Anda di halaman 1dari 3

Tugas UTS Geologi Pembangunan Wilayah

1. Apa dasar diperlukannya Geologi Pembangunan Wilayah?


Jawab:
Karena hingga saat ini pembangunan dilakukan di atas permukaan
bumi, maka Geologi Pembangunan Wilayah sangat diperlukan. Dari
ilmu ini kita dapat mengetahui daerah mana saja yang aman untuk
dilakukan pembangunan, rekayasa seperti apa yang perlu dilakukan
untuk daerah-daerah dengan kondisi tertentu, dan permasalahanpermaalahan apa saja yang dapat terjadi pada suatu daerah sehingga
dapat diantisipasi apabila suatu saat terjadi suatu permasalahan.
2. Informasi geologi apa saja yang dipakai untuk menyelesaikan
permasalahan pembangunan wilayah?
Jawab:
Bentuklahan (landform) Bentanglahan (Landscape)
Data
bentuklahan
diperlukan
agar
kita
mengetahui
permasalahan-permasalahan yang dapat muncul pada suatu
daerah. Misal pada bentuklahan karst terdapat kemungkinan
adanya sungai dalam tanah yang menggerus batuan karbonat

dan dapat menghasilkan sinkhole.


Tanah/batuan/mineral
Jenis tanah/batuan/mineral dapat menentukan apakah pada
suatu daerah layak dilakukan pembangunan. Bila tidak maka
perlu diberi perlakuan khusus. Misal, tanah yang bergradasi
buruk maka tanahnya tidak cukup kuat menahan tekanan.
Solusinya tanah tersebut diberi material tanah dengan ukuran
butir yang sesuai dengan kekurangan gradasinya agar pori-pori

antar tanah terisi dan tanah menjdai semakin berikatan kuat.


Struktur geologi
Pembangunan pada zona struktur memerlukan perlakuan khusus
yang berbeda dari pembangunan pada daerah yang tidak
memiliki struktur, misalnya, pembuatan bendungan untuk sungai

pada zona sesar yang yang masih aktif memerlukan perlakuan

khusus agar bendungan tersebut tidak mudah hancur/jebol.


Air di permukaan dan air tanah (Hidrologi)
o Air permukaan (potamologi)
Air permukaan dapat mengerosi batuan di permukaan.
o Air bawah permukaan (hidrogeologi)
Data air bawah permukaan diperlukan dalam suatu
pembangunan wilayah, karena selain diperlukan untuk
konsumsi, air bawah permukaan juga dapat menopang

tanah atau batuan di atasnya.


Proses geologi dan potensi bencana geologi (geohazard)
o Geodinamik (erupsi gunungapi, gempa, tsunami, dsb.)
Yaitu proses-proses geologi yang tenaganya berasal dari
dalam

bumi

(tenaga

endogen),

seperti

orogenesa,

epirogenesa, vulkanisme, dll.


o Geometeorologi geoantropogenik (erosi, transportasi
material,

sedimentasi,

banjir,

longsor,

amblesan/settlement, penyusupan/intrusi air laut, rekahkerut tanah, dsb.)


Yaitu proses-proses

geologi

yang

sumber

tenaganya

berasal dari bagian luar bumi (tenaga eksogen), seperti

pelapukan, erosi,
Bentuk-bentuk kehidupan dan evolusinya sejak bumi terbentuk
Organisme-organisme yang hidup pada suatu wilayah perlu
dijaga karena masing-masing memiliki peranan di alam yang
dapat menjaga kestabilan kehidupan pada wilayah tersebut.

3. Bagaimana pengaruh bencana geologi terhadap pembangunan


wilayah suatu daerah?
Jawab:
Bencana geologi selain dapat merenggut nyawa penduduk yang
tinggal pada aderah bencana juga dapat menghancurkan infrastruktur
yang telah dibuat pada daerah tersebut. Hancurnya infrastruktur dapat
menghambat aktivitas manusia. Misalnya jalan yang tertimbun oleh
longsoran

tanah

dapat

menghambat

transportasi

antar

daerah.

Akibatnya dapat berdampak ke keterlambatan pengiriman barang bagi


kendaraan-kendaraan pengirim barang, dll.
4. Buat karakteristik geologi pada zona fisiografi Jawa Tengah!

Anda mungkin juga menyukai