Anda di halaman 1dari 39

INDIKATOR

EKONOMI MAKRO
KOTA DEPOK
2015

BPS KOTA DEPOK


Badan Pusat Statistik
Kota Depok

Depok, 2 September 2015

Keadaan Kota Depok

Badan Pusat Statistik


Kota Depok

Badan Pusat Statistik


Kota Depok

Terwujudnya Kota Depok yang Maju


dan Sejahtera

Perkembangan
Infrastruktur yang
Luar Biasa

Rata-Rata Pertumbuhan
Ekonomi 6,58 %

DEPOK

Penyerapan Tenaga Kerja Tinggi (92,33 %)

Angka Kemiskinan Relatif Kecil (2,32 %)

14 Tahun
(2000-2014)

Kota Depok merupakan salah satu wilayah paling


strategis di Provinsi Jawa Barat

mendorong

up-dating
berbagai informasi
statistik terkini
menyusun

Indikator Ekonomi Makro 2014


Badan Pusat Statistik
Kota Depok

Dibanding
Kab/Kota
Di Propinsi
Jawa Barat

Indikator dan Tujuan


Pembangunan Ekonomi Makro
> Indikator Ekonomi Makro :

Pertumbuhan
Ekonomi (PDRB)

Tingkat pendapatan dan pertumbuhan

ekonomi yang moderat


Keadaan ekonomi yang stabil
Distribusi pendapatan yang merata
Tingkat kesempatan kerja yang tinggi
Kapasitas produksi yang memadai

> Tujuan Pembangunan Ekonomi


Makro
Mengusahakan inflasi pada tingkat yang
moderat
Keadaan perekonomian yang stabil dengan
pertumbuhan ekonomi yang moderat
Distribusi pendapatan (antar penduduk dan
antar wilayah) yang relatif merata
Mengusahakan tingkat kesempatan kerja
yang tinggi
Mengusahakan tingkat kapasitas produksi
yang tinggi

Perubahan
Harga-Harga
(Inflasi)
IHK

Distribusi
Pendapatan
Gini Rasio

Badan Pusat Statistik


Kota Depok

Indikator Dasar Ekonomi Makro

PDRB
PDRB Kecamatan
PDRB Ekonomi Kreatif
Gini Ratio
Badan Pusat Statistik
Kota Depok

Indikator Dasar Ekonomi Makro

A. PDRB
(Produk Domestik Regional Bruto)
Definisi : Total nilai barang dan jasa yang
dihasilkan suatu wilayah dalam kurun
waktu tertentu

PDRB bisa memberikan gambaran kinerja


perekonomian
peningkatan PDRB dari waktu ke waktu
merefleksikan pertumbuhan ekonomi
Badan Pusat Statistik
Kota Depok

Indikator Dasar Ekonomi Makro


A. PDRB
(Produk Domestik Regional Bruto)

Lanjutan ...

Pendekatan Penghitungan PDRB


a. Pendekatan Produksi (Production Approach)
NTB = Nilai Produksi (NP) - Biaya Antara (BA)
b. Pendekatan Pengeluaran (Expenditure Approach)
NTB = Konsumsi akhir (rumah tangga, pemerintah dan
lembaga nirlaba) + Pembentukan modal tetap bruto
+ Perubahan stok + ekspor neto (ekspor-impor)
c. Pendekatan Pendapatan (Income Approach)
NTB = Upah/gaji + Surplus usaha + Penyusutan + Pajak
tak langsung neto (Pajak-Subsidi)
Badan Pusat Statistik
Kota Depok

Indikator Dasar Ekonomi Makro


A. PDRB
(Produk Domestik Regional Bruto)

Lanjutan ...

PDRB atas dasar harga berlaku


barang dan jasa dihitung menggunakan harga yang berlaku
pada saat ini.
PDRB yang dihasilkan disebut PDRB Nominal
PDRB atas dasar harga konstan
barang dan jasa tersebut dihitung pada harga yang tetap
(tahun dasar).
PDRB yang dihasilkan disebut PDRB Riil

Badan Pusat Statistik


Kota Depok

Indikator Dasar Ekonomi Makro


A. PDRB
(Produk Domestik Regional Bruto)

Lanjutan ...

PDRB per kapita


PDRB dibagi jumlah penduduk pertengahan tahun
Pendapatan Regional
PDRB + balas jasa faktor produksi yang berasal dari luar - balas
jasa faktor produksi yang mengalir ke luar
Pendapatan Perkapita
Pendapatan Regional dibagi jumlah penduduk pertengahan
tahun

Badan Pusat Statistik


Kota Depok

Indikator Dasar Ekonomi Makro


A. PDRB
(Produk Domestik Regional Bruto)
Biaya bahan
- Tepung terigu Rp. 300
- Gula pasir Rp. 200
- Penyedap Rp. 50
- Minyak tanah Rp. 50

Biaya lainnya
- Tenaga kerja Rp. 100
- Bunga bank Rp. 5
- Penyusutan Rp. 5

Lanjutan ...

Dari hasil penjualan roti


diperoleh Rp. 1.500

Ilustrasi

Maka NTBnya adalah


NTB = Rp. 1.500- Rp. 600
= 900
Yang terdiri dari ;
- Upah dan gaji Rp. 100
- Bunga Bank Rp. 5
- Penyusutan Rp. 5
- Surplus usaha Rp. 790
Badan Pusat Statistik
Kota Depok

Indikator Dasar Ekonomi Makro


A. PDRB
(Produk Domestik Regional Bruto)

Lanjutan ...

Manfaat Bagi Kota Depok


Struktur Ekonomi
Digunakan sebagai dasar analisis untuk mengetahui sektorsektor ekonomi yang dominan (leading sector) dalam
perekonomian suatu daerah serta untuk mengetahui
pergeseran struktur ekonomi suatu daerah
PDRB Per Kapita
Digunakan sebagai dasar analisis untuk mengetahui tingkat
kesejahteraan masyarakat suatu daerah secara umum

Badan Pusat Statistik


Kota Depok

Indikator Dasar Ekonomi Makro


A. PDRB
(Produk Domestik Regional Bruto)

Lanjutan ...

Metode Penyusunan
Menggunakan pendekatan produksi
Survei Khusus Pendapatan Regional (SKPR)
marjin biaya antara
Tahun dasar 2000, peralihan 2010

Badan Pusat Statistik


Kota Depok

Indikator Dasar Ekonomi Makro


A. PDRB
(Produk Domestik Regional Bruto)

Lanjutan ...

Penyajian Hasil
Primer:

o Sektor yang tidak mengolah bahan mentah atau bahan baku melainkan
hanya mendayagunakan sumber-sumber alam seperti tanah dan deposit
di dalamnya
Sekunder:

o Sektor yang mengolah bahan bahan mentah atau bahan baku baik berasal
dari sektor Primer maupun dari sektor Sekunder menjadi barang yang
lebih tinggi nilainya.
Tersier:

o Sektor yang tidak memproduksi dalam bentuk fisik melainkan dalam


bentuk jasa

Badan Pusat Statistik


Kota Depok

Indikator Dasar Ekonomi Makro


A. PDRB
(Produk Domestik Regional Bruto)

Lanjutan ...

Penyajian Hasil
Diuraikan dalam 9 sektor
Primer:
1. Pertanian
2. Pertambangan dan penggalian
Sekunder:
3. Industri Pengolahan
4. Listrik, Gas Kota dan Air Bersih
5. Konstruksi/Bangunan
Tersier:
6. Perdagangan, Hotel dan Restoran
7. Pengangkutan dan Komunikasi
8. Keuangan, Persewaan dan Jasa Perusahaan
9. Jasa-jasa
Badan Pusat Statistik
Kota Depok

Indikator Dasar Ekonomi Makro

B. PDRB Kecamatan
Definisi : Total nilai barang dan jasa yang
dihasilkan suatu kecamatan dalam kurun
waktu tertentu
memberikan gambaran kinerja perekonomian tiap
kecamatan
Kinerja perekonomian kemakmuran
disajikan dalam 9 sektor utama

Badan Pusat Statistik


Kota Depok

Indikator Dasar Ekonomi Makro

C. PDRB Ekonomi Kreatif


Definisi : Total nilai barang dan jasa yang
dihasilkan oleh sektor-sektor ekonomi
kreatif suatu wilayah dalam kurun waktu
tertentu
Ekonomi kreatif sub set perekonomian
Berorientasi pada ide dan gagasan kreatif
Menghasilkan dan mengeksploitasi daya kreasi
dan daya cipta
Badan Pusat Statistik
Kota Depok

Perekonomian Umum
9 Sektor Lapangan Usaha
dalam PDRB:
1) Pertanian, Perkebunan,
Peternakan, Kehutanan dan
Perikanan.
2) Pertambangan dan
Penggalian.
3) Industri Pengolahan.
4) Listrik, Gas dan Air Minum.
5) Bangunan/Konstruksi.
6) Perdagangan, Hotel dan
Restoran.
7) Pengangkutan dan
Komunikasi.
8) Bank, Persewaan dan Jasa
Perusahaan.
9) Jasa-jasa

Ekonomi Kreatif
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.

Subset dari sektor


industri dan
sektor jasa

Periklanan
Arsitektur
Pasar dan barang seni
Kerajinan
Desain
Fashion
Film, Video, Fotografi
Permainan Interaktif
Musik
Seni Pertunjukan
Penerbitan & Percetakan
Layanan Komputer dan
Piranti Lunak
13. Televisi dan Radio
14. Riset & Pengembangan
15. Kuliner
Badan Pusat Statistik
Kota Depok

Indikator Dasar Ekonomi Makro


D. GINI RATIO
(Koefisien Gini)

lanjutan ...

> Hipotesa Kuznetz (U Terbalik) :


> Ketika pembangunan awal dimulai, distribusi pendapatan
akan makin tidak merata, namun setelah mencapai suatu
tingkat pembangunan tertentu, distribusi pendapatan
makin merata.

>

Pembangunan Awal

> Trickle Down Effect


1.
2.
3.

Pengangguran
Kemiskinan
Dist Pendapatan Merata
Badan Pusat Statistik
Kota Depok

Indikator Dasar Ekonomi Makro


D. GINI RATIO
(Koefisien Gini)

lanjutan ...

Kriteria Koefisien Gini:


GR = 0

merata sempurna

GR = 1

tidak merata sempurna

GR < 0,3

ketimpangan rendah

0,3 < GR < 0,5 ketimpangan sedang


GR > 0,5

ketimpangan tinggi

GR = Gini Ratio
Badan Pusat Statistik
Kota Depok

Indikator Dasar Ekonomi Makro


C. GINI RATIO
(Koefisien Gini)

lanjutan ...

Ketidakmerataan menurut Bank Dunia :


Tinggi : 40% kelompok termiskin dengan pengeluaran <
12% dr total Y
Sedang : 40% kelompok termiskin dengan pengeluaran
12-17% dr total Y
Rendah: 40% kelompok termiskin dengan pengeluaran >
17% dr total Y
Badan Pusat Statistik
Kota Depok

Indikator Dasar Ekonomi Makro


D. GINI RATIO
(Koefisien Gini)

lanjutan ...

Perbedaan pendapatan timbul karena :


> Adanya perbedaan dalam kepemilikan sumber
daya dan faktor produksi
> Pihak yang memiliki faktor produksi yang lebih
banyak akan memperoleh pendapatan yang
lebih banyak pula

Badan Pusat Statistik


Kota Depok

Kondisi Perekonomian Kota Depok


TABEL A. PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO KOTA DEPOK
ATAS DASAR HARGA BERLAKU TAHUN 2009-2013 (Juta Rp)
SEKTOR

2009

2010

2011

2012

2013*)

(1)

[2]

[3]

[4]

[5]

[6]

A. PRIMER
1. PERTANIAN
2. PERTAMBANGAN dan PENGGALIAN
B. SEKUNDER
3. INDUSTRI PENGOLAHAN
4. LISTRIK,GAS & AIR BERSIH
5. BANGUNAN
C. TERSIER
6. PERDAGANGAN, HOTEL & RESTORAN
7. ANGKUTAN & KOMUNIKASI
8. KEUANGAN, PERSEWAAN DAN JASA
PERUSAHAAN
9. JASA - JASA
PDRB KOTA DEPOK

310.313,22
310.313,22
0,00
6.331.404,27
5.101.036,02
582.438,11
647.930,14
7.422.198,63
4.999.830,68
921.390,36

356.720,80
356.720,80
0,00
7.209.366,59
5.804.133,77
642.036,04
763.196,78
8.578.638,85
5.858.639,46
1.014.110,28

375.014,31
392.520,48
447.897,48
375.014,31
392.520,48
447.897,48
0,00
0,00
0,00
7.898.492,49 8.868.394,36 10.205.717,81
6.334.561,58 7.060.126,99 7.945.220,69
674.194,84
791.121,09 1.050.861,00
889.736,07 1.017.146,28 1.209.636,13
9.639.806,10 10.740.818,42 12.607.433,46
6.582.826,33 7.476.102,89 8.841.514,77
1.141.465,64 1.192.355,21 1.458.007,19

465.101,09

525.562,07

604.137,97

658.439,23

741.121,56

1.035.876,50

1.180.327,04

1.311.376,16

1.413.921,09

1.566.789,94

14.063.916,12 16.144.726,24 17.913.312,90 20.001.733,26 23.261.048,75

*) Angka Sementara

Badan Pusat Statistik


Kota Depok

Mengalami kenaikan sebesar 16,30 %


(di atas Prop Jabar)

Kondisi Perekonomian

...(Lanjutan)

TABEL B PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO KOTA DEPOK


ATAS DASAR HARGA KONSTAN 2000 TAHUN 2009-2013 (Juta Rp)
SEKTOR

2009

2010

2011

2012

2013*)

(1)

[2]

[3]

[4]

[5]

[6]

A. PRIMER
1. PERTANIAN
2. PERTAMBANGAN dan PENGGALIAN
B. SEKUNDER
3. INDUSTRI PENGOLAHAN
4. LISTRIK,GAS & AIR BERSIH
5. BANGUNAN
C. TERSIER
6. PERDAGANGAN, HOTEL & RESTORAN
7. ANGKUTAN & KOMUNIKASI
8. KEUANGAN, PERSEWAAN DAN JASA
PERUSAHAAN
9. JASA - JASA
PDRB KOTA DEPOK

173.873,42
173.873,42
0,00
3.062.989,14
2.499.038,17
183.358,60
380.592,37
2.892.707,06
1.873.833,66
316.105,87

186.945,98
186.945,98
0,00
3.217.727,37
2.607.666,08
194.125,39
415.935,90
3.114.652,86
2.030.889,31
337.803,37

192.028,72
192.028,72
0,00
3.382.686,61
2.706.085,56
201.477,47
475.123,58
3.373.787,43
2.204.514,80
365.389,73

190.532,79
190.532,79
0,00
3.673.043,15
2.915.294,31
231.116,38
526.632,46
3.582.085,95
2.364.185,33
378.867,81

191.498,19
191.498,19
0,00
3.961.167,90
3.103.803,98
268.372,10
588.991,81
3.807.871,85
2.527.971,78
389.911,63

236.210,37

251.443,22

281.637,44

297.914,63

319.868,70

466.557,16

494.516,96

522.245,46

541.118,18

570.119,74

6.129.569,62

6.519.326,21

6.948.502,76

7.445.661,89

7.960.537,94

*) Angka Sementara

Badan Pusat Statistik


Kota Depok

Mengalami kenaikan sebesar 6,92 %


(di atas Prop Jabar)

Kondisi Perekonomian

...(Lanjutan)

Badan Pusat Statistik


Kota Depok

Kondisi Perekonomian

...(Lanjutan)

Badan Pusat Statistik


Kota Depok

Kondisi Perekonomian

...(Lanjutan)

TABEL INFLASI PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO MENURUT SEKTOR


KOTA DEPOK TAHUN 2009-2013
SEKTOR

2009

2010

2011

2012

2013*)

(1)

[2]
2,98
2,98
0,00
3,90
4,27
3,23
2,53
7,18

[3]
6,92
6,92
0,00
8,39
9,04
4,12
7,78
7,34

[4]
2,35
2,35
0,00
4,22
5,17
1,18
2,06
3,74

[5]
5,49
5,49
0,00
3,40
3,46
2,29
3,14
4,94

[6]
13,53
13,53
0,00
6,71
5,70
14,39
6,33
10,42

8,71

8,12

3,51

5,90

10,60

4,88

2,99

4,06

0,74

18,82

4,35

6,15

2,63

3,03

4,83

3,41

7,50

5,20

4,06

5,17

Inflasi Depok

5,57

7,93

4,10

4,20

8,77

Inflasi Jawa Barat

13,31

4,55

5,32

4,79

3,55

A. PRIMER
1. PERTANIAN
2. PERTAMBANGAN dan PENGGALIAN
B. SEKUNDER
3. INDUSTRI PENGOLAHAN
4. LISTRIK,GAS & AIR BERSIH
5. BANGUNAN
C. TERSIER
6. PERDAGANGAN, HOTEL &
RESTORAN
7. ANGKUTAN & KOMUNIKASI
8. KEUANGAN, PERSEWAAN DAN
JASA PERUSAHAAN
9. JASA - JASA

*) Angka Sementara

Badan Pusat Statistik


Kota Depok

Kondisi Perekonomian

...(Lanjutan)

TABEL PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO DAN ANGKA PERKAPITA KOTA DEPOK
ATAS DASAR HARGA BERLAKU TAHUN 2009-2013
URAIAN

2009

2010

2011

2012

2013*)

(1)

[2]

[3]

[4]

[5]

[6]

PDRB atas Dasar Harga Berlaku


(juta Rp)

14.063.916,12 16.144.726,24 17.913.312,90 20.001.733,26 23.261.048,75

PDRB atas Dasar Harga Konstan 2000 6.129.569,62 6.519.326,21 6.948.502,76 7.445.661,89 7.960.537,94
(juta Rp)
PDRB perkapita atas Dasar Harga
Berlaku (Rupiah)

8.399.622

9.228.226

9.825.302

10.535.174

11.854.818

PDRB perkapita atas Dasar Harga


Konstan 2000 (Rupiah)

3.660.863

3.726.407

3.811.195

3.921.727

4.057.028

Pertumbuhan Ekonomi

6,22

6,36

6,58

7,15

6,92

Inflasi PDRB

5,57

7,93

4,10

4,20

8.77

*) Angka Sementara

Badan Pusat Statistik


Kota Depok

Kondisi Perekonomian

...(Lanjutan)

SHARING PDRB EKONOMI KREATIF KOTA DEPOK


ATAS DASAR HARGA BERLAKU TAHUN 2012-2013 (Persen)
2012
SEKTOR
(1)

2013

SHARE
THD PDRB
KREATIF

SHARE
THD PDRB

SHARE
THD PDRB
KREATIF

SHARE
THD PDRB

(2)

(3)

(4)

(5)

Periklanan

1,98

0,24

1,90

0,22

Arsitektur

0,79

0,09

0,76

0,09

Pasar Barang Seni

1,05

0,13

1,05

0,12

Kerajinan

30,73

3,66

31,43

3,69

Desain

2,80

0,33

2,80

0,33

Fesyen

32,00

3,81

31,90

3,74

Film, Video, Dan Fotografi

2,99

0,36

2,87

0,34

Permainan Interaktif

4,02

0,48

3,78

0,44

Musik

3,91

0,47

3,76

0,44

10

Seni Pertunjukkan

2,73

0,32

2,54

0,30

11

Penerbitan Dan Percetakan

4,92

0,59

4,93

0,58

12

Layanan Komputer Dan Piranti Lunak

1,76

0,21

1,76

0,21

13

Tv Dan Radio

0,05

0,01

0,05

0,01

14

Riset Dan Pengembangan

2,21

0,26

2,10

0,25

15

Kuliner

8,06

0,96

8,37

0,98

100,00

11,91

100,00

PDRB INDUSTRI KREATIF

Badan Pusat Statistik


Kota11,73
Depok

Kondisi Perekonomian

...(Lanjutan)

SHARING PDRB EKONOMI KREATIF KOTA DEPOK


ATAS DASAR HARGA KONSTAN 2000 TAHUN 2012-2013 (Persen)
2012
SEKTOR
(1)

2013

SHARE
THD PDRB
KREATIF

SHARE
THD PDRB

SHARE
THD PDRB
KREATIF

SHARE
THD PDRB

(2)

(3)

(4)

(5)

Periklanan

2,08

0,25

2,05

0,25

Arsitektur

0,79

0,10

0,76

0,09

Pasar Barang Seni

0,95

0,12

0,93

0,11

Kerajinan

30,18

3,69

30,06

3,68

Desain

2,73

0,33

2,76

0,34

Fesyen

30,14

3,69

30,63

3,75

Film, Video, Dan Fotografi

3,05

0,37

2,94

0,36

Permainan Interaktif

4,39

0,54

4,23

0,52

Musik

4,03

0,49

3,95

0,48

10

Seni Pertunjukkan

2,47

0,30

2,36

0,29

11

Penerbitan Dan Percetakan

4,86

0,60

4,94

0,61

12

Layanan Komputer Dan Piranti Lunak

1,94

0,24

1,90

0,23

13

Tv Dan Radio

0,05

0,01

0,05

0,01

14

Riset Dan Pengembangan

2,27

0,28

2,19

0,27

15

Kuliner

10,07

1,23

10,25

1,26

100,00

12,24

100,00

PDRB INDUSTRI KREATIF

Badan Pusat Statistik


Kota12,25
Depok

Kondisi Perekonomian

...(Lanjutan)

Grafik Kontribusi Industri Kreatif Terhadap PDRB Kota Depok,


tahun 2013

Badan Pusat Statistik


Kota Depok

Kondisi Perekonomian

...(Lanjutan)

Laju Pertumbuhan PDRB Ekonomi Kreatif Kota Depok


Atas Dasar Harga Konstan 2000 Tahun 2011-2013 (persen)
SEKTOR
(1)

2011

2012

2013

(2)
4,47
3,35
6,92
9,76
6,18
6,03
1,42
5,71
8,33
0,36
4,08

(3)
7,91
4,11
8,90
9,10
9,43
9,75
5,75
1,47
5,57
0,84
9,59

(4)
5,32
3,49
4,44
6,62
8,42
8,76
3,27
3,09
4,91
2,13
8,82

12 Layanan Komputer Dan Piranti Lunak

2,29

1,34

4,66

13 Tv Dan Radio

5,36
0,14
8,41

6,61
2,73
8,23

7,96
3,68
8,98

6,75

8,03

1 Periklanan
2 Arsitektur
3 Pasar Barang Seni
4 Kerajinan
5 Desain
6 Fesyen
7 Film, Video, Dan Fotografi
8 Permainan Interaktif
9 Musik
10 Seni Pertunjukkan
11 Penerbitan Dan Percetakan

14 Riset Dan Pengembangan


15 Kuliner

PDRB Ekonomi Kreatif

7,04

Badan Pusat Statistik


Kota Depok

Kondisi Perekonomian

...(Lanjutan)

Tabel Hitung Gini Ratio Kota Depok 2011


Kelompok
Pengeluaran
(1)

Proporsi
Pengeluaran Jumlah
(Rp/Kapita/ Penduduk
Bulan)
[P]
Rata-Rata

(2)

(3)

%P

% Kumulatif
Penduduk
[Fp]

Pendapatan [C]

(4)

(5)

(6)

% C [fc]

%
Kumulatif
C [Fc]

Fc-1

Fc+Fc-1

fp * [Fc +
Fc-1]

(7)

(8)

(9)

(10)

(11)

<= 412954

336.989

233.528

0,131953

0,131953

78.696.484.205

0,044711

0,044711

413333 - 521679

470.622

203.719

0,115109

0,247062

95.874.580.666

0,054470

0,099181

0,044711

0,143892

0,016563

522046 - 637081

581.682

188.680

0,106612

0,353674

109.751.654.774

0,062355

0,161536

0,099181

0,260717

0,027795

637277 - 726943

681.881

184.051

0,103996

0,457670

125.500.845.190

0,071302

0,232838

0,161536

0,394374

0,041013

727692 - 854268

786.225

185.971

0,105081

0,562751

146.215.015.278

0,083071

0,315909

0,232838

0,548747

0,057663

856076 - 969000

911.386

166.088

0,093846

0,656597

151.369.975.472

0,086000

0,401909

0,315909

0,717818

0,067364

969420 - 1130985

1.044.954

156.755

0,088573

0,745169

163.801.405.259

0,093063

0,494971

0,401909

0,896880

0,079439

1135025 - 1396771

1.251.480

146.669

0,082874

0,828043

183.553.857.360

0,104285

0,599256

0,494971

1,094227

0,090683

1397187 - 1895552

1.617.369

159.194

0,089951

0,917994

257.474.868.126

0,146282

0,745538

0,599256

1,344794

0,120965

>= 1896429

3.086.027

145.133

0,082006

1,000000

447.883.751.867

0,254462

1,000000

0,745538

1,745538

0,143144

1.769.787

1,000000

Jumlah

1.760.122.438.198

1,000000

Gini Ratio 2011 =

0,644631

0,355369
Badan Pusat Statistik
Kota Depok

Kondisi Perekonomian

...(Lanjutan)

Tabel Hitung Gini Ratio Kota Depok 2012


Kelompok
Pengeluaran
(1)

Proporsi
Pengeluaran Jumlah
(Rp/Kapita/ Penduduk
Bulan)
[P]
Rata-Rata

(2)

(3)

%P

% Kumulatif
Penduduk
[Fp]

Pendapatan [C]

(4)

(5)

(6)

% C [fc]

%
Kumulatif
C [Fc]

Fc-1

Fc+Fc-1

fp * [Fc +
Fc-1]

(7)

(8)

(9)

(10)

(11)

<= 380529

322.296

183.268

0,099821

0,099821

59.066.511.589

0,026523

0,026523

382694 - 502740

446.891

184.667

0,100583

0,200405

82.525.928.694

0,037057

0,063579

0,026523

0,090102

0,009063

503238 - 611716

550.100

183.351

0,099867

0,300271

100.861.250.368

0,045290

0,108869

0,063579

0,172448

0,017222

614165 - 729261

672.381

183.344

0,099863

0,400134

123.277.138.449

0,055355

0,164224

0,108869

0,273093

0,027272

732583 - 880972

803.300

183.969

0,100203

0,500338

147.782.231.366

0,066359

0,230582

0,164224

0,394806

0,039561

882370 - 1051613

967.997

183.523

0,099961

0,600298

177.650.086.663

0,079770

0,310352

0,230582

0,540935

0,054072

1053175 - 1301021

1.174.646

183.736

0,100076

0,700374

215.824.240.289

0,096911

0,407264

0,310352

0,717616

0,071816

1302012 - 1619149

1.444.370

182.216

0,099249

0,799623

263.188.062.487

0,118179

0,525443

0,407264

0,932706

0,092570

1621280 - 2372097

1.929.710

184.509

0,100497

0,900121

356.048.292.526

0,159876

0,685319

0,525443

1,210762

0,121678

>= 2392598

3.821.709

183.374

0,099879

1,000000

700.803.577.400

0,314681

1,000000

0,685319

1,685319

0,168329

1.835.957

1,000000

Jumlah

2.227.027.319.830

1,000000

Gini Ratio 2012 =

0,601583

0,398417
Badan Pusat Statistik
Kota Depok

Kondisi Perekonomian

...(Lanjutan)

Tabel Hitung Gini Ratio Kota Depok 2013


Kelompok
Pengeluaran
(1)

Proporsi
Pengeluaran Jumlah
(Rp/Kapita/ Penduduk
Bulan)
[P]
Rata-Rata

(2)

(3)

%P

% Kumulatif
Penduduk
[Fp]

Pendapatan [C]

(4)

(5)

(6)

% C [fc]

%
Kumulatif
C [Fc]

Fc-1

Fc+Fc-1

fp * [Fc +
Fc-1]

(7)

(8)

(9)

(10)

(11)

<= 494844

408.034

237.343

0,120959

0,120959

96.843.986.018

0,034147

0,034147

496172 - 628308

566.888

209.999

0,107023

0,227982

119.046.223.507

0,041975

0,076122

0,034147

0,110269

0,011801

631617 - 775484

707.995

202.343

0,103122

0,331104

143.257.881.609

0,050512

0,126634

0,076122

0,202756

0,020909

777295 - 917970

842.013

204.531

0,104236

0,435340

172.217.475.554

0,060723

0,187357

0,126634

0,313991

0,032729

919088 - 1138161

1.024.370

189.218

0,096433

0,531773

193.829.555.549

0,068343

0,255701

0,187357

0,443058

0,042725

1141579 - 1341508

1.243.081

196.328

0,100056

0,631828

244.051.013.143

0,086051

0,341752

0,255701

0,597452

0,059779

1347849 - 1637144

1.477.200

182.656

0,093088

0,724916

269.819.007.758

0,095137

0,436889

0,341752

0,778641

0,072482

1641336 - 1977893

1.807.798

187.031

0,095318

0,820234

338.113.712.992

0,119217

0,556106

0,436889

0,992995

0,094650

1979262 - 2873310

2.375.403

170.625

0,086957

0,907191

405.301.923.021

0,142908

0,699014

0,556106

1,255120

0,109141

>= 2916143

4.687.470

182.109

0,092809

1,000000

853.629.903.758

0,300986

1,000000

0,699014

1,699014

0,157684

1.962.182

1,000000

Jumlah

2.836.110.682.908

1,000000

Gini Ratio 2013 =

0,601900

0,398100
Badan Pusat Statistik
Kota Depok

Kondisi Perekonomian

...(Lanjutan)

TABEL PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO DAN ANGKA PERKAPITA KOTA DEPOK
TAHUN 2009-2013
URAIAN

2009

2010

2011

2012

2013*)

(1)

[2]

[3]

[4]

[5]

[6]

PDRB perkapita atas Dasar Harga


Berlaku (Rupiah)

8.399.622

9.228.226

9.825.302

10.535.174

11.854.818

PDRB perkapita atas Dasar Harga


Konstan 2000 (Rupiah)

3.660.863

3.726.407

3.811.195

3.921.727

4.057.028

Pertumbuhan Ekonomi (persen)

6,22

6,36

6,58

7,15

6,92

Inflasi PDRB (persen)

5,57

7,93

4,10

4,20

8,77

Inflasi IHK (persen)

1,30

7,97

2,95

4,11

10,97

Gini Ratio
Indeks Pembangunan Manusia

0,296281

0,318480

0,355369

0,398417

0,398100

78,77

79,09

79,36

79,71

80,14

Pengangguran (persen)

9,67

8,34

10,29

9,36

7,67

Kemiskinan (persen)

2,69

2,84

2,75

2,46

2,32

Badan Pusat Statistik


Kota Depok

Kondisi Perekonomian Kecamatan di Depok


Tahun 2013
No

Kecamatan

PDRB
(juta Rp)

Penduduk

PDRB per
Kapita (Rp)

Kemiskinan
(%)

IPM

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

Pert Ek
(%)

Sawangan

935.784,69

139.473

6.709.432,58

4,50

75,55

6,72

Bojongsari

922.408,12

112.603

8.191.683,35

3,25

74,47

6,32

Pancoranmas

2.171.100,16

237.556

9.139.319,40

3,29

77,36

6,46

Cipayung

832.188,65

144.379

5.763.917,54

3,98

69,95

6,93

Sukmajaya

2.256.552,73

262.145

8.608.032,69

1,57

81,23

6,59

Cilodong

2.676.187,87

141.106

18.965.797,84

2,44

76,27

7,44

Cimanggis

5.636.514,63

273.040

20.643.549,04

1,80

79,77

7,20

Tapos

2.747.709,48

243.984

11.261.842,91

3,13

74,13

6,51

Beji

3.885.301,81

187.227

20.751.824,31

1,58

78,55

7,18

10

Limo

374.750,90

99.319

3.773.204,52

3,13

76,63

6,51

11

Cinere

822.549,69

121.328

6.779.553,69

1,05

80,20

6,21

23.261.048,75

1.962.160

11.854.817,52

2,32

Kota Depok

Badan
Pusat Statistik
80,14
6,92
Kota Depok

No one has the ability to do something perfect,


but everyone was given plenty of opportunity to
do the right thing

Sometimes, the fault does not lie with the


indicators but in their inappropriate usebecause the message provided by them may be
misinterpreted by the audience to which they
are addressed...

Terimakasih

Badan Pusat Statistik


Kota Depok

Anda mungkin juga menyukai