Perkembangan
Indonesia
Masyarakat
Praaksara
Di
C.kehidupan Budaya
Masyarakat
pendukung
masa
berburu
dan
mengumpulkan makanan sudah mampu membuat alatalat,tetapi bentuknya masih sangat sederhana.Alat
yang digunakan masih kasar bentuknya.Jenis alat yang
dihasilkan
tetap
sama,namun
lebih
halus
bentuknya.Kesenian masih terbatas pada seni lukis
yang baru dikenal setelah manusia purba tinggal dalam
gua-gua.Lukisan dalam gua menggambarkan manusia
dengan
berbagai
kegiatan,hewan,matahari,cap
tangan,dan bangun geometris
2.Masa Bercocok Tanam
Kehidupan masyarakat pada masa bercocok tanam
sudah lebih maju dan masyarakat sebelumnya.Untuk
memenuhi kebutuhan hidup mereka mengolah bahan
C.Kehidupan Sosial
Masyarakat
pendukung
pada
masa
bercocok
tanam,semakin mahir membuat alat-alat yang halus
buatannya.Alat itu digunakan untuk berladang dan
sebagai
perlengkapan
upacara.Alat
batu
yang
dihasilkan pada zaman ini berciri zaman batu
muda.Selain alat batu,manusia purba telah mampu
membuat alat rumah tangga dari tanah liat,seperti
gerabah.Kerajinan tersebut diwariskan secara turunturunan.
3.Masa Perundagian
Kehidupan masyarakat pada masa perundagian lebih
teratur dari masa-masa sebelumnya.Untuk memenuhi
kebutuhan hidup,mereka menjadikan pertanian sebagai
mata pencaharian.Masyarakatnya sudah menetap dan
membentuk pedesaan.Pada masa ini masyarakat
terbagi menjadi beberapa kelompok berdasarkan
keahlian.
A.Kehidupan Ekonomi
Pada masa perundagian,manusia purba telah mampu
mengatur kehidupannya.mereka melakukan kegiatan
bukan
lagi
sekadar
memenuhi
kebutuhan
primer,melainkan
untuk
meningkatkan
kesejahteraan.Kebutuhan akan makanan dipenuhi
dengan cara bertani diladang atau sawah.pertanian
menjadi
Mata
pencaharian
tetap.Agar
tidak
sepenuhnya bergantung pada air hukan,dilakukan
pengaturan air.
B.Kehidupan Sosial
kepercayaan
di
Indonesia,di
antaranya
animisme,dinamisme,dan totetisme.Animisme adalah
kepercayaan
terhadap
roh-roh
nenek
moyang,sedangkan
dinamisme
adalah
suatu
kepercayaan dengan keyakinan bahwa semua benda
mempunyai kekuatan gaib,seperti gunung,batu dan
api.Bahkan benda-benda buatan manusia diyakini juga
mempunyai kekuatan gaib,seperti patung,tombak,dan
jimat.Totemisme merupakan keyakinan bahwa binatang
tertentu merupakan nenek moyang suatu masyarakat
atau orang-orang tertentu.Sebelum agama hindu dan
buddha masuk,kepercayaan animisme dan dinamisme
menjadi kepercayaan asli bangsa indonesia.Dalam
kehidupan keagamaan di indonesia,kedua kepercayaan
itu seudah berakar kuat.Menhir atau arca,merupakan
lambang dan takhta persemayan roh leluhur.Kedua
jenis peninggalan itu digunakan sebagai sarana
pemujaan terhadap roh nenek moyang.Dolmen dan
punden
berundak
berkaitan
dengan
aktivitas
upacara,karena dolmen digunakan sebagai tempat
sesaji,sedangkan punden berundak digunakan untuk
tempat upacara.Praktik-praktik kepercayaan animisme
dan
dinamisme
itu
juga
terlihat
dalam
penyelenggaraan upacara-upacara yang berhubungan
dengan kematian.penyelenggaraan upacara kematian
dilandasi dengan kepercayaan bahwa kematian itu
pada hakikatnya tidak membawa perubahan dalam
kedudukan,keadaan,dan
sifat
seseorang.dengan
landasan itu,penguburan mayat selalu di sertai dengan
bekal-bekal kubur dan wadah mayat yang di sesuaikan
dengan kedudukannya ketika masih hidup.Keyakinan
akan adanya dunia arwah terlihat dari arah