Tinjauan pustaka

2.2 Parameter Fisika

2.2.3 Kecerahan
Kecerahan suatu perairan adalah suatu kondisi yang menunjukan
kemampuan cahaya untuk menembus lapisan air. Hal ini sangat penting untuk
proses fotosintesis dan produksi primer dalam perairan. Kecerahan setisp
kedalaman itu berbeda-beda. Rata-rata kecerahan perairan baik itu pasang maupun
surut berkisar 0,57m 1,22. ( Sam dan Usman, 2012 ).
Menurut Odum (1993) Kecerahan adalah sumber panas utama diperairan.
Namun diperiran dalam, penetrasi cahaya matahari tidak sampai ke dalam
dasarnya. Penetrasi cahaya ke dalam air laut sangat di pengaruhi oleh intensitas
cahaya dan sudut datangnya. Kondisi permukaan air serta bahan-bahan yang
terlarut dan tersuspensi di dalam air
Kecerahan adalah salah satu parameter fisika yang mempunyai pengaruh
penting dalam suatu perairan. Tingkat kecerahan akan menentukan seberapa besar
energi matahari yang dapat masuk kedalam suatu perairan. Energi ini nantinya
akan dimanfaatkan untuk proses fotosintesis mmaupun produksi primer biota laut.
Semakin besar nilai kecerahan maka akan semakin banyak pula energi yang bias
masuk kedalam perairan untuk dimanfaatkan biota laut.
Metode
3.1 Alat dan Fungsi
3.1.1 Parameter Fisika
c. Kecerahan
I.
II.
III.

Secchi Disc : suatu kepingan yang mempunyai tali dan berfungsi

sebagai alat pengukur kecerahan
Karet Gelang : berfungsi untuk memberi tanda pada tali
Tongkat Skala : berfungsi untuk mengukur panjang tali yang telah
sudah diberi tanda

3.2 Bahan dan Fungsi

3.2.1 Parameter Fisika
c. Kecerahan
3.3 Skema Kerja
3.3.1 Parameter Fisika
c. Kecerahan

IV. Hasil Dan Pembahasan

4.1 Data Hasil Pengamatan
Pengukuran 1
Data Diambil Pada Jam

: 08.25

Hasil Pengukuran :
Kedalaman secchi disc ( mulai tidak tampak )

: 238 cm

Kedalaman secchi disc ( mulai tampak )

: 223 cm

Nilai Kecerahan

: 230,5 cm

Pengukuran 2
Data Diambil Pada Jam

: 08.40

Hasil Pengukuran :
Kedalaman secchi disc ( mulai tidak tampak )

: 216 cm

Kedalaman secchi disc ( mulai tampak )

: 214 cm

Nilai Kecerahan

: 215 cm

Pengukuran 3
Data Diambil Pada Jam

: 08.55

Hasil Pengukuran :
Kedalaman secchi disc ( mulai tidak tampak )

: 238 cm

Kedalaman secchi disc ( mulai tampak )

: 224 cm

Nilai Kecerahan

Rata-rata Kecerahan

: 231 cm

: 225,5

4.3 Analisa Hasil

4.3.1 Parameter Fisika
c. Kecerahan
Berdasarkan hasil praktikum lapang yang dilakukan di perairan
Probolinggo menunjukan nilai kecerahan 2,225 m. Nilai kecerahan ini termasuk baik
dan optimal bagi biota di perairan tersebut. Dengan nilai kecerahan yang optimal
maka penetrasi cahaya matahari yang membawa energi dapat didistribusi kan ke

perairan dengan baik. Energi ini akan dimanfaatkan oleh biota di perairan tersebut
untuk proses fotosintesis dan produksi primer.
4.4 Manfaat di Bidang Perikanan
4.4.1 Parameter Fisika
c. Kecerahan
Kecerahan suatu perairan adalah suatu kondisi yang menunjukan
kemampuan cahaya untuk menembus lapisan air. Hal ini sangat penting untuk
proses fotosintesis dan produksi primer dalam perairan. Kecerahan setisp
kedalaman itu berbeda-beda. Rata-rata kecerahan perairan baik itu pasang maupun
surut berkisar 0,57m 1,22. ( Sam dan Usman, 2012 ).
Radiasi matahari juga penting dalam melengkapi cahaya yang dibutuhkan
oleh tanaman hijau untuk proses fotosintesis. Adanya bahan yang melayang-layang
(suspandel mather) dan tingginya nilai kekeruhan di perairan dekat pantai,
penetrasi cahaya akan berkurang di tempat ini. Akibatnya penyebaran tanaman
hijau disini sangat dibatasi sampai kedalaman 15m - 40m. ( Hutabarat dan Evans,
2012 )
Kecerahan sangat penting dan berpengaruh untuk biota yang ada di periran
tersebut. Proses fotosintesis fitoplankton dan tumbuhan air sangat membutuhkan
cahaya dan energi dari sinar matahari. Dari proses fotosintesis ini akan
menghasilkan O2 terlarut yang sangat dibutuhkan oleh biota perairan. Jika
fitoplankton berkembang dengan baik maka akan berdampak baik bagi ikan yang
menjadi predatornya.