26. Tn.

Galau, usia 47 tahun, datang dengan keluhan mata kanan buram

mendadak sejak 4 jam yang lalu. Pasien juga mengeluh adanya nyeri kepala,
mual, dan juga muntah. Tidak ada riwayat penyakit mata sebelumnya,
hipertensi, DM, dan asma disangkal. Pada pemeriksaan didapatkan mata
kanan merah, terdapat injeksi silier, COA kesan dangkal, pupil 2mm/2mm,
pemeriksaan visus kedua mata didapati OD 2/60, OS 1/60. Apa pemeriksaan
dibawah ini yang tepat?
A. Kampimetri (TO 2/26)
B. Gonioskopi
C. Funduskopi
D. Tonometri
E. Fluoresein

27. Tn. Bebek, usia 33 tahun, datang ke UGD dengan keluhan nyeri bola
mata kanan mendadak sejak 3 jam lalu. Keluhan disertai pandangan kabur,
mata tampak merah, penglihatan melihat seperti kilatan cahaya, mual dan
mutah. Visus OD 2/60, bilik mata ddepan kesan dangkal, injeksi siliar (+), TIO
27mmHg. Apa tatalaksana yang tepat?
A. Atropin Sulfat (TO 3/33)
B. Asetilkolin
C. Asetazolamid
D. Timolol
E. Pilokarpin

28. Tn. Air, usia 63 tahun, datang dengan keluhan nyeri pada mata kiri sejak
1 hari yang lalu. Sekitar 1 minggu yang lalu, ia menjalani operasi katarak
pada mata kirinya. Setelah dioperasi, pandangan sempat terasa lebih jelas,
namun kemudian pasien tidak melakukan kontrol setelah operasi sehingga
keluhan nyeri mata muncul disertai dengan pandangan kembali buram. Visus
mata kiri 1/300, injeksi konjungtiva dan silier, keratik presipitat (+). Saat
diminta menggerakkan bola mata pasien menjerit kesakitan. Diagnosa yang
paling mungkin adalah :
A. Uveitis anterior (TO 3/26)
B. Uveitis posterior

C. Endoftalmitis
D. Panoftalmitis
E. Keratitis

29. Bayi Themy, usia 20 hari, dibawa ke dokter dengan keluhan kedua
matanya sering berair terutama di pagi hari sejak 2 hari lalu. Pasien memiliki
riwayat prematur, usia gestasi 33 minggu. Pada pemeriksaan fisik injeksi
konjungtiva (-), mata tenang namun berair hingga membasahi kedua pipi,
tidak ada peningkatan tekanan intraokular. Riwayat demam (-). Saat
dilakukan tes Anel, air mata tidak mengalir melalui hidung. Apa tatalaksana
pasien ini?
A. Antihistamin + Kortikosteroid
B. Antibiotik sefalosporin
C. Antihistamin + Antibiotik sefalosporin
D. Kortikosteroid + Antibiotik sefalosporin
E. Masase duktus lakrimalis (TO 3/29)

30. Tn. Kimiya, usia 25 tahun, datang ke UGD dengan keluhan perih pada
mata kanannya sejak 15 menit lalu. Pasien diketahui sering menggaruk
kedua matanya karena gatal dan sering mencuci tangan menggunakan
deterjen baju. Pada pemeriksaan fisik didapatkan visus ODS 6/6, injeksi
konjungtiva +, terdapat edema kornea. Tatalaksana apa yang tepat?
A. Irigasi 500cc NaCl 0,9% TO 3/30
B. Irigasi 500cc NaCl 3%
C. Irigasi dengan air steril mengalir selama 15 menit
D. Antibiotik dan NSAID
E. Antibiotik dan steroid

31. Asthenopia

32. Tn. Kayu, usia 22 tahun, datang dengan keluhan bola mata kanan terasa
perih sejak 2 jam SMRS. Pasien adalah seorang pekerja besi yang sering

memotong besi. Pada pemeriksaan mata didapati visus 6/6, kesan

pandangan berbayang, injeksi konjungtiva dan silier (+), sekret mata serosa
banyak, edema kornea, terdapat bintik hitam menyerupai debu pada
permukaan kornea. Apa diagnosa pasien tersebut?
A. Corpus Alineum
B. Ulkus kornea
C. Uveitis anterior
D. Uveitis posterior
E. Konjungtivitis

33. Ny. Bulu, usia 29 tahun, datang dengan keluhan penurunan penglihatan
mata kiri sejak 4 hari lalu. Keluhan lainnya berupa mata kanan terasa berair,
nyeri, dan pandangan seperti silau. Pasien mengaku sering menggunakan
lensa kosmetik sejak 3 tahun lalu dan jarang menggantinya karena mahal.
Dari pemeriksaan fisik didapatkan mata kiri injeksi konjungtiva (+), injeksi
kornea (+), sekret (+), kornea edema, visus OD 6/6 OS 4/6. Apa diagnosa
kasus tersebut?
A. Keratitis bakterial
B. Keratitis viral (TO1/27)
C. Keratitis amuba
D. Skleritis
E. Episkleritis

34. Tn. Cantik, usia 44 tahun, datang dengan keluhan nyeri mata kanan
disertai pengelihatan buram. Pada pemeriksaan mata didapatkan mata
merah, terdapat timbunan sel radang dalam COA. Saat disenter, didapati
efek Tyndall (+). Diagnosa yang paling tepat adalah?
A. Glaukoma akut (TO 3/32)
B. Konjungtivitis
C. Skleritis
D. Iridosiklitis
E. Keratitis

35. Ny. Ganteng, usia 30 tahun, keluhan kedua mata mengganjal sejak 2
bulan terakhir. Ia bekerja sebagai tukang ojek online, namun jarang
menggunakan helm. Pada pemeriksaan fisik, Visus ODS 6/6, mata tenang,
dan tidak ditemukan kelainan pada pemeriksaan slit-lamp. Funduskopi dalam
batas normal. Mata, mulut, dan kulit juga dirasakan kering. Jika dilakukan
pemeriksaan tes Schrimer didapati 7, maka apakah diagnosa yang tepat?
A. Dalam batas normal
B. Mild Keratokonjungtivitis sica (tO 3/31)
C. Moderate Keratokonjungtivitis sica
D. Severe Keratokonjungtivitis sica
E. Very severe Keratokonjungtivitis sica

36. Ny. Chika, usia 48 tahun, datang dengan keluhan gangguan penglihatan.
Visus dalam batas normal untuk kedua mata. Pada pemeriksaan perimetri
terdapat gangguan penglihatan pada setengah lapang pandang bagian nasal
di kedua mata. Dimanakah letak lesi tersebut?
A. Nervus optikus
B. Traktus optikus
C. Chiasma optikus TO 3/38
D. Radiasio optikus
E. Lobus oksipital

37. Ny. Diam, usia 62 tahun, datang dengan keluhan pandangan buram
mendadak sejak 3 jam lalu. Diketahui terdapat riwayat kencing manis dan
darah tinggi yang tak teratur. Pemeriksaan bola mata depan injeksi (-), COA
dalam, keratik presipitat (-), shadow test (-). Funduskopi didapatkan groundglass appearance (+), cherry red spot (+). Diagnosa pasien ini adalah?
A. Retinopati hipertensi
B. Retinopati diabetik
C. Retinitis pigmentosa
D. Oklusi arteri retina akut

E. Oklusi vena retina akut

38. Oklusi vena retina akut

39.