Anda di halaman 1dari 18

PROPOSAL PENGAJUAN PESERTA ON THE JOB

TRAINING (OJT)
MAHASISWA PRODI DIII TEKNIK ALAT BERAT
POLITEKNIK BANJARMASIN
Di Pt. PAMAPERSADA NUSANTARA
Jl. Hauling Road Km. 35 Barito Timur Kal-Teng

Disusun oleh :
Muhammad Rais/ NIM: MHE 13 0035

PROGRAM STUDI TEKNIK ALAT BERAT


JURUSAN TEKNIK MESIN
POLITEKNIK NEGERI BANJARMASIN
2015

I Latar belakang
On The Job Training (OJT) adalah salah satu mata kuliah yang wajib diselesaikan
oleh setiap mahasiswa dari Program Studi Diploma III Jurusan Alat Berat
Politeknik Banjarmasin. On The Job Training seyogyanya juga dilaksanakan di
tempat-tempat yang kompeten dan tepat yang dapat memberikan mahasiswa
wawasan dan pengetahuan yang luas sehingga wawasan dan pengetahuan itu
dapat berguna bagi mahasiswa tersebut kelak di dunua kerjanya.
Berdasarkan pertimbangan di atas, Mata kuliah ini akan memberikan mahasiswa
pengalaman dan wawasan dunia kerja industri sesungguhnya, menerapkan
pengetahuan dan keterampilan selama perkuliahan semester pertama s.d ketiga,
serta melatih mahasiswa untuk mengembangkan keterampilan dan sikap kerja
yang kuat sesuai kebutuhan kompetensi alat berat. Oleh karena itu juga
mahasiswa sangat mengharapkan bimbingan dan arahan dan bimbingan dari
tempat pelaksanaan OJT yang dijalani.

II Tujuan On the Job Training


Kegiatan OJT ini dilaksanakan untuk mendapatkan ilmu pengetahuan dan
wawasan yang seluas-luasnya bagi mahasiswa serta memperoleh pengalaman
tentang praktek dan dunia kerja sesungguhnya.
Secara umum setelah menyelesaikan mata kuliah ini mahasiswa dapat melakukan

pekerjaan pengukuran, melepas dan memasang serta membongkar dan merakit


kembali komponen engine, membuat laporan pekerjaan. Sedangkan skill yang
diharafkan dipelajari yaitu antara lain :
N
o
1
1

Kompetensi Khusus

Pokok Bahasan

Sub Pokok Bahasan

2
Mampu memilih dan
menggunakan
Service
Manual

3
Menerangkan informasi Service
Manual unit engine & machine

4
System operation
Diassemble & Assemble
Specification

2
3

Mampu memilih dan


menggunakan
Parts
Manual
Mampu bekerja dengan
mengikuti
standard
prosedur Safety

Menerangkan informasi Parts


Manual unit engine & machine

Model,Serial No, Arrangement


Group number, Part No

SOP Safety ditempat kerja

Menggunakan APD
Mengenali "safety sign" di area tem
kerja
Membuat Job Safety Analisis(JSA)

Mampu bekerja dengan


mengikuti
standard
prosedur Contamination
Control

SOP
Contamination
ditempat kerja

Mampu mengorganisasi
area kerja

SOP area kerja,

Mampu mengidentifikasi
dan menggunakan Hand
tools

Mampu mengidentifikasi
dan
menggunakan
Power Tools
Mampu
menggunakan
Torque wrench

Pemakaian hand tools sesuai


fungsinya
Merawat hand tools
Pemakaian power tools yang
benar dan aman

10

11

12

Control

Pemakaian Torque wrench yang


benar dan aman

Mampu mengidentifikasi
dan
menggunakan
peralatan
pengangkat
(Jacking,blocking
&
lifting)
Mampu mengidentifikasi
dan
menggunakan
Fastener bolt.

Prosedur peralatan pengangkatan

Mampu mengidentifikasi
dan menggunakan Alat
ukur (mekanikal tools)

Prosedur pengukuran, kalibrasi


dan perawatan Micrometer inside
& outside, venier caliper, depth,
dial bore gauge,

Mampu mengidentifikasi
dan
menggunakan
electrical tools

Prosedur
pemilihan
pengencangan bolt

dan

Identifikasi hazardous,
Prosedur K3L di tempat kerja/PTTU.
Kebersihan dan kerapihan penempa
parts, tools, literatures dan consumab
Kebersihan dan kerapihan area tem
kerja
Storage & wrapping

Mengenali tanda-tanda/marka di a
kerja workshop
Mengenali kondisi tingkat kebersi
dan kerapihan
Menjaga kebersihan dan kerapihan a
kerja
Box Tools set (Inch & Metric)

Peunematic & electric impact wrench


Torque Wrench jenis Dial & kilck
Extension
Torque Multiplier
Hydraulic jack
Sling & rantai pengangkat
Blocking
Menentukan jenis bolt dan ukuran.

Menentukan standard pengencangan.

Pengukuran
Volt,
Ampere,
Resistance, Continuity dengan
menggunakan analog multimeter

Pengukuran Crankshaft,

Pengukuran Cylinder head assembly


Pengukuran Cylinder liner
Pengukuran Turbocharger komponen
Performance battery

Wiring system
Starting & charging system komponen
13

Mampu memasang dan


melepas bearing, seal
dan gasket

Prosedur
memasang
dan
melepas bearing, seal & gasket

Bearing crankshaft

Seal crankshaft
Gasket
D&A Water pump
D&A Turbocharger
Menginterpretasikan hasil pembac
pada Meter/Gauge.
Prosedur pemakaian dan perawatan
ukur
Melaksanakan prosedur safety
CAT Productline; TTT, WL dan Hex

13

Mampu mengidentifikasi
dan
menggunakan
related measuring tool
utk system performance

Pengukuran temperatur, tekanan,


putaran

14

Mampu mengidentifikasi
dan menerangkan fungsi
komponen utama engine
& machine

Caterpillar machine dan engine


designation

Mampu membuat SIMS


report
Mampu mengoperasikan
SIS software

Menu - SIMS report

Pembuatan SIMS report

Menu SIS software

Prosedur pengoperasian dan perawa


software&hardware.
Mencari informasi literatures*, P
Engine Perf. Spect, Diagram/schemat

Mampu melepas dan


memasang
komponen
engine

Prosedur
melepas
dan
memasang komponen engine

SM section D&A unit engine

Mampu
melakukan
disassembly
dan
assembly komponen

Prosedur
disassembly
assembly engine komponen

Mampu
menghidupkan
dan mematikan engine

Prodesur menghidupkan dan


mematikan engine dengan aman
& benar

15
16

17

18

19

Melakukan static check


Menerangkan fungsi komponen utama

&

Melepas dan memasang Cylinder h


group sesuai prosedur
Melepas dan memasang Water pu
sesuai prosedur
Melepas dan memasang Electric star
motor & charging alternator ses
prosedur
Cylinder head

Turbocharger
Water pump
Piston & Con-rod
Melaksanakan pemeriksaan statik/St
check

Melaksanakan pengkoneksian Bat


jumper pada unit
Melaksanakan
pemeriks
dinamik/Dynamic check

20

Mampu
menggunakan
Operation Maintenance
Manual

Menu - Buku OMM, CAT Model


TTT, WL, HEX, OHT

21

Mampu
melakukan
pengukuran
dan
penyetelan klep (Valve
clearance)

Prosedur penyetelan klep pada


engine

22

Mampu
melakukan
pekerjaan PM 2000 jam

PM 2000 hours

23

Mampu menentukan Part


Reusability
komponen
engine

SM section
GRPTS

Specification

&

Mengenali kondisi tidak normal*


mematikan engine
Melaksanakan safety prosedur a
tempat kerja
Menerangkan fungsi informasi O
kepada pelanggan*.
Membuat check list PM 2000 Jam
Mendapatkan TDC-1 Kompresi

Cek Valve clearance


Adjust Valve clearance & bridge
Melaksanakan pekerjaan PM ses
rekomendasi OMM
Mengidentifikasi Lubricants, Coolant,
yang digunakan
Mengidentifikasi dan melaksana
critical point*
Melaksanakan prosedur safety
Prosedur pemeriksaan komponen/par

Melaksanakan pemeriksaan kompone

- Pistons & Rings


- Cylinder Liner
- Crankshaft
- Crankshaft&Con-Rod bearing
- Cyl.Head Valves&Springs
Prosedur Safety & Contamination con
24

25

Mampu mengoperasikan
ET tool

Mampu mengidentifikasi
dan
melakukan
pengukuran komponen
elektronik
pada
electronic engine

CAT Electronic Technician (ET)

Jenis-jenis
Sensor
pada
electronic engine dan prosedur
pengukuran

Menghubungkan ET dengan E
engine / machine
Penggunaan status screen
Menyimpan tampilan status screen
Penggunaan Cat ET diagnostic screen
Mengenali informasi problem
tercatat dengan ET software
Prosedur safety & CC
Membaca skematik electric

Melepas dan memasang EUI & Senso


Pemakaian
Dig
multimeter/Flukemeter
Mengenali jenis sensor frekwe
analog dan digital pada engine
Melakukan
pengukuran
terha
sensor :

- Atmopheric pressure, - boost pressu


- oil pressure, - fuel pressure, - coo
temperature, - fuel temperature, - sp
& timing, - throttle position sensor.
26

Mampu
melakukan
technical problem solving

Mechanical
engine
Troubleshooting method

system

27

Mampu
melakukan
engine
system
performance

Engine system performance test

28

Mampu mengidentifikasi
jenis Fracture

Applied Failure Analysis basic

29

Mampu melepas dan


memasang
Hydraulic
Cylinder

Hydraulic system & komponen

30

Mampu
melakukan
pengukuran
tekanan
hidrolik implement

Hydraulic system & prinsip kerja


komponen

Mampu
melakukan
pengukuran
tekanan
pada sistem Powertrain

Caterpillar
Transmission

31

Powershift

Melaksanakan
langkah-lang
Troubleshooting yang benar
Membuat laporan hasil analisa
rekomendasi
Prosedur Safety & Contamination con

Example: - Troubleshooting Engine


power
Engine system & power concept
Indikator RPM, Air intake mani
pressure, Fuel position
Tes sistem tekanan dan temperatur*
intake & exh, Cooling, Lub, Fuel
Jenis Fracture; brittle, ductile & fatique
Mengenali tanda-tanda jenis fracture
Prosedur R&I Hydraulic cylinder
Melepas dan memasang Hydra
hoses/lines dengan benar
Mengikuti prosedur safety & CC
Membaca skematik hidrolik sistem

Menidentifikasi
dan
menerang
komponen-komponen Hydraulic syste
Prosedur pengukuran tekanan sis
Hidrolik;
- Main Relief Valve
- Line Relief Valve
Prosedur safety & CC
Membaca skematik sistem powertrain

Menidentifikasi dan menerangkan fun


komponen-komponen Powertrain

Prosedur pengukuran tekanan hidr


terhadap sistem Powershift Transmiss
Prosedur safety & CC
32

Mampu
melakukan
pemeriksaan
dan
penyetelan undercarriage

Pemeriksaan dan penyetelan


Undercarriage, Unit TTT / HEX

Mengidentifikasi
Undercarri
componen; track shoe, link, track&car
roller, idler, sprocket, recoil spring, etc

Prosedur melaksanakan CTS


Melaksanakan penyetelan jenis Ov
Elevated sprocket
Membuat laporan hasil pengukuran

33

Mampu melepas dan


memasang Track group

Prosedur
melepas
dan
memasang Split Master Link type

Mengidentifikasi
Undercarri
componen; track shoe, link, track&car
roller, idler, sprocket, recoil spring, etc

Mengidentifikasi undercarriage; Oval


elevated
Sprocket
type,
tr
shoe,master link, master pin, etc.
Melepas dan memasang track gr
jenis Master link dengan benar
aman
Prosedur safety & CC

III Ketentuan Pelaksanaan On The Job Training (OJT)


1. Bidang kajian OJT yang diambilsesuai dengan ketentuan dan kebijakan
dari perusahaan yang bersangkutan sesuai dengan ilmu peserta OJT.
2. Mahasiswa peserta OJT sanggup memenuhi peraturan yang ada.
IV Waktu Dan Tempat Pelaksanaan On The Job Training
On the Job Training (OJT) dilaksanakan pada kisaran bulan Maret sampai dengan
Mei 2015 selama 2 bulan bertempat di Pt. Pamapersada Nusantara Jl. Hauling
Road Km. 35 Barito Timur Kal-teng Mengenai jam OJT sesuai dengan ketentuan,
kesepakatan, dan kebijakan dari pihak perusahaan yang bersangkutan.
V Penutup
Saya akan berusaha melaksanakan OJT ini sesuai dengan aturan yang berlaku di
perusahaan sebaik-baiknya dan saya juga mengharapkan bimbingan dan arahan
yang sebanyak-banyaknya sehingga dapat menambah pengalaman dan ilmu
pengatahuan saya. Demikian harapan dari saya, atas perhatian dan bantuan dari
fihak Perusahaan, saya haturkan terima kasih yang sebesar-besarnya.

Amuntai, 18 Februari 2015


Hormat saya, Pemohon

Muhammad Rais
NIM: MHE 13 0035

Cp. Darmansyah ( email: darman_poliban@yahoo.co.id

telp.

085251938344 )

cc. Rusydian Noor (email: rusydian.noor@yahoo.com

I.1

telp. 085263930747)

Struktur Organisasi

Tuliskanlah struktur organisasi perusahaan OJT dan jelaskan posisi tim OJT
pada struktur organisasi tersebut.
Contoh (diambil dari [1]):
PT. Baik Hati yang beralamat di Jalan PHM Noor No. 38, Tanjung, Kalimantan
Selatan adalah sebuah perusahaan alat berat kelas dunia. PT. Mitrais ini
merupakan perusahaan Penanaman Modal Asing (PMA) dengan Goodys Pte Ltd
(Singapore) sebagai shareholder utama dan Kindness International Pty. Ltd
(Australia) sebagai investor utama.
Struktur organisasi PT. Baik Hati dapat dilihat pada Lampiran X. Dalam
melaksanakan kerja praktek, didapatkan bimbingan secara langsung dari Bapak
Budi Mulia selaku Product Development Manager. Dengan demikian, Kegiatan
OJT ini berada di bawah lingkup tim Product Development.
I.2

Lingkup Pekerjaan

Tuliskanlah lingkup pekerjaan divisi atau bagian tempat anda melaksanakan OJT
secara ringkas, kemudian kaitkan dengan lingkup pekerjaan kerja praktek yang
sesuai dengan lingkup dari divisi tersebut.

Contoh (diambil dari [1]):


Divisi

Product

Development

PT.

Mitrais

memiliki

lingkup

pekerjaan

mengembangkan aplikasi perawatan. Pengembangan aplikasi dapat didasarkan


pada aplikasi yang telah dibuat sebelumnya ataupun berupa aplikasi baru.
Dalam pelaksanaan kerja praktek dilakukan pengembangan prototipe sebagai
pengembangan lebih lanjut dari aplikasi yang telah dibangun sebelumnya. Proses
pengembangan prototipe tersebut dimulai dari analisis kebutuhan hingga
pendokumentasian pengembangan perawatan.
Contoh (diambil dari [2]):
Tempat peserta kerja praktek melaksanakan pekerjaan adalah di divisi
Maintenance PT. Berdikari (Persero). Divisi ini menangani segala hal yang
berhubungan dengan Perawatan di lingkungan PT. Berdikari (Persero), mulai
dari pengerjaan pengembangan dan perawatan aplikasi-aplikasi sistem informasi
perusahaan yang bertujuan untuk meningkatkan kinerja bagi perusahaan secara
menyeluruh, sampai dengan menangani perawatan alat berat yang digunakan
oleh perusahaan dan melayani berbagai keluhan yang disampaikan oleh
karyawan lain mengenai troubleshootyang digunakan.
Ketika proses kerja praktek ini berlangsung, divisi Maintenance PT. Berdikari
(Persero) sedang membongkar engine D6R. Pada pelaksaaan kerja praktek,
peserta kerja praktek membantu melaksanakan proses perbaikan dan perawatan
alat.

I.3

Deskripsi Pekerjaan

Tuliskan deskripsi setiap tahap pekerjaan yang dilakukan (lebih rinci dari I.2),
dilengkapi dengan deskripsi pekerjaan mahasiswa OJT terkait dengan divisi
tempat mahasiswa bekerja. Deskripsi pekerjaan menjelaskan tentang pekerjaan
pekerjaan apa saja yang dilakukan selama OJT.

I.4

Jadwal Kerja

Tuliskan gambaran jadwal kegiatan selama OJT, rinciannya mengacu ke


lampiran Log Activity.
Contoh (diambil dari [1]):
Kerja praktek dilaksanakan dari tanggal 14 Juni 2005 sampai dengan 5 Agustus
2005 selama 8 minggu. Waktu kerja praktek adalah dari hari Senin sampai
dengan Jumat, pukul 08.00 sampai dengan pukul 17.00 WITA.
Secara umum, kegiatan yang dilakukan selama kerja praktek adalah sebagai
berikut:
1. Minggu pertama:

Pengenalan lingkungan kerja

2. Minggu kedua:

Instalasi tools yang akan digunakan .

Pengenalan lingkungan dan safety.

3. Minggu ketiga:

Perawatan unit PM 250

4. Minggu keempat:
..
.
...
...dst

5. Minggu kedelapan:

Melakukan proses pelaporan dan evaluasi kerja praktek

.
Bab II
DASAR TEORI
Tuliskan tools (perangkat dan hal lain) utama yang digunakan selama OJT,.
Jangan lupa tuliskan pustaka yang menjadi referensi. Teori harus menunjang
pembahasan yang ada di BAB IV
Contoh (diambil dari [2]):
II.1 Teori Sistem Pendingin (jika topik yang dibahas adalah tentang
pendinginan)
II.2 Komponen Utama dan Cara Kerja
III.3. Permasalahn pada sistem pendingin

Bab III
<Isi Pelaksanaan Kerja Praktek>/Pembahasan
Pada bagian ini dijelaskan mengenai pelaksanaan Kerja Praktek meliputi input,
proses dan pencapaian hasil.

III.1 <Input> (Sub judul bersifat fleksibel sesuai dengan pembahasan


Contoh: untuk Kerja Praktek yang membahas tentang permasalahan pada alat
berat maka harus dibahas tentang inputnya misalnya adalah tentangapa
permasalahannya, alat dan bahan apa yang diperlukan ,literatur dan safetynya
bagaimana. Jelaskan apa yang Anda temui bukan apa yang ada di buku.

III.2 <Proses>
Uraikanlah hal yang dikerjakan selama Kerja Praktek termasuk kerusakan yang
ditemui dan cara penyelesaian.(Bukan semata-mata terjemahan dari buku
manual)
Contoh (diambil dari [1]):
III.2.1 Uraikan

hal-hal

apa

yang

diperiksa

sebelum

dilakukan

pembongkaran.
III.2.2 Disassemle Engine diuraikan secara detail proses pembongkaran
mesin)
III.2.3 Inspeksi(uraikan

secara

rinci

hal-hal

apa

yang

dilakukan

pemerikasaan)
III.2.4 Perbaikan masalah (yaitu menjelaskan bagamana cara yang
dilakukan dalam memecahkan masalah)
III.3 <Pencapaian Hasil>
Uraikan berbagai hasil yang diperoleh selama Kerja Praktek,
Bab IV
Penutup

Tuliskan apa yang perlu disampaikan sebagai penutup untuk menunjang


kesimpulan dan saran.

IV.1 <Kesimpulan dan saran mengenai pelaksanaan OJT>


Tuliskan berbagai kesimpulan (5.1.1) dan saran (5.1.2) mengenai proses
pelaksanaan OJT (jelaskan per point) secara keseluruhan meliputi proses
perkuliahan pra dan pasca OJT, proses pelamaran, lingkungan tempat kerja OJT,
dan sebagainya.
IV.1.1 Kesimpulan Pelaksanaan Kerja Praktek
Contoh (diambil dari [2]):
1. Mahasiswa

dapat

mengaplikasikan

ilmu

yang

diperoleh

selama

perkuliahan untuk menyelesaikan permasalahan di dunia nyata.


2. Mahasiswa dapat mengetahui ilmu dan keterampilan yang dibutuhkan
untuk memasuki dunia kerja di era globalisasi, seperti:
o Keterampilan berkomunikasi dan bekerja sama dengan orang lain.
o Ilmu dasar mengenai bidang spesifik yang diperoleh selama perkuliahan.
Misalnya ilmu dasar di alat berat, ilmu dasar di maintenance, dan
sebagainya.
o Keterampilan menganalisis permasalahan untuk dicari solusinya.
o Ilmu pengetahuan umum.
o Keterampilan mempelajari hal yang baru dalam waktu relatif singkat.
3. Mahasiswa menyadari pentingnya etos kerja yang baik, disiplin, dan
tanggung jawab dalam menyelesaikan suatu pekerjaan.
4. Kerja praktek dapat melatih mahasiswa untuk bekerja sama dalam suatu
tim, baik antar peserta kerja praktek maupun dengan karyawan lain di PT.
Berdikari (Persero).
5. Mahasiswa memperoleh tambahan ilmu yang tidak diperoleh di proses
perkuliahan. Pada kerja praktek yang dilakukan di PT. Berdikari (Persero),
mahasiswa mendapatkan pengetahuan tambahan mengenai:

o Cakupan pekerjaan divisi personalia secara mendetail, seperti perhitungan


penghasilan, potongan, dan pajak karyawan, mekanisme pelaksanaan
perjalanan dinas, tata cara pengajuan lembur, cara perhitungan uang
kesehatan yang disesuaikan dengan karir dan jumlah keluarga, serta
jenjang karir dalam perusahaan.
o Perancangan dan perencanaan perawatan

IV.1.2 Saran Pelaksanaan OJT


Contoh (diambil dari [1]):
Adapun saran mengenai pelaksanaan kerja praktek antara lain:
1. Perlu ditumbuhkan kebiasaan belajar secara mandiri (self-learning) di
kalangan mahasiswa, khususnya dalam mempelajari teknologi secara
aplikatif. Salah satu fasilitas yang tersedia yang mendukung proses
pembelajaran secara mandiri ini adalah koneksi internet yang cukup cepat.
2. Perlu adanya kemampuan mahasiswa untuk menggabungkan seluruh ilmu
yang pernah didapat di perkuliahan.
3. Perlu adanya bimbingan secara lebih intensif bagi mahasiswa kerja
praktek.
4. Jika memungkinkan, dalam pelaksanaan kerja praktek mahasiswa dapat
dilibatkan dalam suatu proyek di mana mahasiswa dapat bekerja sama
dengan pegawai lain.

IV.2 <Kesimpulan dan saran mengenai substansi yang digeluti selama OJT>
Tuliskan berbagai kesimpulan (5.2.1) dan saran (5.2.2) mengenai substansi atau
topik yang digeluti selama OJT (jelaskan per point).
Contoh (diambil dari [1]):

IV.2.1 Kesimpulan mengenai Sistem perawatan


Setelah melalui proses OJT tentang engine, kesimpulan yang didapat sebagai
berikut:
1. Perawatan merupakan hal yang lebih penting dari perbaikan.
2. Pemanfaatan teknologi dan perencanaan perawatan dapat menghemat
biaya produksi.
3. Pengembangan perawatan dapat meingkatkan produktifitas.

IV.2.2 Saran mengenai sistem perawatan (contoh)


Berdasarkan hasil pengembangan, saran yang diajukan adalah sebagai berikut:
1. Perlu adanya optimasi secara lebih lanjut, misalnya dengan menggunakan
software perawatan
2. Perlu adanya survei alat untuk menentukan fungsi apa saja yang perlu
diterapkan pada perawatan alat berat.
Daftar Pustaka

Tuliskan berbagai daftar pustaka terurut abjad berdasar nama pengarang dan
beri nomor mulai dari [1], contoh:
[1] Desenta, S., Santoso, A.,Laporan Kerja Praktek:Perawatan Alat Berat di PT.
Mitrais, Prodi Alat Berrat Poliban, 2005
[2] Nareswari, A., Puspitasari, I., Mandasari, T., Laporan Kerja Praktek:
Pembangunan Sistem Maintenance di PT. Berdikari (Persero)
Tanjung, Prodi Alat Berat Poliban, 2005
[3] Russell, Stuart J., Maintenance Tools, Prentice-Hall International, Inc., 1995
Cat: nomor halaman mengikuti daftar isi, misal: sebelum bab pendahuluan, ada
lampiran padanan istilah dengan nomor halaman vi, maka nomor halaman daftar
pustaka adalah vii

Penulisan halaman untuk setiap lampiran sama dengan format penulisan


halaman untuk setiap bab, contoh untuk Lampiran A, halaman berawal dari A-1,
A-2, dst. Posisi nomor halaman pada halaman pertama ditulis pada bottom
center, untuk halaman berikutnya adalah top right. Hal ini juga berlaku untuk
nomor halaman pada bab isi.
ng
Lampiran A. Sertakan gambar atau foto penunjang atau dokumen
pendukung lain
Lampiran B. Log Activity
Pada Bagian ini berisi log activity dengan format sebagai berikut
Tg

Kegiatan

Hasil

Tanda

tangan/paraf

supervior

Lampiran C. <Dokumen Teknik>


Mahasiswa OJT dapat melampirkan berbagai dokumen teknik yang merupakan
hasil pelaksanaan OJT, contoh dokumen perawatan, daftar kerusakan alat , dll.
Lampiran ini tidak wajib ada.

LAMPIRAN LAPORAN OJT


Berikut ini adalah lampiran yang diperlukan untuk pembuatan laporan OJT
Lampiran A. Sertakan gambar atau foto penunjang atau dokumen pendukung
lain secukupnya
Lampiran B. Log Activity
Pada Bagian ini berisi log activity dengan format sebagai berikut
Tg

Kegiatan

Hasil

Tanda

tangan/paraf

supervior

Lampiran C. <Dokumen Teknik>


Mahasiswa OJT dapat melampirkan berbagai dokumen teknik yang merupakan
hasil pelaksanaan OJT, contoh dokumen perawatan, daftar kerusakan alat , dll.
Lampiran ini tidak wajib ada.

Lampiran D. <Lampiran slide presentasi seminar OJT>


Berisi slide presentasi pada saat pelaksanaan seminar. Presentasi di print 2 slide
per lembar (satu lembar kertas berisi 2 slide presentasi)
Lampiran E. <Lampiran daftar hadir pelaksanaan seminar OJT>
Berisi daftar hadir yang mengikuti seminar dari mahasiswa yang bersangkutan.

PERATURAN UMUM MAHASISWA OJT


PRODI TEKNIK ALAT BERAT POLITEKNIK NEGERI BANJARMASIN

1. Bersedia melaksanakan OJT sesuai dengan peraturan yang berlaku di


tempat OJT
2. Menjaga nama baik kampus dengan melakukan kegiatan dengan baik
3. Tidak melakukan perbuatan melanggar hukum dan norma yang berlaku di
tempat OJT maupun dilingkungan tempat tinggal selama melaksanakan
OJT
4. Membuat laporan OJT setelah melaksanakan kegiatan.
5. Memprentasikan hasil OJT dalam seminar yang akan dilaksanakan
setelah kembali ke kampus.
6. Segala pelanggaran akan diberikan sanksi sesuai dengan peraturan
akademis di Politeknik Negeri Banjarmasin.

Anda mungkin juga menyukai