4537
4537
4537
ABSTRAK
Angka cakupan imunisasi di Desa Doplang tahun 2013 sebesar 92,01%, angka ini
lebih rendah dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Salah satu faktor yang mempengaruhi
terhambatnya pemberian imunisasi adalah pengetahuan. Tujuan dalam penelitian ini untuk
mengetahui hubungan antara tingkat pengetahuan dengan pemberian imunisasi dasar lengkap
pada balita usia 12-15 bulan di Desa Doplang Kecamatan Bawen Kabupaten Semarang.
Penelitian ini menggunakan metode survey analitik dengan pendekatan cross sectional.
Penelitian dilakukan di Desa Doplang Kecamatan Bawen Kabupaten Semarang pada bulan
Juli 2015. Populasi yang digunakan ibu atau pengasuh balita usia 12-15 bulan, teknik
sampling sampel jenuh berjumlah 36 responden. Analisis uji chi square dengan fisher exact
test.
Hasil penelitian menunjukkan tingkat pengetahuan ibu atau pengasuh balita sebagian
besar cukup yaitu 26 responden (72,2%), sebagian besar balita telah mendapatkan imunisasi
dasar lengkap yaitu 30 responden (83,3%). Hasil uji chi square dengan fisher exact test
menunjukkan ada hubungan antara tingkat pengetahuan dengan pemberian imunisasi dasar
lengkap pada balita usia 12-15 bulan di Desa Doplang Kecamatan Bawen Kabupaten
Semarang dengan nilai (0,01) < (0,05).
Berdasarkan hasil penelitian hendaknya petugas kesehatan dapat meningkatkan
penyuluhan tentang imunisasi dasar sehingga cakupan imunisasi dasar lengkap akan
meningkat.
Kata Kunci : Tingkat Pengetahuan, Pemberian Imunisasi Dasar Lengkap.
Kepustakaan : 42 pustaka (2005 - 2014)
Hubungan antara Tingkat Pengetahuan dengan Pemberian Imunisasi Dasar Lengkap pada Balita Usia 12-15 Bulan
di Desa Doplang Kecamatan Bawen Kabupaten Semarang
- Nova Avianti Rahayu- D IV Kebidanan- 2015
ABSTRACT
In Doplang Village immunizations coverage in 2013 reached 92.01%, which was
lower than the previous years. One of the factor that influence to retarded him immunization
gift erudition. The goal in this study was to determine the relationship between the knowledge
level and the practice of complete basic immunizations in 12-15 months old children in
Doplang village Bawen District of Semarang District.
This research uses method survey analytic with approach cross sectional. Research is
done at village Doplang district Bawen regency Semarang in July 2015. Population that used
mother or age children under five nurse 12-15 month by using satisfied sample technique
numbers 36 respondents and use test chi square with fisher exact test.
Research result shows that mother erudition level or children under five nurse a large
part category enough that is 26 respondents (72,2%), a large part children under five has got
immunization base complete that is 30 respondents (83,3%). Test result chi square with fisher
exact test show there connection between erudition level with immunization gift base
complete in age children under five 12-15 month at village Doplang district Bawen Regency
Semarang with p value (0,01) < (0,05).
. Based on the results of the research conducted, health workers should improve
counseling about basic immunizations therefore the coverage of complete basic
immunizations will increase.
Keywords: Knowledge Level, Practice of Complete Basic immunizations
Bibliographies: 42 libraries (2005-2014)
A. PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
Masalah kesehatan anak
merupakan salah satu masalah
utama dalam bidang kesehatan
yang saat ini terjadi di Negara
Indonesia (Kompas, 2006). Derajat
kesehatan anak mencerminkan
derajat kesehatan bangsa, sebab
anak sebagai generasi penerus
bangsa memiliki kemampuan yang
dapat
dikembangkan
dalam
meneruskan pembangunan bangsa.
Berdasarkan
alasan
tersebut,
masalah
kesehatan
anak
diprioritaskan dalam perencanaan
atau
penataan
pembangunan
bangsa (Hidayat, 2011).
Imunisasi adalah suatu
upaya
untuk
mendapatkan
kekebalan tubuh terhadap suatu
Hubungan antara Tingkat Pengetahuan dengan Pemberian Imunisasi Dasar Lengkap pada Balita Usia 12-15 Bulan
di Desa Doplang Kecamatan Bawen Kabupaten Semarang
- Nova Avianti Rahayu- D IV Kebidanan- 2015
Hubungan antara Tingkat Pengetahuan dengan Pemberian Imunisasi Dasar Lengkap pada Balita Usia 12-15 Bulan
di Desa Doplang Kecamatan Bawen Kabupaten Semarang
- Nova Avianti Rahayu- D IV Kebidanan- 2015
3. Tujuan Penelitian
a. Tujuan Umum
Untuk mengetahui hubungan
antara tingkat pengetahuan
dengan pemberian imunisasi
dasar lengkap pada balita usia
12-15 bulan di Desa Doplang
Kecamatan Bawen Kabupaten
Semarang.
b. Tujuan Khusus
1) Mengetahui
gambaran
tingkat pengetahuan ibu
tentang imunisasi dasar
lengkap pada balita usia
12-15 bulan di Desa
Doplang
Kecamatan
Bawen
Kabupaten
Semarang.
2) Mengetahui
gambaran
pemberian imunisasi dasar
lengkap pada balita di
Desa Doplang Kecamatan
Bawen
Kabupaten
Semarang.
3) Mengetahui
hubungan
antara tingkat pengetahuan
dengan
pemberian
imunisasi dasar lengkap
pada balita usia 12-15
bulan di Desa Doplang
Kecamatan
Bawen
Kabupaten Semarang.
4. Manfaat Penelitian
a. Bagi Responden
Hasil penelitian ini dapat
memberikan wawasan tentang
pentingnya
memberikan
imunisasi dasar lengkap pada
anak.
b. Bagi Puskesmas Bawen
Sebagai masukan untuk pihak
puskesmas
dalam
rangka
peningkatan pengetahuan pada
ibu yang memiliki bayi tentang
pemberian
lengkap.
imunisasi
dasar
Hubungan antara Tingkat Pengetahuan dengan Pemberian Imunisasi Dasar Lengkap pada Balita Usia 12-15 Bulan
di Desa Doplang Kecamatan Bawen Kabupaten Semarang
- Nova Avianti Rahayu- D IV Kebidanan- 2015
Baik
6
16,7 %
Cukup
26
72,2 %
Kurang
4
11.1 %
Total
36
100 %
Sebagian besar pengetahuan
ibu adalah kategori cukup yaitu
sejumlah 72,2% %
(26
responden).
b. Pemberian Imunisasi Dasar
Lengkap
Tabel 4.2 Distribusi Frekuensi
Responden
Berdasarkan
Pemberian Imunisasi Dasar
Lengkap pada balita usia 12-15
Bulan di Desa Doplang
Kecamatan Bawen Kabupaten
Semarang
Pemberian
Fre- PersenImunisasi Dasar kuensi
tase
Lengkap
30 83,3%
Tidak lengkap
6 16,7%
Total
36 100.0 %
Sebagian besar sebagian
besar
balita
mendapatkan
imunisasi dasar lengkap yaitu
30 responden yaitu sejumlah
83,3% (30 responden).
2. Analisi Bivariat
Jenis analisa yang digunakan
dalam penelitian ini adalah uji chi
square
dengan
perhitungan
menggunakan
komputerisasi
dengan tingkat signifikan 0,05.
Setelah dilakukan perhitungan
ternyata terdapat 4 sel (66,7%)
yang nilai expetasinya kurang dari
5. Hal ini tidak memenuhi syarat
chi square. Untuk mengatasi
keterbatasan
tersebut
maka
dilakukan penggabungan kategori
sehingga hasilnya sebagai berikut:
a. Hubungan
antara
Tingkat
Pengetahuan
dengan
Pemberian Imunisasi Dasar
Lengkap pada Balita Usia 12-
Hubungan antara Tingkat Pengetahuan dengan Pemberian Imunisasi Dasar Lengkap pada Balita Usia 12-15 Bulan
di Desa Doplang Kecamatan Bawen Kabupaten Semarang
- Nova Avianti Rahayu- D IV Kebidanan- 2015
dengan
teori
bahwa
usia
mempengaruhi daya tangkap dan
pola pikir seseorang. Semakin
bertambah
usia
semakin
berkembang pula daya tangkap dan
pola pikirnya sehingga pengetahuan
yang
diperolehnya
semakin
membaik (Notoatmodjo, 2012).
Pengetahuan ibu balita baik
sebanyak 6 responden (16,7%)
terjadi dimungkinkan karena ibu
telah
mendapatkan
informasi
tentang imunisasi. Informasi tentang
imunisasi dapat diperoleh dari
buku-buku,
internet,
informasi
tenaga kesehatan, surat kabar,
majalah, koran, buku, televisi, radio,
informasi dari teman dan keluarga
dan informasi lainnya.
Ibu balita yang berpengetahuan
kurang sebanyak 4 responden
(11,1%). Pengetahuan ibu kurang
terjadi karena adanya persepsi yang
salah tentang imunisasi. Masyarakat
masih menganggap bahwa balita
setelah diberi imunisasi biasanya
mengalami demam dan anggapan
bahwa imunisasi hanya untuk balita
yang sakit.
2. Pemberian Imunisasi Dasar Lengkap
Berdasarkan
hasil
penelitian yang dilakukan di Desa
Doplang
Kecamatan
Bawen
Kabupaten Semarang Ibu balita di
Desa Doplang Kecamatan Bawen
Kabupaten Semarang mayoritas
memberikan imunisasi kepada
bayinya, perilaku ibu dalam
memberikan imunisasi di Desa
Doplang
Kecamatan
Bawen
Kabupaten Semarang dirasakan
sudah memenuhi standar yang
ditetapkan oleh pemerintah.
Hasil penelitian yang dilakukan
ibu balita yang imunisasi dasar tidak
Hubungan antara Tingkat Pengetahuan dengan Pemberian Imunisasi Dasar Lengkap pada Balita Usia 12-15 Bulan
di Desa Doplang Kecamatan Bawen Kabupaten Semarang
- Nova Avianti Rahayu- D IV Kebidanan- 2015
Hubungan antara Tingkat Pengetahuan dengan Pemberian Imunisasi Dasar Lengkap pada Balita Usia 12-15 Bulan
di Desa Doplang Kecamatan Bawen Kabupaten Semarang
- Nova Avianti Rahayu- D IV Kebidanan- 2015
Depkes.go.id/2013/_asset/_regulasi/92_
PMK No. 42 ttg Penyelenggaraan
Imunisasi
Elfian, dkk. 2009. My baby. Bogor:
Penebar Plus
Fida dan Maya. 2012. Pengantar Ilmu
Kesehatan Anak. Yogyakarta: Dmedika
Hadinegoro, Sri R. 2011. Panduan
imunisasi Anak. Jakarta: Badan
Penerbit Ikatan Dokter Anak
Indonesia
Handayani, dkk. 2011. Agar Anak
nggak Gampang Sakit. Jakarta:
Agromedia Pustaka
Hidayat, A. A. A. 2011. Pengantar Ilmu
Kesehatan Anak untuk Pendidikan
Kebidanan.
Jakarta:
Salemba
Medika
Hidayat, A. A. A. 2012. Metode
Penelitian Kebidanan dan Teknik
Analisis Data. Jakarta: Salemba
Medika
Isfan, R. 2006. Faktor-faktor yang
berhubungan
dengan
status
imunisasi dasar pada Anak di
Puskesmas Pauh Kota Padang
Kemenag.go.id/file/dokumen/UU2003
Khoirunnisa,
E.
2010.
Asuhan
Kebidanan Neonatus, Bayi, dan
Anak Balita. Yogyakarta: Nuha
Medika
Lisnawati, L. 2011. Generasi Sehat
Melalui Imunisasi. Jakarta: CV.
Trans Info Media
Marimbi, H. 2010. Tumbuh Kembang,
Status Gizi dan Imunisasi Dasar
pada Balita. Yogyakarta: Nuha
Medika
Muliawati, R dan Dedi A. 2013. Pilar
Dasar Ilmu Kesehatan Masyarakat.
Yogyakarta: Nuha Medika
Mulyani, N. S. 2013. Imunisasi Untuk
Anak. Yogyakarta: Nuha Medika
Hubungan antara Tingkat Pengetahuan dengan Pemberian Imunisasi Dasar Lengkap pada Balita Usia 12-15 Bulan
di Desa Doplang Kecamatan Bawen Kabupaten Semarang
- Nova Avianti Rahayu- D IV Kebidanan- 2015
Hubungan antara Tingkat Pengetahuan dengan Pemberian Imunisasi Dasar Lengkap pada Balita Usia 12-15 Bulan
di Desa Doplang Kecamatan Bawen Kabupaten Semarang
- Nova Avianti Rahayu- D IV Kebidanan- 2015