Anda di halaman 1dari 2

1.

Teori pertama berdasarkan pada penyakit yang berhubungan


Penyakit yang berhubungan seperti gangguan dari vaskularisasi,
multipelsklerosism diabetes melitus, rematoid, dan lain-lain
2. teori kedua adalah trauma langsung pada saraf
Pada trauma langsung padasaraf dibagi menjadi dua bagian yaitu trauma
pada bagian perifer dan sentral
3. teori ketiga merambat asal polyetiologic penyakit.
faktor yang mungkin dapat berpengaruh danmenimbulkan demielinisasi dan
disatrofi.
Manifestasi Klinis
Trigeminal neuralgia memberikan gejala dan tanda sebagai berikut :
1.Rasa nyeri berupa nyeri neuropatik, yaitu nyeri berat paroksimal, tajam,seperti
menikam, tertembak, tersengat listrik, terkena petir, atau terbakar yang berlangsung
singkat beberapa detik sampai beberapa menit tetapi kurang daridua menit, tibatiba dan berulang. Diantara serangan biasanya ada interval bebas nyeri, atau hanya
ada rasa tumpul ringan.
2.Lokasi nyeri umumnya terbatas di daerah dermatom nervus trigeminus
danunilateral. Tersering nyeri didaerah distribusi nervus mandibularis (V2) 19,1%
dan nervus maksilaris (V3) 14,1% atau kombinasi keduanya 35,9%
sehingga paling sering rasa nyeri pada setengah wajah bawah. Jarang sekali hanyat
erbatas pada nervus optalmikus (V3) 3,3%. Sebagian pasien nyeri terasadiseluruh
cabang nervus trigeminus (15,5%) atau kombinasi nervus maksilarisdan
optalmikus (11,5%). Jarang ditemukan kombinasi nyeri pada daerahdistribusi
nervus optalmikus dan mandibularis (0,6%).
3.Trigeminal neuralgia dapat dicetuskan oleh stimulus
non-noksius
seperti perabaan ringan, getaran, atau stimulus mengunyah. Nyeri pada trigeminaln
euralgia dapat mengalami remisi dalam satu tahun atau lebih. Pada periodeaktif
neuralgia, karakteristik terjadi peningkatan frekuensi dan beratnyaserangan nyeri
secara progresif sesuai dengan berjalannya waktu.4.
Sekitar 18% penderita dengan trigeminal neuralgia, pada awalnya nyeriatipikal
yang makin lama menjadi tipikal, disebut
preneuralgia trigeminal
. Nyeri terasa tumpul, terus-menerus pada salah satu rahang yang berlangsung bebe
rapa hari sampai beberapa tahun. Stimulus termal dapat menimbulkannyeri
berdenyut sehingga sering dianggap sebagai nyeri dental

Idiopatik
Neyri bersifat paroksimal di daerah
sensorik cabang oftalmikus atau cabang
maksillaris
dan/atau
cabang
mandibularis
Timbulnya nyeri secara hilang timbul,
serangan pertama bisa berlangsung 30
menit dan serangan berikutanya antara
beberapa detik sampai 1 menit
Nyeri merupakan gejala tunggal dan
utama

Simptomatik
Nyeri terasa terus menerus di kawasan
cabang oftalmikus, atau nervus infraorbitalis
Nyerinya terus-menerus tidak hilang
timbul, dengan puncak nyeri hilang
timbul

Disamping
nyeri
terdapat
juga
anestesia/hipestesia atau kelumpuhan
saraf otak, ganguan autonom
Penderitra berusia 45 tahun. lebih Tidak memperlihatkan kecenderungan
sering wanita dari pada laki-laki
pada wanita atau pria dan tidak terbatas
pada golongan umur tertentu

Anda mungkin juga menyukai