Anda di halaman 1dari 18

MATERI PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN PREDIKSI

SKL

TAHUN PEMBELAJARAN 2014/2015

O LE H
NUR ASMIAR, SPd.SD.
SDN 31 TANJUNG ALAI
KEC. LUBUK SIKAPING
KAB. PASAMAN

1. Kepala pemerintahan
Ditingkat kecamatan -> camat
Ditingkat kabupaten/kota -> bupati/walikota
Ditingkat propinsi -> Gubernur
2. Perangkat daerah tingkat kecamatan, kabupaten/kota.
Perangkat daerah tingkat kecamatan
1. Camat
Dalam menjalankan tugasnya dibantu oleh seorang sekretaris camat.
2. Koramil (Komando Rayon Militer)
TNI yang berkedudukan di tingkat kecamatan.
3. Polsek (Kepolisian Sektor)
Lembaga kepolisian di tingkat kecamatan.
Perangkat daerah tingkat kabupaten/kota.
Perangkat daerah : lembaga atau badan pemerintahan yang membantu kepala daerah
dalam menyelanggarakan pemerintahan.
1. Bupati/walikota
-> dalam menjalankan tugasnya dibantu oleh seorang wakil bupat/wakil
walikota.
2. DPRD (Dewan Perwakilan Rakyat Daerah) dan sekretariat DPRD.
3. Sekretariat Daerah
-> dipimpin oleh sekretaris daerah. Tugasnya : membantu kepala daerah dalam
menyusun kebijakan dan mengkoordinasikan dinas daerah dan lembaga teknis
daerah.
4. Dinas Daerah
-> merupakan unsur pelaksana otonomi daerah yang dipimpin oleh seorang
kepala dinas.
Contoh dinas daerah : - dinas pendidikan

- dinas pekerjaan umum

(PU)
-

dinas kesehatan

- dinas pendapatan daerah

5. Lembaga Teknis Daerah


-> merupakan unsure pendukung tugas kepala daerah dalam menyusun dan
melaksanakan kebijakan daerah yang sifatnya spesifik.
Contoh : RSUD (Rumah Sakit Umum Daerah), kantor, dll

6. Polres (Kepolisian Resort)


Lembaga kepolisian di tingkat kabupaten/kota.
7. Kodim (Komando Distrik Militer)
Lembaga militer/TNI yang berkedudukan di tingkat kabupaten/kota.
8. Pengadilan Negeri
-> tempat mengadili perkara dan tempat orang mencari keadilan.
9. Kejaksaan Negeri
->dikepalai oleh seorang jaksa yang tugasnya menuntut perkara.
3. Susunan Pemerintahan Kabupaten/Kota
Bupati/Wali
Kota

DPRD

Sekretaris
Daerah

KANTOR :

Bawasda
Catatan Sipil
Depag
Kehakiman
Kejaksaan
Kesbanglinm
as

Pelaksana Teknis
Negara

Dinas-dinas :

Disnaker
Dinkes
Dishub
Dinas
Pendidikan
dll

Bawasda

: Badan Pengawas Daerah

Depag

: Departemen Agama

Kesbanglinmas

: Kesejahteraan Bangsa dan Perlindungan Masyarakat

Disnaker

: Dinas Tenaga Kerja


3

Dinkes

: Dinas Kesehatan

Dishub

: Dinas Perhubungan

4. Pemerintahan Propinsi
Selain Gubernur di pemerintahan propinsi terdapat DPRD.
Tugas dan wewenang DPRD :
1. Membuat Perda (Peraturan Daerah) dengan Gubernur.
2. Membahas dan menyetujui rancangan APBD bersama Gubernur.
3. Melaksanakan bentuk pengawasan terhadap Perda dan peraturan perundang-undangan
lainnya.
4. Mengusulkan pemberhentian dan pengangkatan kepala daerah dan wakil kepala daerah
kepada presiden melalui menteri dalam negeri.
5. Memilah wakil kepala daerah jika terjadi kekosongan jabatan.
6. Memberikan pendapat dan pertimbangan terhadap rencana perjanjian internasional di
daerah.
7. Memberikan persetujuan rencana kerjasama internasional.
8. Meminta laporan pertanggungjawaban kepala daerah.
9. Membentuk panitia pengawas pemilihan kepala daerah.
10. Memberikan persetujuan terhadap rencana kerjasama antar daerah.

5. Hak dan kewajiban daerah kabupaten/kota dalam penyelenggaraan pemerintahan


Hak
Kewajiban
1. mengatur dan mengurus sendiri urusan 1. melindungi masyarakat, menjaga persatuan,
pemerintahannya.

kerukunan, dan keutuhan NKRI

2. memilih pimpinan daerah

2.
4

meningkatkan

kualitas

kehidupan

3. mengelola aparatur daerah

masyarakat.

4. mengelola kekayaan daerah

3. mengembangkan kehidupan demokrasi

5. memungut pajak daerah dan retribusi daerah

4. mewujudkan keadilan dan pemerataan

6. mendapatkan hasil dari pengelolaan SDA 5. meningkatkan pelayanan pendidikan


daerah

6. menyediakan fasilitas kesehatan


7. menyediakan fasilitas umum yang layak
8. melestarikan lingkungan hidup
9. menyusun tata ruang daerah

Tugas dan wewenang lembaga legislatif

Lembaga legistatif
Lembaga yang memegang kekuasaan membentuk undang-undang
Terdiri dari : MPR, DPR, dan DPD
1. Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR)
Tugasnya : a. mengubah dan menetapkan UUD
b. melantik presiden dan wakil presiden
c. memberhentikan presiden dan wakil presiden dalam masa jabatannya
menurut UUD
2. DPR (Dewan Perwakilan Rakyat)
Tugasnya :
a. membentuk dan menetapkan UU bersama dengan presiden
b. menetapkan APBN (Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara)
c. melaksanakan pengawasan, dengan 3 hak istimewa :
hak interpelasi : meminta keterangan
hak angket : melakukan penyelidikan
hak menyatakan pendapat
3. DPD (Dewan Perwakilan Daerah)
Tugasnya :
a. mengajukan rancangan UU kepada DPR

b. membahas rancangan UU yang berkaitan dengan otonomi daerah, hubungan


pusat dan
daerah
c. memberi pertimbangan kepada DPR mengenai rancangan UU, RAPBN, pajak,
pendidikan, agama, dll
d. melakukan pengawasan pelaksanaan otonomi daerah, hubungan pusat dan
daerah, dll
6. Dampak globalisasi terhadap kehidupan
1. Makanan
- cenderung mengkonsumsi makanan siap saji
- makan luar negeri mudah ditemukan seperti pizza, hot dog, fried chicken,
Mc.Donald
2. Gaya hidup
Masyarakat menginginkan semuanya serba praktis, cepat, dan ekonomis.
3. Komunikasi
Masyarakat mengenal HP, internet, TV.
4. Pakaian
Pakaian dari luar negeri mudah ditiru oleh masyarakat kita.
5. Perjalanan/transportasi
Bepergian dengan pesawat terbang untuk menghemat waktu.
6. Nilai-nilai
Banyak yang tidak sesuai dengan kepribadian bangsa kita. Contoh : anak laki-laki
memakai anting, rambut dicat, memakai narkoba.
7. Tradisi (kebiasaan)
Tradisi masyarakat sudah berangsur-angsur hilang, digantikan oleh tradisi luar.

7. Contoh budaya kesenian Indonesia yang telah dikenal oleh masyarakat luar negeri
1. Adat istiadat
a. Ngaben : upacara pembakaran mayat di Bali.
b. Kesodo : upacara mempersembahkan sesaji di kawah Gunung Bromo.
2. Tarian daerah
6

3.
4.
5.
6.
7.

Contoh : tari piring (Sumbar), tari serampang dua belas, tari kecak (Bali), tari jaipong
(Jawa Barat).
Lagu daerah
Contoh : injit-injit semut, angin mamiri, apuse, bungo jeumpa.
Alat music tradisional
Contoh : angklung, gamelan, sasando, tifa, angklung
Seni pertunjukan
Contoh : ketoprak, wayang
Batik
Benda-benda pahat patung dari Bali dan dari suku Asmat, Papua.

8. Sikap dalam menghadapi globalisasi


1. Mempertebal keimanan dan menigkatkan ketaqwaan terhadap Tuhan yang Maha Esa
2. Ikut berperan dalam kegiatan organisasi keagaam dalam mengatasi perubahan
3. Belajar dengan giat untuk menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi agar dapat
berperan maksimal dalam menjalani era globalisasi
4. Mencintai dan menggunakan produk dalam negeri
5. Mencintai kebudayaan bangsa sendiri daripada kebudayaan asing
6. Melestarikan budaya bangsa dengan mempelajari dan menguasai kebudayaan tersebut
baik seni maupun adat istiadatnya.
7. Memilih informasi dan hiburan dengan selektif
8. Menjauhi kebiasaan buruk dan norma yang berlaku, contoh : minum-minuman keras,
narkotika dan obat-obatan terlarang, pergaulan bebas.
9. Dampak positif dan negative globalisasi dalam kehidupan
Dampak Positif
Dampak Negatif
1. menambah pengetahuan atau wawasan
1. dengan adanya TV dan internet pesan yang
2. masyarakat dapat berkomunikasi langsung
tidak tersaring dapat merusak moral bangsa
jarak jauh
2. masyarakat bersifat konsumtif (boros)
3. masyarakat lebih menghargai waktu
3. hilangnya tradisi daerah asli karena
4. masyarakat mudah mendapatkan model
bercampur dengan tradisi dari luar
pakaian yang sesuai untuk acara tertentu
4. masyarakat meniru gaya hidup orang barat
5. masyarakat mengenal makanan khas negara
yang tidak sesuai dengan kebripadian bangsa
lain
10. Tanggal berdirinya/lahirnya NKRI adalah tanggal 17 Agustus 1945 bertempat di
Gedung Proklamasi 56 Jakarta tepat pukul 10.00 pagi.

11. Batas-batas wilayah Indonesia


Utara : Malaysia, Singapura, Filipina
Timur : Papua Nugini, Timur Leste, Samudra Pasifik
Selatan : Australia, Samudara Indonesia

Barat : Samudra Indonesia


12. Propinsi di Indonesia pada awal kemerdekaan ada 8, yaitu :
1. Sumatera

5. Sunda Kecil

2. Jawa Barat

6. Maluku

3. Jawa Tengah

7. Sulawesi

4. Jawa Timur

8. Borneo (Kalimantan)

13. Propinsi yang ada di Pulau Sumatera :


No
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10

Propinsi
Propinsi NAD
Sumatera Utara
Riau
Riau Kepulauan
Sumatera Barat
Jambi
Bengkulu
Sumatera Selatan
Bangka Belitung
Lampung

Ibukota
Banda Aceh
Medan
Pekan Baru
Tanjung Pinang
Padang
Jambi
Bengkulu
Palembang
Pangkal Pinang
Bandar Lampung

14. Letak geografis dan astronomis wilayah Indonesia


1. Letak Geografis
Indonesia terletak di antara dua benua dan dua samudra yaitu antara Benua Asia dan
Benua Australia, serta diapit oleh Samudra Indonesia dan Samudra Pasifik.
2. Letak Astronomis
Letak berdasarkan garis lintang dan garis bujur.
Yaitu : 6oLU - 11oLS dan 95oBT 141o BT
15. - Peraturan perundang-undangan merupakan peraturan-peraturan yang tertulis yang dibuat
oleh lembaga-lembaga yang berwenang
- Peraturan perundangan di tingkat pusat adalah peraturan dan perundang-undangan yang
dibuat dan ditetapkan oleh presiden bersama dengan DPR RI yang disebut UndangUndang UU.
16. Peraturan perundang-undangan tingkat pusat dan daerah
1. Tingkat pusat
- dibuat dan ditetapkan presiden bersama DPR
- peraturan tersebut disebut UU
8

- berlaku di seluruh wilayah Indonesia tanpa kecuali


Contohnya : UU tentang lalu lintas dan angkutan jalan raya
2. Tingkat daerah
- dibuat dan ditetapkan kepala daerah (gubernur, bupati/walikota)\
- peraturan tersebut disebut perda (Peraturan Daerah)
- berlaku hanya di daerah pembuatnya
Contoh : perda tentang larangan merokok dan perda tantan PKL (Pedagang Kaki
Lima).
17. Akibat jika tidak ada peraturan perundang-undangan :
1. terjadinya kekacauan
2. mudah terjadinya perpecahan
3. Kehidupan yang aman, tertib dan teratur tidak akan tercipta.
18. Tata urutan peraturan perundang-undangan di Indonesia, yaitu:
a.
b.
c.
d.
e.
f.
g.

UUD 1945
TAP MPR
UU
Peraturan pemerintah pengganti UU (Perpu)
Peratutan Pemerintah (PP)
Keputusan presiden (Kepres)
Peraturan derah (Perda)

19. Contoh penerapan peraturan perundang-undangan di tingkat daerah


1. Perda tentang larangan merokok di tempat umum
2. Perda tentang peraturan pedagang kaki lima (PKL)
20. Bagaimana terbentuknya organisasi
Pada umunya terbentuknya organisasi diawali dengan :

Hubungan diantara dua orang atau lebih


Kemudian dilanjutkan dengan bentuk kerjasam untuk mencapai tujuan yang
ditetapkan bersama
Dibentuk struktur organisasi yang jelas untuk menjalankan tugas sesuai dengan
tujuan yang telah ditetapkan bersama

Pembentukan organisasi yang resmi melalui prosedur yang jelas. Cara pendiriannya
menurut aturan yang ada, misal : pembentukan partai politik harus memenuhi persyaratan
yang telah ditentukan oleh pemerintah.
9

Dalam organisasi yang resmi mempunyai :


-

Struktur yang jelas


Diperlukan peraturan-peraturan yang dituangkan dalam bentuk AD/AKT sebagai
pedoman seluruh anggota
Mempunyai program yang akan dilaksanakan

Membentuk pengurus organisasi ada 3 cara :


1. Pemungutan suara / voting
2. Aklamasi -> pernyataan setuju secara lisan dari seluruh anggota
3. Penunjukan langsung -> ditunjuk langsung oleh pemimpin sebelumnya atau orang
yang berkedudukan lebih tinggi, misal : wali kelas
21. A. Organisasi Pemerintah
Contoh : 1. Organisasi pemerintah pusat berbentuk departemen.
Misal : - Departemen Pendidikan Nasional
- Departemen Dalam Negeri
- Departemen Luar Negeri
- Departemen Kesehatan
- Departemen Agama dll
2. Organisasi pemerintah daerah
Misal : - Organisasi pemerintah propinsi
- Organisasi pemerintah kabupaten/kota
- Organisasi pemerintah kecamatan
B. Organisasi Non Pemerintah
Contoh : - Organisasi ekonomi : misal BUMN, BUMD, BUM Swasta.
- Organisasi sosial : yayasan yatim piatu, yayasan panti jompo, yayasan
pendidikan dll
- Organisasi politik : partai golkar, DPP, PDI, Itanura dll
- Organisasi profesi : PWI, PGRI, IDI
- Organisasi olahraga : PSSI, PBSI, PKSI
22. Manfaat organisasi dalam kehidupan sehari-hari.
1. Memudahkan tugas
10

2. Menambah teman
3. Belajar menghargai orang lain
4. Belajar hidup bersama
23. Organisasi yang ada di lingkungan sekolah
1.
2.
3.
4.
5.

OSIS (Organisasi Siswa Intra Sekolah)


UKS (Usaha Kesehatan Sekolah)
Organisasi komite sekolah
Organisasi kepramukaan
Organisasi kelas

24. Contoh organisasi yang ada di masyarakat


1.
2.
3.
4.

RT/RW
PKK
Karang taruna
Posyandu

25. Tugas pengurus organisasi


Ketua : memimpin anggota organisasinya dibantu oleh sekretaris
Sekretaris : menyelesaikan segala administrasi organisasinya
Bendahara : mencatat pengeluaran dan pemasukan kewenangan organisasinya
26. Manfaat keputusan bersama
1. Semua anggota merasa memiliki kedudukan yang sama
2. Terciptanya keadilan antar anggota
3. Setiap anggota melaksanakan keputusan bersama dilandasi rasa tanggung jawab
27. Hal-hal yang harus diperhatikan dalam mengambil keputusan bersama
1.
2.
3.
4.
5.

Mengutamakan kepentingan negara dan masyarakat


Tidak memaksakan kehendak kepada orang lain
Mengutamakan musyawarah untuk mengambil keputusan
Musyawarah diliputi semangat kekeluargaan
Dengan itikad baik dan rasa tanggung jawab menerima dan melaksanakan hasil
keputusan musyawarah
6. Musyawarah dilakukan dengan akal sehat dan sesuai hati nurani
7. Keputusan yang diambil harus dapat dipertanggungjawabkan secara moral kepada
Tuhan yang Maha Esa
28 . Gambar cara pengambilan keputusan bersama
- voting

- aklamasi

- penunjukan langsung

29. Sila pancasila mencerminkan sikap pengambilan keputusan


yaitu : sila ke -4
11

Kerakyatan yang
permusyawaratan/perwakilan.

dipimpin

oleh

hikmat

kebijaksanaan

dalam

30. Nama-nama anggota panitia sembilan


1. Ir. Soekarno

6. H. Agus Salim

2. Moh. Hatta

7. Ahmad Subarjo

3. K. H. Wahid Hasyim

8. Moh.Yamin

4. Kahar Muzakir

9. Abikusno Tjokrosuyoso

5. A.A. Maramis

31. Gambar tokoh perumus pancasila


Ir. Soekarno

Moh. Yamin

. Supomo

32. Rumusan pancasila dari tiga tokoh perumus pancasila


M. Yamin

Mr.Soepomo

Ir.Soekarno

29 Mei 1945

31 Mei 1945

1 Juni 1945

1. Peri kebangsaan
2. Peri kemanusiaan
3. Peri ketuhanan
4. Peri kerakyatan
5. Kesejahteraan rakyat

1. Persatuan
2. Kekeluargaan
3. Mufakat dan demokrasi
4. Musyawarah
5. Keadilan sosial

1. Kebangsaan Indonesia
2. Internasionalisme
3. Mufakat dan demokrasi
4. Kesejahteraan sosial
5. Ketuhanan yang Maha Esa

33. a. Contoh nilai kebersamaan dalam perumusan pancasila


1.
2.
3.
4.

Semangan keikhlasan dan kebersamaan


Tidak mementingkan kepentingan pribadi
Mendahulukan kepentingan negara
Menghargai pendapat dan kepentingan orang lain

12

b. Contoh pengembangan sikap persatuan dan kesatuan dalam keluarga dan


masyarakat
1. Bergotong-royong membersihkan lingkungan
2. Bekerjasama mengerjakan pekerjaan yang berat seperti membangun jalan dan
jembatan
3. Berjiwa sosial
4. Tidak membedakan teman dalam bermain
5. Menolong sesame tanpa pamrih (imbalan)
34. Perilaku yang dapat diteladani dari pejuang perumus pancasila
1. Kerja keras

4. Kejujuran

2. Keikhlasan

5. Kerjasama

3. Tanggung jawab

6. Semangat kekeluargaan

35. Tujuan pemilu dan pilkada


1. Pemilu : untuk memilih anggota DPR, DPRD, DPD serta presiden dan wakil
presiden
2. Pilkada : untuk memilih kepala daerah (gubernur, bupati, walikota) dan wakil
kepala daerah
36. Perbedaan pelaksanaan pemilu sebelum dan sesudah amandemen UUD45

Sebelum amandemen
Pemilu hanya dilaksanakan 1 tahap, dan presiden dipilih langsung oleh MPR/ditunjuk
oleh MPR
Setelah amandemen
Pemilu dilaksanakan melalui dua tahap :
Tahap I : untuk memilih anggota legislatif (DPR, DPRD, DPD)
Tahap II : untuk memilih langsung presiden dan wapres
Sekarang presiden dipilih langsung oleh rakyat

37. Asas pemilu


1.
2.
3.
4.

Langsung
Umum
Bebas
Rahasia

5. Jujur
6. Adil

Pemilu dan Pilkada dilaksanakan dengan cara:


1. Langsung berarti setiap pemilih secara langsung memberikan suaranya tanpa
perantara

13

2. Umum berarti berlaku bagi seluruh warga negara Indonesia yang telah memenuhi
syarat tanpa membeda-bedakan
3. Bebas setiap pemilih dapat menggunakan haknya sesuai dengan hati nuraninya
tanpa ada tekanan dan paksaan dari pihak lain
4. Rahasia berarti pilihan setiap pemilih dijamin tidak akan diketahui oleh pihak lain
5. Jujur berarti semua pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan pemilu harus
bersikap dan bertindak jujur sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang
berlaku
6. Adil berarti setiap pemilih dan partai politik peserta pemilu mendapat perlakuan
yang adil, bebas dari kecurangan pihak manapun.
Pada masa Orde Baru dan juga sebelum tahun 2004 pemilihan presiden dilakukan oleh
anggota dewan di DPR.
38. Tahapan-tahapan pemilu
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.

Pendaftaran pemilih
Pendaftaran peserta pemilu, peserta dari partai politik
Penetapan peserta pemilu
Penetapan jumlah kursi
Pencalonan anggota DPR, DPRD propinsi, dan DPRD kabupaten/kota.
Kampanye
Pemungutan dan penghitungan suara

39. Tugas lembaga yudikatif (MA, MK, KY)


-> memegang kekuasaan kehakiman

Tugas KY (Komisi Yudisial)


- Mengusulkan pengangkatan hakim agung
- Menjaga dan menegakkan kehormatanm keluhuran martabat, serta perilaku
hakim
Tugas MA (Mahkamah Yudisial) : lemaga pengadilan tertinggi di Indonesia
- Berwenang mengadili pada tingkat kasasi, menguji peraturan perundangundangn di bawah undang-undang terhadap UU
- Mengajukan 3 orang anggota hakim konstitusi
- Memberikan pertimbangan dalam hal presiden member grasi dan rehabilitasi
Tugas MK
Merupakan lembaga negara yang melakukan kekuasaan kehakiman yang merdeka
untuk menyelenggarakan peradilan guna menegakkan hukum dan keadilan.

40. Fungsi lembaga-lembaga negara


1. Lembaga legislatif (MPR, DPR, DPD)
-> Membentuk/membuat UU bersama presiden
2. Lembaga eksekutif (presiden)
14

-> menjalankan UU dan roda pemerintahan


3. Lemaga yudikatif (MA, MK, KY)
-> mengawasi jalannnya UU dan memegang kekuasaan kehakiman
41. Sebagai kepala pemerintahan, presiden mempunyai tugas dan wewenang sebagai
berikut.
a.
b.
c.
d.

Memegang kekuasaan pemerintahan menurut UUD 1945


Mengajukan rancangan undang-undang kepada DPR
Menetapkan peraturan pemerintah
Menetapkan peraturan pemerintah pengganti undang-undang (Perpu) dalam
kegentingan memaksa
e. Mengangkat dan memberhentikan menteri-menteri
Sebagai kepala negara, presiden mempunyai tugas dan wewenang sebagai berikut.
a. Memegang kekuasaan tertinggi atas Angkatan Darat, Angkatan Laut dan Angkatan
Udara
b. Menyatakan perang, membuat perdamaian, dan perjanjian dengan negara lain dengan
persetujuan DPR
c. Menyatakan keadaan bahaya
d. Mengangkat duta dan konsul, dalam mengangkat duta, presiden memperhatikan
pertimbangan DPR
e. Menerima penempatan duta negara lain dengan memerhatikan pertimbangan presiden
f. Memberi grasi dan rehabilitasi dengan memerhatikan pertimbangan presiden
g. Memberi amnesti dan abolisi dengan memerhatikan pertimbangan DPR
h. Memberi gelar, tanda jasa, dan tanda kehormatan.
42. Lembaga-lembaga negara hasil amandemen UUD 1945
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.

KPU (Komisi Pemilihan Umum)


BPK ( Badan Pemeriksa Keuangan)
Presiden
DPR
MPR
DPD
MA (Mahkamah Agung)
KY (Komisi Yudisial)

Lembaga-lembaga negara sesuai UUD 1945 hasil amandemen.


Sebelum perubahan UUD 1945.

15

M
D
P
R
Setelah perubahan UUD 1945

U
K
U
P
D
U
1
9
4
5
43. Tokoh pendiri ASEAN
1. Adam Malik

: Indonesia

2. Tun Abdul Razak

: Malaysia

3. Thanat Khoman

: Thailand

4. Narcisco Ramos

: Filipina

5. S. Rajaratman

: Singapura

44. Lambang ASEAN adalah seikat batang padi yang berjumlah 10 sesuai dengan jumlah
anggotanya. Lambang tersebut menggambarkan solidaritas dan kesepakatan ASEAN dan
melambangkan adanya ikatan kerjasama untuk mencapai kemakmuran rakyatnya.

Gambar Lambang ASEAN

16

45. Bentuk-bentuk kerjasama antar negara ASEAN


1. Bidang ekonomi
Seperti mendirikan pabrik bersama, yaitu :
- Pabrik pupuk urea di aceh dan di Malaysia
- Pabrik tembaga di Filipina
- Pabrik abu soda di Thailand
- Pabrik diesel marine di Singapura
- Proyek vaksin di Singapura
2. Bidang politik
Perjanjian ekstradisi (penyerahan pelarian yang tertangkap)
Kerjasama dalam menangani perdagangan gelap narkotika
3. Bidang sosial budaya
Tukar menukar misi kebudayaan dan kesenian
4. Bidang olahraga
SEA GAMES 1x2 tahun
5. Bidang pariwisata
46. Tokoh Indonesia yang pernah menjabat sekjen ASEAN
1. H.R. Darsono (1977-1978) -> sekjen I
2. Umarjadi Nyotowiyono (1978-1979) -> sekjen II
3. Rusli Noor (1989-1992) -> sekjen 8
47. Peran Indonesia dalam lingkungan ASEAN
1.
2.
3.
4.
5.

Penggagas kelahiran ASEAN


Pembentukan komunitas keamanan ASEAN
Menganjurkan penghargaan serta perlindungan terhadap HAM
Memfasilitasi pemerintah Filipina dengan Gerakan Pembebesan Moro
Jakarta Informal Meeting

48. Arti politik luar negeri yang bebas dan aktif


1. Bebas : Indonesia tidak memihak salah satu blok kekuatan-kekuatan yang ada di dunia
2. Aktif : Indonesia dalam menjalankan politik luar negerinya selalu aktif ikut
menyelesaikan masalah-masalah internasional dan menciptakan perdamaian dunia.
49. Landasan politik luar negeri Indonesia
1. Landasan ideal yaitu Pancasila
Pancasila -> landasan negara
2. Landasan konstitusional (pembukaan UUD 1945 dan pada batang tubuh UUD 1945)
a. Pembukaan UUD 1945 alinea 1
Bahwa sesungguhnya keberdekaan itu ialah hak segala bangsa dan oleh sebab itu
maka penjajahan di atas dunia harus dihapuskan karena tidak sesuai dengan
prikemanusiaan dan prikeadilan.
17

b. pembukaan UUD 1945 alinea 4


..dan ikut nelaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan,
perdamaian abadi, dan keadilan sosial.
c. pasal 11 UUD 1945
Presiden dengan persetujuan DPR menyatakan perang, membuat perdamaian dan
perjanjian dengan negara lain.
d. pasal 13 UUD 1945
Ayat 1 : Presiden megangkat duta dan konsul.
Ayat 2 : Dalam mengangkat duta, presiden memperhatikan pertimbangan DPR.
Ayat 3 : Presiden menerima penempatan duta negara lain dengan memperhatikan
pertimbangan DPR.

Lubuk Sikaping, ..................


Mengetahui,

Guru Kelas VI

Yelma Gusneli, S.Pd

Nur Asmiar, SPd.SD

NIP.19710810 199603 2 001

NIP.19630709 198308 2 001

18

Anda mungkin juga menyukai