Anda di halaman 1dari 3

OIL WELL SERVICES

JENIS-JENIS CEMENTING
DESEMBER 25, 2013 SHANDIMAULANA TINGGALKAN KOMENTAR

HTTPS://CEMENTING.WORDPRESS.COM/2013/12/25/JENIS-JENIS-CEMENTING/#MORE-287

A. PRIMARY CEMENTING (Penyemenan Utama)


Primary Cementing dilakukan setelah menurunkan Casing (Pipa Selubung)
kedalam lubang sumur, selanjutnya bubur semen dipompakan kedalam
annulus diantara selubung dan dinding lubang.
Metode Penyemenan :
1. Single Stage Cementing (Penyemenan Satu Tahap)
Rangkaian casing disemen langsung dari bawah ke atas sepanjang
kedalamannya.
2. Two Stage Cementing (Penyemenan Dua Tahap)

Penyemenan ini biasanya dilakukan pada intermediate atau production


casing yang intervalnya cukup dalam.
dengan tujuannya untuk:

Penyemenan didaerah tertentu saja karena dipastikan tidak diperlukan


suatu kolom semen yang menutupi semua formasi

Mencegah kemungkinan pecahnya formasi dikarenakan beban yang


terlalu berat (Hydrostatic Pressure Tinggi)

Memungkinkan penyemenan dilakukan diatas lost circulation zone

Mencegah terjadinya casing collapse karena tekanan Hydrostatic


semen lebih besar dari daya tahan casing
3. Inner String Cementing (Penyemenan melalui Drill Pipe (DP))
Kadangkala untuk penyemenan casing dengan diameter besar dilakukan
melalui Drill Pipe (DP) yang dimasukkan kedalam casing dengan suatu alat
(Stab-In Stinger) yang ditusukkan ke Float Shoe
B. SECONDARY / REMEDIAL CEMENTING
Ditujukan untuk perbaikan kualitas
penyumbatan lubang

semen,

penutupan perforasi

dan

Secondary / Remedial Cementing ada 2 macam :


1.
Squeeze
Adalah bubur semen yang dipompakan sampai kedalaman tertentu lalu
ditekan agar masuk kedalam lubang perforasi
Tujuannya untuk memperbaiki Bonding (ikatan semen dibelakang selubung)
atau untuk menutup perforasi yang akan ditinggalkan
Penyemenan squeeze biasa menggunakan alat (tool) yaitu Packer, Bridge
Plug dan Cement Retainer atau tanpa alat yaitu dengan system balance plug
2. Plug Back
Metode Plug Back hampir sama dengan squeeze, hanya pada penyemenan
Plug Back bubur semen dipompakan sampai kedalaman tertentu tetapi tidak
ada komunikasi
Tujuannya antara lain:

Menyekat zona bawah dan zona diatasnya agar tidak ada komunikasi
Menyumbat lubang sumur yang akan ditinggalkan (abandonment)
karena tidak produktif (dry hole)
Menyumbat Lost Circulation Zone (Combat Lost

Anda mungkin juga menyukai