Anda di halaman 1dari 45

PROFIL SEKOLAH/MADRASAH

( SD / MI )

Nama Sekolah

: ..

Alamat Sekolah : ..
Kecamatan

: ..

Kab/Kota *)

: ..

Tahun Pelajaran
2009/2010 2012/2013

I.
KESISWAAN
1.1. Besaran Sekolah dan Perkembangannya

Tabel ini menggambarkan daya tajpung seklah. Degan mengetahu daya tampung seklah maka seklah bisa
mempertimbangkan untuk menerima Anak Usia Sekolah (AUS) yang lebih banyak, dengan tetap
memperhatikan Standar Pelayanan Minimal (SPM), yaitu jumlah maksimal 40 perserta didik per rombongan
belajar (rombel)
Tabel I.1.1: Besaran Sekolah dan Perkembangannya
Tahun
#

Kelas
1

Pendaftar Kelas 1

Daya Tampung
Kelas 1

Diterima Kelas 1

Kelas 1

Kelas 2

Kelas 3

Kelas 4

Kelas 5

Kelas 6

10

Jumlah

2007/2008
P Jml Rombel L

2008/2009
P Jml Rombel L

2009/2010
P Jml Rombel

11

10

12

13

Keterangan
L = Laki-laki; P = Perempuan; Jml = Jumlah; Rombel = Rombongan Belajar

Sumber Data:
Tabel ini dapat diisi dengan melihat table kohort (jumlah masuk-keluar peserta didik per tahun selama 3
tahun terakhir).
Kesimpulan :

1.2. Tindakan Sekolah untuk Menampung Anak Usia Sekolah (AUS)


Tabel ini bertujuan untuk mengetahu perlakukan sekolah untuk menampung Anak Usia Sekolah (AUS) di
desa/kelurahan tempat sekolah berada

Tabel I.1.2: Tindakan Sekolah untuk Menampung Anak Usia Sekolah (AUS)
Tahun
#

Deskripsi
1

1.

Jumlah AUS di Desa/Kelurahan yang


bersangkutan

2.

Jumlah AUS di Desa / Kelurahan yang


bersangkutan yang belum bersekolah

3.

Daya tampung sekolah

4.

Total Peserta didik di sekolah yang


bersangkutan

5.

Sisa daya tampung

6.

Tindakan yang sudah dilakukan


sekolah

2007/2008

2008/2009

2009/2010

Jml

Jml

Jml

10

Keterangan
L = Laki-laki; P = Perempuan; Jml = Jumlah; Rombel = Rombongan Belajar
Sumber Data:
Data AUS dapat diperoleh dari Kantor Desa/Kelurahan di mana sekolah tersebut berada. Bila kantor
Desa/Kelurahan tidak tersedia, maka sekolah bias bekerjasama dengan Puskesmas atau Pendidikan
Luar Sekolah Dinas Pendidikan Kecamatan setempat.
Kesimpulan :

1.3. Manajemen Peserta Didik


Tabel ini bertujuan untuk mengetahui apakah sekolah menerapkan manajemen yang baik untuk mendukung
berbagai kegiatan yang berkaitan dengan peserta didik

Tabel I.1.3 Manajemen Peserta Didik

Sistem/Mekanisme
#
1
1.

Penerimaan peserta didik


baru

2.

Pengadministrasian peserta
didik

3.

Konseling peserta didik

4.

Kesehatan peserta didik

5.

Penentuan kenaikan kelas


atau kelulusan peserta didik

6.

pendataan

Ketersediaan
Sistem
2

Peran
Guru

Kepala
Sekolah

Komite
Sekolah

Keterangan
6

Sumber Data:
Data dapat diperoleh dari berbagai dokumen di sekolah/madrasah dan pengamatan langsung.
Kesimpulan :

1.4. Bantuan kepada Peserta didik Kurang Mampu Secara Ekonomi


Tabel ini bertujuan untuk mengetahui bantuan yang telah diberikan oleh sekolah kepada peserta didik dari
keluarga yang kurang mampu secara ekonomi.

Tabel I.1.4: Bantuan kepada Peserta Didik Kurang Mampu Secara Ekonomi
Tahun
#

Jenis Bantuan
1

1.

Pembebasan Iuran Sekolah

2.

Keringanan Iuran Sekolah

3.

Beasiswa

4.

Buku Teks Pelajaran

5.

Seragam Sekolah

6.

Transportasi

7.

Makan & Minum Tambahan

8.

Lainnya (sebutkan):

2007/2008

2008/2009

2009/2010

Jml

Jml

Jml

10

Keterangan:
L = Laki-laki; P = Perempuan; Jml = Jumlah
Sumber Data:
Data jenis bantuan dapat diperoleh dari alokasi biaya personal dan/atau bantuan natura (in-kind) yang
dikeluarkan sekolah/madrasah untuk membantu peserta didik kurang mampu.
Kesimpulan :

1.5. Bantuan kepada Peserta didik Kurang Mampu Secara Ekonomi


Tabel ini bertujuan untuk mengetahui berbagai jenis bantuan yang telah diberikan oleh sekolahkepada peserta
didik yang kurang siap untuk mengikuti pembelajaran.

2007/2008
Jenis Ketidaksiapan

Jenis Bantuan

#
1
1.
2.
3.

2008/2009

2009/2010

Jm
l

Jm
l

Jml

10

11

Kurang Gizai
Gangguan
Penglihatan
Gangguan
Pendengaran

4.

Tunadaksa

5.

Tunagrahita

6.

Dislaksia

7.

Menderita Penyakit

8.

Korban Kekerasan

9.

Keterbatasan Bahasa

10.

Tunalaras

11.

Gangguan
Percakapan

12.

Gagap

13.

Gangguan Lainnya
(sebutkan)

Keterangan:
L = Laki-laki; P = Perempuan; Jml = Jumlah
Tunadaksa = kelainan anggota tubuh
Tunagrahita = tidak dapat mengurus diri sesuai usia/bicara terlambat
Disleksia = ketidak-mampuan menyusun huruf dalam kata
Menderita Penyakit = penyakit yang relatif sulit disembuhkan dalam waktu singkat
Keterbatasan bahasa = ada peserta didik yang tidak paham bahasa yang dipakai di sekolah/madrasah,
atau kurang paham terhadap bahasa daerah setempat
Tunalaras = emosi dan perilaku tidak stabil, termasuk autis
Gangguan Percakapan = ketidakmampuan melakukan percakapan dengan baik yang mudah dipahami
oleh kebanyakan lawan bicara
Sumber Data:
Data dapat diperoleh dari data peserta didik yang kurang siap di sekolah/madrasah dan mendapatkan
bantuan dari sekolah/madrasah.
Kesimpulan :

1.6. Perlakuan Sekolah/Madrasah terhadap Kecerdasan, Bakat, dan Minat Peserta Didik
Tabel ini bertujuan untukmengetahui perlakuan yang telah diberikan oleh sekolah dalam memberikan
perlakuan khusus sesuai denga kecerdasan, bakat, dan minat peserta didik.

Tabel I.1.6: Perlakuan Sekolah/Madrasah terhadap Kecerdasan, Bakat, dan Minat Peserta Didik

2007/2008

2008/2009

2009/2010

Jenis Kekhususan

Jenis
Perlakuan

Jml

Jm
l

Jml

10

11

1.

Tingkat Kecerdasan Sangat


Tinggi

2.

Bakat Minat Seni


a. Seni Suara
b. Seni Musik
c. Seni Lukis
d. Seni Tari
e. Seni Lainnya (sebutkan)
.

3.

Bakat/Minat Olahraga
a. Atletik
b. Sepakbola
c. Volley
d. Basket
e. Renang
f. Beladiri
g. Olahraga Lainnya
(sebutkan)
..

4.

Bakat/Minat Berbicara

5.

Bakat/Minat Menulis

6.

Bakat/Minat Lainnya
(sebutkan)

Keterangan:
L = Laki-laki; P = Perempuan; Jml = Jumlah
Bakat/Minat Berbicara, misalnya berpidato, baca puisi, debat, dan lain-lain.
Bakat/Minat Menulis, misalnya mengarang cerita, menulis puisi, menulis surat, dan lain-lain.
Sumber Data:
Data dapat diperoleh dari jenis kegiatan yang diselenggarakan oleh sekolah/madrasah dalam rangka
mengembangkan dan melayani kekhususan peserta didik.
Kesimpulan :

1.7. Perlakuan untuk Menangani Peserta didik Putus Sekolah/Madrasah


Tabel ini bertujuan untuk mengetahui perlakuan sekolah untuk menangani perserta didik yang putus sekolah
Tabel I.1.7: Perlakuan untuk Menangani Peserta didik Putus Sekolah/Madrasah

Tahun
Kelas
#
1

1
Kelas 1

2007/2008

2008/2009

2009/2010

Jml

Jml

Jml

10

Perlakuan yang Telah


Dilakukan
11

Jumlah
Persen (%)

Kelas 2

Jumlah
Persen (%)

Kelas 3

Jumlah
Persen (%)

Kelas 4

Jumlah
Persen (%)

Kelas 5

Jumlah
Persen (%)

Kelas 6

Jumlah
Persen (%)

Jumlah Kelas 1-6


Persen (%)

8
9
10

Persentase Gugus
Persentase Cabang
Dinas/UPTD
Persentase Dinas
Kabupaten/Kota

Keterangan:
L = Laki-laki; P = Perempuan; Jml = Jumlah
Sumber Data:
Tabel ini dapat diisi dengan melihat kohort peserta didik per tahun selama 3 tahun terakhir. Selain itu,
tabel ini juga diisi dengan melihat data peserta didik putus sekolah/madrasah di tingkat Gugus, Dinas
Pendidikan Kecamatan/UPTD, dan Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota.

Kesimpulan :

1.8. Perlakuan untuk Menangani Peserta didik Tinggal Kelas/Tidak Lulus


Tabel ini bertujuan untuk mengetahui perlakuan sekolah untuk menangani peserta didik yang tinggal kelas
atau tidak lulus
Tabel I.1.8: Perlakuan terhadap Peserta Didik Tinggal Kelas/Tidak Lulus
Tahun
2007/2008
2008/2009
2009/2010
Perlakuan yang Telah

Kelas 1

Jumlah
Persen (%)

Kelas 2

Jumlah
Persen (%)

Kelas 3

Jumlah
Persen (%)

Kelas 4

Jumlah
Persen (%)

Kelas 5

Jumlah
Persen (%)

Kelas 6

Jumlah
Persen (%)

Jumlah Kelas 1-6


Persen (%)

8
9
10

Persentase Gugus
Persentase Cabang
Dinas/UPTD
Persentase Dinas
Kabupaten/Kota

Keterangan:
L = Laki-laki; P = Perempuan; Jml = Jumlah
Sumber Data:
Tabel ini dapat diisi dengan melihat kohort peserta didik per tahun selama 3 tahun terakhir.
Selain itu, tabel ini juga diisi dengan melihat data peserta didik tinggal kelas atau tidak lulus
di tingkat Gugus, Dinas Pendidikan Kecamatan/UPTD, dan Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota.

Kesimpulan :

1.9. Prestasi Lomba/Olimpiade Mata Pelajaran


Tabel ini dipergunakan untuk menilai kinerja sekolah/madrasah yang diukur dengan perkembangan upaya dan hasil sekolah/madrasah agar peserta didik-peserta didiknya dapat mengikuti dan
mempeloleh hasil optimal dalam berbagai lomba/olimpiade mata pelajaran, baik di tingkat kecamatan, kabupaten/kota, provinsi,dan apabila ada di tingkat nasional, melalui penilaian apakah
ada program sekolah/madrasah untuk itu dan bagaimana hasilnya.
Tabel I.1.9: Prestasi Lomba/Olimpiade Mata Pelajaran Tiga Tahun Terakhir
2007/2008
2008/2009
#
1
1.

Matematika

2.

IPA

3.

..

4.

Dst.

Hasil

Program di
Sekolah/
Madrasah

Kec.

Kab/
Kota
4

Prov.

Nas.

Program di
Sekolah/
Madrasah

Sumber Data:
Data dapat diperoleh dari dokumen yang dimiliki sekolah/madrasah.
Kesimpulan :

Hasil
Kec.
8

Kab/
Kota
9

2009/2010

Prov.

Nas.

Program di
Sekolah/
Madrasah

10

11

12

Hasil
Kec.
13

Kab/
Kota
14

Prov.

Nas.

15

16

1.10. Prestasi Non-Akademik


Tabel ini dipergunakan untuk menilai kinerja sekolah/madrasah yang diukur dengan perkembangan upaya dan
hasil sekolah/madrasah agar peserta didi-peserta didiknya dapat memperoleh prestasi non-akademik di
bidang olah raga, kesenian, dan lain-lain, dengan mengukurnya melalui ada tidaknya program serta prestasi
yang telah dicapai.
Tabel I.1.10: Prestasi Non-Akademik Tiga Tahun Terakhir
Tahun
#

Jenis
Kegiatan
1

1.

UKS

2.

Pramuka

3.

Olahraga

4.

Kesenian

5.

6.

Dst (sebutkan)

2007/2008
Program
Ada

Tdk

2008/2009

Prestasi
4

Program
Ada

Tdk

Prestasi

Sumber Data:
Data dapat diperoleh dari dokumen yang dimiliki sekolah/madrasah.

Kesimpulan :

II. KURIKULUM DAN KEGIATAN PEMBELAJARAN

2009/2010

Program
Ada

Tdk

Prestasi
10

2.1. Perencanaan Proses Pembelajaran


Tabel ini dipergunakan untuk menilai apakah rencana proses pembelajaran telah tersedia dengan lengkap.
Tabel I.2.1: Perencanaan Proses Pembelajaran

#
1.
2.

3.

Unsur Perencanaan Proses


Pembelajaran
1
Ketersediaan silabus untuk tiap mata
pelajaran
Ketersediaan Rencana Pembelajaran
(Persiapan Mengajar) tertulis untuk setiap
kompetensi dasar pada setiap mata
pelajaran
Rencana Pembelajran tersebut pada butir
2 memuat:
a. Tujuan pembelajaran/kompetensi
secara tepat
b. Materi pembelajaran yang sesuai
dengan tujuan pembelajran/kompetensi
c. Strategi pembelajaran secara
bervariatif:
1) Klasikal
2) Kelompok
3) Individual
d. Kegiatan/Metode pembelajaran
1) Secara variatif (multi metode)
2) Secara interaktif (interaksi dua
arah/multi arah antara guru-peserta
didik, dan peserta didik-peserta
didik)
3) secara inspiratif
4) Menyenangkan
5) Menantang
6) Memotivasi anak didik untuk
berpartisipasi aktif
7) Memberikan ruang yang cukup bagi
prakarsa, dan kreatifitas
8) Memberikan ruang yang cukup bagi
kemandirian anak didik sesuai
dengan bakat, minat dan
perkembangan fisik serta psikologi
e. Sumber belajar/Bahan ajar
1) interaktif
2) Kontekstual (sesuai dengan
pengalaman nyata dan dalam
konteks dunia nyata)
f. Media Pembelajaran/alat peraga yang:
1) tepat
2) bervariasi
g. Alokasi waktu secara tepat
h. Teknik Penilaian berbasis kelas
(penilaian yang bersifat
otentik/authentic assessment)
1) menilai semua aspek hasil belajar

Kls
1
2

Jumlah Mata Pelajaran


Kls Kls Kls Kls
2
3
4
5
3
4
5
6

Kls
6
7

Keterangan
8

Unsur Perencanaan Proses


Pembelajaran
1

Kls
1
2

Jumlah Mata Pelajaran


Kls Kls Kls Kls
2
3
4
5
3
4
5
6

Kls
6
7

Keterangan
8

pengetahuan
keterampilan
sikap
2) menilai hasil akhir dari suatu proses
pembelajaran
3) Menilai perubahan dan
perkembangan aktivitas serta
perolehan belajar selama proses
pembelajaran di dalam kelas/di luar
kelas melalui:
penilaian tertulis
perbuatan/kinerja
proyek
produk
portofolio
4) Kriteria Penilaian Acuan Patokan
(PAP)
Keterangan:
1. Penilaian berbasis kelas (Penilaian Otentik) dimaksudkan untuk mengukur, memonitor dan menilai semua
aspek hasil belajar (yang tercakup aspek pengetahuan, keterampilan, dan sikap), baik yang tampak
sebagai hasil akhir dari suatu proses pembelajaran, maupun berupa perubahan dan perkembangan
aktivitas, dan perolehan belajr selama proses pembelajaran di dalam kelas maupun di luar kelas.
2. Penilian terhadap perubahan dan perkembangan aktifitas serta perolehan belajra selama proses
pembelajaran di kelas dapat berupa:
a. Penilaian Tertulis dimaksudkan untuk menilaikemampuan peserta didik dalam meresponsi
serangkaian pertanyaan dalam mengerjakan soal di sekolah dan di rumah (Pekerjaan Rumah, PR),
mengiri kuesioner dan skala sikap, dan menulis karangan, synopsis, paper atau laporan eksperimen,
penyelidikan atau observasi.
b. Penilaian Unjuk Kerja merupakan penilaian terhadap kinerja peserta didik yang dilaksanakan pada
saat atau setelah peserta didik melakukan kegiatan, baik secara informal masih dalam suasana
kegiatan pembelajaran (penilaian berdasarkan pengamatan langsung yang tidak terstruktur) maupun
dalam suasana formal yang direncanakan (tes unjuk kerja).
c. Penilai proyek merupakan penilaian terhadap tugas yang berupa penyelidikan yang diberikan kepada
peserta didik dalam kurun waktu tertentu, yang mencakup kegiatan pengumpulan,
pengaturan/pengorganisasian, evaluasi dan penyajian tugas, data, atau hasil kerja.
d. Penialai Produk merupakan penilaian tergadap tugas yang berupa keterampilan peserta didik dalam
menghasilkan suatu barang.
e. Penilian Portofolio adalah penilaian belajar berupa catatan atau bukti mengenai keterampilan,
pengalaman dan pengetahuan yang dimiliki atau diperoleh peserta didik dalam proses pembelajaran.
Sumber data:
Data dapat diperoleh dari dokumen silabus, rencana pembelajran, dan guru.
Kesimpulan :

2.2 Perencanaan Proses Pembelajaran


2.2. Pelaksanaan Proses Pembelajaran
Tabel ini dipergunakan untuk menilaiapakah proses pembelajaran telah dilaksanakan sesuaidengan rencana
pembelajaran yang telah disusun.

Tabel I.2.2: Pelaksanaan Pembelajaran

#
1.
2.

Unsur Pelaksanaan Proses


Pembelajaran
1
Kesesuaian pelaksanaan pembelajaran
dengan silabus yang telah disusun untuk
tiap mata pelajaran
Kesesuaian pelaksanaan pembelajaran
dengan RPP yang telah disusun:
a. Tujuan pembelajaran/kompetensi
sesuai
b. Materi pembelajaran sesuai dengan
tujuan pembelajaran/kompetensi
c. Strategi pembelajaran dilaksanakan
secara bervariasi:
1) Klasikal
2) Kelompok
3) Individual
d. Penggunaan metode pembelajaran:
1) Secara variatif (multi metode)
2) Secara interaktif (interaksi dua
arah/multi arah antara guru-peserta
didik, dan peserta didik-peserta didik)
3) Secara inspiratif
4) Menyenangkan
5) Menantang
6) Memotivasi anak didik untuk
berpartisipasi aktif
7) Memberikan ruang yang cukup bagi
prakarsa, dan kreativitas
8) Memberikan ruang yang cukup bagi
kemandirian anak didik sesuai
dengan bakat, minat, dan
perkembangan fisik serta psikologis
e. Penggunaan bahan ajar:
1) Interaktif
2) Kontekstual (sesuai dengan
pengalaman nyata dan dalam
konteks dunia nyata)
f. Penggunaan media pembelajaran/alat
peraga yang:
1) Tepat
2) Bervariasi
g. Pengalokasian waktu secara tepat
h. Penggunaan penilaian berbasis kelas
(penilaian yang bersifat
otentik/authentic assessment)
1) Menilai semua aspek hasil belajar:
Pengetahuan
Keterampilan
Sikap
2) Menilai hasil akhir dari suatu
pembelajaran

Kls
1
2

Jumlah Mata Pelajaran


Kls Kls Kls Kls
2
3
4
5
3
4
5
6

Kls
6
7

Keterangan
8

Unsur Pelaksanaan Proses


Pembelajaran
1
3) Menilai perubahan dan
perkembangan aktivitas serta
perolehan belajar selama
pelaksanaan pembelajaran di
dalam kelas/di luar kelas melalui:
penilaian tertulis

Kls
1
2

Jumlah Mata Pelajaran


Kls Kls Kls Kls
2
3
4
5
3
4
5
6

Kls
6
7

Keterangan
8

perbuatan/kinerja
proyek
produk
portofolio
4) Penggunaan Penilaian Acuan
Patokan (PAP)
Keterangan:
Perhatikan keterangan pada sub bagian perencanaan pelaksanaan pembelajaran
Sumber Data:
Data dapat diperoleh dari dokumen silabus, rencana pembelajaran, guru, dokumen evaluasi
pembelajaran di kelas, observasi pelaksanaan proses pembelajaran di kelas.
Kesimpulan :

2.3. Prestasi Akademik (Hasil Belajar)


2.3.1. Rata-rata Nilai Ujian Sekolah/Madrasah (US/M)
Tabel ini dipergunakan untuk menilai prestasi sekolah/madrasah dari perkembangan nilai ujian
sekolah/madrasah untuk tiga tahun terakhir, dan perbandingannya dengan sekolah/madrasah lain dalam
gugus dan cabang dinas untuk setiap mata pelajaran yang diujikan, baik nilai teori maupun praktik.

Tabel I.2.3.1 Rata-rata Nilai Ujian Sekolah/Madrasah (US/M) Tiga Tahun Terakhir
2007/2008
Sekolah/
madrash GG
T
PT

#
1

CD
5

2008/2009
Sekolah/
madrash GG
T
PT
6

CD
9

2009/2010
Sekolah/
madrash GG
T
PT
10

11

12

CD
13

1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
Keterangan:
TR = Teori; PT = Praktik; GG = Rata-rata Gugus; CD = Rata-rata UPTD
Jenis mata pelajaran dan urutannya bias berbeda antara satu sekolah dengan sekolah/madrasah lain.
Untuk kelas yang sudah menerapkan Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK) 2004 atau Kurikulum Tingkat
Satuan Pendidikan (KTSP) 2006, maka menggunakan daftar mata pelajaran dan cara penilaian sesuai
kurikulum yang digunakan
Untuk Madrasah Ibtidaiyah (MI), mata pelajaran Agama menjadi mata pelajaran terpisah, yaitu: (1)
Alquran dan Hadits, (2) Fiqih, (3) Sejarah Kebudayaan Islam, dan (4) Aqidah Akhlak
Mata pelajaran Bahasa Arab hanya untuk MI
Sumber Data:
Data dapat diperoleh dari dokumen hasil Ujian Sekolah/Madrasah
Nilai rata-rata untuk sekolah/madrasah dapat dikumpulkan sendiri oleh sekolah/madrasah sebelum
pelatihan dimulai. Sedangkan nilai rata-rata tingkat Gugus dan Cabang Dinas/UPTD dapat bekerja sama
dengan pihak terkait, seperti pengawas sekolah/madrasah, Kepala Cabang Dinas, atau seksi data Dinas
Pendidikan Kabupaten/Kota
Kesimpulan :

2.3.2. Nilai Rapor


Tabel ini dipergunakan untuk menilai prestasi sekolah/madrasah yang diukur dengan perkembangan nilai-rata-rata rapor setiap kelas pada semester kedua untuk tiga tahun terakhir, baik nilai
teori maupun praktik
Tabel I.2.3.2 Nilai Rapor Tiga Tahun Terakhir

Semester 2
Tahun
Mata
Pelajaran
1

Kelas 5
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
Kelas 4
1
2
3
4
5
6

2007/2008
Dasar Penilaian
Nilai
Nilai
Proses
Tes Akhir
2
3

2008/2009
Nilai Rapor
TR

PT

Dasar Penilaian
Nilai
Nilai
Proses
Tes Akhir
6
7

20092010
Nilai Rapor
TR

PT

Dasar Penilaian
Nilai
Nilai
Proses
Tes Akhir
10
11

Nilai Rapor
TR

PT

12

13

Semester 2
Tahun
Mata
Pelajaran
1

7
8
9
10
11
Kelas 3
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
Kelas 2
1
2
3
4
5

2007/2008
Dasar Penilaian
Nilai
Nilai
Proses
Tes Akhir
2
3

2008/2009
Nilai Rapor
TR

PT

Dasar Penilaian
Nilai
Nilai
Proses
Tes Akhir
6
7

20092010
Nilai Rapor
TR

PT

Dasar Penilaian
Nilai
Nilai
Proses
Tes Akhir
10
11

Nilai Rapor
TR

PT

12

13

Semester 2
Tahun
Mata
Pelajaran
1

2007/2008
Dasar Penilaian
Nilai
Nilai
Proses
Tes Akhir
2
3

2008/2009
Nilai Rapor
TR

PT

Dasar Penilaian
Nilai
Nilai
Proses
Tes Akhir
6
7

20092010
Nilai Rapor
TR

PT

Dasar Penilaian
Nilai
Nilai
Proses
Tes Akhir
10
11

6
7
8
9
10
11
Kelas 1
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
Keterangan:
TR = Teori; PT = Praktik
Tabel dibuat untuk setiap jenjang kelas, dari kelas 1 sampai Kelas 5, dan untuk nilai rapor tiga tahun terakhir
Mata pelajaran adalah semua mata pelajaran, dan urutannya bias berbeda antara satu sekolah/madrasah dengan sekolah/madrasah lain
Data dapat dinilai dari dokumen nilai rapor yang dimiliki sekolah/madrasah
Nilai rata-rata untuk sekolah/madrasah dapat dikumpulkan sendiri oleh sekolah/madrasah sebelum pelatihan dimulai.

Nilai Rapor
TR

PT

12

13

Kesimpulan :

2.3.3. Persentase Lulus


Tabel ini dipergunakan untuk menilaikinerja sekolah/madrasah yang diukur dengan perkembangan persentase
(%) siswa yang lulus di sekolah/madrasahnya untuk tiga tahun terakhir, maupun relative terhadap
sekolah/madrasahlain dalam Gugus dan Cabang Dinas/UPTD.
Tabel I.2.3.3 Persentase Lulus Tiga Tahun Terakhir

Tahun
#

Tingkat
1

Sekolah/
Madrasah

2007/2008

2008/2009

2009/2010

Jml

Jml

Jml

10

Jumlah
Persen (%)

Gugus

Jumlah
Persen (%)

Cabang Dinas/
UPTD

Persen (%)
Dinas Kabupaten/
Jumlah
Kotta
Persen (%)

Jumlah

Keterangan:
L = Laki-laki; P = Perempuan; Jml = Jumlah
Sumber Data:
Data dapat diperoleh dari dokumen kelulusan peserta didik yang dimiliki sekolah/madrasah.
Jumlah dan persentase kelulusan tingkat sekolah/madrasah dapat dikumpulkan sendiri oleh
sekolah/madrasah sebelum pelatihan dimulai.
Jumlah dan persentase kelulusan peserta didik untuk tingkat Gugus, Cabang Dinas/UPTD, dan
Kabupaten/Kota dapat bekerja sama dengan pihak terkait, seperti pengawas sekolah/madrasah, Kepala
Cabang Dinas, atau seksi data Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota.
Kesimpulan :

2.3.4. Persentase Lulusan yang melanjutkan


Tabel ini dipergunakan untuk menilai kinerja sekolah/madrasah yang diukur dengan perkembanganpersentase
(%) seswa yang sudah lulus Ujian Sekolah/madrasah dan kemudian melanjutkan ke jenjang pendidikan yang
lebih tinggi untuktiga tahun terakhir. Melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi bias ke SMP, MTs, SMP Terbuka,
Pendidikan kesetaraan Paket B, atau Pondok Pesantren yang menyelenggarakan pendidikan berdasarkan
kurikulum nasional.
Tabel I.2.3.4 Persentase Lulusan yang Melanjutkan Tiga Tahun Terakhir

Tahun
#

Tingkat
1

Sekolah/
Madrasah

2007/2008

2008/2009

2009/2010

Jml

Jml

Jml

10

Jumlah
Persen (%)

Kecamatan

Jumlah
Persen (%)

Keterangan:
L = Laki-laki; P = Perempuan; Jml = Jumlah
Sumber Data:
Data dapat diperoleh dari dokumen yang dimiliki sekolah/madrasah.
Jumlah dan persentase lulusan yang melanjutkan di tingkat sekolah/madrasah dapat dikumpulkan sendiri
oleh sekolah/madrasah sebelum pelatihan dimulai.
Jumlah dan persentase lulusan yang melanjutkan untuk tingkat Kecamatan dapat bekerja sama dengan
pihak terkait, seperti Kepala Cabang Dinas, atau seksi data Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota.
Kesimpulan :

III. PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN SERTA PENGEMBANGANNYA


3.1. Sumber Daya Pendidikan
3.1.1. Kondisi Guru
Dari table ini akan diketahui sumber daya pendidikan guru yang dimiliki oleh sekolah/madrasah dalam tiga tahun terakhir. Jumlah guru yang dimiliki sekolah/madrasah dikelomopokkan menurut jenjang
kualifikasi pendididikannya, yaitu jenjang di bawah D2, jenjang D2, jenjang D3, dan jenjang di atas D3. Kemudian pada masing-masing jenjang kualifikasi pendidikan, ada informasi jumlah keseluruhan guru,
jumlah guru dengan bidang pendidikan tidak cocok, dan jumlah guru dengan kompetensi tidak cocok. Mengacu pada PP No. 19/2005 (Standar Nasional Pendidikan) Bab VI Pasal 29 ayat 2, dinyatakan
bahwa Pendidik (Guru) pada SD/MI, atau bentuk lain yang sederajat memiliki:
Kualifikasi akademik pendidikan minimum diploma empat (D-IV) atau sarjana (S-1);
Latar belakang pendidikan tinggi di bidang pendidikan SD/MI, kependidikan lain, atau psikologi; dan
Sertifikat profesi guru untuk SD/MI
Tabel ini dipergunakan untuk menilai apakah di sekolah/madrasah tersebut telah tersedia guru-guru yang handal untuk menjamin terlaksananya proses pembelajaran yang baik
Tabel I.3.1.1 Kondisi Guru Tiga Tahun Terakhir

Sekolah/madrasah
1) Guru tetap/PNS
Guru Tetap/
2)
Yayasan
3) Guru Honorer
4) Guru Bantu
5) Guru Kontrak
Lain-lain
6) (sebutkan)
.
7)
Rata-rata persekolah/madrasah
1) Dalam Gugus
Dalam
2)
Kecamatan
Dalam
3) Kabupaten/Kot
a

10

11

12

13

14

15

16

17

18

2009/2010

19

20

21

22

23

24

25

26

27

28

29

30

31

32

33

34

35

36

37

38

39

40

41

42

43

44

45

46

Sert

KC

Jml

Sert

>=D4/S1
KC

BC

Jml

Sert

D3
KC

BC

Jml

Sert

D2
KC

BC

Jml

<D2

KC

Jml

Sert

>=D4/S1
KC

BC

Jml

Sert

D3
KC

BC

Jml

Sert

D2
KC

BC

Jml

<D2
Sert

KC

BC

Jml

Sert

KC

>=D4/S1

BC

Jml

Sert

KC

BC

Jml

Sert
4

D3

BC

2008/2009

D2
KC

Deskripsi

BC

Jml

<D2

BC

2007/2008

Tahun

47

48

Keterangan:
Jml = jumlah, BC = Bidang pendidikan cocok, KC = Kompetensi cocok, Sert = Sertifikasi
Dalam tabel ini, kepala sekolah/madrasah/madrasah juga diperhatikan sebagai Guru
Bagi guru PNS yang juga mengajar di luar sekolah/madrasahnya, maka yang bersangkutan dimasukkan dalam kelompok Guru Honorer, tetapi perlu ada penjelasan
Guru Sukarelawan (Sukwan) bisa masuk ke kelompok Lain-lain
Sumber Data:
Buku Induk Guru/Database Guru, Hasil Uji Kompetensi, Sertifikasi, dan berbagai dokumen lain yang terkait
Kesimpulan :

3.1.2. Kondisi Kepala Sekolah/Madrasah


Dari tabel ini akan diketahui kondisi kompetensi Kepala Sekolah/madrasah dalam tiga tahun terakhir. Profil
Kepaa sekolah/madrasah dikembangkan dengan mengacu pada Bahan Pelatihan Kompetensi Kepala
Sekolah/madrasah. Demapartmen Pendidikan Nasional, Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah
(DIkdasmen) tahun 2002.
Tabel I.3.1.2 Kondisi Kepala Sekolah/Madrasah Tiga Tahun Terakhir

2007/2008
#

5.

1
Memiliki landasan dan wawasan
pendidikan
Memahami sekolah/madrasah
sebagai sistem
Memahami Manajemen Berbasis
Sekolah/Madrasah (MBS)
Merencanakan pengembangan
sekolah/madrasah
Mengelola kurikulum

6.

Mengelola tenaga kependidikan

7.

Mengelola sarana prasarana

8.

Mengelola kesiswaan

9.

Mengelola keuangan
Mengelola hubungan
sekolah/madrasah-masyarakat
Mengelola kelembagaan
Mengelola sistem informasi
sekolah/madrasah
Memimpin sekolah/madrasah
Mengembangkan budaya
sekolah/madrasah (etos kerja, disiplin,
budaya bersih, hidup sehat)
Memiliki dan melaksanakan
kreativitas, inovasi, dan jiwa
kewirausahaan
Mengembangkan diri

1.
2.
3.
4.

10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.

20.

Mengelola waktu
Menyusun dan melaksanakan regulasi
sekolah/madrasah
Memberdayakan sumberdaya
sekolah/madrasah
Melakukan koordinasi/penyerasian

21.

Mengambil keputusan secara terampil

22.

Melakukan monitoring dan evaluasi

23.

Melaksanakan supervisi
Menyiapkan, melaksanakan, dan
menindaklanjuti hasil akreditasi
Membuat laporan akuntabilitas
sekolah/madrasah

18.
19.

24.
25.

2008/2009

2009/2010

10

Keterangan:
R = Rendah, C = Cukup, T = Tinggi
Sumber Data:
Pengamatan langsung, wawancara, dan berbagai dokumen lain yang terkait

Kesimpulan :

IV. SARANA DAN PRASARANA


4.1. Sarana Prasarana

Ada sejumlah tabel yang merekam data sarana-prasarana yang dimiliki sekolah/madrasah. Data yang direkam
akan menolong sekoah/madrasah untuk menilai apakah sekolah/madrasah memiliki sarana-prasarana yang
mendukung terlaksananya proses pembelajaran dengan baik.
4.1.1. Perabot
Dari tabel ini akan diketahui keadaan berbagaijenis perabot yang dimiliki sekolah/madrasah, seperti kursi,
meja, almari, dan papan tulis. Tabel ini dipergunakan untuk menilai apakah perabot yang dimiliki
sekolah/madrasah masih dapat dipakai tanpa membahayakan peserta didik dan/atau perlu perbaikan.
Kesimpulan :

Tabel I.4.1.1: Perabot Tiga Tahun Terakhir

Tahun
#

Jenis Perabot
1

1.

2007/2008

2008/2009

2009/2010

BA

RR

RB

BA

RR

RB

BA

RR

RB

10

Kursi
1)

Ruang Kelas
a. Peserta didik
b. Guru

2)

Kantor

3)

Perpustakaan
Lain-lain (sebutkan):
................................

4)
2.

Meja
1)

Ruang Kelas
a. Peserta didik
b. Guru

2)

Kantor

3)

3.

Perpustakaan
Lain-lain (sebutkan):
4)
................................
Almari
1)

Ruang Kelas
a. Peserta didik
b. Guru

2)

Kantor

3)

4.

Perpustakaan
Lain-lain
4)
(sebutkan): ................................
Papan Tulis
Ruang Kelas
Kantor

5.

Lain-lain
Lainnya (sebutkan):
.................................

Keterangan:
BA = Baik; RR = Rusak Ringan; RB = Rusak Berat
Sumber Data:
Daftar Inventaris Sekolah/Madrasah, pengamatan langsung, dan berbagai dokumen lain
yang terkait

4.1.2. Rasio Jumlah Buku dengan Jumlah Peserta Didik


Dari tabel ini akan diketahui status jumlah buku dan sumber belajar yang dimiliki sekolah/madrasah untuk
mendukung proses pembelajaran. Buku yang dimiliki peserta didik tidak termasuk dalam penghitungan. Tabel

ini dipergunakan untuk meniklai apakah jumlah buku dan sumber belajar yang dimiliki sekolah/madrasah
masih dapat memenuhi kebutuhan peserta didik atau belum.
Tabel I.4.1.2: Rasio Jumlah Buku dengan Jumlah Peserta didik Tiga Tahun Terakhir
Tahun
#

Kelas
1

1.

2007/2008

2008/2009

2009/2010

Kelas 1
1)
2)
3)

2.

Kelas 2

3.

Kelas 3

4.

Kelas 4

5.

Kelas 5

6.

Kelas 6

Keterangan:
Identifikasi buku pada kolom (1) perlu dirinci per mata pelajaran pokok di setiap jenjang kelas
sesuai dengan kurikulum yang diterapkan.
Sumber Data:
Daftar inventaris sekolah/madrasah, pengamatan langsung, dan berbagai dokumen lain yang
terkait
Kesimpulan :

4.1.3. Peralatan Pembelajaran


Dari tabel ini akan diketahui status peralatan pembelajaran yang dimiliki sekolah/lmadrasah. Tabel lini
dipergunakan untuk menilai pakah alat peraga, media pendidikan, dan alat olah raga dan kesenian yang
dimiliki sekolah/madrasah masih dapat dipakai dan dapat dipergunakan untuk membantu peserta didik dan
tanpa membahayakan perserta didik dan/atau perlu perbaikan.

Tabel I.4.1.3: Peralatan Pembelajaran Tiga Tahun Terakhir


Tahun
#

Jenis Perabot
1

1.

2007/2008

2008/2009

2009/2010

BA

RR

RB

BA

RR

RB

BA

RR

RB

10

Alat Peraga
1)
2)
3)
4)
5)
6)

2.

Media Pendidikan
1)

3.

Alat Olahraga/Kesenian/
Keterampilan

4.

Lainnya (sebutkan)

Keterangan:
BA = Baik; RR = Rusak Ringan; RB = Rusak Berat
Identifikasi kondisi alat peraga disusun per kelas per mata pelajaran.
Perlu diperhatikan pengertian istilah Media Pendidikan dan Alat Peraga dengan mengacu
pada pengertian resmi dari Depdiknas.
Sumber Data:
Daftar Inventaris sekolah/madrasah, pengamatan langsung, dan berbagai dokumen lain
yang terkait
Kesimpulan :

4.1.4. Sarana Penunjang Administrasi Sekolah/Madrasah


Dari tabl ini akan diketahui status sarana penunjang administrasi yang dimiliki sekolah/madrasah. Tabel ini
dipergunakan untuk menilai apakah sarana penunjang yang dimiliki sekolah/madrasah masih dapat dipakai
dan dipergunakan dengan baik.
Tabel I.4.1.4: Sarana Penunjang Administrasi Sekolah/Madrasah Tiga Tahun Terakhir

Tahun
#

Jenis Perabot
1

2007/2008

2008/2009

2009/2010

BA

RR

RB

BA

RR

RB

BA

RR

RB

10

Keterangan:
BA = Baik; RR = Rusak Ringan; RB = Rusak Berat
Sumber Data:
Daftar Inventaris sekolah/madrasah, pengamatan langsung, dan berbagai dokumen lain yang terkait
Kesimpulan :

4.1.5. Prasarana
Dari tabel ini akan diketahui status berbagai jenis prasaranayang dimiliki sekolah/madrasah. Tabel ini
dipergunakan untuk menilai apakah berbagai jenis prasarana yang dimiliki sekkolah/madrasah masih dapat
dipakai dan dapat dipergunakan untuk mendukung proses pembelajaran dan meningkatkan mutu pendidikan
bagi peserta didik.
Tabel I.4.1.5: Prasarana

Jenis Prasarana

Luar Rata-rata

Baik

1.

Ruang Kelas

2.

Perpustakaan

3.

Laboratorium

4.

Kantor

5.

Kamar Kecil

6.

Tempat bermain

7.

Tempat ibadah

8.

Kantin

9.

Ruang UKS

10.

Dapur sekolah/madrasah

11.

Kebun sekolah/madrasah

12.

Lain-lain (sebutkan):
................................

Rusak
Ringan
4

Rusak
Berat
5

Sumber Data:
Daftar Inventaris sekolah/madrasah, pengamatan langsung, dan berbagai dokumen lain yang terkait
Kesimpulan :

4.1.6. Kondisi Sanitasi Sekolah/Madrasah


Pada tabel ini akan dipaparkan kondisi sanitasi dan air bersih yang ada di sekolah. Aspek yang ditinjau adalah
sarana/prasarana air bersih, sarana/prasarana sanitasi, dan sarana/prasarana persampahan di
sekolah/madrasah.
Tabel I.4.1.6: Kondisi Sanitasi Sekolah/Madrasah

No. Acuan Standar/Gambar

Jumlah/Standar dibutuhkan

Fasilitas/Kondisi yang
diperiksa

1
1.

Sarana/Prasarana Air Bersih


1) Sumber Air Bersih
a. Sambungan PDAM
b. Sumur Bor Dalam
c. Sumur Bor Dangkal
d. Sumur Gali
Lainnya (sebutkan)
e.
............................
2) Perlengkapan Pendukung
a. Pompa Listrik
b. Pompa Tangan
c. Kerekan dan Timba
d. Tandon Air Bawah
e. Tandon Air Atas
f. Perpipaan (meter)

g. Kran Air Utama


Lainnya (sebutkan)
h.
..............................
Sarana/Prasarana Sanitasi
1) Bangunan Atas
Kamar Mandi (km)
a.
+ Kakus
b. Kamar Mandi saja
c. Kakus saja
d. Bak Air
e. Kran Air
Ventilasi Udara
f.
(Jendela)
g. Lainnya
g. (sebutkan)
..............................
2) Bangunan Bawah
a. Septik-tank
Resapan Septikb.
tank
c. Cubluk
Saluran air non
d.
kakus (SPAL)
Jarak Septik-tank/
e. Cubluk ke sumber
air terdekat (meter)
f. f. Lainnya
(sebutkan)

Kondisi/Fungsi

Usulan

Jml

Baik

Tidak

Perbaikan

Pengadaan/
Pembangunan
Baru

..............................
3) Sarana Pendukung

dibutuhkanJumlah/Standar

Standar/GambarNo. Acuan

Fasilitas/Kondisi yang
diperiksa

Kondisi/Fungsi

Usulan

Jml

Baik

Tidak

Perbaikan

Pengadaan/
Pembangunan
Baru

a. Tempat cuci tangan


Tempat cuci
b.
peralatan
Lainnya
(sebutkan) ..............
c.
................
3

Sarana/Prasarana Persampahan
1) Pewadahan Sampah
Tempat sampah
a.
tercampur
Tempat sampah
b.
terpisah
Lainnya (sebutkan)
c.
..............................
2) Jenis tempat sampah yang ada
a. Tong sampah
b. Bak sampah
Lainnya (sebutkan)
c.
..............................
3) Sarana Pengolahan Sampah
Pembakaran
a.
tradisional
Diangkut oleh
b. gerobak/mobil
sampah
Lainnya (sebutkan)
c.
.............................

Kondisi
Sumber Data:
Daftar inventaris sekolah/madrasah, pengamatan langsung, dan berbagai dokumen lain yang
terkait
Kesimpulan :

V. KEUANGAN DAN PEMBIAYAAN


5.1. Pendanaan
Dari tabel ini akan diketahui berbagai seumber pendanaan danperkiraan jumlah dana yang diterima
sekolah/madrasah. Tabel ini dipergunakan untuk menilai apakah sekolah/madrasah telah menerima dana

yang cukup sesuai dengan kebutuhan sekolah/madrasah, baik untuk keperluan operasional maupun untuk
keperluan pengembangan.

Tabel I.5.1: Pendanaan


Jumlah Perkiraan Dana
2007/2008
(Rp)
Sumber/Uraian
1

2008/2009
(Rp)

2009/2010
(Rp)

RUTIN
1) BOS
2) Komite Sekolah/Madrasah
3) APBD Kabupaten/Kota
4) Donatur
5) Lain-lain
NON-RUTIN
1) APBD Kabupaten/Kota
2) APBD Provinsi
3) APBN
a) Dana Dekonsentrasi
b) Dana Alokasi Khusus
4) Dana Alokasi Khusus
5) Donatur
6) Lain-lain
Jumlah Dana

Sumber Data:
RABPS, dokumen keuangan sekolah/madrasah, dan berbagai dokumen lain yang terkait
Kesimpulan :

5.2. Alokasi Anggaran Belanja Sekolah pada Tahun Terakhir


Tabel I.5.2: Alokasi Anggaran Belanja Sekolah/Madrasah pada Tahun Terakhir
No

Jenis Biaya/Pengeluaaran

Jumlah

(Rp)
Alat tulis sekolah/madrasah
Daya dan jasa
Perbaikan dan pemeliharaan
Pembinaan peserta didik
Pembinaan, pemantauan, pengawasan, pelaporan
Peralatan olah raga
Bahan-bahan praktikum
Rapat pengurus sekolah/madrasah
Kegiatan komite sekolah/madrasah
Insentif
KKG
Lain-lain
Total

Kesimpulan :

VI. BUDAYA DAN LINGKUNGAN SEKOLAH


6.1. Program Kebersihan, Keindahan, Keamanan, dan Ketertiban Sekolah
Tabel I.6.1: Program Kebersihan, Keindahan, Keamanan, dan Ketertiban Sekolah/Madrasah

No

Program

Jawab

1.

Sekolah melaksanakan program kebersiah ruan kelas dengan


prosedur dan jadwal yang ditetapkan

Ya

Tidak

2.

Sekolah melaksanakan program kebersiah lingkungan sekolah


dengan prosedur dan jadwal yang ditetapkan

Ya

Tidak

3.

Sekolah melaksanakan program keamanan dengan prosedur


dan jadwal yang ditetapkan

Ya

Tidak

4.

Sekolah memiliki pagar sekolah

Ya

Tidak

5.

Sekolah melaksanakan program keindahan lingkungan dengan


prosedur dan jadwal yang ditetapkan

Ya

Tidak

6.

Sekolah memiliki taman sekolah

Ya

Tidak

7.

Sekolah melaksanakan program ketertiban

Ya

Tidak

8.

Sekolah membiasakan disiplin berpakaian

Ya

Tidak

Ya

Tidak

9.

Sekolahmenyelengaarakan kegiatan untuk meningkatkan


pembiasaan belajar bagi warga sekolah, seperti diskusi, tukar
informasi, dan sejenisnya

Ya

Tidak

10.

Sekolah menyelenggarakan kegiatan untuk meningkatkan


pembiasaan belajar bagi warga sekolah, seper diskusi, tukar
informasi, dan sejenisnya kelompok belajar bagi peserta didik,
seperti kelompok belajar bahasa Inggris, kelompok Ilmiah
Remaja, dan sejenisnya.

11.

Sekolah memberikan kesempatan kepada warga sekolah untuk


beribadah sesuai agama yang dianutnya.

Ya

Tidak

12.

Sekolah membangun hubungan yang harmonis sesame warga


sekolah

Ya

Tidak

13.

Sekolah membangun gubungan yang harmonis dengan


masyarakat sekitar lingkungan sekolah.

Ya

Tidak

14.

Sekolah memiliki program dalam rangka menjalin hubungan


dengan alumni

Ya

Tidak

Sumber Data:
Berdasarkan pengamatan kondisi sekolah/madrasah saat ini
Kesimpulan :

VII. PERAN SERTA MASYARAKAT DAN KEMITRAAN


7.1. Komite Sekolah
Komite Sekolah adalah institusi penting yang dibentuk untuk menjadimitra sekolah dalam mengambangkan
sekolah. Komite Sekolah, adalah merupakan representative dari komunitas sekolah, merupakan institusi yang
tepat untuk menyuarakan apa yang diinginkan oleh para orang tua peserta didik dan pihak-pihak lain ke
sekolah atau sebaliknya.
Tabel berikut ini diperlukan untuk mengetahui kondisi Komite Sekolah dan peran dan fungsinya dalam
mendukung sekolah dalam tiga tahun terakhir. Dengan mengetahui kondisi Komite Sekolah, maka bias

dipikirkan program-program untuk memperkuat mereka, sehingga dengan demikian peran mereka dalam
mendukung sekolah bias semakin meningkat.
7.1.1.

Keorganisasian Komite Sekolah

7.1.1.1. Pembentukan dan Tata Kerja


Tabel I.7.1.1.1: Keorganisasian Komite Pembentukan dan Tata Kerja
2007/2008
Ya

Tidak

2008/2009
Ya

Tidak

2009/2010
Ya

Tidak

1. Pembentukan dan Tata Kerja


Apakah komite sekolah/madrasah mengerti akan
1.
tujuan, peran dan fungsi komite sekolah/madrasah ?
Apakah komite sekolah/madrasah mengerti mengapa
2.
harus ada komite sekolah/madrasah?
Apakah anggota komite sekolah/madrasah dipilih
3.
secara demokratis ?
4. Adakah struktur organisasi komite sekolah/madrasah?
5.

6.
7.

Adakah AD/ART komite sekolah/madrasah?


1) Jika Ya, apakah AD/ART tersebut bisa membantu
pelaksanaan peran dan fungsi komite
sekolah/madrasah?
Adakah program kerja komite sekolah/madrasah?
1) Jika Ya, apakah Program Kerja disusun
berdasarkan RKS/M?
Adakah Laporan pertanggung jawaban komite
sekolah/madrasah?

Sumber Data:
Tabel ini dapat diisi dengan melakukan review terhadap berbagai dokumen terkait
pembentukan dan tata kerja komite sekolah/madrasah, wawancara, dan pengamatan
langsung.
Kesimpulan :

7.1.1.2. Komposisi Anggota


Tabel I.7.1.1.2 Keorganisasian Komite Sekolah/Madrasah Komposisi Anggota
2007/2008

2008/2009

2009/2010

Ya

Tidak

Ya

Tidak

Ya

Tidak

2. Komposisi Anggota
1

Orang tua peserta didik mampu secara ekonomi

Orang tua peserta didik kurang mampu secara


ekonomi

Ahli Pendidikan

Tokoh Masyarakat

Yang berpotensi sebagai donor

Kombinasi antara nomor 3 - 5

Keterangan:
L = Laki-laki; P = Perempuan; Jml = Jumlah
Sumber Data:
Tabel ini dapat diisi dengan melakukan review terhadap berbagai dokumen terkait komposisi
anggota komite sekolah/madrasah, wawancara, dan pengamatan langsung.
Kesimpulan :

7.1.1.3. Pertemuan Anggota


Tabel I.7.1.1.3 Keorganisasian Komite Sekolah/Madrasah Pertemuan Anggota
2007/2008

2008/2009

2009/2010

Ya

Tidak

Ya

Tidak

Ya

Tidak

3. Pertemuan Anggota
1

Adakah pertemuan anggota komite sekolah/madrasah


yang terjadwal ?
Jika Ya, berapa kali pertemuan dilakukan
1)
dalam satu tahun ?
a. Satu kali
b. Dua kali
c. Tiga kali
d. Empat kali
e. Lebih dari empat kali
(sebutkan): .............................

3.

Pertemuan tidak terjadwal

4.

Tidak ada pertemuan

Sumber Data:
Tabel ini dapat diisi dengan melakukan reviu terhadap berbagai dokumen terkait pertemuan anggota
komite sekolah/madrasah.

Kesimpulan :

7.1.2.

Peran dan Fungsi Komite Sekolah


Tabel I.7.1.2. Peran dan Fungsi Komite Sekolah/Madrasah

2007/2008

1
1. Pemberi Pertimbangan
Apakah komite sekolah/madrasah mengerti perannya
sebagai pemberi pertimbangan ?
Memberi pertimbangan secara aktif dalam
penyusunan RKS/M
Memberi pertimbangan secara aktif dalam
penyusunan RKAS/M
Memberi pertimbangan dalam pelaksanaan program
RKS/M dan atau RKAS/M
Memberi pertimbangan dalam pengelolaan
sumberdaya:
SDM
Sarana Prasarana
Anggaran
Kurikulum
Memberi pertimbangan lainnya (sebutkan):
........................................
2. Pendukung
Apakah anggota mengerti perannya sebagai
pendukung sekolah/madrasah ?
Bentuk dukungan:
Gagasan/pemikiran
Pendanaan
Barang
Jasa (misalnya mendesain pembangunan WC)
Tenaga kerja
Tujuan dukungan:
Pembelajaran
Peserta didik
Personalia
Sarana Prasarana
Keuangan
Hubungan dengan masyarakat
3. Pengontrol
Apakah anggota mengerti perannya sebagai
pengontrol sekolah/madrasah ?

2008/2009

2009/2010

Ya

Tidak

Ya

Tidak

Ya

Tidak

2007/2008

2008/2009

2009/2010

Ya

Tidak

Ya

Tidak

Ya

Tidak

Melakukan monitoring terhadap pelaksanaan RKS/M


Melakukan monitoring terhadap pelaksanaan RKAS/M
Melakukan monitoring terhadap output pendidikan di
sekolah/madrasah:
Hasil evaluasi belajar
Angka mengulang sekolah/madrasah
Angka bertahan sekolah/madrasah
Angka partisipasi sekolah/madrasah
Mendapat laporan keuangan sekolah/madrasah
4. Penghubung
Apakah anggota mengerti perannya sebagai mediator
antara sekolah/madrasah dengan para pemangku
kepentingan?
Menyampaikan usulan-usulan dari Orang Tua Peserta
Didik ke sekolah/madrasah
Membantu hubungan dengan Dinas/Cabang Dinas
Pendidikan
Membantu hubungan dengan berbagai Dinas yang lain
Membantu hubungan dengan aparat desa/kelurahan
Membantu hubungan dengan tokoh masyarakat/tokoh
agama
Membantu hubungan dengan dunia usaha dan dunia
industri
Sumber Data:
Tabel ini dapat diisi dengan melakukan review terhadap berbagai dokumen terkait peran komite
sekolah/madrasah, wawancara, dan pengamatan langsung.
Kesimpulan :

7.2. Dukungan Masyarakat Luas


Yang dimaksud dengan masyarakat luas adalah perorangan atau kelompok (seperti majelis talim, PKK,
kelompok arisan, organisasi pemuda/I, BPD, kelurahan, lembaga tradisional, dan lain-lain) yang membantu
sekolah. Dengan mengetahui konstribusi masyarakat luas, maka seklah bias membuat program untuk
meningkatkan dukungan mereka menjadi dukungan yang lebih berjangka panjang dari pada yang bersifat
sesaat.
Tabel berikut ini digunakan untuk merekam berbagai jenis dukungan/bantuan yang telah diberikan oleh
masyarakat luas kepada sekolah dalam tiga tahun terakhir.

Tabel I.7.2: Dukungan Masyarakat Luas

1.

Bantuan Insidental
1) Bantuan pemikiran
2) Bantuan tenaga
3) Bantuan barang
4) Bantuan jasa
5) Bantuan dana
6) Bantuan lainnya
(sebutkan): ............................
................

2.

Bantuan Terprogram
1) Bantuan pemikiran
2) Bantuan tenaga
3) Bantuan barang
4) Bantuan jasa
5) Bantuan dana
6) Bantuan lainnya
(sebutkan): ............................
................

Sumber Data:
Tabel ini dapat diisi dengan melakukan review terhadap berbagai dokumen di sekolah/madrasah,
wawancara, atau sumber lainnya.
Kesimpulan :

Anda mungkin juga menyukai