Anak usia <1 tahun: 50-100ml atau setara dengan gelas aqua Anak usia >1tahun: 100-200ml atau setara dengan 1 gelas aqua 2. Diare watery, bau asam, menyebabkan pantat merah Diagnose: diare osmotic Terapi non-farmakologi: ganti susu bebas laktosa 3. Rehidrasi oral oralit: 4. Diare berlendir dan terdapat darah a. Diagnosa: disentri b. Patofisiologi: Patogenesis terjadinya diare oleh Shigella spp. Ini adalah karena kemampuannya mengadakan invasi ke epitel sel mukosa usus. Disini dia berkembang biak dan mengeluarkan leksotoksin yang bersifat merusak sel (sitotoksin). Daerah yang sering diserang adalah bagian terminal dari ileum dan kolon. Akibat invasi dari bakteri ini terjadi infiltrasi sel-sel PMN dan kerusakan sel epitel mukosa sehingga timbul ulkus kecil-kecil di daerah invasi yang menyebabkan sel-sel darah merah, plasma protein, sel darah putih, masuk ke dalam lumen usus dan akhirnya keluar bersama tinja. c. Terapi: trimethoprim sulfamethoxazole 10mg/kgbb/hari : 3 diberikan selama 5 hari 5. Diare yang keluar seperti cucian beras a. Diagnosis : cholera b. Terapi: tetrasiklin 50 mg/kgbb/hari : 4 diberikann selama 2-3 hari 6. Penyebab diare: (berdasarkan PPM RSCM) a. Infeksi : i. Infeksi usus: keracunan makanan ii. Infeksi ekstra usus: otitis media akut, infeksi saluran kemih b. Alergi makanan: alergi protein kedelai c. Obat-obatan : antibiotic (ceftriaxone, ampicillin, dll), antasida yang mengandung magnesium hidroksida d. Kelainan proses cerna : difiensi enzim sucrose e. Defisiensi vitamin : defisiensi niasin f. Tertelan logam berat : CO, Zn, cat