Nama Klien
Umur
Registrasi
No
1.
Tanggal
Dx. Keperawatan
Perubahan rasa nyaman
Tujuan
Jangka Pendek:
nyeri berhubungan
Nyeri dapat
dengan peningkatan
dihilangkan atau
asam lambung.
ditangani.
Kriteria Standart
Intervensi
Bebas dari komplikasi 1. Kaji status nutrisi
Rasional
1. Memberikan
berkenaan dengan
secara kontinue
kesempatan untuk
dukungan nutrisi.
selama perawatan
mengobservasi
setiap hari.
penyimpangan dari
Mengubah atau
Jangka Panjang:
Perubahan gaya
dan meningkatkan
pasien.
hidup pasien
kenyamanan.
untuk
elektrolit dari
komplikasi
mengontrol atau
larutan nutrisional.
metabolik.
mencegah
kekambuhan
pengkosongan
makan bolus
lambung.
dimasukkan.
2.
4. Untuk meminilkan
rasa nyeri.
1. Memberikan
Kekurangan volume
Jangka Panjang:
* Individu akan :
cairan berhubungan
Mempertahankan
dengan penurunan
hidrasi adekuat
input oral.
dengan bukti
1. Meningkatkan
haluaran dengan
masukan cairan paling
cermat, ukur feses
sedikit 2000 ml
(kecuali kontra
cair, timbang BB
indikasi).
tiap hari.
2. Meningkatkan
kebutuhan asupan
cairan selama stress
atau panas.
3. Mempertahankan
berat jenis urine
dalam batas normal.
4. Menampilkan tidak
ada tanda dan gejala
2. Awasi tanda vital,
dehidrasi.
catat hipotensi
membran mukosa
lembab, turgor kulit
baik dan pengisian
kapiler baik, TTV
stabil dan secara
individual
mengeluarkan urine
dengan tepat.
indikator langsung
keseimbangan
cairan, kehilangan
cairan paling besar
terjadi pada
ileostomi, tetapi
secara umum lebih
besar dari 500-800
ml/hari.
2. Menunjukkan status
dehidrasi atau
Jangka Pendek:
postural, takikardia.
kemungkinan
Dipenuhinya
kebutuhan untuk
volume cairan
pengisian kapiler
peningkatan
dan membran
penggantian cairan.
mukosa.
3. Batasi masukan es
3. Es batu dapat
merangsang sekresi
intubasi gaster.
lambung dan
mencuci elektrolit.
4. Awasi hasil
4. Mendeteksi
laboratorium
homeostatis atau
misalnya Ht dan
ketidakseimbangan
elektrolit.
dan membantu
menentukan
kebutuhan
penggantian.
5. Berikan cairan IV
5. dapat diperlukan
untuk
indikasi.
mempertahankan
perkusi jaringan
adekuat atau fungsi
organ.
3.
Perubahan fungsi
Jangka Panjang:
Pasien dapat
jaringan perifer
Mempertahankan
mendefinisikan
berhubungan dengan
masalah vaskuler
teraba dengan
kualitas atau
kata sendiri.
kekuatan yang
Dapat mengidentifi
sama.
kasikan faktor-faktor
Jangka Pendek:
yang memperbaiki
Pengisian kapiler
sirkulasi perifer.
baik
Pasien dapat
memenuhi identifikasi
Gangguan pemenuhan
Jangka Panjang:
Pola istirahat
kelelahan
tidur normal.
mengidentifikasikan
istirahat.
perubahan yang
Mengungkapkan
Pasien merasa
1. Mengkaji dan
peningkatan rasa
terjadi
2. Berikan tempat tidur 2. Meningkatkan
yang nyaman dan
kenyamanan tidur
nyaman setelah
beberapa milik
serta dukungan
tidur
pribadi misalnya
fisiologis / psikologis
segar dan
bantal guling
3. Buat rutinitas tidur
baru yang
mengandung aspek
dimasukkan dalam
sebanyak kebiasaan
lingkungan baru
mengatasi yang
berhubungan dapat
berkurang
4. Instruksi tindakan
relaksasi
5. Kurangi kebisingan
dan lampu
5
Intoleran aktivitas
Memenuhi
Menyatakan
1. Tingkatkan tirah
4. Membantu
menginduksi tidur
5. Memberikan asumsi
konduksi untuk tidur
1. Mengistirahatkan dan
dengan penurunan
kebutuhan dasar
pemahaman situasi/
baring/ duduk
ketenangan
tonus otot
perawatan diri
berikan lingkungan
menyediakan energi
program individu
tenang, batasi
pengunjung sesuai
penyembuhan.
keperluan
Komplikasi
tercegah/
minimal
Menunjukkan teknik/
perilaku yang
Menerima
memampukan
kenyataan situasi
kembali melakukan
memperlancar aliran
yang ada
aktivitas
Melaporkan
mencegah sirkulasi
Proses penyakit
dan program
kemampuan
terapi dipahami
melakukan
2. Meningkatkan fungsi
peningkatan toleransi
sering. Berikan
pernapasan dan
aktivitas
meminimalkan
baik
dapat menurunkan
bantu melakukan
terjadi karena
sendi pasif/aktif
keterbatasan aktivitas
yang mengganggu
periode istirahat
4. Awasi terulangnya
4. menunjukkan
kurangnya
tekan pembesaran
resolusi/eksaserbasi
hati
penyakit memerlukan
istirahat lanjut,
mengganti program
terapi
5. Kolaborasi dengan
5. Membantu dalam
memberikan obat
manajemen kebutuhan
sesuai indikasi
tidur
6. Membantu
menentukan kadar
aktifitas tepat, sebagai
peningkatan prematur
pada potensial resiko
berulang
Ansietas dengan
gelisah
Tidak gelisah
Menyatakan
kesadaran perasaan
persepsi pengobatan
mendefinisikan
ansietas
yang ditunjukkan
lingkup masalah
oleh situasi
pilihan intervensi
Melaporkan
penurunan terkontrol
Menujukkan relaksasi
contoh palpitasi,
menentukan derajat
Menunjukkan
takikardi, gerakan
berulang, gelisah
jantung penggunaan
perilaku untuk
evaluasi seirama
menangani stress
3. Membantu perhatian
kenyamanan
mengarahkan kembali
(contoh: mandi,
dan meningkatkan
masase, perubahan
relaksasi,
posisi)
meningkatkan
kemampuan koping
4. Libatkan pasien/
orang terdekat dalam
4. Keterlibatan akan
membantu
rencana perawatan
memfokuskan
perhatian pasien
maksimum pada
rencana pengobatan
memberikan rasa
kontrol
5. Anjurkan pasien
5. Memberikan arti
melakukan teknik
penghilangan respons,
relaksasi, contoh
ansietas,
napas dalam,
meningkatkan
bimbingan imajinasi,
relaksasi,
relaksasi progresif
meningkatkan
kemampuan koping.
Gangguan peningkatan
Pasien akan:
1. Menunjukkan tanda
1. Auskultasi nadi
1. Biasanya terjadi
mencukupi untuk
takikardi, untuk
kebutuhan
dapat diterima
irama jantung
mengkompensasipenu
individu
(disritmia terkontrol
runan kontraktilitas
ventrikuler
2. Komplikasi
teratasi/tercegah
2. Melaporkan enurunan
2. S1 dan S2 mungkin
lemah karena
angina
menurunkan kerja
pompa
3. Tingkat aktivitas
3. Penurunan curah
optimum/fungsi
aktivitas yang
jantung dapat
tercapai kembali
mempengaruhi beben
menunjukkan
kerja jantung
menurunnya nadi
radial, popliteal
dorsalis pedis dan post
tibial
4. Proses atau
prognotis penyakit
4. Pantau tekanan
darah
serta regimen
meningkat
terapeutik
sehubungan dengan
dimengerti
SUR
5. Kaji kulit terhadap
5. Pucat menunjukkan
menurunnya perfusi
perifer, sekunder
terhadap tidak
adekuatnya curah
jantung, vasokontriksi
dan ampkia
6. Pantau haluan urine
menurunnya curah
konsentrasi urine
jantung dengan
menahan cairan dan
natrium
tidak adekuatnya
pervasi serebral
sekunder terhadap
penurunan curah
jantung
8. Berikan istirahat
semirekumben pada
dipertahankan selama
tempat tidur/kursi
GJK akut/refraktori
kaji dengan
akut/refraktori untuk
pemeriksaan fisik
memperbaiki efisiensi
sesuai indikasi
kontraksi jantung
9. Berikan istirahat
9. Stres emosi
psikologi dengan
menghasilkan
lingkungan tenang.
vasokontriksi yang
meningkatkan TD dan
meningkatkan
frekuensi dan kerja
Gangguan integritas
Turgor kembali
kulit dengan
membaik
imobilisasi
Mempertahankan
jantung.
1. Kaji integritas kulit, 1. Kondisi kulit
catat perubahan pada
dipengaruhi oleh
turgor, gangguan
resiko/perilaku
imobilisasi. Jaringan
individu untuk
eritema, ekskoriasi
integritas kulit
Mengidentifikasi faktor
dan rusak
mencegah cedera
dermal
2. Meningkatkan
Berpartisipasi pada
tingkat kemampuan
permukaan tulang
kulit membatasi
untuk mencegah
iskemia
kerusakan kulit
bergerak/di tempat
jaringan/mempengaru
tidur
hi hipoksia seluler
3. Ajarkan permukaan
3. Area lembab,
terkontaminasi
bersih. Batasi
memberikan media
penggunaan sabun
4. Meningkatkan
rentang gerak
sirkulasi jaringan,
pasif/aktif
mencegah statis
5. Kolaborasi dengan
5. Menghindari
menggunakan alat
kerusakan kulit
pelindung, misalnya
dengan mencegah/
kulit domba,
menurunkan tekanan
keranjang, kasur
terhadap permukaan
tekanan udara/air,
kulit.
pelindung
tumit/siku, dan
bantal sesuai
9
Menyatakan
indikasi
1. Tentukan motivasi
1. Individu mungkin
pasien untuk
menekankan perasaan
badan
nyata
menurunkan berat
badan dan
beberapa penerimaan
membantu
badan mencapai
diri daripada
menyusun tujuan
tujuan yang
pandangan idealisme
teridentifikasi
Penurunan berat
dibuat
Persepsi positif
Menunjukkan
sering mengalami
kesulitan berhubungan
individu yang
terhadap
mempunyai tajab
pernyataan diri
sendiri
Merencanakan
Mencari informasi
untuk kontrol
2. Waspadai makanan
berlebihan mengalami
berlebihan dan
rasa bersalah
kembangkan strategi
karenanya yang
untuk menerima
memperburuk karena
masa depan
mengikuti penurunan
episode ini,
memelihara berat
misalnya: sisipkan
menyabotase upaya
badan
tepat
penurunan berat
makan
badan lanjut
3. Berikan bukti visual
3. Gambarkan berat
badan tiap minggu
membantu rencana
menggunakan
hayalan untuk
kesempatan yang
menyatakan diri
dapat meningkatkan
kebersamaan
keluarga, mungkin
melakukan
penanganan perilaku
konfrontasi dengan
baru
meningkatkan
tentang penggunaan
perbaikan gambaran
diri
6. Keluarga pendukung
dapat memberikan
teman, meningkatkan
rujuk ke kelompok
motivasi, menurunkan
terapi pendukung
kesepian dan
pengasingan dan
memberikan solusi
praktis untuk masalah
umum.
Tetapi kelompok
dapat membantu
penerimaan dengan
masalah psikologis
10
1. Kaji penyebab
1. Mengidentifikasi/
dan kontrol
perilaku dan
individu kegemukan
mempengaruhi pilihan
dengan peningkatan
badan
konsekuensi,
misalnya: organik
intervensi
teridentifikasi
berhubungan dengan
Penurunan berat
makanan berlebihan
jumlah kalori
badan mencapai
Menunjukkan
2. Memberikan
sebelumnya,
kesempatan untuk
tujuan yang
perubahan pola
misalnya: masukan
individu
dibuat
makan dan
memfokuskan
keterlibatan individu
kebiasaan makan
gambaran nyata
dalam program
latihan
dimakan dan
Menunjukkan
penyesuaian
penurunan berat
kebiasaan
badan dengan
makan/perasaan.
pemeliharaan optimal
Mengidentifikasi pola
yang memerlukan
perubahan dan atau
dasar penyesuaian
program diet.
dasar untuk
menganjurkan diet
yang satu dengan
yang lain, penurunan
diet yang baik harus
berisi makanan dari
semua dasar
kelompok makanan
dengan fokus
makanan rendah
lemak.
4. Hilangkan kebutuhan
4. Tekankan
pentingnya
menimbulkan
menghindari diet
ketidakseimbangan
berlemak
metabolik
5. Retensi air dapat
5. Diskusikan
menjadi masalah
pembatasan
karena meningkatkan
pemasukan garam
mengakibatkan
digunakan
metabolisme lemak
6. Pemasukan individu
6. Kolaborasi dengan
dapat dikalkulasi
dengan berbagai
menentukan kalori,
perhitungan yang
kebutuhan nutrisi
berbagai perhitungan
untuk penurunan
penurunkan berat
badan berdasarkan
kebutuhan basal kalori
selama 24 jam,
tergantung pada jenis
kelamin, usia, berat
badan saat ini/yang
diinginkan dan lama
waktu yang
diperkirakan encapai
berat badan yang
diinginkan.
Usia
Aktifitas
Jenis kelamin
Status kesehatan
Dispenea/ Bradipnea
Metabolisme zat-zat gizi
Bradikardia
BP meningkat
Lelah/ kelemahan
NUTRISI
- Peningkatan kadar lemak
Pucat/ Sianosis
Penyumbatan
G3 suplai O2
pada
jantung
arteri
- Peningkatan
jumlah
kalori
Peningkatan
tonus otot
G3 aktivitas
korongia
Dispnea
Lelah
Takikardia
Diaporesis
G3 integritas jaringan
Penurunan
tonus otot
Imobilisasi
kulit