Anda di halaman 1dari 8

PELAKSANAAN PEMBELAJARAN KETERAMPILAN MENYIMAK

PADA SISWA KELAS VII SEMESTER I MTsN SINTANG

ARTIKEL PENELITIAN

OLEH
DESSY RATNA SARI
F11408009

JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA DAN SENI


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS TANJUNGPURA
PONTIANAK
2013

PELAKSANAAN PEMBELAJARAN KETERAMPILAN MENYIMAK


PADA SISWA KELAS VII SEMESTER I MTsN SINTANG

Tanggung Jawab Yuridis Material pada:


Penulis,

Dessy Ratna Sari


NIM F11408009

Disetujui oleh

Pembimbing Pertama

Pembimbing Kedua,

Drs.H. Syambasril,M.Pd.

Drs. Deden Ramdani, M.Pd

NIP 195509111980031003

NIP 196302121988031003

Disahkan :
Dekan

Ketua Jurusan PBS

Dr.Aswandi

Drs. Nanang Heryana, M.Pd.

NIP 195805131986031002

NIP 196107051988101001

PELAKSANAAN PEMBELAJARAN KETERAMPILAN MENYIMAK


PADA SISWA KELAS VII SEMESTER I MTsN SINTANG
Dessy Ratnasari, Syambasril, Deden Ramdani
Program Studi Pendidikan Bahasa dan Seni FKIP Untan
Email: dessy.ratnasari 09@yahoo.co.id

Abstrack : the title of this research is about learning of listening skill of grade VII
at MTsN Sintang un academic year of 2012/2013. The aim of the lerning the
process of listening skill. The specific purpose of this reseachare to describe the
lesson plan, describe the learning process, evaluation. This research used the
descriptive method in from of qualitative research. Based the data analysis about
the learning of listening skill coneluded of follow. First, the lesson plan applied in
the listening skill done by teacher was appropriate with the activities of the lesson
plan arranged based on the learning strategies. Second,the learning procces of
listening skill done properly because in the application of it. The teacher could use
the variety methods in teaching learning process. Third, the evaluation of listening
skill applied by the teacher, used the exercise which refersed to the learning
objective.
Key word: lerning, skill, listening.
Abstrak : judul penelitian ini adalah pelaksanaan pembelajaran keterampilan
menyimak pada siswa kelas VII semester I MTsN Sintang. Penelitian ini
bertujuan mendeskripsikan proses belajar keterampilan menyimak yaitu
mendeskripsikan rencana, pelaksanaan, evaluasi keterampilan menyimak. Metode
yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif dan berbentuk kualitatif.
Hasil analisis pembelajaran keterampilan menyimak adalah pertama perencanaan
pembelajaran keterampilan menyimak yang dilakukan oleh guru sudah sesuai
dengan kegiatan rencana pembelajaran yang disusun berdasarkan strategi
pembelajaran. Kedua, pembelajaran keterampilan menyimak sudah baik karena
dalam pelaksanaannya guru bisa menggunakan berbagai metode dalam proses
belajar mengajar. Ketiga, evaluasi pembelajaran menyimak yang digunakan oleh
guru,yaitu untuk latihan yang mengacu pada tujuan pembelajaran.
Kata kunci : pembelajaran, keterampilan, menyimak.

enurut Tarigan (1986:28), Menyimak adalah proses kegiatan


mendengarkan lambing-lambang lisan dengan penuh perhatian,
pemahaman, apresiasi serta interprestasi untuk memperoleh informasi,
menangkap isi atau pesan serta memahami makna komunikasi yang telah
disampaikan oleh si pembicara melalui ujaran atau bahasa lisan. Keterampilan
menyimak adalah satu di antara aspek yang sangat penting dalam keterampilan
berbahasa terutama dalam proses pembelajaran. Keterampilan berbahasa yang
pertama harus dikuasai oleh siswa adalah keterampilan menyimak, karena
sebagian besar waktu di sekolah digunakan untuk menyimak informasi yang
disampaikan oleh guru, terutama dalam proses pembelajaran. Tujuan umum
penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan perencanaan, pelaksanaan, evaluasi
dan media pembelajaran dalam proses pembelajaran menyimak kelas VII semester
I MTsN Sintang.
Menyimak pada hakikatnya adalah mendengarkan dan memahami isi
bahan simakan. Oleh karena itu, tujuan utama menyimak adalah menangkap,
memahami atau menghayati pesan, ide, dan gagasan yang tersirat dalam simakan.
Sutari, dkk (1997:22) menyatakan bahwa menyimak bertujuan untuk:
mendapatkan fakta, menganalisis fakta, mengevaluasi fakta, mendapatkan
inspirasi, menghibur diri dan meningkatkan kemampuan berbicara. Menurut Elly (
dalam Sanjaya,2008:24), mengatakan bahwa perencanaan adalah suatu proses dan
cara berpikir yang membantu mencuptakan hasil yang diharapkan. Surachman (
dalam Suryosuroto,2009:29) mengatakan bahwa pelaksanaan adalah proses
belajar mengajar di kelas yang merupakan inti dari kegiatan pendidikan di
sekolah. Evaluasi hasil belajar adalah suatu tindakan atau suatu proses untuk
menentukan nilai keberhasilan belajar peserta didik setelah ia mengalami proses
belajar selama satu periode tertentu.
Ada beberapa alasan penulis memfokuskan penelitian ini pada
pembelajaran menyimak. Pertama, menyimak merupakan satu diantara materi
yang diajarkan pada siswa dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia yang terdapat
di kelas VII. Kedua, keterampilan menyimak bagi siswa sangat penting untuk
mengetahui pemahaman siswa terhadap bahan simakan yang disampaikan oleh
pembicara secara lisan kerena menyimak merupakan satu diantara aspek
keterampilan berbahasa. Penulis memilih MTsN Sintang sebagai tempat
penelitian mengenai pembelajaran menyimak. Penulis juga ingin mengetahui
kesiapan guru Bahasa Indonesia dalam menyampaikan materi di kelas. Penulis
juga memilih kelas VII sebagai objek penelitian ini karena kelas VII merupakan
kelas awal dalam jenjang pendidikan menengah tingkat pertama.

Ada beberapa penelitian yang berkaitan dengan menyimak antara lain,


Wisnu Utamiarti (1996), Syekh Sabariah (1997), Ira Purnama Sari (2007). Hasil
penelitian tersebut menunjukan bahwa pembelajaran keterampilan menyimak
dapat disimpulkan sebagai berikut. Pertama perencanaan pembelajaran
keterampilan menyimak yang dilakukan oleh guru sudah sesuai dengan kegiatan
rencana pembelajaran yang disusun berdasarkan strategi pembelajaran ( kegiatan
awal, inti, akhir). Kedua, pembelajaran keterampilan menyimak sudah baik karena
dalam pelaksanaannya guru bisa menggunakan metode dalam proses belajar
mengajar. Ketiga, bentuk evaluasi pembelajaran menyimak yang digunakan oleh
guru mata pelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia yaitu untuk latihan yang
mengacu pada tujuan pembelajaran . selain itu juga, guru melakukan penelitian
dalam bentuk observasi terhadap siswa.

METODE
Metode penelitian yang digunakan yaitu metode deskriptif. Menurut
Nawawi (1991) metode deskriptif dapat diartikan sebagai prosedur pemecahan
masalah yang diselidiki dengan menggambarkan atau melukiskan keadaan subjek
atau objek penelitian pada saat sekarang berdasarkan fakta-fakta yang tampak atau
sebagaimana adanya.
Subjek dalam penelitian ini adalah guru bahasa Indonesia dan siswa-siswa
kelas VII MTsN Sintang. Data dalam penelitian ini adalah perencanaan,
pelaksanaan dan evaluasi pelaksanaan pembelajaran keterampilan menyimak.
Teknik pengumpulan data digunakan dalam penelitian ini adalah teknik observasi/
pengamatan langsung, teknik pengukukuran data tes, dan teknik documenter.
Alat atau instrument pengumpul data dalam penelitian yaitu lembar
penilaian RPP digunakan untuk mendeskripsikan rencana pelaksanaan
pembelajaran yang telah dibuat, lembar observasi pelaksanaan pembelajaran yang
dilakukan oleh guru, lembar observasi aktivitas siswa.

HASIL DAN PEMBAHASAN


Hasil penelitian ini terdiri atas hasil unjuk kerja siswa dan observasi.
Menurut Tarigan (1986:28) Menyimak adalah proses kegiatan mendengarkan
lambing-lambang lisan dengan penuh perhatian, pemahaman, apresiasi, serta
interprestasi untuk memperoleh informasi, menangkap isi atau pesan serta

memahami makna komunikasi yang telah disampaikan oleh si pembicara melalui


ujaran atau bahasa lisan.
Hasil observasi berupa kemampuan guru merancang rencana pelaksanaan
pembelajaran, kemampuan guru melaksanakan pembelajaran , dan aktivitas siswa
dalam mengikuti pembelajaran. Kegiatan observasi dilakukan bersamaan dengan
pelaksanaan pembelajaran. Data yang dikumpulkan pada tahap ini berisi
pelaksanaan pembelajaran dan rencana yang sudah dibuat, serta dampak terhadap
proses dan hasil pembelajaran yang dikumpulkan dengan alat bantu berupa lembar
observasi. Perencanaan pembelajaran keterampilan menyimak dilakukan agar
pengajaran lebih terarah dan sistematis, tujuan serta materi yang disampaikan
sesuai dengan kurikulum, guru terlebih dahulu harus membuat perencanaan dalam
mengajar sebelum melaksanakan pengajaran dikelas. Pelaksanaan pembelajaran
menyimak dibagi menjadi tiga kegiatan yaitu kegiatan awal, inti dan akhir.
Kegiatan awal merupakan kegiatan yang dilakukan oleh guru untuk menciptakan
suasana siap mental dan menimbulkan perhatian siswa agar terpusat pada hal-hal
yang akan dipelajari. Setelah kegiatan awal, pada pelaksanaan pembelajaran juga
terdapat kegiatan inti yang merupakan langkah kedua dalam pelaksanaan
pembelajaran. Dalam melaksanakan pembelajaran guru dituntut untuk mencapai
tujuan yang telah direncanakan. Kegiatan akhir ini juga dapat disebut menutup
pelajaran. Kegiatan menutup pelajaran dilakukan guru untuk memberikan
gambaran menyeluruh mengenai materi yang dipelajari siswa , mengetahui tingkat
pencapaian siswa dan tingkat keberhasilan guru dalam proses belajar mengajar.

TABEL I
Nilai Siswa Mendengarkan Berita
No
1
2
3
4
5
6
7

Nama siswa
Adillah zati hulwani
Aldy putra alfiannur
Atia wardatul
Bagus
Billy aditya andrean
Dodi hermawan
Dwi normayanti

Soal no 1 skor 60
a
0
10
0
10
10
10
10

b
10
10
10
10
10
10
10

c
10
0
10
10
10
10
10

d
10
10
10
10
10
10
10

e
10
10
10
10
10
0
10

f
10
10
10
10
0
10
0

Soal no 2
skor 40

Nilai

20
28
40
40
27
32
32

70
78
90
100
77
82
82

TABEL 2
Nilai Siswa Mendengarkan Dongeng
No
1
2
3
4
5
6
7

Nama Siswa
Adillah zati hulwani
Aldy putra alfiannur
Atia wardatul
Bagus
Billy aditya andrean
Dodi hermawan
Dwi normayanti

Nilai
100
87
73
60
87
100
100

SIMPULAN
Pembelajaran keterampilan menyimak di MTsN Sintang tahun
pembelajaran 2012/2013 sebagai berikut: perencanaan pembelajaran keterampilan
menyimak dilakukan oleh guru sudah sesuai dengan kegiatan rencana
pembelajaran yang disusun berdasarkan strategi pembelajaran (kegiatan awal, inti,
akhir). Pelaksanaan pembelajaran keterampilan menyimak sudah baik karena
dalam pelaksanaannya guru bias menggunakan metode dalam proses belajar
mengajar. Bentuk evaluasi pembelajaran keterampilan menyimak yang digunakan
guru mata pelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia di kelas VII MTsN Sintang ,
yaitu bentuk latihan yang mengacu pada tujuan pembelajaran. Selain itu juga,
guru melakukan penilaian dalam bentuk observasi terhadap siswa.

SARAN
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan , dapat diberikan saran
sebagai berikut: guru sebaiknya memberikan pengayaan materi terhadap siswa
yang belum bisa mencapai ketuntasan dalam belajar. Guru sebaiknya lebih
memperhatikan siswa pada saat proses belajar mengajar berlangsung, sehingga
pada saat guru menjelaskan dan memberikan penugasan siswa tidak sibuk dengan
pekerjaan lain. Guru hendaknya mengadakan evaluasi proses dan tes awal. Guru
diharapkan lebih banyak memberikan siswa latihan-latihan dalam menyimak
untuk meningkatkan keterampilan dalam aspek menyimak.

DAFTAR RUJUKAN
Nawawi,Hadari. 2005. Metode Penelitian Sosial. Yogyakarta: Gajah Mada
Universiti Press.
Sanjaya, Wina. 2006. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses
Pendidikan. Jakarta: kencana
Suryosubroto. 2002. Proses Belajar Mengajar Di Sekolah. Jakarta :PT Rineka
Cipta.
Sutari.dkk. 1997. Menyimak Departemen Dan Kebudayaan.
Tarigan, Henri Guntur. 1986. Menyimak Sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa.
Jakarta : Angkasa.

Anda mungkin juga menyukai