Anda di halaman 1dari 2

Homeschooling ,

Sekolah

Homeschooling ,

Alamat

Homeschooling ,

Biaya

Homeschooling

Homeschooling dari istilah home education dan home-based learning.


Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan membuat istilah Homeschooling
menjadi Sekolah Rumah atau Sekolah Mandiri. Sejatinya Homeschooling
adalah

model

pendidikan

alternatif

selain

sekolah.

Pendidikan

ini

diselenggarakan oleh keluarga, yang membuat anak berkembang sesuai


dengan potensi diri mereka masing-masing. Khalifah Homeschooling adalah
salah

satu

homeschooling

yang

berkembang

untuk

memajukan

dan

mendidik anak-anak Indonesia. Dasar pendidikan Khalifah Homeschooling


berasaskan Pendidikan Islam.

Latar

Belakang

Khalifah

Homeschooling
1.

Anak adalah amanah Allah yang


harus

dididik

dengan

penuh

tanggungjawab. Hendaknya, anak


dicurahi

ilmu

menyeluruh

yang

mencerdaskan

emosinya

dan

spiritualnya.
2.

Pada

prinsipnya

pendidikan

di

sekolah dasar mesti meletakkan tauhid dan akhlak sebagai fondasi, agar kelak
ia menjadi entrepreneur atau intrapreneur yang tangguh lagi soleh.
3.

Pendidikan tidak hanya mengasah kemampuan akademis, tetapi juga


mengasah

kemampuan

interpersonal

(peka

terhadap

oranglain)

dan

intrapersonal (peka dengan minat dan bakat dirinya sendiri), agar anak benarbenar siap menghadapi kehidupan nyata.

4.

Belajar sudah semestinya menjadi hak anak, bukan kewajiban anak. Oleh
karena itu, pendidikan harus dikemas dengan nyaman, menyenangkan, dan
tidak membebani, baik metode pembelajaran maupun waktu pembelajaran.

5.

Tempat belajar yang nyaman dan menyenangkan adalah suatu keniscayaan.


Maka,

dipilihlah

tempat

belajar

yang

berbasis

komunitas,

melibatkan

orangtua, dan kelompok belajar yang small size. Dengan demikian, dipastikan
anak-anak terbebas dari lingkungan yang negatif, termasuk bully.
6.

Tak dipungkiri sebagian orang tua sering berpindah-pindah dari satu kota ke
kota

yang

lain,

bahkan

lintas

negara.

Sehingga,

diperlukan

metode

pembelajaran yang fleksibel bagi anak.


7.

Sebagian anak sudah disibukkan dengan aktivitas tersendiri seperti syuting,


olahraga, lomba ilmiah dan lain-lain. Sehingga memerlukan waktu, tempat,
dan metode pembelajaran tersendiri.

Pemikiran-pemikiran di atas menjadi dasar hadirnya Khalifah Homeschooling, yang


didirikan oleh motivator Indonesia, Ippho Santosa.

Anda mungkin juga menyukai