Pengetahuan ibu mengenai gizi

Pengetahuan merupakan hasil tahu dan terjadi

setelah seseorang melakukan penginderaan terhadap suatu
obyek tertentu. Penginderaan tersebut terjadi melalui panca
indera manusia, namun sebagian besar pengetahuan
manusia diperoleh melalui mata dan telinga. Pengetahuan
merupakan bagian yang sangat penting untuk terbentuknya
tindakan seseorang.1
Hidangan yang disajikan oleh orang tua setiap
harinya sangat bergantung terutama pada pengetahuan
orang tua terhadap jenis-jenis makanan tertentu. Orang tua
yang memiliki pengetahuan gizi dan kesadaran gizi yang
tinggi akan melatih kebiasaan makan makanan yang sehat
sedini mungkin kepada anak-anaknya, sehingga anak akan
terbiasa untuk mengkonsumsi makanan dengan gizi yang
baik dimana hal ini akan berdampak pada status gizi
anak.2,3
Penelitian oleh Istiono juga menyatakan bahwa
tingkat pengetahuan Ibu akan gizi sangat mempengaruhi
sikap dan perilaku dalam memilih makanan untuk
dikonsumsi, yang kemudian akan berpengaruh pula
terhadap keadaan gizi anak balita.4
1. Abuya BA, Ciera J, Kimani-Murage E. Effect of mothers education on childs
nutritional status in the slums of Nairobi. BMC Pediactric 2012; 12: 80-90.

2. El-Nmer F, Salama AA, Elhawary D. Nutritional knowledge, attitude, and

practice of parents and its impact on growth of their children. Menoufia Med J
2014; 27: 612-6.
3. Astuti Fd, Sulistyowati TF. Hubungan tingkat pendidikan ibu dan tingkat
pendapatan keluarga dengan status gizi anak prasekolah dan sekolah dasar di
kecamatan godean. Kes Mas 2013; 7(1): 15-20.
4. Burchi F. Whose education affects a childs nutritional status from parents to
households education. Demographic Research 2012; 27(23): 681-704