Anda di halaman 1dari 6

Manhajul Anbiya, [22.12.

15 18:31]
MEMBANTAH AHLUL BID'AH termasuk KETAQWAAN TERBESAR

Pertanyaan : "Ada di antara manusia yang apabila dia melihat kami membantah
Ahlul Bid'ah dan Pengekor Hawa Nafsu, dia mengatakan, 'Bertaqwalah kepada Allah.
Mestinya kamu menuntut ilmu, tinggalkan rudud!!'
Apakah termasuk taqwa kepada Allah menyebarkan bantahan dan tahdzir dari Ahlul
Bid'ah?"

Jawab :
"Membantah Ahlul Bid'ah, ini termasuk KETAQWAAN YANG TERBESAR, dan termasuk
JIHAD YANG TERBESAR.

Orang yang mengatakan itu (sebagaimana dalam pertanyaan, pen) mereka itu
mungkin
Jahil (bodoh), atau
orang yang memiliki hawa nafsu."

asy-Syaikh al-'Allamah Ahmad bin Yahya an-Najmi rahimahullah


Syarh Hadits 'Irbadh bin Sariyah

Majmu'ah Manhajul Anbiya

Channel Telegram https://bit.ly/ManhajulAnbiya

~~~~~~~~~~~~~~~

Manhajul Anbiya, [22.12.15 18:45]


:
_

http://ar.miraath.net/sites/default/files/audio/at_tandheemat_ul_irhabiyah_sh_abdull
ah_najmy.mp3
24.13 MB

Majmu'ah Manhajul Anbiya

Channel Telegram https://bit.ly/ManhajulAnbiya

~~~~~~~~~~~~~~~~

Manhajul Anbiya, [22.12.15 18:50]


[ File : ]

Manhajul Anbiya, [22.12.15 20:39]


Kelompok "Jama'ah Tabligh" (JT) dan kelompok "Ikhwanul Muslimin" (IM)
termasuk dalam 72 kelompok SESAT

----------------------------

Asy-Syaikh Abdul Aziz bin Abdullah bin Baz rahinahullah

Beliau ditanya: Semoga Allah memberikan kebaikan kepadamu. Hadits Nabi


shallallahu 'alaihi wa sallam dalam hal perpecahan umat: Akan berpecah umatku
menjadi 73 golongan. Semua di neraka kecuali satu dan seterusnya. Apakah
"Jamaah Tabligh" dengan kesyirikan dan bidah yang mereka miliki, juga kelompok
"Ikhwanul Muslimin" dengan kekelompokan mereka dan ketidaktaatan kepada
penguasa Apakah dua kelompok ini masuk ke dalam kelompok-kelompok yang
binasa?

Jawab:
Masuk ke dalam kelompok yang 72 (tujuhpuluh dua). Dan siapa saja yang
menyelisihi aqidah Ahlus Sunnah wal Jamaah maka masuk yang 72 kelompok. Yang
dimaksud dengan kata umatku adalah umat ijabah, yakni umat yang menyambut
seruan Allah Azza wa Jalla dan menampakkan diri bahwa mereka mengikuti Nabi
shallahu alaihi wa sallam. Mereka ada 73 golongan.

Kelompok yang selamat adalah yang mengikuti beliau shallallahu 'alahi wa sallam
dan istiqamah di atas agamanya. Sedangkan yang 72 golongan, di antara mereka
ada yang kafir, ada yang ahli maksiat, ada yang ahli bidah, bermacam-macam.

Penanya: Yakni, dua kelompok ini termasuk dari 72 golongan itu?

Jawab: YA, TERMASUK DALAM 72 golongan itu.

(diambil dari salah satu rekaman pelajaran Al-Muntaqa di kota Thaif, 2 tahun
sebelum wafat beliau)

Sumber : Majalah asy-Syari'ah


http://asysyariah.com/fatwa-fatwa-ulama-besar-tentang-ikhwanul-muslimin/


Majmu'ah Manhajul Anbiya

Channel Telegram https://bit.ly/ManhajulAnbiya

~~~~~~~~~~~~~~~~

Manhajul Anbiya, [22.12.15 21:29]


Berikut ini 50 "KRITIK" terhadap
Firqah/Kelompok Ikhwanul Muslimin (IM)

1. Sikap tasahul (meremehkan) mereka dalam bidang aqidah.


2. Lemah di dalam prinsip al wala' wal bara'.
3. Masuk ke dalam berbagai bentuk kebid'ahan.
4. Bid'ah tahazzub (fanatik golongan).
5. Mengkritik pemerintah kaum muslimin.
6. Sirriyyah (gerakan rahasia/bawah tanah) yang berjalan di atasnya manhaj
Ikhwanul Muslimin.
7. Sikap ta'ashshub (fanatik buta) mereka kepada para tokoh/pembesar Ikhwanul
Muslimin.
8. Sikap ta'ashshub terhadap buku-buku Ikhwanul Muslimin.
9. Sikap ta'ashshub terhadap muhadharah-muhadharah (kajian-kajian) Ikhwanul
Muslimin.
10. Kerjasama di antara anggota mereka demi kemajuan manhaj Ikhwanul Muslimin.

( bersambung, insya Allah )

Dari Risalah yang sangat bagus, "Jam'u asy-Syattaat fima Kutiba 'an al-Ikhwan alMuslimin"
asy-Syaikh Abdullah an-Najmi hafizhahullah
Taqdim : al-'Allamah Ahmad bin Yahya an-Najmi hafizhahullah

Majmu'ah Manhajul Anbiya

Channel Telegram https://bit.ly/ManhajulAnbiya

~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Manhajul Anbiya, [23.12.15 04:50]


KUAT DAN IKHLAS DALAM MENYAMPAIKAN AL-HAQ

al-Imam adz-Dzahabi rahimahullah :

"Menyampaikan al-Haq (kebenaran) secara terang-terangan adalah perkara yang


besar. Butuh pada

Kekuatan, dan
Keikhlasan.

Seorang yang ikhlas, namun tidak memiliki kekuatan, maka dia akan lemah untuk
bisa melaksanakannya.
Seorang yang kuat, namun tanpa keikhlasan, maka sia-sia."

Siyar A'lam an-Nubala' 11/234

Majmu'ah Manhajul Anbiya

Channel Telegram https://bit.ly/ManhajulAnbiya

~~~~~~~~~~~~~~

Anda mungkin juga menyukai