Anda di halaman 1dari 12

Laporan Praktikum ke-1

MK. Analisis Data Pangan dan Gizi

Tanggal Mulai : 16 Februari 2016


Tanggal Selesai : 23 Februari 2016

PENGOLAHAN DATA KEBIASAAN MAKAN KELUARGA DI


KECAMATAN DRAMAGA YANG TERDIRI DARI DATA ANGGOTA
RUMAH TANGGA, INDEKS MASA TUBUH, PENDAPATAN,
PENGELUARAN, FOOD FREQUENCY QUESTIONARE, DAN
PENGETAHUAN GIZI MENGGUNAKAN FUNGSI DALAM MICROSOFT
EXCEL

Oleh :
Venny Tri Ananda

I14154009

Asisten:

Penanggung Jawab Praktikum:


Prof. Dr. Ir. Dadang Sukandar, M.Sc

DEPARTEMEN GIZI MASYARAKAT


FAKULTAS EKOLOGI MANUSIA
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
BOGOR
2016

HALAMAN MUKA
Pada sheet pertama yang diberi nama HalMuk, diinput dengan data
yang terdiri dari nama pewawancara pada kolom A, nama responden pada kolom
B, nama kepala keluarga pada kolom C, nama desa/kelurahan pada kolom D, kode
responden/sampel yang terdiri dari 4 angka dengan 2 angka terakhir merupakan
nomor induk masing-masing mahasiswa/pewawancara pada kolom E, tangggal
wawancara pada kolom F. Dimana masing-masing kolom A-1 diberi kode A1-A6.
Kode A1 dan A5 berfungsi sebagai variabel kunci atau identitas untuk masingmasing responden.

Gambar 1. Tampilan Data Halaman Muka Seluruh Pewawancara

SOSIAL EKONOMI (SOSEK)


Pada sheet kedua yang diberi nama SosEk, diinput data identitas
responden. Pada kolom A1 dan B1 berturut-turut diberi kode A1 dan A5 yang
merupakan variabel kunci atau identitas untuk masing-masing responden.
Selanjutnya kolom C dengan kode B1 berarti nama anggota keluarga. Kolom D
diberi kode B2 berarti hubungan dengan kepala keluarga (KK). Pada kolom C dan
D data diinput dengan keterangan (1) sebagai suami/ayah, (2) sebagai istri, (3)
sebagai anak, (4) orang tua (kakek/nenek), (5) saudara lainnya. Pada kolom E
dengan kode B3 berarti jenis kelamin dengan keterangan (1) laki-laki, (2)
perempuan. Pada kolom F dengan kode B4a berarti usia dalam tahun jika >18
tahun, sedangkan kolom G dengan kode B4b berarti usia dalam bulan. Pada
kolom H dengan kode B5 berarti pendidikan terakhir yang diinput dalam tahun.
Pada kolom I dengan kode B6 berarti pekerjaan dengan keterangan (1) tidak

bekerja, (2) PNS/ABRI, (3) wiraswasta, (4) buruh, (5) jasa, dll. Pada kolom J
dengan kode B7 dengan keterangan (0) tidak hamil, menyusui, (1) hamil, (2)
menyusui. Pada kolom K dengan kode B8 berarti berat badan (kg), dan kolom L
dengan kode B9 berarti tinggi badan (cm). Pada kolom M berisi data ART yaitu
anggota rumah tangga masing-masing responden.

Gambar 2. Tampilan Data Sosial Ekonomi Seluruh Responden

ANGGOTA RUMAH TANGGA (ART)


Sheet baru ditambahkan dengan nama ART. Sheet ART diinputkan
data pada kolom A dengan kode A1 dan kolom B dengan kode A5 yang
merupakan variabel kunci atau identitas untuk masing-masing responden, serta
kolom C dengan kode ART yang di-copy dari sheet SosEk kemudian di paste ke
sheet ART.
Selanjutnya data akan diolah sebagai
berikut :

Drag seluruh data pada kolom A,


B, dan C
Pilih Menu
Data pada
bar menu
kemudian
pilih
submenu
Subtotal.

Pada kotak dialog at each change in pilih


pilihan A5, dan pada kotak dialogUse
function pilih Sum, kemudian pada kolom
Add Subtotal to: centang kode ART. J
Jangan lupa, pada kotak kecil dengan kalimat
Replace current subtotal dan summary
bellow data dicentang lalu klik OK.

Jika semua langkah telah dilakukan dengan benar, maka akan muncul
tampilan seperti berikut.

Gambar 3. Tampilan Data Jumlah Anggota Rumah Tangga Responden


Sheet baru ditambahkan dan diberi nama ART 2. Pada sheet ART 2
data yang diinput yaitu data pada kolom A5 untuk kolom A dan data ART pada
kolom B yang di-copy, kemudian di paste special (value) pada sheet ART agar
fungsi-fungsi yang digunakan pada sheet sebelumnya tidak ikut ter-copy.
Selanjutnya, data akan diolah pada tahap kedua dengan tahapan seperti berikut :

Pilih menu Data, lalu


submenu Sort.

Pada kotak dialog sort


by pilih A5, pada Sort
On pilih values, dan
pada
Order
pilih
smallest to largest .
Klik OK.

Setelah itu, data akan berurut dari nilai terkecil ke nilai terbesar berdasarkan
kolom A5. Kemudian semua data yang tidak memiliki kata total dihapus dan
juga data grand total dengan cara data di drag kemudian klik kanan lalu pilih
delete . Selanjutnya kata total dari data yang ada dihapus dengan cara:
Tekan CTRL + F pada keyboard,
Pada kotak dialog, Find and Replace, Pilih Replace, kemudian pada
find what ketik total
Klik replace all, maka semua data dengan kata total akan hilang.
Selanjutnya data akan dikategorikan pada kolom C berdasarkan banyaknya
jumlah anggota keluarga. Jika jumlah ART 4 orang maka dikategorikan kecil,
jika jumlah ART 5 sampai 6 orang maka dikategorikan sedang, dan jika jumlah
ART 7 orang maka dikategorikan besar. Sehingga formula yang digunakan :
=IF(B2<=4;"kecil";IF(B2>=7;"besar";"sedang"))

Tekan enter dan drag ke bawah, maka semua data ART akan terkategori
secara otomatis. Jika langkah sebelumnya sudah dilakukan dengan tepat, maka
akan muncul tampilan seperti di bawah ini.

Gambar 4. Tampilan data ART yang telah dikategorikan


Data kategori ART sudah diperoleh, selanjutnya perlu ditentukan
banyaknya responden yang jumlah anggota rumah tangga nya termasuk ke dalam
kategori-kategori tersebut dan berapa persentasenya. Caranya, dengan
menggunakan fungsi COUNTIF. Sehingga, formula nya :
=countif(C2:C19;"kecil")
C2:C19 merupakan drag dari semua data pada kolom ART (kolom
kategori). Setelah itu beri simbol $ yang berfungsi untuk mengunci formula
supaya dapat digunakan pada baris selanjutnya. Simbol $ diletakkan di sebelum
C2 dengan cara menekan Fn bersamaan dengan F4 sebanyak 2kali sehingga
formula menjadi :
=countif(C$2:C19;"kecil")

Setelah itu, tekan enter, maka akan muncul jumlah responden yang masuk
dalam kategori jumlah ART kecil. Selanjutnya gunakan formula yang sama
dengan kategori yang berbeda yaitu sedang, dan besar untuk mengetahui berapa
jumlah responden. Sehingga dari 18 keluarga, dapat diketahui jumlah responden
dengan kategori jumlah ART kecil sebanyak 17 keluarga, kategori jumlah ART
sedang terdapat 1 keluarga dan kategori jumlah besar tidak ada. Selanjutnya data
jumlah ART akan diolah dalam bentuk persentase. Formula umum yang biasa
digunakan:
=

jumlah responden berdasarkan kategori


x 100
jumlah total responden

Dalam perhitungan pada excel yaitu =G2/G$5*100


Sehingga jika langkah sebelumnya sudah dilakukan dengan tepat, maka
akan muncul tampilan seperti di bawah ini.

Gambar 5. Tampilan Proporsi dan Persentase ART Responden

INDEKS MASA TUBUH (IMT)


Indeks Masa Tubuh (IMT) adalah indikator yang digunakan untuk
mengukur status gizi seseorang yang didapatkan dari perhitungan berat badan (kg)
dengan tinggi badan (m). IMT reponden diukur dengan ditambahkan sheet baru
dan diberi nama IMT yang diinput data pada kolom A dengan kode A1 dan
kolom B dengan kode A5 yang merupakan variabel kunci atau identitas untuk
masing-masing responden, pada kolom dengan kode B8 merupakan data berat
badan resonden serta kolom D dengan kode B9 merupakan data tinggi badan
responden yang di-copy dari sheet SosEk.

Untuk melakukan menghitung IMT pada kolom E yaitu berat badan (kg)
dibagi dengan tinggi badan (m) dikuadratkan. Pengolahan data dalam excel yaitu
dengan formula :
=C2/(D2/100)^2
Tekan enter dan drag ke bawah, maka semua data IMT akan terhitung
secara otomatis. Jika langkah sebelumnya sudah dilakukan dengan tepat, maka
akan muncul tampilan seperti di bawah ini.

Gambar 6. Tampilan Data IMT Seluruh Responden


Data IMT responden yang telah didapatkan, selanjutnya dikategorikan
untk mengetahui status gizi responden. Jika IMT < 18,5 maka dikategorikan status
gizi kurang, jika IMT 18,5-22,9 maka dikategorikan status gizi normal, dan jika
IMT 23 maka status gizi lebih. Sehingga formula yang digunakan :
=if(E2<18,5;"kurang";if(E2>=23;"lebih";"normal"))

Tekan enter dan drag ke bawah, maka semua data IMT akan terkategori
secara otomatis. Jika langkah sebelumnya sudah dilakukan dengan tepat, maka
akan muncul tampilan seperti di bawah ini.

Gambar 7. Tampilan Data Kategori IMT Seluruh Responden


Sama seperti data ART, data IMT juga dilakukan pengolahan data
banyaknya responden yang IMT nya termasuk ke dalam kategori-kategori
tersebut dan berapa persentasenya. Caranya, dengan menggunakan fungsi
COUNTIF. Formulanya :
=countif(F$2:F61;"kurang")

Gunakan formula yang sama dengan kategori yang berbeda yaitu normal
dan lebih untuk mengetahui berapa jumlah responden. Sehingga dari 60
responden, dapat diketahui jumlah responden dengan kategori status gizi kurang
sebanyak 17 responden, kategori status gizi normal terdapat 17 responden dan
kategori status gizi lebih 26 responden . Selanjutnya data jumlah ART akan diolah
dalam bentuk persentase. Formula umum yang biasa digunakan:
=

jumlah responden berdasarkan kategori


x 100
jumlah total responden

Dalam perhitungan pada excel yaitu =J2/J$5*100


Sehingga jika langkah sebelumnya sudah dilakukan dengan tepat, maka
akan muncul tampilan seperti di bawah ini.

Gambar 8. Tampilan Proporsi dan Persentase IMT Responden

PENDAPATAN
Pedapatan rumah tangga adalah penghasilan atau pendapatan yang
diterima oleh rumah tangga yang bersangkutan baik yang berasal dari pendapatan
kepala keluarga maupun pendapatan dari anggota keluarga lainnya. Pendapatan
rumah tangga dapat berasal dari jasa faktor produksi, balas jasa kapital, ataupun
pemberian dari pihak lain. Pendapatan responden diinput dengan ditambahkan
sheet baru dan diberi nama Pendapatan. Sheet Pendapatan diinputkan data
pada kolom A dengan kode A1 dan kolom B dengan kode A5 yang merupakan
variabel kunci atau identitas untuk masing-masing responden yang di copy dari
sheet SosEk, kolom C yang diberi kode C1 berarti data anggota responden
dengan keterangan (1) ayah, (2) ibu, (3) anak, (4) anggota keluarga lainnya, dan
pada kolom D dengan kode C2 berarti data pendapatan responden.

Gambar 9. Tampilan Data Pendapatan Seluruh Responden

Anda mungkin juga menyukai