Anda di halaman 1dari 2

PERSYARATAN PELAYANAN PERMOHONAN IZIN PRINSIP:

A.

B.

Bagi
Pemohon
yang
BELUM
berbadan
Hukum
Indonesia:
KETERANGAN PEMOHON
1. Rekaman Pendaftaran bagi badan usaha yang telah melakukan Pendaftaran;
2. Rekaman KTP yang masih berlaku bagi Direktur dan yang dikuasakan;
3. Rekaman Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) Direktur, Perusahaan, dan yang
dikuasakan.
Bagi pemohon yang TELAH berbadan Hukum Indonesia, ditambahkan:
KETERANGAN PEMOHON
1. Rekaman Akta Pendirian Perusahaan dan Perubahannya, beserta rekaman
Pengesahan Anggaran Dasar Perusahaan dari Menteri Hukum dan HAM;
2. Rekaman diagram alir produksi (flow chart of production) beserta uraian kegiatan
dan penjelasan produk jasa yang dihasilkan;
3. Rekomendasi dari instansi pemerintah terkait apabila dipersyaratkan;
4. Surat Kuasa jika dalam pengurusan ijin bukan Direktur yang mengurusnya;
5. Permohonan ditandatangani di atas materai.

PERMOHONAN IZIN PRINSIP PERUBAHAN/IZIN PRINSIP PERLUASAN


1. Rekaman Izin Prinsip / Izin Perluasan / Izin Usaha, dan seluruh perubahannya;
2. Rekaman Surat Keterangan Domisili Perusahaan atau/ Perjanjian Sewamenyewa;
3. Rekaman Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM) periode terakhir;
4. Laporan Hasil Pemeriksaan Lapangan apabila diperlukan.
Keterangan:
Bagi calon investor yang akan mengajukan permohonan Izin Prinsip Perubahan/Izin Prinsip
Perluasan, maka lampiran Permohonan di Izin Prinsip (Point A dan Point B) tetap wajib
dilampirkan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

PERSYARATAN PELAYANAN PERMOHONAN IZIN USAHA / IZIN


USAHA PERLUASAN /
IZIN USAHA PERUBAHAN:

Rekaman Izin Prinsip / Izin Prinsip Perluasan / Izin Prinsip Perubahan;


Permohonan ditandatangani diatas materai;
Rekaman Akta Pendirian Perusahaan dan Perubahannya, dilengkapi dengan rekaman
pengesahan dari Menteri Hukum dan HAM;
Rekaman Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) Perusahaan, Direktur, dan yang dikuasakan;
Rekaman Kartu Tanda Penduduk (KTP) bagi Direktur dan penerima kuasa;
Rekaman Surat Keterangan Domisili Perusahaan atau/ Perijinan Sewa-menyewa atau/
Rekaman akta jual beli atas nama Perusahaan, Rekaman Izin Mendirikan Bangunan (IMB);
Rekaman Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM) periode terakhir;

Rekaman Diagram Alir Produksi (flow chart of production) beserta uraian kegiatan dan
penjelasan produk jasa yang dihasilkan;
Rekomendasi dari Instansi Pemerintah terkait apabila dipersyaratkan;
Surat Kuasa asli bermaterai jika dalam pengurusan ijin bukan Direktur yang mengurusnya;
Rekaman dokumen dan persetujuan AMDAL atau UKL dan UPL atau Surat Pernyataan
Kesanggupan Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Hidup (SPPL);
Rekaman Izin Lingkungan untuk perusahaan yang telah memiliki AMDAL dan UKL-UPL
Hasil pemeriksaan lapangan bila diperlukan.

Anda mungkin juga menyukai