Anda di halaman 1dari 11

PENJELASAN

1. Yang perlu diisi adalah sel yang berwarna putih.

2. Sebaiknya anda mengubah background window text ke warna yang lebih gelap, sehingga sel ya
putih akan kontras kelihatan. Sel warna putih tidak mengganggu hasil pencetakan.

3. Bentuk formulir ini sengaja dikonsep agak berbeda dengan contoh yang terdapat dalam Per-13/P
telah memenuhi ketentuan "paling sedikit memuat" sebagaimana dimaksud Pasal 13 ayat (5) U
Dengan demikian anda boleh :

a.
b.
4. Pengusaha Kena Pajak PKP) dapat menerbitkan faktur pajak "tidak lengkap" (sebagai pengganti
sederhana), namun tetap harus ditandatangani.

5. Khusus untuk PKP Pedagang Eceran (PKP PE) dapat menerbitkan faktur pajak "tidak lengkap
ditandatangani (sebagai pengganti faktur pajak sederhana), dengan ketentuan :
a.
b.

PENJELASAN
Yang perlu diisi adalah sel yang berwarna putih.
Sebaiknya anda mengubah background window text ke warna yang lebih gelap, sehingga sel yang berwarna
putih akan kontras kelihatan. Sel warna putih tidak mengganggu hasil pencetakan.
Bentuk formulir ini sengaja dikonsep agak berbeda dengan contoh yang terdapat dalam Per-13/PJ/2010 tetapi
telah memenuhi ketentuan "paling sedikit memuat" sebagaimana dimaksud Pasal 13 ayat (5) UU PPN baru.
Dengan demikian anda boleh :
Merubah besarnya ukuran yang sesuai dengan keperluan
Menambah keterangan lain yang diperlukan (misalnya menambah logo perusahaan)
Pengusaha Kena Pajak PKP) dapat menerbitkan faktur pajak "tidak lengkap" (sebagai pengganti faktur pajak
sederhana), namun tetap harus ditandatangani.
Khusus untuk PKP Pedagang Eceran (PKP PE) dapat menerbitkan faktur pajak "tidak lengkap" dan tanpa
ditandatangani (sebagai pengganti faktur pajak sederhana), dengan ketentuan :
Pengisian nomor faktur pajak, diberi kemudahan dapat melanjutkan nomor yang selama ini telah
digunakan, hanya sampai dengan tanggal 31 Desember 2010.
Mulai 01 Januari 2011, nomor faktur pajak harus diisi lengkap Kode dan Nomor Seri-nya.

Lembar ke-1 : untuk Pembeli BKP/Penerima JKP

FAKTUR PAJAK
Kode dan Nomor Seri Faktur Pajak : 010.000-00.00000000
Pengusaha Kena Pajak
Nama
Alamat

:
:

NPWP

Nama
Alamat

:
:

NPWP

No.
Urut

Nama Barang Kena Pajak / Jasa Kena Pajak

Pembeli Barang Kena Pajak / Penerima Jasa Kena Pajak

Pajak Penjualan Atas Barang Mewah


Rp.
Rp.
Rp.
Rp.

DPP

Rp.
Rp.
Rp.
Rp.
Rp.

(Rp)

Jumlah Uang Muka


Dikurangi Potongan Harga
Dikurangi Uang Muka yang telah diterima
Dasar Pengenaan Pajak
PPN = 10 % X Dasar Pengenaan Pajak
Jumlah yang harus dibayar

Tarif
.%
.%
.%
.%
Jumlah

Jumlah Uang Muka

PPn BM
..
..
..
..
..

Diisi nam
tanggal pe

Diisi nama
menand

BKP/Penerima JKP

Lembar ke

Pilih lembarnya dulu


sebelum mencetak

Pilih jenis usaha PKP


atau penerimaan uang
muka

Penerimaan Uang Muka

Diisi nama kota dan


tanggal penerbitan FP

Diisi nama yang berhak


menandatangani FP

Lembar ke-1 : untuk Pembeli BKP/Penerima JKP

FAKTUR PAJAK
Kode dan Nomor Seri Faktur Pajak : 010.000-00.00000000
Pengusaha Kena Pajak
Nama
Alamat

:
:

NPWP

Nama
Alamat

:
:

-----

NPWP

X X

No.
Urut

Nama Barang Kena Pajak / Jasa Kena Pajak

Pembeli Barang Kena Pajak / Penerima Jasa Kena Pajak

X X X

X X X

X X X

Rp.
Rp.
Rp.
Rp.

Rp.
Rp.
Rp.
Rp.
Rp.

(Rp)

Pajak Penjualan Atas Barang Mewah


DPP

Jumlah Uang Muka

Jumlah Uang Muka


Dikurangi Potongan Harga
Dikurangi Uang Muka yang telah diterima
Dasar Pengenaan Pajak
PPN = 10 % X Dasar Pengenaan Pajak
Jumlah yang harus dibayar

Tarif
.%
.%
.%
.%
Jumlah

X X X

PPn BM
..
..
..
..
..

Diisi nam
tanggal p

Diisi nama
menand

BKP/Penerima JKP

Lembar ke

Pilih lembarnya dulu


sebelum mencetak

Pilih jenis usaha PKP


atau penerimaan uang
muka

Penerimaan Uang Muka

Diisi nama kota dan


tanggal penerbitan FP

Diisi nama yang berhak


menandatangani FP

Lembar ke-1 : untuk Pembeli BKP/Penerima JKP

FAKTUR PAJAK
Kode dan Nomor Seri Faktur Pajak : 010.000-00.00000000
Pengusaha Kena Pajak
Nama
Alamat

:
:

NPWP

Nama
Alamat

:
:

-----

NPWP

X X

No.
Urut

Nama Barang Kena Pajak / Jasa Kena Pajak

Pembeli Barang Kena Pajak / Penerima Jasa Kena Pajak

X X X

X X X

X X X

Jumlah Harga Jual


(termasuk PPN)
(Rp)

Jumlah Harga Jual (termasuk PPN)


Jumlah Harga Jual (tidak termasuk PPN)
Dikurangi Potongan Harga
Dikurangi Uang Muka yang telah diterima
Dasar Pengenaan Pajak
PPN = 10 % X Dasar Pengenaan Pajak
Jumlah yang harus dibayar

Pajak Penjualan Atas Barang Mewah


Tarif
.%
.%
.%
.%
Jumlah

X X X

Rp.
Rp.
Rp.
Rp.

DPP

Rp.
Rp.
Rp.
Rp.
Rp.

PPn BM
..
..
..
..
..

Diisi nam
tanggal pe

Diisi nama
menanda

BKP/Penerima JKP

Lembar ke

Pilih lembarnya dulu


sebelum mencetak

Diisi nama kota dan


tanggal penerbitan FP
Diisi nama yang berhak
menandatangani FP

Lembar ke-1 : untuk Pembeli BKP/Penerima JKP

FAKTUR PAJAK
Kode dan Nomor Seri Faktur Pajak : 010.000-00.00000000
Pengusaha Kena Pajak
Nama
Alamat

:
:

NPWP

Nama
Alamat

:
:

NPWP

Pembeli Barang Kena Pajak / Penerima Jasa Kena Pajak

No.
Urut

Nama Barang Kena Pajak / Jasa Kena Pajak

Jumlah Harga Jual


Dikurangi Potongan Harga
Dikurangi Uang Muka yang telah diterima
Dasar Pengenaan Pajak
PPN = 10 % X Dasar Pengenaan Pajak
Jumlah yang harus dibayar
Pajak Penjualan Atas Barang Mewah
Tarif
.%
.%
.%
.%
Jumlah
Kurs :

Rp.
Rp.
Rp.
Rp.

DPP

Rp.
Rp.
Rp.
Rp.
Rp.

PPn BM
..
..
..
..
..

Jumlah Harga Jual


Valas

(Rp)

Diisi na
tanggal

Diisi nam
menan

BKP/Penerima JKP

Lembar ke
Pilih lembarnya dulu
sebelum mencetak

Pilih jenis usaha PKP


atau penerimaan uang
muka

PKP Dagang/Industri

al
(Rp)

Diisi nama kota dan


tanggal penerbitan FP

Diisi nama yang berhak


menandatangani FP

Anda mungkin juga menyukai