Anda di halaman 1dari 153

RENCANA KERJA (RENJA)

SEKRETARIAT DAERAH
TAHUN ANGGARAN 2016

PEMERINTAH PROVINSI KALIMANTAN BARAT


TAHUN 2015

PEMERINTAH PROVINSI KALIMANTAN BARAT

SEKRETARIAT DAERAH
Jalan Ahmad Yani, Telepon (0561) 736541 Fax. (0561) 730062
PONTIANAK
KodePos 78124

KEPUTUSAN SEKRETARIS DAERAH PROVINSI KALIMANTAN BARAT


NOMOR : 421 / UM / 2015
TENTANG
RENCANA KERJA SEKRETARIAT DAERAH PROVINSI KALIMANTAN BARAT
TAHUN 2016
SEKRETARIS DAERAH PROVINSI KALIMANTAN BARAT,
Menimbang

: a. bahwa Rencana Kerja Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Barat adalah


dokumen perencanaan untuk periode 1 (satu) tahun yang disusun dengan
berpedoman kepada Rencana Strategis Satuan Kerja Perangkat Daerah dan
mengacu kepada Rencana Kerja Pemerintah Daerah yang memuat
kebijakan, program dan kegiatan pembangunan baik yang dilaksanakan
langsung oleh Pemerintah Daerah maupun yang ditempuh dengan
mendorong partisipasi masyarakat;
b. bahwa RencanaKerjaSekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Barat Tahun
2016merupakanacuandalamrangkamewujudkanketerpaduandanmensinergi
kanpembiayaanpembangunankhususnya
yang
bersumberdari
APBD
Provinsi Kalimantan Barat;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a
dan huruf b, maka Rencana Kerja Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan
Barat Tahun 2016, perlu ditetapkan dengan suatu Keputusan;

Mengingat

: 1. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 1956 tentang Pembentukan DaerahDaerah Otonom Provinsi Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan dan
Kalimantan Timur (Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 65 Tahun
1956, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 1106);

2. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara


(Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 47 Tahun 2003, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4286);
3. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan
Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004
Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421);
4. Undang-UndangNomor 23Tahun 2014 tentangPemerintahan Daerah
sebagaimana telah di ubah dengan Peraturan Pemerintah Pengganti
Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2014 tentang Perubahan Atas UndangUndang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor246, TambahanLembaran
Negara Republik Indonesia Nomor5589);
5. Undang-Undang
Nomor
33Tahun
2004
tentang
PerimbanganKeuanganantaraPemerintahPusatdanPemerintah
Daerah
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 126 Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4438);

6. Undang-Undang Nomor 17Tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan


JangkaPanjangNasionalTahun 2005-2025 (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2007 Nomor 33 Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4700);
7. PeraturanPemerintahNomor
24
Tahun
2005
tentangStandarAkuntansiPemerintah(Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun
2005
Nomor
49,
TambahanLembaranNegara
Republik
IndonesiaTahun 2005 Nomor 4503);
8. PeraturanPresidenNomor 5 Tahun 2010 tentangRencana Pembangunan
JangkaMenengah (RPJM) NasionalTahun 2010-2014;
9. PeraturanMenteriDalamNegeriNomor
54
Tahun
2010
tentangPelaksanaanPeraturanPemerintahNomor
8
Tahun
2008
tentangTahapan,
Tata
Cara
Penyusunan,
PengendaliandanEvaluasiPelaksanaanRencana Pembangunan Daerah;
10. Peraturan Daerah Nomor 5 Tahun 2013 tentangRencana Pembangunan
JangkaMenengah Daerah Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2013-2018
(Lembaran Daerah Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2013 Nomor 5);
11. PeraturanGubernurNomor 39 Tahun 2008 tentangTugasPokok, Fungsidan
Tata
KerjaSekretariat
Daerah
Provinsi
Kalimantan
Barat
sebagaimanatelahdiubahbeberapa
kali
danterakhirdenganPeraturanGubernurNomor18Tahun 2015 (Berita Daerah
Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2015Nomor18).

MEMUTUSKAN :
Menetapkan :
KESATU

: RencanaKerjaSekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2016,


sebagaimanatercantumpadaLampiranKeputusanini.

KEDUA

: RencanaKerjaSekretariat
Daerah
Provinsi
Kalimantan
Barat
Tahun
2016memuatberbagai program baikrutin/penunjangmaupunprioritas yang
akandilaksanakandanmenjadiacuandalampenyusunanRencanaKerjaAnggaranT
ahun 2016.

KETIGA

: RencanaKerjaSekretariat
Daerah
Provinsi
Tahun2016terdiridari 6 (enam) Bab, yaitu:

KEEMPAT

Kalimantan

1. Bab I

Pendahuluan

2. Bab II

Kedudukan, TugasPokokdanFungsiSekretariat
Daerah

3. Bab III

Evaluasi Pelaksanaan Renja Dan Capaian


Renstra SekretariatSampai Dengan Tahun
2014

4. Bab IV

Visi, Misi, TujuandanSasaran

5. Bab V

Program danKegiatan
Tahun Anggaran 2016

6. Bab VI

Penutup

Setda

: Keputusaniniberlakupadatanggalditetapkan.

Prov.

Kalbar

Barat

Ditetapkan di Pontianak
pada tanggal 1 April
2015
SEKRETARIS DAERAH,

M. ZEET HAMDY ASSOVIE

KATA PENGANTAR
Puji dan Syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa yang telah
melimpahkan berkah dan rahmat-Nya, sehingga kami dapat menyelesaikan
Penyusunan Rencana Kerja Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Barat Tahun
Anggaran 2016.
Sebagaimana diketahui bersama bahwa Rencana Kerja Sekretariat
Daerah Provinsi Kalimantan Barat Tahun Anggaran 2016 ini berisikan Visi, Misi dan
Kebijakan serta merupakan salah satu dokumen perencanaan yang menggambarkan
inventarisasi dari keseluruhan Program dan Kegiatan 8 (delapan) Biro di lingkungan
Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Barat selama satu tahun anggaran.
Kami menyadari bahwa Rencana Kerja Sekretariat Daerah ini masih
banyak kekurangannya sehingga belum optimal. Namun demikian, paling tidak dapat
dijadikan sebagai bahan acuan dalam pelaksanaan tugas. Dalam pelaksanaannya
Rencana Kerja ini akan disesuaikan kembali berdasarkan pagu indikatif anggaran
yang ditetapkan bagi masing-masing Biro sehingga menjadi acuan dalam
penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) dan Dokumen Pelaksanaan
Anggaran (DPA) Tahun Anggaran 2016.
Akhirnya, kami berharap dengan tersusunnya Rencana Kerja Sekretariat
Daerah Provinsi Kalimantan Barat dapat menjadi pedoman bagi setiap Unit Kerja di
Lingkungan Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Barat dalam melaksanakan
kebijakannya yang dilaksanakan secara konsisten, sinergis, efisiensi dan efektif serta
dapat

dipertanggungjawabkan

sebagai

landasan

dalam

penyelenggaraan

Kepemerintahan yang baik dan bersih.


Pontianak,

April

2016

SEKRETARIS DAERAH,

Drs. M. ZEET HAMDY ASSOVIE, MTM


Pembina Utama
NIP.19620815 199103 1 011

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ....

DAFTAR ISI ...

ii

DAFTAR GAMBAR .

iv

DAFTAR TABEL ..

BAB. I.

PENDAHULUAN..

1.1. LATAR BELAKANG .

1.2. DASAR HUKUM

1.3. MAKSUD DAN TUJUAN.

1.4. SISTEMATIKA PENULISAN RENJA SKPD ..

BAB. II.

KEDUDUKAN,

TUGAS

SEKRETARIAT

DAERAH

POKOK

DAN

PROVINSI

FUNGSI

KALIMANTAN

BARAT....

2.1.

KEDUDUKAN ...

2.2.

TUGAS POKOK DAN FUNGSI ......

2.3.

STRUKTUR ORGANISASI SEKRETARIAT DAERAH

2.3.1. SEKRETARIS DAERAH

2.3.2. ASISTEN ADMINISTRASI PEMERINTAHAN


(ASISTEN I).

10

1. BIRO PEMERINTAHAN .

10

2. BIRO HUKUM .

11

3. BIRO KEPENDUDUKAN DAN CATATAN


SIPIL .

11

2.3.3. ASISTEN ADMINISTRASI PEREKONOMIAN


DAN KESEJAHTERAAN SOSIAL (ASISTEN II)

12

1. BIRO PEREKONOMIAN DAN


PEMBANGUNAN .

12

2. BIRO KESEJAHTERAAN SOSIAL ...

13

ii

2.3.4. ASISTEN ADMINISTRASI DAN UMUM


(ASISTEN III) ..

14

1. BIRO ORGANISASI

14

2. BIRO UMUM .

15

3. BIRO HUBUNGAN MASYARAKAT (HUMAS)

2.4.
BAB. III.

BAB. IV.

.......................................................

16

2.3.5. KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL .

16

SUMBER DAYA SKPD

16

EVALUASI PELAKSANAAN RENJA DAN CAPAIAN


RENSTRA SEKRETARIAT SAMPAI DENGAN TAHUN 2014

21

VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN ...

99

4.1. VISI DAN MISI

99

4.2. TUJUAN DAN SASARAN JANGKA MENENGAH 111


BAB. V.

BAB. VI.

RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR


KINERJA DAN PENDANAAN INDIKATIF ..

132

PENUTUP .

182

iii

DAFTAR GAMBAR

GAMBAR 2.1

STRUKTUR ORGANISASI SEKRETARIAT DAERAH


PROVINSI KALIMANTAN BARAT ......

iv

DAFTAR TABEL

TABEL 2.1

TABEL 2.2

TABEL 3.1

TABEL 3.2

TABEL 3.3

TABEL 3.4

TABEL 3.5

TABEL 3.6

TABEL 3.7

JUMLAH PNS DI LINGKUNGAN SEKRETARIAT


DAERAH PROVINSI KALIMANTAN BARAT
BERDASARKAN TINGKAT PENDIDIKAN SAMPAI
DENGAN TAHUN 2014 ...

18

JUMLAH PNS DI LINGKUNGAN SEKRETARIAT


DAERAH PROVINSI KALIMANTAN BARAT
BERDASARKAN GOLONGAN SAMPAI DENGAN
TAHUN 2014

19

PENGGUNAAN ANGGARAN TAHUN 2015 BIRO


PEMERINTAHAN SETDA PROVINSI KALIMANTAN
BARAT ....

22

KESESUAIAN PROGRAM/KEGIATAN ANTARA RENJA


2015 DENGAN DPA TA 2015 BIROPEMERINTAHAN
SETDA PROVINSI KALIMANTAN BARAT ............

22

REKAPITULASI HASIL EVALUASI PELAKSANAAN


PROGRAM DAN KEGIATAN TAHUN 2014 BIRO
HUKUM SETDA PROVINSI KALIMANTAN BARAT .........

24

PROGRAM DAN KEGIATAN DALAM RENJA 2015


YANG TERTAMPUNG DALAM RKA DAN DPA TAHUN
2015 BIRO HUKUM SETDA PROVINSI KALIMANTAN
BARAT ....

30

KESESUAIAN PROGRAM / KEGIATAN ANTARA


RENJA 2014 DENGAN DPA TAHUN 2014 BIRO
DUKCAPIL SETDA PROVINSI KALIMANTAN BARAT.

34

KESESUAIAN PROGRAM / KEGIATAN ANTARA


RENJA 2015 DENGAN DPA TAHUN 2015 BIRO
DUKCAPIL SETDA PROVINSI KALIMANTAN BARAT.

38

KESESUAIAN RENCANA KERJA TAHUN 2014 BIRO


PEREKONOMIAN DAN PEMBANGUNAN SETDA

TABEL 3.8

TABEL 3.9

TABEL 3.10

TABEL 3.11

TABEL 3.12

TABEL 3.13

TABEL 3.14

TABEL 3.15

TABEL 4.1

PROVINSI KALIMANTAN BARAT ....

39

KESESUAIAN RENCANA KERJA TAHUN 2015 BIRO


PEREKONOMIAN DAN PEMBANGUNAN SETDA
PROVINSI KALIMANTAN BARAT ....

42

KESESUAIAN PROGRAM / KEGIATAN ANTARA


RENJA TA 2014 DENGAN DPA TAHUN 2014 BIRO
KESEJAHTERAAN SOSIAL SETDA PROVINSI
KALIMANTAN BARAT .

45

KESESUAIAN PROGRAM / KEGIATAN ANTARA


RENJA TA 2015 DENGAN DPA TAHUN 2015 BIRO
KESEJAHTERAAN SOSIAL SETDA PROVINSI
KALIMANTAN BARAT .

48

KESESUAIAN RENCANA DENGAN ALOKASI DALAM


DPA BIRO ORGANISASI
SETDA
PROVINSI
KALIMANTAN BARAT TAHUN 2014 .................................

50

KESESUAIAN PROGRAM / KEGIATAN ANTARA


RENJA TA 2014 DENGAN DPA TAHUN 2014 BIRO
UMUM SETDA PROVINSI KALIMANTAN BARAT ..

56

ALOKASI DAN REALISASI ANGGARAN TAHUN 2015


BIRO UMUM SETDA PROVINSI KALIMANTAN BARAT

58

PROGRAM/KEGIATAN ANGGARAN TAHUN 2014 BIRO


HUMAS SETDA PROVINSI KALIMANTAN BARAT

66

PERBANDINGAN REALISASI KINERJA SAMPAI


DENGAN TAHUN 2014 DENGAN TARGET JANGKA
MENENGAH SEKRETARIAT DAERAH PROVINSI
KALIMANTAN BARAT TAHUN 2014..................................

75

TUJUAN
SASARAN SEKRETARIAT DAERAH
PROVINSI KALIMANTAN BARAT BERDASARKAN
RPJMD PROVINSI KALIMANTAN BARAT TAHUN
2013-2018

113

vi

TABEL 4.2

TABEL 5.1

TABEL 5.2

TUJUAN DAN SASARAN JANGKA MENENGAH


PELAYANAN SKPD

116

KETERKAITAN
MISI, TUJUAN, SASARAN,
STRATEGI, ARAH KEBIJAKAN, BIDANG URUSAN,
NAMA PROGRAM DAN SKPD PENANGGUNG JAWAB
BERDASARKAN RPJMD PROVINSI KALIMANTAN
BARAT TAHUN 2013-2018 .....

133

RENCANA
PROGRAM DAN KEGIATAN
SEKRETARIAT DAERAH PROVINSI KALIMANTAN
BARAT ..

141

vii

BAB I
PENDAHULUAN

1.1. LATAR BELAKANG


RencanaKerja

(Renja)

Sekretariat

Daerah

merupakandokumenperencanaanpembangunantahunansebagaipenjabarandari
RencanaStrategis

(Renstra)

Sekretariat

Daerah.DokumenRenja

yang

disusunsetiaptahunnyamemuatrancangankerangkaekonomidaerah,
kebijakankeuangandaerah,

prioritaspembangunandaerah,

rencanakerjadanpendanaannya,

baik

dilaksanakanlangsungolehPemerintah

yang

Daerah

maupun

yang

ditempuhdenganmendorongpartisipasimasyarakatdenganmengacukepadaRenc
anaKerjaPemerintah Daerah (RKPD).
Sebagaimana yang telahdiamanatkandalamUndang-UndangNomor 25
Tahun 2004 pasal 7 ayat (1 dan 2) tentangSistemPerencanaan Pembangunan
Nasional yang menjelaskanbahwasetiapSatuanKerjaPerangkat Daerah (SKPD)
memilikikewajibanuntukmenyusunRencanaKerjaSatuanKerjaPerangkat Daerah
(Renja-SKPD)

yang

berpedomankepadaRenstra

SKPD

danRencana

Pembangunan JangkaMenengah Daerah (RPJMD) Provinsi Kalimantan Barat.


PenyusunanRenjaSekretariat

Daerah

Tahun

adalahuntukmemberikanarahdansasaran

yang

sebagaitolakukurkinerjadalampelaksanaankegiatan.
PenyusunanRencanaKerjaSekretariat
harusberpedomanpadaRencana

2016

Daerah

Pembangunan

jelasserta
Untuk

Provinsi

ini

Kalimantan

JangkaMenengah

itu
Barat
Daerah

(RPJMD) ProvinsiKalbarTahun 2013-2018maupunRenstraSekretariat Daerah


ProvinsiKalbarTahun 2013-2018.
Renja Sekretariat Daerah Tahun 2016 juga berpedoman pada Tupoksi
Sekretariat

Daerah

sebagaimana

PeraturanGubernurKalbarNomor18Tahun

yang

ditetapkan

dalam

2015TentangPerubahanKetiga

AtasPeraturanGubernurNomor 39 Tahun 2008 tentangTugasPokok, Fungsidan


Tata KerjaSekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Barat.
Selanjutnya mengingatRenjaSekretariat Daerah Provinsi Kalimantan
Barat

merupakankomitmenbersama

yang

terencanadansistematisdalammeningkatkankinerjaSekretariat

Daerah,

makadiharapkandapatmenjadidasardanacuandalampelaksanaantugasdanfungs
iSekretariat

Daerah

dengantetapmempertimbangkanprioritasprioritas

program/kegiatansertapengendalianpelaksanaannya.

1.2. DASAR HUKUM


Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara,
Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan
Pembangunan Nasional dan Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang
Pemerintahan

Daerah

mengamanatkan adanya

penyempurnaan

sistem

perencanaan dan penganggaran nasional, baik pada aspek proses dan


mekanisme maupun tahapan pelaksanaan musyawarah perencanaan di tingkat
pusat

dan

daerah.

Ketiga

peraturan

perundang-undangan

dimaksud

mengamanatkan agar Pemerintah Daerah menyusun Rencana Kerja yang


berfungsi sebagai dokumen perencanaan tahunan.
Dasar Hukum yang digunakan dalam penyusunan Rencana Kerja
Sekretariat Daerah Tahun 2016 adalah sebagai berikut :
1) Undang-Undang Nomor 25 Tahun 1956 tentang Pembentukan Daerah
Otonomi Provinsi Kalimantan Timur, Kalimantan Barat dan Kalimantan
Selatan;
2) Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Daerah;
3) Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan
Pembangunan Nasional;
4) Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah
sebagaimana telah diubah beberapa kali dan terakhir dengan UndangUndang Nomor 12 Tahun 2008;
5) Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan
antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah;
2

6) Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan


Jangka Panjang Nasional Tahun 2005-2025;
7) Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang;
8) Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang pengelolaan Keuangan
Daerah;
9) Peraturan Pemerintah Nomor 54 Tahun 2005 tentang Pinjaman Daerah ;
10) Peraturan Pemerintah Nomor 55 Tahun 2005 tentang Dana Perimbangan ;
11) Peraturan Pemerintah Nomor 57 Tahun 2005 tentang Hibah kepada Daerah ;
12) Peraturan

Pemerintah

Nomor

39

Tahun

2006

tentang

Tata

Cara

Pengendalaian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan ;


13) Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan
Pemerintahan

antara

Pemerintah,

Pemerintah

Daerah

Provinsi

dan

Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota ;


14) Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat
Daerah;
15) Peraturan Daerah Nomor 9 Tahun 2014 tentang Perubahan Ketiga Atas
Peraturan Daerah Nomor 10 Tahun 2008 tentang Susunan Organisasi
Perangkat Daerah Provinsi Kalimantan Barat;
16) PeraturanGubernurKalbarNomor18Tahun
AtasPeraturanGubernurNomor

39

2015TentangPerubahanKetiga

Tahun

2008

tentangTugasPokok,

Fungsidan Tata KerjaSekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Barat.

1.3. MAKSUD DAN TUJUAN


PenyusunanRencana Kerja Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan
BaratTahun 2016dimaksudkansebagai dokumen perencanaan yang memuat
program dan kegiatan pembangunan selamasatutahunsebagaimana yang
diamanatkandalam

UU

No.

25

tahun

2004,sehingga

dankegiatanberjalansecarasistematisefektifdanefisienselama

program
Tahun

Anggaran2016.
Selaindaripadaitu, penyusunan Renja Sekretariat Daerah ini adalah
untuk menjaga konsistensi antara program dan kegiatan yang dilaksanakan
oleh

Sekretariat

Daerah

berdasarkan

Rencana

Strategis

(Renstra)
3

SekretariatDaerah yang telah disusun dengan kebijakan pada RPJMD Provinsi


Kalimantan Barat Tahun 2013-2018, meningkatkan transparansi dan partisipasi
dalam

proses

perencanaan

pembangunan

dan

menjaga

konsistensi

perencanaan dan penganggaran.


AdapuntujuanpenyusunanRencanaKerjaSekretariat

Daerah

Provinsi

Kalimantan Barat adalah :


1. Sebagaipedomanatau acuan Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Barat
dalampelaksanaan

program

dankegiatanselamaTahunAnggaran

2016,

sesuai dengan tugas pokok dan fungsinyaguna mencapai visi dan misi
Sekretariat

Daerah

Provinsi

Kalimantan

Barat,

sehinggakegiatan

yangdilaksanakanlebihterarahdandilaksanakansecarakonsistensehingga
target dansasaran yang ditetapkandapattercapaidenganbaik.
2. SebagaitolakukurkeberhasilancapaiankinerjaSekretariat
selamaTahunAnggaran

Daerah

2016dansebagaibahanevaluasidalampelaksanakan

Program danKegiatantahunberikutnya.
3. Untukmewujudkan

sinergi

antara

perencanaan,

penganggaran

dan

pengawasan pembangunan antar wilayah, antar bidang pembangunan, dan


antar tingkat pemerintahan serta mewujudkan efisiensi alokasi berbagai
sumber daya dalam pembangunan daerah.

1.4. SISTEMATIKA PENULISAN RENJA SKPD


SistematikapenulisanRenja SKPD adalahsebagaimana yang diaturdalam
UU Nomor 25 Tahun 2004tentangSistemPerencanaan Pembangunan Nasional
yang telahdijabarkandalamPermendagriNomor 54 tahun 2010

minimal

memuathal-halsebagaiberikut :
1. Pendahuluan;
2. EvaluasiPelaksanaanRenja SKPD tahun yang lalu;
3. TujuandanSasaran;
4. RencanaProgram danKegiatanIndikatif;
5. Penutup.

AtasdasartersebutmakasistematikaPenyusunanRenjaSekretariatDaerah
terdiridari :
BAB
I

PENDAHULUAN
Pada

Bab

inidijelaskanmengenaigambaranumumpenyusunanrancanganRenja
SKPD

yang

meliputilatarbelakang,

landasanhukum,

maksuddantujuansertasistematikapenulisan,
sehinggasubstansipadababbabberikutnyadapatdipahamidenganbaik.
BAB
II

KEDUDUKAN, TUGAS POKOK DAN FUNGSI

SEKRETARIAT

DAERAH
Pada

Babinimemberikangambaranterhadapkedudukan,

tugaspokokdanfungsiSekretariat

Daerah

besertapersonil

yang

mendukungpelaksanaantugasSekretariat Daerah.
BAB
III

EVALUASI

PELAKSANAAN

RENJA SEKRETARIAT

DAERAH

TAHUN 2014 DAN 2015


Pada

Bab

iniberisipenjelasanmengenaievaluasipelaksanaanRenjaSekretariat
Daerah

Tahun

2014dan

2015dancapaianRenstraSekretariat

Daerahsampaidengantahun 2014.
BAB

VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN

IV
Pada BAB inimemuatVisidanMisiSekretariat Daerah Provinsi Kalimantan
Barat.

Perumusanvisidanmisiiniadalahsebagaicarapandang

ingindicapaiolehSekretariat

Daerah

akanditempuhselama

lima

danlangkah-langkah

yang
yang

tahunsesuaitupoksi,

tujuandansasaranRenjaSekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Barat.


AdapunperumusantujuandansasarandidasarkanatasrumusanisuisupentingpenyelenggaraantugasdanfungsiSekretariat
dikaitkandengansasaran

target

Daerah

kinerjaRenstraSekretariat

yang
Daerah
5

Provinsi Kalimantan Barat.


BAB

RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN INDIKATIF SEKRETARIAT

DAERAH PROVINSI KALIMANTAN BARAT TAHUN ANGGARAN 2016


Pada Bab inimemuatrencana program dankegiatanbeserta indicator
kinerja,

target

capaian,

lokasikegiatan,

kebutuhandanaindikatifdansumberdanayangakandilaksanakanSekretariat
Daerah selamatahun

2016 yang

telahterakomodirdalam

RKPD

ProvinsiKalbar.
BAB

PENUTUP

VI
LAMPIRAN MATRIK RENJA SEKRETARIAT DAERAH TA 2016

BAB II
KEDUDUKAN, TUGAS POKOK DAN FUNGSI
SEKRETARIAT DAERAHPROVINSI KALIMANTAN BARAT

2.1 KEDUDUKAN

Terbitnya Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun

2007

tentang

Pedoman Organisasi Perangkat Daerah memungkinkan Pemerintah Provinsi


Kalimantan Barat untuk menata kembali Susunan Organisasi Perangkat
Daerah

Provinsi Kalimantan

Barat yang ada

sesuai

dengan kebutuhan

Daerah.Sebagai tindak lanjut maka diterbitkanlah Peraturan Daerah Nomor 9


Tahun 2014 tentang Perubahan Ketiga Atas Peraturan Daerah Nomor 10
Tahun 2008 tentang

Susunan Organisasi Perangkat Daerah Provinsi

Kalimantan Barat danPeraturan Gubernur Nomor 18 Tahun 2015 tentang


Perubahan Ketiga Atas Peraturan Gubernur Nomor 39 Tahun 2008 Tentang
Tugas Pokok, Fungsi dan Tata Kerja Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan
Barat. Berdasarkan Peraturan Gubernur tersebut bahwa Sekretariat Daerah
Provinsi Kalimantan Barat merupakan unsur Staf yang membantu tugas dan
kewajiban Gubernur Kalimantan Barat dalam menyusun
mengkoordinasikan

Dinas Daerah,

kebijakan dan

Lembaga Teknis Daerah, Lembaga

Lainnya, Satuan Polisi Pamong Praja dan Staf Ahli. Sekretariat Daerah Provinsi
Kalimantan Barat dipimpin oleh seorang Sekretaris Daerah yang bertanggung
jawab langsung kepada Gubernur Kalimantan Barat.

2.2 TUGAS POKOK DAN FUNGSI


Sekretaris

Daerah

mempunyai

tugas

dan

kewajiban

membantu

Gubernur Kalimantan Barat dalam memimpin, membina, mengkoordinasikan,


menyelenggarakan, mengawasi, mengevaluasi dan mengendalikan kegiatan
Sekretariat Daerah, Lembaga Teknis Daerah, Sekretariat DPRD, Lembaga
Lainnya, Satuan Polisi Pamong Praja dan Staf Ahli dalam menyelenggarakan

tugas/urusan

Pemerintah Daerah, tugas Dekonsentrasi serta

tugas

Pembantuan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.


Adapun fungsi Sekretaris Daerah adalah sebagai berikut :
1. Penetapan program kerja dibidang kesekretariatan daerah sebagai bahan
pelaksanaan tugas;
2. Menyusun

kebijakan

Pemerintah

Daerah

sesuai dengan Peraturan

Perundangan yang berlaku;


3. Mengkoordinasikan pelaksanaan tugas Dinas Daerah, Lembaga Teknis
Daerah, Sekretariat DPRD, Lembaga Lainnya dan Satuan Polisi Pamong
Praja, serta

Staf Ahli;

4. Mengkoordinasikan perumusan

kebijakan tugas dekosentrasi, tugas

pembantuan yang menjadi tanggungjawab Gubernur;


5. Pembinaan

administrasi

dan

pengelolaan

sumber

daya

aparatur,

kepegawaian, organisasi, pemerintahan, keuangan dan asset Pemerintah


Daerah;
6. Menyelenggarakan urusan Pemerintah Daerah Provinsi dan pelayanan
sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
7. Menyelenggarakan
pelaksanaan

monitoring,

evaluasi

dan

pelaporan

terhadap

kebijakan Pemerintah Daerah, Tugas Dekosentrasi dan

Tugas Pembantuan;
8. Melaksanaan tugas-tugas lain yang diserahkan oleh Gubernur sesuai
dengan tugas dan fungsinya.

2.3 STRUKTUR ORGANISASI SEKRETARIAT DAERAH


Struktur Organisasi pada hakekatnya menggambarkan Satuan Kerja
Perangkat Daerah yang memiliki tugas pokok dan fungsi dalam menjalankan
roda Pemerintahan dan Pembangunan di Daerah.
Sebagai tindak lanjut diterbitkannya Perda Nomor 9 Tahun 2014,
Susunan Organisasi

Perangkat

Daerah dilingkungan Sekretariat Daerah

Provinsi Kalimantan Barat terdiri dari 8 Biro dengan 2 Biro yang berubah nama
Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yaitu Biro Humas dan Protokol

menjadi Biro Hubungan Masyarakat dan Biro Kependudukan dan Catatan Sipil
menjadi Biro Kependudukan dan Pencatatan Sipil.
Adapun Struktur Organisasi maupun penjabaran tugas dari masingmasing jabatan di Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Barat adalah sebagai
berikut :

Gambar 2.1
Struktur Organisasi Sekretariat Daerah
Provinsi Kalimantan Barat

SEKRETARIS DAERAH

STAF AHLI

BIRO HUBUNGAN
MASYARAKAT

BIRO UMUM

Asisten Administrasi dan


Umum

BIRO ORGANISASI

BIRO KESEJAHTERAAN
SOSIAL

Asisten Administrasi
Perekonomian dan
Kesejahteraan Sosial

BIRO PEREKONOMIAN
DAN PEMBANGUNAN

BIRO HUKUM
BIRO HUKUM

BIRO KEPENDUDUKAN DAN


PENCATATAN SIPIL

PEMERINTAHAN

BIRO

Asisten Administrasi
Pemerintahan

2.3.1SEKRETARIS DAERAH

Sekretaris Daerah adalah unsur pimpinan yang mempunyai tugas


memimpin,

membina,

mengkoordinasikan,

menyelenggarakan,

mengawasi, mengevaluasi dan mengendalikan kegiatan Sekretariat


9

Daerah Provinsi berdasarkan kebijakan Gubernur dan peraturan


perundang-undangan yang berlaku.

2.3.2ASISTEN ADMINISTRASI PEMERINTAHAN (ASISTEN I )


Asisten Administrasi
membantu
perumusan

Pemerintahan (Asisten I) mempunyai tugas

Sekretaris
dan

Daerah

penyusunan

dalam

melaksanakan

Kebijakan

Daerah

koordinasi
di

bidang

penyelenggaraan pemerintahan, hukum, kependudukan dan pencatatan


sipil.
Asisten Administrasi Pemerintahan membawahi 3 (tiga) Biro yaitu :
1. Biro Pemerintahan
Biro Pemerintahan terdiri dari 4 (empat) Bagian dan 12 (dua belas)
Sub Bagian, yaitu :
a) Bagian Bina Otonomi Daerah, terdiri dari :
Sub Bagian Urusan Pemerintahan dan Asosiasi Daerah;
Sub Bagian fasilitasi Pejabat Negara dan DPRD;
Sub Bagian Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah.
b) Bagian Bina Pemerintahan Umum, terdiri dari :
Sub Bagian Dekonsentrasi dan Tugas Pembantuan;
Sub Bagian Pembinaan Wilayah;
Sub Bagian Bina Tata Hubungan Pemerintahan.
c) Bagian Bina Penataan Daerah, terdiri dari :
Sub Bagian Batas Antar Daerah dan Toponimi;
Sub Bagian Penataan dan Evaluasi Daerah Otonom Baru;
Sub Bagian Pertanahan dan Kawasan Khusus.
d) Bagian Bina Kerjasama, terdiri dari;
Sub Bagian Kerjasama Dalam Negeri;
Sub Bagian Kerjasama Luar Negeri;
Sub Bagian Tata Usaha Biro.

10

2. Biro Hukum
Biro Hukum dari 4 (empat) Bagian dan 11 (sebelas) Sub Bagian,
yaitu;
a) Bagian Dokumentasi dan Informasi Hukum, terdiri dari :
Sub Bagian Dokumentasi dan Sosialisasi Hukum;
Sub Bagian Tata Usaha Biro.
b) Bagian

Peraturan Perundang-Undangan dan Kajian Hukum,

terdiri dari :
Sub Bagian Peraturan Daerah;
Sub Bagian Peraturan dan Keputusan Gubernur;
Sub Bagian Kajian Hukum.
c) Bagian Bantuan Hukum, terdiri dari :
Sub Bagian Bantuan Hukum dan Letigasi;
Sub Bagian Bantuan Hukum Non Letigasi dan pembinaan
PPNS;
Sub Bagian Perlindungan HAM.
d) Bagian Pengawasan Produk Hukum Kabupaten/Kota terdiri dari :
Sub Bagian Produk Hukum Wilayah I;
Sub Bagian Produk Hukum Wilayah II;
Sub Bagian Produk Hukum Wilayah III.

3. Biro Kependudukan dan Catatan Sipil


Biro Kependudukan dan

Catatan Sipil

terdiri

dari 4

(empat)

Bagian dan 12 (dua belas) Sub Bagian, yaitu :


a) Bagian Bina Pendaftaran Penduduk, terdiri dari :
Sub Bagian Bina Indentitas Penduduk dan Pindah Datang
Penduduk;
Sub Bagian Bina Pendaftaran Penduduk Wilayah Perbatasan
Antar Negara dan Pendataan Penduduk Rentan;
Sub Bagian Tata Usaha Biro.
b) Bagian Bina Pencatatan Sipil, terdiri dari :
Sub Bagian Bina Kelahiran, Kematian dan Perubahan Nama;

11

Sub Bagian Bina Perkawinan, Perceraian dan Peristiwa


Penting Lainnya;
Sub

Bagian

Bina

Pencatatan

Pewarganegaraan,

Pengangkatan, Pengakuan dan Pengesahan Anak.


c) Bagian

Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan,

terdiri dari :
Sub Bagian Kelembagaan, Pengawasan SDM dan Sistem
Informasi Administrasi Kependudukan;
Sub Bagian Pengelolaan, Penyajian Data Kependudukan dan
Layanan Informasi;
Sub Bagian Tata Usaha Asisten I.
d) Bagian Pendayagunaan Data Kependudukan Dan Hubungan
Antar Lembaga
Sub Bagian Perencanaan Data Kependudukan;
Sub Bagian Pendayagunaan Data Kependudukan;
Sub Bagian Hubungan Antar Lembaga.

2.3.3. ASISTEN ADMINISTRASI PEREKONOMIAN DAN KESEJAHTERAAN


SOSIAL ( ASISTEN II )
Asisten Administrasi Perekonomian dan Kesejahteraan Sosial (Asisten
II) mempunyai tugas membantu Sekretaris Daerah melaksanakan
koordinasi perumusan dan penyusunan serta pelaksanaan Kebijakan
Daerah

di

bidang

Perekonomian

dan

Pembangunan,

serta

Kesejahteraan Sosial.
Asisten Perekonomian dan Kesejahteraan Sosial terdiri dari 2 (dua) Biro,
yakni :
1. Biro Perekonomian dan Pembangunan
BiroPerekonomian terdiri dari 4 (empat) Bagian dan 12 (dua belas)
Sub Bagian, yaitu:
a) Bagian Pertanian, terdiri dari :
Sub Bagian Pertanian, Ketahanan Pangan dan Penyuluhan;
Sub Bagian Peternakan, Perikanan dan Kelautan;
12

Sub Bagian Perkebunan.


b) Bagian Sumber Daya Alam, terdiri dari :
Sub Bagian Kehutanan;
Sub Bagian Pertambangan dan Energi;
Sub Bagian Tata Usaha Biro;
c) Bagian Sarana Perekonomian Daerah, terdiri dari :
Sub Bagian Perhubungan, Komunikasi, Informatika dan
Pekerjaan Umum;
Sub Bagian Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, UMKM
dan Pariwisata;
Sub Bagian Penanaman Modal, Lembaga Keuangan dan
BUMD;
d) Bagian Pengendalian Administrasi Pembangunan, terdiri dari :
Sub Bagian

Pengendalian Administrasi Pembangunan

Ekonomi;
Sub

Bagian

Pengendalian

Administrasi

Pembangunan

Pemerintahan dan Sosial Budaya;


Sub Bagian Pengendalian Administrasi Pembangunan Fisik
dan Prasarana.

2. Biro Kesejahteraan Sosial


Biro Kesejahteraan Sosial terdiri dari 4 (empat) Bagian dan 12 ( dua
belas) Sub Bagian, yaitu :
a) Bagian Agama, terdiri dari :
Sub Bagian Agama Islam;
Sub Bagian Agama Kristen dan Khatolik;
Sub Bagian Agama Hindu, Budha dan Konghucu.
b) Bagian Sosial dan Tenaga Kerja, terdiri dari :
Sub Bagian Kesejahteraan Sosial;
Sub Bagian Tenaga Kerja dan Transmigrasi;
Sub Bagian Tata Usaha Biro.
c) Bagian Kesehatan, KB, Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan
dan Anak, terdiri dari :
13

Sub Bagian Kesehatan dan KB;


Sub Bagian Pemberdayaan Perempuan dan Anak;
Sub Bagian Tata Usaha Asisten Administrasi Perekonomian
dan Kessos.
d) Bagian Pendidikan, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga, terdiri
dari :
Sub Bagian Pendidikan;
Sub Bagian Kebudayaan;
Sub Bagian Pemuda dan Olahraga.

2.3.4. ASISTEN ADMINISTRASI DAN UMUM (ASISTEN III )


Asisten Administrasi dan Umum (Asisten III) mempunyai tugas
membantu Sekretaris Daerah melaksanakan koordinasi perumusan dan
penyusunan kebijakan daerah di bidang Organisasi, Humas dan
Protokol, serta Urusan Umum.
Asisten Administrasi dan Umum terdiri dari 3 (tiga) Biro, yakni :
1. Biro Organisasi
Biro Organisasi terdiri dari 4 (empat) Bagian dan 12 (dua belas) Sub
Bagian, yaitu :
a) Bagian Kelembagaan, terdiri dari :
Sub Bagian Kelembagaan Dinas Daerah dan Sekretariat
DPRD;
Sub Bagian Kelembagan LTD, Sekretariat Daerah dan
Lembaga Lain;
Sub Bagian Kelembagaan kabupaten/Kota dan LES (Lembaga
Ekstra Struktural);
b) Bagian Ketatalaksanaan, terdiri dari :
Sub Bagian Standarisasi, Sistem dan Presedur;
Sub Bagian Pelayanan Publik;
Sub Bagian Akuntabilitas Kinerja;
c) Bagian Analisis Kebijakan Aparatur, terdiri dari :
Sub Bagian Analisis Jabatan;
14

Sub Bagian Formasi;


Sub Bagian Analisis dan Evaluasi Kebijakan Aparatur;
d) Bagian Kepegawaian dan Perpustakaan Setda, terdiri dari :
Sub Bagian Kepegawaian Setda;
Sub Bagian Perpustakaan;
Sub Bagian Tata Usaha Biro;

2. Biro Umum
Biro Umum terdiri dari 5 (lima) Bagian dan 15 (lima belas) Sub
Bagian, yaitu:
a) Bagian Pengelolaan Keuangan Sekretariat Daerah, terdiri dari :
Sub

Bagian

Rencana

Kerja

dan

Monitoring,

Evaluasi

Keuangan Setda;
Sub Bagian Administrasi Pengelolaan Keuangan;
Sub Bagian Laporan Keuangan.
b) Bagian Perlengkapan Sekretariat Daerah, terdiri dari :
Sub Bagian Perencanaan, Pengadaan dan Distribusi;
Sub Bagian Pemeliharaan dan Pengamanan;
Sub Bagian Kelistrikan dan Sound System.
c) Bagian Tata Usaha Umum dan Pimpinan, terdiri dari :
Sub Bagian Tata Usaha Umum dan Tata Usaha Biro;
Sub Bagian Tata Usaha Gubernur dan Wakil Gubernur;
Sub Bagian Tata Usaha Sekretaris Daerah.
d) Bagian Rumah Tangga dan Urusan Dalam, terdiri dari :
Sub Bagian Rumah Tangga;
Sub Bagian Urusan Dalam;
Sub Bagian Tata Usaha Asisten III.
e) Bagian Protokol dan Perjalanan, terdiri dari :
Sub Bagian Acara;
Sub Bagian Perjalanan;
Sub Bagian Pelayanan Tamu dan Pimpinan.

15

3. Biro Hubungan Masyarakat (HUMAS)


Biro Humas terdiri dari 3 (tiga) Bagian dan 9 (Sembilan) Sub Bagian,
yaitu :
a) Bagian Dokumentasi, Terdiri dari :
Sub Bagian Penyaringan Informasi ;
Sub Bagian Dokumentasi dan Audivisual ;
Sub Bagian Tata Usaha Biro.
b) Bagian Publikasi, terdiri dari :
Sub Bagian Pemberitaan dan Klarifikasi;
Sub Bagian Kerjasama Media;
Sub

Bagian

Fasilitasi

Pengaduan

Pemerintahan,

Pembangunan dan Kemasyarakatan.


c) Bagian Sandi dan Telekomunikasi, terdiri dari :
Sub Bagian Sandi;
Sub Bagian Telekomunikasi dan Jaringan;
Sub Bagian Layanan Informasi Dan Telekomunikasi.

2.3.5. KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL


Jabatan Fungsional dalam Struktur Organisasi Biro dilingkungan
Sekretariat Daerah, mempunyai tugas melaksanakan kegiatan teknis
tertentu berdasarkan keahlian dan keterampilan dan bertanggung jawab
kepada Kepala Biro. Kelompok Jabatan Fungsional terdiri dari sejumlah
Pegawai Negeri Sipil dalam jenjang jabatan fungsional berdasarkan
bidang keahlian dan keterampilan tertentu.

2.4 SUMBER DAYA SKPD


2.4.1 Sumber Daya Aparatur
Pegawai di Lingkungan Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan
Barat berstatus Pegawai Negeri Sipil (PNS), Tenaga Kerja Kontrak dan
Tenaga Harian Lepas yang dikelola atau bekerjasama dengan
perusahaan labour supply, untuk pekerjaan seperti cleaning servis,
pramusaji dan pekerjaan-pekerjaan pelayanan lainnya.
16

Jabatan yang ada di Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan


Barat terdapat dua jenis jabatan, yaitu Jabatan Struktural dan Jabatan
Fungsional. Jabatan Struktural terdiri dari Jabatan Struktural Eselon Ib,
Eselon IIb, Eselon IIIa, Eselon IVa serta Jabatan Fungsional Umum
(Staf/Pelaksana). Sedangkan Jabatan Fungsional antara lain Arsiparis,
Pranata Komputer, Analis Jabatan, Pustakawan Setda dan Analis
Kepegawaian

Setda.

terakomodir

baik

Namun
status

jabatan fungsional tersebut belum


kepegawaian

maupun

adminstrasi

kepegawaiannya.
Jumlah aparatur/pegawai dilingkungan Sekretariat Daerah selalu
mengalami perubahan fluktuasi/perubahan terus menerus setiap tahun
sesuai kebijakan Pemerintah Provinsi baik dalam penerimaan Pegawai
baru maupun yang pensiun.
Perubahan Struktur Organisasi di lingkungan Sekretariat Daerah
Provinsi

Kalimantan

Barat

juga

turut

mempengaruhi,

karena

membutuhkan Sumberdaya Aparatur yang akan menjalankan fungsi dan


tugasnya baik yang akan menduduki jabatan Struktural maupun staf.
Penerimaan pegawai baru maupun pegawai yang pensiun juga
mengakibatkan perubahan komposisi data kepegawaian di lingkungan
Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Barat.
Adapun komposisi pegawai dilingkungan Sekretariat Daerah
Provinsi Kalimantan Barat sampai dengan tahun 2013 menurut tingkat
pendidikan formal sebagaimana tercantum pada tabel dibawah ini
adalah sebagai berikut :

17

Tabel 2.1
Jumlah PNS Di Lingkungan Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Barat
Berdasarkan Tingkat Pendidikan Sampai Dengan Tahun 2014

Tingkat Pendidikan
No

Unit Kerja

S3

S2

S1

D4

D3

D1

SMU

SMP

SD

Jumlah

Biro
Pemerintahan

11

10

15

49

Biro Hukum

11

12

13

38

Biro Dukcapil

14

12

36

Biro
Perekonomian
dan
Pembangunan

10

19

11

41

Biro
Kesejahteraan
Sosial

15

37

Biro Organisasi

14

10

10

39

Biro Umum

15

28

16

46

16

123

Biro Humas dan


Protokol

19

21

46

Jumlah

70

121

11

40

143

19

409

2.69

51
9.80

0,49

409
100

Jumlah Per Strata


% Jumlah

193
0.49 17.15 29.65

% Per Strata

47.30

12.5

164
35.05 4.65
40.19

100

Sumber :Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Barat, 2015


Pada Tabel 2.1. diatas terlihat bahwa pegawai yang telah
mendapatkan pendidikan akademik pada Perguruan tinggi untuk sarjana
maupun Pasca Sarjana sebanyak 193 orang atau 47,30%, Diploma I
sampai dengan Diploma IV sebanyak 51 orang atau sebanyak 12.5%,
dan sisanya SLTA ke bawah sebanyak 164 orang atau sebanyak
44,19%.
18

Persentase tersebut diatas belum cukup baik karena jumlah


pendidikan pegawai SLTA ke bawah lebih besar dari tingkat pendidikan
pada Diploma dan Sarjana. Tetapi walaupun demikian, dengan
banyaknya jumlah pegawai dengan pendidikan Sarjana dan diploma,
maka belum sepenuhnya menjamin kompetensi dan profesionalisme
sehingga upaya peningkatan SDM harus terus ditingkatkan melalui
berbagai pendidikan dan pelatihan teknis maupun manajerial.
Sedangkan komposisi Pegawai di lingkungan Sekretariat Daerah
Provinsi Kalimantan Barat berdasarkan Golongan dapat dilihat pada
tabel berikut ini :
Tabel 2.2
Jumlah PNS Di Lingkungan Sekretariat Daerah
Provinsi Kalimantan Barat
Berdasarkan Golongan Sampai Dengan Tahun 2014
Golongan
No

Unit Kerja

Jumlah
I

II

III

IV

31

49

Biro Pemerintahan

Biro Hukum

26

38

Biro Dukcapil

24

36

Biro Perekonomian dan


Pembangunan

31

10

41

29

37

Biro Kesejahteraan
Sosial

Biro Organisasi

23

39

Biro Umum

42

64

16

123

11

32

46

Biro Humas dan


Protokol

Jumlah

81

260

63

409

Persentase (%)

1,22

19.80

63,57

15,40

100

Sumber :Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Barat, 2015

19

Berdasarkan Tabel 2.2 di atas terlihat bahwa Pegawai Negeri Sipil


Golongan I sejumlah 5 orang atau 1,22%, Golongan II sejumlah 81
orang atau 19.80%, Golongan III sejumlah 260 orang atau 63,57% dan
PNS Golongan IV sejumlah 63 orang atau 15,40%.
Dalam

tataran

organisasi

dan

manajemen

pemerintahan,

semestinya komposisi jumlah pegawai berdasarkan pangkat dan


golongan ruang berjenjang membentuk piramida, dalam arti pangkat dan
golongan ruang terendah lebih banyak dibandingkan pegawai yang
berpangkat dan golongan ruang yang lebih tinggi.
Pada lingkungan Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Barat
menunjukkan bahwa komposisi PNS golongan III lebih banyak dari PNS
golongan II. Hal ini akan mengakibatkan kesulitan dalam jenjang karir
PNS yang bersangkutan. Di sisi lain banyaknya PNS golongan III
menunjukkan masa kerja dan atau tingkat pendidikan setara dengan
Strata 1, namun demikian hal tersebut belum sepenuhnya menjamin
kompetensi dan profesionalisme PNS. Untuk itu, di masa mendatang
diperlukan aturan yang lebih selektif tentang pangkat dan golongan
ruang PNS, sehingga komposisi pangkat dan golongan ruang PNS ideal
dan proposional.

20

BAB III
EVALUASI PELAKSANAAN RENJA DAN CAPAIAN
RENSTRA SEKRETARIAT SAMPAI DENGAN TAHUN 2014

A. EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SEKRETARIAT TAHUN 2014 DAN


2015
Dalam rangka menindaklanjuti Rancangan Awal RKPD yang menjadi
acuan dalam perumusan program, kegiatan, indikator
indikatif dalam

kinerja dan dana

pelaksanaan program dan kegiatan, telah disusun Renja

Sekretariat Provinsi Kalimantan Barat Tahun Anggaran 2014 dan 2015


dengan usulan anggaran dan program/kegiatan dari masing-masing Biro di
Lingkungan Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Barat.
Adapun evaluasi pelaksanaan Renja Sekretariat Daerah Provinsi
Kalimantan Barat Tahun Anggaran 2014 dan 2015 adalah sebagai berikut :
1. BIRO PEMERINTAHAN
a. KESESUAIAN ANTARA RENCANA KERJA DAN REALISASI DAN
KEGIATAN TAHUN 2014 DAN 2015
Dalam realisasi pelaksanaan Rencana Kerja SKPD Biro
Pemerintahan Setda Prov. Kalbar Tahun Anggaran 2015 yang disusun
pada tahun 2014 terdapat penurunan jumlah besaran pagu anggaran
dari Rencana Kerja T.A. 2015 diajukan dibandingkan dengan realisasi
pada DPA dan DPPA Biro Pemerintahan Setda Prov. Kalbar T.A. 2015.
Pada Renja 2015, Biro Pemerintahan Setda Prov. Kalbar mengajukan
jumlah Pagu Anggaran sebesar Rp. 12.055.943.000,-(dengan jumlah
kegiatan sebanyak 78 Kegiatan Prioritas), realisasi Pagu Indikatif pada
RKA 2015 yang disetujui menjadi Daftar Pelaksanaan Anggaran (DPA)
Tahun Anggaran 2015 sebesar Rp. 7.317.835.000,- dengan jumlah
kegiatan sebanyak 58 Kegiatan Prioritas).
Realisasi DPA dan DPPA Biro Pemerintahan

Setda Prov.

Kalbar T.A. 2014 dengan jumlah anggaran sebesar Rp.8.517.442.550,tersebut yang dapat diefisiensikan penggunaan dananya yaitu sebesar
21

Rp.7.289.922.848,- atau telah terjadi efisiensi dana dalam pelaksanaan


APBD Biro Pemerintahan Setda Prov. Kalbar T.A.2014. Dimana dari
besaran efisiensi tersebut disumbangkan Rp.1.227.519.702,- dari
efisiensi dari Post Belanja Pegawai dan Post Belanja Barang dan Jasa.
Penggunaan Anggaran Tahun 2015 per program adalah sebagai
berikut :
TABEL 3.1 PENGGUNAAN ANGGARAN TAHUN 2015
Program

Alokasi Anggaran
(Rp.)

Realisasi Keuangan
(Rp.)

Realisasi Fisik
Keuangan (%)

Program
Pelayanan
Administrasi Kantor
Program Peningkatan
Sarana dan Prasarana
Program Peningkatan
Pengembangan Sistem
Pelaporan
Capaian
Kinerja dan Keuangan
Program Peningkatan,
Pengembangan
Kerjasama Dalam dan
Luar Negeri
Program
Penguatan
Penyelenggaraan
Pemerntahan Umum
Program
Fasilitasi
Penataan
&
Penegasan
Batas
Wilayah Administrasi
Pemerintahan
Program Pengelolaan
Desentralisasi
dan
Otonomi Daerah
Total Jumlah

593.592.000,00

574.140.540,00

96,72

91.966.000,00

82.760.000,00

89,98

146.555.000,00

143.512.600,00

97,92

1.448.684.550,00

1.277.526.279,00

88,18

1.300.000.000,00

1.267.323.000,00

97,48

2.214.170.003,00

1.491.948.200,00

67,38

2.722.475.000,00

2.452.711.829,00

90,09

8.517.442.553,00

7.289.922.448,00

85,88

TABEL 3.2 KESESUAIAN PROGRAM/KEGIATAN ANTARA


RENJA TA 2015 DENGAN DPA TA 2015
BIRO PEMERINTAHAN
NO.
1.

Program/Kegiatan Renja
TA. 2013
Program Pelayanan
Administrasi Perkantoran, dengan
kegiatan sebagai berikut:

Program/Kegiatan Dalam
DPA TA.2013
Program Pelayanan
Administrasi Perkantoran

Keterangan
Dipindahkan pada
kegiatan Biro Umum
Setda Prov.

22

Penyediaan Alat Tulis


Kantor
Penyediaan Jasa
Kebersihan Kantor
Pengadaan Perlengkapan
dan Peralatan Kantor
Penyediaan Jasa
Kebersihan Kantor

Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA)Tahun 2014 tidaksesuai


dengan Rencana Kerja SKPD Biro Pemerintahan Setda Prov. Kalbar
Tahun Anggaran 2015 yang disusun pada tahun 2014, dengan pagu
anggaran

sebesar

sebesar

Rp.

6.500.000.000,-

menjadi

Rp.7.317.835.000,-pada DPA Tahun Anggaran 2015.

2. BIRO HUKUM
a. Evaluasi Pelaksanaan Rencana Kerja Tahun 2014
Evaluasi

pelaksanaan

Rencana

Kerja

Tahun

2014,

berdasarkan mekanisme perhitungan pencapaian kinerja yang


diperoleh melalui pengukuran kinerja atas pelaksanaan kegiatan
sesuai dengan sasaran strategis dan indikator kinerja sebagaimana
yang telah ditetapkan dalam Rencana Kerja Tahunan.
Pengukuran kinerja ini merupakan hasil dari suatu penilaian
sistematik yang sebagian besar didasarkan pada kelompok indikator
kinerja berupa indikator masukan, keluaran (output) dan hasil
(outcome).Pengukuran kinerja yang dilakukan mencakup :
1. Kinerja kegiatan merupakan tingkat pencapaian target dari
masing-masing kelompok indikator kegiatan;
2. Tingkat pencapaian sasaran merupakan tingkat pencapaian
target

dari

masing-masing

indikator

sasaran

yang

telah

ditetapkan, sebagaimana telah dituangkan dalam Rencana


Kinerja Tahunan (RKT), dimana tingkat pencapaian sasaran
didasarkan pada data hasil pengukuran kinerja kegiatan dan
indikator makro yang berhubungan dengan sasaran tersebut.
23

Berdasarkan uraian di atas, tingkat capaian kinerja sasaran


dalam

rangka mewujudkan

Visi Biro Hukum Setda

Provinsi

Kalimantan Barat dari 26 (dua puluh enam) sasaran yang dilakukan


pengukuran

kinerjanya,

secara

kumulatif

hasil

diklasifikasikan dalam kategori sangat berhasil.

yang

didapat

Dengan demikian

dapat disimpulkan bahwa secara umum kinerja Biro Hukum Setda


Provinsi Kalbar selama tahun anggaran 2013 dalam pelaksanaan
tugas pokok dan fungsi dapat dikatagorikan sangat berhasil dengan
capaian 92%.
Dalam rangka mencapai tujuan dan sasaran yang telah
ditetapkan tersebut maka dibuat dalam suatu program/kegiatan yang
merupakan tindak lanjut untuk mencapai sasaran yang akan dituju,
berdasarkan uraian program/kegiatan, Biro Hukum Setda Provinsi
Kalimantan Barat Tahun 2013 terdapat

7 (tujuh) program dengan

40(empat puluh) kegiatan. Hasil capaian kinerja program/kegiatan


secara kumulatif dapat diklasifikasikan dalam kategori sangat berhasil
atau dengan capaian 92%.
Tabel 3.3
REKAPITULASI HASIL EVALUASI PELAKSANAAN
PROGRAM DAN KEGIATAN TAHUN 2014
BIRO HUKUM SETDA PROV. KALBAR

Realisasi

PROGRAM /
KEGIATAN

Anggaran N
Dalam (Rp) o

Dalam (Rp.)

%
5

Program Pelayanan
Administrasi
Perkantoran
1. Penyediaan Alat
Tulis Kantor
2. Penyediaan
Barang Cetakan
dan Penggandaan
3. Penyediaan
Peralatan dan

40.000.000

40.000.000

100,00

20.518.000

20.516.800

99,99

2.563.000

2.563.000

100
24

Perlengkapan
Kantor
4. Penyediaan
Bahan Bacaan
dan peraturan
perundangan
5. Koordinasi dan
Konsultasi ke
dalam dan luar
daerah
6. Penataan dan
Pemeliharaan
Arsip
Program
Peningkatan Sarana
dan Prasarana

10.000.000

9.850.000

98,50

285.304.300

271.045.800

95,00

103.377.500

90.479.000

87,52

1. Pengadaan
Sarana
dan
prasarana studio
dan komunikasi
2. Pemeliharaan
Rutin / Berkala
Perlengkapan /
Peralatan Kantor
Program
Peningkatan
Pengembangan
Sistem Pelaporan
Capaian Kinerja dan
Keuangan

31.550.000

30.975.000

98,17

6.600.000

6.600.000

100

1. Penyusunan
Laporan
Keuangan
2. Penyusunan
LAKIP
3. Penyusunan
RENJA SKPD
4. Penyusunan
Pelaporan LPPD
dan LKPJ
5. Monitoring,
Evaluasi
dan
Pelaporan
7. Penyusunan RKA
SKPD dan DPA
SKPD

28.775.000

28.770.000

99,98

20.000.000

16.600.000

83,00

15.100.000

12.380.000

81,98

26.800.000

23.600.000

88,05

21.660.000

21.660.000

100,00

21.650.000

21.530.000

94,82

25

5.

Program Penataan
Kualitas
Dokumentasi
dan
Informasi Hukum
1. Pengembangan
Jaringan Dokumentasi dan
Informasi Hukum
2. Penyuluhan
Masyarakat Taat
Hukum
3. Penyusunan dan
Penyebarluasan
Lembaran
Daerah
4. Sosialisasi
PerundangUndangan
5. Penyusunan
Berita Daerah

165.233.000

163.900.900

99,19

99.676.000

98.344.000

98,66

67.738.500

67.738.500

100

54.327.500

0,00

63.641.000

63.641.000

100

6. Inventarisasi
Hukum Adat
7. Pengelolaan
Website Jaringan
Dokumentasi dan
Informasi Hukum
Provinsi Kalbar
8. Pengelolaan data
Perundangundangan
9. Pembinaan
Hukum
Masyarakat
Perbatasan
10. Bimtek Sistem
Informasi Hukum
Program
Peningkatan
Kualitas
Produk
Hukum

110.922.500

94.877.500

85,53

70.560.000

64.410.900

91,28

51.708.000

47.622.200

92,09

113.455.500

110.395.500

97,30

112.144.500

106.740.000

95,18

1. Penyusunan dan
Pembahasan
Peraturan Daerah
2. Penyusunan dan
Pembahasan
Keputusan
Gubernur

320.206.400

318.788.500

99,24

127.846.500

127.130.200

99,43

26

3. Fasilitasi
Pengkajian dan
Pertimbangan
Hukum Terhadap
Bahan Kebijakan
Pemerintah
Daerah
4. Fasilitasi
Pengkajian Draft
Kesepakatan
Bersama
dan
Draft
Perjanjian
Kerjasama
5. Penyusunan
Program Legislasi
Daerah
6. Penyusunan dan
Pembahasan
Peraturan
Gubernur
7. Penyusunan dan
Pembahasan
Program
Penyusunan
Peraturan
Gubernur
8. Penyusunan
Peraturan
Gubernur Tentang
Pedoman
Pengendalian
Gratifikasi
di
Lingkungan
Pemerintah Prov.
Kalbar
9. Sosialisasi Prinsip
Aturan
Pengendalian
Gratifikasi
dan
Mekanisme
Pemrosesan
Pelaporan
Gratifikasi
10. Penyusunan
Peraturan
Gubernur tentang
Prosedur
Penyusunan
Produk
Hukum

152.990.000

148.512.900

97,07

148.010.000

146.997.200

99,31

117.793.600

117.674.600

99,89

155.133.500

154.943.700

99,87

44.020.000

42.362.200

96,23

42.626.000

8.686.000

20,37

101.194.000

25.544.000

25,24

38.286.500

35.711.700

93,27

27

Daerah
6

7.

Program
Peningkatan
Kualitas Pelayanan
Bantuan di Bidang
Hukum dan HAM
1. Advokasi Hukum
Pemerintah Prov
Kalbar
2. Penyelesaian
Perkara
Hukum
Masyarakat
Kurang Mampu
3. Fasilitasi
Penyelesaian
Sengketa Hukum
dalam masyarakat
melalui
mediasi
bantuan hukum di
luar
sidang
pengadilan
4. Rapat Kerja dan
Koordinasi
Penyelenggaraan
RANHAM
di
Kalimantan Barat
5. Penguatan
Kebijakan
Pemerintah Prov.
Kalbar
dalam
upaya
perlindungan dan
Pemajuan HAM
6. Fasilitasi
Perlindungan WNI
Asal Kalbar
7. Koordinasi
Pelaksanaan Aksi
Pencegahan dan
Pemberantasan
Korupsi (PPK) di
Kalimantan Barat
Program
Peningkatan
Kualitas
Pengawasan,
Monitoring, Evaluasi

569.270.600

558.190.150

98,05

67.244.450

63.983.450

95,15

177.980.250

167.915.100

94,34

77.561.950

73.360.000

94,58

179.202.750

178.440.100

99,57

49.995.000

49.312.500

98,63

34.364.200

32.387.850

94,24

28

Perda Kab/Kota seKalbar


1. Rapat Koordinasi
106.000.000
Penyusunan
Produk
Hukum
Kabupaten/ Kota
se-Kalbar
2. Fasilitasi
dan
158.928.000
Konsultasi
Draft
Raperda Kab/Kota
se Kalbar
3. Pemantauan
230.924.500
Produk
Hukum
Kab/ Kota seKalbar
4. Klarifikasi Produk
270.574.000
Hukum Kab/ Kota
yang
telah
ditetapkan
seKalbar
5. Evaluasi Raperda
294.290.000
Pajak
Daerah,
Retribusi Daerah
dan Tata Ruang
Kab/Kota
seKalbar
6. Studi
Orientasi
100.000.000
Penyusunan
Produk
Hukum
Kabupaten/kota
se-Kalbar
7. Monitoring
65.000.000
Peraturan Daerah
Kabupaten/Kota
Yang dibatalkan
Jumlah
5.174.746.500

103.065.700

97,23

158.155.800

99,51

215.970.200

93,52

253.611.650

93,73

289.045.200

98,21

98.293.000

98,29

45.666.600

70,25

4.828.988.400

93,31

b. Evaluasi Pelaksanaan Rencana Kerja Tahun 2015


Rencana Kerja Biro Hukum Sekretariat Daerah Provinsi
Kalimantan Barat Tahun Anggaran 2015 yang terdiri dari 8 Program
dan 55 kegiatan tidak semua tertampung dalam Rencana Kerja dan
Anggaran dan dalam Dokumen Pelaksanaan Anggaran Tahun 2015.

29

Sebaliknya ada program dan kegiatan yang tidak masuk dalam


Rencana Kerja muncul dalam Rencana Kerja dan Anggaran dan dalam
Dokumen Pelaksanaan Anggaran Tahun 2015 karena dianggap urgen
untuk dilaksanakan.
Program dan Kegiatan dalam Rencana Kerja Tahun 2015 yang
tertampung dalam Rencana Kerja dan Anggaran dan dalam Dokumen
Pelaksanaan Anggaran Tahun 2015 sebagaimana tabel di bawah ini :
TABEL 3.4
PROGRAM DAN KEGIATAN DALAM RENJA 2015 YANG TERTAMPUNG
DALAM RKA DAN DPA TAHUN 2015
RKA DAN
No.
Program dan Kegiatan
RENJA
DPA
1
2
3
4
1 Program Pelayanan Administrasi
507.427.275
357.823.300
Perkantoran
1. Penyediaan alat tulis kantor
2 Penyediaan Barang Cetakan dan
Penggandaan
3. Penyediaan Peralatan dan
Perlengkapan Kantor
4. Penyediaan Bahan Bacaan dan
Peraturan Perundang-undangan

46.000.000
23.595.700

40.963.000
18.313.000

2.947.450

2.401.000

10.000.000

10.000.000

306.000.000

211.000.000

118.884.125

75.146.300

Program Peningkatan Sarana dan


Prasarana

29.590.000

60.248.400

1. Pengadaan perlengkapan/peralatan
kantor
2. Pemeliharaan rutin/berkala
perlengkapan/peralatan kantor
3. Pengadaan Meubelair

22.000.000

41.000.000

7.590.000

6.600.000

12.048.400

Program Penigkatan Kapasitas


Sumber Daya Aparatur

270.000.000

214.946.800

1. Pembinaan Jasmani dan Rohani


2. Penyusunan Analisis Jabatan
3. Penyusunan Penetapan Kinerja
4. Pelatihan Kantor Sendiri (in house
training) /Pelatihan Peningkatan
Kapasistas Sumber Daya Aparatur

170.000.000
0
0
100.000.000

143.950.000
18.935.000
18.034.800
34.027.000

5. Koordinasi dan Konsultasi ke Dalam


dan Luar Daerah
6. Penataan dan Pemeliharaan Arsip
2

30

Program Peningkatan Pengembangan


Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan
Keuangan

154.082.750

165.920.000

33.091.250
23.000.000
17.365.000
30.820.000

43.775.000
20.000.000
15.100.000
24.800.000

24.909.000
24.897.500
0

21.660.000
21.650.000
18.935.000

990.000.000

1.007.753.000

1. Pembinaan JDIH Kabupaten/Kota se


Kalbar
2. Kegiatan Penyuluhan Masyarakat Taat
Hukum
3. Kegiatan Penyusunan dan
Penyebarluasan Lembaran Daerah
4. Kegiatan Sosialisasi Perundangundangan
5. Kegiatan Penyusunan Berita Daerah
6. Kegiatan Inventarisasi Hukum Adat
7. Kegiatan Pengelolaan Website
Jaringan Dokumentasi dan Informasi
Hukum Provinsi Kalbar
8. Kegiatan Pengelolaan Data
Perundang-undangan
9. Kegiatan Pembinaan Hukum
Masyarakat Perbatasan
10. Kegiatan Bimtek Sistem Informasi
Hukum

175.000.000

172.503.000

110.000.000

156.833.500

75.000.000

68.682.000

60.000.000

57.912.500

65.000.000
120.000.000
85.000.000

62.661.000
82.742.500
74.240.000

55.000.000

53.208.000

125.000.000

158.970.500

120.000.000

120.000.000

Program Peningkatan Kualitas Produk


Hukum

1.225.000.000

1.240.838.500

1. Kegiatan Penyusunan dan


Pembahasan Peraturan Daerah
2. Kegiatan Penyusunan dan
Pembahasan Keputusan Gubernur
3. Kegiatan Fasilitasi Pengkajian dan
Pertimbangan Hukum Terhadap Bahan
Kebijakan Pemerintah Daerah
4. Kegiatan Fasilitasi Pengkajian Draft
Kesepakatan Bersama dan Draft

350.000.000

416.611.900

120.000.000

124.252.000

170.000.000

149.415.500

155.000.000

194.415.500

1. Penyusunan Laporan Keuangan


2. Penyusunan LAKIP
3. Penyusunan RENJA SKPD
4. Penyusunan Pelaporan LPPD dan
LKPJ
5. Monitoring Evaluasi dan Pelaporan
6. Penyusunan RKA dan DPA SKPD
7. Tim Evaluasi dan Percepatan
Penyerapan Anggaran (TEPPA)
5

Program Penataan Kualitas


Dokumentasi dan Informasi Hukum

31

Perjanjian Kerjasama
5. Kegiatan Penyusunan Program
Legislasi Daerah
6. Kegiatan Penyusunan dan
Pembahasan Peraturan Gubernur
7. Kegiatan Penyusunan dan
Pembahasan Program Penyusunan
Peraturan Gubernur
8. Bimbingan Teknis Penyusunan Produk
Hukum Daerah Prov Kalbar
7

Program Peningkatan Kualitas


Pelayanan Bantuan di Bidang Hukum
dan HAM
1. Kegiatan Advokasi Hukum Pemerintah
Prov Kalbar
2. Penyelesaian Perkara Hukum
Masyarakat Kurang Mampu
3. Kegiatan Fasilitasi Penyelesaian
Sengketa Hukum dalam Masyarakat
melalui Mediasi Bantuan Hukum di
luang Sidang Pengadilan
4. Kegiatan Rapat Kerja dan Koordinasi
Penyelenggaraan RANHAM di Kalbar
5. Kegiatan Penguatan Kebijakan
Pemerintah Prov Kalbar dalam upaya
Perlindungan dan Pemajuan HAM
2. Kegiatan Fasilitasi Perlindungan WNI
Asal Kalbar
3. Kaji Terap Peningkatan Kualitas
Pelayanan Bantuan Hukum dan HAM

120.000.000

114.199.100

170.000.000

201.539.000

55.000.000

40.425.500

85.000.000

1.366.700.000

1.200.000.000

515.000.000

530.270.600

80.700.000

113.244.450

214.000.000

173.980.250

72.000.000

73.500.000

193.000.000

169.004.700

252.000.000

100.000.000

40.000.000

40.000.000

1.575.000.000

1.237.470.000

120.000.000

100.244.500

185.000.000

152.760.000

250.000.000

213.026.500

300.000.000

247.963.000

250.000.000

220.927.500

8
Program Peningkatan Kualitas
Pengawasan, Monitoring, Evaluasi
Perda Kab/Kota se-Kalbar
1. Kegiatan Rapat Koordinasi
Penyusunan Produk Hukum
Kabupaten/kota se-Kalbar
2. Kegiatan Fasilitasi dan Konsultasi Draft
Raperda Kab/Kota se-Kalbar
3. Kegiatan Pemantauan Produk Hukum
Kab/Kota se-Kalbar
4. Kegiatan Klarifikasi Produk Hukum
Kab/Kota Yang telah Ditetapkan seKalbar
5. Kegiatan Evaluasi Raperda Pajak
Daerah, Retribusi Daerah dan Tata
Ruang Kab/Kota se-Kalbar

32

6. Kegiatan Studi Orientasi Penyusunan


Produk Hukum Kabupaten/Kota seKalbar
7. Kegiatan Monitoring Peraturan Daerah
kabupaten/Kota Yang dibatalkan
8. Forum Komunikasi dan Konsultasi Biro
dan Bagian Hukum Kabupaten/Kota se
Kalimantan Barat
9. Rapat Kerja Bidang Hukum
Jumlah

120.000.000

99.656.000

130.000.000

101.227.000

120.000.000

101.665.500

100.000.000

6.117.800.025

5.485.000.000

3. BIRO KEPENDUDUKAN DAN CATATAN SIPIL


a. Evaluasi Pelaksanaan Rencana Kerja Tahun 2014
Untuk mendukung pelaksanaan program dan kegiatan pada
Tahun Anggaran 2014, Biro Kependudukan dan Catatan Sipil telah
menyusun Renja yang secara keseluruhan membutuhkan dana
sebesar Rp.5.500.000.000,- (Lima Milyar Lima Ratus Juta Rupiah)
untuk membiayai 40 kegiatan.
Hasil pembahasan anggaran dengan Tim Eksekutif dan DPRD,
dari 40 kegiatan tersebut telah mendapat persetujuan 35 kegiatan
dengan dana keseluruhan mencapai Rp.4.250.000.000,- (Empat Milyar
Dua Ratus Lima Puluh Juta Rupiah). Kemudian pada akhir tahun 2014
mendapat tambahan anggaran sebesar Rp.172.666.000,- (Seratus
Tujuh Puluh Dua Juta Enam Ratus Enam Puluh Enam Ribu Rupiah),
sehingga keseluruhan dana pada Tahun Anggaran 2014 yang dikelola
Biro Kependudukan dan Catatan Sipil sebesar Rp.4.422.666.000,(Empat Milyar Empat Ratus Dua Puluh Dua Juta Enam Ratus Enam
Puluh Enam Ribu Rupiah). Penyerapan dana atau realisasi dalam DPA
Biro Kependudukan dan Catatan Sipil Tahun 2014 dari kegiatan yang
dilaksanakan

sampai

dengan

31

Desember

2014

sebesar

Rp.3.925.359.394,- atau sebesar 88,76%.

33

TABEL 3.5
KESESUAIAN PROGRAM/KEGIATAN ANTARARENJA 2014 DENGAN
DPA TAHUN 2014BIRO DUKCAPIL SETDA PROV. KALBAR
No.

Program/Kegiatan
Renja TA 2014

Program/Kegiatan Dalam
Dokumen Pelaksanaan
Anggaran TA 2014

Keterangan

I.

KEGIATAN BIRO
KEPENDUDUKAN
DAN CATATAN
SIPIL

A.

Penataan
Administrasi
Kependudukan

Penataan Administrasi
Kependudukan

1.

Fasilitasi, Supervisi,
dan Pembinaan
Penduduk Pengguna
Pas Lintas Batas di
Wilayah Perbatasan

Tidak Tertampung

2.

Optimalisasi
Kepemilikan e-KTP

Tidak Tertampung

3.

Pembinaan
Pengembangan
Wawasan
Kependudukan

Tidak Tertampung

4.

Rapat Teknis
Peningkatan
Kapasitas SDM
Aparatur Pelayanan
Pencatatan Sipil

Tidak Tertampung

5.

Sosialisasi
Peningkatan Peran
Serta Masyarakat
Dalam Pelayanan
Pencatatan Sipil

Tidak Tertampung

6.

Pengembangan dan

Tidak Tertampung
34

Pemeliharaan Sarana
Prasarana SIAK
Provinsi Kalbar
7.

Pertemuan Forum
Administrator
Database SIAK Prov.
Kalbar

Tidak Tertampung

8.

Pembinaan
Penyusunan Profil
Kependudukan

- Pembinaan Penyusunan
Profil Kependudukan

Dipecah
Menjadi 2
Kegiatan

- Penyusunan Profil
Kependudukan

b. Evaluasi Pelaksanaan Rencana Kerja Tahun 2015


Pada Tahun 2015 Struktur Organisasi Perangkat Daerah
(SOPD)

Biro

Kependudukan

dan

Pencatatan

Sipil

mengalami

perubahan sehingga menyebabkan penyesuaian nama kegiatan dan


jumlah anggaran untuk setiap kegiatan. Biro Kependudukan dan
Pencatatan Sipil mengusulkan 45 kegiatan dengan dana yang
diusulkan sebesar Rp.5.142.000.000,- (Lima Milyar Seratus Empat
Puluh Dua Juta Rupiah). Namun setelah dilakukan pembahasan oleh
Tim Anggaran pada tahun 2015, dana kegiatan untuk DPA Biro
Dukcapil yang disetujui sebesar Rp.4.525.000.000,- (Empat Milyar
Lima Ratus Dua Puluh Lima Juta Rupiah), yang digunakan untuk
membiayai sebanyak 41 kegiatan.
Dari 45 kegiatan yang diusulkan ada 4 kegiatan yang belum
dapat ditampung ke dalam APBD Murni, yang diharapkan dapat
ditampung melalui dana APBD Perubahan (ABT) antara lain :
1. Pendataan Pindah Datang Penduduk.
2. Penyelenggaraan

Administrasi

dan

Ketatausahaan

Biro

Kependudukan dan Catatan Sipil.


3. Optimalisasi Pemberian NIK kepada setiap penduduk.

35

4. Rapat Teknis Peningkatan Kapasitas SDM Aparatur Pelayanan


Pencatatan Sipil.
Adapun rincian 41 kegiatan pada DPA Biro Kependudukan dan
Pencatatan Sipil Tahun 2015 sebagai berikut :
1. Koordinasi dan Konsultasi ke Dalam dan Luar Daerah serta Luar
Negeri.
2. Pengadaan Perlengkapan/Peralatan Kantor
3. Penyusunan

Laporan

Keuangan

Biro

Kependudukan

dan

Pencatatan Sipil.
4. Penyusunan LAKIP Biro Kependudukan dan Pencatatan Sipil.
5. Penyusunan Renstra Biro Kependudukan dan Pencatatan Sipil.
6. Penyusunan RENJA Biro Kependudukan dan Pencatatan Sipil.
7. Penyusunan dan Pelaporan LPPD dan LKPJ Biro Kependudukan
dan Pencatatan Sipil.
8. Penyusunan RKA dan DPA Biro Kependudukan dan Pencatatan
Sipil.
9. Pembinaan Penyelenggaraan Pendaftaran Penduduk.
10. Fasilitasi

Rapat

Koordinasi

Kebijakan

Penyelenggaraan

Administrasi Kependudukan se Kalimantan Barat.


11. Fasilitasi Pemantapan Regulasi di Bidang Pendaftaran Penduduk.
12. Pembinaan Penerapan KTP-el.
13. Pembinaan Pendaftaran Penduduk Pelintas Batas di Perbatasan
Antar Negara.
14. Rapat

Koordinasi

SDM

Aparatur

Pelayanan

Pendaftaran

Penduduk.
15. Pembinaan Perkembangan Kependudukan.
16. Penyusunan Profil Kependudukan.
17. Bimbingan Pencatatan Kelahiran, Kematian, dan Perubahan
Nama.
18. Rapat Koordinasi Bidang Pencatatan Sipil se Kalbar.
19. Pengawasan Penyelenggaran Pencatatan Sipil.
20. Bimbingan

Pencatatan

Pewarganegaraan,

Pengakuan

dan

Pengesahan Anak.
36

21. Pelaksanaan Percepatan Penyelesaian Penerbitan Akta Kelahiran


yang melampaui batas waktu 60 Hari.
22. Pembinaan Pelaporan Pencatatan Sipil.
23. Bimbingan Pencatatan Perkawinan, Perceraian dan Peristiwa
Penting Lainnya.
24. Sinkronisasi Pelaporan Penyelenggaraan Pencatatan Perkawinan
Penduduk Yang Beragama Islam.
25. Sosialisasi Peraturan dan Ketentuan Bidang Pencatatan Sipil Bagi
Aparatur Dinas Kabupaten/Kota dan Ormas Prov. Kalbar.
26. Publikasi dan Penyebaran Informasi Bidang Kependudukan dan
Pencatatan Sipil.
27. Penyajian Data Kependudukan.
28. Rapat

Teknis

Pengelolaan

Sistem

Informasi

Administrasi

Kependudukan Provinsi Kalbar.


29. Fasilitasi Perangkat KTP-el dan Jaringan Komunikasi Data
Kabupaten/Kota.
30. Optimalisasi Penerapan SIAK pada Kab/Kota se Kalbar.
31. Peningkatan Kapasitas Aparatur Pengelolaan SIAK dan KTP-el
Prov. dan Kab/Kota.
32. Fasilitasi Peningkatan Kualitas Penyajian Data Kependudukan
Kab/Kota se Kalbar.
33. Penyerasian Kebijakan Kependudukan dan Pencatatan Sipil.
34. Pengumpulan

Informasi

dan

Data

Kependudukan

untuk

Penyusunan Kebijakan.
35. Pertemuan

Tim

Koordinasi

Penanganan

Masalah

Tertib

Administrasi Kependudukan.
36. Pengembangan Wawasan Kependudukan Bidang Pendayagunaan
dan Hubungan Antar Lembaga.
37. Sosialisasi Bonus Demografi.
38. Rapat Kerja Aparatur Kecamatan dan Kepala Dinas Kependudukan
dan Pencatatan Sipil di Wilayah Perbatasan Antar Negara.
39. Rapat Koordinasi Pendaftaran Penduduk Rentan Administrasi
Kependudukan.
37

40. Penyelenggaraan

Administrasi

dan

Ketatausahaan

Asisten

Administrasi Pemerintahan.
41. Pengadaan Perangkat/Jaringan Data Warehouse.

TABEL 3.6
KESESUAIAN PROGRAM/KEGIATAN ANTARA
RENJA 2015 DENGAN DPA TAHUN 2015
BIRO DUKCAPIL SETDA PROV. KALBAR
No.

Program/Kegiatan Renja
TA 2015

Program/Kegiatan Dalam
Dokumen Pelaksanaan
Anggaran TA 2015

Keterangan

I.

KEGIATAN BIRO
KEPENDUDUKAN DAN
CATATAN SIPIL

A.

Penataan Administrasi
Kependudukan

Penataan Administrasi
Kependudukan

1.

Pendataan Pindah Datang


Penduduk

Tidak Tertampung

2.

Penyelenggaraan
Tidak Tertampung
Administrasi dan
Ketatausahaan Biro
Kependudukan dan Catatan
Sipil

3.

Optimalisasi Pemberian
NIK kepada setiap
penduduk

Tidak Tertampung

4.

Rapat Teknis Peningkatan


Kapasitas SDM Aparatur
Pelayanan Pencatatan Sipil

Tidak Tertampung

Tidak dapat
ditampung karena
merupakan
kegiatan rutin dan
jikalau
dianggarkan
hanya
diperbolehkan
untuk pengadaan
ATK

38

4.

BIRO PEREKONOMIAN DAN PEMBANGUNAN


a. Evaluasi Pelaksanaan Rencana Kerja Tahun 2014
Pada perencanaan tahun sebelumnya yang tertuang dalam
Rencana Kerja Biro Perekonomian dan Pembangunan tahun 2014
telah diusulkan 4 Program yang menampung 39 Kegiatan. Adapun total
pembiayaan yang diusulkan senilai Rp.4.400.000.000,-.

Namun

berdasarkan pembahasan oleh Tim Anggaran mengenai pembiayaan


yang dapat dipenuhi ditetapkan bahwa pada APBD Murni tahun 2014
di alokasikan senilai Rp.4.000.000.000,- dengan mempertimbangkan
beberapa kegiatan baru yang belum terangkum pada Renja tahun 2014
dan efektifitas penggunaan anggaran.
Dalam pelaksanaan pada tahun berjalan telah diajukan kegiatan
baru serta penambahan anggaran untuk beberapa kegiatan pada Biro
Perekonomian

dan

Pembangunan

melalui

Anggaran

Belanja

Tambahan (ABT) senilai Rp.299.473.300,-. Dengan demikian total


Pembiayaan yang diperoleh Biro Perekonomian dan Pembangunan
pada tahun 2014 secara keseluruhan berjumlah Rp.4.299.473.300,untuk menunjang 4 Program dengan 39 Kegiatan. Pada akhir tahun,
total pembiayaan yang dapat direalisasikan adalah Rp.4.069.913.200,atau senilai 94,66% dari keseluruhan Pembiayaan yang tertuang dalam
Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) tahun 2014 ditambah
Perubahan.
Kesesuaian Rencana Kerja tahun 2014 dengan Dokumen
Pelaksanaan Anggaran Tahun 2014 serta capaian realisasi tahun 2014
secara rinci dapat dilihat pada tabel dibawah ini.

Tabel 3.7
Kesesuaian Rencana Kerja Tahun 2014
RENCANA KERJA (RENJA) 2014

DOKUMEN PELAKSANAAN ANGGARAN (DPA) 2014


REALISASI TAHUN 2014

NO

I.

URAIAN
PROGRAM/KEGIATAN

PROGRAM PELAYANAN
ADMINISTRASI
PERKANTORAN:

NO
Rp.

280.500.000

I.

URAIAN
PROGRAM/KEGIATAN

PROGRAM PELAYANAN
ADMINISTRASI
PERKANTORAN:

APBD MURNI

ABT

Rp.

Rp.

255.000.000

Rp.

39

KETERANGA
N

Kegiatan Penyediaan Alat


Tulis Kantor;

4.800.000

Penyediaan Alat Tulis


Kantor;

4.000.000

Sesuai

Kegiatan Penyediaan
Barang Cetakan dan
Penggandaan;

7.224.000

Penyediaan Barang Cetakan


dan Penggandaan;

5.000,000

Sesuai

Kegiatan Penyediaan
Makanan dan Minuman;

6.336.000

Penyediaan Makanan dan


Minuman;

6.000.000

Sesuai

Kegiatan Koordinasi dan


Konsultasi ke Dalam dan
Luar Daerah;

399.240.000

Koordinasi dan Konsultasi


ke Dalam dan Luar Daerah;

240.000.000

Sesuai

II

PROGRAM
PENINGKATAN SARANA
DAN PRASARANA

116.000.000

(70.000.000)

116.000.000

(70.000.000)

110.000.000

II

III.

PROGRAM
PENINGKATAN SARANA
DAN PRASARANA
-

PROGRAM
PENINGKATAN
PENGEMBANGAN
SISTEM PELAPORAN
CAPAIAN KINERJA DAN
KEUANGAN:

110.000.000

Pengadaan Perlengkapan/
Perlengkapan Kantor

III.

PROGRAM
PENINGKATAN
PENGEMBANGAN
SISTEM PELAPORAN
CAPAIAN KINERJA DAN
KEUANGAN:

Kegiatan Baru
(Perubahan
Anggaran)

Kegiatan Penyusunan
Laporan Keuangan;

30.000.000

Kegiatan Penyusunan
Laporan Keuangan;

30.000.000

Sesuai

Kegiatan Penyusunan
LAKIP;

20.000.000

Kegiatan Penyusunan
LAKIP;

20.000.000

Sesuai

Kegiatan Penyusunan
RENJA SKPD;

20.000.000

Kegiatan Penyusunan
RENJA SKPD;

20.000.000

Sesuai

Kegiatan Penyusunan dan


Pelaporan LPPD dan LKPJ;

20.000.000

Kegiatan Penyusunan dan


Pelaporan LPPD dan LKPJ;

20.000.000

Sesuai

Kegiatan Penyusunan RKA


SKPD, dan DPA SKPD;

20.000.000

10

Kegiatan Penyusunan RKA


SKPD, dan DPA SKPD;

20.000.000

Sesuai

IV.

PROGRAM
PENINGKATAN
KERJASAMA ANTAR
PEMERINTAH DAERAH
BIDANG EKONOMI
PEMBANGUNAN :

5.709.800.000

IV.

PROGRAM
PENINGKATAN
KERJASAMA ANTAR
PEMERINTAH DAERAH
BIDANG EKONOMI
PEMBANGUNAN :

3.519.000.000

10

Fasilitasi Kebijakan
Pemberdayaan dan
Kemandirian Pangan serta
Ketahanan Pangan
Masyarakat Miskin

212.400.000

11

Fasilitasi Kebijakan
Pemberdayaan dan
Kemandirian Pangan serta
Ketahanan Pangan
Masyarakat Miskin

208.678.000

Sesua

11

Fasilitasi Kebijakan
Pengembangan di Bidang
Pertanian, Tanaman
Pangan dan Hortikultura

132.240.000

12

Fasilitasi Kebijakan
Pengembangan di Bidang
Pertanian, Tanaman Pangan
dan Hortikultura

110.197.000

Sesua

13

Fasilitasi Kegiatan
Penyuluhan Pertanian

175.200.000

13

Fasilitasi Kegiatan
Penyuluhan Pertanian

146.640.000

Sesua

13

Pembinaan Usaha
Perkebunan di Kalimantan
Barat

388.800.000

14

Fasilitasi Perumusan
Kebijakan dan Pembinaan
Usaha Perkebunan

324.000.000

Sesua

14

Fasilitasi dan Perumusan


Kebijakan Bidang
Peternakan dan Kesehatan
Hewan

132.000.000

15

Fasilitasi dan Perumusan


Kebijakan Bidang
Peternakan dan Kesehatan
Hewan

110.000.000

Sesua

15

Fasilitasi dan Perumusan


Kebijakan Pengembangan
Bidang Kelautan dan
Perikanan

156.000.000

16

Fasilitasi dan Perumusan


Kebijakan Pengembangan
Bidang Kelautan dan
Perikanan

100.485.000

Sesua

16

Fasilitasi Pelaksanaan
Verifikasi dan Monitoring
Evaluasi Hutan Desa

132.000.000

17

Fasilitasi Pelaksanaan
Verifikasi dan Monitoring
Pembangunan Hutan Desa

83.300.000

77.977.500

Sesua

17

Fasilitasi Penyelesaian
Masalah Kehutanan

127.200.000

18

Fasilitasi Pelaksanaan dan


Monitoring Usaha Dibidang
Kehutanan

95.265.000

Perubahan
Nama

18

Fasilitasi Penyusunan
Bahan Kebijakan
Kehutanan dan

288.000.000

19

Fasilitasi Penyusunan Bahan


Kebijakan Kehutanan dan
Lingkungan Hidup

156.075.000

Sesua

369.473.300

40

Lingkungan Hidup
19

Fasilitasi Kebijakan
Pendistribusian dan
Penatapan Harga, Harga
Eceran Tertinggi (HET)
Bahan Bakar Minyak (BBM)
dan LPG

224.640.000

20

Fasilitasi Penyusunan Bahan


Kebijakan Pengendalian
Pendistribusian Bahan
Bakar Minyak (BBM) dan
LPG

170.000.000

20

Kebijakan mendukung
Perkembangan Usaha di
Bidang Pertambangan dan
Energi

165.120.000

21

Fasilitasi Penyusunan
Kebijakan dalam rangka
Pengembangan Kegiatan
Usaha Pertambangan
Energi dan Kelistrikan di
Provinsi Kalbar

130.360.000

68.000.000

21

Monitoring
Penyelenggaraan Sektor
Pekerjaan Umum

108.000.000

22

Monitoring
Penyelenggaraan Sektor
Pekerjaan Umum

90.000.000

Sesuai

22

Fasilitasi Penyelenggaraan
Sektor Jasa Konstruksi

108.000.000

23

Fasilitasi Penyelenggaraan
Sektor Jasa Konstruksi

90.000.000

Sesuai

23

Monitoring
Penyelenggaraan Sektor
Perhubungan, Komunikasi
dan Informatika

108.000.000

24

Monitoring
Penyelenggaraan Sektor
Perhubungan, Komunikasi
dan Informatika

45.000.000

Sesuai

24

Pokja Sanitasi Provinsi


Kalimantan Barat

300.000.000

25

Koordinasi Percepatan
Pembangunan Sanitasi
Pemukiman

25

Sosialisasi Kebijakan
Sektor Jasa Kontruksi

150.000.000

26

Fasilitasi Kebijakan Bidang


Pendistribusian dan
Perdagangan

150.000.000

26

27

Fasilitasi Kebijakan Bidang


Koperasi, UMKM dan
Pariwisata

200.000.000

28

Koordinasi dan Monitoring


Perkembangan Harga
Sembako dan Barangbarang Strategis lainnya

29

100.000.000

Perubahan
Nama

Sesuai

152.990.000

Perubahan
Nama

Ditiadakan

Fasilitasi Kebijakan Bidang


Perindustrian dan
Perdagangan

100.000.000

Sesuai

27

Fasilitasi Kebijakan Bidang


Koperasi, UMKM dan
Pariwisata

119.008.000

Sesuai

120.000.000

28

Koordinasi dan Monitoring


Perkembangan Harga
Sembako dan Barangbarang Strategis lainnya

88.000.000

Sesuai

Pengendalian Inflasi
Daerah

180.000.000

29

Fasilitasi Pengendalian
Inflasi

42.992.000

Sesuai

30

Fasilitasi, Konsultasi dan


Koordinasi Kebijakan
Bidang Penanaman Modal

108.000.000

30

Fasilitasi, Konsultasi dan


Koordinasi Kebijakan
Bidang Penanaman Modal

50.000.000

Sesuai

31

Fasilitasi dan Konsultasi


Kebijakan Bidang
Lembaga Keuangan

115.200.000

31

Fasilitasi dan Konsultasi


Kebijakan Bidang Lembaga
Keuangan

50.000.000

Sesuai

32

Fasilitasi dan Koordinasi di


Bidang Pengembangan
BUMD

108.000.000

32

Fasilitasi dan Koordinasi di


Bidang Pengembangan
BUMD

50.000.000

Sesuai

33

Fasilitasi Rekrutmen
Direksi BUMD

200.000.000

33

Rekrutmen Direktur Teknik


dan Pemasaran Perusda
Aneka Usaha

50.000.000

Perubahan
Nama

34

Pengendalian Administrasi
Pembangunan Fisik dan
Prasarana

207.000.000

34

Pengendalian Administrasi
Pembangunan Fisik dan
Prasarana

150.000.000

Sesuai

Pengendalian Administrasi
Pembangunan Ekonomi

207.000.000

35

Pengendalian Administrasi
Pembangunan Ekonomi

150.000.000

Sesuai

35

Pengendalian Administrasi
Pembangunan
Pemerintahan dan Sosial
Budaya

207.000.000

36

Pengendalian Administrasi
Pembangunan
Pemerintahan dan Sosial
Budaya

150.000.000

Sesuai

36

Fasilitasi Pengendalian
Administrasi Pembangunan

480.000.000

37

Fasilitasi Pengendalian
Administrasi Pembangunan

184.000.000

Sesuai

37

Percepatan Pengendalian
Kegiatan Pembangunan

520.000.000

38

Evaluasi dan Pengawsan


Penyerapan Anggaran

250.000.000

70.449.800

39

Rekrutmen Direksi PT.


JAMKRIDA Kalbar

125.000.000

Perubahan
Nama
Kegiatan Baru

41

JUMLAH

4.400.000.000

JUMLAH

4.000.000.000

TOTAL (APBD MURNI + ABT)

299.437.300

4.334.914.740

93,74%

4. 299.437.300

b. Evaluasi Pelaksanaan Rencana Kerja Tahun 2015


Untuk tahun 2015, Rencana Kerja Biro Perekonomian dan
Pembangunan
didalamnya

mengusulkan
dimana

Program

pembiayaan

dengan

yang

38

Kegiatan

dibutuhkan

sekitar

Rp.4.400.000.000,-. Setelah dilakukan pembahasan dengan Tim


Anggaran
penggunaan
kegiatan

serta

mempertimbangkan

anggaran,

telah

sehingga

efisiensi

dipangkas

pembiayaan

dan

efektifitas

pembiayaan

yang

beberapa

disetuji

sejumlah

Rp.4.184.975.500,- untuk menunjang 4 Progran dengan 38 Kegiatan


dan telah ditetapkan dalam Dokumen pelaksanaan Anggaran (DPA)
Biro Perekonomian dan Pembangunan tahun 2015. Adapun program
dan beberapa kegiatan baru yang tidak terangkum dalam Renja 2015
dipandang perlu untuk difasilitasi oleh pembiayaan APBD Murni telah
dilakukan evaluasi sebelumnya terhadap kegiatan dimaksud.
Kesesuaian Rencana Kerja tahun 2015 dengan Dokumen
Pelaksanaan Anggaran Tahun 2015 secara rinci dapat dilihat pada
tabel dibawah ini.
Tabel 3.8
Kesesuaian Rencana Kerja Tahun 2015
RENCANA KERJA (RENJA) 2015

DOKUMEN PELAKSANAAN ANGGARAN (DPA) 2015

NO.

NO.
URAIAN PROGRAM/KEGIATAN

APBD MURNI

Rp.

KETERANGAN

URAIAN PROGRAM/KEGIATAN
Rp.

I.

PROGRAM PELAYANAN
ADMINISTRASI PERKANTORAN:

280.500.000

I.

PROGRAM PELAYANAN
ADMINISTRASI PERKANTORAN:

255.000.000

Kegiatan Penyediaan Alat Tulis Kantor;

4.400.000

Kegiatan Penyediaan Barang Cetakan dan


Penggandaan;

5.500.000

Kegiatan Penyediaan Barang Cetakan dan


Penggandaan;

5.000.000

Sesuai

Kegiatan Penyediaan Makanan dan


Minuman;

6.600.000

Kegiatan Penyediaan Makanan dan


Minuman;

6.000.000

Sesuai

Kegiatan Koordinasi dan Konsultasi ke


Dalam dan Luar Daerah;

264.000.000

Kegiatan Koordinasi dan Konsultasi ke


Dalam dan Luar Daerah;

240.000.000

Sesuai

PROGRAM PENINGKATAN SARANA


DAN PRASARANA

11.000.000

II

11.000.000

II

Pengadaan Perlengkapan/ Perlengkapan


Kantor

PROGRAM PENINGKATAN SARANA


DAN PRASARANA

Di kelola
Umum

Di kelola
Umum

Biro

Biro

42

III.

PROGRAM PENINGKATAN
KAPASITAS SUMBER DAYA
APARATUR

III.

PROGRAM PENINGKATAN KAPASITAS


SUMBER DAYA APARATUR

40.000.000

Penyusunan Analisis Jabatan

20.000.000

Kegiatan Baru

Penyusunan Penetapan Kinerja

20.000.000

Kegiatan Baru

IV.

PROGRAM PENINGKATAN
PENGEMBANGAN SISTEM
PELAPORAN CAPAIAN KINERJA DAN
KEUANGAN:

110.000.000

IV.

PROGRAM PENINGKATAN
PENGEMBANGAN SISTEM PELAPORAN
CAPAIAN KINERJA DAN KEUANGAN:

110.000.000

Kegiatan Penyusunan Laporan Keuangan;

30.000.000

Kegiatan Penyusunan Laporan Keuangan;

45.000.000

Sesuai

Kegiatan Penyusunan LAKIP;

20.000.000

Kegiatan Penyusunan LAKIP;

15.810.000

Sesuai

Kegiatan Penyusunan RENJA SKPD;

20.000.000

Kegiatan Penyusunan RENJA SKPD;

8.800.000

Sesuai

10

Kegiatan Penyusunan dan Pelaporan


LPPD dan LKPJ;

20.000.000

10

Kegiatan Penyusunan dan Pelaporan LPPD


dan LKPJ;

20.000.000

Sesuai

11

Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan

20.000.000

Kegiatan Baru

11

Kegiatan Penyusunan RKA SKPD, dan


DPA SKPD;

20.000.000

12

Kegiatan Penyusunan RKA SKPD, dan DPA


SKPD;

20.000.000

Sesuai

V.

PROGRAM PENINGKATAN
KERJASAMA ANTAR PEMERINTAH
DAERAH BIDANG EKONOMI
PEMBANGUNAN :

3.998.500.000

V.

PROGRAM PENINGKATAN
KERJASAMA ANTAR PEMERINTAH
DAERAH BIDANG EKONOMI
PEMBANGUNAN :

3.724.325.500

12

Fasilitasi Kebijakan mendukung


Kemandirian Pangan dan Ketahanan
Pangan Masyarakat

229.545.800

13

Fasilitasi Kebijakan mendukung


Kemandirian Pangan dan Ketahanan
Pangan Masyarakat

122.393.000

Sesuai

13

Fasilitasi Kebijakan Pengembangan di


Bidang Pertanian, Tanaman Pangan dan
Hortikultura

121.216.700

14

Fasilitasi Kebijakan Pengembangan di


Bidang Pertanian, Tanaman Pangan dan
Hortikultura

133.017.000

Sesuai

14

Fasilitasi Kegiatan Penyuluhan Pertanian

161.304.000

15

Fasilitasi Kegiatan Penyuluhan Pertanian

152.920.000

Sesuai

15

Fasilitasi Kebijakan dan Pembinaan Usaha


Perkebunan

356.400.000

16

Fasilitasi Kebijakan dan Pembinaan Usaha


Perkebunan

302.340.000

Sesuai

16

Fasilitasi dan Perumusan Kebijakan


Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan

121.000.000

17

Fasilitasi dan Perumusan Kebijakan Bidang


Peternakan dan Kesehatan Hewan

149.880.000

Sesuai

17

Fasilitasi dan Perumusan Kebijakan


Pengembangan Bidang Kelautan dan
Perikanan

110.533.500

18

Fasilitasi dan Perumusan Kebijakan


Pengembangan Bidang Kelautan dan
Perikanan

60.000.000

Sesuai

18

Fasilitasi Pelaksanaan Verifikasi dan


Monitoring Evaluasi Hutan Desa

91.630.000

19

Fasilitasi Pelaksanaan Usaha dalam


Kawasan Hutan

104.791.500

19

Fasilitasi Pelaksanaan Usaha dalam


Kawasan Hutan

115.000.000

Sesuai

20

Fasilitasi Penyusunan Bahan Kebijakan


Kehutanan dan Lingkungan Hidup

171.682.500

20

Fasilitasi Penyusunan Bahan Kebijakan


Kehutanan dan Lingkungan Hidup

205.000.000

Sesuai

21

Fasilitasi Kebijakan Pendistribusian dan


Penatapan Harga, Harga Eceran Tertinggi
(HET) Bahan Bakar Minyak (BBM) dan
LPG

170.000.000

22

Fasilitasi Penyusunan Kebijakan


Pertambangan Mineral Batubara di
Kalimantan Barat

80.396.000

21

23

Fasilitasi Penyusunan Bahan Kebijakan


Kelistrikan dan Pengembangan Energi
Baru dan Terbarukan di Kalimantan Barat

80.000.000

24

Monitoring Penyelenggaraan Sektor


Pekerjaan Umum

25

Fasilitasi Penyelenggaraan Sektor Jasa


Konstruksi

26

Monitoring Penyelenggaraan Sektor


Perhubungan, Komunikasi dan
Informatika
Pokja Sanitasi Provinsi Kalimantan Barat

27

Sosialisasi Kebijakan Sektor Jasa


Kontruksi

28

Fasilitasi Kebijakan Bidang Perindustrian

Ditiadakan

Ditiadakan

Kebijakan Gubernur Mengenai Pengelolaan


Kegiatan Pertambangan dan Energi

251.425.000

Perubahan
Nama

22

Kebijakan Gubernur Mengenai


Penghematan Pemakaian Tenaga Listrik di
Provinsi Kalimantan Barat

67.925.000

Perubahan
Nama

100.000.000

23

Monitoring Penyelenggaraan Sektor


Pekerjaan Umum

100.000.000

75.000.000

24

105.000.000

25

50.000.000

110.000.000

26

100.000.000

Sesuai

Ditiadakan

Monitoring Penyelenggaraan Sektor


Perhubungan, Komunikasi dan Informatika

100.000.000

Perubahan
Nama

Koordinasi Percepatan Pembangunan


Sanitasi Pemukiman

123.000.000

Perubahan
Nama

Ditiadakan

Fasilitasi Kebijakan Bidang Perindustrian

90.500.000

Sesuai

43

dan Perdagangan

dan Perdagangan

29

Fasilitasi Kebijakan Bidang Koperasi,


UMKM dan Pariwisata

130.000.000

27

Fasilitasi Kebijakan Bidang Koperasi, UMKM


dan Pariwisata

117.000.000

Sesuai

30

Koordinasi dan Monitoring Perkembangan


Harga Sembako dan Barang-barang
Strategis lainnya

80.000.000

28

Koordinasi dan Monitoring Perkembangan


Harga Sembako dan Barang-barang
Strategis lainnya

83.000.000

Sesuai

31
32

Fasilitasi Pengendalian Inflasi Daerah

50.000.000

Fasilitasi, Konsultasi dan Koordinasi


Kebijakan Bidang Penanaman Modal

100.000.000

29

Fasilitasi Pengendalian Inflasi

57.500.000

Sesuai

30

Fasilitasi, Konsultasi dan Koordinasi


Kebijakan Bidang Penanaman Modal

94.000.000

Sesuai

33

Fasilitasi dan Konsultasi Kebijakan


Bidang Lembaga Keuangan

100.000.000

31

Fasilitasi dan Konsultasi Kebijakan Bidang


Lembaga Keuangan

100.000.000

Sesuai

34

Fasilitasi dan Koordinasi di Bidang


Pengembangan BUMD

100.000.000

32

Fasilitasi dan Koordinasi di Bidang


Pengembangan BUMD

160.360.000

Perubahan
Nama

35

Pengendalian Administrasi Pembangunan


Fisik dan Prasarana

180.000.000

33

Pengendalian Administrasi Pembangunan


Fisik dan Prasarana

160.360.000

Sesuai

36

Pengendalian Administrasi Pembangunan


Ekonomi

180.000.000

34

Pengendalian Administrasi Pembangunan


Ekonomi

162.000.000

Sesuai

37

Pengendalian Administrasi Pembangunan


Pemerintahan dan Sosial Budaya

180.000.000

35

Pengendalian Administrasi Pembangunan


Pemerintahan dan Sosial Budaya

162.000.000

Sesuai

38

Fasilitasi Pengendalian Administrasi


Pembangunan

235.000.000

36

Fasilitasi Pengendalian Administrasi


Pembangunan

155.105.000

Sesuai

39

Evaluasi dan Pengawsan Penyerapan


Anggaran

325.000.000

37

Evaluasi dan Pengawsan Penyerapan


Anggaran

325.535.000

Sesuai

38

Rapat Forum Jasa Konstruksi Daerah


Kalimantan Barat

131.388.900

Kegiatan Baru

39

Rapat Koordinasi Tim Pembina Jasa


Konstruksi Daerah

103.036.600

Kegiatan Baru

JUMLAH

5.

4.400.000.000

JUMLAH

4.184.975.500

BIRO KESEJAHTERAAN SOSIAL


a.

Evaluasi Pelaksanaan Rencana Kerja Tahun 2014


Dalam realisasi pelaksanaan Rencana Kerja SKPD Biro
Kesejahteraan Sosial Setda Prov. Kalbar Tahun 2014 yang disusun
pada tahun 2013 terdapat penurunan jumlah besaran pagu anggaran
Biro Kessos Setda Prov. Kalbar, dari Rencana Kerja T.A. 2014 yang
diajukan dibandingkan dengan realisasi pada DPA Biro Kessos Setda
Prov. Kalbar T.A. 2014. Dimana pada Renja 2014, Biro Kessos Setda
Prov. Kalbar mengajukan jumlah Pagu Anggaran sebesar Rp.
5.748.168.400,- (dengan jumlah kegiatan sebanyak 73 Kegiatan
Prioritas), namun realisasi Pagu Indikatif pada RKA 2014 yang
disetujui menjadi Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) dan Tahun
Anggaran 2014 sebesar Rp. 4.635.873,-(dengan jumlah kegiatan
sebanyak 35 Kegiatan Prioritas), kemudian diubah dalam Dokumen
Pelaksanaan Perubahan Anggaran (DPPA) Tahun 2014 menjadi Rp.

44

4.912.319.500,- (dengan jumlah kegiatan sebanyak 36 Kegiatan


prioritas).
Realisasi DPA dan DPPA Biro Kessos Setda Prov. Kalbar T.A.
2014 dengan jumlah anggaran sebesar Rp. 4.912.319.500,- tersebut
yang dapat diefisiensikan penggunaan dananya yaitu sebesar Rp.
426.465.150,- atau telah terjadi efisiensi dana dalam pelaksanaan
APBD Biro Kessos Setda Prov. Kalbar T.A. 2014 sebesar 8.69%.
Dimana

dari

besaran

efisiensi

tersebut

disumbangkan

Rp.19.480.000,- dari efisiensi dari Post Belanja Pegawai dan Post


Belanja

Barang

dan

Jasaterjadi

efisiensi

anggaran

sebesar

Rp.406.985.150,-.
Adapun Program / Kegiatan Biro Kessos yang berbeda antara
yang diusulkan dalam renja 2014 dengan yang tertampung dalam
DPA TA. 2014 adalah sebagai berikut :
TABEL 3.9
KESESUAIAN PROGRAM/KEGIATAN ANTARA
RENJA TAHUN 2014 DENGAN DPA TAHUN 2014
BIRO KESEJAHTERAAN SOSIAL SETDA PROV. KALBAR
No

Program/Kegiatan RENJA
Tahun 2014

Program/KegiatanDalam
DPA Tahun 2014

Keterangan

Program
PeningkatanKapasitasSumber
DayaAparatur

Program
PeningkatanKapasitasSu
mberDayaAparatur

PendidikandanPelatihan

Dihilangkan

Fasilitasi, Koordinasi,
PembinaandanMonevDalamR
angkaPeningkatanKualitasPe
ndidikan di Kalbar

Fasilitasi, Koordinasi,
PembinaandanMonevDal
amRangkaPeningkatanKu
alitasPendidikan di
Kalbar

RapatKerjaBidangPendidikanTin
ggi

Tidakdiakomodir

KoordinasiKebijakan di
BidangPendidikanTinggi

Tidakdiakomodir

PeningkatandanPengembangan
Wawasan Para

Dihilangkan

Dimasukankedalamkegiata
nFasilitasiPemberangkatan
Anggota TPHD Kalbar

Dimasukkankedalamkegiat
anApreasiasiterhadapKipra

45

TokohPendidikan di Kalbar

hTokohPendidikandanKebu
dayaan

RapatKoordinasi Program
PenyediaanMakananTambahan
AnakSekolah

Tidakdiakomodir

KegiatanFasilitasi,
KoordinasiPenyusunanBukuMul
okSejarahPeristiwaMandormenj
adiMuatanLokal di Sekolah

SosialisasiKebijakanPendid
ikanterhadapSejarahPeristi
waMandormenjadiMuatanL
okal di Sekolah

Program
PembinaandanPeningkatanPe
lestarianKerukunanUmatBera
gama di Kalbar

Program
PembinaandanPeningkat
anPelestarianKerukunan
UmatBeragama di Kalbar

FasilitasidanKoordinasiPembina
anKualitasPengelolaan Dana
SosialKeagamaan

Tidakdiakomodir

FasilitasidanKoordinasi
PembinaanWawasanMultikultur
alLembaga-Lembaga Agama
se-Kalbar

Tidakdiakomodir

Monev Program Keagamaan di


Kalbar

Tidakdiakomodir

FasilitasiKegiatanSilaturahmiRa
madhanPemprovKalbar di
Kab/Kota Kalbar

FasilitasiSilaturahmidan
Bhakti
SosialRamadhanPemprovK
albar di Kab/Kota Kalbar

Fasilitasi
PengembangandanPeningkatan
WawasanPembinaanKehidupan
Umat Kristen danKatholik

Tidakdiakomodir

FasilitasiPengembangandanPe
mbinaan Orang MudaKatholik
se-Kalbar

Tidakdiakomodir

FasilitasiPengembangandanPe
mbinaanRemaja Kristen

Tidakdiakomodir

PengembanganWawasanPembi
naanKehidupanUmatBudha,
Hindu, danKonghucu

Tidakdiakomodir

FasilitasidanKoordinasiJambore
Pasraman Tingkat Nasional

Tidakdiakomodir

Fasilitasi dan koordinasi Festival


Baca KitabSuciTripitaka Tingkat
ProvinsidanNasional

Tidakdiakomodir

Program Fasilitasi, Koordinasi,


PembinaandanMonevdalamrang
kaPeningkatanKesejahteraanSo
sial

Program Fasilitasi,
Koordinasi,
PembinaandanMonevdala
mrangkaPeningkatanKesej

PerubahanNamaKegiatan

PerubahanNamaKegiatan

46

ahteraanSosial
KegiatanFasilitasi, Koordinasi,
PembinaandanMonevKebijakan
PengembanganKebudayaan

KoordinasidanMonevKebija
kanPengembanganKebuda
yaan

PerubahanNamaKegiatan

PartisipasiDalam Event
Kebudayaan

Tidakdiakomodir

Disatukankedalamkegiata
nKoordinasidanMonevKe
bijakanPengembanganKe
budayaan

Fasilitasidalamrangkamewujudk
anBumiPerkemahanPramuka di
setiapKab/Kota

KoordinasiDalamRangkaSi
nkronisasi di
bidangKepemudaandanOla
hragasertaPerwujudanBumi
Perkemahan di
SetiapSabtuMinggu

PerubahanNamaKegiatan

KegiatanFasilitasi, Koordinasi,
PembinaandanMonevKebijakan
PengembanganKualitasKepemu
daandanOlahraga

RakorBidangKepemudaand
anOLahraga

PerubahanNamaKegiatan

b. Evaluasi Pelaksanaan Rencana Kerja Tahun 2015


Dalam realisasi pelaksanaan Rencana Kerja SKPD Biro
Kesejahteraan Sosial Setda Prov. Kalbar Tahun Anggaran 2015 yang
disusun pada tahun 2014 terdapat peningkatan jumlah besaran pagu
anggaran Biro Kessos Setda Prov. Kalbar, dari Rencana Kerja T.A.
2015 yang diajukan dibandingkan dengan realisasi pada DPA Biro
Kessos Setda Prov. Kalbar T.A. 2015. Dimana pada Renja 2015, Biro
Kessos Setda Prov. Kalbar mengajukan jumlah Pagu Anggaran
sebesar Rp. 5.099.460.300,- (dengan jumlah kegiatan sebanyak 33
Kegiatan Prioritas), namun realisasi Pagu Indikatif pada RKA 2015
yang disetujui menjadi Daftar Pelaksanaan Anggaran (DPA) Tahun
Anggaran 2015 sebesar Rp. 4.936.505.700,- (dengan jumlah kegiatan
sebanyak 31 Kegiatan Prioritas). Dengan demikian, jumlah Pagu
Indikatif pada RKA 2015 mengalami peningkatan dibandingkan RKA
2014.
Adapun Program / Kegiatan Biro Kessos yang berbeda antara
yang diusulkan dalam renja 2015 dengan yang tertampung dalam
DPA TA. 2015 adalah sebagai berikut :

47

TABEL 3.10
KESESUAIAN PROGRAM/KEGIATAN ANTARA
RENJA TAHUN 2015 DENGAN DPA TAHUN 2015
BIRO KESEJAHTERAAN SOSIAL SETDA PROV. KALBAR
No

Program/Kegiatan RENJA
Tahun 2015

Program/KegiatanDalam
DPA Tahun 2015

Keterangan

Program Pelayanan
Administrasi Perkantoran

Program Pelayanan
Administrasi Perkantoran

a.

Penyediaan Alat Tulis Kantor

Tidak Diakomodir

Diakomodir oleh Biro


Umum

b.

Penyediaan Peralatan dan


Peralatan Rumah Tangga

Tidak Diakomodir

Diakomodir oleh Biro


Umum

c.

Tidak dianggarkan

Penyediaan Jasa
Administrasi Keuangan

Kegiatan Baru

d.

Tidak dianggarkan

Penataan dan
Pemeliharaan Arsip

Kegiatan Baru

Peningkatan Sarana dan


Prasarana

Peningkatan Sarana dan


Prasarana

a.

Pemeliharaan Rutin/Berkala
Perlengkapan Peralatan Kantor

Tidak Diakomodir

Fasilitasi, Koordinasi
Pembinaan dan Monev Dalam
Rangka Peningkatan
Kesejahteraan Sosial

Fasilitasi, Koordinasi
Pembinaan dan Monev
Dalam Rangka
Peningkatan
Kesejahteraan Sosial
(Biro Kessos)

b.

Fasilitasi dan Koordinasi


Inventarisasi Warisan Budaya
dan Pendataan Lembaga Seni
Budaya

Tidak Diakomodir

c.

KegiatanFasilitasi, Koordinasi,
PembinaandanMonevKebijakan
PengembanganKualitasKepemu
daandanOlahraga

RakorBidangKepemudaand
anOLahraga

PerubahanNamaKegiatan

d.

Koordinasi Revitalisasi Gugus


Depan di Sekolah di Kab/ Kota

Kegiatan Koordinasi dalam


rangka Sinkronisasi
Kebijakan di Bidang
Kepemudaaan dan
Olahraga serta Evaluasi
Perwujudan Bumi
Perkemahan Pramuka di
Setiap Kab/ Kota

PerubahanNamaKegiatan

Program

Program

48

PembinaandanPeningkatanPe
lestarianKerukunanUmatBera
gama di Kalbar

PembinaandanPeningkat
anPelestarianKerukunan
UmatBeragama di Kalbar

a.

Fasilitasi dan Koordinasi


Pelaksanaan STQ Tingkat
Nasional dan Provinsi

Partisipasi / Keikutsertaan
Kegiatan-kegiatan
Keagamaan Islam

Perubahan Nama Kegiatan

b.

Rapat Koordinasi Lembaga dan


Organisasi Agama Katholik se
Kalbar

Rakor Pembinaan Agama


Katholik se Kalbar

Perubahan Nama Kegiatan

c.

Rapat Koordinasi Lembaga dan


Organisasi Agama Kristen se
Kalbar

Rakor Pembinaan Agama


Kristen se Kalbar

Perubahan Nama Kegiatan

d.

Rapat Koordinasi Lembaga dan


Organisasi Agama Hindu se
Kalbar

Rakor Pembinaan Agama


Hindu se Kalbar

Perubahan Nama Kegiatan

e.

Rapat Koordinasi Lembaga dan


Organisasi Agama Budha se
Kalbar

Rakor Pembinaan Agama


Budha se Kalbar

Perubahan Nama Kegiatan

f.

Rapat Koordinasi Lembaga dan


Organisasi Agama Konghuchu
se Kalbar

Rakor Pembinaan Agama


Konghuchu se Kalbar

Perubahan Nama Kegiatan

g.

Fasilitasi dan Koordinasi


Pelaksanaan PESPARAWI
Tingkat Nasional

Fasilitasi / Keikutsertaan
Kegiatan-kegiatan ke
Agama Kristen dan Katholik

h.

Fasilitasi Keikutsertaan
Kegiatan-kegiatan Keagamaan

Tidak Diakomodir

Dimasukkan ke Dalam
Kegiatan Koordinasi dan
Konsultasi ke dalam dan
Luar Daerah

i.

Fasilitasi dan Koordinasi


Pembinaan dan Peningkatan
Sarana Rumah Ibadah di
Kab/Kota

Monev Pemberian Bantuan


Rumah Ibadah di Kab/Kota

Perubahan Nama Kegiatan

6. BIRO ORGANISASI
a. Kesesuaian Antara Rencana Kerja Dan Realisasi Program Dan
Kegiatan Tahun 2014 Dan 2015
Sebagaimana amanat Peraturan Pemerintah Nomor 8 tahun
2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan
Evaluasi

Pelaksanaan

Rencana

Pembangunan

Daerah,

setiap

dokumen perencanaan harus dievaluasi dalam pelaksanaannya. Oleh


karena itu Renja Biro Organisasi Setda Provinsi Kalimantan Barat
Tahun 2014 juga harus dilakukan evaluasi. Pada Rencana Kerja Biro
49

Organisasi Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2014


telah direncanakan anggaran untuk pelaksanaan program dan kegiatan
sebesar Rp. 5.000.000.000,- sedangkan pada rencana kerja tahun
2015 telah direncanakan anggaran untuk pelaksanaan program dan
kegiatan

sebesar

Rp.

6.392.659.925,00.

Namun

dalam

pelaksanaannya yang ditampung dalam APBD Provinsi Kalimantan


Barat untuk Biro Organisasi Setda Provinsi Kalimantan Barat Tahun
2014 sebesar Rp. 5.172.237.732,00.Biro Organisasi Setda Provinsi
Kalimantan Barat Tahun 2013 dan 2014 hanya melaksanakan program
dan kegiatan yang prioritas dengan memaksimalkan anggaran yang
telah dialokasikan.
Evaluasi terhadap Renja Biro Organisasi Setda Provinsi
Kalimantan Barat Tahun 2013 dapat dilihat pada tabel Kesesuaian
antara Rencana Kerja dan Program dan Kegiatan yang tertampung
dalam Dokumen Pelaksanaan Anggaran Biro Organisasi Sekretariat
Daerah Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2014 sebagaimana yang
terdapat pada Tabel berikut ini :
TABEL 3.11

KESESUAIAN RENCANA DENGAN ALOKASI


DALAM DPA BIRO ORGANISASI SETDA PROV. KALBAR
TAHUN 2014
RENCANA KERJA
PROGRAM DAN
KEGIATAN TAHUN
2014
PROGRAM
PELAYANAN
ADMINISTRASI
PERKANTORAN
Penyedia Jasa
Administrasi Keuangan
Penyediaan Alat Tulis
Kantor ( ATK)
Penyedia Barang
Cetakan dan
Penggandaan
Penyediaan Makanan
dan Minuman
Koordinasi dan

ALOKASI
ANGGARAN

PROGRAM DAN
KEGIATAN DALAM
DPA TAHUN 2014

511.716.319 PROGRAM
PELAYANAN
ADMISTRASI
PERKANTORAN
7.656.891 Penyedia Jasa
Administrasi Keuangan
34.358.334 Penyediaan Alat Tulis
Kantor ( ATK)
15.472.024 Penyedia Barang
Cetakan dan
Penggandaan
24.541.316 Penyediaan Makanan
dan Minuman
361.398.874 Koordinasi dan

ALOKASI
ANGGARAN

587.492.900

7.656.000
35.358.500
15.472.100

24.550.000
438.576.800

50

Konsultasi ke dalam
dan luar daerah
Penataan dan
Pemeliharaan Arsip
PROGRAM
PENINGKATAN
SARANA DAN
PRASARANA
Pengadaan Kendaraan
Operasioanal

Konsultasi ke dalam
dan luar daerah
68.288.880 Penataan dan
Pemeliharaan Arsip

65.879.500

66.000.000

Pengadaan
Perlengkapan/Peralata
n Kantor
Pemeliharaan Rutin/
Berkala Perlengkapan/
Peralatan Kantor

645.583.869 PROGRAM
PENINGKATAN
SARANA DAN
PRASARANA
441.316.890 Pengadaan Kendaraan
Operasioanal
182.926.704
Pengadaan
Perlengkapan/Peralatan
Kantor
21.340.275 Pemeliharaan Rutin/
Berkala Perlengkapan/
Peralatan Kantor

PROGRAM
PENINGKATAN
PENGEMBANGAN
SISTEM PELAPORAN
CAPAIAN KINERJA
DAN KEUANGAN
Penyusunan Laporan
Keuangan
Penyusunan LAKIP
Penyusunan dan
Pelaporan LPPD dan
LKPJ
Penyusunan RKA
SKPD dan DPA SKPD
Penyusunan RENJA
SKPD
Minitoring, Evaluasi
dan Pelaporan

139.885.704 PROGRAM
PENINGKATAN
PENGEMBANGAN
SISTEM PELAPORAN
CAPAIAN KINERJA
DAN KEUANGAN
25.366.331 Penyusunan Laporan
Keuangan
25.515.287 Penyusunan LAKIP
25.516.140 Penyusunan dan
Pelaporan LPPD dan
LKPJ
24.764.024 Penyusunan RKA
SKPD dan DPA SKPD
17.718.830 Penyusunan RENJA
SKPD
21.005.092 Minitoring, Evaluasi dan
Pelaporan

150.146.050

PROGRAM
PENGEMBANGAN
PENGAWASAN DAN
AKUNTABILITAS
PENYELENGGARAA
N PEMERINTAH
Penyusunan LAKIP
Pemprov. Kalbar
Tahun 2013
Penyusunan
Penetapan Kinerja
Pemprov. Kalbar
Tahun 2013

466.285.011 PROGRAM
PENGEMBANGAN
PENGAWASAN DAN
AKUNTABILITAS
PENYELENGGARAAN
PEMERINTAH
179.258.311 Penyusunan LAKIP
Pemprov. Kalbar Tahun
2013
59.752.770 Penyusunan Penetapan
Kinerja Pemprov.
Kalbar Tahun 2013

487.283.732

53.500.000

12.500.000

32.090.500
30.704.150
25.418.500

24.763.900
16.169.000
21.000.000

179.258.311

59.752.770

51

Sosialisasi Kebijakan
Pengembangan
Akuntabilitas Kinerja
Penyusunan Klarifikasi
LAKIP dan TAPKIN
SKPD dan Kab/Kota
Tahun 2013
Fasilitasi Penerapan
Sistem AKIP di Daerah
Fasilitasi Sistem
Aplikasi AKIP

128.014.651 Sosialisasi Kebijakan


Pengembangan
Akuntabilitas Kinerja
38.412.495 Penyusunan Klarifikasi
LAKIP dan TAPKIN
SKPD dan Kab/Kota
Tahun 2013
34.144.440 Fasilitasi Penerapan
Sistem AKIP di Daerah
26.675.344 Fasilitasi Sistem
Aplikasi AKIP

128.041.651

PROGRAM
PENATAAN
KELEMBAGAAN
PEMERINTAHAN
DAERAH
Rakor Teknis Bidang
Organisasi dan
Kepegawaian se
Kalimantan Barat
Rakor Regional Bidang
Organisasi dan
Kepegawaian se
Kalimantan
Rapat Koordinasi
Teknis Bidang
Kelembagaan Tingkat
Nasional
Pengembangan
Kapasitas dalam
Rangka Penyusunan
Kebijakan Penataan
Kelembagaan
Perangkat Daerah
Pembinaan dan
Pengendalian
Organisasi Perangkat
Daerah Kab/Kota
Sosialisasi Peraturan
Perundang-Undangan
Kelembagaan PD
Penataan
Kelembagaan UPT di
Lingkungan Prov.
Kalbar

999.886.654 PROGRAM
PENATAAN
KELEMBAGAAN
PEMERINTAHAN
DAERAH
111.491.200 Rakor Teknis Bidang
Organisasi dan
Kepegawaian se
Kalimantan Barat
101.110.224 Rakor Regional Bidang
Organisasi dan
Kepegawaian se
Kalimantan
93.257.002 Rapat Koordinasi
Teknis Bidang
Kelembagaan Tingkat
Nasional
140.376.330 Pengembangan
Kapasitas dalam
Rangka Penyusunan
Kebijakan Penataan
Kelembagaan
Perangkat Daerah
269.954.480 Pembinaan dan
Pengendalian
Organisasi Perangkat
Daerah Kab/Kota
99.146.918 Sosialisasi Peraturan
Perundang-Undangan
Kelembagaan PD
86.385.434 Penataan Kelembagaan
UPT di Lingkungan
Prov. Kalbar

1.305.121.000

Monitoring, Evaluasi
dan Fasilitasi
Pelaksanaan Tugas
Pokok dan Fungsi
Perangkat Daerah
Prov. Kalbar
Penyusunan Raperda

98.165.266 Monitoring, Evaluasi


dan Fasilitasi
Pelaksanaan Tugas
Pokok dan Fungsi
Perangkat Daerah Prov.
Kalbar
199.150.000 Penyusunan Raperda

115.000.000

48.412.000

40.144.000
31.675.000

130.611.250

118.450.000

109.250.000

164.450.000

194.774.750

101.200.000

199.150.000

172.235.000

52

Perangkat Daerah
Prov. Kalbar
PROGRAM
PENGEMBANGAN
KETATALAKSANAAN
PEMERINTAH
DAERAH
Penyusunan Kebijakan
Bidang
Ketatalaksanaan
Asistensi Penyusunan
SOP
Fasilitasi Penerapan
Sistem Manajemen
Mutu
Penyusunan Kebijakan
Bidang Pelayanan
Publik
Monitoring dan
Evaluasi Penataan
Ketatalaksanaan pada
Kab/Kota
Asistensi Tata Naskah
Dinas
Monitoring dan
Evaluasi Bidang
Pelayanan Publik
Sosialisasi Peraturan
Bidang
Ketatalaksanaan
Fasilitasi Peningkatan
Kinerja Unit Pelayanan
Publik
Fasilitasi Penyusunan
Laporan Indeks
Kepuasan Masyarakat
(IKM)
PROGRAM
PEMBINAAN DAN
PENGEMBANGAN
SUMBER DAYA
APARATUR
Penyusunan Formasi
PNS
Asistensi Formasi PNS
Penyusunan Formasi
Jabatan Fungsional
Tahun 2013
Penyusunan Evaluasi
Jabatan di Lingkungan
Setda Prov. Kalbar

Perangkat Daerah Prov.


Kalbar
721.070.502 PROGRAM
PENGEMBANGAN
KETATALAKSANAAN
PEMERINTAH
DAERAH
77.679.348 Penyusunan Kebijakan
Bidang
Ketatalaksanaan
76.824.990 Asistensi Penyusunan
SOP
85.361.100 Fasilitasi Penerapan
Sistem Manajemen
Mutu
64.020.825 Penyusunan Kebijakan
Bidang Pelayanan
Publik
98.165.266 Monitoring dan Evaluasi
Penataan
Ketatalaksanaan pada
Kab/Kota
67.256.011 Asistensi Tata Naskah
Dinas
76.772.707 Monitoring dan Evaluasi
Bidang Pelayanan
Publik
64.020.825 Sosialisasi Peraturan
Bidang
Ketatalaksanaan
85.361.100 Fasilitasi Peningkatan
Kinerja Unit Pelayanan
Publik
25.608.330 Fasilitasi Penyusunan
Laporan Indeks
Kepuasan Masyarakat
(IKM)
1.515.571.741 PROGRAM
PEMBINAAN DAN
PENGEMBANGAN
SUMBER DAYA
APARATUR
85.437.925 Penyusunan Formasi
PNS
89.629.156 Asistensi Formasi PNS
59.752.770 Penyusunan Formasi
Jabatan Fungsional
Tahun 2013
110.969.431 Penyusunan Evaluasi
Jabatan di Lingkungan
Setda Prov. Kalbar

766.070.500

99.771.500

79.255.000
96.000.000

74.000.000

90.355.000

46.370.000
86.124.000

68.195.000

87.000.000

39.000.000

1.810.122.550

100.090.000
105.000.000
70.000.000

130.000.000

53

Penyusunan Kartu
Jabatan
Penyusunan Analisis
Kebutuhan Diklat di
Lingkungan LTD
Monev Reformasi
Birokrasi
Penyusunan Anjab di
Lingkungan Setda,
Dinas Pendidikan,
Dishu, Kesbangpol
Pendidikan dan
Pelatihan
Penilaian Angka Kredit
Jabatan Fungsional
Pendidikan Jasmani
dan Rohani
Sumpah dan Janji PNS
di Lingkungan Setda
Pengelolaan
Administrasi
Kepegawaian Setda
Pengelolaan
Perpustakaan
Pengadaan Buku
Perpustakaan
Lomba Resensi Buku
Penerbitan Leaflet

102.433.321 Penyusunan Kartu


Jabatan
106.701.376 Penyusunan Analisis
Kebutuhan Diklat di
Lingkungan LTD
79.675.975 Monev Reformasi
Birokrasi
110.969.431 Penyusunan Anjab di
Lingkungan Setda,
Dinas Pendidikan,
Dishu, Kesbangpol
275.098.383 Pendidikan dan
Pelatihan
43.918.286 Penilaian Angka Kredit
Jabatan Fungsional
100.967.244 Pendidikan Jasmani
dan Rohani
12.808.165 Sumpah dan Janji PNS
di Lingkungan Setda
115.835.013 Pengelolaan
Administrasi
Kepegawaian Setda
132.309.706 Pengelolaan
Perpustakaan
35.851.662 Pengadaan Buku
Perpustakaan
33.584.843 Lomba Resensi Buku
19.633.054 Penerbitan Leaflet
Workshop Penyusunan
Evaluasi Jabatan

TOTAL

5.000.000.000

TOTAL

120.000.000
125.000.000

93.339.950
130.000.000

295.900.000
55.550.000
118.282.500
15.000.000
130.000.000

155.000.000
40.000.000
39.350.100
20.000.000
67.610.000

5.172.236.732

7. Biro Umum
a. Evaluasi Pelaksanaan Rencana Kerja Tahun 2014
Dalam rangka menindaklanjuti Rancangan Awal RKPD yang
menjadi acuan dalam perumusan program, kegiatan, indikator kinerja
dan dana indikatif dalam

pelaksanaan program dan kegiatan pada

Tahun Anggaran 2014, telah disusun Renja Biro Umum Setda Prov.
Kalbar dengan usulan anggaran untuk Kegiatan Sekretariat sebesar
Rp.51.411.590.720,Rp.5.434.211.250,-

dan

Kegiatan

Biro

Umum

sebesar

sehingga total anggaran yang diusulkan sebesar

Rp.52.411.590.720,- (lima puluh dua miliar empat ratus sebelas juta lima

54

ratus sembilan puluh ribu tujuh ratus dua puluh rupiah) untuk membiayai
10 program dan 106 kegiatan.
Setelah menjalani proses asistensi dan pemilahan terhadap
kebutuhan-kebutuhan yang mendesak dan harus dilaksanakan serta
disesuaikan dengan kemampuan APBD Kalimantan Barat pada Tahun
Anggaran 2014, maka alokasi anggaran pada Dokumen Pelaksanaan
Anggaran Biro Umum Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Barat
Tahun Anggaran 2014sebelum perubahan untuk kegiatan Sekretariat
sebesar Rp. Rp.36.000.000.000,- kegiatan Biro Umum sebesar Rp.
5.000.000.000,- sehingga total anggaran murni Biro Umum TA 2014
sebesar Rp.41.000.000.000,-untuk membiayai 10 program dan 98
kegiatan.
Tetapi kemudian Biro Umum mendapat tambahan dana dari
BPKAD Prov. Kalbar sebesar Rp.4.105.706.500,- yang dialokasikan
untuk Peremajaan Jaringan Induk Listrik Kantor Gubernur, sehingga
total anggaran Biro Umum Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Barat
TA 2014 adalah sebesar Rp.45.105.706.500,Pada APBD perubahan untuk Kegiatan Sekretariat terjadi
pergeseran anggaran yang mengakibatkan berkurangnya anggaran
Sekretariat

Daerah

sebesar

Rp

1.010.745.230,-.

Dalam

APBD

PerubahanKegiatan Biro Umum bertambah sebesar Rp. 299.040.120,-,


sehingga total anggaran yang dikelola Biro Umum TA 2014 menjadi
sebesar Rp.44.394.001.390,- (empat puluh empat miliar tiga ratus
sembilan puluh empat juta seribu tiga ratus sembilan puluh rupiah).
Adapun penyerapan anggaran Biro Umum Setda Prov. Kalbar sampai
dengan 31 Desember 2014 untuk Kegiatan Sekretariat adalah sebesar
Rp.34.055.552.788,- (86,81%) dan Kegiatan Biro Umum sebesar
Rp.4.744.617.270,- (91,84%).
Adapun Program/Kegiatan Biro Umum yang berbeda antara yang
diusulkan dalam Renja 2014 dengan yang tertampung dalam DPA TA
2014 adalah sebagai berikut :

TABEL 3.12
55

KESESUAIAN PROGRAM/KEGIATAN ANTARA


RENJA TA 2014 DENGAN DPA TA 2014
BIRO UMUM SETDA PROV. KALBAR
No.

1
I.
A.

1.

Program/Kegiatan
Dalam Renja TA 2014
2
KEGIATAN
SEKRETARIAT
Program Pelayanan
Administrasi
Perkantoran
Penyediaan Peralatan
dan Perlengkapan
Rumah Tangga

Program/Kegiatan Dalam
Dokumen Pelaksanaan
Anggaran TA 2014
3

Keterangan
4

Program Pelayanan
Administrasi Perkantoran
Tidak Dianggarkan

Penyesuaian
Kebutuhan

B.

Program Peningkatan
Sarana dan Prasarana

Program Peningkatan
Sarana dan Prasarana

1.

Tidak Dianggarkan

Kegiatan Baru

2.

Tidak Dianggarkan

Pembangunan
Garasi/Tempat Parkir
Kendaraan
Pembangunaan Pagar

3.

Tidak Dianggarkan

Penyesuaian
Kebutuhan

4.

Pemeliharaan
Rutin/Berkala Gedung
Tempat Ibadah
Tidak Dianggarkan

5.

Tidak Dianggarkan

Penyesuaian
Kebutuhan
Penyesuaian
Kebutuhan

6.

Rehabilitasi gedung
Khusus/Bangunan
Khusus/Konstruksi
Khusus

Rehabilitasi Gedung Tempat


Ibadah
Peningkatan Jalan/Jembatan
Lingkungan Kantor Rumah
Jabatan
Tidak Dianggarkan

C.

Program Peningkatan
Kapasitas Sumber
Daya Aparatur

1.

Tidak Dianggarkan

Sosialisasi, Bimbingan
Teknis, Workshop

Kegiatan Baru

Kegiatan Baru

Penyesuaian
Kebutuhan

56

II

KEGIATAN BIRO
UMUM

D.

Program Perkuatan
Kapasitas
Kelembagaan dan
Institusi Pemerintah
Tim Fasilitasi KegiatanKegiatan Pimpinan
Peningkatan Wawasan
dan Kinerja Pengelolaan
Keuangan Setda Prov.
Kalbar

1.
2.

3.

Fasilitasi Kegiatan
Kesenian dan Hiburan

E.

Program Penertiban
Aset
Penyusunan
Perencanaan
Pemeliharaan Aset

1.

Fasilitasi Kegiatan-Kegiatan
Pimpinan
Tidak Dianggarkan

Perubahan
Nomenklatur
Penyesuaian
Kebutuhan

Fasilitasi Kegiatan Kesenian


dan Hiburanpada Kegiatan
Pemerintah Provinsi Prov.
Kalbar

Perubahan
Nomenklatur

Penyusunan RKPBU

Perubahan
Nomenklatur

Pada Dokumen Pelaksanaan Anggaran Tahun Anggaran 2014


alokasi anggaran digunakan untuk mendukung 10 Program dan 99
Kegiatan, tetapi ada perbedaan pada program dan kegiatan yang
diusulkan dalam Renja TA 2014dengan yang tertampung dalam
Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) TA 2014. Hal ini disebabkan
karena hal-hal sebagai berikut :
1. Adanya kegiatan baru yang merupakan kebutuhan pimpinan yang
mendesak dan harus dipenuhi/dilaksanakan sesuai dengan arahan
pimpinan;
2. Adanya

perubahan

nama

kegiatan/perubahan

nomenklatur

yang

disesuaikan dengan hasil asistensi dengan Tim TAPD.

57

b. EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM/KEGIATAN TAHUN


ANGGARAN 2015
Mengingat program/kegiatan Tahun 2015 belum dapat dievaluasi
karena kegiatan dalam proses pelaksanaan maka yang dapat
disampaikan adalah evaluasi program/kegiatan yang dikelola Biro
Umum Tahun Anggaran 2014.
program dan kegiatan
seluruhnya

Sebagaimana diketahui pelaksanaan

Biro

bersumber

dari

Umum

Tahun Anggaran

APBD Provinsi

dengan Alokasi

Anggaran

Umum

Provinsi Kalbar baik pada

Setda

perubahan

pada

2014,

Kalimantan

Barat

yang ditetapkan untuk dikelola Biro

kegiatan

anggaran murni dan

Sekretariat

totalnya

sebesar

Rp.39.228.271.715,- dengan realisasi sebesar Rp.34.055.552.788,atau 86,81% dan untuk kegiatan Biro Umum total anggaran sebesar
Rp.5.165.729.675,- dengan realisasi sebesar Rp.4.744.617.270,- atau
91,84%.
Alokasi Anggaran tersebut pada APBD Murni untuk mendukung 10
Program dan 98 Kegiatan.Adapun Alokasi Anggaran Program/Kegiatan
Biro Umum dan realisasinya sebagai berikut :
Tabel 3.13
ALOKASI DAN REALISASI ANGGARAN TAHUN 2015
No

Uraian

Anggaran

Realisasi

3
39.228.271.715,-

4
34.055.552.788,-

5
86,81

13.757.823.000,-

12.505.143.799,-

90,89

60.000.000,-

59.110.500,-

98,51

3.040.000.000,-

2.853.316.899,-

93,85

499.181.000,-

321.973.890,-

64,50

1
2

KEGIATAN
SEKRETARIAT
Program
Pelayanan
Administrasi
Perkantoran
Penyediaan Jasa Surat
Menyurat
Penyediaan Jasa
Komunikasi, Sumber Daya
Air dan Listrik
Penyediaan Jasa Jaminan
Barang Milik Daerah

58

5
6
7
8

10
11
12

13

14

15

16

18

Penyediaan Jasa
Perizinan Kendaraan
Dinas / Operasional
Penyediaan Jasa
Administrasi Keuangan
Penyediaan Jasa
Kebersihan Kantor
Penyediaan Alat Tulis
Kantor
Penyediaan Barang
Cetakan Dan
Penggandaan
Penyediaan Komponen
Instalasi Listrik
/Penerangan Bangunan
Kantor
Penyediaan Peralatan dan
Perlengkapan Kantor
Penyediaan Makan &
Minuman
Rapat Koordinasi Dan
Konsultasi Ke Dalam Dan
Luar Daerah
Penyediaan Jasa
Keamanan Lingkungan
Kantor/Rumah Jabatan
dan Pendukung
Perkantoran Lainnya
Penyediaan Jasa
Penatausahaan Keuangan
dan Barang
Penataan dan
Pemeliharaan Arsip
Dilingkungan Setda Prov.
Kalbar
Penyediaan Jasa
Kebersihan Rumah
Jabatan
Penyediaan Peralatan
Kebersihan Kantor, VVIP
Program Peningkatan
Sarana & Prasarana

197.523.500,-

193.919.100,-

98,17

30.000.000,-

29.460.000,-

98,20

599.323.250,-

568.500.000,-

94,85

450.000.000,-

449.753.400,-

99,94

534.816.000,-

503.252.800,-

94,09

494.962.000,-

493.582.000,-

99,72

548.050.000,-

536.617.000,-

97,91

3.415.376.750,-

3.053.937.300,-

89,41

1.122.000.000,-

778.888.910,-

69,41

1.299.600.000,-

1.293.900.000,-

99,56

691.800.000,-

634.300.000,-

91,68

91.413.000,-

87.913.000,-

96,17

471.750.000,-

471.491.000,-

99,94

212.027.500,-

175.228.000,-

82,64

15.279.693.700-

14.698.889.012,-

96,19

59

2
3
4
5
6
7

10

11

12

13

14

Pengadaan Kendaraan
Jabatan, Kendaraan
Dinas/Operasional
Pengadaan Perlengkapan
/Peralatan Rumah
Jabatan/ Mess
Pengadaan Ac dan Kipas
Angin
Pengadaan Perlengkapan
/ Peralatan Kantor
Pengadaan Perlengkapan
/Peralatan Rumah Tangga
Pengadaan/Peningkatan
Instalasi Listrik, Telepon,
Air
Pengadaan Sarana dan
Prasarana Studio dan
Komunikasi
Pengadaan Sarana dan
Prasarana Pendukung
Gedung Kantor
Pemeliharaan Rutin
Berkala Rumah Dinas
Jabatan
Pemeliharaan
Rutin/Berkala Gedung
Kantor
Pemeliharaan
Rutin/Berkala Gedung
Khusus/Bangunan
Khusus/Konstruksi
Khusus
Pemeliharaan
Taman/Halaman
Kantor/Halaman Rumah
Jabatan
Pemeliharaan Rutin /
Berkala Kendaraan
Jabatan, Kendaraan Dinas
/ Operasional
Pemeliharaan Rutin /
Berkala Perlengkapan /
Peralatan Rumah Jabatan

2.650.200.000,-

2.539.336.550,-

95,81

133.447.000,-

121.257.011,-

90,86

173.800.000,-

149.072.350,-

85,77

293.951.000,-

254.954.356,-

86,73

307.896.750,-

300.052.000,-

97,45

114.150.000,-

111.929.000,-

98,05

690.600.000,-

688.256.500,-

99,66

351.452.550,-

207.977.385,-

59,17

94.550.000,-

94.028.000,-

99,44

840.150.000,-

823.205.805,-

97,98

120.550.000,-

120.041.000,-

99,57

919.050.000,-

880.016.100,-

95,75

3.909.338.250,-

3.891.246.305,-

99,53

159.075.000,-

139.515.750,-

87,70

60

15

16

17

18

19

20

21
22
23
24
25
26
27
28

29
30
31
32
33

Pemeliharaan
Rutin/Berkala AC dan
Kipas Angin
Pemeliharaan Rutin /
Berkala
Perlengkapan/Peralatan
Kantor
Pemeliharaan Sarana/
Prasarana Studio dan
Komunikasi
Pemeliharaan Sarana /
Prasarana Sistem
Informasi
Pemeliharaan Sarana /
Prasarana Pendukung
Gedung Kantor
Pembangunan
Garasi/Tempat Parkir
Kendaraan
Pembangunan Pagar
Pengadaan Meubeleir
Pengadaan Mesin Pompa
Air
Pemeliharaan Rutin /
Berkala Wisma Daerah
Pemeliharaan Rutin /
Berkala Gudang
Pemeliharaan Garasi /
Tempat Parkir Kendaraan
Pemeliharaan
Rutin/Berkala Pagar
Pemeliharaan
Rutin/Berkala Bak
Air/Menara Air
Pemeliharaan
Rutin/Berkala Jaringan Air
Pemeliharaan
Rutin/Berkala Saluran Air
Pemeliharaan Instalasi
Listrik/ Telepon
Pemeliharaan
Rutin/Berkala Meubeleir
Pemeliharaan

301.726.000,-

294.684.875,-

97,66

140.338.000,-

125.306.550,-

89,28

272.280.000,-

234.394.525,-

86,08

188.272.900,-

186.836.875,-

99,23

147.053.000,-

147.048.850,-

99,99

445.000.000,-

436.244.825,-

98,03

107.900.000,242.600.000,41.191.250,-

107.376.500,239.191.700,40.485.550,-

99,51
98,59
98,28

168.625.000,-

166.809.650,-

98,92

105.200.000,-

103.921.100,-

98,78

418.500.000,-

413.527.000,-

98,81

179.600.000,-

174.684.000,-

97,26

68.550.000,-

64.276.000,-

93,76

90.015.000,-

89.409.400,-

99,32

190.750.000,-

188.262.500,-

98,69

111.070.000,-

110.675.000,-

99,64

73.550.000,-

73.505.500,-

99,93

328.712.000,-

315.922.500,-

96,10
61

34

35

36
37
38
39

C
1

D
1
2.

1
2
3

Rutin/Berkala Generator
Pemeliharaan
Rutin/Berkala Mesin
Pompa Air
Pemeliharaan
Rutin/Berkala
Perlengkapan/Peralatan
Rumah Tangga
Rehabilitasi Gedung
Kantor
Rehabilitasi Gedung
Tempat Ibadah
Rehabilitasi Gudang
Peningkatan
Jalan/Jembatan
Lingkungan Kantor
Rumah Jabatan

43.950.000,-

27.008.000,-

61,45

17.400.000,-

17.385.000,-

99,91

328.200.000,-

325.813.000,-

99,27

205.200.000,-

205.000.000,-

99,90

105.200.000,201.150.000,-

102.942.000,200.058.000,-

97,85
99,45

Program Peningkatan
Disiplin Aparatur
Pengadaan Pakaian Dinas
/ Kerja Beserta
Perlengkapannya

523.050.000,-

511.302.000,-

97,75

523.050.000,-

511.302.000,-

97,75

Program Peningkatan
Kapasitas Sumber Daya
Aparatur
Pendidikan dan Pelatihan
3.
Sosialisasi, Bimbingan
Teknis, Workshop

150.000.000,-

71.021.100,-

47,34

60.000.000,-

33.887.700,-

56,47

90.000.000,-

37.133.400,-

41,25

Program Peningkatan
Pengembangan Sistem
Pelaporan Capaian
Kinerja & Keuangan
Penyusunan Laporan
Keuangan
Penyusunan LAKIP
Penyusunan RENJA
SKPD

435.956.668,-

380.681.200,-

87,32

93.671.900,-

88.076.000,-

94,02

123.769.900,30.250.000,-

111.815.950,22.899.000,-

90,34
75,69

62

6
F

Penyusunan LPPD dan


LKPJ Biro Umum
Evaluasi Dan Pelaporan
Pelaksanaan Kegiatan
Sekretariat, KDH / WKDH
dan Biro Umum
Penyusunan RKA SKPD
dan DPA SKPD
Program Peningkatan
Pengelolaan Aset
Daerah
Penyusunan/Pelaporan
Inventarisasi Aset
Program Peningkatan
Pelayanan Kedinasan
Kepala Daerah /Wakil
Kepala Daerah
Penyediaan Jasa
Kesehatan Kepala
Daerah/Wakil Kepala
Daerah
Fasilitasi Kegiatan Dialog/
Pertemuan Kepala Daerah
dan Wakil Kepala Daerah
Penerimaan Kunjungan
Kerja Pejabat Negara /
Departemen
Pemerintahan dan Non
Departemen/Luar Negeri
Fasilitasi Kunjungan
Kerja/Inspeksi Kepala
Daerah dan Wakil Kepala
Daerah Ke Dalam dan
Luar Daerah
Koordinasi Dengan
Pemerintah Pusat dan
Pemerintah Daerah
Lainnya
Fasilitasi Kunjungan
Presiden dan Wakil
Presiden RI

48.468.498,-

38.560.300,-

79,55

105.724.370,-

91.501.450,-

86,54

34.072.000,-

27.828.500,-

81,67

106.300.000,-

102.147.600,-

96,09

106.300.000,-

102.147.600,-

96,09

8.975.448.347,-

5.786.368.077,-

64,46

350.000.000,-

97.536.816,-

27,86

186.800.000,-

84.962.200,-

45,48

214.983.000,-

57.014.000,-

26,52

2.441.019.897,-

1.033.589.171,-

42,34

683.000.000,-

471.134.400,-

68,98

965.270.000

0,-

0,00

63

1
2

4
5

Pengadaan Sarana,
Prasarana, Perlengkapan
dan Peralatan Rumah
Jabatan KDH/WKDH
Pengadaan Sarana,
Prasarana, Perlengkapan
dan Peralatan Rumah
Jabatan KDH/WKDH
Rehabilitasi
Sarana/Prasarana Rumah
Jabatan KDH/WKDH

1.413.395.450,-

1.379.292.090,-

97,58

2.455.830.000,-

2.398.530.400,-

97,66

265.150.000,-

264.309.000,-

99,68

KEGIATAN BIRO UMUM


Program
Perkuatan
Kapasitas Kelembagaan
dan Institusi Pemerintah
Fasilitasi KegiatanKegiatan Pimpinan
Penyusunan Bahan
Klarifikasi dan Tindak
Lanjut Hasil Pemeriksaan
oleh Lembaga
Pengawasan Fungsional
Fasilitasi Pelaksanaan
Kegiatan dan Tugas
Ketatausahaan Biro dan
Pimpinan
Penataan Administrasi
Kepegawaian Biro Umum
Penyelesaian LP2P
Pejabat/PNS di
Lingkungan Setda
Dukungan Fasilitasi
Peningkatan pelayanan di
Lingkungan Sekretariat
Daerah
Operasional Tim Ad Hoc
Penyelesaian Ganti
Kerugian Negara/Daerah
Penyelenggaraan Urusan
Umum, Perlengkapan dan
Rumah Tangga Asisten
Administrasi dan Umum

5.165.729.675,4.458.902.655,-

4.744.617.270,4.075.529.050,-

91,84
91,40

386.818.400,-

303.572.000,-

78,47

213.521.175,-

193.527.250,-

90,63

77.800.950,-

74.280.950,-

95,47

78.800.000,-

74.680.000,-

94,77

43.588.850,-

38.325.375,-

87,92

576.825.700,-

557.387.800,-

96,63

149.765.050,-

131.773.300,-

86,22

316.683.500,-

280.168.600,-

88,46

64

10

11

12

13

14

15

1
2

Peningkatan Pelayanan
Persandian
Telekomunikasi Kelistrikan
Dan Sound System
Fasilitasi Kegiatan
Kesenian dan Hiburan
Pada Kegiatan
Pemerintah Provinsi
Kalbar
Peningkatan Pelayanan
Kerumahtanggaan
Pimpinan Lainnya
Dukungan Fasilitasi
Pelayanan
Kerumahtanggaan di VIP
dan VVIP
Dukungan Kegiatan
Tugas-Tugas Kepala
Daerah dan Wakil Kepala
Daerah
Penyelenggaraan Urusan
Umum, Perlengkapan dan
Rumah Tangga Staf Ahli
Penyelenggaraan Urusan
Umum, Perlengkapan dan
Rumah Tangga Sekretaris
Daerah

524.751.750,-

493.242.200,-

93,99

398.282.280,-

363.990.000,-

91,39

157.637.000,-

149.586.600,-

99,30

167.408.000,-

161.192.000,-

96,28

925.250.000,-

855.153.275,-

92,42

264.550.000,-

261.934.500,-

99,01

184.220.000,-

136.715.200,-

74,21

Program Peningkatan
Pengelolaan
Administrasi Keuangan
Setda
Penataan Administrasi
Keuangan Setda
Penyelesaian Administrasi
Penatausahaan Gaji di
Lingkungan Setda
Penyusunan Neraca
Setda, Biro Umum
Sekretariat Daerah Prov.
Kalbar
Penyusunan Jurnal Setda
Prov. Kalbar dan Biro

425.582.320,-

398.911.350,-

93,73

133.188.180,-

125.572.000,-

94,28

98.599.740,-

90.841.150,-

92,13

141.859.300,-

135.758.900,-

95,69

51.935.100,-

46.739.300,-

89,99

65

Umum
J
1
2
3

Program Penertiban
Aset
Pengamanan Aset
Penyimpanan dan
Distribusi Aset
Penyusunan RKPBU

Jumlah Setda + Biro Umum

8.

281.244.700,-

270.176.870,-

96,06

96.957.000,102.784.700,-

92.859.850,102.284.020,-

95,77
99,51

81.503.000,-

75.033.000,-

92,06

44.394.001.390,-

38.800.170.058,-

87,40

Biro Hubungan Masyarakat (HUMAS)


Pelaksanaan Program/Kegiatan pada Biro Humas Tahun Anggaran
2015 belum dapat dievaluasi mengingat

kegiatan baru berjalan pada

Triwulan I.
Pada Tahun 2015 ini, Biro Humas akan menyampaikan hasil Evaluasi
kegiatan Biro Humas dan Protokol Tahun Anggaran

2014, dimana

belum terjadi perubahan Nomenklatur dan perubahan Struktur Organisasi.


Untuk mendukung kegiatan yang dilaksanakan maka pada tahun 2014,
Total alokasi Anggaran Biro Humas dan Protokol Tahun 2014 yang
bersumber

dari

APBD

Provinsi

Kalbar

TA.

2014

berjumlah

Rp.7,120.196.500,- sedangkan realisasi anggaran yang dicapai sebesar


Rp. 6,910,542,530.00,-atau 97,06 %.
Adapun Program/Kegiatan dan Anggarannya sebagai berikut :
TABEL 3.14 PROGRAM/KEGIATAN DAN ANGGARAN TAHUN 2014

Uraian
No
1

Realisasi

( %)

APBD
2
BIRO HUMAS DAN
PROTOKOLER SETDA PROV
KALBAR

7,120,196,500.00

6,910,542,530.00

66

PROGRAM PELAYANAN
ADMINISTRASI
PERKANTORAN

1,416,414,000.00

Penyediaan Jasa
Administrasi Keuangan

5,400,000.00

Penyediaan Alat Tulis Kantor

37,308,000.00

Penyediaan Barang Cetakan


dan Penggandaan

17,000,000.00

Penyediaan Peralatan dan


Perlengkapan Kantor

125,500,000.00

Penyediaan Peralatan dan


Perlengkapan Rumah Tangga

15,000,000.00

Penyediaan Bahan Bacaan


dan Peraturan PerundangUndangan

418,638,000.00

Penyediaan Makanan dan


Minuman

30,000,000.00

Koordinasi dan Konsultasi ke


Dalam dan Luar Daerah

200,000,000.00

Penyediaan Jasa
Publikasi/Iklan dan
Dokumentasi

500,000,000.00

Penataan dan Pemeliharaan


Arsip

67,568,000.00

1,386,086,155.00

97.86

4,801,500.00

88.92

37,302,000.00

99.98

15,368,000.00

90.40

125,500,000.00

100.00

12,263,500.00

81.76

418,448,000.00

99.95

15,290,000.00

50.97

191,650,155.00

95.83

500,000,000.00

100.00

65,463,000.00
96.88

II

PROGRAM PENINGKATAN
SARANA DAN
PRASARANA

152,569,000.00

Pengadaan Perlengkapan /
Peralatan Kantor

70,000,000.00

Pengadaan Sarana dan


Prasarana Studio dan
Komunikasi

62,569,000.00

Pemeliharaan Rutin / Berkala


Perlengkapan Peralatan
Kantor

10,000,000.00

138,645,000.00

69,379,000.00

56,990,000.00

9,596,000.00

90.87
99.11

91.08

95.96

67

III

Pemeliharaan Sarana dan


Prasarana Studio dan
Komunikasi

10,000,000.00

PROGRAM PENINGKATAN
KAPASITAS SUMBER
DAYA APARATUR

90,000,000.00

Pendidikan dan Pelatihan


Sosialisasi, Bimbingan
Teknis, Workshop
Penyusunan Analisa Jabatan
Penetapan Kinerja

IV

83,212,375.00

19,845,300.00

25,000,000.00

21,094,575.00

25,000,000.00

24,320,500.00

20,000,000.00

17,952,000.00

26.80

92.46
99.23
84.38
97.28
89.76

PROGRAM PENINGKATAN
PENGEMBANGAN SISTEM
PELAPORAN CAPAIAN
KINERJA DAN KEUANGAN

227,600,000.00

Penyusunan Laporan
Keuangan

35,000,000.00

25,804,500.00

35,000,000.00

34,797,200.00

20,000,000.00

15,680,000.00

Penyusunan dan Pelaporan


LPPD dan LKPJ

35,000,000.00

34,355,000.00

Monitoring, Evaluasi dan


Pelaporan

67,600,000.00

67,540,000.00

Penyusunan RKA SKPD dan


DPA SKPD

35,000,000.00

28,805,000.00

PROGRAM PENINGKATAN
KUALITAS PELAYANAN
INFORMASI
PUBLIK/HUMAS.

3,833,504,500.00

3,747,898,210.00

97.77

Penyusunan
Notulansi/Risalah Rapat dan
Kunjungan Kerja Pejabat

170,000,000.00

169,917,300.00

99.95

Penyusunan LAKIP
Penyusunan RENJA SKPD

20,000,000.00

2,680,000.00

206,981,700.00
90.94
73.73
99.42
78.40
98.16
99.91
82.30

68

Pemprov.Kalbar
Penyaringan Informasi dan
Penghimpunan Kliping
Pemberitaan Media Massa

175,000,000.00

173,255,600.00

99.00

Penyusunan Pidato Apel awal


Bulan dan Himpunan Pidato
Gubernur, Wakil Gubernur
dan Sekretaris Daerah

140,000,000.00

139,901,000.00

99.93

Pengadaan Bahan dan


Penyusunan Dokumentasi
Kegiatan Pemprov.Kalbar

600,266,000.00

Sosilaisasi dan Koodinasi


Tugas dan Fungsi
Pengelolaan Informasi
Daerah

195,000,000.00

Pameran Kegiatan
Kehumasan Dalam dan Luar
Daerah

210,000,000.00

591,093,785.00

176,691,100.00

157,372,600.00

98.47

90.61

74.94

Dialog Interaktif melalui


Media Elektronik Televisi dan
Radio

50,000,000.00

50,000,000.00

100.00

Penyebaran Informasi
Pembangunan
Pemprov.Kalbar Melalui
Media Elektronik dan Online
dan Media Luar Ruang,

300,000,000.00

299,974,400.00

99.99

Klarifikasi dan Jumpa Pers


Pemberitaan

175,000,000.00

175,000,000.00

100.00

Peliputan dan Pemberitaan


Kegiatan dan Kebijakan
Pemprov.

666,013,500.00

663,871,575.00

99.68

Kerjasama Publikasi dan


Iklan Melalui Media Cetak
dan Elektronik

700,000,000.00

Koordinasi/Konsultasi
Pengelolaan Pengaduan
Dalam dan Luar Daerah

82,225,000.00

699,295,550.00

82,225,000.00

99.90

100.00

69

Rapat Koordinasi Badan


Koordinasi Teknis
Kehumasan Pemkab/Kota seKalbar

125,000,000.00

125,000,000.00

100.00

60,000,000.00

59,850,000.00

99.75

Penerbitan Buletin Eksekutif

Penyelenggaraan
Administrasi Keuangan,
Kepegawaian &
Ketatausahaan

185,000,000.00

PROGRAM PENINGKATAN
VI PELAYANAN
KEPROTOKOLAN

1,400,109,000.00

184,450,300.00

1,347,719,090.00

99.70

96.26

Operasional Pengeturan
Tempat dan Sarana Upacara

75,000,000.00

Bimtek Keprotokolan

375,000,000.00

Operasional Pelayanan
Tamu/Pimpinan dalam dan
Luar Negeri

170,109,000.00

Fasilitas Keprotokolan
Pendampingan Kegiatan
Pimpinan

628,000,000.00

617,524,397.00

98.33

Fasilitasi Keprotokolan
Perjalanan Dinas Luar Negeri

52,000,000.00

39,450,800.00

75.87

Penyusunan Pergub Tentang


Keprotokolan dan Penomoran
Kendaraan Dinas

100,000,000.00

7,120,196,500.00

74,885,000.00

351,917,463.00

164,930,430.00

99,011,000.00
6,910,542,530.00

99.85

93.84

96.96

99.01

97.06

70

c. CAPAIAN RENSTRA SEKRETARIAT SAMPAI DENGAN TAHUN 2014


Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Barat mempunyai tugas dan
kewajiban

membantu

Gubernur

dalam

menyusun

kebijakan

dan

mengkoordinasikan kebijakan Dinas Daerah, Lembaga Teknis Daerah,


Sekretariat DPRD, Lembaga Lainnya dan Satuan Polisi Pamong Praja serta
menyelenggarakan tugas dekonsentrasi serta tugas lainnya yang diserahkan
oleh Gubernur sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku,
oleh karena itu Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Barat adalah satuan
kerja unik yang memiliki karakteristik tersendiri, dimana dalam menjalankan
tugas dan fungsinya tersebut dijabarkan melalui tugas dan fungsi dari masingmasing Biro. Sehingga kinerja pelayanan Sekretariat Daerah Provinsi
Kalimantan Barat adalah gambaran integritas tingkat capaian kinerja Biro-Biro
yang bernaung di dalam Satuan Kerja Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan
Barat.
Sebagaimana telah dijelaskan diatas, bahwa Sekretariat Daerah
merupakan unsur staf pimpinan yang memiliki fungsi staffing yaitu perumusan
kebijakan yang akan dilaksanakan oleh fungsi operasional (Dinas Daerah)
dan fungsi penunjang (Lembaga Teknis Daerah). Hal tersebut mengandung
arti bahwa pelaksanaan tugas dan fungsi Sekretariat Daerah tidak secara
langsung memberikan pelayanan kepada masyarakat, namun memberikan
pelayanan kepada unsur pimpinan, Dinas Daerah, Lembaga Teknis Daerah
dan Lembaga Lain sebagai bagian dari perangkat Daerah.
Adapun capaian Renstra

Sekretariat Daerah

Provinsi Kalimantan

Barat sampai dengan tahun 2014dapat dilihat darigambaran kinerja


pelayananSekretariatDaerah Provinsi Kalimantan Barat dalam kurun waktu
2013-2018yang merupakantingkat capaian kinerja dari masing-masing Biro,
dimana berdasarkan hasil evaluasi dan pelaporan pada sampai tahun 2014
kinerja Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Barat dapat digambarkan dari
uraian dan tabel sebagai berikut :
1.

Terwujudnya pemerintahan yang baik dengan terfasilitasinya tugas


desentralisasi, dekonsentrasi dan tugas-tugas pemerintahan umum yang
diamanatkan pemerintah kepada pemerintah daerah;

71

2.

Terselenggaranya

pembinaan

dan

evaluasi

penyelenggaraan

pemerintahan daerah;
3.

Terfasilitasinya administrasi penataan daerah;

4.

Terkoordinasinya kegiatan Penyusunan Manajemen Pemerintahan Desa/


Kelurahan;

5.

Tertatanya jaringan dokumentasi dan informasi hukum;

6.

Tersusunnya kerangka regulasi baik peraturan daerah, peraturan


gubernur, maupun keputusan gubernur dalam rangka mendukung tugas
pemerintahan dan pembangunan;

7.

Dapat

memberikan

bantuan

hukum

kepada

aparatur

dalam

menyelesaikan permasalahan hukum;


8.

Terlaksananya Pengawasan, Monitoring, Evaluasi Perda Kab/Kota seKalimantan Barat;

9.

Terlaksananya Pemilihan Kepala Daerah/Wakil Kepala Daerah dan


Kepala Daerah Kabupaten Kota Provinsi Kalimantan Barat secara aman
dan terkendali;

10. Terbentuknya pemekaran daerah kabupaten/kota yaitu Kabupaten Kubu

Raya dan Kabupaten Kayong Utara;


11. Ter-update-nya

validasi

data

penduduk

untuk

mendukung

penyelenggaraan pilkada;
12. Terwujudnya tertib administrasi kependudukan;
13. Terfasilitasi dan terkoordinasinya upaya pengembangan produk dan

usaha pertanian yang unggul, kompetitif dan menguntungkan serta


fasilitasi peningkatan ketahanan pangan dan SDM petani melalui
penyuluhan pertanian;
14. Terfasilitasi

dan

terkoordinasinya

kebijakan

pemanfaatan

dan

pengembangan sumber daya alam secara lestari dan berkelanjutan;


15. Terfasilitasi dan terkoordinasinya kebijakan pengembangan Sarana

Perekonomian Daerah yang memadai;


16. Terfasilitasi dan terkoordinasinya kebijakan pengendalian Administrasi

Pembangunan Ekonomi yang efisien dan efektif;


17. Penetapan beberapa kebijakan dibidang ekonomi, pertanian, peternakan,

perkebunan,

kehutanan,

perikanan,

kelautan,

perindustrian,
72

perdagangan, koperasi, usaha kecil menengah, tata ruang, pengairan,


prasarana wilayah, pemukiman dan lain sebagainya dalam rangka
mendorong laju pertumbuhan ekonomi;
18. Terfasilitasinya pembinaan Organisasi dan kegiatan keagamaan Islam

yang bertujuan meningkatnya kualitas kehidupan beragama Islam di


Kalimantan Barat;
19. Terfasilitasinya pembinaan Organisasi dan Lembaga agama Kristen dan

Katholik

se-Kalimantan

Barat

dalam

rangka

sinergitas

Program

Pembangunan Keagamaan di Kalimantan Barat;


20. Terfasilitasinya pembinaan lembaga dan Organisasi Agama Hindu,

Buddha dan Konghucu yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas


kehidupan Umat Hindu, Buddha dan Konghucu di Kalimantan Barat;
21. Meningkatnya kerukunan hidup umat beragama dan kerjasama intern

umat beragama, antar umat beragama dan umat beragama dengan


Pemerintah di Kalimantan Barat;
22. Meningkatnya pelaksanaan kebijakan penanganan masalah sosial di

Kalimantan Barat;
23. Meningkatnya sinergitas dalam menyelenggarakan Koordinasi, Fasilitasi,

dan Perumusan Kebijakan di Bidang Kesehatan dan KB;


24. Meningkatnya Kualitas Koordinasi dan Kebijakan Pemerintah Provinsi

Kalimantan

Barat

Pemberdayaan

di

Bidang

Masyarakat,

Tenaga

Perempuan

Kerja
dan

dan
Anak,

Transmigrasi,
Pendidikan,

Kebudayaan, kepemudaaan dan Olahraga;


25. Tertatanya kelembagaan organisasi perangkat daerah, unit pelaksana

teknis pada Dinas daerah, Staf Ahli Gubernur, dan lembaga lain sebagai
bagian dari perangkat daerah;
26. Tersusunnya kajian mengenai implementasi Akuntabilitas Kinerja Instansi

pemerintah (AKIP);
27. Tersusunnya kajian dibidang pengembangan budaya kerja aparatur;
28. Tersusunnya kajian Organisasi Perangkat Daerah untuk penyusunan

perubahan Perda;

73

29. Terlaksananya

fasilitasi

raperda

organisasi

perangkat

daerah

kabupaten/kota dan pembinaan pelaksanaan tugas dan fungsi organisasi


perangkat daerah kabupaten/kota;
30. Terlaksananya koordinasi untuk membahas permasalahan-permasalahan

kelembagaan, ketatalaksanaan dan analisis kebijakan aparatur dengan


kabupaten/kota;
31. Tersusunnya hasil analisis jabatan dan analisis beban kerja Perangkat

Daerah;
32. Tersusunnya tatalaksana kerja untuk mendukung pelaksanaan tugas

perangkat

daerah

seperti

standar

pelayanan

minimum,

standar

operasional prosedur dan lain sebagainya;


33. Tersusunnya formasi penerimaan PNS Provinsi Kalimantan Barat;
34. Terfasilitasinya aparatur dalam menjalankan tugas pokok dan fungsinya;
35. Terfasilitasinya pimpinan dalam menjalankan tugas pemerintahan dan

pembangunan;
36. Pelayanan dan penataan dibidang sarana dan prasarana kerja dan aset

daerah,

seperti

pengadaan,

pendistribusian,

pemeliharaan

dan

perawatan, inventarisasi dan penghapusan alat perlengkapan kantor,


sarana prasarana kantor lainnya dan sejumlah aset baik yang bergerak
maupun yang tidak bergerak di Lingkungan Sekretariat Daerah;
37. Pelayanan,

penatausahaan administrasi dan pengelolaan dibidang

keuangan, anggaran dan pembangunan di Lingkungan Sekretariat


Daerah;
38. Pelayanan,

penatausahaan

administrasi,

monitoring

dan

evaluasi

terhadap program dan kegiatan pembangunan di Lingkungan Sekretariat


Daerah;
39. Penatausahaan

Lingkungan

administrasi

Sekretariat

keuangan,

Daerah

pelayanan

Provinsi Kalimantan

aparatur

di

Barat, serta

pelayanan dan fasilitasi Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah;


40. Terjalinnya kerjasama dan harmonisasi antara pemerintah daerah dan

media massa;
41. Pemberitaan yang berimbang tentang Pemerintah Provinsi Kalimantan

Barat dalam menjalankan tugas pemerintahan dan pembangunan;


74

42. Terlaksananya

pelaksanaan

tugas

dibidang

kehumasan,

seperti

penerbitan majalah, pers release, kerjasama dengan insan/lembaga pers,


ekspose kegiatan Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat dll.

Tabel 3.15
Perbandingan Realisasi Kinerja
Sampai Dengan Tahun 2014 dengan Target Jangka Menengah
Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2014

Kinerja 2014
No

Sasaran
Strategis

Indikator Kinerja
Target

Realisasi

Target
Jangka
Menengah
Renstra
2014

Penanggung
Jawab

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

Terkoordinirnya
penyelenggaraa
n pemerintahan
umum di
Provinsi
Kalimantan
Barat
Terselenggarany
a pembinaan
dan evaluasi
penyelenggaraa
n pemerintahan
daerah
Terselenggarany
a pembinaan
dan evaluasi
penyelenggaraa
n pemerintahan
daerah
Terselenggarany
a pembinaan
dan evaluasi
penyelenggaraa
n pemerintahan
daerah
Terselenggarany
a pembinaan
dan evaluasi
penyelenggaraa
n pemerintahan
daerah
Terfasilitasinya
kegiatan
penataan
daerah

Jumlah kegiatan
yang terfasilitasi
dalam rangka
penguatan
penyelenggaraan
pemerintahan umum

140

Biro
Pemerintaha
n

Jumlah informasi
KDH Bagi
Pemerintah Pusat

100

Biro
Pemerintaha
n

Jumlah urusan
pemerintahan yang
ditata

100

Biro
Pemerintaha
n

Persentase Fasilitasi
Keanggotaan DPRD
Pemprov Kalbar dan
DPRD Kab/Kota

100

Biro
Pemerintaha
n

Persentase Fasilitasi
Pejabat Negara dan
DPRD

100

Biro
Pemerintaha
n

Jumlah Fasilitasi
Penegasan Batas
Antar Kab/Kota
dalam satu Provinsi

3 segmen
batas

5 segmen
batas

167

2 segmen
batas

Biro
Pemerintaha
n

Terfasilitasinya
kegiatan
penataan
daerah
Terkoordinirnya
dan tertatanya
kegiatan
kerjasama
dalam negeri
dan luar negeri
dalam
menunjang

Jumlah Fasilitas
Penegasan Batas
Antar Provinsi

1 segmen
batas

2 segmen
batas

200

Biro
Pemerintaha
n

Jumlah Kab/Kota
yang tertib
administrasi dalam
melakukan
kerjasama

3 Kab/
Kota

3 Kab/Kota

100

14 Kab/ Kota

Biro
Pemerintaha
n

75

pembangunan di
Prov. Kalbar

Terciptanya
masyarakat
yang taat hukum

10

Terwujudnya
sistem jaringan
dokumentasi
dan informasi
hukum yang
sesuai dengan
kebutuhan
Terciptanya
tertib
administrasi
dokumen produk
hukum Provinsi
Kalimantan
Barat
Tersalurnya
informasi dan
pengetahuan
masyarakat
terhadap
peraturan
perundangundangan
Terciptanya
tertib
administrasi
dokumentasi
Berita Daerah
Provinsi
Kalimantan
Barat
Terwujudnya
inventarisasi
hukum adat
Terwujudnya
pengelolaan
website JDIH
Prov Kalbar
yang baik
Terwujudnya
pengelolaan
data perundangundangan
daerah yang
baik
Terbinanya
kesadaran
hukum
masyarakat
perbatasan

11

12

13

14

15

16

17

18

19

Terwujudnya
pengelola
dokumentasi
dan informasi
hukum yang
profesional
Jumlah produk
hukum daerah
yang memenuhi
aspek filosofis,
sosiologis dan
yuridis serta

Terciptanya
masyarakat yang
taat akan peraturan
perundangundangan
Terlaksananya
pengembangan
sistem jaringan
dokumentasi dan
informasi hukum

150 orang

150 orang

100

150 orang

Biro Hukum

14
Kabupaten
/Kota

14
Kabupaten/K
ota

100

14
Kabupaten/K
ota

Biro Hukum

Jumlah buku
Lembaran Daerah
yang disusun Tahun
2013

25 buku

25 Buku

100

25 buku

Biro Hukum

Terlaksananya
kegiatan sosialisasi
perundangundangan

150 orang

150 orang

Biro Hukum

Tersedianya buku
Berita Daerah Prov
Kalbar

20 buku

20 buku

100

10 buku

Biro Hukum

Terlaksananya
inventarisasi hukum
adat
Tersedianya JDIH
Prov Kalbar yang up
todate

5 buku

5 buku

100

10 buku

Biro Hukum

1 unit

1 unit

100

1 unit

Biro Hukum

Tersedianya data
digital perundangundangan daerah

800 data

800 data

100

Biro Hukum

Terciptanya
masyarakat
perbatasan yang
taat akan peraturan
perundangundangan
Terciptanya
peningkatan SDM
pengelola
dokumentasi dan
informasi hukum

150 orang

150 orang

100

150 orang

Biro Hukum

30 orang

30 orang

100

30 orang

Biro Hukum

Terbentuknya Perda
aspiratif, akomodatif
dan sesuai dengan
perkembangan
prolegda yang telah
ditetapkan

10 Perda

11 Perda

110

10 Perda

Biro Hukum

76

sesuai dengan
perkembangan
kebutuhan
masyarakat

20

21

22

23

24

25

Terciptanya
kerjasama
antara Biro
Hukum dengan
SKPD terkait
dalam fasilitasi
penyusunan dan
pembahasan
Keputusan
Gubernur
Tersedianya
kajian/pertimban
gan hukum yang
sesuai dengan
peraturan
perundangundangan yang
berlaku
Tersedianya
MOU dan
perjanjian
kerjasama yang
sesuai dengan
peraturan
perundangundangan yang
berlaku
Meningkatnya
koordinasi
antara Biro
Hukum dengan
SKPD terkait
dan DPRD
dalam proses
pembentukan
Perda mulai dari
perencanaan
sampai pada
pembentukan
perda agar
terarah,
terencana,
terpadu dan
tertib prosedur
Meningkatnya
kerjasama
antara Biro
Hukum dengan
SKPD terkait
dalam fasilitasi
penyusunan dan
pembahasan
Peraturan
Gubernur
Meningkatnya
koordinasi
antara Biro
Hukum dengan
SKPD terkait
dalam rencana
penyusunan
Peraturan
Gubernur agar
Peraturan
Gubernur yang
akan disusun
dapat terencana
dan terukur

Tersedianya
Keputusan
Gubernur yang
memenuhi aspek
filosofis sosiologis
dan yuridis

550
Keputusan
Gubernur

670
Keputusan
Gubernur

122

750
Keputusan

Biro Hukum

Tersedianya kajian
dan pertimbangan
hukum bagi
pimpinan sebagai
dasar dalam
pengambilan
kebijakan

30 kajian

24 Kajian

80

20 kajian

Biro Hukum

Tersedianya bahan
MOU dan perjanjian
kerjasama

30 MOU/
perjanjian
kerjasama

42
MOU/perjanji
an kerjasama

140

30 perjanjian
kerjasama

Biro Hukum

Terkoordinasinya
penyusunan Perda
yang sesuai dengan
skala prioritas,
terencana dan
terpadu dan
sistematis

1
Keputusan
DPRD

1 Keputusan
DPRD

100

1 Keputusan

Biro Hukum

Tersedianya
Peraturan Gubernur
yang memenuhi
aspek filosofis,
sosiologis dan
yuridis

50
Peraturan
Gubernur

69 Peraturan
Gubernur

138

50 Peraturan

Biro Hukum

Jumlah Peraturan
Gubernur yang
memenuhi aspek
filosofis, sosiologis
dan yuridis

60
Peraturan
Gubernur

53 Peraturan
Gubernur

88

Biro Hukum

77

26

27

28

29

30

Terlaksananya
penanganan
dan pembelaan
hukum perkara
perdata dan
TUN di
pengadilan
Terwujudnya
penanganan
perkara
masyarakat
kurang mampu
di pengadilan

Penanganan
perkara perdata dan
TUN dan monitoring
pemantauan kasus
hukum di pengadilan

8 perkara

15 Perkara

188

8
perkara/kasu
s

Biro Hukum

Terlaksananya
pendampingan
hukum kepada
masyarakat kurang
mampu dalam
penanganan perkara
di pengadilan

20 kasus

15 kasus

75

25 kasus

Biro Hukum

Terwujudnya
penyelesaian
kasus sengketa
hukum dalam
masyarakat di
luar sidang
pengadilan
melalui mediasi
bantuan hukum
Terlaksananya
persamaan
persepsi,
peningkatan
pemahaman dan
koordinasi
pelaksanaan
RANHAM 2011 2014
Terwujudnya
penguatan
dalam pemajuan
dan
perlindungan
HAM di Kalbar

Terlaksananya
fasilitasi
penyelesaian kasus
sengketa hukum
dalam masyarakat
melalui mediasi
bantuan hukum di
luar sidang
pengadilan
Terlaksananya
koordinasi antar
panitia RANHAM
Provinsi dengan
Pemerintah
Kab/Kota se-Kalbar

8 kasus

7 kasus
pengaduan

88

12 kasus

Biro Hukum

2 laporan

2 laporan

100

100 orang
2 laporan

Biro Hukum

Pengeluaran dana
pendampingan
terhadap saksi
korban
permasalahan HAM

16
pendampin
gan

17
pendamping
an

106

15
pendamping
an/ kasus

Biro Hukum

Penguatan
kebijakan terhadap
berbagai kegiatan
dalam pemantuan
dan perlindungan
HAM
Terlaksananya rapat
koordinasi
penyusunan produk
hukum
Kabupaten/Kota se
Kalbar

14
Kab/Kota

13 kegiatan
di Kab/ Kota

93

Biro Hukum

40 orang

40 orang

100

40 orang

Biro Hukum

Terlaksananya
pembinaan dan
pengawasan
terhadap draft
Raperda
Kabupaten/Kota

14
Kab/Kota

14 Kab/Kota

100

80 dok

Biro Hukum

31

32

33

Tersusunnya
kebijakan
produk hukum
Kabupaten/ Kota
yang tidak
bertentangan
dengan
peraturan
perundangundangan dan
kepentingan
umum
Tersusunnya
kebijakan
produk hukum
Kabupaten/ Kota
yang tidak
bertentangan
dengan
peraturan
perundangundangan dan
kepentingan
umum

78

34

35

36

37

38

39

Tersusunnya
kebijakan
produk hukum
Kabupaten/ Kota
yang tidak
bertentangan
dengan
peraturan
perundangundangan dan
kepentingan
umum
Tersusunnya
kebijakan
produk hukum
Kabupaten/ Kota
yang tidak
bertentangan
dengan
peraturan
perundangundangan dan
kepentingan
umum
Tersusunnya
kebijakan
produk hukum
Kabupaten/ Kota
yang tidak
bertentangan
dengan
peraturan
perundangundangan dan
kepentingan
umum
Terciptanya
pemahaman dan
persamaan
persepsi Pemda
dalam
merancang dan
menetapkan
produk hukum
daerah
Terwujudnya
produk hukum
daerah yang
sesuai dengan
ketentuan
perundangundangan
Tersedianya
dukungan
database
kependudukan
yang akurat
untuk
mengidentifikasi
penduduk yang
kurang mampu/
miskin, kondisi
kesehatan dan
pendidikan.

Identifikasi tindak
lanjut hasil klarifikasi
dan evaluasi produk
hukum
Kabupaten/Kota seKalbar

14
Kab/Kota

14 Kab/Kota

100

100 dok

Biro Hukum

Pengawasan refresif
produk hukum
Kabupaten/Kota seKalbar

14
Kab/Kota

14 Kab/Kota

100

Biro Hukum

Pengawasan
preventif hasil
evaluasi Raperda
Pajak Daerah,
Retribusi Daerah
dan Tata Ruang
Wilayah
Kabupaten/Kota

14
Kab/Kota

12 Kab/Kota

100

100 dok

Biro Hukum

Terlaksananya studi
orientasi
penyusunan produk
hukum Kab/Kota seKalbar

40 orang

40 orang

100

50 orang

Biro Hukum

Pengawasan
preventif hasil
evaluasi Raperda
Pajak Daerah,
Retribusi Daerah
dan Tata Ruang
Wilayah
Kabupaten/Kota
Data penduduk
rentan administrasi
kependudukan

3 Kab/Kota

3 Kab/Kota

100

100 dok

Biro Hukum

5
Kab/Kota

5
Kab/Kota

100

5 Kab/Kota

Biro Dukcapil

1 Kali Pertemuan
dan Standar
Operasional
Prosedur (SOP)
Pendaftaran
Penduduk
Laporan
Pelaksanaan
Kegiatan Koordinasi
Pengawasan
Mobilitas Penduduk
Laporan
Pelaksanaan
Kegiatan
Pembinaan dan
Konsultasi
Perkembangan

14
Kab/Kota

14
Kab/Kota

100

14 Kab/Kota

Biro Dukcapil

14
Kab/Kota

14
Kab/Kota

100

14 Kab/Kota

Biro Dukcapil

14
Kab/Kota

14
Kab/Kota

100

14 Kab/Kota

Biro Dukcapil

79

Kependudukan

1 Kali Pertemuan
dan Laporan
Pelaksanaan
Kegiatan
Pembinaan
Penyusunan Profil
Perkembangan
Kependudukan
1 Kali Pertemuan
dan Laporan
Pelaksanaan Rapat
Teknis Pengelolaan
Sistem Informasi
Administrasi
Kependudukan
Prov. Kalbar

14
Kab/Kota

14
Kab/Kota

100

14 Kab/Kota

Biro Dukcapil

14
Kab/Kota

14
Kab/Kota

100

14 Kab/Kota

Biro Dukcapil

Perangkat dan
jaringan komunikasi
data yang dapat
berfungsi baik dalam
mendukung
pelayanan
perekaman e-KTP
dan laporan hasil
kegiatan
Kabupaten/kota
yang menerapkan
SIAK untuk
pelayanan
pendaftaran
penduduk dan
pencatatan sipil
Validitas data
penduduk Kalbar
yang menjadi
rujukan
Dinas/Instansi/Swas
ta dalam
perencanaan
pembangunan
Fasilitasi dan
pembinaan,
koordinasi dan
konsultasi
peningkatan kualitas
laporan data
Kab/Kota dan
Diperolehnya
informasi data
kependudukan yang
valid dalam rangka
peningkatan kualitas
laporan data
kependudukan
Kab/Kota se Kalbar
Pelayanan
administrasi
kependudukan dan
capil kepada
masyarakat semakin
meningkat

14
Kab/Kota

14
Kab/Kota

100

14 Kab/Kota

Biro Dukcapil

14
Kab/Kota

14
Kab/Kota

100

14 Kab/Kota

Biro Dukcapil

14
Kab/Kota

14
Kab/Kota

100

14 Kab/Kota

Biro Dukcapil

14
Kab/Kota

14
Kab/Kota

100

14 Kab/Kota

Biro Dukcapil

14
Kab/Kota

14
Kab/Kota

100

14 Kab/Kota

Biro Dukcapil

80

40

41

Terkoordinasiny
a upaya untuk
mendapatkan
data dan
informasi yang
akurat, status
penduduk di
dalam database
kependudukan,
kepastian dan
perlindungan
hukum bagi
penduduk yang
akan bekerja ke
luar negeri serta
pengawasan
kepemilikan
dokumen bagi
tenaga kerja
asing yang
bekerja di
daerah
Dilakukannya
perbaikan
manajemen
pelayanan publik
dengan
meningkatkan
kualitas dan
kapabilitas SDM
aparatur serta
kelembagaan
menyesuaikan
kelembagaan
pada
Kementerian
Dalam Negeri.

Kabupaten/kota
yang telah
melakukan
koordinasi
konsolidasi data
penduduk untuk
Pemilu Presiden
Tahun 2014
SKPD dan instansi
lainnya yang
menggunakan dan
memanfaatkan data
dari hasil
pengolahan
database
kependudukan Prov.
Kalbar
Kabupaten/kota
yang telah
melakukan
pemutakhiran dan
akurasi data DP4
Pilkada dan laporan
pelaksanaan
kegiatan
Buku Profil
Perkembangan
Kependudukan

14
Kab/Kota

14
Kab/Kota

100

14 Kab/Kota

Biro Dukcapil

14
Kab/Kota

14
Kab/Kota

100

14 Kab/Kota

Biro Dukcapil

14
Kab/Kota

14
Kab/Kota

100

14 Kab/Kota

Biro Dukcapil

14
Kab/Kota

14
Kab/Kota

100

14 Kab/Kota

Biro Dukcapil

Koordinasi antara
Pemprov dan
Pemerintah
Kabupaten/Kota
serta instansi terkait
dalam mengatasi
masalah SKP dan
SKPLN bagi TKI dan
dokumen
kependudukan bagi
TKA
2 Kali Pertemuan
dan Laporan
Pelaksanaan
Kegiatan
Pembinaan
Pendaftaran
Penduduk Pindah
Datang WNI dalam
wilayah NKRI dan
Antar Negara

14
Kab/Kota

14
Kab/Kota

100

14 Kab/Kota

Biro Dukcapil

14
Kab/Kota

14
Kab/Kota

100

14 Kab/Kota

Biro Dukcapil

1 Kali Pertemuan
dan Laporan
Pelaksanaan Rapat
Peningkatan
Kapasitas dan
Sumber Daya
Aparatur
Penyelenggara
Pendaftaran
Penduduk
Laporan
Pelaksanaan
Kegiatan
Penyelenggaraan
Administrasi dan
Ketatausahaan Biro
Kependudukan dan
Catatan Sipil

40 Orang
Peserta
dari 14
Kab/Kota

40 Orang
Peserta dari
14 Kab/Kota

100

40 Orang
Peserta dari
14 Kab/Kota

Biro Dukcapil

1 Kegiatan

1 Kegiatan

100

1 Kegiatan

Biro Dukcapil

3 Biro

3 Biro

100

3 Biro

Biro Dukcapil

Pelayanan
administrasi kepada
Biro di lingkungan
Asisten Administrasi
Pemerintahan

81

42

Terkoordinasiny
a upaya untuk
memberikan
kemudahan
kepemilikan
dokumen
kependudukan
dengan
Kabupaten/ kota
dan instansi
terkait, sesuai
dengan aturan
yang berlaku.

Data dan Laporan


Pelaksanaan
Kegiatan Bimbingan
dan Supervisi
Pencatatan
Kelahiran,
Kematian, Status
Anak dan
Perubahan Nama
1 Kali Pertemuan
dan Laporan
Pelaksanaan
Kegiatan Rapat
Koordinasi Bidang
Pencatatan Sipil Se
- Kalbar

14
Kab/Kota

14
Kab/Kota

100

14 Kab/Kota

Biro Dukcapil

14
Kab/Kota

14
Kab/Kota

100

14 Kab/Kota

Biro Dukcapil

Data dan Laporan


Pelaksanaan
Kegiatan Koordinasi
dan Pembinaan
Pengawasan
Pencatatan Sipil
Data dan Laporan
Pelaksanaan
Kegiatan Monitoring
dan Evaluasi
Penyelenggaraan
Pencatatan Sipil
Data dan Laporan
Pelaksanaan
Kegiatan Monitoring,
Evaluasi dan
Pelaporan
Pelaksanaan
percepatan
Penyelesaian
Penerbitan Akta
Kelahiran yang
Melampaui Batas
Waktu 60 Hari
Data dan Laporan
Pelaksanaan
Kegiatan
Pembinaan
Pelaporan
Penyelenggaraan
Pencatatan Sipil
Data dan Laporan
Pelaksanaan
Kegiatan Bimbingan
dan Supervisi
Pencatatan
Perkawinan,
Perceraian,
Perubahan
Kewarganegaraan,
dan Peristiwa
Penting Lainnya
Data dan Laporan
Pelaksanaan
Kegiatan
Sinkronisasi
Pelaporan
Penyelenggaraan
Pencatatan
Perkawinan,
Penduduk yang
Beragama Islam

14
Kab/Kota

14
Kab/Kota

100

14 Kab/Kota

Biro Dukcapil

14
Kab/Kota

14
Kab/Kota

100

14 Kab/Kota

Biro Dukcapil

14
Kab/Kota

14
Kab/Kota

100

14 Kab/Kota

Biro Dukcapil

14
Kab/Kota

14
Kab/Kota

100

14 Kab/Kota

Biro Dukcapil

14
Kab/Kota

14
Kab/Kota

100

14 Kab/Kota

Biro Dukcapil

14
Kab/Kota

14
Kab/Kota

100

14 Kab/Kota

Biro Dukcapil

82

43

44

45

46

Meningkatkan
pelayanan
administrasi
perkantoran
dalam rangka
menunjang
tugas-tugas di
Lingkungan Biro
Kependudukan
dan Catatan
Sipil
Meningkatnya
sistem
pelaporan
capaian kinerja
dan keuangan
Biro
Kependudukan
dan Catatan
Sipil

Meningkatnya
sarana dan
prasarana dalam
pelaksanaan
kegiatan di
Lingkungan Biro
Kependudukan
dan Catatan
Sipil
Terwujudnya
fasilitasi dan
koordinasi
kebijakan upaya
pengembangan
produk dan
usaha bidang
pertanian yang
unggul,
kompetitif dan
menguntungkan,
serta fasilitasi
peningkatan
ketahanan
pangan dan
SDM petani
melalui
penyuluhan
pertanian

1 Kali Pertemuan
dan Laporan
Pelaksanaan
Kegiatan Sosialisasi
Peraturan dan
Ketentuan Bidang
Pencatatan Sipil
1 Kali Pertemuan
dan Laporan
Pelaksanaan
Kegiatan Sosialisasi
Permendagri No. 34
Tahun 2014
Tentang Spesifikasi
Teknis Perangkat
KTP Elektronik
Laporan Kegiatan
Perjalanan ke
Dalam dan Luar
Daerah

14
Kab/Kota

14
Kab/Kota

100

14 Kab/Kota

Biro Dukcapil

14
Kab/Kota

14
Kab/Kota

100

14 Kab/Kota

Biro Dukcapil

14
Kab/Kota

14 Kab/Kota

100

14 Kab/Kota

Biro Dukcapil

Laporan Keuangan
Biro Kependudukan
dan Catatan Sipil

2 Kegiatan

2 Kegiatan

100

2 Kegiatan

Biro Dukcapil

LAKIP Biro
Kependudukan dan
Catatan Sipil

1 Kegiatan

1 Kegiatan

100

1 Kegiatan

Biro Dukcapil

RENJA Biro
Kependudukan dan
Catatan Sipil

1 Kegiatan

1 Kegiatan

100

1 Kegiatan

Biro Dukcapil

LPPD dan LKPJ


Biro Kependudukan
dan Catatan Sipil

2 Kegiatan

2 Kegiatan

100

2 Kegiatan

Biro Dukcapil

RKA dan DPA Biro


Kependudukan dan
Catatan Sipil

2 Kegiatan

2 Kegiatan

100

2 Kegiatan

Biro Dukcapil

Tersedianya
Perlengkapan/Peral
atan kantor guna
mendukung
kelancaran tugastugas di Lingkungan
Biro Dukcapil

3 Bagian
pada Biro

3 Bagian
pada Biro

100

3 Bagian
pada Biro

Biro Dukcapil

Kebijakan
Pemberdayaan dan
Kemandirian
Pangan serta
Ketahanan Pangan
Masyarakat Miskin
Kebijakan
Pengembangan di
Bidang Pertanian,
Tanaman Pangan
dan Holtikultura
Kebijakan
Penyuluhan
Pertanian

4
Kebijakan

4 Kebijakan

6 Per.Gub/
Kep.Gub

Biro Ekonomi
dan
Pembanguna
n

2
Kebijakan

2 Kebijakan

2 Kep.Gub

Biro Ekonomi
dan
Pembanguna
n

2
Kebijakan

2 Kebijakan

3 Kegiatan/
Kebijakan

Kebijakan dan
Pembinaan Usaha
Perkebunan

3
Kebijakan

3 Kebijakan

2 Per.Gub/
Kep.Gub

Biro Ekonomi
dan
Pembanguna
n
Biro Ekonomi
dan
Pembanguna
n

83

47

48

Terwujudnya
fasilitasi dan
koordinasi
kebijakan
pemanfaat-an
dan
pengembangan
sumber-daya
alam secara
lestari dan
berkelanjutan;

Terwujudnya
fasilitasi dan
koor-dinasi
kebijakan
pengembangan
sarana
perekonomian
daerah yang
baik dan
memadai guna
mendukung dan
memacu
aksessibilitas
perekonomian
masyarakat;

Kebijakan Bidang
Peternakan dan
Kesehatan Hewan

3
Kebijakan

3 Kebijakan

3 Per.Gub

Kebijakan
Pengembangan
Bidang Kelautan
dan Perikanan

2
Kebijakan

2 Kebijakan

1 (satu)
Fas.Keg ;
Monev 12
Kab/Kota

Jumlah Fasilitasi
Pelaksanaan
Verifikasi dan
Monitoring
Pembangunan
Hutan Desa
Jumlah Izin dan
Rekomendasi
Usaha Dalam
Kawasan Hutan

2 kebijakan

4 Draft
Kebijakan

2 Kebijakan

Biro Ekonomi
dan
Pembanguna
n

4 Izin/
Rekomend
asi

3 Izin dan 11
Rekomendas
i

2.75

4 Fasilitasi /
Rekomendas
i

Biro Ekonomi
dan
Pembanguna
n

Kebijakan Gubernur
mengenai
Kehutanan dan
Lingkungan Hidup
Kebijakan bidang
Pengendalian
Pendistribusian
Bahan Bakar Minyak
(BBM) dan LPG
bersubsidi
Kebijakan Dalam
Rangka
Pengembangan
Kegiatan usaha
Pertambangan
Energi dan
Kelistrikan di
Provinsi Kalbar
Monitoring
Penyelenggaraan
Sektor Pekerjaan
Umum
Laporan Gubernur
tentang Penerbitan
IUJK dan BUJK SeKalbar
Monitoring
Penyelenggaraan
Sektor
Perhubungan,
Komunikasi dan
Informatika
Fasilitasi
Penyusunan
Dokumen Sanitasi

1
Kebijakan

1 Draft
Kebijakan

2 Kebijakan

2
Kebijakan

2 Kebijakan

1 Kebijakan

Biro Ekonomi
dan
Pembanguna
n
Biro Ekonomi
dan
Pembanguna
n

1
Kebijakan

1 Kebijakan

4 Kebijakan

Biro Ekonomi
dan
Pembanguna
n

14
Kab/Kota

12 Kab/Kota

85,71
%

10 Kab/ Kota

14
Kab/Kota

14 Kab/Kota

10 Kab/ Kota

14
Kab/Kota

6 Kab/Kota

0.5

10 Kab/ Kota

Biro Ekonomi
dan
Pembanguna
n
Biro Ekonomi
dan
Pembanguna
n
Biro Ekonomi
dan
Pembanguna
n

14
Kab/Kota

14 Kab/Kota

1 Buku; 10
Kab/Kota

Kebijakan Gubernur
mengenai
Perindustrian dan
Perdagangan
Kebijakan Gubernur
mengani Koperasi,
UMKM dan
Pariwisata
Koordinasi dan
Pendataan
Perkembangan
Harga Sembako

1
Kebijakan

1 Kebijakan

1 Kebijakan

1
Kebijakan

1 Kebijakan

1 Kebijakan

9 Kab/Kota

9 Kab/Kota

12
Koordinasi &
52 kali
pendataan

1 Buku

1 Buku
Laporan

Laporan Fasilitasi
Pengendalian Inflasi

Biro Ekonomi
dan
Pembanguna
n
Biro Ekonomi
dan
Pembanguna
n

Biro Ekonomi
dan
Pembanguna
n
Biro Ekonomi
dan
Pembanguna
n
Biro Ekonomi
dan
Pembanguna
n
Biro Ekonomi
dan
Pembanguna
n
Biro Ekonomi
dan
Pembanguna
n

84

49

50

Terwujudnya
fasilitasi dan
koordinasi
kebijakan
pengendalian
administrasi
pembangunan
ekonomi yang
efisien dan
efektif.

Meningkatnya
efektivitas
perumusan,
koordinasi,
sinkronisasi,
pembinaan,
pengawasan,
monitoring dan
evaluasi
Kebijakan
Bidang Agama

Kebijakan Gubernur
Bidang Penanaman
Modal

1
Kebijakan

1 Kebijakan

1 Kebijakan

Kebijakan Gubernur
Bidang Lembaga
Keuangan

2
Kebijakan

2 Kebijakan

1 Kebijakan

Kebijakan Gubernur
Bidang Bidang
Pengembangan
BUMD
Kebijakan Gubernur
mengenai
Rekrutmen Direktur
Teknik dan
Pemasaran
PERUSDA ANEKA
USAHA
Kebijakan Gubernur
mengenai
Rekrutmen Direksi
PT. JAMKRIDA
Kalbar
Rapat Koordinasi
dan Monev
Kab/Kota
Administrasi
Pembangunan Fisik
dan Prasarana
Rapat Koordinasi
dan Monev
Kab/Kota
Administrasi
Pembangunan
Ekonomi
Rapat Koordinasi
dan Monev
Kab/Kota
Administrasi
Pembangunan
Pemerintahan dan
Sosial Budaya

4
Kebijakan

4 Kebijakan

2 Kep.Gub

2
Kebijakan

2 Kebijakan

1 Kebijakan

4
Kebijakan

4 Kebijakan

Biro Ekonomi
dan
Pembanguna
n

2 Rakor
dan 12
Kab/Kota

2 Rakor dan
12 Kab/Kota

2 Rakor & 12
Kab/Kota

Biro Ekonomi
dan
Pembanguna
n

2 Rakor
dan 12
Kab/Kota

2 Rakor dan
12 Kab/Kota

2 Rakor & 12
Kab/Kota

Biro Ekonomi
dan
Pembanguna
n

2 Rakor
dan 12
Kab/Kota

2 Rakor dan
12 Kab/Kota

2 Rakor & 12
Kab/Kota

Biro Ekonomi
dan
Pembanguna
n

Rapat Koordinasi
dan Pembelajaran
mengenai
Pengendalian
Administrasi
Pembangunan
Rapat Koordinasi
Tim dan Rapat
Asistensi serta
Monev Kab/Kota
1. Jumlah
Perumusan
Kebijakan Agama di
Kalbar

2 Rakor
dan 1 kali
Pembelajar
an

2 Rakor dan
1 kali
Pembelajara
n

2 Rakor & 2
Pembelajara
n

Biro Ekonomi
dan
Pembanguna
n

5 Rakor
dan 12
Kab/Kota

5 Rakor dan
12 Kab/Kota

4 Rakor & 12
Kab/Kota

40 Buah

25 Buah

85

15 Buah

Biro Ekonomi
dan
Pembanguna
n
Biro
Kesejahteraa
n Sosial

15 Kali

15 Kali

100

14 kali

2. Jumlah
Koordinasi dan
Sinkronisasi
Kebijakan Bidang
Agama di Kalbar

Biro Ekonomi
dan
Pembanguna
n
Biro Ekonomi
dan
Pembanguna
n
Biro Ekonomi
dan
Pembanguna
n
Biro Ekonomi
dan
Pembanguna
n

Biro
Kesejahteraa
n Sosial

85

dalam mencapai
kualitas
hubungan antar
umat beragama
yang beriman
dan bertaqwa di
Kalbar

3. Jumlah
pembinaan,
pengawasan,
monitoring dan
evaluasi, program
peningkatan kualitas
toleransi umat
beragama dan
perlindungan
terhadap pemeluk
Agama di Kalbar

14
Kab/Kota

14 Kab/Kota

100

14 Kab/Kota

Biro
Kesejahteraa
n Sosial

360 Orang

350 Orang

90

285 Orang

Biro
Kesejahteraa
n Sosial

1. Jumlah
koordinasi kebijakan
dibidang sosial,
tenaga kerja dan
transmigrasi di
Kab/Kota se Kalbar

13
Kab/Kota

12 Kab/Kota

99

14 Kab/Kota

Biro
Kesejahteraa
n Sosial

2. Jumlah
perumusan
kebijakan di bidang
sosial, tenaga kerja
dan transmigrasi

12 Buah

11 Buah

99

20 Buah

Biro
Kesejahteraa
n Sosial

3. Jumlah Monev
Kebijakan di bidang
sosial, tenaga kerja
dan transmigrasi

12
Kab/kota

12 Kab/kota

100

14 Kab/Kota

Biro
Kesejahteraa
n Sosial

4. Jumlah
pemahaman
aparatur dan
masyarakat
terhadap kebijakan
Pemprov di bidang
sosial, tenaga kerja
dan transmigrasi

305 Orang

382 Orang

177

210 Orang

Biro
Kesejahteraa
n Sosial

1. Adanya
Koordinasi
Kebijakan di Bidang
Kesehatan, KB,
Pemberdayaan
Masyarakat,
Perempuan dan
Anak

14
Kab/Kota

12 Kab/Kota

98

14 Kab/Kota

Biro
Kesejahteraa
n Sosial

2. Adanya Fasilitasi
Kebijakan di Bidang
Kesehatan, KB,
Pemberdayaan
Masyarakat,
Perempuan dan
Anak

60 orang

60 orang

100

14 Kab/Kota

Biro
Kesejahteraa
n Sosial

4. Jumlah
terbinanya
pemahaman
wawasan
multikultural dari
Tokoh-tokoh
Agama dan Aparat
Pemerintah se
Kalbar
51

52

Meningkatnya
kualitas
koordinasi dan
kebijakan
Pemprov Kalbar
di bidang Sosial,
Tenaga Kerja
dan
Transmigrasi

Meningkatnya
kualitas
koordinasi dan
kebijakan
Pemprov kalbar
di bidang
Kesehatan, KB,
Pemberdayaan
Masyarakat,
Perempuan dan
Anak

86

53

Peningkatan
Kualitas
Koordinasi,
Fasilitasi,
Pembinaan, dan
Perumusan
Kebijakan
bidang
pendidikan,
kebudayaan,
pemuda dan
olah raga

3. Adanya
Perumusan
Kebijakan di Bidang
Kesehatan, KB,
Pemberdayaan
Masyarakat,
Perempuan dan
Anak

2 buah

2 buah

100

14 Kab/Kota

Biro
Kesejahteraa
n Sosial

4. Adanya
Rekomendasi
Pengembangan
Kebijakan di Bidang
Kesehatan, KB,
Pemberdayaan
Masyarakat,
Perempuan dan
Anak

4 buah

2 buah

50

14 Kab/Kota

Biro
Kesejahteraa
n Sosial

5. Adanya
Peningkatan
Wawasan dan Studi
Orientasi Tentang
Kebijakan di Bidang
Kesehatan, KB,
Pemberdayaan
Masyarakat,
Perempuan dan
Anak

60 orang

-100

200 orang

Biro
Kesejahteraa
n Sosial

1. Meningkatnya
Koordinasi
Kebijakan di Bidang
Pendidikan, Pemuda
dan Olahraga di
Kab/Kota se Kalbar

10
Kab/Kota

11 Kab/Kota

101

14 Kab/Kota

Biro
Kesejahteraa
n Sosial

2. Meningkatnya
Perumusan
Kebijakan di Bidang
Pendidikan,
Kebudayaan,
Pemuda dan
Olahraga di
Kab/Kota se Kalbar

12 Buah

9 Buah

97

14 Buah

Biro
Kesejahteraa
n Sosial

3. Meningkatnya
Fasilitasi Kebijakan
di Bidang
Pendidikan,
Kebudayaan,
Pemuda Olahraga

10
Kab/kota

11 Kab/kota

101

14 Kab/Kota

Biro
Kesejahteraa
n Sosial

87

54

55

Tertatanya lembaga perangkat


daerah yang
pro-porsional,
dina-mis,
responsif dan
akuntabel serta
terwujudnya organisasi
Perangkat
Daerah
Kab/Kota sesuai
dengan prinsip
koordinasi,
integrasi,
sinkronisasi dan
simplikasi

Meningkatnya
sistem, prosedur
dan standarisasi
ketatalaksanaan
yang efisien dan
efektif serta
mendorong
penyelenggaraa
n pelayanan
publik yang
terstandar dan
berkualitas

4. Meningkatnya
Pembinaan dan
Pengawasan di
Bidang Pendidikan,
Kebudayaan,
Pemuda dan
Olahraga

242 Orang

220 Orang

78

14 Kab/Kota

Biro
Kesejahteraa
n Sosial

5. Meningkatnya
Rekomendasi
Pengembangan
Kebijakan di bidang
Pendidikan,
Kebudayaan,
Pemuda dan
Olahraga

12 buah

9 buah

97

12 buah

Biro
Kesejahteraa
n Sosial

6. Peningkatan
Wawasan dan
Kualitas Kebijakan
di bidang
Pendidikan,
Kebudayaan,
Pemuda dan
Olahraga.

242 orang

210 orang

68

300 orang

Biro
Kesejahteraa
n Sosial

1. Jumlah Kebijakan
Penataan
Kelembagaan
Organisasi
Perangkat Daerah ;

1 raperda

1 raperda

100

1 raperda

Biro
Organisasi

2. Jumlah
Kabupaten/kota
yang dilaksanakan
pembinaan dan
pengendalian
organisasi
perangkat daerah
kab/kota melalui
asistensi, monitoring
dan evaluasi

14
kab/kota

14 kab/kota

100

14 kab/kota

Biro
Organisasi

1 kali

1 kali

100

1 kali

Biro
Organisasi

80

80

100

80

Biro
Organisasi

2. Jumlah
kebijakan bidang ketatalaksanaan yang
dihasilkan

1 kebijakan

1 kebijakan

100

1 kebijakan

Biro
Organisasi

3. Jumlah UPP yang


hasil sur-vey IKM
nya meningkat

3 UPP
Pemprov
dan
Pemkab/ko
ta

3 UPP
Pemprov dan
Pemkab/kota

100

3 UPP
Pemprov dan
Pemkab/kota

Biro
Organisasi

3. Rakor Teknis
Bidang Kelembagaan
1. Persentase
kab/kota yang
menyusun SOP
dengan baik dan
benar

88

56

57

Terwujudnya
sis-tem
Akuntabilitas
kinerja Penyelenggaraan
Pemerintahan
Daerah dalam
terwujudnya
Good Local
Governance

Terwujudnya
pembinaan
aparatur melalui
penyusunan
formasi PNS
dan jabatan
fungsional,
tersedianya
infor-masi
jabatan dan
informasi diklat
dan reformasi
birokrasi
di lingkungan
Pemerintah
Provinsi Kalbar
serta mening-kat
nya kualitas
pela-yanan
administrasi
kepegawaian
Setda dan
kualitas sumberdaya aparatur
Setda serta
meningkatnya
kualitas
pelayanan
administrasi
kepegawaian
Setda dan
kualitas sumberdaya
aparatur Setda
dan meningkatnya kualitas
pelayanan dan
pe-manfaatan
minat baca serta
peman-faatan
perpustakaan
Setda

4. Jumlah UPP yang


mene-rapkan Sistem
Manajemen Mutu

3 UPP
Pemprov
dan
Pemkab/ko
ta

3 UPP
Pemprov dan
Pemkab/kota

100

3 UPP
Pemprov dan
Pemkab/kota

Biro
Organisasi

5. Jumlah kebijakan
bidang pelayanan
publik yang ditetapkan

1 perda

1 perda

100

1 perda
/pergub/SE

Biro
Organisasi

1. Persentase
SKPD Pemprov
yang menyusun
LAKIP dan TAPKIN
dengan Baik

75

75

100

75

Biro
Organisasi

1.
2.
Tingkat
pemahaman SKPD
Pemkab / kota
terkait kebijakan
pengembangan
akuntabilitas kinerja

80

80

100

80

Biro
Organisasi

3. Persentase
Pemerintah kab /
Kota yang
menerapkan SAKIP
dengan baik
1. Tersedianya
Usulan Formasi
PNS
2. Tersedianya
formasi Jabatan
Fungsional

80

80

100

80

Biro
Organisasi

1
Dokumen

1
Dokumen

100

1
Dokumen

Biro
Organisasi

1
Dokumen

1
Dokumen

100

1
Dokumen

Biro
Organisasi

3. Jumlah
Dokumen Hasil
Anjab
4.
Jumlah
dokumen hasil AKD
LTD Prov.Kalbar

8
Dokumen

8
Dokumen

100

8
Dokumen

Biro
Organisasi

5
Dokumen

5
Dokumen

100

5
Dokumen

Biro
Organisasi

5.
Jumlah hasil
evaluasi jabatan

4
Dokumen

4
Dokumen

100

4
Dokumen

Biro
Organisasi

6.
Jumlah
kab/kota yang
dimonitoring dan
dievaluasi dalam
pelaksanaan reformasi birokrasi

5
kab/kota

5
kab/kota

100

5
kab/kota

Biro
Organisasi

7.
Jumlah PNS
yang mengikuti
diklat
8.
Jumlah
pengunjung yang
datang ke
perpustakaan

43 orang

50 orang

100

50 orang

Biro
Organisasi

624 orang

624 orang

100

624 orang

Biro
Organisasi

89

58

Terwujudnya
Administrasi
Pelayanan
Umum dan
Pimpinan Yang
Berkualitas

Jumlah Jasa
Jaminan Barang
Milik Daerah

Asuransi
Bangunan/
Gedung 26
unit

Asuransi
Bangunan/
Gedung 26
unit

100

Asuransi
Bangunan/
Gedung 26
unit

Biro Umum

Asuransi
Kendaraan
Roda 4
(empat) 58
unit

Asuransi
Kendaraan
Roda 4
(empat) 58
unit

100

Asuransi
Kendaraan
Roda 4
(empat) 58
unit

Biro Umum

Jumlah Lokasi
Penyediaan
Komponen Instalasi
Listrik Penerangan
Bangunan Kantor

3 Lokasi

3 Lokasi

100

3 Lokasi

Biro Umum

Jumlah Alokasi
Penyediaan
Makanan dan
Minuman
Jumlah Penyediaan
Jasa
Penatausahaan
Keuangan dan
Barang
Jumlah Lokasi
Penyediaan Jasa
Kebersihan Rumah
Jabatan

3 Alokasi

3 Alokasi

100

3 Alokasi

Biro Umum

8 Biro

8 Biro

100

8 Biro

Biro Umum

5 Lokasi

5 Lokasi

100

5 Lokasi

Biro Umum

Jumlah
Penyusunan/Pelapo
ran Inventarisasi
Asset
Jumlah Fasilitasi
Kegiatan
Dialog/Pertemuan
Kepala
Daerah/Wakil
Kepala Daerah
Jumlah
Penerimaaan
Kunjungan Kerja
Pejabat Negara/
Departemen
Pemerintahan dan
Non
Departemen/Luar
Negeri
Jumlah Koordinasi
Kepala Daerah dan
Wakil Kepala
Daerah Dengan
Pemerintah Pusat
dan Pemerintah
Daerah Lainnya

2 Laporan

2 Laporan

100

2 Laporan

Biro Umum

12 Kali

10 Kali

83.3

12 Kali

Biro Umum

180 Kali

152 Kali

84.4

180 Kali

Biro Umum

48 Kali

34 Kali

70.8

48 Kali

Biro Umum

Jumlah Fasilitasi
Kunjungan Presiden
dan Wakil Presiden
RI
Jumlah Pengadaan
Sarana, Prasarana,
Perlengkapan dan
Peralatan Rumah
Jabatan KDH/WKDH

2 Kali

0 Kali

2 Kali

Biro Umum

238
Pengadaa
n

238
Pengadaan

100

238
Pengadaan

Biro Umum

66
Pemelihara
an

66
Pemeliharaa
n

100

66
Pemeliharaa
n

Biro Umum

Jumlah
Pemeliharaan
Sarana, Prasarana,
Perlengkapan dan
Peralatan Rumah
Jabatan KDH/WKDH

90

Jumlah Rehabilitasi
Sarana/Prasarana
Rumah Jabatan
KDH/WKDH

3
Rehabilitas
i

3 Rehabilitasi

100

3 Rehabilitasi

Biro Umum

Jumlah Fasilitasi
Kegiatan-Kegiatan
Pimpinan
Jumlah Dukungan
Fasilitasi
Peningkatan
Pelayanan di
Lingkungan
Sekretariat Daerah
Jumlah
Penyelenggaraan
Urusan Umum,
Perlengkapan dan
Rumah Tangga
Asisten Administrasi
dan Umum
Jumlah Peningkatan
Pelayanan
Persandian,
Telekomunikaasi,
Kelistrikan dan
Sound System
Jumlah Dukungan
Kegiatan TugasTugas Kepala
Daerah dan Wakil
Kepala Daerah
Jumlah
Penyelenggaraan
Urusan Umum,
Perlengkapan dan
Rumah Tangga Staf
Ahli
Jumlah
Penyelenggaraan
Urusan Umum,
Perlengkapan dan
Rumah Tangga
Sekretaris Daerah
Pengamanan Aset

360 Kali

231 Kali

64.2

360 Kali

Biro Umum

120 Kali

110 Kali

91.7

120 Kali

Biro Umum

96 Kali

80 Kali

83.3

96 Kali

Biro Umum

3.086
Pelayanan

3.086
Pelayanan

100

3.086
Pelayanan

Biro Umum

60 Kali

50 Kali

83.3

60 Kali

Biro Umum

30 Kali

24 Kali

80

30 Kali

Biro Umum

30 Kali

26 Kali

86.7

30 Kali

Biro Umum

1 Laporan

1 Laporan

100

1 Laporan

Biro Umum

1 Biro

1 Biro

100

1 Biro

Biro Umum

Jumlah Pengadaan
Pakaian Dinas/Kerja
dan
Perlengkapannya

3 Jenis
Pakaian

3 Jenis
Pakaian

100

3 Jenis
Pakaian

Biro Umum

Jumlah Pengadaan
Kendaraan Jabatan,
Kendaraan
Dinas/Operasional

Kendaraan
Roda
Empat 4
Unit

Kendaraan
Roda Empat
4 Unit

100

Kendaraan
Roda Empat
4 Unit

Biro Umum

Kendaraan
Roda Dua
10 Unit

Kendaraan
Roda Dua
10 Unit

100

Kendaraan
Roda Dua
10 Unit

Biro Umum

Jumlah Pengadaan
AC dan Kipas Angin

11 Unit

11 Unit

100

11 Unit

Biro Umum

Jumlah Pengadaan
Perlengkapan/Peral
atan Kantor

67 Unit

67 Unit

100

67 Unit

Biro Umum

Penyimpanan dan
Distribusi
59

60

Terciptanya
sumber daya
manusia yang
berkualitas
dalam rangka
peningkatan
kinerja
Tersedianya
Sarana dan
Prasarana yang
Memadai Dalam
Rangka
Menunjang
Pelayanan
Umum dan
Pimpinan

91

Jumlah
Pengadaan/Peningk
atan Sarana dan
Prasarana Instalasi
Listrik, Telepon, Air

3 Paket

3 Paket

100

3 Paket

Biro Umum

Jumlah Pengadaan
Sarana dan
Prasarana Studio
dan Komunikasi
Jumlah Pengadaan
Sarana/Prasarana
Pendukung Gedung
Kantor

58
Pengadaa
n

58
Pengadaan

100

58
Pengadaan

Biro Umum

8
Pengadaa
n

8 Pengadaan

100

8 Pengadaan

Biro Umum

Jumlah
Pemeliharaan Rutin
Berkala Gedung
Rumah Dinas
Jabatan
Jumlah
Pemeliharaan Rutin
Berkala Gedung
Kantor
Jumlah
Pemeliharaan
Rutin/berkala
Gedung
Khusus/Bangunan
Khusus/Konstruksi
Khusus
Jumlah
Pemeliharaan
Taman/Halaman
Kantor/Halaman
Rumah Jabatan
Jumlah
Pemeliharaan Rutin
Berkala Kendaraan
Jabatan, Kendaraan
Dinas/Operasional

1
Pemelihara
an

1
Pemeliharaa
n

100

1
Pemeliharaa
n

Biro Umum

8
Pemelihara
an

8
Pemeliharaa
n

100

8
Pemeliharaa
n

Biro Umum

1
Pemelihara
an

1
Pemeliharaa
n

100

1
Pemeliharaa
n

Biro Umum

8
Pemelihara
an

8
Pemeliharaa
n

100

8
Pemeliharaa
n

Biro Umum

Kendaraan
Roda
Empat 92
Unit

Kendaraan
Roda Empat
92 Unit

100

Kendaraan
Roda Empat
92 Unit

Biro Umum

Roda Dua
101 Unit

Roda Dua
101 Unit

100

Roda Dua
101 Unit

Biro Umum

934 Unit

934 Unit

100

934 Unit

Biro Umum

3
Pemelihara
an

3
Pemeliharaa
n

100

3
Pemeliharaa
n

Biro Umum

6
Pemelihara
an

6
Pemeliharaa
n

100

6
Pemeliharaa
n

Biro Umum

4
Pemelihara
an

4
Pemeliharaa
n

100

4
Pemeliharaa
n

Biro Umum

64
Pengadaa
n

64
Pengadaan

100

64
Pengadaan

Biro Umum

Jumlah Pengadaan
Mesin Pompa Air

9
Pengadaa
n

9 Pengadaan

100

9 Pengadaan

Biro Umum

Jumlah
Pemeliharaan Rutin
Berkala Wisma

5
Pemelihara
an

5
Pemeliharaa
n

100

5
Pemeliharaa
n

Biro Umum

Jumlah
Pemeliharaan Rutin
Berkala AC/Kipas
Angin
Jumlah
Pemeliharaan Rutin
Berkala
Perlengkapan/Peral
atan Kantor
Jumlah
Pemeliharaan
Sarana/Prasarana
Studio dan
Komunikasi
Jumlah
Pemeliharaan
Sarana/Prasarana
Pendukung Gedung
Kantor
Jumlah Pengadaan
Mebelair

92

Daerah

61

Terpenuhinya
Kebutuhan
Informasi bagi
Masyarakat
untuk
meningkatkan
partisipasi
Masyarakat
dalam
Pembangunan

Jumlah
Pemeliharaan
Garasi/Tempat
Parkir Kendaraan
Jumlah
Pemeliharaan
Rutin/Berkala Bak
Air/Menara Air
Jumlah
Pemeliharaan
Rutin/Berkala
Jaringan Air
Jumlah
Pemeliharaan
Rutin/Berkala
Saluran Air
Jumlah
Pemeliharaan
Rutin/Berkala
Mebelair
Jumlah Lokasi
Pemeliharaan
Rutin/Berkala
Generator
Jumlah
Pemeliharaan
Rutin/Berkala Mesin
Pompa Air
Jumlah
berita/informasi
melalui Situs
Provinsi Kalbar
Jumlah Penyebaran
Informasi
Pembangunan
melalu Baliho,
spanduk dan
benner

Jumlah Dialog
Interaktif Melalui TV
dan RRI

62

Terwujudnya
Penyampaian
Informasi
kepada
masyarakat
secara
Profesional dan
Berimbang

2 Paket

2 Paket

100

2 Paket

Biro Umum

1
Pemelihara
an

1
Pemeliharaa
n

100

1
Pemeliharaa
n

Biro Umum

3
Pemelihara
an

3
Pemeliharaa
n

100

3
Pemeliharaa
n

Biro Umum

1
Pemelihara
an

1
Pemeliharaa
n

100

1
Pemeliharaa
n

Biro Umum

3
Pemelihara
an

3
Pemeliharaa
n

100

3
Pemeliharaa
n

Biro Umum

3 Lokasi

3 Lokasi

100

3 Lokasi

Biro Umum

1
Pemelihara
an

1
Pemeliharaa
n

100

1
Pemeliharaa
n

Biro Umum

200
berita/tahu
n

200
berita/tahun

100

200 Berita

Biro Humas

Pembuata
n Baliho
78
bh/tahun
Spanduk
12 buah

97 bh
baliho/th

97

100 Baliho

Biro Humas

25 bh/th

250

10 Spanduk

Biro Humas

6 benner

60

10 Benner

Biro Humas

kegiatan
dialog
interaktif
yang
dilaksanak
an
-Dialog
Interaktif
melalui TV
10
Kali/Tahun

bh/th

Biro Humas

10 kali /Th

100

Dialog
Interaktif
melalui TV
10 Paket

Biro Humas

- Dialog
Interaktif
melalui
Radio 10
Kali/Tahun

10 .kali /TH

100

Dialog
Interaktif
melalui
Radio 10
Paket

Biro Humas

Jumlah Klarifikasi
Pemberitaan

Klarifikasi
Berita 20
Kali/Tahun

20
Kali/th

200

klarifikasi
berita 10 kali

Biro Humas

Jumlah Jumpa Pers

kegiatan
Jumpa
pers 20
Kali/Tahun

210

jumpa pers
10 kali

Biro Humas

21 ali/th

93

Jumlah
Koordinasi/Konsulta
si Pengelolaan
Pengaduan
Pemerintahan
Pembangunan dan
Kemasyarakatan.

1
Dokumen
laporan

1 Dokumen
Laporan

100

1 Dokumen
lapoan

Biro Humas

Biro Humas

2 kali
koordinasi
keluar
daerah , 15
kali ke dalam
daerah

63

64

Meningkatnya
Intensitas dan
Sinergitas
kerjasama
dengan Media
Massa/Lembaga
Penyedia
Infomasi
masyarakat

Terwujudnya
dokumentasi
kedinasan yang
berkualitas
sebagai bahan
Penyusunan
kebijakan
Pembangunan
Pemprov. Kalbar

Jumlah Publikasi
Pemberitaan dan
Informasi melalui
Media Cetak dan
Elektronik

Jumlah Fasilitasi
Hubungan
Kerjasama antar
Media

10 kali
liputan
khusus

47 kali
liputan
khusus

470

10 kali
liputan
khusus

Iklan 40
kali/tahun

60 iklan

Jumlah
Kerjasama
Media

Biro Humas

Jumlah
Media
Cetak 6
Media
Cetak

6 media
cetak

100

6 media
cetak

Jumlah
Media
Elektronik
7 Media
Elektronik
1
kali/Pertah
un

7 media
elektronik

100

7 media
elektronik

1 kali/ tahun

100

1 kegiatan

Biro Humas

24 Buku
Risalah
Kunjungan
Rapat
Pimpinan,
24 buku
Rapat
Pimpinan

24 Buku
Risalah
Kunjungan
Rapat
Pimpinan, 24
buku Rapat
Pimpinan

80

30 Buku
Risalah
Kunjungan
Rapat
Pimpinan, 30
buku Rapat
Pimpinan

Biro Humas

Jumlah penyaringan
informasi dan
penghimpunan
kliping Koran
Pemberitaan Media
Cetak

- 1095
Koran
Harian, 60
Edisi
khusus,
350 buku
kalbar
dimata
pers

1095 kliping
Koran harian/
tahun, 60
Edisi
Khusus, 350
buku Kalbar
di Mata Pers

90

1095 kliping
Koran harian/
tahun, 72
klipiing
bulanan, 40
Kliping Edisi
Khusus, 400
buku Kalbar
di Mata Pers

Biro Humas

Jumlah Pidato dan


Himpunan Pidato
Gubernur/Wagub/Se
kda

- 12
naskah
pidato apel
awal bulan.

12 naskah
pidato apel
awal bulan.

100

12 naskah
pidato apel
awal bulan.

Biro Humas

Jumlah Rapat
Koordinasi
Bakohumas
Pemkab/Kota Se
Kalbar
Jumlah
Notulen/Risalah
Rapat dan
Kunjungan Kerja
Pejabat Pemerintah
Prov. Kalbar

94

Jumlah
Dokumentasi
Pembangunan
Daerah

- 500
buku
pidato
tahunan,
40 buku
pidato
Naskah
Pidato
triwulan
Gubernur,
Wagub
dan Sekda
Pada
berbagai
Acara
Kedinasan
Jumlah
Dokument
asi
Pembangu
nan
Daerah
Penyusuna
n
Dokumetas
i
Elektronik
Pejabat
Pemprov
Kalbar (1
paket 3
CD) 100
paket

400 buku
Himpunan
pidato
tahunan, 40
buku pidato
Gubernur,
Wagub dan
Sekda

20 buku
Himpunan
pidato
Gubernur, 20
bukuHimpun
an pidato
Wagub dan
400 buku
Himpunan
pidato
tahunan

Biro Humas

Penyusunan
Dokumetasi
Elektronik
Pejabat
Pemprov
Kalbar 100
paket

83.3

Penyusunan
Dokumetasi
Elektronik
Pejabat
Pemprov
Kalbar 120
CD

Biro Humas

Penyusuna
n
Dokument
asi Foto
(CD)
Pejabat
Pemprov
kalbar 500
CD

Penyusunan
Dokumentasi
Foto (CD)
Pejabat
Pemprov
kalbar 400
CD

100

Penyusunan
Dokumentasi
Foto (CD)
Pejabat
Pemprov
kalbar 400
CD

Biro Humas

Pembuata
n Buku
Himpunan
Foto
Kegiatan
Pemerinta
h 400 buku
/tahun

- Pembuatan
Buku
Himpunan
Foto
Kegiatan
Pemerintah
200 buku
/tahun

50

- Pembuatan
Buku
Himpunan
Foto
Kegiatan
Pemerintah
400 buku
/tahun

Biro Humas

Penyusuna
n album
ekslusif 12
album

Penyusunan
album
ekslusif 12
album

100

Penyusunan
album
ekslusif 12
album

Biro Humas

- Kalender
kegiatan

- Kalender
kegiatan

56

- Kalender
kegiatan
Pemprov TA
2014
sebanyak
1000 buah

Biro Humas

95

Pemprov
TA 2014
sebanyak
1000 buah

Pemprov
TA 2014
sebanyak
560 buah

Pemotreta
n Pejabat
Pemprov
6 kali

- Pemotretan
Pejabat
Pemprov 6
kali

100

100

- Pemotretan
Pejabat
Pemprov 2
kali (Gub ,
Wagub dan
sekda) Tas
Sovernir 500
bh, Slayer
Tenun Ikat
300 bh.

Biro Humas

- Cuci
Cetak Foto
Presiden dan
Wakil
Presiden
offset 150
buah dan
cuci cetak
serta frame
masingmasing 1 37
pasang

Jumlah Bahan
Dokumentasi
Jumlah Bahan
Bacaan Setda
dilingkungan
Pemprov. Kalbar.

Jumlah Laporan
keuangan,
Kepegawaian, asset
dan ketatausahaan

Biro Humas

100

100

100

100

Biro Humas

- Bahan
Bacaan
Gubernur
385
Eplr/tahun

- Bahan
Bacaan
Gubernur
385
Eplr/tahun

106

- Bahan
Bacaan
Gubernur
361
Eplr/tahun

Biro Humas

- Bahan
Bacaan
Wakil
Gubernur
360
Eplr/tahun

Bahan
Bacaan
Wakil
Gubernur
360
Eplr/tahun

100

Bahan
Bacaan
Wakil
Gubernur
360
Eplr/tahun

Biro Humas

- Bahan
Bacaan
Sekda 192
Explr/tahun

- Bahan
Bacaan
Sekda 192
Explr/tahun

80

- Bahan
Bacaan
Sekda 240
Explr/tahun

Biro Humas

- Bahan
Bacaan
sekretariat
dan
perpustaka
an 2557
Explr/Tahu
n dan buku
per
Undangundangan

Bahan
Bacaan
sekretariat
dan
perpustakaa
n 2557
Explr/Tahun

97.7

Bahan
Bacaan
sekretariat
dan
perpustakaa
n 2617
Explr/Tahun

Biro Humas

4 jenis
laporan

4 jenis
laporan

100

4 Jenis
Laporan

Biro Humas

96

65

66

Terwujudnya
Penyampaian
Informasi ,
Publikasi
Kebijakan
Pembangunan
Daerah dan
Kemasyarakatan
Yang berkualitas

Terwujudnya
Pelayanan
Keprotokolan
dan Perjalanan
yang berkualitas
dalam
mendukung
Kinerja
Pemprov Kalbar

Jumlah Peliputan
Pemberitaan
Kegiatan dan
Kebijakan
Pemerintah Prov.
Kalbar

Peliputan
dalam
daerah 593
kali/tahun
jumlah
Peliputaan
Luar
daerah 70
kali/tahun.

Peliputan
dalam
daerah 593
kali/tahun
jumlah
Peliputaan
Luar daerah
70 kali/tahun.

Jumlah
pemberitaa
n 800
berita/tahu
n

Jumlah
pemberitaan
800
berita/tahun

Jumlah kegiatan
Sosialisasi dan rapat
Koordinasi
pengelola Informasi
Daerah

1 kali
Sosialisasi
dan 3 kali
rapat
Koordinasi

Jumlah Pameran
dan Kegiatan
Kehumasan

Jumlah Buletin
Ekslutif
Jumlah
Pengelolaan
Administrasi
Perjalanan Dinas

80

1000
peliputan
dan
pemberitaan

Biro Humas

1 kali
sosialisasi , 2
kali Rapat
Koordinasi

75

Biro Humas

1 kali
dalam
daerah, 1
kali luar
daerah

3 Kali
pameran di
LuarDaerah

75

600 buku

600
Buku/tahun

100

1 kali
Sosialisasi
dan 3 kali
rapat
Koordinasi,
200 buku UU
keterbukaan
Informasi
publik
4 kali
pameran (1
kali dalam
daerah dan
3 Luar
Daerah)
1800 buku

Jumlah
Admistrasi
perjalanan
yang
difasiliatsi
803 /Tahun
terdiri dari
:

Jumlah
Admistrasi
perjalanan
yang
difasiliatsi
530/Tahun
terdiri dari :

83.3

Jumlah
Admistrasi
perjalanan
yang
difasiliatsi
600 kali
/Tahun terdiri
dari :

Biro Humas

Perjalanan
Luar
Daerah
227
Kali/tahun ,
perjalanan
Dalam
Daerah
573
Kali/tahun

Perjalanan
Luar Daerah
116
Kali/tahun ,
perjalanan
Dalam
Daerah 414
Kali/tahun

Biro Humas

Biro Humas

Luar Daerah
Jumlah Fasilitasi
Perjalanan Dinas
Luar Negeri
Jumlah Pelayanan
Tamu -Tamu dan
Pimpinan
Jumlah Pengaturan
tempat dan sarana
upacara

3 kali/
tahun

2 Kali/tahun

66

3 kali/tahun

Biro Humas

1.225
kali/Tahun

1300/th

108

1200 orang

Biro Humas

853
Kali/tahun

704 kali
/tahun

82.8

850 kali

Biro Humas

97

Jumlah Bimtek
Keprotokolan yang
dilaksanakan

1
kali/Tahun

1 kali/tahun

100

1 kali/tahun

Biro Humas

Jumlah pergub

2
Dokumen

2 Dokumen

100

2 Dokumen

Biro Humas

98

BAB IV
VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN

4.1.

VISI DAN MISI

4.1.1.

VISI DAN MISI KEPALA DAERAH


Berdasarkan kondisi Kalimantan Barat saat ini, tantangan yang
dihadapi dalam lima tahunan mendatang dan amanat pembangunan yang
tercantum dalam RPJM Nasional, maka visi pembangunan yang ditawarkan
pasangan calon Gubemur dan Wakil Gubemur; Drs. Cornelis, MH dan Drs.
Christiandy

Sanjaya,SE,MM

ketika

mengikuti

PILKADA

tanggal

20

September 2012 adalah :


"TERWUJUDNYA MASYARAKAT KALIMANTAN BARAT YANG
BERIMAN, SEHAT, CERDAS, AMAN, BERBUDAYA DAN SEJAHTERA"

Makna dari visi tersebut sebagai berikut :


Beriman mengandung pengertian bahwa nilai-nilai, norma dan kaidah
agama yang diyakini dan dianut oleh masing-masing pemeluk agama
semakin mantap dan kokoh menjadi karakter dan indentitas masyarakat
Kalimantan Barat. Selanjutnya nilai-nilai, norma dan kaidah agama tersebut
akan menjiwai, mewarnai, menjadi ruh dan pedoman dalam seluruh aktivitas
kehidupan

termasuk

dalam

penyelenggaraan

pemerintahan

dan

pembangunan, dengan tetap menjunjung tinggi toleransi dan kerukunan


kehidupan beragama.
Sehat

mengandung

pengertian

bahwa

sumberdaya

manusia

Kalimantan Barat akan memiliki kualitas fisik dan mental yang lebih baik,
yang ditandai dengan laju pertumbuhan penduduk yang lebih kecil, angka
harapan hidup yang lebih tinggi, angka kematian bayi dan angka kematian
ibu melahirkan yang lebih rendah, berkurangnya kejadian gizi buruk dan mal
nutrisi terutama pada anak-anak balita serta kualitas pelayanan sosial yang

99

lebih baik. Secara keseluruhan kualitas sumber daya manusia yang makin
baik akan tercermin dalam produktivitas yang makin tinggi.
Cerdas mengandung pengertian bahwa sumberdaya manusia
Kalimantan Barat akan memiliki kepribadian bangsa, berakhlak mulia dan
berkualitas pendidikan yang tinggi. Tingginya kualitas penduduk ditandai
oleh makin naiknya tingkat pendidikan dan jumlah tenaga ahli serta
profesional yang dihasilkan oleh sistem pendidikan.
Aman mengandung pengertian bahwa meskipun latar belakang
kehidupan masyarakat sangat heterogen mereka tetap dapat hidup
bersama

dalam

pengertian.Oleh

suasana
karena

yang
itu,

harmonis,

diperlukan

sinergis

adanya

dan

saling

kondisi

saling

ketergantungan yang tidak dapat dihindari dalam kehidupan bermasyarakat,


berbangsa dan bernegara.Aman merupakan konsep yang dinamis karena
mengenali bahwa kehidupan dan kondisi saling ketergantungan senantiasa
berubah, baik konstelasinya, perimbangannya, maupun nilai-nilai yang
mendasari dan mempengaruhinya.Masyarakat Aman adalah masyarakat
yang mampu mewujudkan budaya politik yang demokratis dan toleran,
masyarakat yang mampu menempatkan orang perorang dalam posisi
sejajar dan sederajat dimuka hukum serta masyarakat yang senantiasa
dapat menempatkan kepentingan umum diatas kepentingan pribadi atau
kelompok.Untuk

memantapkan

keamanan

mutlak

harus

diwujudkan

pembangunan yang lebih merata dan berkeadilan.Disamping itu, penegakan


supremasi hukum dan pelaksanaan prinsip-prinsip good governance
menjadi kunci untuk mewujudkan Kalimantan Barat yang aman.
Berbudaya mengandung pengertian bahwa nilai-nilai positif budaya
masyarakat Dayak, Melayu, Cina dan lain-lain yang ada di Kalimantan Barat
akan menjadi jati diri masyarakat Kalimantan Barat, yang akan tumbuh dan
berkembang seiring dengan laju pembangunan dan akan mewarnai serta
menjadi perekat keselarasan dan stabilitas sosial. Pengembangan dan
pemanfaatan budaya tersebut akan dilakukan dengan tetap menghargai
pluralitas kehidupan masyarakat secara proposional.

100

Sejahtera mengandung pengertian bahwa masyarakat Kalimantan


Barat akan mengalami perkembangan ekonomi yang lebih baik diukur dari
tingkat kemakmurannya yang tercermin pada tingkat pendapatannya dan
pembagiannya. Tingginya pendapatan rata-rata dan ratanya pembagian
ekonomi

suatu

daerah

menjadikan

daerah

tersebut

lebih

sejahtera.Disamping itu, masyarakat sejahtera adalah masyarakat yang


memiliki lembaga ekonomi yang tersusun, tertata dan berfungsi dengan baik
sehingga mendukung perekonomian yang efisien dan stabil dengan
produktivitas yang tinggi.Gejolak baik yang berasal dari dalam maupun luar
daerah dapat diredam oleh ketahanan ekonominya.Selain memiliki berbagai
indikator sosial ekonomi yang lebih baik, masyarakat yang sejahtera adalah
masyarakat yang telah memiliki sistem dalam kelembagaan politik termasuk
hukum

yang

mantap,

sehingga

hak-haknya,

keamanannya

dan

10

misi

ketentramannya terjamin dalam kehidupannya.


Visi

tersebut

akan

diwujudkan

melalui

(sepuluh)

pembangunan, yaitu :
1.

Melaksanakan peningkatan sistem pelayanan dasar dalam bidang


sosial, kesehatan, pendidikan, agama keamanan dan ketertiban
melalui sistem kelembagaan manajemen yang efisien dan transparan.

2.

Meningkatkan kualitas dan kuantitas sumber daya manusia melalui


peningkatan kualitas tenaga kependidikan dan penyediaan prasarana
dan sarana pendidikan serta pemerataan pendidikan.

3.

Melaksanakan pemerataan dan keseimbangan pembangunan secara


berkelanjutan untuk rnengurangi kesenjangan antar wilayah dengan
tetap memperhatikan aspek ekologi dalam pemanfaatan sumberdaya
alam.

4.

Mengembangkan sumberdaya lokal bagi pengembangan ekonomi


masyarakat melalui sistem pengelolaan yang professional, efektif dan
efisien serta akuntabel, dengan didukung sistem dan sarana investasi
yang baik melalui penyediaan data potensi investasi guna menarik dan
mendorong masuknya investasi.
101

5.

Mengembangkan jaringan kerjasama antara pemerintah daerah


dengan pihak swasta baik tataran lokal, regional, nasional maupun
internasional melalui penyediaan sarana dan prasarana infrastruktur
serta SDM yang memadai.

6.

Meningkatkan kemampuan kapasitas dan akuntabilitas aparatur


pemerintah daerah guna meningkatkan pelayanan publik serta
menempatkan aparatur yang professional dan berakhlak sesuai
dengan kapasitas dan kemampuan yang dimliki serta sesuai dengan
peraturan Jenjang karir kepegawaian yang berlaku.

7.

Menegakkan supremasi hukum, meningkatkan keadilan sosial dan


perlindungan hak asasi manusia guna mendukung terciptanya
kehidupan masyarakat yang rukun, aman dan damai.

8.

Memperluas lapangan kerja dan usaha dengan berbasis ekonomi


kerakyatan, melalui pemberdayaan potensi dan kekuatan ekonomi
lokal terutama melalui pengusaha kecil, menengah dan koperasi,
dengan membuka akses ke sumber modal, teknologi dan pasar untuk
meningkatkan daya saing serta menggali, mengembangkan dan
melestarikan nilai-nilai seni tradisional guna melestarikan sekaligus
mempertahankan ketahanan budaya.

9.

Melaksanakan peningkatan pembangunan infrastruktur dasar guna


memperlancar

mobilitas

penduduk

dan

arus

barang

serta

mempercepat pembangunan di wilayah pedalaman, perbatasan,


pesisir dan kepulauan sebagai sumber potensi ekonomi.
10. Melaksanakan pengendalian dan pemanfaatan tata ruang dan tata
guna wilayah sesuai dengan peruntukkan dan regulasi, guna
menghindari kesenjangan wilayah dan terwujudnya pembangunan
yang berkelanjutan.

102

4.1.2.

VISI DAN MISI SEKRETARIAT DAERAH


1. Pernyataan Visi
Visi merupakan cara pandang jauh kedepan tentang kemana
Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Barat akan diarahkan dan apa yang
akan dicapai.
Dalam mengantisipasi tantangan kedepan menuju kondisi yang
diinginkan, Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Barat secara terus
menerus mengembangkan peluang dan inovasi agar tetap eksis dan unggul
dengan

senantiasa

perbaikan.Perubahan

mengupayakan
tersebut

harus

perubahan

disusun

dalam

ke

arah

tahapan

yang

terencana, konsisten dan berkelanjutan sehingga dapat meningkatkan


akuntabilitas kinerja yang berorientasi pada pencapaian hasil (outcomes).
Visi Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Barat adalah :
TERWUJUDNYA PELAYANAN & PENYELENGGARAAN
ADMINISTRASI PEMERINTAHAN YANG BERSIH, TERTIB,
PROFESIONAL, DAN AKUNTABEL UNTUK MENUNJANG INTEGRASI
DAN SINERGI PELAKSANAAN PEMBANGUNAN DAERAH

Penjelasan Makna Visi :


Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Barat menyadari bahwa
keberadaannya

dapat

memberikan

dorongan

yang

berharga

bagi

Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat.Untuk itu Sekretariat Daerah Provinsi


Kalimantan Barat mempunyai cita-cita luhur dalam melaksanakan tugas
pengabdian di bidang "Pelayanan dan Penyelenggaraan Administrasi
Pemerintahan, Pembangunan dan Kemasyarakatan".
Pelayanan dan penyelenggaraan administrasi pemerintah-an dalam
arti memberikan pelayanan administrasi dan teknis, mengkoordinasikan dan
melakukan pembinaan serta merumuskan program dan petunjuk teknis
dalam seluruh kegiatan pemerintahan, kepamongprajaan, pembangunan

103

perekonomian, dan kemasyarakatan yang diselenggarakan oleh seluruh


perangkat daerah.
Perkembangan Otonomi Daerah menuntut aparatur pemerintah di
Jajaran Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Barat lebih bersih, tertib,
professional dan akuntabel.Oleh karena itu, Sekretariat Daerah Provinsi
Kalimantan Barat berusaha mewujudkan aparatur yang professional dan
akuntabel agar dapat memberikan pelayanan yang prima.
Aparatur yang professional yaitu sumber daya manusia di lingkungan
Setda Provinsi Kalimantan Barat yang mempunyai pendidikan, keahlian dan
keterampilan dibidangnya.
Aparat yang akuntabel yaitu sumber daya manusia di lingkungan
Setda Provinsi Kalimantan Barat yang mempunyai tanggung jawab dan
segala

tindakannya

bertanggung

jawab

dapat
juga

dipertanggungjawabkan.Aparatur

merupakan

sumber

daya

manusia

yang
yang

mempunyai kemauan, inisiatif, dan inovatif dibidangnya.


Pelayanan prima menjadi tuntutan yang harus dipenuhi oleh segenap
jajaran Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Barat terutama di era
keterbukaan sekarang ini.Pelayanan prima (service excellence) merupakan
layanan oleh suatu unit organisasi untuk memberikan kepuasan kepada
masyarakat melebihi standar layanan publik/pelanggan.Pelayanan prima
dimaksud harus direncanakan dan diselenggarakan dengan sebaik-baiknya
sehingga dapat memenuhi sendi-sendi tata laksana layanan umum seperti
kesederhanaan, kejelasan dan kepastian, keamanan, keterbukaan, efisien,
ekonomis, keadilan dan ketepatan waktu.
Sedangkan integrasi dan sinergi pelaksanaan pembanguran daerah
mengandung arti bahwa pembangunan yang dilaksanakan oleh pemerintah
daerah dapat terkoordinasi dan saling melengkapi dengan baik, dari hulu
(kebijakan) sampai hilir (pemanfaatan) melalui dukungan penyelenggaraan
administrasi pemerintahan yang bersih, tertib, profesional dan akuntabel.

104

2. Pernyataan Misi
Pernyataan misi mengandung pernyataan yang mencerminkan
pandangan

organisasi

tentang

kemampuan

dirinya.Pernyataan

misi

merupakan hal yang sangat penting untuk mengarahkan kegiatan


Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Barat untuk lebih eksis dan dapat
mengikuti efek global otonomi daerah.
Misi Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Barat merupakan
gambaran tentang citra yang ingin diproyeksikan oleh organisasi untuk
mewujudkan Visi yang telah ditetapkan, sehingga tergambar sistem nilai
dan skala prioritas yang akan dilakukan dan dicapai oleh Sekretariat Daerah
dalam rangka penyelenggaraan otonomi daerah.
Dalam rangka mewujudkan Visi tersebut diatas, maka ditetapkanlah
Misi Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Barat yang secara lebih nyata
dilaksanakan oleh Biro-Biro sebagai berikut :
MISI 1 (SATU)
Misi 1 (satu) Seketariat Daerah Provinsi Kalimantan Barat dilaksanakan oleh
Biro Pemerintahan dengan pernyataan misi sebagai berikut :
Menjadikan Biro Yang Mampu Merumuskan
Kebijakkan Pembinaan Penyelenggaraan Pemerintahan
Untuk memudahkan pemahaman, penyataan misi di atas dapat dijelaskan
sebagai berikut:

Mampu merumuskan kebijakan, maksudnya adalah bahwa Biro


Pemerintahan sesuai dengan kedudukan dan fungsi dituntut dan harus
mampu menterjemahkan setiap peraturan perundang-undangan yang
ada, yang selanjutnya dijadikan acuan untuk merumuskan kebijakkan
sehingga menghasilkan kebijakkan yang memaduserasikan antara
keutuhan NKRI dengan kepentingan penyelenggaraan pemerintahan di
daerah dan masyarakat di Kalimantan Barat.

105

Pembinaan penyelenggaraan pemerintahan daerah, maksudnya adalah


bahwa Biro Pemerintahan selain melaksanakan tugas dan fungsinya
dalam merumuskan kebijakkan tetapi juga harus melakukan pembinaan
terhadap penyelenggaraan pemerintahan di daerah Kabupaten/Kota
dalam bentuk monitoring, supervisi dan evaluasi maupun dalam bentuk
kegiatan lainnya terhadap pelaksanaan penyelenggaraan pemerintahan
daerah di daerah.

MISI 2 (DUA)

Misi 2 (dua) Seketariat Daerah Provinsi Kalimantan Barat dilaksanakan oleh


Biro Hukum dengan pernyataan misi sebagai berikut :

Mewujudkan Masyarakat Kalimantan Barat


Yang Berbudaya Hukum Dan Menghormati Hak Asasi Manusia "

Pernyataan misi yang tersebut di maksudkan bahwa Biro Hukum berharap


disuatu hari nanti masyarakat Kalimantan Barat akan berbudaya hukum dan
menjunjung tinggi budaya hukum dan supremasi hukum menuju masyarakat
yang adil makmur dan sejahtera.
Guna mewujudkan misi tersebut maka Biro Hukum harus selalu menjadi
teladan dan fokus pengembangan hukum di Kalimantan Barat yang
mengedepankan transparansi, keterbukaan dan pelayanan prima kepada
masyarakat, dan meningkatkan kualitas produk hukum dan sosialisasi
hukum, sehingga akan tercipta masyarakat yang memahami akan hak dan
kewajibannya dan menjunjung tinggi supremasi hukum.

106

Misi 3 (TIGA)

Misi 3 (tiga) Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Barat dilaksanakan


oleh Biro Kependudukkan Dan Catatan Sipil dengan pernyataan misi
sebagai berikut:

"Mewujudkan Pelayanan Prima Administrasi Kependudukan


Menuju Penduduk Kalimantan Barat Yang Berkualitas"
Pernyataan di atas dimaksudkan :
1.

Pelayanan Prima di Bidang Administrasi Kependudukan adalah


pelayanan

pemerintah

Provinsi

bersama

masyarakat

dalam

pendaftaran penduduk dan pencatatan sipil atas perubahan status dan


peristiwa vital yang dialami penduduk secara tepat, aman, cepat,
murah dan memuaskan, dengan prinsip-prinsip kompetensi dalam
manajemen, akuntabilitas, transparansi, penegakan hukum, dan
penghormatan nilai nilai HAM serta dengan penggunaan teknologi
informasi secara online dan real time. Dalam pelayanan prima tersebut
terkandung maksud upaya tertib administrasi kependudukan yaitu
terciptanya kepedulian dan peranserta masyarakat dalam melaporkan
data diri/keluarganya guna mendapatkan identitas/dokumen penduduk
dari setiap perubahan status dan peristiwa kependudukan yang dialami
dengan tepat waktu dengan prosedur yang benar.
2.

Penduduk Kalimantan Barat Berkualitas adalah penduduk Kalimantan


Barat yang memiliki ciri-ciri sehat mandiri, beriman, bertakwa,
berakhlak mulia, berdaya saing, berkesadaran hukum dan lingkungan,
menguasai IPTEK serta memiliki etos kerja yang tinggi dan berdisiplin.

107

Misi 4 (EMPAT)

Misi 4 (empat) Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Barat dilaksanakan


oleh Biro Perekonomian Dan Pembangunan dengan pernyataan misi
sebagai berikut:

"Merumuskan Kebijakan Pengembangan


Perekonomian Kalimantan Barat Yang Berbasis Kerakyatan"

Misi tersebut akan menjadi arah perkembangan Biro Perekonomian dan


Pembangunan ke depan, yang mengandung makna bahwa dimasa yang
akan datang Biro Perekonomian dan Pembangunan harus mempunyai
peran

dalam

merumuskan

kebijakan

pengembangan

perekonomian

Kalimantan Barat yang berbasis kerakyatan.

Misi 5 (LIMA)

Misi 5 (lima) Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Barat dilaksanakan


oleh Biro Kesejahteraan Sosial dengan pernyataan misi sebagai berikut:
"Mewujudkan Koordinasi Kebijakan Bidang Kesejahteraan Sosial
Di Kalimantan Barat Untuk Mencapai Masyarakat Yang Sehat,
Produktif, Berkualitas, Beriman, Bertakwa, & Harmonis Tahun 2018
Mengandung makna bahwa Biro Kesejahteraan Sosial Setda Prov. Kalbar
dengan memanfaatkan setiap dukungan sumber daya yang ada serta
kondisi ideal yang berkembang dinamis, akan secara optimal mengawal
kebijakan Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat di bidang kesejahteraan
sosial secara sinergis dan koordinatif dengan mengedepankan semangat
kebersamaan
mewujudkan

dan

siplikatif

masyarakat

ambil

bagian

Kalimantan

Barat

dalam
yang

pekerjaan
sehat,

besar

produktif,

berkualitas, beriman, bertaqwa dan harmonis di Tahun 2018.

108

Misi 6 (ENAM)

Misi 6 (enam) Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Barat dilaksanakan


oleh Biro Organisasi dengan pernyataan misi sebagai berikut :

Mewujudkan Organisasi Dan Manajemen Pemerintahan


Yang Modern Menuju Kepemerintahan Daerah Yang Baik
(Good Local Governance)

Organisasi dan manajemen pemerintahan yang modern bermakna sosok


kelembagaan Pemerintah Daerah yang proporsional, dinamis dan responsif
yang dilengkapi dengan sikap dan cara berpikir serta bertindak sesuai
dengan kebutuhan dinamika perubahan dalam masyarakat.
Hal ini dapat terwujud apabila baik secara institusi, individu maupun sistem
diisi oleh aparatur yang mempunyai kompetensi untuk melaksanakan tugas
pokok dan fungsi secara terampil, baik dan benar serta dilandasi dengan
nilai etika dan moral untuk mewujudkan kinerja, hasil karya terbaik dan
bermanfaat.
Sedangkan good local governance atau kepemerintahan daerah yang baik
mencerminkan cita-cita penyelenggaraan pemerintahan daerah yang
profesional, transparan, akuntabel, memiliki kredibilitas dan bebas Kolusi,
Korupsi dan Nepotisme (KKN).

MISI 7 (TUJUH)

Misi 7 (tujuh) Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Barat dilaksanakan


oleh Biro Umum dengan pernyataan misi sebagai berikut:

109

Meningkatkan Pelayanan Umum


Dan Pelayanan Terhadap Pimpinan Yang Lebih Unggul

Unggul Dalam Pelayanan artinya memberikan pelayanan yang prima yang


dapat dilaksanakan dengan cepat, tepat, efisien, efektif serta berkualitas
sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan kebijakkan yang digariskan oleh
pimpinan.
Pelayanan Umum yang dimaksud disini adalah pelayanan yang diberikan
kepada Instansi Pemerintah, Aparatur Pemerintah, tamu-tamu Pemerintah
Provinsi Kalimantan Barat dan masyarakat secara luas.
Pelayanan Terhadap Pimpinan adalah wujud pelayanan yang diberikan
kepada Gubemur dan Wakil Gubernur Kalimantan Barat Sekretaris Daerah
Provinsi Kalimantan Barat, Asisten, Kepala Biro dan Kepala Satuan Kerja
Perangkat Daerah Lainnya.

MISI 8 (DELAPAN)

Misi 8 (delapan) Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Barat dilaksanakan


oleh Biro Humas dan Protokol dengan pernyataan misi sebagai berikut :

Melaksanakan Pelayanan Informasi


Yang Berimbang &Tata Keprotokolan Yang Berkualitas

Visi tersebut menyiratkan arti penting bagi pelaksanaan kinerja yang ingin
diraih oleh Biro Humas dan Protokol dalam kurun waktu 5 (lima) tahun.
Adapun makna dari misi ke delapan tersebut di atas adalah :
Pelayanan Informasi yang Berimbang, mengandung arti bahwa setiap
pelaksanaan tugas dan fungsi dibidang membangun kemitraan dengan
media massa dan menyajikan informasi yang lengkap, akurat, komprehensif
dan

berimbang

yang

dilaksanakan

dengan

didukung

kemampuan,
110

attitude/kepribadian dan integritas yang memadai terhadap tugas yang


diemban.
Tata

Keprotokolan

yang

berkualitas,

mengandung

arti

bahwa

pelaksanaan tugas keprotokolan yang diemban harus dilaksanakan secara


efektif dan efisien dengan pelayanan yang terbaik.

4.2.

TUJUAN DAN SASARAN JANGKA MENENGAH

Tujuan strategis merupakan penjabaran atau implementasi dari


pernyataan misi yang akan dicapai atau dihasilkan dalam kurun waktu
tertentu (1 hingga 5 tahun). Dengan diformulasikannya tujuan strategis ini
maka Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Barat dapat mengetahui apa
yang harus dilaksanakan dalam memenuhi visi dan misinya dengan
mempertimbangkan sumber daya dan kemampuan yang dimiliki. Lebih dari
itu, perumusan tujuan strategis juga memungkinkan untuk mengukur sejauh
mana visi dan misi telah dicapai mengingat tujuan strategis dirumuskan
berdasarkan visi dan misi yang telah ditetapkan.
Tujuan (Goals) merupakan target kualitatif organisasi, sehingga
pencapaian target ini dapat merupakan ukuran kinerja dan faktor-faktor
kunci keberhasilan organisasi. Tujuan sifatnya lebih konkrit daripada misi
dan mengarah pada suatu titik terang pencapaian hasil.Dengan adanya
pernyataan tujuan, maka akan jelas bagi organisasi mengenal arah yang
akan dituju dalam rangka mempertahankan eksistensi dimasa datang.
Tujuanjuga merupakan sesuatu (apa) yang akan dicapai atau dihasilkan
pada kurun waktu 1 (satu) sampai dengan 5 (lima) tahun ke depan,
ditetapkan dengan mengacu pada pernyataan visi dan misi serta didasarkan
pada isu-isu dan analisis strategis.
Selain itu tujuan tidak harus dinyatakan dalam bentuk kuantitatif,
akan tetapi harus dapat menunjukkan suatu kondisi yang ingin dicapai di
masa mendatang. Diharapkan tujuan akan mengarahkan perumusan
sasaran, kebijakan, program dan kegiatan (LAN-RI, 2003:9).
111

Sasaran merupakan penjabaran dari misi dan tujuan yang telah


ditetapkan yang menggambarkan sesuatu yang akan dihasilkan secara
nyata dalam jangkawaktu tahunan, semester atau bulanan. Sasaran harus
bersifat spesifik, dapat dinilai dan diukur berorientasi pada hasil dan dapat
dicapai dalam periode 1 (satu) tahun pada masa sekarang.Dengan
demikian, tujuan dan sasaran merupakan penjabaran secara lebih nyata
dari perumusan visi dan misi yang unik dan idealistik.
Dalam rangka mewujudkan Visi melalui Misi Sekretariat Daerah
Provinsi Kalimantan Barat yang telah ditetapkan, diperlukan kerangka yang
jelas pada setiap misi mengenai tujuan dan sasaran yang akan dicapai yang
perlu dirumuskan dalam langkah-langkah secara terarah dalam bentuk
tujuan strategis yang lebih operasional. Tujuan strategis organisasi
merupakan penjabaran atau implementasi pernyataan visi dan misi yang
akan dicapai atau dihasilkan dalam periode 1 sampai 5 tahun mendatang,
agar diketahui apa yang harus dilaksanakan dengan mempertimbangkan
sumberdaya dan kemampuan yang dimiliki. Sasaran adalah hasil yang
diharapkan dari suatu tujuan yang difomulasikan secara terukur, spesifik,
rasional dan dapat dilaksanakan dalam 5 (lima) tahun ke depan. Tujuan dan
sasaran pada setiap misi diharapkan dapat memberikan arahan bagi
pelaksana di Lingkungan Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Barat
terkait dengan misi dimaksud.
Rumusan tujuan dan sasaran pembangunan jangka menengah
Sekretariat

Daerah

Provinsi

Kalimantan

Barat

Tahun

2013-2018

berdasarkan rumusan Misi adalah sebagai berikut :

112

Tabel 4.1
Tujuan dan Sasaran Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Barat Berdasarkan
RPJMD Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2013-2018

Misi 1 :

TUJUAN

SASARAN

Melaksanakan peningkatan sistem pelayanan dasar dalam bidang


sosial, kesehatan, pendidikan, agama, keamanan dan ketertiban
melalui sistem kelembagaan.

1. Mengembangkan
kelembagaan

kapasitas 1. Terlayani
dan

sistem

pelayanan dasar bidang sosial

dan

masyarakat
Adat

diberdayakannya

miskin,

Terpencil

Komunitas
(KAT)

Penyandang

dan

Masalah

Kesejahteraan Sosial (PMKS)


2. Terwujudnya

pelayanan

catatan

sipil masyarakat

2. Meningkatkan
kelembagaan

kapasitas 1. Terselenggaranya
dan

manajemen

manajemen

pendidikan yang efektif dan efisien

sistem pelayanan dasar bidang


pendidikan
2. Meningkatnya aktifitas dan kualitas
kehidupan beragama masyarakat

Misi 5 :

Mengembangkan jaringan kerjasama antara pemerintah daerah


dengan pihak

swastabaik dalam tataran lokal, regional, nasional

maupun internasional melalui penyediaan sarana dan prasarana


infrastruktur serta SDM yang memadai.
1. Mengembangkan

kerja

sama 1. Terjalinnya

kerjasama

113

pembangunan yang memberikan

pembangunan

manfaat optimal bagi daerah

kabupaten/kota se-Kalbar
2. Kerjasama

antar

pembangunan

antar

daerah

Misi 6 : Meningkatkan

kemampuan

pemerintah daerah

guna

kapasitas

dan

meningkatkan

akuntabilitas

pelayanan

aparatur

publik

serta

menempatkan aparatur yang profesional dan berakhlak sesuai dengan


kapasitas dan kemampuan yangdimiliki sesuai dengan peraturan
jenjang karir kepegawaian yang berlaku
1. Meningkatkan kualitas tata kelola 1. Terwujudnya
pemerintahan

dan

pelayanan

tata

kelola

pemerintahan yang baik

publik
2. Terkomunikasikannya kebijakan
daerah kepada publik
3. Terwujudnya pelayanan publik

Misi 7 : Menegakkan supremasi hukum, meningkatkan keadilan sosial dan


perlindungan

hak

asasi

manusia

guna

mendukung

terciptanya

kehidupan masyarakat yang rukun, aman dan damai


1. Menegakkan

supremasi

dan perlindungan HAM

hukum 1. Meningkatkan kualitas penegakkan


hukum dan perlindungan HAM

Sumber : Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Barat, 2013

114

Adapun tujuan dan sasaran pembangunan jangka menengah yang ingin


dicapai oleh Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Barat Tahun 20132018 diatas dijabarkan melalui tujuan, sasaran dan target kinerja Biro-Biro
sebagaimana tabel-tabel berikut:

115

Tabel 4.2
Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Pelayanan SKPD
No.

Tujuan

Sasaran

Indikator Sasaran

(1)
A.

(2)

(3)

(4)

1.

1
(5)

Target Kinerja Sasaran Pada Tahun Ke2


3
4
(6)
(7)
(8)

5
(9)

Biro Pemerintahan
Mewujudkan efisiensi dan efektifitas
penyelenggaraan pemerintahan daerah

Terselenggaranya pembinaan dan evaluasi


penyelenggaraan pemerintahan daerah

Tersedianya Informasi Kinerja Kepala Daerah


bagi Pemerintah

47 SKPD

48 SKPD

48 SKPD

48 SKPD

48 SKPD

Tersedianya Informasi Kinerja Kepala Daerah


bagi DPRD
Tersedianya Informasi Kinerja Penyelenggaraan
Otonomi Daerah Kab/Kota se-Kalbar

47 SKPD

48 SKPD

48 SKPD

48 SKPD

48 SKPD

1
Laporan
EKPOD

1
Laporan
EKPOD

1
Laporan
EKPOD

1
Laporan
EKPOD

1
Laporan
EKPOD

Terukurnya Kinerja SKPD di Lingkungan


Pemerintah Provinsi Kalbar

1
dokumen

1
dokumen

1
dokumen

1
dokumen

Tersusunnya LPPD-SKPD di Lingkungan


Provinsi Kalbar Akhir Tahun Anggaran

1 kali /47
SKPD

1 kali/ 48
SKPD

1 kali/ 48
SKPD

1 kali/ 48
SKPD

1 kali/ 48
SKPD

1 kali/ 48
SKPD

1 kali/ 48
SKPD

1 kali/ 48
SKPD

1 kali

1 kali

1 kali

Tersusunnya LKPJ-SKPD di Lingkungan


Pemerintah Provinsi Kalbar Akhir Tahun
Anggaran
Terfasilitasinya Tim Nasional EKPPD
mengklarifikasi Data LPPD Provinsi Kalbar
Tahun Anggaran
Tersusunnya Peraturan Gubernur tentang
Penyusunan LPPD dan LKPJ di lingkungan
Pemerintah Provinsi Kalbar
Tersusunnya Informasi Kinerja Kepala Daerah
Akhir Masa Jabatan Tahun 2013-2018 bagi
Pemerintah
Tersusunnya Informasi Kinerja Kepala Daerah
Akhir Masa Jabatan Tahun 2013-2018 bagi

1 kali /47
SKPD
1 kali

1 kali/ 48
SKPD
1 kali

1 Pergub

1
Dokumen

1
Dokumen

116

DPRD
Tersusunnya Memori Gubernur Kalbar Akhir
Masa Jabatan Periode 2013-2018 bagi Kepala
Daerah selanjutnya
Tersosialisasinya Peraturan dibidang Pelaporan
Penyelenggaraan Pemerintahan
Terlaksananya Kaji Terap dibidang Pengelolaan
Desentralisasi dan Otonomi Daerah
Persentase peningkatan Peran Pemerintah
Provinsi Kalbar dalam Asosiasi Pemerintah
Provinsi Seluruh Indonesia (APPSI)
Terfasilitasinya Peran Pemerintah Provinsi
Kalbar (HUT RI, HUT PEMPROV, HUT OTDA,
HUT REFORMASI)
Terlaksananya Penganugerahan Otonomi Award
di Provinsi Kalbar
Tersusunnya Peraturan Daerah pengganti
Peraturan Daerah Nomor 9 Tahun 2008 tentang
urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan
Provinsi
Terlaksananya Sosialisasi Peraturan di Bidang
Penataan Urusan Pemerintahan Yang Menjadi
Kewenangan Pemerintah Provinsi Kalbar
Terlaksananya Koordinasi Penyusunan NSPK
Urusan Pemerintahan lingkup Pemerintahan
Provinsi Kalbar
Terlaksananya Tertib Administrasi Pejabat
Negara dan DPRD
Terlaksananya Fasilitasi Pemilihan,
Pengesahan, Pengangkatan dan Pemberhentian
Kepala Daerah/ Wakil Kepala Daerah se-Kalbar
(Bupati/Wakil Bupati dan Walikota/Wakil
Walikota)
Terfasilitasinya Peresmian, Pemberhentian dan
Pengangkatan PAW Angggota DPRD Prov,Kab/
Kota se-Kalbar.
Terlaksananya Rapat Kerja dalam rangka
Pemantapan Pelaksanaan Pemilihan Kepala
Daerah/Wakil Kepala Daerah di Provinsi Kalbar
Jumlah Kab/Kota yang Menyelenggarakan
Urusan Pemerintahan Baik Urusan Wajib
maupun Urusan Pilihan.
Tersosialisasinya Peraturan dibidang Fasilitasi
Administrasi Pejabat Negara dan DPRD
Tersosialisasinya Revisi UU Pengganti UU

1
Dokumen

1 Kali

1 Kali

1 Kali

1 Kali

1 Kali

1 Kali

1 Kali

1 Kali

1 Kali

100%

100%

100%

100%

100%

4 Keg

4 Keg

1 Kali

1 Kali

1 Kali

1 Perda

1 Kali

1 Kali

1 Kali

4 Keg

4 Keg

4 Keg

1 Paket

1 Paket

1 Paket

1 Paket

1 Paket

1 Paket

1 Paket

1 Paket

2 Kab

3 Kab

6 Kab

2 Kab

1 Kab

100%

100%

100%

100%

100%

1 Kali

1 Kali

1 Kali

1 Kali

1 Kali

14
Kab/Kota

14
Kab/Kota

14
Kab/Kota

14
Kab/Kota

14
Kab/Kota

1 Kali

1 Kali

1 Kali

1 Kali

1 Kali

1 Kali

1 Kali

1 Kali

1 Kali

117

2.

Meningkatkan koordinasi, pembinaan, dan


pengawasan serta akuntabilitas penyelenggaraan
pemerintahan umum

Terkoordinirnya
penyelenggaraan
pemerintahan umum di Prov. Kalbar

Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan


Daerah

Terfasilitasinya Pemilihan, Pengesahan, dan


Pemberhentian Kepala Daerah/Wakil Kepala
Daerah di Provinsi Kalbar (Gubernur/Wakil
Gubernur)

Intensitas Rapat Koordinasi dengan instansi


vertikal di Prov. Kalbar

1 Kali

2 Kali

2 Kali

2 Kali

3 Kali

Inventarisasi urusan yang dilimpahkan


pemerintah kepada Gubernur
Identifikasi urusan pemerintahan yang ditugas
pembantuankan Pemerintah kepada Gubernur

1 Paket

1 Paket

1 Paket

1 Paket

1 Paket

1 Buku

1 Buku

1 Buku

1 Buku

1 Buku

Identifikasi urusan pemerintahan yang ditugas


pembantuankan Pemprov. Kalbar kepada
kabupaten/kota dan desa

1 Buku

1 Buku

1 Buku

1 Buku

1 Buku

Pelaksanaan tugas-tugas yang bersifat tampung


tantra

1 Paket

1 Paket

1 Paket

1 Paket

1 Paket

1 kali

3 Kali

2 Kali

2 Kali

2 Kali

5
Kab/Kota

5
Kab/Kota

4
Kab/Kota

Jumlah Camat yang mengikuti Raker dengan


Gubernur

174
Orang

174
Orang

174
Orang

174
Orang

174
Orang

Jumlah kecamatan yang direkomendasikan


untuk dimekarkan
Inventarisasi pelimpahan kewenangan yang
diberikan Bupati/Walikota kepada Camat
Jumlah kecamatan yang telah diberikan
pembinaan dan pemberdayaan tugas umum
pemerintahan
Intensitas kunjungan Pejabat Negara, pejabat
Legislatif Pusat/Daerah dan Tamu-tamu
Pemerintah Prov. Kalbar lainnya
Jumlah kabupaten/kota yang melaksanakan

5
Kab/Kota
5
Kab/Kota

5
Kab/Kota
5
Kab/Kota

4
Kab/Kota
4
Kab/Kota

15 Kali

15 Kali

17 Kali

18 Kali

20 Kali

Koordinasi penyelenggaraan PUM di Prov.


Kalbar
Pemberian pelayanan yang sesuai dengan SPM
di kecamatan

1 Kali

118

pembinaan SAR melalui FKSD


Penyelesaian konflik antar kabupaten/kota di
Prov. Kalbar

Kab/Kota
2
Kab/Kota

Kab/Kota
2
Kab/Kota

Kab/Kota
2
Kab/Kota

Harmonisasi hubungan antar kabupaten/kota di


Prov. Kalbar

5
Kab/Kota

5
Kab/Kota

2
Kab/Kota

2
Kab/Kota

4
Kab/Kota

Intensitas kunjungan Pejabat Negara, pejabat


Legislatif Pusat/Daerah dan Tamu-tamu
Pemerintah Prov. Kalbar lainnya
Jumlah kabupaten/kota yang melaksanakan
pembinaan SAR melalui FKSD

15 Kali

15 Kali

17 Kali

18 Kali

20 Kali

4
Kab/Kota

5
Kab/Kota

5
Kab/Kota

Penyelesaian konflik antar kabupaten/kota di


Prov. Kalbar

2
Kab/Kota

2
Kab/Kota

2
Kab/Kota

2
Kab/Kota

2
Kab/Kota

5
Segmen
Batas

4
Segmen
Batas

3
Segmen
Batas

2
Segmen
Batas

2
Segmen
Batas

Adanya Inventarisasi penamaan rupabumi di


kabupaten/kota

2
Kab/Kota

2
Kab/Kota

1
Kab/Kota

1
Kab/Kota

2
Kabupate
n
1
Kab/Kota

Penyelesaian permasalahan pertanahan

3
Penyeles
aian

3
Penyeles
aian

3
Penyeles
aian

3
Penyeles
aian

2
Penyeles
aian

Jumlah potensi kerjasama yang teridentifikasi


sesuai standar

14
Kab/Kota

14
Kab/Kota

14
Kab/Kota

14
Kab/Kota

14
Kab/Kota

Jumlah kerjasama antar daerah dan antar


lembaga lainnya yang dimonitoring

14
Kab/Kota

14
Kab/Kota

14
Kab/Kota

14
Kab/Kota

14
Kab/Kota

Jumlah kegiatan kaji terap kerja sama yang


terlaksana dalam mendukung peningkatan
kapasitas aparatur

1
Laporan

1
Laporan

1
Laporan

1
Laporan

1
Laporan

Harmonisasi hubungan antar kabupaten/kota di


Prov. Kalbar
3.

Mengoptimalkan penataan daerah berdasarkan


instrumen pelaksanaan tata pemerintahan

Terkoordinirnya dan Tertatanya program


penataan daerah dalam pembangunan di
Provinsi Kalbar

Terwujudnya kepastian batas administrasi


pemerintahan antar kabupaten/ kota dan antar
Provinsi
Terwujudnya pemekaran daerah berdasar
Design Besar Penataan Daerah

4.

Mengoptimalkan peran kerjasama dalam negeri


dan luar negeri dalam menunjang pembangunan

Terkoodinirnya dan tertatanya kegiatan


kerjasama dalam negeri dan luar negeri
dalam menunjang pembangunan di Provinsi
Kalimantan Barat

119

B.

Biro Hukum

5.

Meningkatkan Penataan dan Pengelolaan


Dokumentasi Hukum

Meningkatnya Kualitas
informasi Hukum

6.

Meningkatkan Kuantitas dan Kualitas Penyuluhan


Hukum

Meningkatnya Kesadaran dan Kepatuhan


Hukum Masyarakat

7.

8.

Meningkatkan Kualitas Kajian, Monitoringdan


Evaluasi Produk Hukum Daerah Kalimantan Barat

Meningkatkan Pelayanan Bantuan Hukum dan


HAM

Jumlah kajian data base kerjasama antar daerah


yang tersusun

1 Paket

1 Paket

1 Paket

1 Paket

1 Paket

Jumlah bentuk kerjasama luar negeri yang


dimonitoring dan dievaluasi pada 14 kab/kota

14
Kab/Kota

14
Kab/Kota

14
Kab/Kota

14
Kab/Kota

14
Kab/Kota

Jumlah kerjasama antar daerah yang


dimonitoring
dan dievaluasi pada 14 kab/kota
Jumlah kegiatan rapat koordinasi pemantapan
pelaksanaan kerjasama antar daerah
Jumlah kegiatan sosialisasi peraturan mengenai
tatacara pelaksanaan kerjasama antar daerah
Jumlah kegiatan sosialisasi peraturan mengenai
kerjasama pemda dengan pihak luar negeri
Jumlah kegiatan rapat koordinasi peningkatan
kapasitas pengelolaan potensi lokal yang
terlaksana dengan baik
Jumlah kegiatan rapat koordinasi kerja sama
antar daerah yang terlaksana dengan baik
Jumlah kegiatan rapat koordinasi kerja sama
luar
negeri yang terlaksana dengan baik
Jumlah kegiatan TKKSD Provinsi Kalimantan
Barat yang terlaksana dengan baik

14
Kab/Kota

14
Kab/Kota

14
Kab/Kota

14
Kab/Kota

14
Kab/Kota

1
Laporan
1
Laporan
1
Laporan
1
Laporan

1
Laporan
1
Laporan
1
Laporan
1
Laporan

1
Laporan
1
Laporan
1
Laporan
1
Laporan

1
Laporan
1
Laporan
1
Laporan
1
Laporan

1
Laporan
1
Laporan
1
Laporan
1
Laporan

1
Laporan
1
Laporan

1
Laporan
1
Laporan

1
Laporan
1
Laporan

1
Laporan
1
Laporan

1
Laporan
1
Laporan

14
Kab/Kota

14
Kab/Kota

14
Kab/Kota

14
Kab/Kota

14
Kab/Kota

1 paket

1 paket

1 paket

1 paket

1 paket

1 paket
Jumlah masyarakat yg mengkuti
650 org
kegiatan penyuluhan hukum

Jumlah booklet/leaflet yg dibagikan


kpd masyakarat

1 paket

1 paket

1 paket

1 paket

Dokumentasi dan Terwujudnya kualitas dokumentasi dan informasi


hukum
Terwujudnya kualitas layanan teknologi informasi

Meningkatnya kualitas Kajian, Monitoring Jumlah Perda yg berkualitas


dan Evaluasi Produk Hukum Daerah
Jumlah Peraturan Kepala Daerah yg
Kalimantan Barat
berkualitas

Jumlah kajian, monitoring dan


evaluasi produk hukum provinsi
Terwujudnya peningkatan kuantitas dan
Meningkatnya kuantitas dan kualitas pelayanan
kualitas pelayanan bantuan hukum dan HAM
bantuan hukum dan HAM

700 org
1000

750 org

800 org

850 org

1100

1200

1300

10

10

10

10

10

750

750

750

750

750

50

50

50

50

50

36

45

54

52

68

120

9.

Meningkatkan Koordinasi dengan Instansi Terkait


dalam Pelayanan Perlindungan dan Pemajuan
HAM

Terwujudnya Partisipasi Publik Terhadap Meningkatnya partisipasi publik terhadap


Permasalahan HAM
permasalahan HAM

10.

Meningkatkan Kualitas Pengawasan terhadap


Produk Hukum Kabupaten/Kota

Terwujudnya Pemantauan, evaluasi dan


klarifikasi produk hukum Kabupaten/Kota

C.

Biro Kependudukan dan Catatan Sipil

11.

Memberikan dukungan penyediaan database


kependudukan yang akurat hasil pelayanan
pendaftaran penduduk dan pencatatan sipil bagi
pemenuhan pelayanan dasar dan pengembangan
kualitas penduduk.
Memberikan dukungan penyediaan database
kependudukan yang akurat untuk pengendalian
kuantitas
penduduk
dan
pemerataan
persebarannya (mobilitas) yang selaras dan
seimbang dengan daya dukung dan daya
tampung lingkungan serta kelestarian lingkungan
dan sumber daya alam.
Mewujudkan tertib administrasi kependudukan
melalui koordinasi penertiban penerbitan dan
kepemilikan dokumen kependudukan bagi TKI
yang akan bekerja ke luar negeri dan tenaga
kerja asing (TKA) serta warga negara asing
(WNA) yang ada di daerah.

12.

13.

14.

15.

Meningkatkan kualitas pelayanan kependudukan


dan pencatatan sipil melalui peningkatan kualitas,
kapabilitas, disiplin, dan melakukan pengawasan
SDM aparatur guna memberikan pelayanan
prima.
Memberikan
kemudahan,
fasilitasi
&
mengakomodasi hak-hak penduduk, memberikan
kepastian hukum & perlindungan sosial kepada
penduduk utk memiliki akta pencatatan sipil &
dokumen kependudukan sesuai aturan yg
berlaku serta mengkoordinasikan permasalahan
yg dihadapi kepada instansi terkait.

D.

Biro Perekonomian dan Pembangunan

16.

Mengembang kan Kerja sama Pembangunan

Jumlah pemantauan, evaluasi dan klarifikasi


produk hukum kab/kota

16

16

16

16

16

163bh

100bh

100bh

100bh

100bh

Tersedianya
dukungan
database
kependudukan
yang
akurat
untuk
mengidentifikasi penduduk yang kurang
mampu/ miskin, kondisi kesehatan dan
pendidikan penduduk.
Tersedianya
dukungan
database
kependudukan
yang
akurat
untuk
merumuskan
kebijakan
pemerataan
persebaran (mobilitas) penduduk guna
mengurangi kesenjangan antar wilayah,
kelestarian lingkungan hidup dan SDA serta
penduduk menjadi lebih berkualitas
Terkoordinasinya upaya utk mendapatkan
data & informasi yg akurat, status penduduk
di dalam database kependudukan, kepastian
& perlindungan hukum bagi penduduk yg
akan bekerja ke luar negeri serta
pengawasan kepemilikan dokumen bagi
tenaga kerja asing yg bekerja di daerah.
Dilakukannya
perbaikan
manajemen
pelayanan publik dgn meningkatkan kualitas
& kapabilitas SDM aparatur serta
kelembagaan menyesuaikan kelembagaan
pd Kementerian Dalam Negeri.
Terkoordinasinya upaya untuk memberikan
kemudahan kepemilikan akta pencatatan sipil
dengan Kabupaten/ kota dan instansi terkait.

Tersedianya 80% data jumlah penduduk &


keluarga yg akurat berdasarkan jenis pekerjaan
yg terindikasi penduduk kurang mampu,
berdasarkan
komponen
demografi
utk
mengetahui kesehatan & pendidikan penduduk.
Tersedianya 80 persen data jumlah penduduk
yang akurat by name by address di wilayah
pesisir, kepulauan, pedalaman, dan perbatasan.

60%

70%

80%

90%

100%

40%

50%

70%

90%

100%

Tersedianya 80 persen data dan informasi TKI


dan TKA yang akurat by name by address
didukung dengan data dan informasi jati diri
yang benar dan akurat.

60%

65%

80%

90%

100%

Terwujudnya 80 persen SDM Aparatur yang


berkualitas dalam memberikan pelayanan prima
di bidang kependudukan

30%

50%

80%

90%

100%

Terwujudnya sinergitas Provinsi dan Kabupaten/


kota serta instansi terkait dalam mencarikan
solusi kemudahan sebanyak 80 persen dari
permasalahan yang dihadapi penduduk dalam
mendapatkan akta pencatatan sipil.

30%

40%

60%

80%

100%

Terwujudnya

- Distribusi Raskin di Kalimantan Barat

fasilitasi

dan

koordinasi

100%

100%

100%

100%

100%

121

yang memberikan manfaat optimal bagi daerah


serta memanfaatkan sumber daya lokal sebagai
sumber daya ekonomi

kebijakan upaya pengembangan produk dan


usaha bidang pertanian yang unggul,
kompetitif dan menguntungkan, serta fasilitasi
peningkatan ketahanan pangan dan SDM
petani melalui penyuluhan pertanian
Terwujudnya fasilitasi dan koordinasi
kebijakan pemanfaatan dan pengembangan
sumber-daya alam secara lestari dan
berkelanjutan;
Terwujudnya fasilitasi dan koordinasi
kebijakan
pengembangan
sarana
perekonomian daerah yang baik dan
memadai guna mendukung dan memacu
aksessibilitas perekonomian masyarakat;

E.

Biro Kesejahteraan Sosial

17.

Mewujudkan efektivitas perumusan, koordinasi,


sinkronisasi, pembinaan, pengawasan, monitoring
dan evaluasi kebijakan bidang Agama dalam
mencapai kualitas hubungan antar umat
beragama yang beriman dan bertaqwa di Kalbar.

- Proses Rekomendasi Gubernur Bid.


Perkebunan

100%

100%

100%

100%

100%

- Dispensasi Bibit Ternak, Unggas dan


Produknya.
- Proses Rekomendasi Gubernur Bid.
Kehutanan

100%

100%

100%

100%

100%

100%

100%

100%

100%

100%

- Distribusi LPG 3 Kg di Kalimantan Barat

75%

75%

75%

75%

75 %

- Jumlah Pertumbuhan Koperasi

5%

5%

5%

5%

5%

- Proses Rekomendasi Gubernur Bid.


Perhubungan

100%

100%

100%

100%

100%

- Meningkatnya PAD yang bersumber dari


BUMD

10 %

10%

10%

10 %

10%

90 %

90 %

90 %

90 %

90 %

15 Buah

15 Buah

15 Buah

15 Buah

15 Buah

14

14

14

14

14

14

14

14

14

14

Terwujudnya fasilitasi dan koordinasi


kebijakan
pengendalian
administrasi
pembangunan yang efisien dan efektif.

- Tingkat Perkembangan Pelaksanaan


Pembangunan

Meningkatnya
efektivitas
perumusan,
koordinasi,
sinkronisasi,
pembinaan,
pengawasan, monitoring dan evaluasi
Kebijakan Bidang Agama dalam mencapai
kualitas hubungan antar umat beragama
yang beriman dan bertaqwa di Kalbar.

1.

2.
3.

4.
18.

Mewujudkan kualitas koordinasi dan kebijakan

Meningkatnya kualitas koordinasi dan

1.

Jumlah perumusan kebijakan Agama di


Kalbar

Jumlah Koordinasi dan Sinkronisasi


Kebijakan Bidang Agama di Kalbar.
Jumlah pembinaan, pengawasan,
monitoring dan evaluasi, program
peningkatan kualitas toleransi umat
beragama dan perlindungan terhadap
pemeluk Agama di Kalbar
Jumlah terbinanya pemahaman wawasan
multikultural dari Tokoh-tokoh Agama dan
Aparat Pemerintah se Kalbar.
Jumlah koordinasi kebijakan dibidang

285 org
14

390 Org
14

405 Org
14

440 Org
14

445 Org
14

122

Pemprov Kalbar di Bidang Sosial, Tenaga Kerja


dan Transmigrasi.

kebijakan Pemprov Kalbar di bidang Sosial,


Tenaga Kerja dan Transmigrasi.

sosial, tenaga kerja dan transmigrasi di


Kab/Kota se Kalbar
2.
3.
4.

19.

Mewujudkan kualitas koordinasi dan kebijakan


Pemprov Kalbar di bidang Kesehatan,
Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan dan
Anak.

Meningkatnya kualitas koordinasi dan


kebijakan Pemprov kalbar di bidang
Kesehatan, Pemberdayaan Masyarakat,
Perempuan dan Anak

1.

2.
3.
4.

5.

20.

Meningkatkan Fungsi Koordinasi, Fasilitasi,


Pembinaan dan Perumusan Kebijakan Bidang
Pendidikan, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga.

Peningkatan Kualitas Koordinasi, Fasilitasi,


Pembinaan, dan Perumusan Kebijakan
bidang pendidikan, kebudayaan, pemuda dan
olah raga.

1.

2.
3.
4.
5.

Jumlah perumusan kebijakan di bidang


sosial, tenaga kerja dan transmigrasi.
Jumlah monitoring, fasilitasi dan
pembinaan di bidang sosial, tenaga kerja
dan transmigrasi
Jumlah pemahaman aparatur dan
masyarakat terhadap kebijakan Pemprov di
bidang sosial, tenaga kerja dan
transmigrasi
Adanya Fasilitasi Kebijakan di Bidang
Kesehatan, KB, Pemberdayaan
Masyarakat, Perempuan dan Anak.
Adanya Fasilitasi Kebijakan di Bidang
Kesehatan, KB, Pemberdayaan
Masyarakat, Perempuan dan Anak.
Adanya Perumusan Kebijakan di Bidang
Kesehatan, KB, Pemberdayaan
Masyarakat, Perempuan dan Anak.
Adanya Rekomendasi Pengembangan
Kebijakan di Bidang Kesehatan, KB,
Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan
dan Anak.
Adanya Peningkatan Wawasan dan Studi
Orientasi Tentang Kebijakan di Bidang
Kesehatan, KB, Pemberdayaan
Masyarakat, Perempuan dan Anak.
Meningkatnya Koordinasi Kebijakan di
Bidang Pendidikan, Pemuda dan Olahraga
di Kab/Kota se Kalbar.
Meningkatnya Perumusan Kebijakan di
Bidang Pendidikan, Kebudayaan, Pemuda
dan Olahraga di Kab/Kota se Kalbar
Meningkatnya Fasilitasi Kebijakan di
Bidang Pendidikan, Kebudayaan, Pemuda
Olahraga
Meningkatnya Pembinaan dan
Pengawasan di Bidang Pendidikan,
Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga
Meningkatnya Rekomendasi
Pengembangan Kebijakan di bidang

20

20

22

22

24

14

14

14

14

14

210

280

280

280

280

14

14

14

14

14

14

14

14

14

14

14

14

14

14

14

14

14

14

14

14

200

200

200

200

200

14

14

14

14

14

14

15

15

15

15

14

14

14

14

14

14

14

14

14

14

15

15

15

20

20

123

Pendidikan, Kebudayaan, Pemuda dan


Olahraga
F.

Biro Organisasi

21.

Mewujudkan kelembagaan perangkat daerah


Provinsi/Kabupaten/kota yang efisien, efektif, dan
proporsional serta tepat ukuran sesuai dengan
kewenangan,
karakteristik,
potensi
dan
kemampuan daerah dalam rangka mendukung
peningkatan pembangunan masyarakat dengan
menerapkan prinsip koordinasi, intergrasi,
sinkronisasi dan simpilikasi.

22.

Mewujudkan standarisasi, system dan prosedur


ketatalaksanaan
serta
mewujudkan
penyelenggaraan pelayanan publik yang
terstandar dan berkualitas

Tertatanya kelembagaan perangkat daerah


Provinsi/Kabupaten/kota yang efisien, efektif,
dan proporsional serta tepat ukuran sesuai
dengan kewenangan, karakteristik, potensi
dan kemampuan daerah dalam rangka
mendukung peningkatan pembangunan
masyarakat dengan menerapkan prinsip
koordinasi, intergrasi, sinkronisasi dan
simpilikasi.

Meningkatnya system, prosedur dan


standarisasi ketatalaksanaan yang efisien
dan efektif dan mewujudkan Penyelenggara
Pelayanan Publik yang terstandar dan
berkualitas

a. Jumlah UPT yang tertata di lingkungn


Dinas/Badan Prov.Kalbar.
b. Jumlah organisasi perangkat daerah yang
dilakukan monitoring, evaluasi dan fasilitasi
terhadap pelaksanaan tugas pokok dan
fungsinya
c. Intensitas rakornis bidang organisasi
Tingkat Nasional
d. Intensitas rakornis bidang organisasi dan
kepegawaian se Kalimantan
e. Intensitas rakornis bidang organisasi se
Kalbar
f. Jumlah Kab/Kota yang dilaksanakan
pembinaan dan pengendalian organisasi
perangkat daerah Kab/Kota melalui
fasilitasi, asistensi, monitoring dan evaluasi.
g. Jumlah pelaksanaan pengemba ngan
kapasitas yang dilaksanakan dibidang
penataan kelembagaan
h. Jumlah workshop/ asistensi/ lokakarya/
sosialisasi/ pengembangan kapasitas yang
dilaksanakan
dibidang
penataan
kelembagaan.
i. Jumlah/Draft Perda SOPD Prov.Kalbar yang
disusun

10 UPT

12 UPT

14 UPT

15 UPT

16 UPT

10 SKPD

12 SKPD

14 SKPD

15 SKPD

16 SKPD

7 kali

7 kali

7 kali

7 kali

7 kali

1 kali

1 kali

1 kali

1 kali

1 kali

1 kali

1 kali

1 kali

1 kali

1 kali

14 Kab/
kota

14 Kab/
kota

14 Kab/
kota

14 Kab/
kota

14 Kab/
kota

5 Provinsi

5 Provinsi

5 Provinsi

5 Provinsi

1 kali

1 kali

1 kali

1 kali

1 kali

1 perda

1 perda

a. Jumlah
Kebijakan
yang
mengatur
penyelenggaraan ketatalaksanaan

1 Perda/
Pergub

2 Perda/
Pergub

3 Perda/
Pergub

4 Perda/
Pergub

5 Perda/
Pergub

b. Jumlah Kab/Kota yang menyusun SOP


c. Jumlah
Kab/Kota
yang
penataan
ketatalaksanaan sudah baik
d. Jumlah SKPD yang SOP nya sudah baik
e. Jumlah workshop / asistensi / lokakarya /
sosialisasi / sayembara yang dilaksanakan
dibidang penataan ketatalaksanaan.

14 kab/kot

14 kab/kot

14 kab/kot

14 kab/kot

14 kab/kot

14 kab/kot

14 kab/kot

14 kab/kot

14 kab/kot

14 kab/kot

47 SKPD

47 SKPD

47 SKPD

47 SKPD

47 SKPD

Provinsi

1 kali

1 kali

1 kali

1 kali

1 kali

124

f.

Persentase unit pelayanan publik yang


melaksanakan survey IKM;
g. Jumlah Unit Pelayanan Publik yang
Menerapkan Sistem Manajemen Mutu;
h. Jumlah Kebijakan Bidang Pelayanan Publik
yang ditetapkan;
j.

Persentase Jumlah Unit Pelayanan yang


menerapkan
unsur
penyelenggaraan
pelayanan publik
j.
Jumlah Unit Pelayanan Publik
Provinsi/Kab/kota yang berprestasi
k. Jumlah Standar Pelayanan Minimal (SPM) yg
diterapkan.

23.

Meningkatkan pembinaan dan pengembangan


sumber daya manusia aparatur

Terwujudnya pembinaan aparatur formasi


PNS, Jabatan Fungsional, tersedianya
informasi jabatan, informasi diklat dan
Reformasi Birokrasi serta meningkatnya
kualitas pelayanan administrasi kepegawaian
setda dan kualitas sumberdaya aparatur
setda, meningkatnya kualitas pelayanan dan
pemanfaatan minat baca serta pemanfaatan
perpustakaan setda

a. Tersusunnya formasi PNS;


b. Tersusunnya formasi Jafung;
c. Prosenatse tersusunnya Proyeksi PNS 5
tahun
d. Prosentase tersusunnya Formasi Jafung
e. Prosentase tersusunnya anjab setda
f. Tersusunnya anjab dan ABK ;
g. Prosentase Tersusunnya Syarat Jabatan;
h. Prosentase Tersusunnya Rumusan Efisiensi
Kinerja Jabatan di lingkungan Setda;
i. Prosentase TersusunnyaRumusan Efisiensi
Kinerja Jabatan di lingkungan dinas;
j. Prosentase TersusunnyaRumusan Efisiensi
Kinerja Jabatan di lingkungan badan dan
kantor;
k. Jumlah evaluasi jabatan yang telah disusun
di lingkungan setda;
l. Jumlah evaluasi jabatan yang telah disusun
di lingkungan dinas;
m. Jumlah evaluasi jabatan yang telah disusun
di lingkungan badan;
n. Jumlah Evaluasi Jabatan yang telah
diasistensi di lingkungan UPT;
o. Prosentase
Tersusunnya
Standar
Kompetensi Jabatan Eseln IV;

60%

60%

60%

14 UPP

17 UPP

2 Pergub

2 Pergub

60%

70%

11 UPP
1 Perda/
1 Pergub

21 UPP
2 Pergub

50%
5 UPP
3 UPP
3 bidang
SPM
90%
80%
-

60%

4 bidang
SPM

8 UPP
6 bidang
SPM

60%
24 UPP
2 Pergub

80%

90%

10 UPP

12 UPP

8 bidang
SPM
93%
90%
90%

9 bidang
SPM
100%
100%
-

90%
-

90%
100%
-

96%
100%
-

97%
80%

98%
80%
85%

99%
85%

100%
85%
85%

80%

90%

100%

4 biro

17 dinas

18 LTD

33 UPT

90%

125

p. Prosentase Tersusunnya Kartu Jabatan;


q. Jumlah AKD yang telah disusun di
lingkungan LTD
r. Jumlah AKD yang telah dievaluasi di
lingkungan lembaga lain dan setwan dan
satpoll PP
s. Jumlah AKD yang telah dievaluasi di
lingkungan setda;
t. Jumlah AKD yang telah dievaluasi di
lingkungan dinas;
u. Jumlah AKD yang telah dievaluasi di
lingkungan LTD;
v. Jumlah SKPD yang telah disusun informasi
diklat ;
w. Prosentase SKPD yang memahami
penyusunan AKD;
x. Prosentase
Kab/kota
yang
telah
melaksanakan AKD
y. Prosentase Tersusunnya Road Map
Reformasi;
z. Prosentase Evaluasi Road Map Reformasi
Birokrasi yang telah disusun
. Prosentase
Kab/kota
yang
telah
melaksnakan Reformasi Birokrasi;
. Prosentase jumlah SKPD kab/kota yang
terlatih dalam penyusunan anjab
. Prosentase PNS Setda Prov.Kalbar yang
mendapatkan
pelayanan
administrasi
kepegawaian;
aa. Jumlah PNS Setda Prov.Kalbar yang
mengikuti diklat dalam dan luar daerah
bb. Jumlah PNS Setda yang mengikuti Sumpah
dan Janji PNS
cc. Penilaian PAK PNS di Lingkungan Setda
dd. Jumlah PNS yang mengikuti Diklat (Purna
Tugas PNS Setda)
ee. Prosentase PNS meningkat kesehatan
mental dan spritual PNS
ff. Jumlah buku perpustakaan yang dikelola;

90%

90%

92%

95%

97%

5 LTD

5 skpd

8 biro

100%

10 skpd

70%

50%

60%

70%

75%

80%

60%

70%

80%

90%

100%

60%

80%

73%

80%

85%

90%

95%

43 org

45 org

48 org

55 org

60 org

35 org

40 org

50 org

8 org

10%

11 org

70%

15 org
70%

17 org
70%

20 org
70%

22 org
70%

525 buku,
84 buku,

6005
buku, 80

700 buku,
90 buku,

750 buku,
85 buku,

850 buku,
85 buku,

17 skpd

126

2536
buku
40 org

24.

Meningkatkan Akuntabilitas Kinerja


Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah dalam
rangka terwujudnya Good Local Governance

Terwujudnya Sistem Akuntabilitas Kinerja


Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah
dalam rangka Terwujudnya Good Local
Governance

3500
buku
60 org

4000
buku
70 org

4500
buku
80 org

350 org

buku,
2700
buku
50 org
400 org

450 org

425 org

500 org

2500 lmbr
80%

3000 lmbr
80%

3500 lmbr
85%

4000 org
85%

4000 lmbr
90%

85%

85%

90%

90%

95%

75%

80%

85%

90%

95%

80%

90%

95%

100%

100%

85%

90%

95%

100%

100%

1. Terlaksananya pelayanan ketatausahaan


umum dan pimpinan yang berkualitas;

80%

85%

90%

95%

100%

2. Jumlah dokumen terkait pengembangan


system pelaporan;

9 dok.

8 dok.

8 dok.

8 dok.

8 dok.

3. Terlaksananya pengelolaan asset daerah;

85%

90%

90%

95%

100%

4. Terlaksananya pelayanan kedinasan Kepala


Daerah dan Wakil Kepala Daerah;

85%

90%

90%

95%

100%

5. Terlaksananya
perkuatan
kapasitas
kelembagaan dan institusi pemerintahan;

85%

90%

90%

95%

100%

6. Terlaksananya
penataan
keuangan Setda;

80%

85%

90%

95%

100%

85%

85%

90%

90%

100%

870 Stel

880 Stel

890 Stel

900 Stel

910 Stel

gg.
hh.
ll.
a.

b.

c.
d.
e.

G.

Biro Umum

25.

Meningkatkan citra pelayanan yang cepat, tepat,


efisien, efektif dan berkualitas untuk kepentingan
umum dan pimpinan

Terwujudnya administrasi pelayanan umum


dan pimpinan yang berkualitas

Jumlah pemstaka yang mengikuti resensi ;


Jumlah judul yang tersedia;
Jumlah leaflet yang diterbitkan.
Prosentase
Tingkat
Ketepatan
Penyampaian LAKIP dan TAPKIN SKPD
Pemprov
Prosentase
Tingkat
Ketepatan
Penyampaian LAKIP dan TAPKIN SKPD
Kab/Kota;
Prosentase SKPD Pemprov yang menyusun
LAKIP dan TAPKIN dengan baik;
Prosentase Pemkab/Kota yang menerapkan
SAKIP dengan baik;
Prosentase Tingkat pemahaman SKPD dan
Pemkab/Kota
terkait
kebijakan
pengembangan Akuntabilitas kinerja.

administrasi

7. Terlaksananya Penertiban Aset


26.

Meningkatkan kemampuan dan mutu sumber


daya manusia dalam pelaksanaan tugas
pelayanan umum dan pimpinan

Terciptanya sumber daya manusia yang


berkualitas dalam rangka peningkatan kinerja

1. Jumlah
pakaian
perlengkapannya;

dinas/kerja

dan

127

27.

Meningkatkan ketersediaan dan kemampuan


sarana dan prasarana kerja dalam mendukung
kelancaran pelayanan umum dan pimpinan

Tersedianya sarana dan prasarana yang


memadai dalam
rangka
menunjang
pelayanan umum dan pimpinan

2. Jumlah sumber daya manusia yang


berkualitas dalam rangka peningkatan kinerja
1. Terpenuhinya kebutuhan akan sarana dan
prasarana yang memadai dalam rangka
menunjang pelayanan umum dan pimpinan
yang disediakan.

1 Thn

1 Thn

80%

85%

90%

95%

100%

2. Terlaksananya pemeliharaan sarana dan


prasarana yang memadai dalam rangka
menunjang pelayanan umum dan pimpinan.

85%

85%

95%

95%

100%

200
Berita, 50
Baliho,
10
Spanduk
dan
5
Banner

200
Berita,
100
Baliho,
10
Spanduk
dan 10
Banner

250
Berita,
150
Baliho,
10
Spanduk
dan 10
Banner

250
Berita,
200
Baliho,
10
Spanduk
dan 10
Banner

300
Berita,
250
Baliho,
10
Spanduk
dan 10
Banner

klarifikasi
berita 10
kali dan
jumpa
pers 10
kali dan
Fasilitasi
pengelola
an
pengadu
an
pemerint
ahan
pembang
unan dan
kemasyar
akatan
Kerjasam
a dalam
pemberit
aaqn
melauiikl

klarifikasi
berita 10
kali dan
jumpa
pers 10
kali dan
Fasilitasi
pengelola
an
pengadu
an
pemerint
ahan
pembang
unan dan
kemasyar
akatan
60 iklan
dan
Liputan
Khusus
10 kali

klarifikasi
berita 10
kali dan
jumpa
pers 10
kali dan
Fasilitasi
pengelola
an
pengadu
an
pemerint
ahan
pembang
unan dan
kemasyar
akatan
75 iklan
dan
Liputan
Khusus
15 kali

klarifikasi
berita 10
kali dan
jumpa
pers 10
kali dan
Fasilitasi
pengelola
an
pengadu
an
pemerint
ahan
pembang
unan dan
kemasyar
akatan
85 iklan
dan
Liputan
Khusus
20 kali

klarifikasi
berita 10
kali dan
jumpa
pers 10
kali dan
Fasilitasi
pengelola
an
pengadu
an
pemerint
ahan
pembang
unan dan
kemasyar
akatan
100 iklan
dan
Liputan
Khusus
25 kali

H.

Biro Humas dan Protokol

28.

Memperluas
akses masyarakat
informasi pembangunan Kalbar

terhadap

Terpenuhinya Kebutuhan Informasi bagi


Masyarakat untuk meningkatkan partisipasi
Masyarakat dalam Pembangunan

Tersebar Luasnya Informasi Pembangunan


Kalbar

29.

Meningkatkan citra Pemerintah Provinsi Kalbar


dimata Publik

Terwujudnya Penyampaian Informasi kepada


masyarakat secara Profesional dan
Berimbang

Tersedianya Informasi/Pemberitaan yang


akurat, lengkap, komprehensif, Up to date serta
dapat dipertanggungjawabkan.

Meningkatkan dan memelihara komunikasi dan


kerjasama yang harmonis antar lembaga/Instansi
dan Insan pers penyelenggara dibidang
kehumasan sehingga tercipta iklim yang
kondusif dalam penyampaian

Meningkatnya Intensitas dan Sinergitas


kerjasama dengan media massa / lembaga
penyedia Informasi masyarakat

Terlaksananya Kerjasaman yang harmonis


dalam mendukung kegiatan Pemberitaan dan
publikasi

30.

1 Thn

1 Thn

1 Thn

128

informasi/pemberitaan pembangunan

31.

Meningkatkan Kualitas Pelayanan Kehumasan


dan Keprotokolan dalam mendukung kinerja
Pemerintah Provinsi Kalibar

Terwujudnya dokumentasi Kegiatan


Kepemerintahan dan Pembangunan yang
berkualitas sebagai bahan Penyusunan
kebijakan Pembangunan Pemprov. Kalbar

Tersusunnya Dokumentasi kegiiatan


Pemerintahan dan Pembangunan Daerah
Provinsi Kalbar

an
sebanaya
k 40
Iklan,
1300
berita
dimedia
cetak dan
200
berita di
Media
Elektroni
k. Dan
Rakor
Bakor
humas
kabupate
n kota se
kalbar 1
kali
kegiatan
Album
Ekslusif
12,Buku
Himpuna
n Foto
400
buah,Kal
ender
2013
1000
buah dan
pemotret
an
Pejabat 2
kali (
Gub,Wag
ub dan
Sekda
),Notulen
si rapat
dan
kunker
pejabat
40 bh,
himpuna

dan
Rakor
Bakohui
mas
Kabupate
n Kota se
Kalbar 1
kali

dan
Rakor
Bakohui
mas
Kabupate
n Kota se
Kalbar 1
kali

dan
Rakor
Bakohui
mas
Kabupate
n Kota se
Kalbar 1
kali

dan
Rakor
Bakohui
mas
Kabupate
n Kota se
Kalbar 1
kali

Album
Ekslusif
12,Buku
Himpuna
n Foto
400
buah,Kal
ender
2014
1000
buah dan
pemotret
an
Pejabat 2
kali (
Gub,Wag
ub dan
Sekda
),Notulen
si rapat
dan
kunker
pejabat
60 bh,
himpuna

Album
Ekslusif
12,Buku
Himpuna
n Foto
400
buah,Kal
ender
2015
1000
buah dan
pemotret
an
Pejabat 2
kali (
Gub,Wag
ub dan
Sekda
),Notulen
si rapat
dan
kunker
pejabat
60 bh,
himpuna

Album
Ekslusif
12,Buku
Himpuna
n Foto
400
buah,Kal
ender
2016
1000
buah dan
pemotret
an
Pejabat 2
kali (
Gub,Wag
ub dan
Sekda
),Notulen
si rapat
dan
kunker
pejabat
60 bh,
himpuna

Album
Ekslusif
12,Buku
Himpuna
n Foto
400
buah,Kal
ender
2017
1000
buah dan
pemotret
an
Pejabat 2
kali (
Gub,Wag
ub dan
Sekda
),Notulen
si rapat
dan
kunker
pejabat
60 bh,
himpuna

129

Terlaksananya penyariangan informasi melalui


koordinasi antar unit kerja dan terhimpunnya
kliping koran kegiatan Pemprov Kalbar secara
harian, bulanan dan edisi khusus

n pidato
Gub dan
Wagub
40
dokumen
dan
himpuna
n Pidato
tahunan
400 bh
1095
kliping
harian,
72 kliping
bulanan,
40 kliping
edisi
khusus,
dan 400
buku
Kalbar di
mata
Pers

n pidato
Gub dan
Wagub
40
dokumen
dan
himpuna
n Pidato
tahunan
400 bh
1095
kliping
harian
elektronik
, 72
kliping
bulanan,
40 kliping
edisi
khusus,
dan 400
buku
Kalbar di
mata
Pers

1000
Peliputan
dan
Pemberit
aan dan
penerbita
n buletin
Eksekuti
sebanyak
1800
buku

Terwujudnya Penyampaian Informasi,


Publikasi Kebijakan Pembangunan Daerah
dan kemasyarakatan yang berkualitas

Terpublikasinya Kegiatan, Program dan


Kebijakan Pemprov. Kalbar

1000
Peliputan
dan
Pemberit
aan dan
penberbit
an buletin
eksekitif
600 buku

Terwujudnya Pelayanan Keprotokolan dan


Perjalanan yang berkualitas dalam
mendukung kinerja Pemerintah Provinsi

Terlaksananya pelayanan tamu Pemprov ,


kegiatan pendampingan Pimpinan dan
pengaturan penyelenggaraan acara kedinasan

Pelayana
n tamu
1000

Pelayana
n tamu

n pidato
Gub dan
Wagub
40
dokumen
dan
himpuna
n Pidato
tahunan
400 bh
1095
kliping
harian
elektronik
, 72
kliping
bulanan,
40 kliping
edisi
khusus,
dan 400
buku
Kalbar di
mata
Pers, 20
buku
himpuna
n
penyarin
gan
informasi
1000
Peliputan
dan
Pemberit
aan dan
penerbita
n buletin
Eksekutif
1800
buku

n pidato
Gub dan
Wagub
40
dokumen
dan
himpuna
n Pidato
tahunan
400 bh
1095
kliping
harian
elektronik
, 72
kliping
bulanan,
40 kliping
edisi
khusus,
dan 400
buku
Kalbar di
mata
Pers, 20
buku
himpuna
n
penyarin
gan
informasi
1250
Peliputan
dan
Pemberit
aan dan
penerbita
n buletin
Eksekutif
1800
buku

n pidato
Gub dan
Wagub
40
dokumen
dan
himpuna
n Pidato
tahunan
400 bh
1095
kliping
harian
elektronik
, 72
kliping
bulanan,
40 kliping
edisi
khusus,
dan 400
buku
Kalbar di
mata
Pers, 20
buku
himpuna
n
penyarin
gan
informasi
1250
Peliputan
dan
Pemberit
aan dan
penerbita
n buletin
Eksekutif
1800
buku

Pelayana
n tamu

Pelayana
n tamu

Pelayana
n tamu

130

Kalbar

pemprov. Kalbar

Terwujudnya Pelayanan Administrasi


keuangan, Ketatausahaan dan kepegawaian
yang berkualitas dalam mendukung kinerja
Biro Humas dan Protokol

Terselenggranya Penyelenggaraan Administrasi


Keuangan, kepegawaian dan Ketatausahaan
Biro

100%

Meningkatnya wawasan pengelolaan


Ketatusahaan Biro, Kehumasan dan
Keprotokolan
Terselenggaranya Pelayanan Administrasi
perkantoran
Terpenuhiinya bahan bacaan dan PerundangUndangan

Terwujudnya Peningkatan sarana dan


Prasrana Biro Humas dan Protokol

Terlaksananya Koordinasi dan Konsultasi ke


dalam dan luar daerah
Terlaksananya Penataan dan Pemeliharaan
Arsip
Terlaksananya Peningkatan Sumberdaya
Aparatur
Meningkatnya Sistem Pelaporan Capaian
Kinerja & Keuangan
Meningkatnya sarana dan Prasarana dan
pengelolaan asset Biro humas

orang,
pendamp
ingan
kegiatan
pimpinan
500 kali
dan
pengatur
sn acara
820 kali

1200
orang,
pendamp
ingan
kegiatan
pimpinan
600 kali
dan
pengatur
sn acara
850 kali
100%

1350
orang,
pendamp
ingan
kegiatan
pimpinan
700 kali
dan
pengatur
sn acara
920 kali
100%

1600
orang,
pendamp
ingan
kegiatan
pimpinan
800 kali
dan
pengatur
sn acara
950 kali
100%

1750
orang,
pendamp
ingan
kegiatan
pimpinan
900 kali
dan
pengatur
sn acara
1000 kali
100%

2
kegiatan

2
kegiatan

2
kegiatan

2
kegiatan

100%

100%

100%

100%

100%

Setda
2593,Gu
bernur
349,Wag
ub348,Se
kda
228,Jilid
6 Media
72 buku

Setda
2617,Gu
bernur
361,Wag
ub3608,S
ekda
240,Jilid
10 Media
120 buku

Setda
2617,Gu
bernur
361,Wag
ub3608,S
ekda
240,Jilid
10 Media
120 buku

100%

Setda
2617,Gu
bernur
361,Wag
ub
3608,Sek
da
240,Jilid
10 Media
120 buku
100%

100%

100%

Setda
2617,Gu
bernur
361,Wag
ub
3608,Sek
da
240,Jilid
10 Media
120 buku
100%

100%

100%

100%

100%

100%

100%

100%

100%

100%

100%

100%

100%

100%

100%

100%

100%

100%

100%

100%

100%

Sumber : Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Barat, 2013

131

BAB V
RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN,
INDIKATOR KINERJA DAN PENDANAAN INDIKATIF

Untuk mengimplementasikan suatu kebijakan, diperlukan suatu program


yang dapat dijalankan dalam rangka untuk mencapai tujuan dan sasaran
organisasi. Perumusan program merupakan proses penentuan jumlah dan jenis
sumber daya yang diperlukan dalam rangka pelaksanaan suatu rencana,
penjabaran rinci tentang langkah-langkah yang diambil untuk menjabarkan
kebijakan. Penjabaran kegiatan yang terdapat di dalam program harus memiliki
kerincian yang sesuai dengan kebutuhan sebagaimana dibutuhkan dalam uraian
kebijakan tersebut.
Program

yang

dirumuskan

sebaiknya

memenuhi

kriteria

yang

merupakan penentuan jumlah dan jenis sumber daya yang diperlukan dalam
pelaksanaan suatu rencana, bentuk penjabaran lebih rinci langkah-langkah yang
diambil untuk menjabarkan kebijakan serta mengikat/mengelompokkan kegiatan
sejenis.
Rencana Program dan Kegiatan adalah cara untuk melaksanakan tujuan
dan sasaran yang telah ditetapkan serta upaya yang dilakukan untuk
mengetahui capaian keberhasilan sasaran dan tujuan. Sedangkan Program
dimaksudkan sebagai kumpulan kegiatan yang sistematis dan terpadu untuk
mendapatkan hasil yang dilaksanakan SKPD guna mencapai sasaran tertentu.
Dengan adanya program dan kegiatan diharapkan pula dapat menyelesaikan
permasalahanpermasalahan yang dihadapi.
Adapun

keterkaitan

Misi

Pembangunan

implementasi

Sekretariat Daerah dapat dilihat sebagaimana pada tabel berikut :

kebijakan

Berdasarkan tabel 5.1 yang memuat tentang keterkaitan misi, tujuan,


sasaran, strategi, arah kebijakan Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Barat,
maka perlu disajikan informasi mengenai indikator kinerja program yang ditetapkan,
target kinerja setiap tahun dalam periode RPJMD dan indikasi pendanaan per tahun
dan Biro yang menjadi penanggungjawab program. Informasi mengenai indikator
kinerja, target kinerja dan indikasi pendanaan merupakan input penting dalam
menyusun perencanaan tahunan, monitoring dan pengendalian dalam rangka
mengukur kinerja pelaksanaan program serta evaluasi terhadap ketercapaian
sasaran-sasaran pembangunan.
Adapun program dan kegiatan indikatifpada Sekretariat Daerah Provinsi
Kalimantan Barat TahunAnggaran 2016adalah sebagaimana tabelberikut:

Tabel 5.1
Keterkaitan Misi, Tujuan, Sasaran, Strategi, Arah Kebijakan, Bidang Urusan,
Nama Program dan SKPD Penanggung Jawab
Berdasarkan RPJMD Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2013-2018
TUJUAN

SASARAN

STRATEGI

ARAH KEBIJAKAN

BIDANG
URUSAN
5

NAMA PROGRAM
6

PENANGGUNG
JAWAB
7

Misi 1 : Melaksanakanpeningkatan sistem pelayanandasardalambidangsosial, kesehatan,pendidikan, agama, keamanandanketertibanmelaluisistemkelembagaan


1. Mengembangkan
kapasitas
kelembagaan
dan sistem
pelayanan dasar
bidang sosial

1. Diberdayakann
ya masyarakat
miskin,
Komunitas Adat
Terpencil (KAT)
dan
Penyandang
Masalah
Kesejahteraan
Sosial (PMKS)

a. Peningkatan
Memperkuat program
penanggulangan
pemberdayaan sosial
kemiskinan bagi PMKS
bagi PMKS dan
dengan memperhatikan
Komunitas Adat
dua aspek yaitu: aspek
Terpencil (KAT)
pertama, intervensi
b. Peningkatan
pemerintah secara
pelayanan dan
langsung dalam
memenuhi kebutuhan
rehabilitasi sosial
dasar masyarakat
untuk anak terlantar,
miskin, dan aspek
lanjut usia terlantar
kedua, meningkatkan
dan penyandang
pemberdayaan/partisipa
cacat terlantar dan
si masyarakat
PMKS lainnya
c. Mengembangkan
sistem perlindungan
dan kesejahteraan
sosial yang
komprehensif

Otonomi
Daerah,
Pemerintahan
Umum,
Administrasi
Keuangan
Daerah,
Perangkat
Daerah,
Kepegawaian
dan Persandian

Fasilitasi, Koordinasi,
Pembinaan dan Monev
dalam Rangka
Peningkatan
Kesejahteraan Sosial

Biro Kesejahteraan
Sosial

133

2. Meningkatkankap
asitas
kelembagaan
dan manajemen
sistem pelayanan

1. Terwujudnya
pelayanan
catatan sipil
masyarakat

Pembenahanadministra
sikependudukan agar
adanyapeningkatankual
itaspelayanan public
khususnyadalamkepen
dudukandancatatansipil

Terselenggaranya
manajemen
pendidikan yang
efektif dan efisien

Meningkatkankuantitas,
kualitas, relevansi,
pemerataandanpemberi
ankesempatankepadas
etiapanakusiasekolahm

d. Peningkatan bantuan
sosial bagi korban
bencana alam dan
bencana sosial
e. Peningkatan Program
Keluarga Harapan
(PKH)
f. Penguatan program
program
penanggulangan
kemiskinan
a. Peningkatan
SDM
dalampengelolaan
system
administrasikependud
ukan
b. Peningkatansaranada
nprasaranapendukun
gpengelolaanadminist
rasikependudukan
c. Pendekatanpelayana
nadministrasikependu
dukankepadamasyara
kat
a. MeningkatkanAngkaP
artisipasiKasar (APK)
danAngkaPartisipasi
Murni (APM)
padasemuajenjangpe

Kependudukan
dan Catatan
Sipil

Penataan Administrasi
Kependudukan

Biro Kependudukan
dan Catatan Sipil

Otonomi
Daerah,
Pemerintahan
Umum,
Administrasi
Keuangan

Fasilitasi, Koordinasi,
Pembinaan dan Monev
Dalam rangka
Peningkatan Kualitas
Pendidikan

Biro Kesejahteraan
Sosial

134

dasar bidang
pendidikan

3. Mengembangkan
sistem pelayanan
dasar bidang
agama

aupunmasyarakatlainny
auntukmemperolehpen
didikan yang
terjangkaudanberkualita
stermasukpenuntasanw
ajibbelajar 9
tahundanwajibbelajar
12 tahun yang
bermutuuntukmendoron
gpeningkatan IPM
Kalbar

Meningkatnya
Penataan sistem
aktifitas dan kualitas aktifitas dan kualitas
kehidupan
kehidupan beragam
beragama
masyarakat

ndidikan
(khususnyajenjangpe
ndidikanmenengah)
b. AngkaPartisipasiSeko
lah (APS)
danmenurunkanangk
amengulangkelas
c. Meningkatkan rata rata lama
sekolahdanmenurunk
anAngkaButaAksara
d. Meningkatkankualitas
output pendidikan
e. Meningkatnyaefektivit
asdanefisiensimanaje
menpelayananpendidi
kan
f. Meningkatkanperanse
rtamasyarakatdalamp
embangunanpendidik
an
Meningkatkanpembinaand
anpelayanandasarkehidup
anberagama

Daerah,
Perangkat
Daerah,
Kepegawaian
dan Persandian

Otonomi
Daerah,
Pemerintahan
Umum,
Administrasi
Keuangan
Daerah,
Perangkat
Daerah,

Pembinaan dan
Peningkatan
Pelestarian Kerukunan
Umat Beragama di
Kalbar

Biro Kesejahteraan
Sosial

135

Kepegawaian
dan Persandian
Misi 5 : Mengembangkan jaringan kerjasama antara pemerintah daerah dengan pihak swasta baik dalam tataran lokal, regional, nasional maupun internasional melalui
penyediaan sarana dan prasarana infrastruktur serta SDM yang memadai
Mengembangkan
1. Terjalinnya kerja
kerjasama
sama
pembangunan yang
pembangunan
memberikan manfaat
antar
optimal bagi daerah
Kabupaten/Kota
se-Kalbar

2. Kerja sama
pembangunan
antar daerah

Membangun
kerjasama antar antar
daerah Kab/Kota
dalam sistem
pemerintahan

Meningkatkan
Kesepakatan
Kerjasama dalam
Berbagai aspek

Menciptakan Kerjasama
melalui koordinasi aspek
perangkat daerah dan
persandian

Otonomi
Daerah,
Pemerintahan
Umum,
Administrasi
Keuangan
Daerah,
Perangkat
Daerah,
Kepegawaian
dan Persandian
Memfasilitasi kerjasama Otonomi
Daerah,
pembangunan
Pemerintahan
Umum,
Administrasi
Keuangan
Daerah,
Perangkat
Daerah,
Kepegawaian
dan Persandian

Peningkatan,
Pengembangan dan
Penguatan Kerjasama
Dalam Negeri dan Luar
Negeri

Biro Pemerintahan

Peningkatan,
Pengembangan dan
Penguatan Kerjasama
Dalam Negeri dan Luar
Negeri

Biro Pemerintahan

Misi 6 : Meningkatkan kemampuan kapasitas dan akuntabilitas aparatur pemerintah daerah guna meningkatkan pelayanan publik serta menempatkan aparatur yang
profesional dan berakhlak sesuai dengan kapasitas dan kemampuan yang dimiliki sesuai dengan peraturan jenjang karir kepegawaian yang berlaku.

136

Meningkatkan
kualitas tata kelola
pemerintahan dan
pelayanan publik

1 Terwujudnya
tata kelola
pemerintahan
yang baik

Mendorong
implementasi kebijakan
pengarusutamaan tata
kelola tata
pemerintahan yang baik
serta memperpendek
rentang kendali
pelayanan dan
penyelenggaraan
pemerintah

a. Perluasan reformasi
birokrasi
b. Penataan
kelembagaan instasi
pemerintah di daerah
c. Memperkuat
manajemen
dan
sistem
pelayanan
publik di daerah

Otonomi
Daerah,
Pemerintahan
Umum,
Administrasi
Keuangan
Daerah,
Perangkat
Daerah,
Kepegawaian
dan Persandian

1. Pengembangan
dan Akuntabilitas
Penyelenggaraan
Pemerintah
2. Penguatan
Penyelenggaraan
Pemerintahan
Umum
3. Pengelolaan
Desentralisasi dan
Otonomi Daerah
4. Fasilitasi Penataan
dan Penegasan
Batas Wilayah
Administrasi
Pemerintahan
5. Pembinaan dan
Pengembangan
Sumber Daya
Manusia Aparatur
6. Penataan
Kelembagaan
Pemerintah Daerah
7. Peningkatan
Pelayanan
Kedinasan Kepala
Daerah/Wakil
Kepala Daerah
8. Penertiban Aset

Biro Organisasi

Biro Pemerintahan

Biro Pemerintahan

Biro Pemerintahan

Biro Organisasi

Biro Organisasi

Biro Umum

Biro Umum

137

2.Terkomunikasinya
kebijakan
daerah kepada
publik

3. Terwujudnya
pelayanan
publik

Otonomi
Daerah,
Pemerintahan
Umum,
Administrasi
Keuangan
Daerah,
Perangkat
Daerah,
Kepegawaian
dan Persandian

Sekretariat Daerah
9. Perkuatan
Kapasitas
Kelembagaan dan
Institusi Pemerintah
10. Peningkatan
Pengelolaan
Administrasi
Keuangan Setda
11. Perumusan
Kebijakan Umum
Perekonomian dan
Pembangunan
Daerah
1. Peningkatan
Kualitas Pelayanan
Informasi Publik
2. Peningkatan
Pelayanan
Keprotokolan

1. Penataan
Ketatalaksanaan
Pemerintah Daerah

Biro Umum

Biro Umum
Biro Perekonomian
dan Pembangunan

Biro Humas dan


Protokol

Biro Organisasi

Misi 7 : Menegakkan supremasi hukum, meningkatkan keadilan sosial dan perlindungan hak asasi manusia guna mendukun terciptanyakehidupan masyarakat yang

138

rukun, aman dan damai.


Menegakkan
supremasi hukum
dan perlindungan
HAM

Meningkatnya
kualitas
penegakkan hukum
dan perlindungan
HAM

Mendorong
implementasi kebijakan
pengaruh keutamaan
tata kelola pemerintah
yang baik, hukum dan
hak asasi manusia

a. Peningkatan
kesadaran hukum
masyarakat
b. Peningkatan
pelayanan bantuan
hukum dan
pemenuhan HAM
c. Peningkatan kualtas
produk hukum daerah

Otonomi
Daerah,
Pemerintahan
Umum,
Administrasi
Keuangan
Daerah,
Perangkat
Daerah,
Kepegawaian
dan Persandian

1. Penataan Kualitas
Dokumentasi dan
Infomasi Hukum
2. Peningkatan
Kualitas Pelayanan
Bantuan Hukum
dan HAM
3. Peningkatan
Kualitas Produk
Hukum Peningkatan
Kualitas
Pengawasan,
Monitoring, Evaluasi
Perda
Kabupaten/Kota seKalimantan Barat

Biro Hukum

Sumber :Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Barat, 2013

139

BAB VI
PENUTUP

RencanaKerjaSekretariat
disampaikanmenggambarkan

Daerah

TahunAnggaran

Program/Kegiatan

akandilaksanakanpadaTahunAnggaran

2015

(delapan)

yang

Biro

2016sebagaitahapandalam

yang
proses

perencanaandanpenganggaraansertasebagaibahanmasukandalampenyusunanRen
canaKerjaPemerintah Daerah (RKPD) Provinsi Kalimantan Barat dan RAPBD
ProvinsiKalbarTahunAnggaran 2016.
Secaraumum, Program dan Kegiatan yang dilaksanakanoleh Biro-biro di
lingkunganSekretariat
masing

Daerah

Biro

adalahuntukmenjalankantugasdanfungsimasingitusendirisecara

optimal

sehinggadiharapkanmeningkatkankinerjaSekretariat Daerah Provinsi Kalimantan


Barat.
Program

dankegiatanSekretariat

DaerahProvinsi

Kalimantan

BaratTahunAnggaran
2016tersebutdiharapkandapatmenjadibahanpertimbangandalammenetapkansetiapk
ebijakanterutamadalamhalpenganggarannyadalamrangkameningkatkankelancarant
ugas-tugaspelayanan
LingkunganSekretariat

yang

akandilaksanakanolehmasing-masing

Daerah

SelanjutnyaProgamdankegiatan

Provinsi

Kalimantan

Biro

di

Barat.
yang

akanditetapkandiharapkandapatmenjadipedomandandilaksanakansecarakonsisten.

182

Anda mungkin juga menyukai