REPUBLIK INDONESIA
simbachs@hotmail.com
:
:
:
:
050/781/B.1/IJ
PENTING
1 (satu) berkas
Pedoman Pelaksanaan Reviu
Dokumen RPJMD dan RenstraSKPD
Kepada
Yth. 1. Seluruh Gubernur
2. Seluruh Bupati/Walikota
DiTempat
Tembusan Yth:
1. Menteri Dalam Negeri, sebagai laporan;
2. Direktur Jenderal Bina Pembangunan Daerah;
3. Ketua DPRD Provinsi se-Indonesia;
4. Kepala Bappeda Provinsi se-Indonesia;
5. Ketua DPRD Kabupaten/Kota se-Indonesia; dan
6. Kepala Bappeda Kabupaten/Kota se-Indonesia.
simbachs@hotmail.com
ii
DAFTAR ISI
Hal
Surat Menteri Dalam Negeri Nomor 050/781/B.1/IJ Tanggal 24 Agustus
2016 Hal Pedoman Pelaksanaan Reviu Dokumen RPJMD dan Renstra-SKPD
i
ii
Daftar Isi
BAB I.
PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang
1.2
Maksud Tujuan
1.3
Ruang Lingkup
1.4
Sasaran
1.5
Dasar Hukum
1.6
Pengertian Umum
Kompetensi Pereviu
14
2.2
Prinsip Reviu
14
2.3
Jadwal Reviu
16
Persiapan Reviu
18
a.
18
b.
Internal Briefing
25
25
3.2
a.
Koordinasi Penyelarasan
pembangunan daerah.
PKR
dengan
jadwal
perencanaan
b.
Pembentukan Tim
26
c.
26
d.
Penyiapan instrumen
26
25
28
a.
Fokus Reviu
28
28
32
40
40
45
50
b.
53
4.2
58
simbachs@hotmail.com
iii
Hal
a.
b.
Fokus Reviu
58
58
60
61
65
66
5.2
67
a.
Dokumen RPJMD
67
b.
Dokumen Renstra-SKPD
74
80
simbachs@hotmail.com
BAB I
PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang
Dengan telah ditetapkannya Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang
Pemerintahan Daerah dan Peraturan Presiden Nomor 2 Tahun 2015 tentang
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional Tahun 2015-2109 dan sambil
menunggu ditetapkannya berbagai peraturan perundang-undangan sebagai
landasan Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014, dalam rangka
pencapaian prioritas nasional perlu sinergi perencanaan antara pemerintah
pusat dan pemerintah daerah serta antar pemerintah daerah.
Sinergi perencanaan antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah serta antar
pemerintah daerah merupakan salah satu faktor kunci keberhasilan dalam
mendukung pencapaian target kinerja pembangunan daerah dan nasional. Untuk
mendukung terselenggaranya pembangunan bersinergi itu diperlukan suatu
sistem perencanaan pembangunan daerah yang berkualitas dan berorientasi
untuk
mempercepat
terwujudnya
kesejahteraan
masyarakat
melalui
simbachs@hotmail.com
simbachs@hotmail.com
-3Gambar 1.1
Arsitektur dan Informasi Kinerja Dokumen Perencanaan Pembangunan Daerah
simbachs@hotmail.com
1.2
ini
dimaksudkan
sebagai
panduan
bagi
seluruh
APIP
b. Tujuan
Tujuan disusunnya pedoman ini adalah sebagai instrumen dalam mereviu:
1. Dokumen RPJMD, melalui pengujian terbatas dengan cara menelaah:
a) Keterhubungan dan kesesuaian Program dengan Misi, Tujuan, Sasaran,
Arah Kebijakan Strategi dalam Dokumen RPJMD;
b) Konsistensi Antar Bab dalam Dokumen RPJMD;
c) Pengintegrasian hasil Musrenbang RPJMD daerah dalam dokumen RPJMD;
d) Keselarasan antara dokumen RPJMD dengan dokumen RTRW;
e) Keselarasan antara dokumen RPJMD dengan dokumen RPJMN; dan
f) Keterhubungan dan kesesuaian antara Dokumen RPJMD dengan Dokumen
RPJPD.
2. Dokumen Renstra-SKPD, melalui pengujian terbatas dengan cara menelaah:
simbachs@hotmail.com
-5a) Keterhubungan dan kesesuaian Program dan Kegiatan dengan Tujuan, dan
Sasaran SKPD dalam Dokumen Renstra-SKPD;
b) Konsistensi antar Bab dalam Dokumen Renstra-SKPD; dan
c) Konsistensi dan Keterhubungan antara Dokumen Renstra SKPD dengan
Dokumen RPJMD.
1.3
Ruang Lingkup
Ruang lingkup pedoman ini mencakup pengaturan mengenai:
a. Tahapan reviu, melalui tahapan sebagai berikut:
1. Perencanaan reviu;
2. Pelaksanaan reviu; dan
3. Pelaporan hasil reviu
b. Tata Cara reviu, untuk dokumen:
1. RPJMD; dan
2. Renstra-SKPD
Reviu dokumen RPJMD dan Renstra-SKPD, mencakup pengujian terbatas terhadap
dokumen rancangan akhir RPJMD dan rancangan akhir Renstra-SKPD mulai dari
tahap penyusunan rancangan dokumen sampai dengan siap ditetapkan oleh Kepala
Daerah.
1.4
Sasaran
a. Tersedianya panduan bagi APIP provinsi/kabupaten/kota dalam melakukan
reviu dokumen RPJMD dan Renstra-SKPD yang dapat menilai secara cepat dan
dapat mendeteksi secara dini serta menghasilkan kesimpulan apakah
dokumen rancangan akhir RPJMD dan Renstra-SKPD telah disusun dengan
mematuhi kaidah-kaidah perencanaan; dan
b. Terwujudnya optimalisasi atas pelaksanaan reviu RPJMD dan Renstra-SKPD,
sehingga diharapkan APIP dapat:
1 Merumuskan rekomendasi perbaikan untuk sinkronisasi antar bagian
dokumen perencanaan dan antar lintas dokumen perencanaan;
2 Merumuskan rekomendasi adanya alternatif kebijakan, program, kegiatan
yang lebih tepat, layak, efektif, efisien; dan
3 Merumuskan rekomendasi dan langkah-langkah untuk penyempurnaan
kelengkapan dan kualitas dokumen RPJMD dan Renstra.
simbachs@hotmail.com
-61.5
Dasar Hukum
Dasar hukum peraturan yang digunakan dalam pelaksanaan reviu dokumen
RPJMD dan Renstra-SKPD, adalah semua peraturan yang terkait dengan
perencanaan dan penganggaran, meliputi:
a. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara (Lembar
Negara Republik Indonesia Nomor 47 Tahun 2003. Tambahan Lembar Negara
Republik Indonesia Nomor 4206);
b. Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan
dan Tanggung Jawab Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2004 Nomor 66, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4400);
c. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan
Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004
Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421);
d. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan
antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah (Lembaran Pengawasan
Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 165 Tahun 2005, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4593);
e. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah
(Lembar Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaimana telah
diubah beberapa kali dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang
Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang
Pemerintahan Daerah (Lembar Negara Republik Indonesia Tahun 2015
Nomor58, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5679)
f. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan
daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 140,
Tambahan Lembaran Negara Nomor 4578);
g. Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2008 tentang Sistem Pengendalian
Intern Pemerintah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2006 Nomor
127, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4890);
h. Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pengadaan Barang/Jasa
Pemerintah sebagaimana telah diubah terakhir dengan Peraturan Presiden
Nomor 70 Tahun 2012;
i.
j.
simbachs@hotmail.com
1.6
Pengertian Umum
Dalam Pedoman ini yang dimaksud dengan:
1.
2.
3.
4.
5.
Kepala daerah dan wakil kepala daerah adalah Gubernur dan wakil Gubernur
untuk provinsi, bupati dan wakil bupati untuk kabupaten, walikota dan wakil
walikota untuk kota.
6.
7.
simbachs@hotmail.com
-88.
9.
10. Tugas Pembantuan adalah penugasan dari Pemerintah Pusat kepada daerah
otonom untuk sebagian Urusan Pemerintahan yang menjadi kewenangan
Pemerintah Pusat atau dari Pemerintah Daerah provinsi kepada Daerah
kabupaten/kota untuk melaksanakan sebagian Urusan Pemerintahan yang
menjadi kewenangan Daerah provinsi.
11. Urusan Pemerintahan Wajib adalah Urusan Pemerintahan yang wajib
diselenggarakan oleh semua Daerah.
12. Urusan Pemerintahan Pilihan adalah Urusan Pemerintahan yang wajib
diselenggarakan oleh Daerah sesuai dengan potensi yang dimiliki Daerah.
13. Pelayanan Dasar adalah pelayanan publik untuk memenuhi kebutuhan dasar
warga negara.
14. Standar Pelayanan Minimal adalah ketentuan mengenai jenis dan mutu
Pelayanan Dasar yang merupakan Urusan Pemerintahan Wajib yang berhak
diperoleh setiap warga negara secara minimal.
15. Pengawasan Intern adalah seluruh proses kegiatan audit, reviu, evaluasi,
pemantauan, dan kegiatan pengawasan lain terhadap penyelenggaraan tugas
dan fungsi organisasi dalam rangka memberikan keyakinan yang memadai
bahwa kegiatan telah dilaksanakan sesuai dengan tolok ukur yang telah
ditetapkan secara efektif dan efisien untuk kepentingan pimpinan dalam
mewujudkan tata kepemerintahan yang baik.
16. Perangkat Daerah adalah unsur pembantu kepala daerah dan DPRD dalam
penyelenggaraan Urusan Pemerintahan yang menjadi kewenangan Daerah.
17. Kecamatan atau yang disebut dengan nama lain adalah bagian wilayah dari
Daerah kabupaten/kota yang dipimpin oleh camat.
18. Tim Anggaran Pemerintah Daerah yang selanjutnya disingkat TAPD adalah
tim yang dibentuk dengan keputusan kepala daerah dan dipimpin oleh
sekretaris daerah yang mempunyai tugas menyiapkan serta melaksanakan
kebijakan kepala daerah dalam rangka penyusunan APBD yang anggotanya
terdiri dari pejabat perencana daerah, PPKD dan pejabat Iainnya sesuai
dengan kebutuhan.
simbachs@hotmail.com
-919. Inspektorat Jenderal atau nama lain yang secara fungsional melaksanakan
pengawasan intern adalah aparat pengawasan intern pemerintah yang
bertanggung jawab langsung kepada menteri/pimpinan lembaga.
20. Inspektorat provinsi adalah aparat pengawasan intern pemerintah yang
bertanggung jawab langsung kepada gubernur.
21. Inspektorat kabupaten/kota adalah aparat pengawasan intern pemerintah
yang bertanggung jawab langsung kepada bupati/walikota.
22. Aparat Pengawas Intern Pemerintah yang selanjutnya disingkat APIP adalah
Inspektorat Provinsi bagi daerah provinsi atau Inspektorat Kabupaten bagi
daerah kabupaten atau Inspektorat Kota bagi daerah kota atau nama lain
yang
secara
fungsional
melaksanakan
pengawasan
intern
yang
yang
melaksanakan
tugas
dan
mengkoordinasikan
simbachs@hotmail.com
simbachs@hotmail.com
dokumen
RPJMD
dan
Renstra-SKPD
oleh
APIP
dan
RKA-SKPD/RKA-SKPD
Perubahan
oleh
APIP
provinsi/kabupaten/kota.
45. Kerangka pendanaan adalah analisis pengelolaan keuangan daerah untuk
menentukan sumber-sumber dana yang digunakan dalam pembangunan,
optimalisasi penggunaan sumber dana dan peningkatan kualitas belanja
dalam membiayai penyelenggaraan pemerintahan daerah dalam upaya
mencapai visi dan misi kepala daerah serta target pembangunan nasional.
46. Kerangka regulasi adalah kebijakan pembangunan berupa rencana
pembentukan regulasi dalam rangka memfasilitasi, mendorong dan
mengatur perilaku masyarakat dan pemerintahan daerah dalam rangka
mencapai tujuan pembangunan daerah.
47. Permasalahan
pembangunan
adalah
kesenjangan
antara
kinerja
pembangunan yang dicapai saat ini dengan yang direncanakan serta antara
apa yang ingin dicapai di masa datang dengan kondisi riil saat perencanaan
dibuat.
48. Isu-isu strategis adalah kondisi atau hal yang harus diperhatikan atau
dikedepankan dalam perencanaan pembangunan daerah karena dampaknya
yang signifikan bagi daerah dengan karakteristik bersifat penting, mendasar,
mendasar, berjangka menengah/panjang, dan menentukan pencapaian
tujuan penyelenggaraan pemerintahan daerah dimasa yang akan datang.
49. Visi adalah rumusan umum mengenai keadaan yang diinginkan pada akhir
periode perencanaan.
50. Misi adalah rumusan umum mengenai upaya-upaya yang akan dilaksanakan
untuk mewujudkan visi.
51. Tujuan adalah pernyataan tentang hal-hal yang perlu dilakukan untuk
mencapai visi, melaksanakan misi dengan menjawab isu strategis dan
permasalahan pembangunan.
simbachs@hotmail.com
kegiatan,
Daerah untuk
aspirasi,
pemikiran,
dan
kepentingannya
dalam
simbachs@hotmail.com
- 13 66. Forum perangkat daerah merupakan wahana antar pihak yang langsung atau
tidak langsung mendapatkan manfaat dari program dan kegiatan sesuai
dengan tugas dan fungsi perangkat daerah provinsi dan kabupaten/kota.
67. Delegasi adalah perwakilan yang disepakati peserta musrenbang untuk
menghadiri musrenbang pada tingkat yang lebih tinggi.
68. Rencana tata ruang wilayah yang selanjutnya disingkat RTRW adalah hasil
perencanaan tata ruang yang merupakan penjabaran strategi dan arahan
kebijakan pemanfaatan ruang wilayah nasional dan pulau/kepulauan ke
dalam struktur dan pola ruang wilayah.
69. Kajian Lingkungan Hidup Strategis yang selanjutnya disingkat dengan KLHS
adalah rangkaian analisis yang sistematis, menyeluruh, dan partisipatif untuk
memastikan bahwa prinsip pembangunan berkelanjutan telah menjadi dasar
dan terintegrasi dalam pembangunan suatu wilayah dan/atau kebijakan,
rencana, dan/atau program.
70. Pembangunan Berkelanjutan adalah upaya sadar dan terencana yang
memadukan aspek lingkungan hidup, sosial, dan ekonomi kedalam strategi
pembangunan
untuk
menjamin
keutuhan
lingkungan
hidup
serta
kemampuan
keuangan
antar-Daerah
untuk
mendanai
simbachs@hotmail.com
- 14 -
BAB II
TAHAPAN REVIU DOKUMEN RPJMD DAN RENSTRA SKPD
simbachs@hotmail.com
- 15 relevan dan tidak dipengaruhi oleh kepentingan sendiri atau orang lain dalam
mengambil keputusan.
Pelaksanaan kegiatan reviu tidak tumpang tindih yakni dengan melakukan
pengawasan yang terkoordinasi dengan baik dan sesuai dengan jadwal
pengawasan yang telah ditetapkan bersama. Seperti halnya pelaksanaan kegiatan
reviu dokumen rencana pembangunan dan anggaran tahunan daerah oleh APIP
provinsi/kabupaten/kota tidak menambah layer proses perencanaan dan
penganggaran sebagaimana telah diatur dalam PERMENDAGRI Nomor 54 Tahun
2010 dan PERMENDAGRI Nomor 13 Tahun 2006, maka demikian juga halnya
dengan pelaksanaan reviu dokumen RPJMD dan Renstra-SKPD.
Gambar 2.1
Keterkaitan Tahapan Penyusunan RPJMD Dan RENSTRA SKPD
Untuk itu, reviu oleh APIP dilaksanakan secara paralel dengan mekanisme
perencanaan dan penganggaran sesuai dengan kebutuhan dan karakteristik
masing-masing pemerintahan daerah dengan tetap berpedoman pada ketentuan
kedua peraturan menteri tersebut. Terkait dengan perencanaan pembangunan
jangka menengah daerah dalam Pasal 264 ayat (4) Undang-Undang Nomor 23
Tahun 2014 telah menegaskan bahwa Perda tentang RPJMD ditetapkan paling
lama 6 (enam) bulan setelah kepala daerah terpilih dilantik. Mengingat
pelaksanaan Pemilukada dan tanggal pelantikan KDH terpilih berbeda-beda di
masing-masing daerah, maka penyebutan tahun periodesasi RPJMD yaitu
terhitung sejak tahun KDH terpilih dilantik sampai dengan tahun berakhirnya
masa jabatan KDH. Sedangkan pengesahan rancangan akhir Renstra SKPD
dengan keputusan kepala daerah, paling lama 1 (satu) bulan setelah Peraturan
Daerah tentang RPJMD ditetapkan. Penetapan Renstra SKPD oleh kepala SKPD
paling lama 7 (tujuh) hari setelah Renstra SKPD disahkan oleh kepala daerah.
simbachs@hotmail.com
Bulan II
Bulan III
Bulan IV
Bulan V
Bulan VI
Bulan VII
Kegiatan
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1
A.
1.
2.
B.
C.
1.
D.
E.
MUSRENBANG RPJMD
1.
2.
3.
1.
2.
3.
4.
5.
Penyempurnaan rancangan
berdasarkan hasil reviu APIP
6.
7.
7.
akhir
RPJMD
simbachs@hotmail.com
3 4
- 17 Bulan I
NO
Bulan II
Bulan III
Bulan IV
Bulan V
Bulan VI
Bulan VII
Kegiatan
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1
8.
1.
2.
3.
PENETAPAN RENSTRA-SKPD
1.
2.
3.
4.
Agar pelaksanaan reviu dokumen RPJMD dan Renstra-SKPD lebih terarah dan
tepat sasaran, maka Reviu dilaksanakan dalam 3 (tiga) tahapan yang disesuaikan
dengan jadwal siklus perencanaan daerah, meliputi:
1. tahap perencanaan, meliputi kegiatan untuk memilih dan menentukan objek reviu,
melakukan usulan penugasan reviu dan mempersiapkan bahan penyusunan
Program Kerja Reviu.
2. tahap pelaksanaan, mencakup kegiatan penelaahan dan pengujian dokumen RPJMD
dan Renstra-SKPD yang dituangkan dalam kertas kerja reviu (KKR).
3. tahap pelaporan hasil reviu, mencakup kegiatan penyusunan Catatan Hasil Reviu
(CHR) dan Laporan Hasil Reviu (LHR).
simbachs@hotmail.com
3 4
- 18 -
BAB III
PERENCANAAN REVIU DOKUMEN RPJMD DAN RENSTRA SKPD
Contoh Program Kerja Reviu (PKR) rancangan akhir RPJMD sebagai berikut:
Formulir 3.1
PKR RANCANGAN AKHIR RPJMD
No
Dilaks
Oleh
Waktu (Jam)
Rencana
Realisasi
KKR
No.
Ket.
yang
simbachs@hotmail.com
- 19 -
No
Dilaks
Oleh
Waktu (Jam)
Rencana
Realisasi
KKR
No.
Ket.
Kebijakan
Tabel
4.4
Buat kesimpulan.
1.
Tabel
4.9
simbachs@hotmail.com
- 20 -
No
3.
4.
5.
Dilaks
Oleh
Waktu (Jam)
Rencana
Realisasi
KKR
No.
Ket.
Buat kesimpulan.
1.
Penilaian
RPJMD
pengintegrasian
Hasil
Musrenbang
2.
3.
Tabel
4.11
simbachs@hotmail.com
- 21 -
No
Dilaks
Oleh
Waktu (Jam)
Rencana
Realisasi
KKR
No.
Ket.
Buat kesimpulan.
dalam
2.
3.
4.
Buat kesimpulan.
Tabel
4.13
Buat kesimpulan.
Tabel
4.15
simbachs@hotmail.com
- 22 -
No
3.
Dilaks
Oleh
Waktu (Jam)
Rencana
Realisasi
KKR
No.
Ket.
Tabel
4.16
Buat kesimpulan.
1.
2.
3.
4.
5.
Isilah checklist
() ada jika terdapat
kesesuaian, dan tuliskan program yang
sesuai dalam Tabel KKR. Isilah checklist ()
Tidak jika tidak ada program prioritas yang
terakomodasi dalam RPJMD. Berikan
rekomendasi jika diperlukan.
3.
4.
Tabel
4.19
simbachs@hotmail.com
- 23 -
No
Dilaks
Oleh
5.
6.
7.
Waktu (Jam)
Rencana
Realisasi
KKR
No.
Ket.
A.
Dilaks
Oleh
Waktu (Jam)
Rencana
Realisasi
KKR
No.
Ket.
1.
2.
3.
4.
Laporan
Hasil
Pengendalian
Penyusunan Renstra-SKPD.
B.
KETERHUBUNGAN DAN KESESUAIAN PROGRAM DAN KEGIATAN DENGAN TUJUAN, DAN SASARAN
SKPD DALAM DOKUMEN RENSTRA-SKPD
Kebijakan
Tujuan: Untuk menguji rumusan program dalam rancangan akhir Renstra-SKPD mendukung pencapaian
sasaran Renstra-SKPD
1.
3.
Tabel
4.21
simbachs@hotmail.com
- 24 -
No
Dilaks
Oleh
Waktu (Jam)
Rencana
KKR
No.
Realisasi
Ket.
Jika
belum,
tulislah
dalam
kolom
pemeriksaan dan berikan rekomendasi agar
target kinerja tersebut diisi.
4.
C.
1.
Tabel
4.22
2.
3.
4.
5.
D.
KONSISTENSI & KETERHUBUNGAN ANTARA DOKUMEN RENSTRA SKPD DENGAN DOKUMEN RPJMD
Tujuan: Untuk menguji rumusan indikator dan pagu program serta kegiatan dalam Renstra SKPD telah
konsisten dan relevan dengan RPJMD
1.
3.
4.
Tabel
4.23
simbachs@hotmail.com
- 25 -
No
6.
8.
9.
Jika
ya/tidak,
tuliskan
penjelasan
argumentatif pada kolom keterhubungan,
serta
tuliskan
rekomendasi
untuk
penyesuaian kegiatan (jika diperlukan).
Dilaks
Oleh
Waktu (Jam)
Rencana
Realisasi
KKR
No.
Ket.
Tabel
4.24
Tabel
4.25
b. Internal Briefing
Tim Reviu melakukan internal briefing dalam mempersiapkan anggota tim
berupa perumusan dan pemahaman terhadap tujuan Reviu, sasaran Reviu,
penyusunan Program Kerja Reviu (PKR), dan perencanaan waktu Reviu.
Setelah selesai menyusun PKR, Tim Reviu mengajukan Nota Dinas ke
Inspektur tentang rencana kegiatan Reviu tersebut.
3.2. Pelaksanaan Tahap Perencanaan Reviu
Pelaksanaan pada tahap perencanaan reviu dilaksanakan paling lambat Minggu
ke-4 bulan I sejak KDH dilantik, dengan langkah-langkah antara lain sebagai
berikut:
a. Koordinasi Penyelarasan PKR dengan jadwal perencanaan pembangunan
daerah.
APIP provinsi/kabupaten/kota berkoordinasi dengan unsur pimpinan TIM
Penyusun RPJMD (Sekretaris Daerah selaku penanggungjawab, Kepala SKPD
bidang perencanaan selaku koordinator) yang bertujuan untuk:
1. menyelaraskan PKR dan Jadwal Reviu dengan jadwal penyusunan RPJMD
dan Renstra-SKPD;
simbachs@hotmail.com
simbachs@hotmail.com
simbachs@hotmail.com
- 28 -
BAB IV
PELAKSANAAN REVIU DOKUMEN RPJMD DAN RENSTRA SKPD
simbachs@hotmail.com
- 29 Tabel 4.1
Kebijakan Umum dan Program Pembangunan daerah (Contoh)
c) Buka Dokumen RPJMD Bab 5 (Tabel Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran)
Tuliskan tujuan serta sasaran yang relevan dengan misi dan program
yang telah ditulis sebelumnya ke kolom dalam tabel.
simbachs@hotmail.com
- 30 Tabel 4.2
Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran
Tabel 4.3
Strategi dan Arah Kebijakan (contoh)
No
Sasaran
Strategi
Meningkatnya
tata kelola
pemerintahan
dalam upaya
meningkatkan
pelayanan publik
yang prima
Meningkatkan
pelayanan
publik secara
profesional
Arah Kebijakan
Peningkatan pelayanan publik yang prima
berbasis IT
2017-2018
2017-2018
2018-2020
2018-2020
2017-2020
2017-2018
simbachs@hotmail.com
- 31 No
Sasaran
Strategi
Meningkatnya
transparansi dan
akuntabilitas
kinerja dan
pengelolaan
keuangan
daerah
Menerapkan
reformasi
birokrasi dan
peningkatan
kualitas tata
kelola
pemerintahan
Meningkatnya
akses dan mutu
pendidikan
Meningkatnya
derajat
kesehatan
masyarakat
Meningkatkan
pelayanan
pendidikan
yang merata
dan terjangkau
Meningkatkan
kualitas
layanan
kesehatan
masyarakat
yang merata
dan terjangkau
Arah Kebijakan
Penataan organisasi/kelembagaan
2017-2018
Peningkatan
kualitas
perencanaan
pembangunan daerah secara terpadu
2017-2018
2017-2018
2017-2018
2018-2020
2017-2018
2018-2020
Peningkatan kualitas
prestasi olah raga
2020-2021
peran
pemuda
dan
2017-2020
2017-2020
2017-2020
2017-2020
2017-2020
2019-2020
simbachs@hotmail.com
- 32 Tabel 4.4
Penilaian Keterhubungan dan Kesesuaian Program
dengan Misi, Tujuan, Sasaran, Arah Kebijakan Strategi dalam Dokumen RPJMD
(Contoh KKR)
VISI: MAJU DAN SEJAHTERA BERSAMA RAKYAT
simbachs@hotmail.com
simbachs@hotmail.com
- 34 Tabel 4.5
Indikasi Rencana Program Prioritas yang Disertai Kebutuhan Pendanaan. (Contoh)
1) Lihatlah dengan seksama apakah program pembangunan, indikator dan nilai indikator kinerja yang tertulis pada Bab VIII sudah sesuai dengan yang
sudah tertulis pada Bab VII? Jika belum, maka silahkan dilengkapi.
2) Tuliskan nomor halaman dimana seharusnya indikator dan nilai indikator kinerja tersebut harus dilengkapi pada Bab VIII.
3) Selanjutnya pemeriksaan diarahkan pada Bab IX.
c) Buka Bab IX (Penetapan Indikator Kinerja Daerah) :
simbachs@hotmail.com
- 35 Tabel 4.6
Indikator Kinerja Daerah. (Contoh)
1) Bab IX merupakan penjabaran dari penetapan indikator kinerja daerah, maka periksalah kembali konsistensi indikator kinerja yang terdapat pada Bab
No.
Kondisi Kinerja
pada awal periode
RPJMD
2015
2017
2018
2019
2020
2021
SKPD
10
Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Umum, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian
1.1
5,53
5,6
5,83
6,01
6,2
6,2
Balitbangtik
1.2
10,800,494.65
11,111,051.99
11,430,539.10
11,759,212.73
12,097,337.05
12,445,183.79
12,445,183.79
Balitbangtik
1.3
8,689,200.73
8,802,278.10
8,916,827.01
9,032,866.61
9,150,416.29
9,269,495.72
9,269,495.72
Balitbangtik
1.4
Inflasi(%)
1.5
1.6
8,6
7,03
6,86
6,41
6,13
6,03
6,03
Balitbangtik
15,75
14,8
14,13
13,75
13,33
12,85
12,85
Balitbangtik
100
100
100
100
100
100
100
Balitbangtik
92,83
93,33
93,83
94,33
94,83
95,33
95,33%
Disdik
Pendidikan
1.1
1.2
7,27
7,31
7,35
7,4
7,45
7,5
7,5
Disdik
1.3
11,77
12,08
12,25
12,41
12,58
12,74
12,74
Disdik
92,23
93,36
93,86
94,32
94,75
95,15
95,15
Dinkes
Kesehatan
2.1
2.2
Dst ....
IX ini dengan yang telah tertulis pada Bab VII, jika belum sesuai, silahkan dilengkapi dan disesuaikan.
2) Tuliskan nomor halaman yang memuat indikator tersebut seharusnya berada pada Bab IX.
simbachs@hotmail.com
36
d) Kemudian buka Bab III (Gambaran Pengelolaan Keuangan Serta
Kerangka Pendanaan) :
Tabel 4.7
Kerangka Pendanaan Alokasi Kapasitas Keuangan Daerah (contoh)
NO
URAIAN
KAPASITAS KEMAMPUAN
KEUANGAN DAERAH
PENDAPATAN
BELANJA DAERAH
PRIORITAS I
APBD
PROYEKSI
2016
2017
2018
2019
2020
2021
1,552,505
1,556,471
1,637,687
1,703,348
1,764,430
1,821,699
1,512,334
1,526,752
1,609,369
1,675,379
1,737,763
1,796,285
40,171
29,718
28,318
27,968
26,668
25,414
1,549,555
1,553,521
1,634,737
1,700,398
1,761,480
1,818,749
1,039,733
1,000,404
1,041,514
1,076,445
1,101,794
1,133,401
1,021,797
982,468
1,023,579
1,058,509
1,083,858
1,115,465
699,312
725,431
739,200
750,707
779,044
779,044
3,067
3,358
3,676
4,023
4,404
4,404
3,524
3,610
3,657
3,706
3,749
3,749
984
984
984
984
984
984
4,860
5,204
5,571
6,014
6,270
6,270
1,306
1,340
1,372
1,404
1,442
1,442
785
907
1,041
1,213
1,283
1,283
268,630
282,745
303,009
315,808
318,288
318,288
17,936
17,936
17,936
17,936
17,936
29,953
PRIORITAS III
a
Belanja Hibah
9,600
9,600
9,600
9,600
9,600
21,617
6,407
6,407
6,407
6,407
6,407
6,407
BELANJA LANGSUNG
PRIORITAS I
1,930
1,930
1,930
1,930
1,930
1,930
509,822
553,117
593,222
623,952
659,686
673,332
10,024
17,936
12,129
12,357
13,721
14,236
9,600
12,061
12,288
13,652
14,168
14,851
6,407
69
69
69
69
69
499,798
540,987
580,865
610,232
645,450
658,412
2,950
2,950
2,950
2,950
2,950
2,950
2,950
2,950
2,950
2,950
2,950
2,950
2,600
2,600
2,600
2,600
2,600
2,600
350
350
350
350
350
350
PRIORITAS II
C
PENGELUARAN PEMBIAYAAN
DAERAH
PRIORITAS I
a
Dana Bergulir
simbachs@hotmail.com
37
Tabel 4.8
Alokasi Kapasitas Keuangan Daerah Menurut Kelompok Prioritas (contoh)
ALOKASI
PROYEKSI
JENIS DANA
APBD 2016
2017
(%)
PRIORITAS I
BELANJA TIDAK
LANGSUNG
BELANJA
LANGSUNG
PENGELUARAN
PEMBIAYAAN
DAERAH
(%)
(Rp)
(%)
2019
(Rp)
(%)
2020
(Rp)
(%)
2021
(Rp)
(%)
(Rp)
62.21 1,133,335
61,23 1,115,465
0,65
10,024
0,78
12,129
0,75
12,357
0,81
13,721
0,81
14,236
0,82
14,920
0,19
2,950
0,19
2,950
0,18
2,950
0,17
2,950
0,17
2,950
0,16
2,950
610,232 36,58
645,450
36.14
658,412
17,936
1.64
29,953
PRIORITAS II
32,19
PRIORITAS III
1,16
JUMLAH
(Rp)
2018
499,798 34,76
17,936
100 1,552,505
1,15
540,987 35,47
17,936
100 1,556,471
1,10
580,865 35,83
17,936
100 1,637,687
1,05
17,936
100 1,703,348
1,02
100 1,764,430
100 1,821,699
Prioritas I:
dialokasikan untuk mendanai Pengeluaran Wajib dan Mengikat serta Prioritas
Utama.
Prioritas II, dialokasikan untuk pendanaan:
a. Program prioritas dalam rangka pencapaian visi misi KDH, yang merupakan
program pembangunan daerah dengan tema atau program unggulan Kepala
Daerah sebagaimana diamanatkan dalam RPJMN maupun RPJMD Provinsi
termasuk untuk prioritas bidang pendidikan dan bidang kesehatan.
b. Program prioritas dalam rangka penyelenggaraan urusan pemerintahan daerah
yang paling berdampak luas pada masing-masing segmentasi masyarakat yang
dilayani sesuai dengan prioritas dan permasalahan yang dihadapi berhubungan
dengan layanan dasar serta tugas dan fungsi SKPD.
Prioritas III:
merupakan prioritas yang dimaksudkan untuk alokasi belanja-belanja tidak
langsung seperti: belanja hibah, belanja bantuan sosial kemasyarakatan, belanja
bantuan keuangan dan pemerintahan desa, belanja tidak terduga.
simbachs@hotmail.com
simbachs@hotmail.com
39
Tabel 4.9
Penilaian Konsistensi Antar Bab VII, Bab II, Bab VIII dan Bab IX Dalam Dokumen RPJMD (Contoh KKR)
Bab VII
Program/Bidang
Indikator
Jenis
Indikator
Perlu
Perbaikan
Indikator
Bab II
No.
Halaman
pada
Bab VII
Saran
Perbaikan
Data Bab II
yang harus
dilengkapi
Bab VIII
Halaman
penempatan
yang
disarankan
Konsistensi
dengan
indikator
pada bab VII
Jika tidak,
saran
perbaikan
Bab IX
No.
Halaman
pada
Bab VIII
Konsisten
dengan
Indikator
pada Bab
VII
Jika tidak,
saran
perbaikan
No.
Halaman
pada
Bab IX
ya
Indikator ini
dimasukan
pada Tabel
9.4
IX-31
Bidang Pendidikan
Program
pendidikan anak
usia dini
APK PAUD
outcome
tdk
Program wajib
belajar pendidikan
dasar sembilan
tahun
Angka
partisipasi
murni
(APM)
outcome
tdk
VII-6
Ya
VIII-23
Tabel 4.10
Bab III
SKPD
(Prioritas I/II/III)
Dinas Kependudukan dan
Catatan Sipil
Bab VIII
Tahun 2014
Alokasi Anggaran (Rp)
17.000.000.000
No Halaman Pada
Dokumen Bab III
III-43
Jumlah
Program
1
Tahun 2014
Total Anggaran
(Rp)
8.888.000.000
No Halaman Pada
Dokumen Bab VIII
Saran Perbaikan
Kurang
VIII-27
Penilaian Konsistensi Antar Bab III dengan Bab VIII Dalam Dokumen RPJMD (Contoh KKR)
1) Lihatlah tabel rencana alokasi belanja, kemudian periksa jumlah alokasi anggaran untuk setiap SKPD/OPD, apakah sama dengan jumlah alokasi anggaran
program SKPD/OPD yang terdapat pada Bab VIII?
2) Jika tidak sama (melampaui/kurang), maka penyesuaian dilakukan pada anggaran program SKPD/OPD di Bab VIII.
simbachs@hotmail.com
Usulan Kegiatan/Program
dalam Musrenbang RPJMD
1.
2.
pengembangan
pengelolaan air bersih/air
minum
pembangunan
saluran
drainase/gorong-gorong
Tidak
Catatan
simbachs@hotmail.com
- 41 CONTOH RTRW
simbachs@hotmail.com
simbachs@hotmail.com
- 43 Tabel 4.12
Lampiran Indikasi Program Pemanfaatan Ruang
a. Perhatikan dengan seksama lokasi dan program pemanfaatan ruang dalam Bab II dan Bab IV RPJMD, kemudian nilailah apakah telah sesuai dengan
rencana struktur ruang wilayah dan Lampiran Indikasi Program Pemanfaatan Ruang pada dokumen RTRW?
b. Jika telah sesuai, berikan keterangan penilaian kesesuaian dalam kolom pemeriksaan.
c. Jika belum sesuai, berikan keterangan penilaian kesesuaian dalam kolom pemeriksaan dan berikan saran perbaikan, serta cantumkan no halaman
dimana pembahasan harus ditambahkan dalam Bab II dan Bab IV RPJMD.
simbachs@hotmail.com
- 44 Tabel 4.13
Pengujian Keselarasan Tata Ruang (RTRW) dalam Kebijakan Kewilayahan Dokumen RPJMD
Lokasi
Kesesuaian
dengan dokumen
RTRW
Ya
Wilayah
Purwakarta
Saran Perbaikan
Tidak
1.
2.
3.
Halaman
penempatan
yang
disarankan
Mengembangkan
industri pertanian
Mengembangkan
industri peternakan
Mengembangkan
sentra
produksi
pupuk kandang
simbachs@hotmail.com
Pelajari dan cermati bagian Bab V dokumen RPJMN Buku 1 dan Bab V
dokumen RPJMD .
Tabel 4.14
SASARAN POKOK PEMBANGUNAN NASIONAL RPJMN 2015-2019
a.
Lihatlah Tabel 5.1 pada Sub Bab V.4 tentang Sasaran Pokok
Pembangunan Nasional dalam RPJMN Buku 1, kemudian tuliskan
sasaran pokok pembangunan secara berurutan ke dalam Tabel
KKR pada tabel penilaian (Tabel 4.15).
b.
simbachs@hotmail.com
Target di
dalam RPJMD
Rekomendasi Target
hingga akhir
periode RPJMD
Ada
Tidak
I. Sasaran Makro
Pembangunan
Masyarakat
Manusia
dan
1.
2.
Indeks
Masyarakat
3.
Indeks Gini
4.
Meningkatnya
presentase
penduduk yang menjadi peserta
jaminan kesehatan melalui SJSN
Bidang Kesehatan
5.
Kepesertaan Program
Ketenagakerjaan
Pembangunan
SJSN
Pekerja Formal
Pekerja Informal
Pelajari dan cermati Bab VI dokumen RPJMN Buku 1 dan Bab VII
dokumen RPJMD .
simbachs@hotmail.com
- 47 CONTOH
RPJMN Buku 1
simbachs@hotmail.com
- 48 Tabel 4.16
Pengujian atas Keselarasan antara dokumen RPJMD
Kesesuaian
Ada
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Tidak
Meningkatkan
penggunaan
ICT
dalam pelaksanaan pembangunan
untk terciptanya transparansi dan
akuntabilitas pelayanan
CATATAN
simbachs@hotmail.com
- 49 Tabel 4.17
CONTOH
simbachs@hotmail.com
- 50 Tabel 4.18
Pengujian atas Keselarasan antara Program Pembangunan RPJMD
No
Prioritas Program
Ada
Tidak
Program Pembangunan
dalam RPJMD
Rekomendasi
1.
Perkeretaapian
2.
Perhubungan Darat
3.
Perhubungan Udara
4.
Perhubungan Laut
5.
Jalan
6.
ASDP
7.
Ketenagalistrikan
Program
Pembangunan
Jalan dan Jembatan
Dst...(disajikan
lampiran)
dalam
`
Dengan langkah kerja reviu sebagai berikut:
a. Bukalah dokumen RPJMD Bab V tentang Visi, Misi, Tujuan dan
Sasaran serta membuka Dokumen RPJPD Bab V tentang Arah
Kebijakan Pembangunan Jangka Panjang Daerah .
b. Perhatikan dengan seksama Misi Kepala Daerah dalam Bab V
RPJMD, kemudian tulislah dalam Tabel 4.19.
Uji apakah Misi dalam RPJMD selaras dengan Misi dalam RPJPD ?
c. Perhatikan dengan seksama sasaran Visi Misi dalam Bab V RPJMD
dengan sasaran pokok dalam Bab V RPJPD, uji apakah sudah
selaras (Tabel 4.20)
d. Perhatikan dan cermati Misi dalam Bab V RPJPD. Kemudian
nilailah apakah rangkaian misi dalam RPJPD terakomodasi dalam
misi RPJMD. Jika ya, isilah checklist () Ya dalam kolom, disertai
dengan melengkapi kolom misi RPJPD sebagai bukti bahwa misi
simbachs@hotmail.com
Keselarasan
Dengan Misi
RPJPD
Ya
Misi 1:
Membangun
tata
kelola
pemerintahan yang bersih, efektif
dan akuntabel.
Misi 2:
Meningkatkan kualitas hidup dan
kehidupan sosial masyarakat
Misi 3:
Membangun
perekonomian
masyarakat dengan menggerakkan
potensi
daerah
didukung
ketersediaan infrastruktur yang
memadai.
Misi 4:
Meningkatkan kesalehan sosial dan
harmonisasi antar seluruh lapisan
masyarakat.
Rekomendasi
Tidak
Misi 6:
Mewujudkan
Pemerintahan
yang
Berkualitas,
Berlandaskan
Prinsip-prinsip Good Governance dan
Clean Government
Misi 1:
Mewujudkan Sumber Daya Manusia
yang Berdaya Saing, Mandiri, Berakhlak
Mulia dan Berbudaya
Misi 2:
Mewujudkan Pertumbuhan Ekonomi
yang Didukung oleh lndustri Berbasis
Pertanian (Agroindustri), Kelautan dan
Pariwisata,
Misi 3:
Mewujudkan lnfrastruktur Daerah
yang Berkualitas dalam Mewujudkan
Aktifitas Ekonomi yang Stabil
Misi 5:
Mewujudkan Pengelolaan Sumberdaya
Alam yang Berwawasan Lingkungan
Misi 4:
Mewujudkan Suasana Aman dalam
Kehidupan Politik, Hukum, Ekonomi,
dan Sosial Budaya
simbachs@hotmail.com
- 52 Tabel 4.20
Pengujian Keselarasan Sasaran Visi Misi RPJMD dengan Sasaran Pokok dalam RPJPD (Contoh KKR)
simbachs@hotmail.com
simbachs@hotmail.com
simbachs@hotmail.com
- 55 -
Formulir 3.3
CONTOH FORMAT KKR REVIU DOKUMEN RPJMD
Inspektorat Provinsi/Kabupaten/Kota
(1)
(2)
Disusun oleh/Tanggal
(3)
Direviu oleh/Tanggal
(4)
Disetujui oleh/Tanggal
(5)
REVIU
RANCANGAN AKHIR DOKUMEN RPJMD PROVINSI/KABUPATEN/KOTA (6)
Fokus Reviu
(7)
Simpulan
(11)
Komentar
(12)
simbachs@hotmail.com
simbachs@hotmail.com
- 57 Formulir 3.4
CONTOH PENGISIAN KKR REVIU DOKUMEN RPJMD
No. Indeks KKR
INSPEKTORAT
KOTA AMBARAWA
KKR.RPJMD
Disusun oleh/Tanggal
AGS/27-Mei-16
Direviu oleh/Tanggal
TNS/27-Mei-16
Disetujui oleh/Tanggal
SMB/27-Mei-16
REVIU
RANCANGAN AKHIR DOKUMEN RPJMD TAHUN 2016-2021 KOTA AMBARAWA
Fokus Reviu
Menguji bahwa rumusan rancangan akhir RPJMD telah berpedoman pada RPJPD dan RTRW,
mengacu pada RPJMN dan memperhatikan RTRW daerah lainnya
Langkah-Langkah Kerja Reviu
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Teliti Keterhubungan dan kesesuaian Program dengan Misi, Tujuan, Sasaran, Arah Kebijakan
Strategi dalam Dokumen RPJMD.
Teliti Konsistensi Antar Bab dalam Dokumen RPJMD
Teliti Pengintegrasian hasil Musrenbang RPJMD daerah dalam dokumen RPJMD.
Teliti Keselarasan antara dokumen RPJMD dengan dokumen RTRW.
Teliti Keselarasan antara dokumen RPJMD dengan dokumen RPJMN.
Teliti Keterhubungan dan kesesuaian antara Dokumen RPJMD dengan Dokumen RPJPD
Hasil Pelaksanaan Langkah-langkah Reviu (Daftar KKR Pendukung)
1.
RPJMD-1.0
2.
RPJMD-2.0
3.
RPJMD-3.0
4.
RPJMD-4.0
5.
RPJMD-5.0
6.
RPJMD-6.0
Simpulan
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Beberapa Program tidak mendukung Misi, Tujuan, Sasaran, Arah Kebijakan Strategi dalam
Dokumen RPJMD.
Data dan Informasi dalam Bab II kurang lengkap
Hasil Musrenbang RPJMD telah diakomodir dalam dokumen RPJMD.
Program-program dalam RPJMD belum sepenuhnya memperhatikan dokumen RTRW.
Dokumen RPJMD secara umum telah memperhatikan dokumen RPJMN.
Dokumen RPJMD telah disusun dengan berpedoman pada Dokumen RPJPD
Komentar
simbachs@hotmail.com
simbachs@hotmail.com
- 59 Tabel 4.21
Penilaian Kelengkapan Indikator dan Capaian Kinerja Pada Bab V serta Konsistensinya dengan Bab II (Contoh)
Renstra : Dinas Pekerjaan Umum Perumahan dan Energi Sumberdaya Mineral (Contoh)
Urusan : Pekerjaan Umum
BAB V
Program SKPD
Program
Pengelolaan
Persampahan
Indikator
Kinerja
Program
SKPD
BAB II
2013
Koordinasi
Pengelolaan
persampahan
Tahun ke 1
(2013)
Tidak
ada
Penyusunan NSPK
Persampahan
Tahun ke 1
(2013)
Tidak
ada
Kegiatan SKPD
2014
Dst..
Tahun ke 2
(2014) sampai
Tahun ke 5
(2017)
2 unit
bangunan, 2
alat
persampahan,
2 kali pelatiha
Tidak ada
Pembangunan
sarana dan
prasarana
persampahan
Rekomendasi
2 unit
bangunan, 2
alat
persampahan,
2 kali pelatiha
No halaman data
pendukung Indikator
kinerja program SKPD
II-13
simbachs@hotmail.com
Tabel 4.22
Penilaian Keterhubungan Kegiatan Terhadap Strategi dan Arah Kebijakan SKPD
Renstra : Dinas Pekerjaan Umum Perumahan dan Energi Sumberdaya Mineral (Contoh)
Urusan : Pekerjaan Umum
Bab V
Program
Kegiatan
Bab IV
Nomor Halaman
Strategi
Arah Kebijakan
Nomor Halaman
Koordinasi Pengelolaan
persampahan
Program
Persampahan
Penyusunan NSPK
Pengelolaan Persampahan
V-7
Meningkatkan peranserta
Peningkatan
ketersediaan seluruh stake-holders dalam
infrastruktur persampahan upaya mencapai sasaran pembangunan persampahan
IV-17
Interpretasi Keterhubungan
REKOM
simbachs@hotmail.com
Perhatikan Bab V Renstra SKPD, amati dengan seksama masingmasing indikator program yang sesuai dengan urusan SKPD, lalu
tuliskan indikator tersebut serta nomor halamannya di 0.
Kemudian lihatlah Bab VIII RPJMD, amati dengan seksama
indikator program yang yang sesuai urusan SKPD, lalu tuliskan
indikator tersebut, serta cantumkan nomor halamannya di dalam
kolom. Kemudian periksalah :
1) Apakah nama indikator program dalam Bab V Renstra SKPD
telah konsisten dengan indikator program Bab VIII RPJMD?
2) Jika tidak, berikan keterangan dan berikan rekomendasi
perbaikan pada Tabel 4.23.
simbachs@hotmail.com
- 62 Tabel 4.23
Penilaian Konsistensi Indikator Kinerja Renstra SKPD
Indikator Kinerja
Program
Program
Program
Rehabilitasi/
Pemeliharaan Jalan
dan Jembatan
Persentase jaringan
jalan provinsi dalam
kondisi mantap
(RPJMD)
Hal
V-3
Indikator Kinerja
Program
Program
KET
REKOM
Hal
Program
Rehabilitasi/
Pemeliharaan Jalan
dan Jembatan,
Persentase
jaringan jalan
provinsi dalam
kondisi mantap
VIII-9
Sesuai
(Berikan
rekomendasi
jika
diperlukan)
Program
Pemberdayaan
Komunitas
Perumahan
Persentase
program
pemberdayaan
berbasis
komunitas
VIII-13 Sesuai
(Berikan
rekomendasi
jika
diperlukan)
Program
Pembinaan,
Pengawasan dan
Pengembangan
Ketenagalistrik an
Pencapaian rasio
elektrifikasi
VIII-61 Sesuai
(Berikan
rekomendasi
jika
diperlukan)
Urusan : Perumahan
Program
Pemberdayaan
Komunitas
Perumahan
Persentase program
pemberdayaan berbasis V-11
komunitas (RPJMD)
Pencapaian rasio
elektrifikasi
V-13
Program
Rehabilitasi/
Pemeliharaan
Jalan dan
Jembatan
RPJMD
2014
62.538 62.538
f.
dst
......
Hal
Program
Program
Rehabilitasi /
V-3 Pemeliharaan 59.538
Jalan dan
Jembatan
2014
59.538
dst
....
Hal
KET
REKOM
Lakukan
pemeringkatan
prioritas
kegiatan
sehingga total
biaya program
dapat sesuai
dengan pagu
program.
simbachs@hotmail.com
Program
Pengelolaan
Persampahan
Indikator
Kinerja
Program
Persentase
penerapan
sistem
pengelolaan VIII-11
sampah
ramah
lingkungan
Hal
Interpretasi
Keterhubungan
Urusan persampahan
merupakan
tanggungjawab multi
stakeholder, dengan
demikian diperlukan
kegiatan koordinasi antar
stakeholder selama satu
tahun sehingga sistem
pengelolaan persampahan
dapat berjalan. Adapun
bentuk kegiatan
koordinasi perlu
dijelaskan secara konkret
sehingga dapat dinilai
efisiensi anggaran.
Kegiatan
2013
2014
2015
2016
2017
Koordinasi
Pengelolaan
persampahan
99.9
V-7
Penyusunan
NSPK
Persampahan
75.
V-7
1.50
2.00
2.50
2.50
V-7
Pembanguna
n sarana dan
prasarana
persampahan
Rekomendasi
Lakukan
verivikasi
kepada
penanggung
jawab
kegiatan
perihal
bentuk
konkret
kegiatan
koordinasi.
simbachs@hotmail.com
simbachs@hotmail.com
Inspektorat Provinsi/Kabupaten/Kota
(1)
(2)
Disusun oleh/Tanggal
(3)
Direviu oleh/Tanggal
(4)
Disetujui oleh/Tanggal
(5)
REVIU
RANCANGAN AKHIR DOKUMEN RENSTRA SKPD (6) PROVINSI/KABUPATEN/KOTA (7)
Fokus Reviu
(8)
Simpulan
(12)
Komentar
(13)
simbachs@hotmail.com
- 66 -
BAB V
PELAPORAN REVIU DOKUMEN RPJMD DAN RENSTRA SKPD
Dokumen RPJMD dan Renstra-SKPD yang begitu tebal dan kompleks memuat
angka-angka, penjelasan dan perhitungan serta analisis yang begitu teknis, maka
mustahil bagi seorang kepala daerah dapat meyakini sendiri bahwa substansi dan
semua prosedur penyusunan dokumen RPJMD dan Renstra-SKPD tersebut telah
benar dan sesuai dengan kaidah-kaidah perencanaan serta peraturan terkait
lainnya.
Maksud dan tujuan pelaporan hasil Reviu dokumen RPJMD dan Renstra-SKPD
adalah untuk mengkomunikasikan hasil reviu kepada Ketua Tim Penyusun
RPJMD/Kepala SKPD dan pejabat yang berwenang, serta dalam rangka
memberikan keyakinan yang memadai bahwa penyusunan dokumen telah
dilaksanakan sesuai dengan tolok ukur yang telah ditetapkan secara efektif dan
efisien untuk mewujudkan tata kepemerintahan yang baik.
Pelaporan hasil reviu pada dasarnya mengungkapkan tujuan dan alasan
pelaksanaan reviu, prosedur reviu yang dilakukan, kesalahan atau kelemahan yang
ditemui, langkah perbaikan yang disepakati, langkah perbaikan yang telah
dilakukan, dan saran perbaikan yang tidak atau belum dilaksanakan. Pelaporan
hasil reviu disusun dalam bentuk Catatan Hasil Reviu (CHR) dan Laporan Hasil
Reviu (LHR). Tim Reviu harus mendokumentasikan seluruh Kertas Kerja Reviu
(KKR) dengan baik dan aman.
Hasil pelaporan reviu merupakan dasar bagi APIP untuk membuat Pernyataan
Telah Direviu, yang antara lain menyatakan bahwa reviu telab dilakukan atas
rancangan akhir RPJMD dan Renstra SKPD dan dilaksanakan sesuai dengan
pedoman pelaksanaan reviu dokumen RPJMD dan Renstra-SKPD.
simbachs@hotmail.com
simbachs@hotmail.com
- 68 Formulir 5.1
CONTOH FORMULIR CATATAN HASIL REVIU (CHR) DOKUMEN RPJMD
Inspektorat [Prov/Kab/Kota]
(1)
[PROV/KAB/KOTA]
(2)
(3)
simbachs@hotmail.com
- 69 -
Inspektorat
[Prov/Kab/Kota] (4)
Disusun oleh/Tanggal
(5)
Direviu oleh/Tanggal
(6)
Disetujui oleh/Tanggal
(7)
REVIU
RANCANGAN AKHIR DOKUMEN RPJMD PROVINSI/KABUPATEN/KOTA (8)
(10)
BAB III
(12)
BAB V
(14)
BAB VI
(16)
(18)
(20)
BAB IX
(22)
(24)
REKOMENDASI
(25)
Sekretaris Daerah
(Nama)
NIP. .... (27)
(Nama)
NIP. .... (28)
simbachs@hotmail.com
(9)
(10)
(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)
(17)
(18)
(19)
(20)
(21)
(22)
(23)
(24)
(25)
(26)
(27)
(28)
simbachs@hotmail.com
Inspektorat Provinsi/Kabupaten/Kota
(1)
(2)
(5)
simbachs@hotmail.com
- 72 -
I.
Ringkasan Eksekutif
[Berisi Mengenai Ringkasan Umum Laporan Hasil Reviu]
1.
2.
Berdasarkan hasil reviu yang kami lakukan, kami menyimpulkan hal-hal sebagai
berikut:
II.
1.
...........................................................................................................................................................
2.
...........................................................................................................................................................
3.
...........................................................................................................................................................
4.
...........................................................................................................................................................
5.
dst
Dasar Hukum
[Berisi mengenai ketentuan perundang-undangan yang mendasar pelaksanaan reviu
dokumen RPJMD dan Renstra-SKPD, termasuk Surat Tugas Reviu]
1.
2.
3.
Metodologi Reviu
simbachs@hotmail.com
- 73 -
4.
5.
6.
7.
8.
Metodologi Reviu
[Berisi mengenai tahapan-tahapan dan langkah-langkah reviu dokumen RPJMD]
simbachs@hotmail.com
Inspektorat [Prov/Kab/Kota]
(1)
[PROV/KAB/KOTA]
(2)
(4)
simbachs@hotmail.com
- 75 -
Inspektorat
[Prov/Kab/Kota]
(1)
Disusun oleh/Tanggal
(5)
Direviu oleh/Tanggal
(6)
Disetujui oleh/Tanggal
(7)
REVIU
RANCANGAN AKHIR DOKUMEN RENSTRA-[NAMA SKPD] (3) TAHUN (2)
(9)
BAB IV
(11)
BAB V
(13)
BAB VI
(15)
(17)
REKOMENDASI
(18)
Kepala
[NAMA SKPD] (3)
(Nama)
NIP. .... (20)
simbachs@hotmail.com
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
Diisi dengan catatan hasil reviu atas prosedur penyusunan dokumen Renstra-SKPD
berupa temuan reviu dan usulan perbaikan yang diberikan.
(9)
Diisi dengan nomor indeks KKR fokus reviu prosedur penyusunan dokumen RenstraSKPD yang diberikan catatan hasil reviu .
(10) Diisi dengan catatan hasil reviu atas penyajian BAB II dokumen rancangan akhir
reviu.
(12) Diisi dengan catatan hasil reviu atas penyajian BAB IV dokumen rancangan akhir
(13) Diisi dengan nomor indeks KKR atas penyajian BAB IV yang diberikan catatan hasil
reviu.
(14) Diisi dengan catatan hasil reviu atas penyajian BAB V dokumen rancangan akhir
reviu.
(16) Diisi dengan catatan hasil reviu atas penyajian BAB VI dokumen rancangan akhir
reviu.
(18) Diisi dengan rekomendasi berupa saran koreksi/perbaikan berdasarkan usulan
pereviu.
(19) Diisi dengan Nama ibukota Daerah Provinsi/Kabupaten/Kota berkenaan dan tanggal
penyusunan CHR.
(20) Diisi dengan nama dan NIP Kepala SKPD
(21) Diisi
dengan nama
menandatangani CHR.
dan
NIP
Irban/Supervisor/Pengendali
Teknis
yang
simbachs@hotmail.com
Inspektorat Provinsi/Kabupaten/Kota
(1)
[PROV/KAB/KOTA]
(2)
(4)
(6)
simbachs@hotmail.com
- 78 -
[PROV/KAB/KOTA]
I.
(2)
(4)
Ringkasan Eksekutif
[Berisi Mengenai Ringkasan Umum Laporan Hasil Reviu]
1.
2.
Berdasarkan hasil reviu yang kami lakukan, kami menyimpulkan hal-hal sebagai
berikut:
II.
3.
...........................................................................................................................................................
4.
...........................................................................................................................................................
5.
...........................................................................................................................................................
6.
dst
Dasar Hukum
[Berisi mengenai ketentuan perundang-undangan yang mendasar pelaksanaan reviu
dokumen RPJMD dan Renstra-SKPD, termasuk Surat Tugas Reviu]
1.
simbachs@hotmail.com
- 79 2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
Metodologi Reviu
[Berisi mengenai tahapan-tahapan dan langkah-langkah reviu dokumen RPJMD]
(5) Diisi dengan nama dan NIP Inspektur yang menandatangani LHR.
simbachs@hotmail.com
- 80 -
BAB VI
PENUTUP
Pedoman ini merupakan acuan bagi seluruh APIP provinsi/kabupaten/kota
sesuai dengan kebutuhan dan karakteristik masing-masing pemerintahan daerah
dalam melaksanakan reviu RPJMD dan Renstra-SKPD agar menghasilkan dokumen
perencanaan yang berkualitas dalam rangka mewujudkan visi dan misi
pembangunan jangka menengah daerah.
Demikian untuk menjadi maklum dan dilaksanakan sebagaimana mestinya.
Ditetapkan di Jakarta
pada tanggal 24 Agustus 2016
simbachs@hotmail.com