BAB I

PENDAHULUAN
1.1.

Latar Belakang

Artritis gout merupakan kelompok penyakit heterogen segabai akibat deposisi

kristal monosodium urat pada jaringan atau akibat dari supersaturasi asam urat
didalam cairan ekstra selular (ipd jilid 3, 2556)
Artritis gout umum nya dijumpai , yang mengenain sekitar 1-4% pada pria
dewasa. Endapan kristal monosodium urat dalam ruang sendi menimbulkan
serangan rasa nyeri sendi yang hebat dan pembengkakan yang timbul berulangulang (terutama dijempol kaki, kaki bagian tengah, pergelangan kaki dan lutut).
(patofisiologi ganong, 741)

1.2. Rumusan masalah

1. Apakah ada hubungan antara makan malam dengan kenaikan berat badan
atau obesitas pada mahasiswa fk uisu?
2. Apakah ada hubungan kenaikan berat badan berdasarkan usia pada
mahasiswa fk uisu?
3. Apakah ada hubungan kenaikan berat badan berdasarkan jenis kelamin
pada mahasiswa fk uisu?
4. Apakah ada hubungan kenaikan berat badan berdasarkan aktivitas pada
mahasiswa fk uisu?
5. Apakah ada hubungan kenaikan berat badan berdasarkan pola hidup pada
mahasiswa fk uisu?

1.3. Tujuan masalah

1.3.1. Tujuan umum

Untuk mengetahui ada atau tidaknya hubungan makan malam dengan
kenaikan berat badan atau obesitas
1.3.2 Tujuan khusus
1. Untuk mengetahui kenaikan berat badan berdasarkan usia
2. Untuk mengetahui kenaikan berat badan berdasarkan jenis kelamin
3. Untuk mengetahui kenaikan berat badan berdasarkan aktivitas
4. Untuk mengetahui kenaikan berat badan berdasarkan pola hidup
1.4 Hipotesa penelitian
Adanya hubungan antara makan malam dengan kenaikan berat badan
atau obesitas
1.5 Manfaat penelitian
1. Untuk mahasiswa
Penelitian ini diharapkan dapat membantu tingkat pengetahuan
mahasiswa terhadap hubungan makan malam dengan kenaikan berat
badan atau obesitas
2. Untuk pendidikan
Penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan, referensi, dan rujukan
untuk tujuan pendidikan
3. Untuk peneliti
Untuk mengetahui hubungan makan malam dengan kenaikan berat badan
atau obesitas