
menggunakan tabel kebenaran).
b. Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan mengenai cara
menarik kesimpulan dengan menggunakan modus ponens, modus tollens, dan
silogisme.
c. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku paket pada
hal. 202 - 203 mengenai cara menarik kesimpulan menggunakan modus ponens, hal.
203 mengenai cara menarik kesimpulan menggunakan modus tollens, hal. 204 205
mengenai cara menarik kesimpulan menggunakan silogisme, dan hal. 205 206
mengenai penyelidikan valid atau tidaknya suatu argumen mengguanakan tabel
kebenaran.
d. Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai cara menarik kesimpulan dengan
menggunakan modus ponens, modus tollens, dan silogisme dari Aktivitas Kelas dalam
buku paket hal. 206 sebagai tugas individu.
e. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas jawaban soal-soal dari
Aktivitas Kelas dalam buku paket pada hal. 206.

f.

Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai cara menarik kesimpulan dengan
menggunakan modus ponens, modus tollens, dan silogisme dari latihan dalam buku
paket hal. 207 sebagai tugas individu.

Penutup
a. Peserta didik membuat rangkuman dari materi mengenai cara menarik kesimpulan
dengan menggunakan modus ponens, modus tollens, dan silogisme.
b. Peserta didik dan guru melakukan refleksi.
c. Peserta didik diberikan pekerjaan rumah (PR) berkaitan dengan materi penarikan
kesimpulan dengan menggunakan modus ponens, modus tollens, dan silogisme dari
soal-soal pada Aktivitas Kelas maupun latihan dalam buku paket yang belum
terselesaikan di kelas atau dari referensi lain.
Pertemuan Kedua
Pendahuluan
Apersepsi : - Mengingat kembali mengenai bagaimana cara menarik kesimpulan dengan
menggunakan modus ponens, modus tollens, dan silogisme.
- Membahas PR.
Motivasi : Agar peserta didik dapat menyelesaikan soal-soal yang berkaitan dengan cara
menarik kesimpulan dengan menggunakan modus ponens, modus tollens,
dan silogisme.
Kegiatan Inti
a. Guru memberikan review materi tentang cara menarik kesimpulan dengan
menggunakan modus ponens, modus tollens, dan silogisme, kemudian diadakan sesi
tanya jawab tentang soal-soal yang belum dimengerti.
b. Peserta didik diminta untuk menyiapkan kertas kosong dan peralatan tulis secukupnya
di atas meja karena akan diberikan tugas / kuis / ulangan.
c. Peserta didik diberikan lembar soal.
d. Peserta didik diingatkan mengenai waktu pengerjaan soal tugas / kuis / ulangan, serta
diingatkan untuk mengerjakannya dengan baik.
e. Guru mengumpulkan kertas tugas / kuis jika pengerjaan tugas / kuis / ulangan telah
selesai.
Penutup
Peserta didik diingatkan untuk mempelajari materi logika matematika karena akan
diadakan ulangan akhir bab.
E.

Alat dan Sumber Belajar


Sumber :
- Buku paket, yaitu buku Matematika Erlangga Program Keahlian Teknologi, Kesehatan,
dan Pertanian Kelas X hal. 201 - 207.
- Buku referensi lain.
Alat :
- Laptop
- LCD
- OHP

F.

Penilaian

Teknik
:
Bentuk Instrumen :
Contoh Instrumen :

tugas individu, tugas kelompok, kuis, ulangan harian.


uraian singkat.

Buatlah kesimpulan yang sah dari premis-premis yang diketahui berikut ini.
p1 : Jika seekor binatang suka makan daging, maka binatang itu buas.
p 2 : Buaya suka makan daging.

Jakarta,............................................
Mengetahui,
Kepala Sekolah

Guru Mata Pelajaran Matematika

_______________________
NIP.

_______________________
NIP.

Ulangan Akhir Bab (1 pertemuan)


Pendahuluan
Apersepsi : Mengingat kembali mengenai konsep logika matematika, pernyataan dan
bukan pernyataan, pernyataan majemuk, negasi dari pernyataan majemuk,
konvers, invers, silogisme, dan penarikan kesimpulan.
Motivasi : Agar peserta didik dapat menyelesaikan soal-soal yang berkaitan dengan
materi logika matematika, pernyataan dan bukan pernyataan, pernyataan
majemuk, negasi dari pernyataan majemuk, konvers, invers, silogisme, dan
penarikan kesimpulan.
Kegiatan Inti

a. Peserta didik diminta untuk menyiapkan kertas ulangan dan peralatan tulis secukupnya
di atas meja karena akan diadakan ulangan akhir bab.
b. Peserta didik diberikan lembar soal ulangan akhir bab.
c. Peserta didik diingatkan mengenai waktu pengerjaan soal ulangan akhir bab, serta
diberi peringatan bahwa ada sanksi bila peserta didik mencontek.
d. Guru mengumpulkan kertas ulangan jika waktu pengerjaan soal ulangan harian telah
selesai.
Penutup
Peserta didik diingatkan untuk mempelajari materi di kelas X.
Alat dan Sumber Belajar
Sumber :
- Buku paket, yaitu buku Matematika Erlangga Program Keahlian Teknologi, Kesehatan,
dan Pertanian Kelas X hal. 178 - 219.
- Buku referensi lain.
Alat :
- Laptop
- LCD
- OHP
Penilaian
Teknik
:
Bentuk Instrumen :
Contoh Instrumen :

ulangan akhir bab.


uraian obyektif, pilihan ganda.

1.Pernyataan yang senilai dengan Jika UMR naik, maka semua harga sembako naik.
adalah ....
a.
Jika UMR tidak naik, maka ada harga sembako yang tidak naik.
b.
Jika UMR tidak naik, maka ada harga sembako yang tidak naik.
c.
Jika ada harga sembako yang tidak naik, maka UMR tidak naik.
d.
Jika semua harga sembako tidak naik, maka UMR tidak naik.
e.
Jika ada harga sembako yang naik, maka UMR tidak naik.
2.Jika p bernilai benar, q bernilai benar, dan r bernilai salah, tentukan nilai kebenaran
pernyataan majemuk berikut.
a. p ( q r )
b. : p p q r

Jakarta,............................................
Mengetahui,
Kepala Sekolah

Guru Mata Pelajaran Matematika

_______________________
NIP.

_______________________
NIP.

Anda mungkin juga menyukai