PENGORGANISASIAN
INSTALASI PEMELIHARAAN
SARANA MEDIK
( IPS MEDIK )
RSUD BANGIL
BAB I
Page 1
PENDAHULUAN
BAB II
Page 2
GAMBARAN UMUM
perkembangannya
RSUD
BANGIL
mengalami
pembenahan
pembangunan fisik, peningkatan kelas dan pelayanan. Pada tahun 1998, RSUD
BANGIL menjadi Rumah Sakit Umum Daerah TIPX B Non pendidikan dengan SK
Menteri Kesehatan Nomor : 478/ Menkes/ SK/ 1997 dan Perda No. 11/ 1998. Selain itu
pada tahun yang sama, RSUD BANGIL menjalankan proses uji coba menjadi Unit
Swadana yang kemudian tahun 1999 menjadi Unit Swadana Daerah.
Sesuai Peraturan Menteri Dalam Negeri No.61 Tahun 2007 tentang Pedoman
Teknis Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum Daerah maka RSUD BANGIL
pada tanggal 8 September 2008 resmi menjadi Badan Layanan Umum Daerah (BLUD)
sesuai dengan SK Bupati No. 188/ 1229/ 404.1.1.2/ 2008.
Berdasarkan Keputusan Bupati Kab. Pasuruan Nomor : 188/ 1229/ 404.1.1.2/
2008 tanggal 8 September 2008 tentang RSUD BANGIL Sebagai Satuan Kerja
Perangkat Daerah Yang Menerapkan Pola Pengelolaan Keuangan Badan Layanan
Umum Daerah, sejak 1 Januari 2009 RSUD BANGIL menerapkan Pola Pengelolaan
Badan Layanan Umum Daerah dengan status Badan Layanan Umum Daerah Penuh.
Dalam rangka pelaksanaan Keputusan Bupati tersebut RSUD BANGIL menyusun
Rencana Bisnis dan Anggaran (RBA) tahun 2013 yang berpedoman kepada Rencana
Strategis Bisnis (RSB) BLUD Tahun 2011-2015.
BAB III
Page 3
3.1. Visi
Visi RSUD BANGIL adalah Menjadi Rumah Sakit Mandiri Dan Prima
Dalam Pelayanan, Pendidikan dan Penelitian Di Bidang Kesehatan Pada Tahun
2015.
Penjelasan :
Visi tersebut adalah kondisi yang akan dicapai RSUD BANGIL pada tahun 20112015.
3.2. Misi
Misi RSUD BANGIL dengan pengupayaan pelayanan kesehatan yang bermutu
dan mandiri melalui peningkatan sumber daya rumah sakit adalah :
1.
b.
c.
d.
Pelayanan yang efektif adalah pelayanan kesehatan yang sesuai dengan Tata
Kelola Klinis (Clinical Governance) yang baik;
e.
Page 4
f.
g.
2.
Menyelenggarakan
pelayanan
rujukan di wilayahnya
yang
b.
c.
3.
b.
c.
d.
4.
kebijakan
pengelolaan
pendidikan
klinik
berorientasi
pada
Page 5
c.
b.
6.
b.
Profesionalisme
Penjelasan : Keyakinan terhadap tatanan dalam memberikan pelayanan yang
berlandaskan pada kaidah ilmiah dan kaidah profesi serta tidak bertentangan
dengan normanorma yang berlaku di masyarakat, dengan ciri-ciri: bertanggung
jawab, inovatif, kreatif, dan optimis.
Page 6
2.
Integritas
Penjelasan : Berperilaku sebagai insan yang beriman, jujur, kerja keras, disiplin,
berkomitmen, mendahulukan kepentingan organisasi, serta mampu menjaga
keseimbangan Emotional Quotion (EQ), Intelectual Quotion (IQ), dan Spiritual
Quotion (SQ).
3.
Etika
Penjelasan : Nilai yang dijunjung tinggi dalam pergaulan dengan klien, antar
sesama anggota tim kesehatan, antara petugas dengan pimpinan unit kerja maupun
etika dalam menjalankan profesi kesehatan dengan klien berprinsip senantiasa
mengutamakan kesehatan penderita.
Nilai Dasar RSUD BANGIL berdasarkan empat perspektif Balanced scorecard
adalah :
NO
NILAI
DASAR
KEUANGAN KASTEMER
1.
Profesion
alisme
Kemampuan
dalam
mengatur
pendapatn
fungsional
rumah sakit
untuk
kegiatan
operasioanl
pelayanan
rumah sakit
Penurunan
jumlah
komplain
2.
Integritas
Transparansi
tarif
pelayanan
rumah sakit
Penurunan
inform
consent
PROSES
BISNIS
INTERNAL
PERTUMBUHAN
DAN
PEMBELAJARAN
Disiplin
pegawai
tercapai
90%,
Pengadaan acara
pemotivasian
terhadap karyawan
(mendatangkan
motivator IESQ)
pertahun
Komitmen
pegawai
dalam
bekerja
tercapai 85%
6.
Etika
Penataan tarif
sesuai dengan
pelayanan dan
Penurunan
inform
consent
Penerapan 3
S (Senyum,
Sapa, Salam)
Pemberian reward,
Pembinaan
kerohanian
Pembinaan
kerohanian,
Page 7
kondisi
masyarakat
Diklat ESQ
3.5. Tujuan
Dalam rangka mencapai misi sebagaimana diatas, ditetapkan tujuan sebagai berikut :
1. Terwujudnya pelayanaan kesehatan yang bermutu, hemat, dan manusiawi sebagai
rumah sakit rujukan;
2. Terwujudnya pelayanaan kesehatan dengan memperhatikan aspek sosial ekonomi;
3. Terwujudnya sarana dan prasarana Rumah Sakit yang sesuai standar;
4. Terwujud SDM rumah sakit yang profesional, akuntabel, dan berorientasi
pelanggan;
5. Terselenggaranya proses pendidikan dan penelitian di bidang kesehatan yang
menunjang pelayanan prima;
6. Terwujudnya sistem informasi rumah sakit yang terintegrasi
Page 8
BAB IV
STRUKTUR ORGANISASI RUMAH SAKIT
Pada awal tahun 2013 struktur organisasi RSUD BANGIL berubah sesuai Perda
Nomor 11 Tahun 2012 dan Peraturan Bupati Kab. Pasuruan. Nomor 58 Tahun 2012 tentang
Rincian Tugas, Fungsi dan Tata Kerja RSUD BANGIL. Selanjutnya pada 17 Desember
2013 kembali struktur organisasi RSUD BANGIL berubah sesuai Peraturan Bupati Kab.
Pasuruan Nomor 48 Tahun 2013 menjadi seperti di bawah ini.
Page 9
BAB V
STRUKTUR ORGANISASI
INSTALASI PEMELIHARAAN SARANA MEDIS
Page 10
Bagan Struktur organisasi IPS adalah bagan yang menggambarkan tugas, fungsi
dan wewenang pada organisasi IPS. Dimana Kepala IPS dipimpin oleh seorang Kepala
Instalasi yang membawahi staff administrasi, Koordinator Pemeliharaan, Koordinator
Perbaikan , dan Koordinator Kalibrasi.
BAB VI
URAIAN JABATAN
Page 11
Nama jabatan
Unit kerja
: IPS MEDIK
Pengertian
: Seorang
tenaga/teknisi
Elektromedik
yang
diberi
Pendidikan Formal
Pendidikan Non
Formal
Pengalaman Kerja
diutamakan)
1. Pelatihan Manajemen Pemeliharaan peralatan medik
2. Sertifikat Kompetensi Elektromedik
Pengalaman 2 (dua) tahun di pemeliharaan peralatan
4
5
Usia
Lain-lain
medik
Antara 23 58 tahun
1. Memiliki Sifat kepemimpinan, berwibawa, Jujur, adil,
dapat dipercaya.
2. Mampu mengontrol emosi dengan baik
3. Mampu membina hubungan baik dengan orang lain
4. Memiliki kemampuan menggunakan komputer dan
surat menyurat
5. Sehat jasmani dan rohani
d)
e)
f)
g)
h)
Peralatan Medik.
Membuat Standar Operating Prosedur (SOP) untuk bagiannya dan meninjau
i)
j)
Page 12
b)
c)
d)
e)
f)
g)
h)
b)
c)
d)
e)
b)
Telepon.
b)
c)
d)
b)
c)
d)
6.2. Administrasi
Nama Jabatan
: Administrasi
Unit Kerja
: IPS MEDIK
Pengertian
Pendidikan Formal
D-III Teknik Elektromedik / atau yang berkopenten
Pendidikan
Non 1. Pelatihan Administrasi dan logistik
2. Pelatihan Kearsipan
Formal
Pengalaman Kerja
Pengalaman 2 (dua) tahun di bidang kearsipan
Usia
Antara 30 55 tahun
Lain-lain
1. Memiliki Sifat kepemimpinan, berwibawa, Jujur,
dapat dIPXrcaya
2. Mampu mengontrol emosi dengan baik
3. Mampu membina hubungan baik dengan orang lain
4. Memiliki kemampuan menggunakan komputer dan
surat menyurat
5. Sehat jasmani dan rohani
b)
c)
d)
e)
f)
Medik
Mengelola arsip, Surat menyurat dan keadministrasian
Mengelola data Teknik
Mengelola kebutuhan logistik dan kebutuhan kerja
Mengelola data laporan kerja internal dan external
Melaksanakan tugas/instruksi khusus yang diberikan oleh atasannya
Page 14
Surat menyurat
b)
c)
b)
c)
d)
a)
b)
: Koordinator Pemeliharaan
Unit Kerja
: IPS MEDIK
Pengertian
: Seorang
tenaga/teknisi
Elektromedik
yang
diberi
Pendidikan Formal
D-III
Teknik
Elektromedik
(S-I
Linier
Teknik
diutamakan)
Page 15
Pendidikan
Formal
Pengalaman Kerja
4
5
Usia
Lain-lain
Non
d)
e)
f)
Preventif
Bertanggung jawab atas program kegiatan Pemeliharaan Preventif.
Membuat laporan dan evaluasi kegiatan Pemeliharaan Preventif.
Membuat usulan Standar Operating Prosedur (SOP) untuk bagiannya dan
g)
h)
b)
c)
d)
e)
f)
g)
Page 16
c)
d)
Tool Set
Form Pemeliharaan Sesuai Nama dan Jenis Alat
Komputer & ATK.
Telepon.
b)
c)
: Koordinator Kalibrasi
Unit Kerja
: IPS MEDIK
Pengertian
: Seorang
tenaga/teknisi
Elektromedik
yang
diberi
Pendidikan Formal
Pendidikan
Formal
Pengalaman Kerja
4
5
Usia
Lain-lain
D-III
Teknik
Elektromedik
(S-I
Linier
teknik
diutamakan)
Non 1. Pelatihan Manajemen Pemeliharaan peralatan medik
2. Sertifikat Kompetensi Elektromedik
3. Sertifikat Kalibrasi
Pengalaman 2 (dua) tahun di pemeliharaan peralatan
medik
Antara 23 56 tahun
1. Memiliki Sifat kepemimpinan, berwibawa, Jujur, adil,
Page 17
dapat dipercaya
2. Mampu mengontrol emosi dengan baik
3. Mampu membina hubungan baik dengan orang lain
4. Memiliki kemampuan menggunakan komputer dan
surat menyurat
5. Sehat jasmani dan rohani
g)
h)
Sertifikat Kalibrasi
b)
c)
d)
e)
f)
g)
h)
b)
c)
d)
e)
Tool Set
b)
c)
d)
6.4.7. Wewenang :
a)
b)
c)
d)
Mengusulkan berita acara alat laik /tidak laik pakai berdasarkan hasil kalibrasi
Mengatur jadwal program.
: Koordinator Perbaikan
Unit Kerja
:IPS MEDIK
Pengertian
Pendidikan Formal
Pendidikan
Formal
Pengalaman Kerja
4
5
Usia
Lain-lain
D-III
Teknik
Elektromedik
(S-I
Linier
Teknik
diutamakan)
Non 1. Pelatihan Manajemen Pemeliharaan peralatan medik
2. Sertifikat Kompetensi Elektromedik
Pengalaman 2 (dua) tahun di pemeliharaan peralatan
medik
Antara 30 56 tahun
1. Memiliki Sifat kepemimpinan, berwibawa, Jujur, adil,
dapat dIPXrcaya
2. Mampu mengontrol emosi dengan baik
3. Mampu membina hubungan baik dengan orang lain
Page 19
f)
g)
b)
c)
d)
e)
f)
Tool Set
Alat kalibrator (sesuai yang dimiliki RSUD BANGIL)
Komputer & ATK.
6.5.7. Wewenang :
Page 20
a)
b)
c)
BAB VII
TATA HUBUNGAN KERJA
Page 21
Pemeliharaan
Perbaikan
Kalibrasi Internal
Administrasi Teknik
Page 22
BAB VIII
POLA KETENAGAAN & KUALIFIKASI PERSONIL
Page 23
Dalam upaya mempersiapkan tenaga IPS MEDIK yang handal, perlu kiranya
melakukan kegiatan menyediakan, mempertahankan sumber daya manusia yang tepat bagi
organisasi.
Atas dasar tersebut perlu adanya perencanaan SDM, yaitu proses mengantisipasi
dan menyiapkan perputaran orang ke dalam, di dalam dan ke luar organisasi. Tujuannya
adalah mendayagunakan sumber-sumber tersebut seefektif mungkin sehingga pada waktu
yang tepat dapat disediakan sejumlah orang yang sesuai dengan persyaratan jabatan.
Perencanaan bertujuan untuk mempertahankan dan meningkatkan kemampuan
oganisasi. Adapun pola ketenagaan dan kualifikasi sumber daya manusia di IPS MEDIK
adalah sebagai berikut :
8.1 Persyaratan dan Kualifikasi :
No.
1
2
3
4
Nama Jabatan
Pendidikan
Jumlah
D-III TEM
D-III
Kompetensi
Kompetensi
Kebutuhan
1
1
D-III TEM
Kompetensi
D-III TEM
Kompetensi
D-III TEM
1. Kompetensi
2. Kalibrasi
D-III TEM
1. Kompetensi
2. Kalibrasi
7
8
Koor. Perbaikan
Pelaksana Perbaikan
D-III TEM
D-III TEM
Kompetensi
Kompetensi
Jumlah
1
2
10
Jumat
Page 24
Sabtu
Jumat
Sabtu
Jumat
Sabtu
Jumat
Sabtu
Page 25
Jumat
Sabtu
= Libur
Shift Pagi
Shift Sore
Shift Malam
Karena belum terjadwal shift sore dan malam diganti dengan jadwal oncall yang
terjadwal
Jadwal diberlakukan mulai jam 14.00 WIB sampai jam 07.00 hari berikutnya, untuk
hari kerja
Jadwal diberlakukan mulai jam 07.00 WIB sampai jam 07.00 hari berikutnya, untuk
hari libur.
=
Ket
BK
: Beban Kerja
SPM
JA
: Jumlah Alat
HE
:Hari Efektif
Page 27
Indoor Training yaitu program pelatihan yang diselenggarakan oleh RSUD BANGIL
Kab. Pasuruan bekerja sama dengan Bag. Litbang.
2.
Outdoor Tarining yaitu program pelatihan diluar rumah sakit yang diikuti sesuai
dengan kebutuhan dalam upaya meningkatkan kemampuan SDM.
BAB X
PERTEMUAN / RAPAT
10.1. Pengertian
Rapat merupakan suatu pertemuan yang terdiri dari beberapa orang yang memiliki
kepentingan dan tujuan yang sama untuk membicarakan atau memecahkan suatu masalah
tertentu.
10.2. Tujuan
10.2.1. Tujuan Umum :
Page 28
: Setiap Jumat
Jam
: 08.00 - selesai
Tempat
Peserta
Materi
Kelengkapan Rapat
Jam
: 08.00 - selesai
Tempat
Peserta
Materi
Page 29
Jam
: 08.00 - selesai
Tempat
Peserta
Materi
Jam
Tempat
: Sesuai undangan
: Sesuai undangan
Peserta
Materi
Kelengkapan rapat
Undangan,
daftar
hadir,
notulen
rapat,
Page 30
BAB XI
PELAPORAN
11.1. Pengertian
Pelaporan merupakan sistem atau metode yang dilakukan untuk melaporkan segala
bentuk kegiatan yang terkait dengan pemberian pelayanan pemeliharaan peralatan medik
11.2. Jenis Laporan
Adapun jenis laporan yang dikerjakan dibuat oleh Instalasi Pemeliharaan
Elektomedik terdiri dari :
11.2.1 Laporan Rutin
Laporan rutin yang dikerjakan oleh Instalasi Pemeliharaan Elektomedik terdiri dari :
Page 31
Nama ProgramKegiatan
Nomer Kegiatan
Nama ruangan dimana alat tersebut digunakan
Tanggal kegiatan
Specifikasi alat
Keterangan Alat
Page 32
Bangil,
DIREKTUR RSUD BANGIL Kab. Pasuruan
Page 33