NAMA : MUHAMMAD KUSUMA ASHAKTADI

KELAS : TP REG D 2014

NIM : 1401420
STT MIGAS BALIKPAPAN KM.8 KARANG
JOANG

BAB 1
Sistem Produksi Minyak Bumi
1.1 PENGENALAN
sistem produksi minyak atau gas terdiri dari re
servoir, Sumur, pipa alir, pemisah,
pompa dan pipa transportasi. Reservoir persed
iaan
lubang
sumur minyak mentah atau gas. Sumur menye
diakan
path untuk produksi cairan mengalir dari luban
g bawah untuk
permukaan dan menawarkan cara untuk meng
ontrol produksi cairan
tingkat. Pipa
alir menyebabkan cairan diproduksi pemisah.
Karakter
pemisah menghilangkan gas dan air dari miny
ak mentah.

Pompa dan kompresor yang digunakan untuk

mengangkut minyak dan gas
melalui pipa ke titik-titik penjualan.
1.2 Reservoir

Hidrokarbon akumulasi dalam geologi perangk

ap dapat diklasifikasikan
sebagai reservoir, Lapangan, dan kolam
renang. '' Reservoir'' adalah berpori
dan permeabel formasi bawah tanah yang
mengandung individu
Bank hidrokarbon yang dibatasi oleh rekahan b
atuan
atau air hambatan dan ditandai oleh alam tun
ggal
tekanan sistem. ''
Field'' adalah sebuah kawasan yang terdiri dari
satu atau
lebih waduk semua berhubungan dengan fitur
struktural yang sama.
''pool'' berisi satu atau lebih waduk di terisolas
i struktur
Resevoir
minyak dapat diklasifikasikan berdasarkan seb
agai berikut:
Water-drive reservoir
. Gas-cap drive reservoir
. Dissolved-gas drive reservoir

1.3 Sumur

Sumur minyak dan gas dibor seperti teleskop t

erbalik.
Bagian besar
diameter borehole adalah di bagian atas
Yah. Setiap bagian cased ke permukaan, atau k
apal adalah
ditempatkan di dalam sumur yang lap atas cas
ing terakhir di
Yah. Setiap casing atau kapal disemen ke
dalam sumur (biasanya
sampai setidaknya mana semen tumpang
tindih sebelumnya
semen pekerjaan).
Casing terakhir di dalam sumur adalah casing
produksi
. Setelah produksi casing memiliki
semen ke
dalam sumur, produksi tabung dijalankan
ke dalam sumur. Biasanya packer digunakan di
dekat bagian bawah
tabung untuk mengisolasi anulus antara luar
tabung dan dalam casing. Dengan
demikian, diproduksi
cairan dipaksa untuk pindah dari perforasi ke
bawah sumur dan kemudian ke dalam pipa.
Pengepakan dapat digerakkan oleh mekanis at
au hidrolik
mekanisme. Pipa produksi adalah sering (terut
ama
selama awal baik aliran) diberi lubang bawah

tersedak untuk mengontrol aliran baik awal

1.4 Pemisah

Cairan yang dihasilkan dari sumur minyak bias

anya kompleks
campuran dari ratusan senyawa yang berbeda
. Khas
sumur minyak stream adalah kecepatan
tinggi, bergolak, terus-menerus
memperluas campuran gas dan cairan hidroka
rbon, intim
dicampur dengan uap air, gratis air, dan kadan
g-kadang
padatan. Aliran juga harus diproses segera
mungkin setelah membawa mereka ke permuk
aan. Pemisah
digunakan untuk tujuan.
Tiga jenis pemisah umumnya tersedia dari
produsen: horisontal, vertikal dan bulat pemisa
h.
Horisontal pemisah lebih
jauh diklasifikasikan ke
dalam dua Kategori: single tabungdan tabung
ganda. Setiap jenis
pemisah memiliki keunggulan yang spesifik da
n keterbatasan. Seleksi
Separator tipe ini didasarkan pada beberapa fa
ktor termasuk
Karakteristik dari produksi uap untuk dirawat, l
antai

Ruang ketersediaan di fasilitas situs, transport

asi, dan
biaya.

1.5 Pompa

Setelah pemisahan, minyak diangkut melalui p

ipa ke
titik penjualan. Reciprocating piston pompa ya
ng digunakan untuk
memberikan energi mekanik yang diperlukan u
ntuk transportasi.
Ada dua jenis piston stroke, stroke piston tung
gal-aksi dan double-action piston stroke. The
Double-action stroke digunakan untuk duplex (
dua piston)
pompa.
1.6 Gas Compressor

Gas
Compresor yang digunakan untuk menyediaka
n gas tekanan yang diperlukan
untuk transportasi gas dengan pipa dan meng
angkat minyak dalam gas-angkat
operasi. Kompresor yang digunakan dalam gas
alam hari ini
produksi industri jatuh ke
dalam dua jenis yang berbeda: reciprocating

dan kompresor rotary. Reciprocating kompreso

r adalah
paling sering digunakan di industri gas alam.

1.7 Pipa
Pipa pertama dibangun di Amerika Serikat pad
a tahun 1859
untuk mengangkut minyak mentah (Wolbert, 1
952). Melalui salah satu
dan setengah abad dari pipa operasi practice,
Perminyakan
industri telah membuktikan bahwa pipa yang j
auh
paling ekonomis sarana transportasi darat skal
a besar
minyak mentah, gas alam dan produk mereka,
jelas
unggul transportasi rel dan truk atas bersaing

rute, mengingat jumlah besar dipindahkan pad

a teratur
dasar.
Pipa berukuran untuk menangani tekanan diha
rapkan
dan aliran fluida. Untuk memastikan diinginkan
laju aliran produk,
ukuran pipa bervariasi secara
signifikan dari proyek ke proyek. Untuk
mengandung tekanan, ketebalan dinding pipa
berkisar dari 38 inci 112 inci.
1.8 Sistem kontrol keamanan

Adalah tujuan dari sistem keamanan untuk mel

indungi personil,
lingkungan dan fasilitas. Tujuan utama dari
sistem keamanan adalah untuk mencegah pel
epasan hidrokarbon dari proses danuntuk me
minimalkan efek
rilis tersebut jika mereka terjadi

2. SIFAT MINYAK DAN GAS ALAM

2.1Pengenalan
Properti minyak mentah dan gas alam fundam
ental bagi
merancang dan menganalisis sistem produksi
minyak dan gas di
Teknik Perminyakan. Bab ini menyajikan definis
i
sifat-sifat cairan ini dan beberapa cara untuk
mendapatkan ini
Properti nilai-nilai lain dari pengukuran eksperi
mental.
Aplikasi dari sifat cairan muncul di berikutnya
Bab.

2.2Sifat minyak
2.2.1 Solution GasOil Ratio

Solusi GOR'' didefinisikan sebagai jumlah gas (

dalam
kondisi standar) yang akan larut dalam satuan
volume
minyak ketika keduanya dibawa ke waduk di
berlaku tekanan dan suhu;

2.2.2 Density of Oil

'' Kepadatan minyak
'' didefinisikan sebagai massa minyak per unit
volume, atau lbm = ft3 dalam bidang US unit
2.2.3 Formation Volume Factor of Oil

'' Pembentukan volume faktor minyak

'' didefinisikan sebagai volume
menduduki di reservoir pada tekanan berlaku
dan
suhu dengan volume minyak dalam tank saha
m, ditambah yang terlarut
gas
2.2.4 Viscosity of Oil

'' Viskositas
'' adalah parameter empiris yang digunakan u
ntuk menggambarkan
resistensi terhadap aliran cairan. Viskositas mi
nyak adalah

minat dalam sumur-aliran dan hidrolik perhitun

gan dalam minyak
Rekayasa produksi

sifat minyak termasuk solusi gas

minyak rasio (GOR),
kepadatan, pembentukan volume faktor, visko
sitas dan compressibility.
Sifat empat kedua saling terkait melalui
solusi GOR.
2.3 Sifat dari Gas alam
Sifat gas termasuk gas-spesifik gravitasi, gas p
seudocritical
gas kepadatan, tekanan dan suhu, viskositas g
as, gas compressibility faktor, volumepembent
ukan gas
faktor, dan gas compressibility. Dua yang perta
ma adalah komposisi
tergantung. Empat kedua adalah tekanan terg
antung.
2.3.1 Specific Gravity of Gas

' ' Gas Spesifik gravitasi ' ' didefinisikan sebagai rasio
dari jelas berat molekul gas itu udara . molekul berat
udara biasanya diambil sebagai sama dengan 28,97
( 79 % nitrogen dan 21 % oksigen )

2.3.2 Gas Pseudo-Critical Pressure and Temperature

Mirip dengan berat molekul jelas gas, kritis

sifat gas dapat ditentukan berdasarkan umur, jenis
sifat-sifat kritis senyawa gas yang menggunakan pe
ncampuran
aturan
2.3.3 Viscosity of Gas

Viskositas dinamis (mg) di centipoises (cp) biasanya

digunakan dalam
Teknik Perminyakan. Viskositas kinematis (ng) terkai
t
untuk viskositas dinamis melalui kepadatan (rg)
Viskositas kinematis tidak biasanya digunakan dala
m gas alam
rekayasa.
2.3.4 Gas Compressibility Factor

Gas compressibility faktor juga disebut ''

penyimpangan faktor ''
atau '' zfactor.'' Nilainya mencerminkan berapa banyak gas
nyata
menyimpang dari gas ideal pada tekanan tertentu d
an suhu.
2.3.5 Density of Gas

Karena gas dpt, kerapatannya bergantung pada tek

anan
dan suhu. Gas kepadatan dapat dihitung dari
persamaan gas gas nyata dengan akurasi yang baik
2.3.6 Formation Volume Factor of Gas

Gas pembentukan volume faktor didefinisikan sebag

ai rasio gas
volume pada kondisi reservoir volume gas standar

kondisi