Pascaoperasi Nyeri
Pascaoperasi Nyeri
A. Berdasarkan sumbernya
- Cutaneus/ superfisial, yaitu nyeri yang mengenai kulit/ jaringan subkutan.
Biasanya bersifat burning (seperti terbakar). contohnya: terkena ujung pisau atau
gunting.
- Deep somatic/ nyeri dalam, yaitu nyeri yang muncul dari ligament, pemb. Darah,
tendon dan syaraf, nyeri menyebar & lbh lama daripada cutaneous.
contohnya: sprain sendi
- Visceral (pada organ dalam), stimulasi reseptor nyeri dlm rongga abdomen,
cranium dan thorak. Biasanya terjadi karena spasme otot, iskemia, regangan
jaringan.
B. Berdasarkan penyebab:
-
Fisik
Bisa terjadi karena stimulus fisik (Ex: fraktur femur)
Psycogenic
Nyeri akut
Nyeri yang terjadi segera setelah tubuh terkena cidera, atau intervensi bedah dan
memiliki awitan yan cepat, dengan intensitas bervariasi dari berat sampai ringan .
Fungsi nyeri ini adalah sebagai pemberi peringatan akan adanya cidera atau
penyakit yang akan datang. Nyeri ini terkadang bisa hilang sendiri tanpa adanya
intervensi medis, setelah keadaan pulih pada area yang rusak. Apabila nyeri akut
ini muncul, biasanya tenaga kesehatan sangat agresif untuk segera menghilangkan
nyeri. Nyeri akut secara serius mengancam proses penyembuhan klien, untuk itu
harus menjadi prioritas perawatan.kut yang tidak terkontrol.
Nyeri kronik
Nyeri kronik adalah nyeri konstan atau intermiten yang menetap sepanjang suatu
periode tertentu, berlangsung lama, intensitas bervariasi, dan biasanya
berlangsung lebih dari enam bulan. Nyeri ini disebabkan oleh kanker yang tidak
terkontrol, karena pengobatan kanker tersebut atau karena gangguan progresif
lain. Nyeri ini bisa berlangsung terus sampai kematian.Pada nyeri kronik, tenaga
kesehatan tidak seagresif pada nyeri akut. Klien yang mengalami nyeri kronik
akan mengalami periode remisi (gejala hilang sebagian atau keseluruhan)
daneksaserbasi (keparahan meningkat). Nyeri ini biasanya tidak memberikan
D. Berdasarkan lokasi/letak
-
Radiating pain
Nyeri menyebar dr sumber nyeri ke jaringan di dekatnya (contohnya: cardiac
pain)
Referred pain
Nyeri dirasakan pada bagian tubuh tertentu yg diperkirakan berasal dari jaringan
penyebab
Intractable pain
Nyeri yg sangat susah dihilangkan (ex: nyeri kanker maligna)
Phantom pain
Sensasi nyeri dirasakan pada bagian.Tubuh yg hilang (ex: bagian tubuh yang
diamputasi) atau bagian tubuh yang lumpuh karena injuri medulla spinalis
menenangkan, mengangkatspirit,membuat
sedih,dll. Denganmempelajarijenisjenismusik
yangberbedadanmerasakanefek-efek
musik
tertentu
terhadap
tubuh,seseorangdapatsecara
efektifmemilihmusikpada
saat
membutuhkannya(Manz,2003).
Berdasarkan
survei awal yang
dilakukan
dilakukanuntukmenurunkannyeri
post-operasi
farmakologiyaknidenganpemberiananalgesik.
Sakit kepala tidak menunjukkan perbaikan dalam 24 jam, atau bahkan memburuk.
Influensa
Gejala khas: pilek, demam
Solusi: Beri parasetamol sesuai usianya (dosis tertera pada kemasan atau konsultasikan
dengan dokter). Zat aktif ini membantu mengurangi pusing atau gejala sakit kepala serta
menurunkan demam atau temperatur tubuh yang tinggi.Tetap beri makanan dan minuman
dalam jumlah cukup dan bergizi.Usahakan agar anak dapat istirahat dengan nyaman dan
cukup.
Infeksi Telinga
Gejala khas: Anak menarik-narik telinga atau mengatakan telinganya sakit, keluar cairan
dari telinga, demam, nyeri telinga, pendengaran berkurang, kadang panas, rewel, muntah.
Solusi : Segera ke dokter THT (Telinga Hidung Tenggorokan)
Sakit Gigi
Gejala khas: Anak memasukkan tangannya ke mulut, memegang pipi, tidak mau makan
(sulit mengunyah), pipi bengkak, mungkin ada demam.
Solusi: Segera ke dokter gigi
Sinusitis
Gejala khas: Anak menggosok-gosok hidung atau mengeluh hidungnya sakit, demam, flu
berat dan berulang-ulang, bengkak dan nyeri di bawah mata.
Solusi: Segera ke dokter THT.
Gangguan Mata
Gejala khas: Anak mengalami gangguan penglihatan, kurang jelas melihat (indikasinya, saat
melihat mata dipicingkan, kepala dijulurkan atau menonton TV terlalu dekat). Kemungkinan
juga mengalami rasa tidak nyaman di mata, misalnya kering atau perih. Sakit kepala biasanya
juga terjadi setelah melakukan sesuatu yang mengandalkan indera penglihatan seperti
membaca, menggambar, atau menonton televisi.
Solusi: Periksa ke dokter mata.
Alergi
Gejala khas: Disertai hidung berair, mata berair, kerongkongan sakit. Gejala muncul, bisa
karena makanan tertentu atau hal lain yang menjadi pencetus alergi. Periksa apa yang
dimakan atau dilakukan anak beberapa jam sebelumnya.
Solusi: Pengobatan alergi yang biasa (jika Anda sudah tahu anak memiliki riwayat alergi).
Jika baru pertama kali terjadi, bawa anak ke dokter.
Nyeri perut adalah rasa sakit yang dirasakan di mana saja antara dada dan pangkal
paha.Hampir semua anak pernah mengalami rasa sakit di perut.Pada sebagian besar
kasus, hal ini tidak disebabkan oleh masalah medis serius.
Sakit perut yang parah kadang-kadang bisa akibat kondisi ringan, seperti gas atau
kram akibat flu perut. Di sisi lain, nyeri ringan atau tidak ada rasa sakit mungkin hadir
dengan kondisi yang mengancam jiwa, seperti kanker atau awal usus buntu.
Cara menggambarkan rasa sakit meliputi:
1. Sakit perut umum mungkin timbul di lebih dari setengah kasus. Ini lebih khas untuk
penyakit virus, atau gangguan gas pencernaan.
2. Nyeri dapat dilokalisasi, atau ditemukan hanya dalam satu bidang perut. Jenis rasa
sakit ini lebih mungkin menjadi tanda dari masalah dalam satu organ, seperti usus
buntu, kandung empedu, atau lambung.
3. Nyeri seperti kram biasanya tidak serius, dan lebih cenderung disebabkan oleh gas
dan kembung. Hal ini sering diikuti dengan diare.Tanda-tanda yang lebih
mengkhawatirkan termasuk rasa sakit yang terjadi lebih sering, berlangsung lebih
lama (lebih dari 24 jam), atau mengalami demam.
4. Nyeri kolik adalah nyeri yang datang bergelombang, biasanya dimulai dan berakhir
tiba-tiba, dan sering hebat.
Bayi dan balita tidak bisa menggambarkan rasa sakit mereka. Tanda-tanda sakit perut
mungkin:
1. Peningkatan kerewelan
2. Menarik kaki ke arah perut
3.Sulit makan
Banyak kondisi yang berbeda dapat menyebabkan sakit perut pada anak.Kuncinya
adalah untuk mengetahui kapan harus mencari perawatan medis segera.
Pada bayi, menangis terus menerus dapat disebabkan oleh sakit perut kolik.Ini
mungkin berakhir dengan keluarnya gas atau tinja.Kolik sering memburuk di malam
hari.Menggendong sambil menggoyang anak mungkin bisa sedikit membantu.
Penyebab kurang serius sakit perut meliputi:
1. Sembelit pada irritable bowel syndrome
2. Alergi atau intoleransi makanan
3.Refluks asam
4. Flu perut atau keracunan makanan (salmonella, shigella)
5. Infeksi Streptokokus tenggorokan dapat menyebabkan nyeri perut pada anak-anak
Penyebab lain yang mungkin termasuk:
1. Apendisitis (radang usus buntu)
2. Obstruksi usus
5. Terapi radiasi
Anak-anak yang mendapatkan terapi radiasi pada kepala akibat pengobatan penyakit
tertentu, dapat meningkatkan risiko pertumbuhan tumor. Tumor di otak dapat
menyebabkan stres dan kerusakan pada daerah di sekitarnya.Itulah yang kemudian
berkembang menjadi kanker.