Fisiologi Tiroid
Fisiologi Tiroid
Hipotiroidisme primer
Penyakit ini disebabkan karena kelenjar tiroid tidak mampu menghasilkan hormon.
-
Hipotiroidisme sekunder
Terjadi karena kadar hormon tiroid yang diproduksi tidak mencukupi yang disebabkan karena
TSH kurang. Dapat menyebabkan kretinisme, hipertermia, output jantung rendah dan anemia.
-
Hipotiroidisme tersier
Penyebabnya: obat anti-tiroid, Agen kimia Lithium, kurang yodium dan defisiensi iodin serta
pasca operasi tiroid
b. Hipertiroidisme
Disebabkan karena peningkatan produksi kelenjar tiroid atau kebocoran kelenjar tiroid. Kadar T3
dan T4 meningkat atau salah satunya.
Penyebab yang paling sering adalah
Kelenjar Paratiroid
Struktur Kelenjar Paratiroid
Kelenjar paratiroid menempel pada bagian anterior dan posterior kedua lobus kelenjar
tiroid oleh karenanya kelenjar paratiroid berjumlah empat buah. Kelenjar ini terdiri dari dua jenis
sel yaitu chief cells dan oxyphill cells. Chief cells merupakan bagian terbesar dari kelenjar
paratiroid, mensintesa dan mensekresi hormon paratiroid atau parathormon disingkat PTH.
Kelenjar
Paratiroid
Hormon
Hormon Tiroid
T3 dan T4 (Sel
Folikel)
Struktur
Asam Amino
Sasaran
-
Kalsitonin
Polipeptida
Tulang
Parathormon
(PTH)
Peptida
Tulang, ginjal,
usus halus
Aksi
Meningkatkan
laju
metabolisme,
penting untuk
pertumbuhan
dan maturasi
normal.
Menurunkan
kadar Ca dalam
darah
Meningkatkan
kadar Ca dalam
darah,
menurunkan
kadar fosfat
dalam darah, dan
meningkatkan
aktivitas vit. D