Anda di halaman 1dari 24

BAB III

LAPORAN KASUS

I. Identitas
A. Penderita
Nama

: By. Ny. Z

Jenis Kelamin

:P

Tempat & tanggal Lahir

: Banjarmasin, 31 Maret 2016

Umur

: 0 tahun 0 bulan 21 hari

B. Orangtua
Ayah

Ibu

Nama

: Tn.H

Nama

: Ny. Z

Umur

: 31 tahun

Umur

: 32 tahun

Pendidikan

: S1

Pendidikan

: D3

Pekerjaan

: Apoteker

Pekerjaan

: Radiografer

Agama

: Islam

Agama

: Islam

Alamat

: Jl. Bandarmasih, Komp DPR Ray I No18 Banjarmasin

2. Anamnesis
Aloanamnesis dengan ibu kandung penderita, tanggal 2 Maret 2016 pukul
17:45 WITA.

16

a. Keluhan Utama
BKB,BBLR dan Sepsis Neonatorum
b. Riwayat Penyakit Sekarang
Menurut Ibu Bayi, bayi lahir di usia kehamilan 33-34 minggu dengan berat
badan yang rendah (1650 gram), pada saat lahir bayi tidak segera menangis.
Penilaian Apgar menit pertama 3 didapatkan dari denyut lebih 100 (skor 2)
dan tubuh kemerahan dengan tangan dan kaki biru (skor 1), Bayi segera
mendapatkan resusitasi. Pada menit ke 5, nilai Apgar menjadi 5 dengan frekuensi
jantung lebih 100 (skor 2) , usaha nafas lambat tak teratur ( skor 1), tonus ekstensi
dan fleksi sedikit (skor 1) dan tubuh kemerahan dengan tangan dan kaki biru(skor
1). Menit ke 10, nilai Apgar meningkat menjadi 6 dengan Frekuensi jantung lebih
100 (skor 2), nafas lambat tak teratur (Skor 1), tonus ekstremitas ekstensi dan
fleksi sedikit (skor 1), saat diberikan rangsangan terdapat pergerakan sedikit (skor
1) dan tubuh kemerahan dengan tangan dan kaki yang masih biru (skor 1).
Bayi dilahirkan secara spontan dengan presentasi sungsang kaki. Ibu Z
dibawa ke ruang VK RSUD ULIN pada tanggal 30 maret 2016 dalam keadaan
pembukaan lengkap. Menurut pengakuan ibu Z ketuban dipecah saat
berlangsungnya persalinan. Pasien tidak pernah kontrol kehamilan selama
trimester I karena ketidak tahuan ibu dalam kondisi hamil, menurut pengakuan
ibu, beliau senang mengkonsumsi singkong dan lontong dengan intensitas yang
banyak, berat badan ibu saat itu 55 kg dengan tekanan darah 100/90. ibu tidak
mendapat suntikan tetanus toksoid dan tambahan zat besi karena ibu tidak

17

menyadari kehamilannya. Ibu mengkonsumsi obat Postinor sebanyak 2 kali


pada saat Trimester 1.
Pada Trimester II, ibu 2 kali kontrol kehamilan dengan dokter. Beliau
mengaku makan seperti biasa dengan lauk apapun dengan intensitas sedang, berat
badan ibu saat itu meningkat menjadi 58 kg. Tekanan darah ibu saat itu 110/90,
ibu lupa riwayat pemberian suntika, vitamin dan mineral yang diberikan dimasa
itu. Ibu mengkonsumsi obat Komtusi karena ibu mengeluhkan batuk pada
trimester II.
Trimester III ibu mengontrol kandungannya sebanyak 2 kali di spesialis
kandungan. Ibu mengaku nafsu makan nya meningkat sehingga menjadi banyak
makan, berat badan ibu saat itu 64 kg dengan tensi 110/90. Ibu mengaku
mendapatkan vitamin, tetapi ibu kurang tau vitaminyang diberikan saat itu. Pada
trimester III ibu diberikan sefadroksil, parasetamol, Silex dan Komtusi
dikarenakan ibu mengalami demam lebih dari 39C lebih dari 4 hari.
Ketika bayi lahir, bayi tidak segera menangis dengan APGAR score rendah
(3-5-6) dan Score Down 6. Suhu tubuh bayi terukur 35,3oC dengan kulit berwarna
biru pada ektremitas dan ada retaksi subcostal serta bayi merintih. Bayi bernapas
48 x/menit , denyut 153 x/menit, kekuatan otot menurun, tidak ada respon
terhadap rangsangan. Bayi di diagnosis dengan gawat nafas dan asfiksia berat.
Bayi dilakukan resusitasi, oksigen dengan CPAP/PEEP, TPN dengan antibiotik
lini 1 (Ampisilin dan Gentamisin), pasca resusitasi bayi dimasukan dalam ruangan

18

NICU level III serta dilakukan observasi tanda-tanda vital suhu dan capillary
refill time. Bayi diberikan injeksi vitamin K serta obat salep mata.

c. Riwayat Haid dan Menikah


Menstruasi pertama kali usia 13 tahun. Rata-rata siklus haid per bulannya
adalah selama 28 hari. Menikah satu kali pada usia 26 tahun sampai sekarang.
Hari pertama haid terakhir tanggal 15 Agustus 2015. Taksiran partus tanggal 25
Mei 2016.
d. Riwayat Kontrasepsi
Pasien tidak pernah menggunakan kontrasepsi.
e. Riwayat Kehamilan Persalinan Sebelumnya
Ini merupakan persalinan kehamilan yang ke 3, anak pertama lahir
pervaginam tahun 2011 dengan keadaan sehat sampai sekarang. Anak
kedua 2 lahir pervaginam lahir tahun 2013 dengan keadaan sehat sampai
sekarang.

f. Riwayat Kehamilan Ibu Pasien

Jumlah Konsultasi
Berat badan ibu

I
0 kali
55 Kg

Trimester
II
2 kali
58 Kg

III
2 kali
64 Kg

19

Tekanan darah
Penyakit waktu
hamil
Obat-obatan yang
diterima
Kebiasaan makan
waktu hamil
Makanan :
Kualitatif

100/90
-

110/90
-

100/90
Demam <39oC
Selama 4 hari
Paracetamol,
Sefadroksil,
Komtusi,
Silex
Makan Banyak

Ibu lupa

Komtusi

Lontong dan
Singkong,
Banyak

Makan biasa,
dengan kuantitas
sedang

Lontong dan
singkong

Macam-macam

Macam-macam

3 kali sehari
-

2 kali sehari
-

2-3 kali sehari


-

Kuantitatif
Jamu
Rokok
h. Faktor Risiko
Mayor: - Demam Intrapartum >38C (1 Minggu sebelum melahirkan)
Minor: - Asfiksia dan nilai APGAR score bayi rendah (3-5-6)
- Usia Gestasi kurang dari 37 minggu
- Demam Intrapartum >37,5C

i. Keadaan persalinan sekarang

Diagnosis ibu: G3P2A0, 33/34 minggu JTHIU+ letak kaki+ inpartu kala

II+ TBJ 3300 gr


Jenis persalinan spontan sungsang kaki
Waktu persalinan: 31 Maret 2016, jam 05:315 WITA
Letak/presentasi bayi: sungsang kaki
Kondisi saat lahir: hidup, tidak segera menangis

3. Pemeriksaan Fisik (Bayi)

20

a. Tanggal: 15 April 2016


b. Umur: 15 hari
c. Berat badan: 1800 gram
Panjang badan: 42 cm
OB/OS/OK/LD: 34 cm/29 cm/ 26 cm/ 27 cm
d. Tanda vital
Kesadaran

: Letargis

Denyut jantung

: 120 kali/menit, reguler

Suhu

: 37,1 C

Respirasi

: 48 kali/menit

Capillary Refill Time : 2 detik


SD

:0

0
Frekuensi
nafas
Air entry
Sianosis
Retraksi
Merintih
(Grunting)

Nilai
0

< 60

60-80

>80

Udara masuk
bebas
-

Penurunan
Ringan
Hilang dengan
O2
Ringan
Dapat didengar
dengan
stetoskop
Total

Penurunan Berat

Menetap

Berat
Dapat didengar
tanpa stetoskop

0
0

Kulit
: Kemerahan minimal
Kepala/leher

21

Kepala

: Bentuk kepala simetris dan ukuran mesosefali. Tidak ada


sefal hematoma dan tidak terdapat kaput suksadenum

Rambut

: Rambut berwarna hitam dan distribusi merata

Mata

: Kedua konjungtiva anemis (+/+), sklera jernih sulit


dievaluasi, produksi air mata sulit di evaluasi

Telinga

: Pinna rekoil agak lambat

Hidung

: Hidung berbentuk normal, simetris, tidak terdapat


pernapasan cuping hidung, tidak terdapat epistaksis

Mulut

: Bentuk tidak ada kelainan, mukosa bibir basah, sianosis


(-), tidak ada labioskisis.

Leher
Toraks
Payudara
Jantung
Paru
Abdomen

: Tortikolis (-)
: Bentuk simetris, retraksi (-/-)
: Areola menonjol 3-4 mm
: S1>S2 tunggal, gallop (-) murmur (-)
: Simetris, Rh (-), Wh (-)
: Tampak datar, bising usus normal dan tidak ditemukan

Genitalia

adanya massa.
: Akral hangat pada ekstremitas atas dan bawah. Sianosis
(-), Edem (-).
: Jenis kelamin Perempuan, labia minora tidak menutup

Neurologi

mayora
:

Ekstremitas

Refleks Moro (+)


Refleks hisap (+)
Refleks pegang (+)
Refleks rooting (+)

Anus

: Tidak ada atresia ani, tidak ada kelainan, mekonium (+)

4. Pemeriksaan Penunjang
Hasil pemeriksaan laboratorium terakhir 7 April 2016

22

Pemeriksaan
HEMATOLOGI
Hemoglobin
Lekosit
Eritrosit
Hematokrit
Trombosit
RDW-CV
MCV.MCH.MCHC
MCV
MCH
MCHC
HITUNG JENIS
Gran%
Limfosit %
MID%
Gran#
Limfosit#
MID#
PROTHROMBINE TIME
Hasil PT

Hasil

Nilai Rujukan

Satuan

17,2
9,6
5.39
51,9
239
20,2

14.0 24,00
4,65 10,3
4.80 7.10
44 64
150 450
11.5 14.7

g/dL
rb/L
Juta/L
Vol%
ribu/L
%

96,4
31,9
33,1

75.0 96.0
28.0 32.0
33.0 37.0

fl
pg
%

40,9
52,3
6,8
3,90
5,0
0,7

50,0-70,0
25,0-40,0
4.0 11.0
2.50 7.00
1.25 4.0

%
%
%
ribu/l
ribu/l
ribu/l

26,7

9,9-13,5

Detik

INR
Control Normal PT

2,24
11,4

Hasil APTT
Control Normal APTT

50,9
26,1

22,2-37,0
-

KIMIA HATI
Bilirubin Total

14,66

0,20-1,20

mg/dl

Bilirubin Direk

2,34

0,00-0,40

mg/dl

5. Resume
Nama

: By. Ny. Z

Jenis Kelamin

:P

Tempat & tanggal Lahir

: Banjarmasin, 31 Maret 2016

Umur

: 15 Hari

Uraian

: Bayi tampak sesak. Sesak muncul mendadak dan terusmenerus. Sesak terjadi sejak bayi dilahirkan. retraksi berat juga
23

bayi terdengar merintih. kulit bayi pernah berwarna kuning


selama 5 hari dan menghilang pada saat di fototerapi selama 5
hari.
Pemeriksaan Fisik:
Kesadaran

: Letargis

Denyut jantung

: 143 kali/menit, reguler

Suhu

: 36,7 C

Respirasi

: 65 kali/menit

Capillary Refill Time : 2 detik


SD

:0

Kulit
: Kemerahan minimal
Kepala/leher
Kepala

: Bentuk kepala simetris dan ukuran mesosefali. Tidak ada


sefal hematoma dan kaput suksadenum

Rambut

: Rambut berwarna hitam dan distribusi merata

Mata

: Kedua konjungtiva anemis (-/-), sklera jernih, produksi air


mata cukup

Telinga

: Pinna terbentuk sempurna, lembek dan rekoil cepat


kembali

Hidung

: Hidung berbentuk normal, simetris, terdapat pernapasan


cuping hidung, tidak terdapat epistaksis

Mulut

:Bentuk tidak ada kelainan, mukosa bibir basah, sianosis (-)

Leher
Toraks
Payudara

: Tortikolis (-)
: Bentuk simetris, retraksi (+/+)
: Areola menonjol 1-2 mm

24

Jantung
Paru
Abdomen

: S1>S2 tunggal, gallop (-) murmur (-)


: Simetris, Rh (-), Wh (-).
: Tampak datar, bising usus normal dan tidak ditemukan

adanya massa
Ekstremitas : Akral hangat pada ekstremitas atas dan bawah. Sianosis
(-), Edem (-).
Genitalia
: Jenis kelamin perempuan, labia minora tidak menutupi
Neurologi

labia mayora
: Refleks Moro (+)
Refleks hisap (+)
Refleks pegang (+)
Refleks rooting (+)

Anus

: Positif, tidak ada kelainan, mekonium (+)

6. Diagnosa
I.

Bayi cukup bulan

II.

Sesuai masa kehamilan

III.

Bayi berat lahir cukup

IV.

Asfiksia Berat
Hyaline membrane disease

V.
VI.

Kolestasis
Curiga Sepsis

Diagnosa Sementara
I.

Bayi kurang bulan

II.

Sesuai masa kehamilan

III.

Bayi berat lahir rendah

25

IV.

7.

Asfiksia Berat dengan Sepsis neonatorum

Penatalaksanaan
I. Jaga suhu tubuh 36,5 37,5oC ; Observasi tanda vital
II. Mo. KU, TV, SaO2.
III. O2 CPAP (+), OGT(+).
IV. Transfusi PRC dan Plasma
V. Cooling terapi
VI. Neoplant (+)
VII. fototerapi
VIII.
Inj. Antiobiotik :
Inj. Ampicilin 2x150 mg (H6)
Inj. Gentamicin 16 mg/36 jam (H6)
IX. Inf. D10 combo 6,2 cc/jam
AF gr 1,4 cc/jam
X. Inj. Obat :
Omeprazole 1x1 mg
Ranitidin 3x1,7 mg
Vit. K 1x1 mg

8. Usul Pemeriksaan
i. Pemeriksaan darah lengkap
ii. Pemeriksaan gula darah sewaktu
iii. Pemeriksaan CRP (C- Reactive Protein)
iv. Pemeriksaan kultur darah
v. Pemeriksaan IT-Ratio
vi. Pemeriksaan Coombs direct
9. Prognosis
Quo ad vitam

: dubia ad bonam

Quo ad functionam

: dubia ad bonam

Quo ad sanationam

: dubia ad bonam

26

10. Follow Up dan Pemeriksaan Penunjang


Tanggal
Subjective
Gerakan : aktif
Menangis : kuat
Kejang
Kulit
(sianosis;
kemerahan)
Merintih
Objective
Nadi x/mnt
RR x/mnt
Suhu oC
Kulit : Kemerahan
Sianosis
Anemis
Ikterik
Turgor cepat kembali
Mata : ikterik
Hidung : Pernapasan
cuping hidung
Mulut : Sianosis
Leher : Kaku kuduk
Toraks : Retraksi
Abdomen : supel
Ekstremitas : akral
hangat
Assessment
Programs
Rawat inkubator
Terapi O2
Alinamin F 2 gram
IUFD D10 combo 4,6
Fototerapi
Cooling
Injeksi ampicilin 2 x
150 mg
Injeksi
gentamicin
1mg/36 jam
Injeksi
Vitamin
K
1x1mg
Transfusi PRC
Rencana

31-03-16

01-04-16

02-04-16

03-04-16

04-04-16

+
+
-

<
+

<
+

<

<

<

<

<

133
40
37
<
<
+
-

159
41
37,3
<
<
+
+
-

145
42
37
<
<
+
+
-

113
41
36,5
<
<
+
-

161
49
36
<
<
+
-

+
+

+
+

+
+

+
+

+
+

Asfiksia berat, BKB, KMK, BBLR

Asfiksia berat, Sepsis


Neonatorum, BKB, KMK,
BBLR

+
+
+
+
+

+
+
+
+
+

+
+
+
+
+

+
+
+
+
-

+
+
+
+
-

+
GDS

+
Cek DR

+
Cek DR

+
PT/APTT,
cek DR,

+
PT/APTT,
DL,

27

Hasil pemeriksaan
penunjang

Tanggal
Subjective
Gerakan : aktif
Menangis : kuat
Kejang
Kulit
(sianosis;
kemerahan)
Merintih
Objective
Nadi x/mnt
RR x/mnt
Suhu oC
Kulit : Kemerahan
Sianosis
Anemis
Ikterik
Turgor cepat kembali
Mata : ikterik
Hidung : Pernapasan
cuping hidung
Mulut : Sianosis
Leher : Kaku kuduk
Toraks : Retraksi
Abdomen : supel
Ekstremitas : akral
hangat
Assessment
Programs
Rawat inkubator
Terapi O2
Alinamin F 2 gram
IUFD D10 combo 4,6
Fototerapi
Cooling
Injeksi ceftazidime 2 x
120 mg
Injeksi
meropenem
3x100 mg
Injeksi sibital 2x5mg
Injeksi Ranitidin 3x3mg
Injeksi
omeprazole

Lab darah

Bilirubin

elektrolit

Foto thorax

Lab darah

05-04-16

06-04-16

07-04-16

08-04-16

09-04-16

+
+
-

+
+
-

+
+
-

+
+
-

+
+
-

142
30
38,6
+
+

103
40
37
+
+
+

148
64
36,8
+
+
+

102
51
37,1
+
+
+

143
65
36,7
+
+

+
+

+
+

+
+

+
+

+
+

Asfiksia berat, BKB, KMK, BBLR

Asfiksia berat, Sepsis


Neonatorum, BKB, KMK,
BBLR

+
+
+
+
+
-

+
+
+
+
+
-

+
+
+
+
+
-

+
+
+
+
+
-

+
+
+
+
+
-

+
+
+

+
-

+
-

+
-

+
-

28

1x2mg
Injeksi Vitamin K 1x2
mg
Injeksi lasix 1x3,5 mg
Transfusi TC

+
+

+
+

+
+

+
+

Rencana

DL + GDS

DL + GDS

DL +
Albumin

+
+
DL +
PT/APTT +
GDS +
USG
kepala

Hasil pemeriksaan
penunjang

Lab darah

Lab darah

Lab darah

Lab darah

Lab darah

10-04-16

11-04-16

12-04-16

13-04-16

14-04-16

+
+
-

+
+
-

+
+
-

+
+
-

+
+
-

143
29
36
+
+
+

130
46
37,7
+
+
+

136
60
35,7
+
+
+

167
12
36,7
+
-

144
45
36,6
+
-

+
+

+
+

+
+

+
+

+
+

Tanggal
Subjective
Gerakan : aktif
Menangis : kuat
Kejang
Kulit
(sianosis;
kemerahan)
Merintih
Objective
Nadi x/mnt
RR x/mnt
Suhu oC
Kulit : Kemerahan
Sianosis
Anemis
Ikterik
Turgor cepat kembali
Mata : ikterik
Hidung : Pernapasan
cuping hidung
Mulut : Sianosis
Leher : Kaku kuduk
Toraks : Retraksi
Abdomen : supel
Ekstremitas
:
akral
hangat
Assessment
Programs
Rawat inkubator
Terapi O2
Alinamin F 2 gram
IUFD D10 combo 4,6
PO Urdafalk 3x1 mg
Injeksi
meropenem

Asfiksia berat, BKB, KMK, BBLR

DL + GDS
+ bilirubin
t/d/i

Asfiksia berat, Sepsis


Neonatorum, BCB, SMK,
BBLC

+
+
+
+

+
+
+
+

+
+
+
+

+
+
+
+

+
+
+
+

29

3x100 mg
Injeksi Vitamin K 1x2
mg
Transfusi PRC
Rencana
Hasil pemeriksaan
penunjang

Tanggal
Subjective
Gerakan : aktif
Menangis : kuat
Kejang
Kulit
(sianosis;
kemerahan)
Merintih
Objective
Nadi x/mnt
RR x/mnt
Suhu oC
Kulit : Kemerahan
Sianosis
Anemis
Ikterik
Turgor cepat kembali
Mata : ikterik
Hidung : Pernapasan
cuping hidung
Mulut : Sianosis
Leher : Kaku kuduk
Toraks : Retraksi
Abdomen : supel
Ekstremitas : akral
hangat
Assessment
Programs
Rawat inkubator
Terapi O2
Alinamin F 2 gram
IUFD D10 combo 4,6
Injeksi
meropenem
3x100 mg
Injeksi Vitamin K 1x2
mg
Transfusi TC

+
Lab darah
+ USG
kepala

+
-

+
-

+
-

+
-

Lab darah

Lab darah

15-04-16

16-04-16

17-04-16

18-04-16

19-04-16

+
+
-

+
+
-

+
+
-

+
+
-

+
+
-

126
32
36,3
+
+
-

134
42
36,7
+
+
-

126
53
36,8
+
+
-

157
39
36,9
+
+
-

125
54
36,6
+
+
-

+
+

+
+

+
+

Asfiksia berat, BKB, KMK, BBLR

Riwayat Asfiksia berat,


Sepsis Neonatorum, BKB,
KMK, BBLR

+
+
+
+

+
+
+
+

30

Rencana
Hasil pemeriksaan
penunjang
Tanggal
Subjective
Gerakan : aktif
Menangis : kuat
Kejang
Kulit
(sianosis;
kemerahan)
Merintih
Objective
Nadi x/mnt
RR x/mnt
Suhu oC
Kulit : Kemerahan
Sianosis
Anemis
Ikterik
Turgor cepat kembali
Mata : ikterik
Hidung : Pernapasan
cuping hidung
Mulut : Sianosis
Leher : Kaku kuduk
Toraks : Retraksi
Abdomen : supel
Ekstremitas : akral
hangat
Assessment
Programs
Rencana
Hasil pemeriksaan
penunjang
Tanggal
Subjective
Gerakan : aktif
Menangis : kuat
Kejang
Kulit
(sianosis;
kemerahan)
Merintih
Objective
Nadi x/mnt

Lab darah

08-03-16

09-03-16

10-03-16

11-03-16

12-03-16

+
+
-

+
+
-

+
+
-

+
+
-

+
+
-

132
35
36,2
+
+
-

146
47
35,6
+
+
-

138
53
36,5
+
+
-

143
34
36,4
+
+
-

132
67
36,3
+
+
-

Asfiksia berat, BCB, SMK, BBLC


-

CT - SCAN

13-03-16

Asfiksia berat, Sepsis


Neonatorum, BCB, SMK,
BBLC

CT SCAN

14-03-16

15-03-16

16-03-16

17-03-16

+
+
-

+
+
-

+
+
-

+
+
-

+
+
-

137

126

142

121

128

31

RR x/mnt
Suhu oC
Kulit : Kemerahan
Sianosis
Anemis
Ikterik
Turgor cepat kembali
Mata : ikterik
Hidung : Pernapasan
cuping hidung
Mulut : Sianosis
Leher : Kaku kuduk
Toraks : Retraksi
Abdomen : supel
Ekstremitas : akral
hangat

38
36,4
+
+
-

57
36,6
+
+
-

42
36,8
+
+
-

37
36,9
+
+
-

51
37,2
+
+
-

Assessment

Asfiksia berat, BCB, SMK, BBLC

Asfiksia berat, Sepsis


Neonatorum, BCB, SMK,
BBLC

Programs
Rencana

Rencana
CT-SCAN

Hasil pemeriksaan
penunjang

CT-SCAN

Pemeriksaan Laboratorium Darah 17 Februari 2016


Pemeriksaan
HEMATOLOGI
Hemoglobin
Lekosit
Eritrosit
Hematokrit
Trombosit
RDW-CV
MCV
MCH
MCHC
Gran%
Limfosit %
MID%
Gran#

Hasil
19,9
27,0
5,03
62,5
152
18,6
MCV.MCH.MCHC
124,3
39,5
31,8
HITUNG JENIS
38,0
52,0
10,0
10,30

Nilai Rujukan

Satuan

14.0 24.00
4,65 10.3
4.80 7.10
44 64
150 450
11.5 14.7

g/dL
rb/L
Juta/L
Vol%
ribu/L
%

75.0 96.0
28.0 32.0
33.0 37.0

Fl
Pg
%

50.0-70.0
25.0-40.0
4.0-11.0
2.50-7.00

%
%
%
ribu/ul

32

Pemeriksaan
Limfosit#
MID#

Hasil
14,0
2,7

Nilai Rujukan
1.25-4.0

Satuan
ribu/ul
ribu/ul

Pemeriksaan Laboratorium Darah 21 Februari 2016


Pemeriksaan

Hasil

Nilai Rujukan

Satuan

84

<200

mg/dl

Natrium

132.1

135 - 146

mmol/l

Kalium

5.0

3.4 5.4

mmol/l

Chlorida

106.1

95 - 100

mmol/l

KIMIA
GULA DARAH
Glukosa Darah Sewaktu

ELEKTROLIT

Pemeriksaan Laboratorium Darah 23 Februari 2016


Pemeriksaan

Hasil

Nilai Rujukan

Satuan

Hemoglobin

12.6

14.0 24.00

g/dL

Lekosit

12.0

4.65 10.3

rb/L

Eritrosit

3.35

4.80 7.10

Juta/L

Hematokrit

37.7

44 64

Vol%

Trombosit

18

150 356

ribu/L

RDW-CV

15,3

12.1 14.0

112.8

75.0 96.0

fl

HEMATOLOGI

MCV.MCH.MCHC
MCV

33

Pemeriksaan

Hasil

Nilai Rujukan

Satuan

MCH

37.6

28.0 32.0

pg

MCHC

33.4

33.0 37.0

Gran%

66.8

50.0-70.0

Limfosit %

23.1

25.0-40.0

MID%

10.1

4.0 - 11

Gran#

8.00

2.50-7.00

ribu/ul

Limfosit#

2.8

1.25-4.0

ribu/ul

MID#

1.2

HITUNG JENIS

ribu/ul

Pemeriksaan Laboratorium Darah 25 Februari 2016


Pemeriksaan

Hasil

Nilai Rujukan

Satuan

84

<200

mg/dl

3.6

3.5 5.5

g/dl

Natrium

139.2

135 - 146

mmol/l

Kalium

3.4

3.4 5.4

mmol/l

KIMIA
GULA DARAH
Glukosa Darah Sewaktu

Albumin
ELEKTROLIT

34

Chlorida

108.3

95 - 100

mmol/l

Hasil Kultur tanggal 26 februari 2016 : Sphingomonas paucimobilis


Pemeriksaan Laboratorium Darah 27 Februari 2016
Pemeriksaan

Hasil

Nilai Rujukan

Satuan

Hemoglobin

11.9

12.0 20.00

g/dL

Lekosit

4.4

4.65 10.3

rb/L

Eritrosit

3.70

4.00 6.00

Juta/L

Hematokrit

36.5

37 47.00

Vol%

Trombosit

19

150 356

ribu/L

RDW-CV

15,3

12.1 14.0

MCV

98.8

75.0 96.0

fl

MCH

32.1

28.0 32.0

pg

MCHC

32.6

33.0 37.0

Gran%

45.0

50.0-70.0

Limfosit %

42.8

25.0-40.0

MID%

12.2

4.0 - 11

Gran#

2.00

2.50-7.00

ribu/ul

Limfosit#

1.9

1.25-4.0

ribu/ul

MID#

0.5

HEMATOLOGI

MCV.MCH.MCHC

HITUNG JENIS

Pemeriksaan

Hasil

ribu/ul
Nilai Rujukan

Satuan

KIMIA
35

Pemeriksaan

Hasil

Nilai Rujukan

Satuan

66

<200

mg/dl

Bilirubin Total

13.61

0.20 1.20

mg/dl

Bilirubin Direk

6.41

0.00 0.40

mg/dl

Bilirubin Indirek

7.20

0.20 0.60

mg/dl

HEMATOLOGI

GULA DARAH
Glukosa Darah Sewaktu
HATI

Pemeriksaan Laboratorium Darah 03 Maret 2016

36

Hasil Rontgen pada pasien :

Pemeriksaan

Hasil

Nilai Rujukan

Satuan

Hemoglobin

16.9

12.0 15.60

g/dL

Lekosit

6.4

4.65 10.3

rb/L

Eritrosit

5.56

4.00 5.30

Juta/L

Hematokrit

50.5

37 47.00

Vol%

Trombosit

45

150 356

ribu/L

RDW-CV

22,9

12.1 14.0

MCV

90.9

75.0 96.0

fl

MCH

29.3

28.0 32.0

pg

MCHC

32.2

33.0 37.0

Gran%

46.4

50.0-70.0

Limfosit %

42.0

25.0-40.0

MID%

11.6

4.0 - 11

Gran#

1.00

2.50-7.00

ribu/ul

Limfosit#

2.7

1.25-4.0

ribu/ul

MID#

0.7

HEMATOLOGI

MCV.MCH.MCHC

HITUNG JENIS

Pemeriksaan

ribu/ul

Hasil

Nilai Rujukan

Satuan

Bilirubin Total

4.27

0.20 1.20

mg/dl

Bilirubin Direk

2.51

0.00 0.40

mg/dl

Bilirubin Indirek

1.76

0.20 0.60

mg/dl

37

Hasil USG Kepala tanggal 03 maret 2016 : Hydrocephalus ec

Hasil CT-SCAN tanggal 08 maret 2016 : Acute Periventricular oedema

Acute
periventricular
oedema

38

Hasil CT-SCAN tanggal 16 maret 2016 : Hypoxic ischaemic encephalopathy

Hypodense
simetrical bilateral
periventricular
~ HIE

39

Anda mungkin juga menyukai